26925052 Proposal Project Work Abdullah

download 26925052 Proposal Project Work Abdullah

of 77

Transcript of 26925052 Proposal Project Work Abdullah

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

PROPOSALPROJECT WORK/PROYEK TUGAS AKHIR MEMBANGUN HOTSPOT AREA DI SEKOLAHTAHUN PELAJARAN 2009/2010

PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

SMK NEGERI 5 KUNINGANJL. Ciawigebang KM.15 Ciawilor Kuningan Jawa Barat 45591

A TI SW AS

ST

A U B EC U TA N

Di Susun Oleh : Nama Siswa NIS. Kelas : SUBANDI : 0708.1.058 : XII B TKJ

PROPOSALCopyright Subandi

PA

LES U

1

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

PROJECT WORK/PROYEK TUGAS AKHIR MEMBANGUN HOTSPOT AREA DI SEKOLAHTAHUN PELAJARAN 2009/2010

MEMBANGUN HOTSPOT AREA DI SEKOLAH PRODUK :MEMBANGUN HOTSPOT AREA MENGGUNAKAN MODEM ADSL

Di Susun Oleh : Nama Siswa NIS. Kelas : SUBANDI : 0708.1.058 : XII B TKJ

PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

SMK NEGERI 5 KUNINGANJL. Ciawigebang KM.15 Ciawilor Kuningan Jawa Barat 45591

LEMBAR PENGESAHAN PROJECT WORK/PROYEK TUGAS AKHIR TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Copyright Subandi

2

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Nama Sekolah Program Keahlian Kode Alokasi Waktu Nomor Peserta Nama Peserta JUDUL PROYEK : SMK NEGERI 5 KUNINGAN : Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) : 2063 : 18 Jam : 20-105-052-5 : SUBANDI :

MEMBANGUN HOTSPOT AREA DI SEKOLAHPRODUK : MEMBANGUN HOTSPOT AREA MENGGUNAKAN MODEM ADSL

Disetujui, DU/DI/Pemberi Order,

Ciawigebang Pebruari 2010 Peserta Uji,

RETNO ARBIANTO, S.Kom NIP.

SUBANDI NIS. 0708.1.058

Menyetujui, Ka. Program Keahlian,

Guru Pembimbing,

MUHSIN, M.Kom NIP. 19870822.200501.009

NASIHIN, S.Kom NIP. 19790611.200902.1.001

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan dan memberikan Rahmat dan Karunia-Nya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan Proposal Proyek Tugas Akhir (Project Work) yang berjudul Membangun Hotspot Area Di Sekolah penulis berharap dengan menyusun dan menulis proposal ini dapat memperoleh ilmu, menambah

Copyright Subandi

3

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010wawasan dan pengalaman yang luas, sehingga dapat dijadikan bekal di massa yang akan datang. Dalam melaksanakan Ujian Paktek Kejuruan, penulis tidak lepas dari pembimbing dan bantuan dari berbagai pihak, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat :1. Drs. Moch. Riono selaku Kepala SMK Negeri 5 Kuningan 2. Muhsin, M.Kom selaku Ketua Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan 3. Nasihin, S.Pd selaku guru pembimbing 4. Retno Arbianto, S.Kom selaku DU/DI/Pemberi Order 5. Bapak dan Ibu Guru yang telah memberikan bimbingan dan arahan 6. Kedua Orang Tua yang telah memberikan doa restu dan bimbingan

7. Dan semua pihak yang telah mebantu pada saat pembuatan proposal Penyusun menyadari bahwa Proposal Project Work / Proyek Tugas Akhir ini masih belum sempurna dan banyak kekurangan, oleh karena itu penyusun mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi sempurnanya proposal ini. Penyusun berharap semoga proposal ini dapat berguna dan bermanfaat bagi penyusun dan para pembaca. Kuningan, Februari 2010

Penulis

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN iii KATA PENGANTAR iv DAFTAR ISI v BAB I PENDAHULUAN .1 1.1 LATAR BELAKANG . 1

Copyright Subandi

4

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20101.2 RUMUSAN MASALAH 1 A. Bagaimana penerapan Hotspot Area yang ada di SMK Negeri 5 Kuningan .. 1 B. Bagaimana Infrastruktur Jaringan Hotspot Area yang digunakan di SMK Negeri 5 Kuningan . 1 1.3 BATASAN MASALAH .. 1 A. Membangun Hotspot Area di SMK Negeri 5 Kuningan . 1 1.4 MAKSUD DAN TUJUAN .. 2 1.5 KEGUNAAN HASIL .... 3 BAB II KEUNGGULAN DAN FUNGSI PRODUK/JASA .. 3 BAB III GAMBAR/SKETSA . 4 BAB VI BAHAN DAN FASILITAS/PERALATAN . 5 A. BAHAN 5 B. FASILITAS / PERALATAN 6 BAB V PROSES PRODUKSI ( SISTEMATIKA KERJA ) ... 7 1. Instal PC a. Instalasi PC Server . 7 b. Setup Windows Server 2003- Bagian 1 . 7 c. Setup Windows Server 2003- Bagian 2 13 d. Tips Menggunakan Jaringan Hotspot ....... 19 2. Instal PC Client a. Setup Windows XP SP2 .. 21 b. Pengkoneksian Kabel ... 26 c. Teknik Pemasangan Kabel .. 28 3. Setting Wireless a. Pada Server .. 31 1) Cara Menginstal Driver Wireless AP .... 32

Copyright Subandi

5

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010b. Pada Client 1) Instal WLAN 35 2) Conection WLAN ke Hotspot ... 36 3) Conection WLAN Peer to Peer ...... 41 c. Setting Modem ADSL .. 44 d. Setting Security / Keamanan 44 BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA . 45 BAB VII JADWAL PELAKSANAAN . 48 BAB VIII PENUTUP 53 DAFTAR PUSTAKA .... 54 LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG Dengan semakin berkembangnya Era Globalisasi/Perdagangan Bebas, dimana jarak tidak merupakan hambatan, komunikasi akan bisa dilakukan kapan saja, dimana saja, maka perlu suatu alat yang dapat mendukung kearah itu, salah satunya dengan internet. Internet merupakan sarana bagi sekolah atau instansi perushaan untuk dapat mengembangkan komunikasi dan transaksi dengan dunia luar, baik dengan dunia bisnis maupun mitra kerja.

Copyright Subandi

6

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Disamping itu internet juga merupakan salah satu sarana praktek untuk memperkenalkan siswa dengan dunia teknologi maju dan sebagai media untuk pengajaran. Internet bukan hanya membuka wawasan regional tetapi sudah go international dengan pulsa lokal, biarpun berkomunikasi dengan luar negeri. Disamping sebagai alat media bisa juga memperkenalkan keunggulan sekolah, surat menyurat (email), berbicara dengan orang lain (teleconfrence), saling tukar pikiran (chating) dll, maka sekarang ini disekolah sudah harus ada fasilitas tersebut yang biasa disebut dengan Hotspot. Bedasarkan dari latar belakang di atas maka penulis mengambil dengan judu Membangun Hotspot Area di Sekolah.

1.2 RUMUSAN MASALAH C. Bagaimana penerapan Hotspot Area yang ada di SMK Negeri 5 Kuningan D. Bagaimana Infrastruktur Jaringan Hotspot Area yang digunakan di SMK Negeri 5 Kuningan.

1.3 BATASAN MASALAH A. Membangun Hotspot Area di SMK Negeri 5 Kuningan Hotspot atau tempat yang menyediakan layanan akses internet dengan menggunakan Wireless memang sudah sangat banyak. Mulai dari sekolah, Cafe, Restoran, sampai Hotel pada umumnya menyediakan layanan Internet tanpa kabel ini. Hal ini disebabkan banyaknya perangkat yang telah dilengkapi dengan teknologi wireless, sehingga minat penggunaannya pun semakin tinggi. Sayangnya, tidak semua orang mengerti bagaimana cara membangun infrastruktur WiFi. Kurangnya informasi dan mungkin harga yang agak mahal membuat banyak pemilik tempat usaha enggan untuk membangun hotspot. Padahal, adanya hotspot ini sangat berpotensi untuk menambah daya tarik dan juga bisa menambah penghasilan dari tempat itu sendiri khususnya dalam dunia pendidikan.

Copyright Subandi

7

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Proposal ini akan membahas hal-hal penting yang perlu kita ketahui untuk menyediakan layanan Hotspot Area di SMK Negeri 5 Kuningan. Hal yang dibahas memang relatif sederhana sehingga bisa diikuti oleh pemula sekalipun (asalkan sudah memiliki dasar-dasar jaringan).

1.4 MAKSUD DAN TUJUAN A. Maksudnya adalah untuk mengetahui sejauh mana penerapan teknologi jaringan wireless yang ada di SMK Negeri 5 Kuningan. B. Tujuan dari proposal ini adalah : 1. Memunculkan sikap kompetetif diantara warga sekolah. 2. Menumbuh kembangkan jiwa wiraswasta dan mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi lulusan. 3. Mampu memperbaiki ekonomi warga SMK Negeri 5 Kuningan, dan 4. Meningkatkan sumber dana operasional sekolah yang mampu meningkatkan kualitas operasional sekolah.

