2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara...

69

Transcript of 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara...

Page 1: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur
Page 2: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

2

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita

Negara Republik Indonesia tanggal 4 Juli 1950) jo

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1950 tentang

Pemerintahan Jakarta Raya (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 31,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 15) sebagaimana telah diubah beberapa

kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 29

Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi

Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota

Negara Kesatuan Republik Indonesia (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor

93, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4744), dan Undang-Undang

Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan

Provinsi Banten (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2000 Nomor 182, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4010);

2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam

Lingkungan Provinsi Djawa Barat (Berita Negara

Republik Indonesia tanggal 8 Agustus 1950)

sebagaimana telah diubah dengan

Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang

Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan

Kabupaten Subang dengan mengubah

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam

lingkungan Provinsi Djawa Barat (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor

31, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 2851);

3. Undang-Undang . . .

Page 3: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

3

3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Kota Kecil dalam

Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa tengah,

dan Jawa Barat (Berita Negara Republik

Indonesia tanggal 14 Agustus 1950)

sebagaimana telah diubah dengan

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1954 tentang

Pengubahan Undang-Undang Nomor 16 dan 17

Tahun 1950 (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 1954 Nomor 40, Tambahan

lembaran Negara republik Indonesia Nomor 551);

4. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1996 tentang

Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II

Bekasi (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 1996 Nomor 111, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 3663);

5. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1999 tentang

Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II

Depok dan Kotamadya Daerah Tingkat II Cilegon

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

1999 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 3828);

6. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2001 tentang

Pembentukan Kota Cimahi (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 89,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4116);

7. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2001 tentang

Pembentukan Kota Tasikmalaya (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor

90, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4117);

8. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2002 tentang

Pembentukan Kota Banjar (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 130,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2002 Nomor 4246);

9. Undang-Undang . . .

Page 4: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

4

9. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang

Pembentukan Kabupaten Bandung Barat

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2007 Nomor 14 Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4688);

10. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2012 tentang

Pembentukan Kabupaten Pangandaran di

Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2012 Nomor 230, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

5363);

11. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang

Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang

Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2015 Nomor 23), Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5656) sebagaimana

telah diubah terakhir dengan Undang-Undang

Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua

Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015

Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014

Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan

Walikota Menjadi Undang-Undang (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor

130, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5898);

12. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang

Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 182, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

6109);

13. Peraturan Komisi Pemilihan umum Nomor 02

Tahun 2008 tentang Tata Kerja Komisi Pemilihan

Umum, Komisi Pemilihan Umum Provinsi, dan

Komisi Pemiliran Umum Kabupaten/Kota

sebagaimana . . .

Page 5: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

5

sebagaimana telah beberapa diubah terakhir,

dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum

Nomor 01 Tahun 2010;

14. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06

Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan

Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi

Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan

Umum Provinsi, dan Sekretariat Komisi

Pemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana

telah diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan

Umum Nomor 22 Tahun 2008;

15. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1

Tahun 2017 tentang Tahapan, Program dan

Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil

Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau

Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2018;

16. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Republik

Indonesia Nomor 2 Tahun 2017 tentang

Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar

Pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil

Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/ atau

Walikota dan Wakil Walikota.

Memerhatikan : 1. Naskah Perjanjian Hibah Daerah Provinsi Jawa

Barat Nomor: 270/33/Bakesbangpol Tanggal

28-04-2017 tentang Hibah Dukungan

Penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil

Gubernur Jawa Barat Tahun 2018 Hibah

Pemilihan 270/PR.07-NK/32/Prov/IV/2017;

2. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Provinsi

Jawa Barat Nomor :

109/PP.03.2-Kpt/32/Prov/IX/2017 tentang

Program, Jadwal dan Tahapan Penyelenggaraan

Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi

Jawa Barat Tahun 2018.

Memutuskan . . .

