4. BAB II_Daihatsu Cabang Medan Krakatau

30
UKL & UPL PT. Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau Jl. Gunung Krakatau, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan BAB II URAIAN RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN 2.1. Informasi umum Informasi Umum Rencana Pembangunan Daihatus Cabang Medan Krakatau adalah sebagai berikut : Nama Perusahaan : Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau PT. Astra International Tbk. Alamat : Jl. Gunung Krakatau Medan NPWP : 01.302.584.6-091.000 Jabatan : Kepala Cabang PT. Astra international Tbk. Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Nama Pimpinan : Edy Susanto Telepon : 061-7349000 Lokasi Usaha/Kegiatan : - Jalan : Gunung Krakatau - Kelurahan : Tanjung Mulia - Kecamatan : Medan Deli - Kota : Medan - Provinsi : Sumatera Utara II-1

Transcript of 4. BAB II_Daihatsu Cabang Medan Krakatau

BAB IIURAIAN RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN

2.1. Informasi umumInformasi Umum Rencana Pembangunan Daihatus Cabang Medan Krakatau adalah sebagai berikut : Nama Perusahaan : Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau PT. Astra International Tbk. Alamat : Jl. Gunung Krakatau Medan NPWP: 01.302.584.6-091.000 Jabatan : Kepala Cabang PT. Astra international Tbk. Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan

Nama Pimpinan: Edy Susanto Telepon : 061-7349000 Lokasi Usaha/Kegiatan: Jalan : Gunung Krakatau Kelurahan : Tanjung Mulia Kecamatan : Medan Deli Kota : Medan Provinsi : Sumatera Utara Lokasi rencana kegiatan adalah sebagaimana terlihat digambar 2.1.

Gambar 2.1. Peta Lokasi Rencana Kegiatan

Status Pemodalan: Penanaman Modal Dalam Negeri Jenis Usaha dan/atau Kegiatan : Usaha perdagangan mobil, penjualan suku cadang dan penyediaan jasa service.

Struktur Organisasi : Lihat Gambar 2.2 Pemanfaatan Lahan Sekitar Lokasi Kegiatan: Sebelah Utara : Bangunan Sebelah Timur : Tanah Kosong Sebelah Barat : Jl. Krakatau Medan Sebelah Selatan : Bangunan Gudang Izin Yang Telah DimilikiIzin yang telah dimiliki oleh PT. Astra International Tbk terkait rencana pembangunan Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah sebagai berikut :Tabel 2.1.Perizinan Yang Telah Dimiliki Oleh PT. Astra International Tbk Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNoJenis PerizinanNomor/Tgl. TerbitPemberi Izin

1Akta Perubahan Anggaran Dasar PT. Astra International Tbk.

No. 2 tanggal 1 Maret 2010Kantor Notaris Sutjipto, S.H.

2Izin Mendirikan Bangunan No. 645/1856.K tgl 2/10/2012Pemerintah Kota Medan

3Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 564 tahun 2008Badan Pertanahan Nasional Kota Medan

4Surat Kuasa Subsitusi No. Leg/SKS-43/DSO/2011PT. Astra International Tbk (Head Office Daihatsu)

5NPWP Nomor : 01.302.584.6-091.000Kantor Pelayanan Pajak Jakarta Utara

Sumber : PT. Astra International Tbk., 2012

Kesesuaian Dengan Tata Ruang Kota MedanBerdasarkan Rencana Sub-Sub Wilayah Kota Medan lembar 9.3. peruntukan lahan adalah sebagai perumahan type A. Kemudian terbit SK Walikota N0. 593/2193.k/1993 peruntukan lahan berubah menjadi bangunan umum. Pada tanggal 7 Oktober 2011 terbit SK Walikota No. 593/2190.K/2011 yakni sepanjang Jl. Gunung Krakatau peruntukannya diubah menjadi Pertokoan/Perdagangan .Kegiatan utama Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah perdangan mobil dan penyediaan suku cadang sehingga dengan demikian telah sesuai dengan peruntukan lahan di lokasi tersebut.2.2. Kebutuhan LahanDaihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau direncanakan dibangun di atas lahan seluas 2.738 m2. Rencana tata guna lahan adalah sebagaimana tertera pada Tabel berikut.Tabel 2.2.Pemanfaatan Lahan Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNoPeruntukan LahanLuas (m2)Persentase (%)