1.5 KEGUNAAN HASIL A. Siswa dapat mengakses internet yang tersambug kedalam jaringan Hotspot Area di Lingkungan Sekolah. B. Siswa dapat saling berkomunikasi sesama teman di dalam komputer yang tersambung kedalam Access Point.

BAB II KEUNGGULAN DAN FUNGSI PRODUK/JASA

A. Keuntungan Modem ADSL: 1. Satu saluran telepon dapat digunakan untuk pembicaraan telepon dan akses internet pada saat bersamaan. 2. Koneksi ke internet lebih cepat dibanding menggunakan analog modemCopyright Subandi

8

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20103. Koneksi memiliki sifat High Reliability (tidak putus-putus) B. Keuntungan Internet HotSpot: 1. Dapat terkoneksi internet tanpa kabel (nirkabel) 2. Hemat Kabel 3. Internet murah ( bahkan gratis )

Copyright Subandi

9

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

BAB III GAMBAR / SKETSA HOTSPOT AREA DI SMK NEGERI5 KUNINGAN

U

S erver

Client 1

G. AULA

K LS KLS

Client 2 165 166

AP

KLS

K LS

K LS KLS

Keterangan :

Copyright Subandi

copyright Subandi

10

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010BAB IV BAHAN DAN FASILITAS/PERALATAN

A. BAHAN

No Nama barang 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Konektor Kabel CD Installer OS Windows 2003 Sever CD Installer OS Windows XP SP2 CD Driver Access Point CD Driver WLAN PCI Card CD Driver Modem ADSL 54 Mbps CD Driver Mother board

Spesifikasi RJ-45 UTP CAT-5 Standard Standard Standard Standard Standard Standard

Jumlah 10 Di sesuaikan 1 1 1 1 1 Di sesuaikan

Satuan Buah meter Buah Buah Buah Buah Buah Buah

B. FASILITAS/PERALATAN

Copyright Subandi

11

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

No

Nama Alat

SpesifikasiMinimal Pentium IV -MotherBoard M61PME-S2P (PHENOM, NF6100, VGA+SC+LAN, RAID) - Intel Pentium Core 2 Duo E 7300 2.66 Ghz Tray - Memory DDR2 2GB PC6400 Kingston - SEAGATE 250 GB 7200 RPM - DVDRW SAMSUNG 22 X IDE / SATA - GEFORCE 9400 GT 1 GB CARDEX WITH SOLID CAPACITOR - LCD ADVANCE 17" WIDE SCREEN (DOT) - LAN Card - OnBoard Marvell Yukon 88E 8001 - 3com Etherlink XL10/100 PCI (GC905-TX) - KEYBOARD USB + MOUSE OPTICAL LOGITECH (HITAM) USB - APOLLYON 1000 VA (SERVO MOTOR)

Satuan Jumlah Unit 1

Pemilik Industri/Sekolah

1. PC Server

Copyright Subandi

12

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

No

Nama Alat

SpesifikasiMinimal Pentium IV - PENTIUM IV LGA 775 2.8 GHz (TRAY, 915) DUAL CORE - DDR2 1GB - MAXTOR 80 GB SATA ( JAYACOM ) DVDRW SAMSUNG 22 X SATA (TRAY) RESMI Rp289.125 - ADVANCE 15" DIGITAL (HITAM) - VGA Ge-Force512 - LAN Card - D-Link RL 100TX 10/100 Kb

Satuan Jumlah Unit 3

Pemilik Industri/Sekolah

2. PC Client

- KEYBOARD + MOUSE SCROLL LOGITECH (HITAM)

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Switch/HUB AP Indoor ADSL Modem Crimping Tool Cable Tester Obeng + Obeng Stabilizer

Min 4 port (3com) SMC / DLINK 3COM Untuk RJ 45 Untuk RJ 45 Ukuran scew PC Ukuran scew PC Min 500 Watt

buah buah buah buah buah buah buah buah

1 1 1 1 1 1 1 2

Industri/Sekolah Industri/Sekolah Industri/Sekolah Sekolah Sekolah Sekolah Sekolah Sekolah

BAB V PROSES PRODUKSI ( SISTEMATIKA KERJA )

Adapun langkah kerja dalam membangun Access Internet Hotspot adalah sebagai berikut :

Copyright Subandi

13

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20101. Instalasi PC: a. Installasi PC server Setup Windows Server 2003 Bagian 1 Tutorial singkat mengenai instalasi Windows Server 2003 ke komputer PC. Jika Anda menggunakan server built-up seperti IBM xSeries atau Dell PowerEdge, anda harus baca manual instalasi yang disertakan bersama server tersebut. Instalasi ini dapat diterapkan pada : 1. Windows Server 2003 x86 2. Windows Server 2003 x86 Service Pack 1 3. Windows Server 2003 x86 R2 4. Windows Server 2003 x86 Service Pack 2 Instalasi Windows Server 2003 hampir sama dengan instalasi Windows XP dan sama mudahnya. Hal-hal yang perlu Anda siapkan:1. CD/DVD instalasi Windows Server 2003 (Enterprise Edition)

2. CD/DVD driver untuk motherboard, video card, sound card, ethernet card, dll. 3. PC dengan RAM minimum 256 (disarankan 512MB atau lebih), Hardisk 20GB (disarankan 40GB atau lebih), Video Card True-Color dengan Resolusi 1024768. Baiklah mari kita mulai: Boot komputer dengan CD Windows Server 2003 Atur konfigurasi BIOS agar melakukan boot ke CD/DVD ROM. Masukkan CD/DVD Windows Server 2003. Anda akan mendapatkan layar selamat datang di setup Windows Server 2003.

Tekan tombol ENTER di keyboard. Anda akan menuju ke layar EULA

Copyright Subandi

14

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

Tekan F8 di keyboard untuk persetujuan lisensi Windows Server 2003. Membuat Partisi Jika hardisk Anda masih kosong, anda harus membuat partisi untuk sistem Windows Server 2003. Tekan C untuk membuat partisi dan masukkan ukuran partisi yang dibutuhkan, misal 10000MB (1GB).

Jika sudah selesai, tekan ENTER. Format partisi tersebut dengan filesystem NTFS dengan metode quickformat.

Tekan ENTER. Windows Server 2003 Setup memformat partisi hardisk Anda.

Copyright Subandi

15

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

Setelah format selesai, Windows Server 2003 Setup meng-copy file-file ke partisi Windows.

Setelah selesai, Windows Server 2003 Setup akan me-restart komputer dan boot ulang.

Windows Server Setup GUI

Tunggu beberapa saat sampai muncul Wizard berikut:

Copyright Subandi

16

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

Pilih Customize, dan lakukan setting seperti screen di bawah ini.

Klik OK, kembali ke layar sebelumnya dan klik Next.

Isi dengan Nama Anda dan Nama Perusahaan Anda. Kemudian klik Next.

Copyright Subandi

17

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Isi dengan CD key Windows Server 2003 yang disertakan bersama CD Windows Server 2003. Klik Next

Pilih Licensing Mode Per Server dan isi dengan jumlah koneksi yang dibutuhkan. Klik Next.

Isi Computer Name dan password untuk Administrator. Klik Next.

Pilih Time Zone dengan (GMT +07:00 ) Bangkok, Hanoi, Jakarta. Klik Next. Setup akan melakukan instalasi Network.

Copyright Subandi

18

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

PIlih Custom settings dan klik Next.

Pilih komponen Internet Protocol (TCP/IP) dan klik Properties.

Isi IP address, Subnet mask:, Default gateway: sesuai konfigurasi network Anda. Klik OK. Kemudian klik Next.Copyright Subandi

19

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

Isi nama Workgroup yang diinginkan, misalnya : VOUCHA. dan klik Next.

Setup mencopy file-file komponen ke partisi Windows. Setelah itu Setup akan melakukan restart dan boot ulang komputer Anda.

Selamat, Anda berhasil melakukan instalasi Windows Server 2003! Ikuti langkah selanjutnya di Setup Windows Server 2003 Bagian 2

SETUP WINDOWS SERVER 2003 Bagian 2 Pada bagian ke-2 ini, kita akan melakukan instalasi beberapa komponen tambahan yang diperlukan dan melakukan beberapa konfigurasi minimum untuk Windows Server 2003. Instalasi Windows Server 2003 Service Pack 2 1. Masukkan CD Windows Server 2003 Service Pack 2Copyright Subandi

20

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20102. Jika Autorun tidak aktif, jalankan melalui menu Start. Caranya: 1. Klik Start->Run 2. Klik Browse. Pilih lokasi CD-ROM, dan pilih file SRSP2.CMD 3. Setup akan mengekstrak file-file instalasi dan menampilkan kotak dialog seperti berikut.

