2538619779fe390732c271cefbc54463

12
LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) BIDANG KOMPETENSI MEKATRONIKA Jakarta, 16 – 21 Mei 2011 Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2014 1

description

HGH

Transcript of 2538619779fe390732c271cefbc54463

Page 1: 2538619779fe390732c271cefbc54463

LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS)BIDANG KOMPETENSI

MEKATRONIKAJakarta, 16 – 21 Mei 2011

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah KejuruanDirektorat Jenderal Pendidikan MenengahKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Tahun 2014

1

Page 2: 2538619779fe390732c271cefbc54463

BAB I

P E N D A H U L U A N

1.1 LATAR BELAKANG

Globalisasi memberi dampak ganda yaitu disamping membuka kesempatan

kerjasama yang seluas-luasnya antar negara, juga membuka persaingan yang

semakin ketat dan tajam di segala bidang pekerjaan.

Untuk menghadapi tantangan tersebut diatas, maka Pemerintah Indonesia

harus memperkuat daya saing dan keunggulan kompetitif di semua sektor

dengan mengandalkan pada kualitas dan kemampuan sumber daya manusia

dengan penguasaan teknologi dan manajemen. Untuk itu Pemerintah selalu

berusaha menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten dalam bidangnya

masing-masing.

Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Provinsi Jawa

Tengah ke-XXIII di Magelang bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

seluruh Provinsi Jawa Tengah adalah sebagai wujud nyata salah satu upaya

dalam pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan oleh Pemerintah

melalui Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

1.2 TUJUAN

Tujuan penyelenggaraan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Provinsi

Jawa Tengah ke- XXIII di Magelang bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan

(SMK), adalah sebagai berikut :

1.Mendorong SMK untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan Kegiatan Belajar

Mengajar (KBM) yang mengacu kepada Standar Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia (SKKNI) bidang keahlian Mekatronika.

2.Untuk memantau peta kualitas dan kemampuan SMK di Provinsi Jawa

Tengah sesuai dengan Standar Kompetensi Nasional Indonesia (SKKNI)

bidang keahlian Mekatronika.

3.Mempromosikan Kompetensi siswa SMK bidang keahlian Mekatronika

kepada dunia industri sebagai calon pengguna tenaga kerja.

2

Page 3: 2538619779fe390732c271cefbc54463

4.Memberikan kesempatan dan motivasi kepada siswa untuk berkompetisi

secara positif, untuk menumbuhkan kebanggaan pada bidang keahlian yang

ditekuninya, juga kebanggan bagi sekolah dan kabupaten/kotanya.

1.3 HASIL YANG DIHARAPKAN

Dengan dilaksanakan kegiatan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat

Provinsi Jawa Tengah ke- XXIII di Magelang bagi siswa Sekolah Menengah

Kejuruan (SMK) di Jawa Tengah adalah memunculkan juara yang mempunyai

kompetensi yang unggul dalam bidang Mechatronics yang akan dipersiapkan

untuk menghadapi LKS Tingkat Nasional tahun 2015.

3

Page 4: 2538619779fe390732c271cefbc54463

BAB II

PELAKSANAAN LOMBA

2.1 PESERTA

Peserta adalah siswa SMK di Provinsi Jawa Tengah dengan kriteria sebagai

berikut:

1. Diajukan Pemerintah Kota/Kabupaten di Jawa Tengah.

2. Tercatat Siswa tingkat II/III SMK Negeri atau Swasta Kompetensi

Keahlian Mekatronika Tahun 2014.

3. Dinyatakan sebagai Pemenang LKS Tingkat Kota/Kabupaten mata lomba

Mechatronic dalam tahun 2014 atau yang ditunjuk oleh Kepala Dinas

Pendidikan Kota/Kabupaten di Propinsi Jawa Tengah sebagai peserta LKS

tingkat Provinsi Jawa Tengah ke- XXIII Tahun 2014 mewakili

kota/kabupaten yang bersangkutan.

4. Setiap Kota hanya dapat diwakili 1 Tim yang terdiri dari 2 (dua) orang

peserta

2.2 MATERI LOMBA

2.2.1 Nama dan Deskripsi Kompetensi

2.2.1.1. Nama bidang lomba adalah Mekatronika

2.2.1.2. Jenis yang di lombakan pada Mekatronika adalah pneumatik,

elektropneumatik, dan programmable logic controller (PLC)

2.2.1.3. Peserta bidang lomba dipilih oleh kabupaten/Kotanya masing-

masing.

2.2.1.4. Syarat peserta adalah siswa SMK yang sesuai dengan jurusan

Mekatronik yang minimal telah mengetahui pelajaran dasar-dasar

pneumatik, elektropneumatik dan PLC. Pengoperasian komputer

adalah mutlak diperlukan.

2.2.1.5. Kompetisi dilakukan secara team. Jumlah peserta dalam 1 team

mewakili 1 SMK dan 1 team terdiri dari 2 orang.