1Tapak Bangunan1.17242,80

2Lahan Parkir67724,73

3Jalan Conblock2007,30

4TPS Limbah B360,22

5IPAL /Oil trap100,37

6Pos Satpam120,44

7Ruang Terbuka Hijau29610,81

8Ruang Pompa200,73

9Rumah Genset281,02

10Pagar30110,99

11Gudang 120,44

12Bak Penampungan Sampah40,15

12Total2.738100

Sumber : PT. Astra International Tbk., 2012

Dalam hal ini akan disediakan ruang untuk terbuka hijau sebesar 10,81 % dari total luas lahan yang dimiliki. Tata guna gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau yang akan dibagun adalah sebagaimana tertera pada Tabel 2.3.

Tabel. 2.3 .Tata guna gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNo.Lantai BangunanKetinggian (m)Luas (m2)Penggunaan

1Lantai I+2,701.172Bengkel, Ruang Administrasi, Gudang Suku Cadang, Gudang Alat, Washing Room,

2Mezanine+5,70353Costumer Lounge, Mushola, Ruang Istirahat, Ruang Makan, Food stall, Locker

3Lantai II+8,501.084Bengkel, Ruang alat, Ruang Training, Ruangan kantor Cabang, Ruang Tunggu, Ruang Administrasi, Gudang File, Ruang rapat

4 Lantai III+11,30713Area Stock Mobil

Lantai IV+14,30713Area Stock Mobil

Total 4.035 m2

Sumber : PT. Astra International Tbk., 2012

2.3. Tahapan KegiatanPembangunan Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau dilakukan secara bertahap dimulai dari tahap pra konstruksi yaitu kegiatan pengadaan lahan dan proses perizinan. Dilanjutkan dengan tahap konstruksi yaitu perekrutan tenaga kerja, pembangunan basecamp, mobilisasi peralatan kerja dan material, pematangan lahan, kegiatan pembangunan gedung. Pada tahap selanjutnya, yaitu tahap operasional akan dilakukan perekrutan tenaga kerja operasional, operasional pelayanan terhadap konsumen, pemeliharaan sarana dan fasilitas. 2.3.1. Tahap Prakonstruksi Kegiatan pada tahap pra konstruksi adalah pengadaan lahan dan pengurusan izin.a. Pengadaan LahanPembangunan Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau direncanakan di atas lahan seluas 2.738 m2. Lahan tersebut telah dikuasai oleh PT. Astra International berdasarkan sertifikat Hak Guna Bangunan No. 564 tahun 2008. Dengan demikian secara legal lahan yang akan dipergunakan tidak bermasalah.

b. Pengurusan IzinSebelum melaksanakan kegiatan konstruksi maka PT. Astra International Tbk yang bertindak sebagai pemrakarsa kegiatan akan mengurus semua perizinan yang dibutuhkan kepada pemerintah kota Medan, antar lain adalah Izin gangguan (HO), Izin mendirikan bangunan (IMB). Sebelum melaksanakan kegiatan operasional juga akan mengurus izin terlebih dahulu. Izin tersebut antara lain Izin TPS, Izin Pembuangan Air Limbah, Izin Operasional Genset dan perizinan operasional lainnya. 2.3.2. Tahap Konstruksi Pembangunan Kegiatan yang dilaksanakan pada saat konstruksi adalah sebagai berikut:a. Perekrutan Tenaga KerjaPerekrutan tenaga konstruksi dilakukan oleh pihak pelaksana konstruksi. Rekruitmen tenaga akan mengutamakan tenaga kerja lokal yang tersedia di kelurahan Tanjung Mulia. Rekruitmen tenaga kerja akan dilakukan secara terbuka dengan berkoordinasi dengan kepala lingkungan dan pihak kelurahan Tanjung Mulia. Komposisi tenaga kerja yang akan direkrut dalam melaksanakan konstruksi gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah sebagaimana tertera pada tabel 2.4 . berikut .Tabel 2.4.Komposisi Tenaga Kerja Konstruksi Gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNo.Jenis KeahlianPendidikan Jumlah (Orang)Keterangan