4. Klik Next dan lanjutkan sampai selesai. 5. Restart

Instalasi Driver Anda harus melakukan instalasi driver-driver hardware di komputer dengan CD/DVD instalasi hardware bersangkutan. Jika driver untuk Windows Server 2003 tidak ditemukan, coba dengan driver untuk Windows XP atau download dari website vendor bersangkutan. Instalasi Internet Information Service (IIS) 1. Jalankan Add or Remove Programs dari Control Panel 2. Klik button Add/Remove Windows Components 3. Double click Application Server

Copyright Subandi

21

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20104. Double click Internet Information Service (IIS)

5. Pilih File Transfer Protocol (FTP) Service

6. Klik OK.

Membuat Partisi Partisi untuk dokumen, database, dan file-file temporer sebaiknya dipisah. Untuk membuat partisi di Windows Server 2003, ikuti langkah berikut:1. Jalankan Control Panel->Administrative Tools->Computer Management 2. Pilih Disk Management

3. Klik Disk 0 pada daftar disk dan klik kanan. 4. Pilih New Partition

Copyright Subandi

22

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20105. Pilih Extended Partition, isi ukuran partisi yang dibutuhkan dan klik Next 6. Pilih filesystem NTFS. 7. Ulangi langkah 1-6 untuk partisi yang lain. Membuat User Account Anda harus membuat user account khusus untuk pemakaian biasa dan jangan gunakan account Administrator. Gunakan account Administrator jika diperlukan, misalnya instalasi software atau hardware. 1. Jalankan Control Panel->Administrative Tools->Computer Management 2. Pilih Local Users and Groups

3. Pilih Users 4. Klik kanan di daftar user dan pilih New User 5. Isi dengan nama user yang Anda inginkan.

6. Klik Create Selamat, Windows Server 2003 telah siap digunakan sebagai Server. Untuk menggunakan Voucha II, Anda perlu melakukan instalasi Microsoft SQL Server 2000 dan Microsoft SQL Server 2000 Service Pack 4. Tergantung dengan metoda koneksi apakah ADSL / 3G / 3.5G / Fiber/Wireless 2.4Ghz. Beberapa pilihan adalah :

Copyright Subandi

23

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20101. Koneksi menggunakan Line Telepon / ADSL Telkom Anda hanya membutuhkan sebuah Modem ADSL untuk terhubung ke Speedy ADSL 2. Koneksi menggunakan HSDPA/ 3G Anda membutuhkan sebuah Modem 3G / HSDPA stand alone yang tidak membutuhkan PC untuk berfungsi. Bila kita menggunakan Modem USB, maka tetap diperlukan PC Server Gateway Internet. Langkah pertama belilah salah satu peralatan untuk Router/AP wi-fi ini (kalau bisa di tempat referensi karena bagus pelayanannya). Langkah kedua asumsikan bahwa kalian telah mempunyai akses internet (dalam sample ini saya menggunakan telkomspeedy). Langkah ketiga aturlah jaringan kalian menurut topologi yang sesuai dengan jaringan masing-masing. Contoh : 1. Router/Modem menggunakan IP 192.168.1.1 2. Router/AP Wi-fi menggunakan IP 192.168.1.3 dengan gateway 192.168.2 3. Server/Billing menggunakan 2 NIC yang pertama IP 192.168.1.2 dengan gateway 192.168.1.1, yang kedua IP 192.168.1.254 dengan gateway 192.168.1.1 (Asumsikan kedua NIC mempunyai akses internet karena untuk HotSpot berbasis komersial/berbayar membutuhkan sebuah gateway komputer sebagai pencatat billing, begitu juga untuk jaringan lan membutuhkan billing untuk warnet) 4. Client 1 sampai dengan 10 menggunakan IP Static mulai dari 192.168.1.4 192.168.14 dengan gateway 192.168.1.1 (IP billing 192.168.1.254) 5. Client A, PSP, dan Handphone menggunakan DHCP server dari IP 192.168.1.99 dengan range IP mulai dari 192.168.1.15 192.168.1.253 (IP billing 192.168.1.2) Langkah keempat, setelah jaringan kalian asumsikan benar dan berfungsi dengan benar sebenarnya jaringan HotSpot dan warnet sudah siap. Tinggal kalian melakukan setting DHCP server di router/AP Wi-Fi contohnya seperti ini:

Gambar di atas di asumsikan DHCP server akan memberikan IP secara otomatis jika ada client yang terhubung dari range 192.168.1.100 192.168.1.199 Setingan gateway dan DNS sebenarnya bisa saja di kosongkan tapi kalau ada yang terkendala dengan koneksi internet setelah terhubung coba di sesuaikan dengan setting jaringan masing-masing. Langkah kelima hotspot kalian sudah siap untuk digunakan oleh orang umum.

Copyright Subandi

24

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

Untuk yang menginginkan keamanan lebih bisa mencoba menerapkan teknik firewall yang ada, defaultnya router/AP wi-fi yang saya beli kemarin sudah menyediakan fasilitas keamanan yang baik seperti contohnya proteksi IP, proteksi MAC, dan manajemen block domain. Meskipun tidak 100% aman dengan menggunakan fasilitas ini keamanan hotspot akan lebih satu tingkat di atas hotspot yang terbuka untuk umum.

Untuk yang ingin lebih aman lagi di atas satu tingkat bisa menerapkan wireless security menggunakan WPA-PSK atau WPA2-PSK, setting ini akan menyebabkan client yang ingin terhubung ke hotspot harus memasukkan password. bisa juga menggunakan MAC filter, atau fasilitas binding IP/MAC.

Khusus untuk hotspot komersial/berbayar ada baiknya kita membuka sampai lebih dalam lagi tentang billing. Untuk billing warnet mungkin tidak akan menemui kendala karena saya yakin sudah paham rata-rata. Khusus untuk billing HotSpot ini karena program-nya masih terbatas akan saya coba jelaskan dengan billing Antamedia HotSpot.

Copyright Subandi

25

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Topologi jaringan yang di anjurkan Antamedia HotSpot ada 3 yaitu bisa kalian lihat sendiri di Topologi 1, Topologi 2, dan Topologi 3. Semua topologi memiliki kelebihan dan kekurangan serta banyaknya jumlah client yang bisa di layani jadi sebaiknya kalian baca dan pahami dengan benar sebelum membangun toplogi. Dalam SAMPLE nyata penggunaan topologi saya di atas jaringan saya mampu melayani kurang lebih 150 client. Seting billing Antamedia terbilang cukup mudah saya menggunakan NIC 192.168.1.2 sebagai gateway HotSpot. Dalam percobaan dalam realita nyata saya tidak menemui kendala berarti, kedua jaringan saling berhubungan dan berfungsi dengan baik. Dalam percobaan biling ternyata saya menemukan ada sedikit bug/error dari billing antamedia ini sebenarnya tidak terlalu mengganggu, tapi rasanya tidak etis kalau saya bocorkan ke orang umum karena bisa merugikan banyak pihak terutama pihak penjual akses. Billing antamedia akan langsung melakukan redirection apabila user yang terhubung ke dalam jaringan mencoba mengakses internet.

Tips Menggunakan Jaringan Hotspot Saat ini hotspot / wifi sudah semakin banyak tersedia di berbagai tempat umum seperti dimalmal , restoran, tempat wisata, hotel dan masih banyak lagi. Sebenarnya jaringan hotspot pada setiap kali melakukan koneksi internet dapat membahayakan PC atau laptop anda sendiri. Hotspot itu adalah jaringan terbuka yang tidak menggunakan enkripsi sehingga ketika anda terhubung dengan pengguna hotspot lain, mereka dapat menyusup dan menimbulkan kerusakan pada komputer anda. Namun jangan sampai hal ini menyebabkan anda menjadi takut untuk menggunakan jaringan koneksi hotspot. Ada beberapa tips untuk mengamankan komputer anda ketika anda menggunakan jaringan hotspot yaitu :Copyright Subandi

26

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

1. Matikan ad-hoc mode wifi Wifi berfungsi dalam 2 mode yaitu Infrastructure Mode yang anda gunakan ketika terhubung dengan suatu jaringan dan Ad-Hoc Mode. Ketika anda terhubung langsung pada komputer lain. Jika anda menyalakan Ad-Hoc Mode seseorang di dekat anda dapat masuk ke PC anda dengan bebas. Jadi jangan lupa untuk mematikan Ad-Hoc Mode, dengan cara berikut ini : * Klik Kanan icon wireless di System Tray (sudut kanan dekat jam komputer anda) * Pilih Status, kemudian klik Properties * Klik tab Wireless Network * Pilih Sambungan jaringan saat ini * Klik Properties, kemudian klik tab Association * Hilangkan tanda cek ( ) pada kotak This Computer-to-computer (ad-hoc) network. * Klik OK 2. Gunakan sebuah Wireless Virtual Private Network (VPN) Ketika anda berda pada sebuah area hotspot, orang lain dapat melihat password, user name, email, dan apapun yang anda lakukan secara online. salah satu cara yang terbaik untuk melindungi diri anda sendiri adalah dengan menggunakan wireless VPN yang mengenkripsi semua informasi yang anda kirim dan terima secara online. Salah satunya adalah Hospot VPN yang telah terinstal bersama Windows XP sehingga anda tidak perlu mendownload softwarenya. 3. Gunakan Firewall Firewall akan melindungi anda dari siapapun yang mencoba masuk ke komputer anda sekaligus mencegah spyware atau trojan dari PC anda untuk melakukan koneksi keluar. Untuk keamanan maksimal, jangan hanya tergantung pada firewall XP yang satu arah, tetapi gunakanlah firewall lain yang bagus. ZoneAlarm menyediakan firewall yang bisa anda gunakan dengan gratis. 4. Matikan File Sharing Dengan memayikannya, anda telah mencegah orang lain mengambil file dari sistem anda. Cara mematikan file sharing : * Buka Windows Explorer, klik kanan pada drive atau folder yang anda share, pilih sharing and security * Pada bagian Network Sharing and Security, hilangkan tanda cek () pada kotak Share this folder on the network * Klik tombol Apply kemudian klik tombol OK untuk menutup kotak dialog. 5. Pastikan Hotspot yang anda gunakan resmi. Tanyakan pada bagian informasi di mall atau restoran tempat hotspot tersebut karena bisa saja ada orang lain yang memasang hotspot di tempat umum untuk mencuri data atau informasi anda.