Page 6: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur
Page 7: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

7

Lampiran 1 Keputusan Komisi Pemilihan UmumProvinsi Jawa Barat

dan Penyusunan Daftar PemilihDalam Penyelenggaraan PemilihanGubernur dan Wakil Gubernur JawaBarat Tahun 2018

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa

Pedoman teknis ini memuat ketentuan mengenai persyaratan

memilih, penyediaan dan pemutakhiran data Pemilih, sistem

informasi data Pemilih serta pengawasan dan pelaporan

pemutakhiran data Pemilih. Adapun terkait dengan petunjuk teknis

Pemutakhiran Data Pemilih berkelanjutan dan mekanisme

pemeriksaan diatur lebih lanjut oleh Keputusan KPU. Sedangkan

hal-hal teknis yang bersifat khusus dan belum diatur akan ditentukan

lebih lanjut oleh Keputusan KPU dan/atau oleh KPU Provinsi Jawa

Barat.

Nomor : 254/PP.02.3-Kpts/32/Prov/XI/2017Tanggal : 24 November 2017Tentang : Pedoman Teknis Pemutakhiran Data

Barat Tahun 2018 merupakan bagian dari Pemilihan Kepala Daerah

dan Wakil Kepala Daerah Serentak berdasarkan Undang-Undang

Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan

Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang

sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 10

Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 1

Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur,

Bupati, Dan Walikota Menjadi Undang-Undang. Kemudian secara

spesifik, KPU mengatur ketentuan mengenai pemutakhiran data

Pemilih dan penyusunan daftar pemilih melalui Peraturan Komisi

Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2017 tentang Pemutakhiran Data

dan Penyusunan Daftar Pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil

Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil

Walikota.

Page 8: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

8

B. Maksud dan Tujuan

Pedoman Teknis ini disusun untuk melaksanakan Peraturan

Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2017 tentang Pemutakhiran

Data dan Penyusunan Daftar Pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan

Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan

Wakil Walikota, yang disesuaikan dengan kebutuhan teknis

penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa

Barat Tahun 2018 di lingkungan KPU Provinsi Jawa Barat dan KPU

Kabupaten/Kota se-Jawa Barat dengan maksud menjadi pedoman

kerja bagi penyelenggara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur

Jawa Barat Tahun 2018. Baik itu Komisi Pemilihan Umum Provinsi

Jawa Barat, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota se-Jawa Barat,

serta badan ad hoc penyelenggara yaitu PPK, PPS, KPPS, dan PPDP.

Selain mengatur ketentuan kerja dalam pelaksanaan pemutakhiran

data dan penyusunan daftar pemilih bagi penyelenggara, pedoman

teknis ini diharapkan juga dapat memberikan gambaran

pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih dalam Pemilihan

Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2018 bagi bakal

calon/calon/peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa

Barat Tahun 2018, partai politik, Badan Pengawas Pemilu Provinsi

Jawa Barat dan Panitia Pengawas, maupun masyarakat umum yang

ingin mengetahui ketentuan terkait pemutakhiran data dan

penyusunan daftar pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil

Gubernur Jawa Barat Tahun 2018. Dengan adanya pedoman teknis

ini, maka diharapkan pemutakhiran data dan penyusunan daftar

pemilih dapat dilaksanakan secara optimal, sehingga mengakomodir

seluruh penduduk Jawa Barat yang memiliki hak untuk memilih.

Adapun tujuan penyusunan pedoman teknis ini adalah:

1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran

data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur dan

Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2018.

2. Memberikan informasi bagi bakal calon/calon/peserta Pemilihan

Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2018, partai

politik pengusung calon, Badan Pengawas Pemilu Provinsi Jawa

Barat dan Panitia Pengawas, maupun masyarakat umum.

Page 9: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

9

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Pedoman teknis ini mengatur tentang :

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Maksud dan Tujuan

C. Ruang Lingkup

D. Pengertian Umum

BAB II PERSYARATAN MEMILIH

A. Hak Memilih

B. Syarat Memilih

BAB III PENYEDIAAN DAN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH

A. Penyediaan Data Pemilih

B. Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar Pemilih

Sementara

C. Penyusunan Daftar Pemilih Tetap

D.Daftar Pemilih Pindahan

E. Daftar Pemilih Tambahan

BAB IV SISTEM INFORMASI DATA PEMILIH SERTA

PENGAWASAN DAN PELAPORAN PEMUTAKHIRAN DATA

PEMILIH

A.Sistem Informasi Data Pemilih

B.Pengawasan

C.Pelaporan Pemutakhiran Data Pemilih

BAB V PENUTUP

D. Pengertian Umum

1. Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat,

selanjutnya disebut Pemilihan, adalah pelaksanaan kedaulatan

rakyat di wilayah Provinsi Jawa Barat untuk memilih Gubernur

dan Wakil Gubernur Jawa Barat secara langsung dan

demokratis.