2.2.2 Ruang Lingkup Kompetensi

2.2.2.1 Peserta harus mampu:

Merancang rangkaian pneumatik dan elektropneumatik pada

FluidSimP®,

4

Page 5: 2538619779fe390732c271cefbc54463

Memasang pada papan peraga dan menguji coba hasil

rancangannya,

Pemrograman PLC dengan bahasa sesuai PLCnya masing-masing

peserta,

Troubleshooting rangkaian elektropneumatik.

2.2.2.2 Proyek dilaksanakan dalam 3 hari dimulai antara jam 08.30-17.00

2.2.3. Kerja Praktik

2.2.3.1 Desain: proyek akan didesain dengan menggunakan komponen

industri yaitu komponen pneumatik dan elektrik.

2.2.3.2 Pemasangan: komponen pneumatik dan elektrik dipasang pada

papan peraga sesuai dengan gambar rancangan,

2.2.3.3 Komisioning: rancangan harus dapat difungsikan sesuai dengan

instruksi /dokumentasi. Tidak ada kesalahan yang disengaja

dilakukan oleh peserta.

2.2.3.4 Troubleshooting: mencari kesalahan pada rangkaian yang

kesalahannya dibuat oleh juri. .

2.2.5. Material Disediakan oleh panitia lomba

2.2.5.1 Trainer pneumatik dan elektropneumatik.

2.2.5.2 Sumber udara 6-10 bar

2.2.6. Disediakan oleh peserta

2.2.6.1 Programmable Logic Controller (PLC) PNP24 VDC

2.2.6.2 lengkap dengan soket untuk “banana plug”.

2.2.6.3 Software PLC yang digunakan

2.2.6.4 Laptop atau PC beserta kabel komunikasi data ke PLC.

2.2.6.5 Catu daya 24 V DC, min 4,5 Amp.

2.2.6.6 Tools (kunci L, obeng, tang potong, multimeter, crimping skun,

kunci pas, solder, timah)

2.2.6.7 Alat tulis

2.2.6.8 Cable Extension untuk Power Laptop

5

Page 6: 2538619779fe390732c271cefbc54463

2.2.7. Ruangan

Minimal ruangan (ber-AC) adalah 8 x 12 m dan dilengkapi dengan meja

dan kursi untuk peserta, meja untuk peralatan komponen, meja untuk

juri/panitia, dan dilengkapi dengan sumber listrik 3 Phase serta udara

bertekanan 7-10 bar.

2.2.8. Kriteria Penilaian

2.2.8.1 Kesesuaian antara gambar rancangan (print out) dengan realisasi

pada papan peraga,

2.2.8.2 Peralatan yang dirancang dapat bekerja sesuai dengan lembar

kerja yang diberikan,

2.2.8.3 Tidak melebihi waktu yang diberikan dalam merancang, realisasi,

dan mencari kesalahan (troubleshooting), Waktu yang dinilai

adalah waktu sebelum waktu maksimum dengan hasil pekerjaan

benar.

2.2.8.4 Kebenaran rangkaian, setelah proses troubleshooting.

2.2.9. Soal Lomba

2.2.9.1 Bentuk Soal

Soal yang dilombakan adalah Pneumatik, Elektropneumatik,

Programmable Logic Controller (PLC)

2.2.9.2 SOAL

2.2.9.2.1 Perakitan Rangkaian Pneumatik dan Elektropneumatik

Pada Papan Peraga

2.2.9.2.1.1 Merangkai rangkaian pneumatik dan elektrik dengan:

kontrol pneumatik (katup kontrol arah, katup tunda

waktu, sensor tekanan, katup pengatur aliran satu

arah)

2.2.9.2.1.2 kontrol elektrik (tombol tekan/switch, relai, timer)

pada papan peraga sesuai gambar yang ditentukan.

2.2.9.3 Troubleshooting Rangkaian Elektropneumatik

Mencari kesalahan dan memperbaiki kembali sistem

elektropneumatik sehingga dapat bekerja kembali

2.2.9.4 Merancang dan menjalankan Sistem Elektropneumatik

6

Page 7: 2538619779fe390732c271cefbc54463

2.2.9.4.1 Merancang dan simulasi pada FluidSimP®.

2.2.9.4.2 Merangkai silinder dengan kontrol listrik sesuai hasil

rancangan pada papan peraga.

2.2.9.5 Pemrograman PLC Untuk Menjalankan Silinder Pada Papan

Peraga

Merancang dan merealisasikan rangkaian elektropneumatik

dengan PLC.

2.2.9.6 Troubleshooting

Mengganti komponen yang rusak pada rangkaian

elektropneumatik’.