1Project Manager S-11Luar daerah

2Electrical Engineer S-11Luar daerah

3Civil Engineer S-11Lokal

4Surveyor S-13Lokal

6Operator Alat Berat SMA/SMK2Lokal

7Mekanik SMK2Lokal

8Mandor SMK5Lokal

9Kepala Tukang SMA/SMK10Lokal

10Tukang SMA/SMK15Lokal

11LabourSMP50Lokal

Jumlah90

Sumber : Analisis Konsultan, 2012

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa tenaga kerja yang dibutuhkan untuk pembangunan gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah 75 orang dimana 50 orang adalah berpendidikan SMP dan 34 orang berpendidikan setara SMA/SMK.b. Pembangunan BasecampSebelum bangunan fisik dilakukan maka akan dilakukan pembangunan basecamp untuk tempat kerja yang dilengkapi dengan fasilitas MCK non permanen, sarana air bersih, gudang penyimpanan peralatan dan bahan bangunan, sarana proteksi kebakaran, sarana K3, direksi kit, dll. Basecamp merupakan bangunan kantor sementara pada saat konstruksi. Bangunan Basecamp terbuat dari bahan papan, dinding tripleks dan atap dari seng. Basecamp dilengkapi dengan fasilitas 2 unit kamar mandi dan 2 jamban yang akan digunakan sebagai fasilitas MCK oleh para pekerja konstruksi (Rekomendasi dari Kep MenKes R I No. 1405/MENKES/SK/XI/2002 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri).c. Penyedianaan Energi ListrikKegiatan konstruksi membutuhkan energi listrik yang digunakan untuk penerangan dan pengerak peralatan kerja konstruksi yang bekerja berazaskan motor listrik. Energi listrik diperoleh dari generator pembangkit listri/genset berbahan bakar solar yang disediakan oleh kontraktor konstruksi. Genset yang disediakan adalah berkapasitas 100 KVA. Dengan kapasitas tersebut diperkirakan akan mampu untuk menyediakan energi listrik yang dibutuhkan selama konstruksi gedung.d. Pengelolaan Sanitasi Lingkungan Kebutuhan air pada tahap konstruksi gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau cukup besar. Air dipergunakan untuk keperluan MCK, pembersihan material bangunan dan pencucian badan armada angkutan yang akan keluar dari areal proyek sehingga saat keluar dari areal proyek roda kendaraan bebas dari lumpur atau tanah yang berpotensi mengotori badan jalan. Untuk campuran beton tidak akan mempergunakan air karena beton yang dipakai merupakan beton ready mix yang diangkut dengan truck concrete mixer.Kebutuhan air untuk konstruksi diperoleh dari air bawah tanah. Norma kebutuhan air untuk setiap orang tenaga konstruksi setiap harinya adalah sekitar 100 L. (Panduan penyusunan dan pemeriksaan dokumen UKL/UPL Bangunan Komersial, 2007). Dengan demikian kebutuhan air selama konstruksi untuk pekerja dengan jumlah 90 orang adalah 9000 L.MCK non permanen akan dikuras setiap 2 minggu sekali menggunakan jasa dari PEMDA Kota Medan. Sampah padat berupa sisa makanan, bungkus makanan/minuman, wadah material dan sampah padat lainnya dikumpulkan pada tong sampah yang disediakan pada beberapa lokasi strategis dan setiap harinya dikumpulkan ke bak sampah yang dibangun pada lokasi yang berdekatan dengan jalan sehingga memudahkan di dalam pengangkutannya. Pengangkutan sampah padat akan berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan Kota Medan. Untuk pengelolaan sampah akan berpedoman kepada UU No. 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah.e. Mobilisasi Peralatan Kerja dan MaterialPeralatan kerja dan material akan diangkut menuju lokasi tapak proyek dengan menggunakan kendaraan angkutan berupa truk/trailer. Mengingat lokasi rencana kegiatan berjarak 100 m dari pintu tol Tanjung Mulia maka jalur mobilisasi peralatan kerja dan material adalah menuju pintu tol Tanjung Mulia dan selanjutnya akan keluar menuju Jl. Gunung Krakatau (lokasi proyek).Semua peralatan kerja dan material akan ditumpuk di lokasi tapak proyek yaitu di sekitar Basecamp yang telah dibangun. Untuk peralatan kerja akan didatangkan dari daerah Tanjung Morawa. Bahan bangunan akan didatangkan dari penyedia bahan bangunan yang ada di kecamatan Medan Timur. Untuk bahan bangunan yang tidak tersedia akan didatangkan dari daerah Belawan, Tanjung Morawa atau dari daerah kabupaten Langkat.Peralatan kerja yang dibutuhkan untuk pembangunan gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah sebagaimana tertera pada Tabel 2.5. berikut.Tabel 2.5.Data peralatan kerja yang digunakan untuk konstruksi gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNoJenis peralatan kerja yang digunakan Jumlah