2. Pemilihan Umum atau Pemilihan Terakhir yang selanjutnya

disebut Pemilu atau Pemilihan Terakhir, adalah Pemilu Anggota

Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah atau Pemilu Presiden dan Wakil

Presiden atau Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati

dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota yang

Page 10: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

10

diselenggarakan paling akhir.

3. Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, selanjutnya disebut

KPU, adalah lembaga penyelenggara pemilihan umum yang

bersifat nasional, tetap, dan mandiri, sebagaimana dimaksud

dalam undang-undang pemilihan umum dan diberikan tugas dan

wewenang dalam penyelenggaraan Pemilihan berdasarkan

ketentuan yang diatur dalam undang-undang Pemilihan.

4. Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat selanjutnya

disebut KPU Provinsi Jawa Barat adalah lembaga pemilihan

umum sebagaimana dimaksud dalam undang-undang pemilihan

umum yang diberikan tugas menyelenggarakan Pemilihan

Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat berdasarkan

ketentuan yang diatur dalam undang-undang Pemilihan.

5. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, selanjutnya disebut

KPU Kabupaten/Kota, adalah lembaga pemilihan umum

sebagaimana dimaksud dalam undang-undang pemilihan umum

yang diberikan tugas melaksanakan Pemilihan Gubernur dan

Wakil Gubernur Jawa Barat ditingkat Kabupaten/Kota

berdasarkan ketentuan yang diatur dalam undang-undang

pemilihan.

6. Panitia Pemilihan Kecamatan, selanjutnya disingkat PPK, adalah

panitia yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk

melaksanakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di

tingkat kecamatan berdasarkan ketentuan yang diatur dalam

undang-undang pemilihan.

7. Panitia Pemungutan Suara, selanjutnya disingkat PPS, adalah

panitia yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk

melaksanakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di

tingkat desa/kelurahan berdasarkan ketentuan yang diatur

dalam undang-undang pemilihan.

8. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, selanjutnya

disingkat KPPS, adalah kelompok yang dibentuk oleh PPS untuk

melaksanakan pemungutan suara di tempat pemungutan suara.

9. Badan Pengawas Pemilihan Umum, selanjutnya disebut Bawaslu,

adalah lembaga penyelenggara pemilihan umum yang bertugas

mengawasi penyelenggaraan pemilihan umum di seluruh wilayah

Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud

Page 11: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

11

dalam undang-undang yang mengatur mengenai penyelenggara

pemilihan umum yang diberikan tugas dan wewenang dalam

pengawasan penyelenggaraan Pemilihan berdasarkan ketentuan

yang diatur dalam undang-undang pemilihan.

10. Bawaslu Provinsi Jawa Barat adalah lembaga penyelenggara

pemilihan umum yang bertugas mengawasi penyelenggaraan

pemilihan umum di wilayah Provinsi Jawa Barat sebagaimana

dimaksud dalam undang-undang yang mengatur mengenai

penyelenggara pemilihan umum yang diberikan tugas dan

wewenang dalam pengawasan penyelenggaraan Pemilihan

berdasarkan ketentuan yang diatur dalam undang-undang

pemilihan.

11. Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten/Kota yang selanjutnya

disebut Panwas Kabupaten/Kota, adalah panitia yang dibentuk

oleh Bawaslu Provinsi yang bertugas untuk mengawasi

penyelenggaraan Pemilihan di wilayah kabupaten/kota.

12. Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan yang selanjutnya disebut

Panwas Kecamatan, adalah panitia yang dibentuk oleh Panwas

Kabupaten/Kota yang bertugas untuk mengawasi

penyelenggaraan Pemilihan di wilayah kecamatan.

13. Pengawas Pemilihan Lapangan yang selanjutnya disingkat PPL,

adalah petugas yang dibentuk oleh Panwas Kecamatan untuk

mengawasi penyelenggaraan Pemilihan di desa /kelurahan atau

sebutan lain.

14. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih yang selanjutnya disingkat

PPDP, adalah petugas Rukun Tetangga (RT)/ Rukun Warga (RW)

atau nama lainnya yang membantu PPS dalam pemutakhiran

data Pemilih.

15. Pasangan Calon adalah Bakal Pasangan Calon Gubernur dan

Wakil Gubernur yang telah memenuhi syarat dan ditetapkan

sebagai peserta Pemilihan.

16. Tempat Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat TPS,

adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara.

17. Pemilih adalah penduduk yang berumur paling rendah 17 (tujuh

belas) tahun atau sudah/ pernah kawin yang terdaftar dalam

Daftar Pemilih.

18. Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan yang selanjutnya

Page 12: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

12

disingkat DP4, adalah data yang disediakan oleh Pemerintah

berisikan data penduduk yang memenuhi persyaratan sebagai

Pemilih pada saat Pemilihan diselenggarakan.

19. Daftar Pemilih Sementara yang selanjutnya disingkat DPS, adalah

daftar Pemilih hasil pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap pemilihan

umum atau pemilihan terakhir dengan mempertimbangkan DP4.

20. Daftar Pemilih Tetap yang selanjutnya disingkat DPT, adalah DPS

yang telah diperbaiki oleh PPS dan ditetapkan oleh KPU

Kabupaten/Kota.

21. Daftar Pemilih Tambahan yang selanjutnya disingkat DPTb,

adalah daftar Pemilih yang tidak terdaftar sebagai Pemilih dalam

DPT, namun memenuhi syarat dilayani penggunaan hak pilihnya

pada hari dan tanggal pemungutan suara.

22. Daftar Pemilih Pindahan yang selanjutnya disingkat DPPh, adalah

daftar yang berisi Pemilih yang telah terdaftar dalam DPT yang

menggunakan hak pilihnya di TPS lain.

23. Pemutakhiran Data Pemilih adalah kegiatan untuk memperbarui

data Pemilih berdasarkan Daftar Pemilih Tetap dari Pemilu atau

Pemilihan Terakhir dan mempertimbangkan DP4 dengan cara

melakukan verifikasi faktual data Pemilih dan selanjutnya

digunakan sebagai bahan penyusunan DPS yang dilaksanakan

oleh KPU Kabupaten/Kota dengan dibantu oleh PPK dan PPS.

24. Sistem Informasi Data Pemilih selanjutnya disingkat Sidalih,

adalah seperangkat sistem dan teknologi informasi untuk

mendukung kerja penyelenggara Pemilu atau Pemilihan dalam

menyusun, mengkoordinir, mengumumkan dan memelihara data

Pemilih.

25. Pencocokan dan Penelitian yang selanjutnya disebut Coklit,

adalah kegiatan yang dilakukan oleh PPDP dalam Pemutakhiran

data Pemilih dengan cara mendatangi Pemilih secara langsung.

26. Tim Kampanye adalah tim yang dibentuk oleh Pasangan Calon

bersama-sama dengan Partai Politik atau Gabungan Partai Politik

yang mengusulkan Pasangan Calon atau oleh Pasangan Calon

Perseorangan yang didaftarkan ke KPU Provinsi.

27. Surat Keterangan adalah surat yang diterbitkan oleh dinas yang

menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan sipil

setempat yang menerangkan bahwa Pemilih telah berdomisili di

Page 13: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

13

wilayah administratif yang sedang menyelenggarakan Pemilihan.

28. Data autentik adalah data yang didasarkan pada dokumen asli

yang dikeluarkan oleh lembaga dan/ atau instansi yang

berwenang sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

29. Hari adalah hari kalender.

BAB II

PERSYARATAN PEMILIH

A. Hak Memilih

1. Yang berhak memilih adalah Warga Negara Indonesia yang pada

hari pemungutan suara pada Pemilihan genap berumur 17 (tujuh

belas) tahun atau lebih atau sudah/ pernah kawin.

2. Warga Negara sebagaimana dimaksud angka 1 harus terdaftar

sebagai pemilih kecuali yang ditentukan lain dalam

undang-undang.

