3

24
Manajemen Strategic Pengertian Lingkungan, Analisis Internal, dan Eksternal

description

bahan untuk umum

Transcript of 3

Manajemen Strategic

Pengertian Lingkungan, Analisis Internal, dan Eksternal

Anggota Kelompok

Feni Melinda Cici Yuliza Putri Riska Anggina Nora Ice novita Sari Satrio Bhagas Yudhanto

Pengertian Lingkungan

Hal-hal yang mengelilingi dan mempengaruhi perkembangan organisasi ,Salusu (1996:319) .

Lingkungan adalah salah satu faktor penting untuk menunjang keberhasilan organisasi dalam persaingan , Wahyudi (1996:48)

ANALISIS LINGKUNGAN

Dasar pemikiran mengapa analisis lingkungan ini harus dilakukan adalah general system theory. Menurut teori ini, organisasi dewasa ini lebih merupakan suatu sistem yang terbuka (open system).

Organisasi sangat dipengaruhi dan berinteraksi secara konstan dengan lingkungan yang melingkupinya

TUJUAN ANALISIS LINGKUNGAN

Tujuan umum

untuk menilai lingkungan organisasi secara keseluruhan.

Contoh tujuan analisis lingkungan dari beberapa perusahaan :

Peran dan Fungsi Analisis Lingkungan

Lingkungan Eksternal

Lingkungan Internal

Lingkungan Internal adalah lingkungan organisasi yang berada dalam organisasi dan

secara normal memiliki implikasi langsung dan khusus pada perusahaan

Komponen analisis lingkungan internal perusahaan

Karakteristik Penting dari Analisis Lingkungan yang Layak Diterapkan Agar

Berhasil Berkaitan secara konseptual dan praktik dengan operasi perencanaan

pada saat ini. Gunanya adalah untuk memastikan bahwa melalui integrasi visi analisis lingkungan dengan proses perencanaan, organisasi memiliki arah yang tepat di masa mendatang. Salah satu metode yang biasa dilakukan untuk mencapai integrasi utama ini adalah melibatkan perencana kunci (key planners) organisasi dalam beberapa fase analisis lingkungan.

Mampu memberikan tanggapan terhadap kebutuhan informasi manajer puncak dalam organisasi. Dengan demikian, para analis ini harus dapat memahami dan memenuhi kebutuhan tersebut serta menyadari bahwa informasi yang diberikan mungkin berubah dan perubahan tersebut harus mampu disesuaikan dengan analisis lingkungan itu sendiri.

Didukung manajemen tingkat atas secara terus-menerus. Apabila analisis lingkungan diharapkan memberikan hasil yang baik, upaya ini tidak boleh lepas dari dukungan dan dorongan manajemen tingkat atas.

Dilaksanakan oleh analis lingkungan yang mengerti keahlian yang dibutuhkan untuk menjadi seorang ahli strategi. Analisis lingkungan harus menitikberatkan pada pengidentifikasian kesempatan dan ancaman yang ada atau yang bersifat potensial. Strategi harus menginterpretasikan hasil analisis lingkungan dalam upaya memperoleh pemahaman mendalam atas operasi perusahaan.

Contoh kasus

Langkah-langkah untuk menentukan Perencanaan Strategik dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

A. Pengumpulan data

B. Analisis data

1. Data Internal

a)  Keunggulan RSIA M, antara lain :

Hubungan pimpinan RS dengan Karyawan baik

Jumlah Tenaga Medis memadai dengan kualitas yang baik

Mayoritas dokter kandungan merupakan guru besar dari Fakultas Kedokteran UI

Terdapat Prasarana penunjang seperti USG 4 Dimensi pada setiap Poli Kandungan, laboratorium, Fisiotherapi, radiologi X-ray, Hidrotubasi, Inseminasi, pemeriksaan TORCH, dan laparaskopi

Ketersediaan kelas kamar perawatan rawat Inap, yaitu Ruang Utama, VIP, dan VVIP

Terdapat fasilitas untuk perawatan bayi, yaitu Inkubator (10 buah),  Resusitasi table,

Petugas melayani pasien dan pengunjung dengan ramah tamah

Memiliki pasien yang cukup banyak; rata-rata terdapat 80-100 pasien poli per hari

Memiliki kerjasama dengan asuransi kesehatan sehingga dapat menerima pasien asuransi