Copyright Subandi

27

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

6. Matikan wireless adapter bila sedang offline. Jika anda sedang offline pada sebuah area hotspot, lebih baik matikan wireless adapter. Pada windows XP, klik kanan icon wireless, kemudian pilih Disabled 7. Gunakan enkripsi email. Aktifkan enkripsi email pada saat anda sedang berada di area hotspot. * Pada Outlook 2003, klik menu ToolsOptions * Pada bagian secure email, beri tanda cek () atau klik pada kotak Encrypt Contens and attachments for outgoing messages. Klik tombol Apply, lalu klik tombol OK. 8. Perhatikan di sekeliling anda Untuk mencuri password dan user name anda, orang lain tidak harus menggunakan cara-cara teknis. Mereka bisa aja mengintip ketika anda sedang mengetiknya. 9. Jangan pernah meninggalkan laptop anda. Untuk ini tidak hanya mengundang hacker saja tetapi mengundang para pencuri. a. Installasi PC Client Langkah-Langkah Instal Windows Xp : Spesifikasi minimum hardware yang dibutuhkan:

Prosesor Pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara CDROM/DVDROM drive RAM 128 MB

1. Sebelumnya kita siapkan CD Master Windows XP terlebih dahulu kemudian masukan di

CDROM/DVDROM. Lalu restart komputer, kemudian nampak tampilan seperti gambar lalu tekan tombol Delete pada keybord agar dapat masuk di BIOS(Basic Input Output System) komputer. Pada beberapa jenis Mainboard harus menekan tombol F2 pada keyboard. Kita dapat melihatnya pada perintah Press DEL to run Setup.

Copyright Subandi

28

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 20102. Lalu kita akan berada dalam BIOS kemudian pilih Boot pada menu dan pilih item Boot

Device Priority seperti pada gambar.

3. Setelah itu Kita merubah [CDROM] pada posisi 1st Boot Device untuk boot melalui

CDROM dengan menggunakan tombol +- di keyboard.Lalu tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi kamu.

4. Restart komputer tunggu hingga muncul tulisan seperti pada gambar lalu tekan sembarang tombol dengan cepat. 5. Setelah pada tampilan berikut tekan Enter untuk lanjut pada proses instal atau R untuk melakukan reparasi Windows di Recovery Consule atau F3 untuk mengakhiri proses instal. 6. Lanjut pada Lisencing Agreement tekan F8 untuk lanjut dan ESC untuk batalkan proses.

7. Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows.Tekan C untuk membuat

partisi baru pada harddisk dan Enter untuk menginstal.

Copyright Subandi

29

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

8. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang ingin kamu buat dalam satuan

megabytes(MB) dan tekan Enter untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.

9. Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal atau Delete untuk menghapus partisi.

10. Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.

Copyright Subandi

30

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 201011. Bila proses instalasi langkah 1 10 benar maka akan tampil seperti gambar.

12. Setelah itu kamu sampai pada layar berikut Click Next.

13. Lalu isikan dengan Nama dan Organisasi Kamu kemudian tekan Next.

14. Disini Kamu akan mengisikan Produk Key atau Serial Number dari type windows Kamu

tekan Next lagi.

Copyright Subandi

31

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

15. Isikan nama komputer dan password untuk mengaksesnya lalu tekan Next.

16. Set Time Zone pada posisi (GMT+80:00) klik Next.

17. Typical settings: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows dan

Custom settings: Untuk mensetting jaringan kamu secara manual lalu klik Next.

Copyright Subandi

32

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010

18. Bila Kamu terhubung kejaringan local dengan domain pilih option Yes, lalu isi dengan

nama DOMAIN yang sama dengan DOMAIN jaringan Kamu dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa DOMAIN pilih option No, sekali lagi tekan Next.

19. Selanjutnya Kamutinggal mengklik Ok,Next,Skip dan Finish juga diminta mengisikan

nama kamu. hingga Kamu berada pada tampilan Dekstop Windows seperti ini. Sekarang Kamu tinggal menginstal driver hardware CPU Kamu.

A. Pengkoneksian 1. Membuat kabel straight yang akan dipasang dari Acces Point ke switch, PC Server ke switch dan PC Server ke modem. Langkah-langkah memasang kabel UTP ke konektor RJ-45 : a. Siapkan kabel UTP, Konektor RJ-45, CrimpingTools, Mengetahui setting kabel UTP Ada 2 skema kabel populer yang kebanyakan digunakan saat ini, yakni: T-568A dan T-568B. Satu hal yang membedakan kedua skema ini adalah kode warna pasangan 2 dan 3 akan diposisikan silang. Keduanya bekerja dengan baik, selama Anda tidak mencampuradukkan aturan masing-masing. Ujung kabel UTP dibuat dengan memasangkan konektor dengan bantuan tang UTP dan atau Crimping Tool. Konektor/steker UTP seringkali disebut sebagai RJ-45, tetapi sebenarnya istilah tersebut ditujukan untuk konektor 8 pin yang dipasangi pinout

Copyright Subandi

33

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010USOC untuk telepon. Konektor pada ujung kabel disebut sebagai plug dan tempat stopkontak/tempat menancapkan plut disebut sebagai jack.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, UTP memiliki 4 pasang kabel yang dibuat saling melilit. sekarang mari kita lihat pasangan kabel terbut untuk melihat kode warna yang mereka miliki: Seperti yang dapat Anda lihat pada gambar di sebelah kiri, 4 pasangan yang berlabel. Pasangan 2 dan 3 biasa digunakan untuk jaringan 10/100Mbit, sedangkan pasangan 1 dan 4 are tidak dipakai. Dalam Gigabit Ethernet, keempat pasangan ini digunakan. Ethernet umumnya menggunakan jalur 8-kabel konduktor dengan plug dan jack 8-pin. Konektor standar disebut RJ-45 mirip seperti konektor RJ-11 standar telepon, cuma agak sedikit lebih lebar karena memuat pin yang lebih banyak. Penempatan pin untuk skema T568B Perlu diketahui bahwa nomor pin ganjil selalu berwarna strip putih diikuti warna utama (1,3,5,7). Kabel yang dihubungkan ke Konektor RJ-45 dapat Anda lihat pada gambar di bawah ini:

Kode Warna untuk T568B Warna Pin nama pasangan 1 putih-orange (pasangan 2) TxData + 2 orange (pasangan 2) .. TxData 3 putih-hijau (Pasangan 3) .. RecvData + 4 biru (pasangan 1) 5 putih-biru (pasangan 1) 6 hijau (Pasangan 3) .. RecvData 7 putih-coklat (pasangan 4) 8 coklat (pasangan 4)

Copyright Subandi

34

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Jack yang ditempelkan pada tembok mungkin disambungkan dalam urutan yang berbeda karena kabel seringkali dibuat cross-over dalam jack itu sendiri. Jack yang baik biasanya dilengkapi dengan diagram pengkabelan atau setidaknya urutan nomor pin. Perhatikan bahwa pasangan biru berada di tengah-tengah pin; pasangan ini menjelaskan posisi pasangan merah/hijau pasangan yang dapat digunakan untuk saluran telepon biasa dengan konektor RJ-11. (hijau=putih-biru;merah=biru) Penempatan pin untuk skema T568A Spesifikasi T568A membalik posisi kabel berwarna orange dan hijau sehingga pasangan 1 dan 2 berada di 4 pin tengah. (Perlu diketahui bahwa dalam konektor RJ-11 di atas, pasangan 1 dan 2 berada di 4 pin tengah) T568A berjalan:

Kode Warna untukT568A Warna Pin nama pasangan 1 putih-hijau (Pasangan 3) .. RecvData + 2 hijau (Pasangan 3) . RecvData 3 putih-orange (pasangan 2) TxData + 4 biru (pasangan 1) 5 putih-biru (pasangan 1) 6 jeruk (pasangan 2) TxData 7 putih-coklat (pasangan 4) 8 coklat (pasangan 4) Diagram di bawah ini menunjukkan perbandingan antara 568A dan 568B:

Copyright Subandi

35

Projectwork/Tugas Akhir Sekolah 2010Teknik Pemasangan Kabel Untuk dapat menghubungkan komputer kedalam jaringan tentunya diperlukan suatu cara. Cara yang biasa digunakan untuk menghubungkan dua komputer atau lebih adalah menggunakan kabel. Untuk itu anda harus tahu bagaimana cara melakukan pemasangan kabel Alat-alat yang diperlukan untuk pemasangan kabel minimalnya sebagai berikut: - Crimping tool - LAN Tester - Kabel UTP - Connector RJ 45