1Excavator1

2Buldozer2

3Compactor1

4Mobil Truck Mixer3

5Dump Truck10

Total17 unit

Sumber : Analisis Konsultan, 2012

f. Pematangan LahanPembersihan lahan meliputi pembersihan dari vegetasi yang tumbuh liar di atas lahan dan pengikisan lapisan atas tanah (top soil). Pengikisan top soil dilakukan dengan menggunakan Excavator. Top soil berupa lapisan tanah hitam dikikis hingga ditemukan lapisan tanah dibawahnya yang memiliki tekstur liat. Pengikisan top soil perlu dilakukan karena top soil memiliki tekstur lempung yang memiliki tingkat kekerasan tanah yang rendah.Selanjutnya dilakukan penimbunan lahan sehingga dicapai ketinggian tapak bangunan sebaimana direncanakan. Untuk keperluan material tanah timbun akan didatangkan dari daerah kabupaten Deli Serdang yang diangkut dengan menggunakan Dumptruck menuju lokasi tapak proyek. Perataan tanah dilakukan dengan menggunakan Buldozer dan Excavator.Lahan akan didesain sesuai dengan rancangan di dalam DED yang telah disusun. g. Pembangunan Gedung /Civil Work Pembangunan gedung dimulai dengan pembangunan pondasi di lantai dasar. Pondasi bangunan adalah berupa pondasi cor yang dibangun untuk dapat menopang bangunan lantai 4 yang akan dibangun.Setelah selesai pemasangan pondasi maka dilanjutkan pekerjaan pemasangan Tiang bangunan dibuat dari beton yang diperkuat dengan kerangka baja untuk kolom dan rangka atap. Selanjutnya dilakukan pembangunan lantai bangunan yang terdiri dari lantai I hingga lantai IV. Pemasangan dinding yang terbuat dari susunan batubata, pemasangan dinding penyekat ruangan yang terbuat dari Habel dan tripleks.h. Pekerjaan Mekanikal dan Elektrikal Pekerjaan mekanikal meliputi pemasangan sistem plumbing yang meliputi instalasi pipanisasi untuk air bersih, air kotor, limbah domestik, pembangunan IPAL/Oil trap, Instalasi Hydrant untuk pemadam kebakaran.Pekerjaan Elektrikal meliputi instalasi sistem kelistrikan di dalam ruangan dan di dalam ruangan.i. Penataan Dekorasi Ekterior GedungPekerjaan dekorasi eksterior gedung meliputi penataan ruang terbuka hijau sehingga dapat berfungsi ekologis dan memiliki nilai estetika.Untuk mencapai tujuan tersebut maka lahan terbuka hijau akan ditanami dengan vegetasi rumput dan tumbuhan hias berupa bunga-bungaan atau tanaman hias lainnya. Lahan parkir akan dipasang dengan susunan conblock yang masih dapat berfungsi untuk menyerap air hujan. Untuk memperindah eksterior maka akan dipasang lampu pada tempat-tempat strategis.j. Finishing GedungSetelah pembangunan gedung dan pekerjaan dekorasi ekterior telah selesai maka dilakukan pengecatan gedung dan pembersihan seluruh scrub /sampah sisa pekerjaan konstruksi. Dengan demikian bangunan telah siap untuk difungsikan dan digunakan sebagai lokasi operasional Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau dalam melayani konsumen di Kota Medan.k. Pekerjaan Pengetesan (Commisioning) Pekerjaan pengetesan (Commisioning) dilakukan untuk menjamin semua komponen