2.2.10 JADWAL KEGIATAN

2.2.10.1 Hari ke 1 lomba

Familiarisasi peralatan dan Pembukaan

2.2.10.2 Hari ke 2 lomba

Perakitan dan Troubleshooting Rangkaian Pneumatik dan

Elektropneumatik Pada Papan Peraga

2.2.10.3 Hari ke 3 lomba

Pemrograman dengan PLC dan merangkainya pada papan peraga

2.2.10.4 Hari ke 4 lomba

Penutupan

2.3 TIM PENGUJI

Tim Juri terdiri dari praktisi/professional bidang Mekatronika dari PT.

Festo Indonesia.

2.4 KRITERIA PEMENANG LOMBA

1. Juara Lomba adalah peserta yang memiliki nilai akhir tertinggi dari

seluruh nilai para peserta lomba.

2. Apabila ada juara lomba yang memiliki nilai akhir yang sama maka

pertama akan diperhitungkan kecepatan menyelesaikan tugas-tugas.

7

Page 8: 2538619779fe390732c271cefbc54463

3. Seandainya setelah diperhitungkan kecepatannya ternyata nilai masih

sama maka akan diadakan tes wawancara oleh setiap juri.

4. Para Juara ditentukan langsung oleh Juri meliputi: Juara I, II dan III.

2.5 PANITIA BIDANG LOMBA

Panitia lomba lomba adalah adalah sejumlah petugas sebagai teknisi untuk

peralatan penyediaan bahan serta keperluan lomba lainnya

No Nama Jabatan Asal Sekolah

1 Drs. M. SUDARMANTO, M. PdPenanggung Jawab

SMKN 7 Semarang

2 M.R BUNYANI, S.Pd Ketua SMKN 7 Semarang

3 LAILY YUNICA ARIYANTI, S.T. Sekretaris SMKN 7 Semarang

4 DUWI PRAYITNO, S. Kom Teknisi SMKN 7 Semarang

5 PARAMITA SEKAR T., S.Pd Teknisi SMKN 7 Semarang

DESKRIPSI TUGAS TIM TEKNISI

a. Mengatur penempatan, pemasangan dan pembongkaran peralatan lombab. Memperbaiki peralatan jika terjadi kerusakan pada saat kegiatan

pelaksanaan lombac. Memastikan ketersediaan/kecukupan listrik, air untuk keperluan lombad. Mengatur penempatan bahan dan perlengkapan lombae. Membantu kegiatan seksi sekretariat

Membantu registrasi peserta, pendamping Membantu mengelola presensi panitia, peserta, model, juri,

ketua kontingen, delegasi teknis dan pendamping Membantu mengantarkan hasil penilaian kepada tim pengolah

nilai hasil lomba Membantu mengelola berita acara pelaksanaan lomba

f. Menjaga kebersihan area lomba masing-masingg. Membantu mendistribusikan konsumsi untuk peserta dan juri bidang

lomba masing-masingh. Menjemput kedatangan dan pemulangan delegasi provinsi

2.6 TEMPAT LOMBA

Tempat lomba : SMK NEGERI 7 SEMARANG

8

Page 9: 2538619779fe390732c271cefbc54463

2.7 Tata Tertib Lomba

Pembimbing diharapkan :

1. Mendampingi peserta pada saat ‘technical meeting’.

2. Mengisi daftar hadir yang disediakan Panitia.

3. Menjaga ketertiban dan ketenangan dalam pelaksanaan lomba.

4. Membantu peserta yang dibimbingnya apabila terjadi gangguan

kesehatan.

5. Tidak membantu peserta pada saat lomba berlangsung

Peserta diharapkan :

1. Hanya satu orang yang menjadi peserta mewakili propinsi

dengan Surat Penunjukkan dari Dinas Pendidikan Propinsi. Tidak

dibenarkan peserta diganti di saat tengah lomba berlangsung.

2. Peserta harus hadir pada saat ‘technical meeting’.

3. Peserta harus sudah hadir 15 menit sebelum test dimulai.

4. Wajib mengisi daftar hadir pada saat setiap jenis lomba yang

diadakan.

5. Berpakaian kerja yang rapi, diharapkan hanya memakai identitas

nomor peserta dari panitia.

6. Tidak diperbolehkan membawa buku/catatan/HP di ruang ujian.

7. Mengerjakan tugas dengan menggunakan pena/ballpoint, tidak

dibenarkan menulis dengan pensil.

8. Tidak diperbolehkan menggunakan tipp-ex untuk menghapus

kesalahan. Kesalahan hendaknya dicoret pada kata/angka yang

salah dan ditulis kata/angka yang benar.

9. Untuk alasan kesehatan peserta diperbolehkan membawa

makanan kecil dan minuman ke dalam ruang ujian.

10. Perlengkapan yang harus dibawa oleh peserta : mengacu pada

Panduan Teknis Lomba Mekatronika

11. Mematuhi tata tertib yang telah ditentukan oleh panitia atau juri,

apabila melanggar maka akan dikenakan sanksi.

9