Telah terakreditasi B

b)     Kelemahan RSIA M, antara lain :

Tarif pelayanan rata-rata untuk kalangan masyarakat menengah keatas (tarif mahal)

Strategis lokasi kurang karena letak RS terdapat pada area perumahan

Mayoritas perawat masih lulusan SPK

Belum tersedia NICU dan PICU untuk kegawatdaruratan bayi

Area parkir kurang menunjang dengan jumlah pasien yang banyak; Area parkir tidak luas

2)     Data Eksternal (Pesaing)

a)     Keunggulan RSIA B, antara lain :

Memiliki pasien yang cukup banyak

Sering mengadakan seminar kesehatan ibu dan anak dalam upaya promosi RSIA

Terdapat fasilitas waterbirth

Letak strategis; RSIA dekat dengan jalan raya sehingga mudah dalam jangkauan masyarakat

Gedung RSIA cukup baik

b)     Kelemahan RSIA B, antara lain :

Pelayanan petugas kurang ramah; kepedulian petugas terhadap pasien kurang karena terdapat keluhan dari beberapa pasien

Pelayanan pada admission RS kurang baik

Manajemen pelayanan kurang baik

Belum terakreditasi

Kurang memiliki tenaga ahli medis dokter kandungan dengan riwayat pendidikan dan pengalaman yang cukup baik

B. Analisis data

1)     ANALISA DATA INTERNAL (Faktor Strategik Internal)

a)     Strength

RS telah Akreditas B

Petugas melayani pasien dan pengunjung dengan ramah tamah

Memiliki pasien yang cukup banyak

Penunjang fasilitas kesehatan lengkap

Memiliki dokter kandungan dengan riwayat pendidikan dan pengalaman yang baik

b)     Weakness

Tarif mahal

Area Parkir kurang memadai

Mayoritas perawat hanya lulusan SPK

Lokasi kurang strategis

Tidak tersedia NICU dan PICU

2)     ANALISA DATA EKSTERNAL (Faktor Strategik Eksternal)

a)     Opportunity

RSIA Belum terakreditasi

Pelayanan petugas kurang ramah

Pelayanan pada admission RS kurang baik

Manajemen pelayanan kurang baik

Kurang memiliki tenaga ahli medis dokter kandungan yang memadai

b)     Threads

Memiliki pasien yang cukup banyak

Srategi promosi cukup baik

Terdapat fasilitas waterbirth

Letak strategis

Fasilitas gedung cukup baik

Pengambilan Keputusan

Sesuai hasil analisa diatas, maka didapatkan perencanaan strategik untuk RSIA M adalah perencanaan strategik ekspansi. Dimana pihak RSIA M dapat merebut peluang dari RSIA pesaing dan dapat melakukan rencana perluasan rumah sakit baik berupa fisik RSIA maupun pelayanan. Menurut pendapat saya untuk menunjang kemajuan pelayanan RSIA M dapat dilakukan dengan perluasan area parkir sehingga kendala kekurangan tempat area parkir untuk pasien dapat diatasi, melakukan seminar kesehatan yang berkaitan dengan kesehatan wanita, ibu hamil, ibu menyusui, bayi dan balita guna meningkatkan wawasan pengetahuan masyarakat sekitar terhadap kesehatan dan promosi RSIA ke masyarakat luas.

Kesimpulan

Lingkungan organisasi dibagi atas dua yaitu internal dan eksternal. Kedua hal tersebut sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan suatu organisasi. Analisis lingkungan juga sangat penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Tujuan dari analisis lingkungan secara garis besar adalah agar perusahaan atau organisasi dapat bersaing dengan saingannya. Dengan melakukan analisis lingkungan kita dapat mengetahui masalah-masalah mendesak saat ini yang nyata bagi perusahaan dan memberikan prioritas terhadap masalah tersebut sehingga dapat di atasi dan dapat melihat kondisi masa depan lingkungan organisasi.

Daftar pustaka

http://ekojaya73.blogspot.com/2011/10/v-behaviorurldefaultvmlo.html diakses tanggal 16 agustus 2015 pada pukul 21.16

Hubeis M, Najib M. Manajemen Strategik dalam Pengembangan Daya Saing Organisasi. Jakarta: Gramedia; 2014.

Siagian S.P. Manajemen Stratejik. Jakarta: Bumi Aksara; 2011