bangunan dapat bekerja dan berfungsi dengan baik sebagaimana direncakan. setelah pembangunan selesai dilaksanakan. Sebelum operasional normal berjalan maka dilakukan pengetesan terhadap sistem kelistrikan, instalasi plumbing, kinerja IPAL/Oil trap, Sistem penanggulangan bahaya kebakaran, dan pengetasan kinerja komponen bangunan lainnya sehingga diharapkan pada kegiatan operasional normal semua komponen bangunan dapat bekerja dengan baik.2.3.3. Tahap Pasca Konstruksi/OperasiKegiatan operasional Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah berupa perekrutan tenaga kerja operasional, pemeliharaan/perbaikan/service mobil, pengadaan suku cadang (Spare Part), Pencucian (Washing), dan penjualan (showroom), pemeliharaan sarana dan fasilitas penunjang operasional gedung Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau. Uraian kegiatan-kegiatan pada Tahap Pascakontruksi adalah sebagai berikut :Tabel 2.6.Jenis dan Kapasitas Kegiatan Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNoJenis ProduksiKapasitas (Unit/Hari)Keterangan

1Suku Cadang (Spare Part) 75Suku cadang Daihatsu sesuai dengan permintaan konsumen/spesifikasi spare part kendaraan yang rusak/akan diganti.

2Perbaikan (Service) 15Perbaikan/service dilakukan diruangan service/bengkel

3Perbaikan Body dan Pengecatan (Body & Painting) 5Pengecatan dilakukan di ruangan oven

4Pencucian (Washing) 15Pencucian mobil yang telah selesai perbaikan body/dicat

5Penjualan (Showroom) 2Dari Berbagai Tipe

6Ganti Oli15Penggantian oli dilakukan pada lokasi yang telah dilengkapi dengan penampung oli bekas dan lokasi dilengkapi dengan parit isolasi

7Daihatsu Home Service5Dilengkapi dengan 2 unit kendaraan home service

Sumber : PT. Astra International Tbk. ,2012

UKL & UPL PT. Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauJl. Gunung Krakatau, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan

II-

a. Rekruitmen Tenaga KerjaTenaga kerja operasional Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau yang akan direkrut adalah berjumlah 49 orang. Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau akan beroperasi setiap hari kerja. Dalam satu hari kerja terdiri dari 8 jam. Karena hanya 8 jam kerja dalam 1 (satu) hari maka hanya ada 1 (shift) kerja.Komposisi tenaga kerja operasional yang akan direkrut adalah sebagaimana tertera pada tabel 2.7Tabel 2.7.Komposisi Tenaga Kerja Operasional Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauNoJenis TenagaJenis KelaminPendidikanTotal(Orang

LKW

1Manager 1-S-11

2Kepala bengkel 1-S-11

3Kepala Adm.-1S-11

Pengelolaan Lingkungan1-SMA/SMK1

4Petugas Administrasi-4S-14

5Sales11S-12

6Kasir-2S-12

7Kepala Spare Part 1-S-11

8Supervisor 4-S-14

9Mekanik 20-SMK20

10Petugas Pemeliharaan Gedung45SMP9

11Petugas Keamanan3-SMA3

Jumlah3613-49

Sumber : PT. Astra International Tbk., 2012

Struktur Organisasi Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau adalah sebagai berikut.