Copyright Subandi

36

Pemasangan kabel sendiri ada dua cara, yaitu Straight Trough (bila dihubungkan dengan hub) dan Cross Over (biasa digunakan hanya menghubungkan 2 buah komputer. Straight Trough merupakan pemasangan kabel dengan warna yang sama dengan urutan warna yang telah ditentukan. Ada dua model pemasangan kabel Straight Trough, yaitu: Cara pemasangan Kabel UTP model Straight Trough

Cara pemasangan Kabel UTP model Straight Trough T568B, Sedangkan untuk pemasangan kabel model Cross Over merupakan penggabungan dari model pemasangan Straight Trough T568A dan Straight Trough T568B

Pengkabelan LAN Dengan Konektor Rj45 10base-T, 100base-TX/T4,1000base-T Untuk seorang administrator jaringan, tidak ada yang lebih mengesalkan daripada setelah mencari-cari kesalahan/permasalahan pada jaringannya, dan akhirnya menemukan bahwa ternyata kesalahannya adalah pada cara pengkabelan. Tulisan ini saya susun dengan sumber beberapa buku dan website, saya terjemahkan dan gabungkan. Semoga bisa berguna dan menolong para administrator jaringan yang mungkin lupa ataupun belum mengetahui hal ini. Catatan-catatan: 1. Kabel-kabel LAN (Local Area Network) biasa disebut dengan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dan diidentifikasi dengan menggunakan jenjang kategori (category CAT). Bila kita harus membuat/menginstal suatu jaringan baru, sebaiknya kita gunakan kabel UTP kategori 5, 5e, atau 6 (kecuali ada alasan khusus dan kuat hingga kita tidak menggunakan kabel-kabel kategori tersebut), yang memang dibuat untuk operasi LAN 10 dan 100 Mbps.2. Kabel-kabel UTP ada 2 macam, yaitu SOLID (SOLID) dan BERSERABUT

(STRANDED). Kedua macam UTP tersebut sesuai dengan tipe konduktor yang terdapat ditengah kabel, disebut SOLID karena memiliki konduktor tunggal, sedangkan yang lainnya disebut BERSERABUT karena memiliki konduktor yang terdiri dari beberapa kawat-kawat tipis. Satu-satunya keuntungan yang paling jelas dari penggunaan kabel UTP tipe berserabut (yang umumnya lebih mahal) adalah tipe ini sangat lentur, sehingga bisa ditekuk sampai maksimal tanpa patah konduktornya. 3. Sistem pengkabelan 100base-TX bisa kita gunakan pada jaringan 10base-T, tapi kebalikannya tidak selalu bisa. Maka sebaiknya gunakan SELALU standar pengkabelan 100base-TX/T4. 4. Standar 100base-TX bisa selalu digunakan bila melakukan pengkabelan dengan menggunakan UTP kategori 5, 5e, atau 6, dimana yang digunakan hanya 2 pasang kabel, atau

4 konduktor. Kebanyakan informasi-informasi dalam tulisan ini menggunakan asumsi bahwa pengkabelan menggunakan UTP kategori 5, 5e atau 6. 5. Bila menggunakan kabel UTP kategori 3 atau 4 dengan LAN 100Mbps, harus menggunakan standar 100Base-T4 dan memiliki beberapa keterbatasan, dan menggunakan seluruh 4 pasang kabel, atau 8 konduktor. 6. Panjang maksimal satu utas kabel LAN adalah 100 meter, bila panjang yang dibutuhkan adalah lebih dari 100 meter, maka dapat digunakan switch untuk menyambung kabel berikutnya. Penggunaan Kabel Straight dan Crossed Diagram berikut ini menunjukkan penggunaan umum kabel straight dan crossed. Catatan: Untuk menghindari penggunaan kabel crossed, beberapa pembuat hub atau switch menyediakan port UPLINK. Port ini memungkinkan penggunaan kabel straight untuk menghubungkan 2 buah switch atau hub. Tabel kode warna UTP kategori 5 dan 5e Gambar dan table dibawah menunjukkan kode warna normal pada kabel kategori 5, berdasarkan dua standar yang dikeluarkan oleh TIA/EIA. Beberapa Petunjuk Dasar Mengenai Koneksi-koneksi RJ-45 Lakukan pengujian dengan penguji kabel jaringan (Cable Tester), tidak perlu menggunakan tester mahal, yang terpenting adalah menguji apakah kedua ujung konektor RJ-45 saling terhubung secara sempurna atau tidak.1.

Hati-hati saat memotong selubung luar kabel UTP, jangan sampai melukai selubung insulasi dari masing-masing konduktor karena bisa menyebabkan terjadinya hubungan antar konduktor (short).2.

Potong selubung luar kabel UTP sehingga masing-masing kabel konduktor 3. terlihat maksimal kira-kira 2.5 cm. Susun kabel-kabel konduktor sesuai urutan standar pengkabelan yang 4. digunakan. Ukur panjang masing-masing konduktor agar sama panjang, jangan sampai 5. selubung masing-masing konduktor terlihat dari ujung plastik konektor RJ-45, karena

bisa menyebabkan konduktor mudah terluka dan menyebabkan terjadinya hubungan antar konduktor. Pastikan ujung tiap konduktor menyentuh ujung konektor RJ-45 saat 6. memasukan kabel UTP ke dalam konektor RJ-45. Gunakan crimping tool yang masih bagus, agar masing-masing kaki konektor 7. RJ-45 dapat menyentuh konduktor dengan sempurna. Bila memungkin, uji/test kabel yang baru dibuat dengan penguji kabel jaringan (Cable Tester).8.

6. Setting Wireless a. Pada server 1. Lakukan proses installasi Driver Access Point 2. Konfigurasi access point melalui interface web browser seperti Internet Explorer atau Mozilla Firefox (Access Point di setting sebagai Access Point default) 3. Lalu hubungkan kabel UTP Access Point ke switch.

Cara Menginstall Driver Wireless Access Point WAP45G

Wireless Access Point WAP45G Wireless Access Point WAP45G adalah sebuah Hardware yang berfungsi sebagai Pemancar Dan Penerima. Wireless Access Point bermacam macam type, penulis ambil sebagai contoh Untuk type Wireless Access Point yaitu LinkSys Sama Seperti gambar di atas. Penulis baru Belajar mengenai Wireless Access Point WAP45G Di sekolah, dan ternyata untuk mensetting Wireless Access Point itu tidak terlalu susah. Sekarang penulis akan menerangkan bagaimana cara menginstall Driver Wireless Access Point Di computer, untuk mensetting Wireless Access Point nanti saja setelah penulis menerangkan bagaimana cara menginstal driver Wireless Access point.

Sebagai berikut langkah langkah menginstall driver Wireless Access Point di Komputer : 1. Masukkan CD Driver Wireless Access Point ke CD/DVD ROM/RW, setelah CD Driver di masukkan ke CD/DVD ROM/RW akan muncul tampilan memulai penginstalan driver Wireless Access Point, jika tidak muncul tampilanya atau autorun di computer tersebut sudah tidak aktif. Langsung saja dengan cara klik Start, pilih icon My Computer, dan double klik pada icon DVDRAM. Sebagai berikut tampilannya :

2. Selanjutnya, setelah di double klik setup driver Wireless Access Point. Maka muncul lah tampilan awal penginstalan driver Wireless Access Point, (klik next next saja kalau tidak mengerti apa maksud dari gambar tersebut tapi jika mengerti apa maksud gambar tesebut malah lebih bagus) sebagai berikut tampilanya :

3. Setelah itu, Click Here to Start atau klik Setup. Sabagai berikut tampilannya :

4. Selanjutnya, setelah itu klik lagi next. Sebagai berikut tampilannya :

5. Setelah itu, klik lagi next. Sebagai berikut tampilannya :

6. Selanjutnya, setelah di klik next sekarang klik lagi next. Sebagai berikut tampilannya :

7. Setelah itu, muncul tampilan baru yaitu tampilan yang menunjukkan bahwa sedang Checking Your Network Connection tunggu saja proses selesai. Sebagai berikut tampilannya :

8. Selanjutnya, setelah menunggu proses Checking Network selesai. Akhirnya selesai juga proses Checking Network, dan klik next. Sebagai berikut tampialnnya :

9. Selesai deccch penulis menerangkan bagaimana cara menginstall driver Wireless Access Point WAP45G.

b. Pada client 1. Installasi driver WLAN PCI 2. Konfigurasi IP address melalui utility WLAN PCI 3. Lakukan koneksi ke Access Point

INSTALASI Wireless LAN Wireless Local Area Network (WLAN) adalah jaringan komputer yang menggunakan gelombang radio sebagai media transmisi data. Informasi (data) ditransfer dari satu komputer ke

komputer lain menggunakan gelombang radio. WLAN sering disebut jaringan Nirkabel atau jaringan wireless. Proses komunikasi tanpa kabel ini dimulai dengan bermunculannya peralatan berbasis gelombang radio, seperti walkie talkie, remote control, cordless phone, ponsel, dan peralatan radio lainnya. Lalu adanya kebutuhan untuk menjadikan komputer sebagai barang yang mudah dibawa (mobile) dan mudah digabungkan dengan jaringan yang sudah ada. Hal-hal seperti ini akhirnya mendorong pengembangan teknilogi wireless untuk jaringan komputer. Untuk memulai instalasi Wireless LAN, pastikan computer dalam keadaan mati (off) dan tidak dialiri listrik. Pasang Wireless card pada slotnya. Kemudian, hidupkan kembali computer anda. Computer akan mendeteksi adanya komponen baru yang terpasang.