B. Syarat Memilih

1. Pemilih harus memenuhi syarat sebagai berikut:

a. genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih pada hari

pemungutan suara atau sudah/pernah kawin;

b. tidak sedang terganggu jiwa/ingatannya;

c. tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan

pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap;

d. berdomisili di daerah Pemilihan yang dibuktikan dengan Kartu

Tanda Penduduk Elektronik;

e. dalam hal Pemilih belum mempunyai Kartu Tanda Penduduk

Elektronik sebagaimana dimaksud pada huruf d, dapat

menggunakan Surat Keterangan yang diterbitkan dinas yang

menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan sipil

setempat; dan

f. tidak sedang menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia, atau

Kepolisian Negara Republik Indonesia.

2. Penduduk yang sedang terganggu jiwa/ingatannya sebagaimana

dimaksud pada angka 1 huruf b, sehingga tidak memenuhi syarat

sebagai Pemilih, harus dibuktikan dengan surat keterangan dokter.

Page 14: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

14

3. Warga Negara Indonesia yang telah terdaftar dalam daftar Pemilih,

namun ternyata tidak lagi memenuhi syarat sebagaimana

dimaksud angka 2, tidak dapat menggunakan hak memilihnya.

4. Seorang Pemilih hanya didaftar 1 (satu) kali dalam daftar Pemilih di

PPS pada setiap desa/kelurahan atau sebutan lain.

a. Pemilih yang telah terdaftar sebagai Pemilih diberikan tanda

bukti terdaftar menggunakan formulir Model A.A.1-KWK dan

pada tempat tinggal Pemilih tersebut ditempeli stiker Coklit

menggunakan formulir Model A.A.2-KWK.

b. Penempelan stiker coklit sebagaimana dimaksud huruf a pada

wilayah kabupaten/kota yang menyelenggarakan pemilihan

Bupati dan Wakil Bupati/Walikota dan Wakil Walikota

dilakukan bersamaan dalam 1 (satu) stiker.

c. Desain stiker sebagaimana dimaksud huruf b diatur oleh KPU

Provinsi Jawa Barat.

5. Jika Pemilih terdaftar di lebih dari 1 (satu) tempat tinggal, Pemilih

dimaksud harus didaftar sesuai dengan alamat yang tercantum

dalam Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau Surat Keterangan.

BAB III

PENYEDIAAN DAN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH

A. Penyediaan Data Pemilih

1. Pemerintah menyampaikan DP4 yang telah dikonsolidasi,

diverifikasi dan divalidasi kepada KPU paling lambat 6 (enam) bulan

sebelum hari pemungutan suara dan ditembuskan ke Bawaslu.

2. DP4 sebagaimana dimaksud pada angka 1 berisi data potensial

Pemilih yang pada hari pemungutan suara genap berumur 17

(tujuh belas) tahun atau lebih, atau sudah/pernah kawin secara

terinci untuk setiap desa/kelurahan atau sebutan lain.

3. DP4 sebagaimana dimaksud pada angka 2 (dua) paling kurang

memuat informasi, meliputi:

a. Nomor Urut;

b. Nomor Induk Kependudukan;

c. Nomor Kartu Keluarga;

d. Nama Lengkap;

Page 15: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

15

e. Tempat Lahir;

f. Tanggal Lahir;

g. Umur;

h. Jenis Kelamin;

i. Status Perkawinan;

j. Alamat Jalan/Dukuh;

k. Rukun Tetangga (RT);

l. Rukun Warga (RW); dan

m. Jenis Disabilitas.

4. DP4 sebagaimana dimaksud pada angka 3 (tiga) dilengkapi dengan

rekapitulasi DP4, diserahkan dalam bentuk softcopy dan

dituangkan dalam berita acara serah terima.

5. DP4 sebagaimana dimaksud pada angka 4 dibuat dengan

menggunakan format excel dan/atau comma separated values

(CSV).

6. Setelah menerima DP4 dari Pemerintah, KPU melakukan analisis

DP4.

7. KPU melakukan sinkronisasi DPT Pemilu atau Pemilihan Terakhir

dengan DP4 hasil analisis.

8. Sinkronisasi data Pemilih dilakukan dengan cara menambahkan

Pemilih pemula ke dalam DPT Pemilu atau Pemilihan Terakhir.

