230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

9

Click here to load reader

Transcript of 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Page 1: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

MANAGEMEN AKUAKULTUR DI DANAU

TEMPEDisusun oleh:

Bella Maulidya230110130096

Page 2: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Sejarah

danau tempe

Luas sekitar 13.000 ha

dengan kedalaman maksimum 5,5 meter

Danau Tempe dengan tipe danau rawa

banjiran, terletak di Kecamatan

Tempe, Kabupaten

Wajo, Sulawesi Selatan

Dapat mencapai lebih dari 30.000 ha saat banjir

besar

Pada musim kemarau luas genangannya hanya ± 1.000

ha dengan kedalaman

maksimum 1 meter

Terdapat areal

penangkapan ikan dan

alur pelayaran.

± 45 % permukaanny

a tertutupi oleh

tumbuhan air

Page 3: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Tahap 1.Sulawesi bagian Selatan masih terpisah dari pulau Sulawei di bagian utaranya

Tahap 2.terjadinya pendangkalan dan penyempitan pada kedua ujung selat sehingga membentuk sebuah danau besar

Tahap 3.Pendangkalan terus terjadi hingga terbentuk sub danau

Tahap 4.Terbentuklah danau Danau Tempe, Danau Sidenreng, Danau Lapongpakka, dan Danau Lampulung.

Page 4: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Potensi Ekonomi dan Biologi di Danau Tempe

Danau ini pernah sangat terkenal dengan tingginya produksi perikanannya di dekade 1940-an sampai 1960-an hingga dijuluki sebagai “mangkuk ikan” (fish bowl) nya Indonesia yang mampu memproduksi ikan tawar sampai sebesar 55.000 ton per tahun

Page 5: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Pada kurun waktu 2001 sampai dengan 2005 terjadi penurunan produksi dengan rata-rata penurunan pertahun sebesar 6,45 %. Produksi hasil perikanan perairan umum daratan pada tiga kabupaten yang berbatasan langsung dengan danau tempe pada tahun 2005 tercatat sebesar 12.526,7 ton. Kabupaten wajo memberikan kotribusi paling besar yaitu 69,9 % atau sebesar 8.756,1 ton.

Page 6: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Jenis ikanIkan tawes (Puntius sp)

Ikan Sepat (Trichogaster tricopterus)

Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus)

Ikan Gabus (Ophiocephalus pleurothalmus)

Ikan Betok (Anabas tetudineus)

Ikan Mas (Cyprinus Carpio)

Ikan Nila (Oreochromis niloticus )

Page 7: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Menurut hasil penelitian samuel dan safran makmur (2011), perairan Danau Tempe termasuk perairan yang subur.

Kecerahan air antara 69,7- 129,5 cm

Nilai pH antara 6,18 - 8,15

Kadar oksigen terlarut rata-rata antara 4,92-7,02 mg/l

Kadar ammonia rata-rata antara 0,050-0,238 mg/l

Kadar khlorofil-a dengan nilai rata-rata 14,24-16,66 mg/l

Kadar nitrat perairan danau mempunyai nilai rata-rata 0,1063-0,2620 mg/l Kadar phosfat, perairan danau mempunyai nilai antara 0,0245-0,0655 mg/l

Kualitas Air di Danau tempe

Page 8: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

Akuakultur di Danau tempe

Danau Tempe digunakan untuk budidaya ikan gabus. Budidaya perikanan di Danau Tempe mencapai puncaknya pada era 1970-an, dengan produksi perikanan mencapai 40.000 ton per tahun. Berkurangnya volume air karena sedimentasi di danau itu mengakibatkan produksi perikanan terus turun dan kini hanya sekitar 10.000 ton per tahun.

Page 9: 230110130096 Bellamaulidya Perikanan b

TERIMAKASIH