Untuk mengoptimalkan kinerja Wireless card yang telah terpasang, install-lah drivernya. Berikut langkah instalasi driver wireless card : Saat computer mendeteksi adanya komponen baru yang terpasang. Muncul tampilan berikut dan masukkan CD-Drivernya. Klik Next

Computer akan mencari data yang diperlukan agar kinerja Wireless card optimal.

Setelah itu, pilih jenis Wireless card yang anda gunakan. Tekan Next.

Computer akan mencopy data yang diperlukan.

Tekan Finish. Proses instalasi driver Wireless card telah selesai.

CONECTION Wireless LAN KE HOTSPOT

Setelah wireless LAN card sudah terinstal dengan benar dan siap untuk digunakan, setting terlebih dahulu WLAN anda. Dengan format setting seperti berikut: Klik 2 kali pada icon berikut:

Maka muncul tampilan berikut:

Pilih Profile pada select station type, pilih Infrastructure. Tekan Next.

Anda akan terhubung dengan layanan Acces Point yang bisa ditangkap oleh Wireless card anda. Pilih salah satu Acces Point yang akan anda gunakan.

Pada Setup TCP/IP, pilih DHCP

Pilih DNS Auto, saat mucul tampilan Setup DNS.

Jika muncul tampilan berikut, alhamdulillah anda telah dapat terkoneksi dengan hotspot tersebut

Kemudian coba untuk login ke hotspot tersebut. Masukkan passwordnya dan anda akan dapat menggunakan layanan internet yang ada.

Jika anda merasa terlalu rumit dengan cara diatas, anda dapat menggunakan cara berikut. Yang mungkin bisa lebih mudah dalam penggunaannya: Klik kanan pada icon wireless View Available Wireless Network.

Maka muncul tampilan berikut. Pilih hotspot yang akan digunakan dan klik connect.

Kemudian coba untuk login ke hotspot tersebut. Masukkan passwordnya dan anda akan dapat menggunakan layanan internet yang ada.

CONECTION Wireless LAN PEER to PEER

Untuk melakukan interaksi computer lain dengan menggunakan wireless, pastikan computer tersebut memiliki wireless adapter atau jika laptop memiliki fasilitas Wi-fi. Salah satu computer digunakan sebagai SSID Broadcaster. Berikut langkah-langkah instalasi dan konfigurasi suatu computer yang bertindak sebagai SSID Broadcaster: Sebelum melakukan koneksi antar PC (peer to peer), konfigurasi dahulu wireless anda sebagai SSID Broadcaster. Sehingga, pc lain juga bisa mengakses wireless anda. Berikut langkah-langkah konfigurasi SSID Broadcaster: Setting IP Wireless card anda.

Kemudian masuk pada setting wireless card. Pilih Profile Add

Kemudian muncul tampilan berikut. Pada tampilan tersebut isi nama profile dan SSID anda. Tekan OK.

Jika anda merasa terlalu rumit dengan cara diatas, anda dapat menggunakan cara berikut. Yang mungkin bisa lebih mudah dalam penggunaannya: Aktifkan Wireless adapter pada computer masing-masing. Klik 2 kali pada icon berikut:

Pilih Advanced pada Select Station Type, pilih Ad-Hoc

Pilih PC yang akan dikoneksi atau dihubungkan. Tekan Next.

Saat muncul tampilan berikut, klik OK.

Setelah itu anda diminta memasukkan IP, Subnetmask, dan Default Gateway dari PC anda

Selain itu, anda juga diminta untuk mengisi DNS Primary dan Secondary. Tekan Finish.

7. Setting Modem ADSL 1. Lakukan proses installasi driver modem adsl 2. Konfigurasi modem adsl melalui interface web browser 3. Lakukan pengecekan dengan browsing 8. Setting security / Keamanan A. Security / Keamanan pada Access Point 1. MAC Filltering 2. Memasangkan MAC Address User yang akan terhubung pada bagian advance setting dalam intertface web browser pada access point. 3. WPA Personal a. Pilih tab wireless pada interface web browser pada access point b. Pada option security Mode pilih WPA c. Pada option Encryption pilih TKIP atau AES d. Pada option Passphrases isikan key password yang akan digunakan e. Klik option generate f. Klik save setting, B. Security / keamanan pada server 1. Start control Network And Dial-Up Connections 2. Pilih LAN Connection 3. Pilih tab sharing lalu beri tanda centang pada checkbox enable Internet Connection Sharing For this Connection, Klik OK.

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA

No. 1

Nama Alat PC Server

Spesifikasi Minimal Pentium IV -MotherBoard M61PME-S2P (PHENOM, NF6100, VGA+SC+LAN, RAID) - Intel Pentium Core 2 Duo E 7300 2.66 Ghz Tray - Memory DDR2 2GB PC6400 Kingston - SEAGATE 250 GB 7200 RPM - DVDRW SAMSUNG 22 X IDE / SATA - GEFORCE 9400 GT 1 GB CARDEX WITH SOLID CAPACITOR - LCD ADVANCE 17" WIDE SCREEN (DOT) - LAN Card - OnBoard Marvell Yukon 88E 8001 - 3com Etherlink XL10/100 PCI (GC905-TX) - KEYBOARD USB + MOUSE

Jumlah Satuan 1 Unit

Harga Satuan

Jumlah Rp 6.000.000,-

Rp 621.360

Rp 1.309.425

Rp 484.515

Rp 602.880

Rp 288.360 Rp 534.750

Rp 1.075.000

Rp 25.000

OPTICAL LOGITECH (HITAM) USB - APOLLYON 1000 VA (SERVO MOTOR) Rp155.068

Rp210.000 2 PC Client Minimal Pentium IV - PENTIUM IV LGA 775 2.8 GHz (TRAY, 915) DUAL CORE - DDR2 1GB - MAXTOR 80 GB SATA ( JAYACOM ) DVDRW SAMSUNG 22 X SATA (TRAY) RESMI Rp289.125 - ADVANCE 15" DIGITAL (HITAM) - VGA Ge-Force512 - LAN Card - D-Link RL 100TX 10/100 Kb Rp 505.000 Rp 353.400 3 Unit Rp700.000 Rp 12.000.000,-

- KEYBOARD + MOUSE SCROLL LOGITECH (HITAM) 3 CD Installer Windows 2003 Server 4 CD Installer Windows XP SP2 5 6 7 Access Point - Linksys WAP54g WLAN PCI Modem ADSL - Linksys WMN300N - 3COM ADSL 54 Mbps 2 Unit 1 Unit 1 Unit Rp 1.500.000,Rp 450.000,Rp 800.000,Rp 3.000.000,Rp 450.000,Rp 800.000,- Standard 1 Buah Rp 20.000,Rp 20.000,- Standard 1 Buah Rp129.082 Rp 30.000,-

Rp 30.000,-

8 9

Switch

- 3COM (Min 8 Port)

1 Unit 1 Buah

Rp 1.000.000,Rp 80.000,-

Rp 1.000.000,Rp 80.000,-

Cable Tester - Standar 450 Watt, 230 Volt Network

10

Tool Set

- Obeng (+) - Obeng (-)

1 Buah

Rp 25.000,-

Rp 25.000,-

11 12 13 14 15

Konektor Kabel Jaringan Stabilizer Crimping Tools CD Driver

- Tang Potong Standard / Magnetic - Standard Rj-45 - UTP Cat-5 - Standard 450 Watt, 230 Volt - Standard - MainBoard - WLAN PCI - Access Point - Modem Jumlah Total Keuntungan / Jasa 20% PPN 10% Harga Jual

10 Buah 10 M 1 Buah 1 Buah 3 Buah

Rp 2000,Rp 7000,Rp 100.000 Rp 90.000,Bonus

Rp 20.000,Rp 70.000,Rp 100.000 Rp 90.000,Bonus

= Rp 23.685.000,= Rp = Rp 4.737.000,2.368.500,- +

= Rp 30.790.500,-

Kesimpulannya, Harga Jual Sebesar = ( Tiga Puluh Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Ribu Lima Ratus Rupiah )

SASARAN PASAR/PENGGUNA Sasaran dari penggunaan produk teknologi tinggi ini adalah : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Laboratorium Komputer Sekolah/Perguruan Tinggi Instansi Pemerintah yang menggunakan jaringan computer Caf/Warung kopi Restaurant / Rumah Makan Mall, Plaza, Swalayan Kampus Perusahaan

8. 9.

Rumah Sakit Warung Internet ( Warnet , dll. )

BAB VII JADWAL PELAKSANAAN

No

Kegiatan Proposal Gambar Kerja Proses Produksi/Jasa Laporan Presentasi/Verifikasi Ujian Nasional dan Sekolah

Januari Februari Maret April 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Rancangan Kerja/ Penyusunan 2 3 4 5 6

BAB VIII PENUTUP

Demikian proposal ini saya buat, untuk dapat dipergunakan sebagai bahan acuan Pelaksanaan Kegiatan Uji Kompetensi di SMK Negeri 5 Kuningan. Untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan kegiatan ini sesuai target yang di rencanakan dan di harapkan, maka kami memerlukan saran dan kritikan dari semua pihak yang telah membaca proposal ini untuk perbaikan serta kelancaran kegiatan Uji Kompetensi di SMK Negeri 5 Kuningan selanjutnya.