UKL & UPL PT. Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauJl. Gunung Krakatau, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan

II-

KEPALAPENJUALANSUPER VISOR PENJUALANWIRANIAGAKEPALA ADMINISTRASISUPERVISOR ADMINSTRASISUPERVISOR ADMINISTRASIKEPALA CABANGCUSTOMER RELATION COORDADM UNITADM STNK/BPKPADM INDIRECTPENATA ADM UNITADM SERVICECOLECTORADM GUDANG BAHANPENATA ADM. SERVICEADM BODY REPAIRPENATAADM. PARTADM PARTPENATA ADM UMUMUMUMPARTMANKEPALA BENGKELPART COUNTERINSTRUKTURSUPERVISOR CABANGFOREMANSERVICE ADVISORKOORD THSMEKANIKMEKANIK THSPDILUBINGTOOLSWASHINGBILLING SERVICEVALET SERVICESERVICE PLUSBODY REPAIRCASHIERPGAENVIRONMENT &SAFETYSECURITYEXPEDISICLEANING SERVICE

Gambar 2.2. Struktur Organisasi Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau PT. Astra International Tbk.

b. Kegiatan Operasional Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan KrakatauKegiatan operasional meliputi penyediaan suku cadang, perbaikan (repair) , Painting, Pencucian (Washing) dan Showroom (Penjualan).Secara ringkas akan ditampilkan dalam bentuk bagan sebagai berikut: Kegiatan Suku Cadang (Spare Part)

Penyerahan spare part kepada pelangganPembayaranGudang suku cadangCounter spare partPenerimaan suku cadangBengkel/servicePermintaan suku cadang dari mekanik dan boronganSuku cadang baru

Gambar 2.3.Proses Kegiatan Suku Cadang (Spare Part)

Kegiatan Perbaikan (Service)

Kendaraan rusak

Penerimaan order

Pemeriksaan akhirPembayaranPenyerahan kendaraan ke pelangganPenerimaan jaminan pembelian suku cadangPengambilan bahan oliKendaraan ganti oli/pelumasPerbaikan kendaraanPengambilan suku cadang

Gambar 2.4.Proses Kegiatan Perbaikan (Service)

Kegiatan Pencucian (Washing)

Kendaraan masuk

Penerimaan order

Pencucian

Pemeriksaan akhir

Penyerahan kendaraan pelanggan

Gambar 2.5.Proses Kegiatan Pencucian (Washing)

PelangganKendaraan BaruKegiatan Penjualan (Showroom)