9. Pemilih pemula meliputi:

a. Pemilih yang genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih

pada hari pemungutan suara dan/atau sudah/pernah kawin

pada hari pemungutan suara; atau

b. Pemilih yang telah berubah status dari status anggota Tentara

Nasional Indonesia atau Kepolisian Negara Republik Indonesia

menjadi status sipil.

10. KPU mengumumkan DP4 hasil analisis pada papan pengumuman

dan/atau laman KPU.

11. KPU menyampaikan hasil analisis DP4 dan hasil sinkronisasi DP4

sebagaimana dimaksud pada angka 7 kepada KPU Provinsi dan

KPU Kabupaten/Kota sebagai bahan dalam melakukan

pemutakhiran.

12. KPU Kabupaten/Kota menyusun daftar Pemilih berdasarkan data

hasil sinkronisasi dengan menggunakan formulir Model A-KWK.

Page 16: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

16

13. Penyusunan daftar Pemilih dilakukan dengan membagi Pemilih

untuk tiap TPS paling banyak 800 (delapan ratus) orang dengan

memperhatikan:

a. tidak menggabungkan desa/kelurahan atau sebutan lain;

b. memudahkan Pemilih;

c. hal-hal berkenaan dengan aspek geografis; dan

d. jarak dan waktu tempuh menuju TPS dengan memerhatikan

tenggang waktu pemungutan suara.

14. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan daftar Pemilih kepada:

a. PPDP melalui PPK dan PPS dalam bentuk hardcopy; dan

b. PPK dan PPS dalam bentuk softcopy.

B. Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar Pemilih Sementara

1. Pemutakhiran Data Pemilih oleh PPDP

a. KPU Kabupaten/Kota dalam melakukan Pemutakhiran Data

Pemilih dibantu oleh PPDP.

b. PPDP dapat berasal dari pengurus Rukun Tetangga (RT) atau

Rukun Warga (RW) atau sebutan lain, yang diusulkan oleh PPS

yang bersangkutan.

c. PPDP diangkat dan diberhentikan dengan Keputusan KPU

Kabupaten/Kota.

d. PPDP berjumlah:

1) 1 (satu) orang untuk setiap TPS dengan jumlah Pemilih

sampai dengan 400 (empat ratus) orang; dan

2) paling banyak 2 (dua) orang untuk setiap TPS dengan jumlah

Pemilih lebih dari 400 (empat ratus) orang.

e. PPS melaksanakan bimbingan teknis Pemutakhiran Data

Pemilih kepada PPDP.

f. Bimbingan teknis Pemutakhiran Data Pemilih kepada PPDP

meliputi:

1) jadwal pelaksanaan Coklit;

2) persiapan pelaksanaan Coklit;

3) tata cara pelaksanaan Coklit; dan

4) tata cara pengisian formulir.

PPS berkoordinasi dengan petugas registrasi kependudukan

desa/kelurahan atau sebutan lain sebelum dan setelah PPDP

melakukan Coklit.

Page 17: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

17

g. PPDP melakukan Coklit dengan cara mendatangi Pemilih secara

langsung dan menindaklanjuti usulan Rukun Tetangga (RT)

atau Rukun Warga (RW) atau sebutan lain.

h. Kegiatan Coklit dilakukan untuk memperbaiki daftar Pemilih,

dengan cara:

1) mencatat Pemilih yang telah memenuhi syarat, tetapi belum

terdaftar dalam daftar Pemilih menggunakan formulir Model

A.A-KWK;

2) memperbaiki data Pemilih apabila terdapat kesalahan;

3) mencoret Pemilih yang telah meninggal;

4) mencoret Pemilih yang telah pindah domisili ke daerah lain;

5) mencoret Pemilih yang telah berubah status dari status sipil

menjadi status anggota Tentara Nasional Indonesia atau

Kepolisian Negara Republik Indonesia;

6) mencoret Pemilih yang belum genap berumur 17 (tujuh

belas) tahun dan belum kawin/menikah pada hari

pemungutan suara;

7) mencoret data Pemilih yang telah dipastikan tidak ada

keberadaannya berdasarkan surat keterangan dari keluarga

dan/ atau RT/RW setempat;