A. Kesimpulan

Dengan adanya proyek tugas akhir ini, peserta uji dituntut untuk bisa mempresentasikan sebuah produk atau jasa yang dibuat kepada konsumen dengan cara yang baik dan jelas, sehingga konsumen mengerti apa yang kita tawarkan. Selain itu dengan presentasi, peserta uji bias semakin menambah keluasan berpikir, menambah ilmu pengetahuan, teknologi dan kreatif. Dengan adanya tahapan-tahapan Proyek Tugas Akhir di SMK pada tahun ini, semakin memantapkan dan mengembangkan potensi siswa dan siswi dalam berwirausaha.

B.

Saran

Hendaknya pihak sekolah memberikan arahan seerta bimbingan kepada para siswa/siswi lebih mendalam, supaya tertanamnya rasa pemahaman yang lebih mendalam lagi akan siswa dan lebih disiplin dalam hal belajar maupun praktik, dan juga supaya pihak sekolah dapat menyediakan fasilitas yang lebih baik agar seluruh peserta diklat bias lebih mantap dalam

penguasaan materi kejuruan. Juga diperlukan adanya koordinasi antara pihak sekolah dengan pihak orang tua sehingga tidak terjadi adanya kesalahpahaman antara kedua belah pihak.

DAFTAR PUSTAKA

1.

file://localhost/D:/M.ALI%20ABDULLAH/Subandi.doc/Download_WebPage/27-

01-10/d-link-wireless-g-access-point-dap-1160-80211g.html2.

file://localhost/D:/M.ALI%20ABDULLAH/Subandi.doc/Download_WebPage/27-

01-10/HotspotSystem.htm3.

www.concern.netwww.concern.net/file://localhost/D:/M.ALI

%20ABDULLAH/Subandi.doc/Download_WebPage/27-01-10/Install%20Web%20Server %20di%20Windows%20XP%20dengan%20Apache2,%20PHP5%20dan%20MySQL4%20%20Bagian%204%20My%20Digital%20Life.htm 4. 5. hotspotwifi.wordpress.com/paket-hotspot-wifi/ Konfigurasi IP address melalui utility WLAN PCI/file://localhost/D:/M.ALI

%20ABDULLAH/Subandi.doc/Download_WebPage/30-01-10/KONFIGURASI%20ip %20ADDRESS%20uTILITY%20walN%20pcI.htm#tbnid=&start=4 6. Pengkabelan jaringan hotspot//D:\M.ALI

ABDULLAH\Subandi.doc\Download_WebPage\30-01-107.

Konfigurasi access point melalui interface web browser seperti Internet Explorer

atau Mozilla Firefox (Access Point di setting sebagai Access Point default) www.p4.jaringan.co.id8.

www.jaringanhotspot.com/konfigurasijaringanwireless

LAMPIRAN-LAMPIRAN :

File Server

Membuat sebuah komputer dengan Sistem Operasi Windows Server 2003 menjadi sebuah File Server : Klik tombol Start Klik Administrative Tools Klik Manage Your Server Maka akan muncul jendela Configure Your Server

Klik Add or remove a role pada menu Managing Your Server Roles Maka akan muncul jendela Configure Your Server Wizard - Preliminary Steps seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Klik tombol Next. Silahkantunggu sebentar Windows Server 2003 akan mendeksi Network Settings anda.

Kemudian akan muncul jendela Configure Your Server Wizard - Server Role

Klik File Server, kemudian klik tombol Next maka akan muncul jendela Configure Your Server Wizard - File Server Indexing Service

Pilih No, leave Indexing Service turned off. Kemudian Klik tombol Next maka akan muncul jendela Configure Your Server Wizard - Summary of Selections

Klik tombol Next, maka akan muncul jendela Share a Folder Wizard

Klik tombol Next, maka akan muncul jendela Share a Folder Wizard - Folder Path

Tentukan Folder yang akan anda Sharing. Misalnya C:\Data Karyawan (Apabila anda tidak hafal letak dari folder tersebut, gunakan tombol Browse untuk mencarinya).

Klik tombol Next maka akan muncul jendela Share a Foilder Wizard - Name, Descriptions, and Setting.

Isikan Share name, Descriptions pada kolom yang telah disiapkan dan klik tombol Next. Maka akan muncul jendela Share a Folder Wizard - Permissions.

Tentukanlah Permision dari Folder yang telah anda buat, kemudian klik tombol Finish. Windows Server 2003 akan menampilkan jendela Sharing was Successful. Jika anda akan mensharing folder lain, berikan tanda cek list pada pilihan When I click Close, run the Wizard again to share another folder.

Klik tombol Close. Windows Server 2003 akan menampilkan jendela

Klik tombol Finish.

FTP Server

Mendefinisikan FTP Site baru Klik Start. Pilih Administrative Tools. Klik Internet Information Services (IIS) Manager. Maka akan tampil jendela Internet Information Services (IIS) Manager. Kemudian Pilih nama server anda, misalnya : WMServer2003. Klik FTP Sites

Pilih menu Actions, kemudian klik New Pilih FTP Sites, maka akan muncul jendela FTP Sites

Klik tombol Next, maka akan muncul jendela FTP Site Cretion Wizard

Masukan nama FTP Site yang akan anda buat, misalnya klikbca kemudian klik tombol Next.

Pada jendela FTP Site Cretion Wizard - IP Address and Port Setting, masukan IP dan Post untuk FTP Site anda (Default Port yang digunakan untuk FTP adalah Port 21). Klik tombol Next, maka akan muncul jendela FTP Site Cretion Wizard FTP User Isolation

Klik tombol Next, maka akan muncul jendela FTP Site Creation Wizard - FTP Site Home Directory

Tentukan Home Directory untuk FTP Site Anda, kemudian klik tombol Next maka akan muncul jendela FTP Site Creation Wizard - FTP Site Access Permission

Tentukan Permission untuk FTP Site anda, kemudian klik tombol Next.

Klik Tombol Finish.

Cara Dasar Setting Router

Sebelumnya mungkin ada yang belum tau apaan sih router??OK penjelasan sedikit, Router adalah hardware yang berguna untuk menghubungkan dan merutekan paket data dari sebuah jaringan network ke network yang lain. Dan bentuknya salah satunya router seperti gambar disamping.

Dan di sini saya akan menshare sedikit(Berhubung baru dapt dasar dari dosen coy..:) cara setting router yang umum atau dasarnya yang digunakan pada console. Tahap-tahap dasar cara setting konfigurasi routerseperti dibawah ini :

1. Setting host name router#enable t

router(config)#hostname nama-router

2. Setting pasword console router(config)# enable secret password-anda router(config)# enable password password-anda

3. Membuat Paswword terencryption router(config)# service password-encryption router(config)# enable password password-anda

4. Setting vty dan aux router(config)#line vty 0 4 router(config-line)#login router(config-line)#password password-anda router(config-line)#line con 0 router(config-line)#login router(config-line)#password password-anda router(config-line)# exit router(config)# no service password-encryption router(config)# ^Z router(config)# wr mem

5. Setting terhadap FastEthernet fa 0/0 router#config t router(config)#int fa0/0 router(config-if)# ip address 192.168.xx.x 255.255.xx.xx router(config)#no shutdown router(config)#exit

6. Setting terhadap Serial 0/0 router# config t router(config)# int serial0/0 router(config-if)# ip address 192.168.xx.x 255.255.xx.xx router(config)#no shutdown router(config)#exit

Apa itu Protokol JaringanOleh Faisal Akib Protokol jaringan adalah aturan-aturan atau tatacara yang digunakan dalam melaksanakan pertukaran data dalam sebuah jaringan. Protokol mengurusi segala hal dalam komunikasi data, mulai dari kemungkinan perbedaan format data yang dipertukarkan hingga ke masalah koneksi listrik dalam jaringan. Dalam suatu jaringan komputer, terjadi sebuah proses komunikasi antar entiti atau perangkat yang berlainan sistemnya. Entiti atau perangkat ini adalah segala sesuatu yang mampu menerima dan mengirim. Untuk berkomunikasi mengirim dan menerima antara dua entiti dibutuhkan saling-pengertian di antara kedua belah pihak. Pengertian inilah yang dikatakan sebagai protokol. Jadi protokol adalah himpunan aturan-aturan main yang mengatur komunikasi data. Protokol mendefinisikan apa yang dikomunikasikan bagaimana dan kapan terjadinya komunikasi. Elemen-elemen penting daripada protokol adalah : syntax, semantics dan timing.

Syntax mengacu pada struktur atau format data, yang mana dalam urutan tampilannya memiliki makna tersendiri. Sebagai contoh, sebuah protokol sederhana akan memiliki urutan pada delapan bit pertama adalah alamat pengirim, delapan bit kedua adalah alamat penerima dan bit stream sisanya merupakan informasinya sendiri.

Semantics mengacu pada maksud setiap section bit. Dengan kata lain adalah bagaimana bitbit tersebut terpola untuk dapat diterjemahkan.