Rusak Counter SalesService/BengkelPenerimaan/ Pemeriksaan

Ok Washing/Cuci

Service/BengkelStock Yard

Pemeriksaan oleh Pelanggan

Pembayaran

Penyerahan Kendaraan kepada pelanggan

Gambar 2.6. Proses Kegiatan Penjualan (Showroom) Kendaraan Baru

c. Pengelolaan Air BersihAir bersih yang akan dipergunakan pada saat operasional Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau bersumber dari PAM Tirtanadi dan Air Bawah Tanah.Untuk karyawan dengan jumlah 49 orang membutuhkan air bersih 4,9 m3 setiap harinya dan untuk kebutuhan pencucian kendaraan dengan kapasitas maksimum 15 unit per hari dibutuhkan air bersih 30 m3. Untuk pemeliharaan sarana dan fasilitas dibutuhkan air bersih dengan jumlah 3 m3. Air untuk pencucian kendaraan dan untuk pemeliharaan sarana dan fasilitas akan mengoptimalkan penggunaan air bawah tanah sedangkan untuk kebutuhan domestik akan menggunakan air PAM. Pengambilan air bawah tanah akan dilakukan melalui 1 (satu) titik lokasi pengambilan air bawah tanah dengan kedalaman 200 m. Debit pengambilan air yang direncanakan adalah 1,0 L/detik.d. Pengelolaan Energi Listrik Sumber energi listrik pada saat operasional adalah dari PT. PLN (Persero). Energi listrik tersebut akan dipergunakan untuk penerangan dan energi penggerak peralatan kerja yang bekerja dengan azas motor listrik. Sebagai cadangan akan disediakan generator pembangkit listrik berbahan bakar solar dengan kapasitas 200 KVA. Generator pembangkit listrik akan dilengkapi dengan cerobong. Ketinggian cerobong akan mematuhi ketentuan yang berlaku untuk ketinggian minimum cerobong.e. Pengelolaan Limbah CairLimbah cair bersumber dari kegiatan berikut : Limbah cair yang dihasilkan dari Pencucian (Washing), disalurkan ke oil trap/IPAL, volume IPAL direncanakan mempunyai kapasitas 20 m3/hari. Air yang diperkirakan mengandung minyak disalurkan menuju oil trap untuk menangpak kandungan minyak yang dikandung oleh air. Akibat perbedaan massa jenis dan desain aliran air di dalam oil trap yang sedemikian rupa sehingga menyebabkan minyak terperangkap dan air yang telah bebas dari minyak dialirkan menuju parit drainase kota yang terletak di sebelah barat gedung. Oil trap yang akan dibangun dengan menggunakan konstruksi beton bertulang yang terdiri atas 4 (empat) unit bak dengan ukuran masing-masing 0,8 m x 0,8 m x 1,0 meter sehingga volume secara keseluruhan oil trap adalah 2,56 m3. Limbah cair yang dihasilkan dari toilet disalurkan ke dalam septic tank dengan volume 12 m3/hari. Air limpasan air hujan alan disalurkan ke parit drainase kota. f. Pengelolaan Limbah PadatLimbah padat bersumber dari kegiatan : Limbah padat berupa kemasan spare part akan ditampung di bak sampah. Limbah padat berupa spare part yang rusak dimasukkan ke dalam bagasi kendaraan konsumen untuk dibawa pulang ke konsumen. Limbah padat yang dihasilkan oleh sisa kemasan makanan, limbah padat yang dihasilkan oleh konsumen ditampung di bak sampah. Limbah padat dari Penjualan (Showroom) atau kendaraan yang baru, antara lain kemasan, plastik pembungkus serta bahan-bahan karet. Jumlahnya lebih kurang 50 kg/hari. Limbah padat dari ruang administrasi, antara lain kemasan, brosur, kertas-kertas faktur dan lain-lain jumlahnya lebih kurang 2 kg/hari ditampung dalam bak penampung. Untuk pengelolaan sampah lebih lanjut maka akan bekerjasama dengan Dinas Kebersihan Kota Medan dan bank sampah di Kecamatan Medan Deli.g. Pengelolaan Limbah B3Limbah B3 bersumber dari : Proses penggantian oli kendaraan. Oli yang dihasilkan setiap harinya jika diperkirakan ada 15 unit kendaraan yang melakukan penggantian oli adalah 60 L. Limbah cair B3 juga dihasilkan dari pembersihan atau pelaksanaan pencucian peralatan yang dibongkar dilakukan di atas meja kerja. Lampu TL bekas, baterai bekas, kain majun terkontaminasi limbah B3, wadah cat, filter oli, filter solar,dan limbah B3 lainnya.Semua limbah B3 yang dihasilkan akan dikumpulkan di TPS B3 dan selanjutnya diserahkan ke pihak ketiga yang memiliki izin pengumpulan limbah B3.