Timing mengacu pada 2 karakteristik yakni kapan data harus dikirim dan seberapa cepat data tersebut dikirim. Sebagai contoh, jika pengirim memproduksi data sebesar 100 Megabits per

detik (Mbps) namun penerima hanya mampu mengolah data pada kecepatan 1 Mbps, maka transmisi data akan menjadi overload pada sisi penerima dan akibatnya banyak data yang akan hilang atau musnah.

Setiap jenis topologi jaringan memiliki protokol tertentu, misalnya pada topologi Bus dikenal protokol Ethernet, dan pada topologi Cincin dikenal protokol Token-Ring. Protokol standard komunikasi data yang menjadi acuan dalam perancangan hardware maupun software jaringan adalah: Model Referensi OSI (Open System Interconnection) yang ditetapkan oleh organisasi acuan sedunia ISO (International Standard Organization). Menurut OSI komunikasi antara dua komponen dalam jaringan memerlukan 7 lapisan, mulai dari lapisan Aplikasi, dimana pengguna memulai pengiriman datanya, hingga ke lapisan Fisik, dimana data dalam bentuk sinyal listrik di-transmisikan melalui media komunikasi. Protokol jaringan praktis yang digunakan dewasa ini pada jaringan Internet maupun Intranet adalah protokol Model Referensi TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol TCP/IP ini merupakan penyederhanaan dari OSI dengan menggabungkan lapisanlapisannya sehingga tersisa hanya 5 lapisan. Perbandingan kedua protokol ini disajikan pada gambar berikut:

GAMBAR: OSI vs TCP/IP Fungsi utama masing-masing lapisan OSI disajikan dalam tabel berikut ini:Lapisan Application (Aplikasi) Fungsi Lapisan Lapisan yang menangani program aplikasi yang digunakan oleh user dalam mengirim/menerima data, misalnya program e-mail, Messenger, Browser,

Presentation (Presentasi)

Lapisan ini melakukan presentasi data, perubahan format agar terjadi kesesuaian antara pengirim dan penerima

Session (Sessi)

Lapisan ini yang membuka koneksi antara dua komponen yang berkomunikasi, menjaga koneksi selama komunikasi berlangsung dan memutuskan-nya ketika selesai

Transport (Transport)

Lapisan ini yang menjamin pengiriman data dari satu komponen ke komponen lainnya yang berkomunikasi

Network (Jaringan)

Lapisan yang mengatur rute dari paket data melalui jaringan, sehingga paket ini bisa sampai ke tujuan

Data Link (Sambung Data)

Lapisan yang menjamin paket-paket data terbebas dari kesalahan ketika disampaikan ke penerima

Physical (Fisik)

Lapisan yang menangani medium fisik / koneksi listrik yang menghubungkan dua komponen yang berkomunikasi.

Fungsi utama masing-masing lapisan TCP/IP disajikan dalam tabel berikut ini: LapisanPhysical (Fisik)

Fungsi LapisanLapisan yang menangani antarmuka antara medium transmisi dengan peralatan. Karakteristik fisik, seperti medium, bentuk signal, kecepatan signal, ditentukan pada lapisan ini.

Network Access (Jaringan)

Lapisan ini menangani rute data dan akses antara dua komputer yang saling berkomunikasi dalam jaringan yang sama. Lapisan ini juga memeriksa alamat penerima data, menetapkan prioritas pengiriman.

Internet

Lapisan ini menangani rute data dan akses antara dua komputer yang berkomunikasi dalam jaringan yang berbeda. Lapisan ini menggunakan protokol Internet untuk memilih rute data dalam jaringan yang beragam.

Transport

Lapisan yang menjamin reliabilitas pengiriman paket-paket data, serta mengatur urutan paket tersebut. Protokol TCP digunakan pada lapisan ini.

Application (Aplikasi)

Lapisan ini menangani berbagai aplikasi yang akan menggunakan jaringan.

Protokol TCP/IP mengenali tiap terminal dalam jaringan melalui nomer IP (IP number), setiap komputer harus memiliki nomer IP yang berbeda. Nomer IP dewasa ini menggunakan bilangan biner 32 bit yang dibagi menjadi 4 bagian masing-masing 8 bit, sebagai contoh dalam jaringan

intranet biasa digunakan nomer IP untuk satu komputer sebagai berikut : 192.168.1.10, dan pada jaringan yang sama nomer IP komputer lainnya adalah : 192.168.1.15, dan sebagainya. Selain kedua protokol diatas dikenal pula protokol akses media, protokol antar jaringan, dan protokol transport data. Protokol akses media adalah protokol pada lapisan fisik dan lapisan data-link, mengatur bagaimana data disalurkan pada media fisik dan bagaimana data diakses dari media fisik. Protokol akses media yang terkenal adalah protokol ethernet yang biasa disebut sebagai CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection) dan TokenRing. CSMA/CD mengatur data pada topologi bus dan topologi star. Token-Ring mengatur data pada topologi ring yang menggunakan media kabel koaksial, pada topologi ring dengan kabel serat optik digunakan protokol FDDI (Fiber Distributed Data Interface). CSMA/CD yang di-standarisasi sebagai IEEE 802.3 memiliki prinsip kerja sebagai berikut:

Terminal yang akan mengirim data melalui media harus memeriksa media apakah dalam keadaan sibuk (ada yang pakai) atau tidak (carrier sense).

Bila tidak sibuk maka segera kirim data melalui media Bila sibuk maka terminal harus terus mendengarkan (memeriksa) berulang-kali hingga tidak sibuk.

Bila karena suatu hal terjadi tabrakan (dua terminal secara bersamaan mendeteksi media pada keadaan tidak sibuk, keduanya mengirim data pada saat yang sama), maka sinyal gangguan akan dikirim ke semua terminal (collision detection), dan kedua terminal yang bertabrakan akan di-stop untuk mengirim data sementara waktu.

Setelah sinyal gangguan berlalu beberapa saat maka terminal dapat mulai berlomba untuk mendapatkan media.

Token-Ring adalah protokol akses media pada topologi cincin yang distandarisasi sebagai IEEE 802.5. Token adalah sebuah frame data kecil yang dialirkan (sirkulasi) satu-arah ke semua terminal dalam jaringan cincin. Prinsip kerjanya sebagai berikut:

Terminal yang akan mengirim data harus menunggu untuk mendeteksi adanya token yang melintas pada koneksi-nya.

Ketika ada token, dan token ini bebas, maka terminal ini akan mengubah bit token menjadi terpakai kemudian menyertakan frame data untuk di-sirkulasi dalam jaringan.

Setiap terminal akan memeriksa: apakah data yang dibawa token ini adalah untuknya atau bukan. Apabila frame data ini bukan untuknya maka frame diteruskan ke terminal berikutnya.

Apabila frame data ini untuknya maka data akan diambil kemudian bit token diubah menjadi bebas (kosong).

Apabila token dan frame data tidak ada yang mengambil-nya maka token akan dibebaskan pada saat melintas kembali ke terminal pengirim.

Baca Artikel Lain: Jaringan Komunikasi Data & Prinsip Kerja Microprosesor

Cara Meningkatkan Sinyal Wireles RouterRouter memiliki kekuatan untuk mengirimkan sinyal intangible menyebar, namun terkadang karena lokasi yang besar ataupun terhalang oleh tembok benda logam ataupun hal lainya itu membuat sinyal wireles router melemah dan tidak dapat kita koneksikan dengan laptop maupun PC yang biasanya akan tampil "Limited Network Connection".

Oleh karena itu disini akan coba kami share tips cara meningkatkan sinyal wireles router agar setidaknya menambah ruang lingkup jaringan wifi :

1. Peletakan posisi router yang strategis(baik) Usahakan router anda letakkan pada daerah rumah atau kantor anda pada ruang yang terbuka. Dan pastikan bahwa bila ingin sinyal wireles tidak terganggu, jauhkan router dari benda-benda logam maupun benda padat (lemari es, televisi, tembok tebal dll).

2. Mengubah Channel WiFi Umumnya, Wifi router mengirimkan sinyal radio pada frekuensi 2,4 GHz. Banyak rumah lainnya dapat beroperasi pada objek atau sekitar frekuensi yang sama, seperti cordless telepon. Jadi, saluran menjadi macet beberapa waktu dengan banyak kelebihan bawah lalu lintas yang memperlambat koneksi wireles Anda. Dan untuk mengubah channel anda dapat menggunakan tools software NetStumbler.

3. Update firmware atau driver Update lah router driver atau komputer Anda adaptor jaringan dilakukan untuk memperbaiki bug, smoothen out kinerja dan kehandalan, dan bahkan menambah fitur baru. Disarankan menggunakan RadarSync mudah untuk secara otomatis memperbarui driver komputer sekaligus.

4. Membeli peralatan dari perusahaan yang sama Kompatibilitas bisa menjadi masalah besar, terutama untuk dua cara transmisi. Oleh karena itu alangkah baiknya jika semua peralatan jaringan wireles anda menggunakan satu merek yang sama. Selain itu, beberapa perusahaan telah tertanam perangkat tambahan yang meningkatkan kecepatan atau kekuatan sinyal ketika semuanya sudah di bawah merek yang sama.

5. Pergantian antena Routers datang paling dilengkapi dengan sesuatu yang disebut omnidirectional antena. Ini berarti antena terpasang ke router broadcast sinyal yang sama dalam suatu circular radius. Jadi ganti antena yang lebih tinggi agar dapat memancarkan siyal lebih luas.