h. Transportasi dan Parkir KendaraanTransportasi karyawan / pegawai menggunakan kendaraan roda empat, kendaraan roda dua, maupun angkutan kota akan melalui Jl. Gunung Krakatau. Kegiatan transportasi tersebut berlangsung setiap hari kerja dimana kegiatan trasnportasi paling optimum berlangsung pada pukul 07.00-09.00 yaitu pada saat jam masuk dan pada saat pulang kerja yaitu pada pukul 15.00-18.00. Parkir kendaraan telah disediakan lantai 1 yaitu di area parkir dan di Lantai III dan IV.i. Tanggap DaruratPeralatan pemadam kebakaran didasarkan pada tiga sistem yaitu: Sistem hydrant Instalasi sistem ini adalah Wet System (sistem basah), yang terdiri dari pipa tegak sprinkler dikombinasikan dengan pipa tegak hydrant yang disuplai dari pipa utama kebakaran, 1 pompa pacu dan 1 pompa diesel engine. Sistem ini kemudian dilengkapi dengan hydrant box yang jumlahnya adalah 1 (satu) buah untuk setiap 800 m2 luas lantai. Pada bagian luar direncanakan membuat pillar hydrant dan akan dipasang Siamese Connection pada daerah yang mudah dijangkau oleh Barisan Pemadam Kebakaran. Sistem SprinklerBerdasarkan jumlah sprinkler head system dibagi menjadi beberapa zona. Setiap zona dilengkapi dengan alarm control valve dan gong alarm. Setiap lantai dilengkapi dengan branch valve termasuk flow switch yang dihubungkan ke ruang sentral alarm, dari ruang ini dapat dideteksi lokasi kebakaran. Sistem ini digunakan untuk bahaya kebakaran sedang dan jumlahnya adalah satu sprinkler head untuk setiap 12 m2 luas lantai. Sistem Pemadam Api Ringan (SPR)Pemadam api ringan digunakan untuk penanggulangan awal kebakaran. Tipe yang digunakan adalah Multi Purpose Dry Chemical dan CO2. Jarak maksimum antara SPR tidak boleh lebih dari 20 m. Untuk daerah kantor minimum sebuah untuk daerah seluas 150 m2. Tim Penunjang Penenggulangan Keadaan Darurat ( TPKD )Tim penunjang penanggulangan keadaan darurat bertugas untuk : Mengkoordinir upaya-upaya untuk menyediakan seluruh sarana, sumber daya dan material yang diperlukan dalam kegiatan operasi penanggulangan keadaan darurat. Mengkoordinir pengerahan tenaga dan bidang umum serta menyediakan sarana, material angkutan untuk membantu operasi penanggulangan. Mengkoordinir tersedianya tenaga pengaman, tenaga medis dan penyelamatan manusia dan barang di daerah keadaan darurat dan sekitarnya. Mengkoordinir pelaksanaan tugas Tim Bantuan Instansi lain dan pihak ke-3. Penangkal PetirBangunan gedung akan dilengkapi dengan penangkal petir berupa pemasangan perisai berupa logam di atas gedung yang selanjutnya dihubungkan ke bumi melalui kabel tembaga.j. Fasilitas Keselamatan Kerja Peralatan keselamatan kerja yang diwajibkan digunakan di area kerja Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau antara lain: Helm, ear plug, safety shoes, Masker, sarung tangan dan kacamata/google. Peralatan keselamatan kerja tersebut wajib dipakai karyawan sesuai peruntukannya. Pemakaian peralatan keselamatan kerja berupa alat pelindung diri wajib bagi pihak lain yang memasuki area kerja terutama area service. Wajib pakai helm, sepatu, bed pengenal dan terlebih dahulu mendapat arahan dari petugas kepada pihak lain sebelum memasuki area kerja untuk meminimalkan resiko kecelakaan di area kerja Daihatsu Sales Operation (DSO) Cabang Medan Krakatau .

-Lintongpane-