8) mencoret Pemilih yang terganggu jiwa/ingatannya

berdasarkan surat keterangan dokter;

9) mencoret Pemilih yang sedang dicabut hak pilihnya

berdasarkan putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap;

10) mencatat keterangan Pemilih berkebutuhan khusus pada

kolom jenis disabilitas; dan

11) mencoret Pemilih, yang berdasarkan identitas

kependudukan bukan merupakan penduduk pada daerah

yang menyelenggarakan Pemilihan

i. Dalam hal Pemilih yang tercantum dalam daftar Pemilih sesuai

dengan data sinkronisasi KPU pada formulir Model A.KWK dan

pemilih memenuhi syarat namun belum terdaftar dalam daftar

pemilih dengan menggunakan formulir Model A.A-KWK:

1) belum mempunyai Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau

Surat Keterangan; atau

Page 18: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

18

2) tidak dapat ditemui secara langsung oleh PPDP untuk

dilakukan Coklit terhadap Kartu Tanda Penduduk Elektronik

atau Surat Keterangan,

Pemilih atau keluarganya dapat menunjukkan Kartu Keluarga

kepada PPDP sebagai dasar Coklit.

j. Dalam hal terdapat Pemilih sebagaimana dimaksud pada huruf

i, PPDP mencatat Pemilih tersebut ke dalam formulir Model

A.KWK dan formulir Model A.A-KWK, dengan memberikan

catatan pada kolom keterangan:

1) tidak mempunyai Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau

Surat Keterangan; atau

2) belum dapat dipastikan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk

Elektronik atau Surat Keterangan.

k. PPDP memberikan tanda bukti terdaftar kepada Pemilih dengan

menggunakan formulir Model A.A.1-KWK dan menempelkan

stiker Coklit dengan menggunakan formulir Model A.A.2-KWK

pada rumah Pemilih sesuai dengan jumlah kepala keluarga.

l. PPDP mencatat dan merekapitulasi hasil kegiatan Coklit

sebagaimana dimaksud ke dalam formulir Model A.A.3-KWK.

m. PPDP menyampaikan rekapitulasi hasil Coklit kepada PPS.

n. PPDP dalam melakukan kegiatan Coklit wajib menggunakan

tanda pengenal dari KPU Kabupaten/Kota.

o. PPDP mendokumentasikan kegiatan coklit, minimal 1 (satu) foto

untuk 1 (satu) TPS yang sudah memiliki koordinat dan

merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan kegiatan

coklit.

p. Kegiatan coklit di tempat tertentu dilaksanakan oleh PPDP

bersama PPS, PPK, di supervisi KPU Kabupaten/Kota serta

bekerjasama dengan Dinas yang menyelenggarakan urusan

Kependudukan dan Pencatatan Sipil setempat.

q. Tempat tertentu sebagaimana dimaksud dalam huruf p

termasuk tetapi tidak terbatas pada Lapas, Panti Wreda, Rumah

Sakit Jiwa, dan Rumah Tahanan.

r. KPU Kabupaten/Kota setempat segera bekerjasama dengan

Dinas yang menyelenggarakan urusan Kependudukan dan

Pencatatan Sipil untuk memindahkan data administrasi

Page 19: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

19

kependudukan Penduduk daerah relokasi yang masih tercatat di

tempat asal.

s. PPDP dalam melaksanakan coklit bagi pemilih yang tinggal di

apartemen atau hunian vertikal serta komplek hunian tertentu

yang sulit diakses berkoordinasi dengan manajemen/pengelola

setempat.

2. Penyusunan Daftar Pemilih Sementara oleh PPS

a. PPS menyusun daftar Pemilih hasil pemutakhiran berdasarkan

hasil Coklit oleh PPDP, setelah menerima hasil Coklit dari PPDP.

b. PPS dalam menyusun daftar Pemilih hasil pemutakhiran

dibantu oleh PPDP dengan membuat softcopy terhadap Pemilih

yang tidak memenuhi syarat, Pemilih baru, perbaikan data

Pemilih yang berbasis TPS, dengan menggunakan formulir Model

A.B-KWK.

c. PPS melakukan rekapitulasi daftar Pemilih hasil pemutakhiran

setelah menyusun daftar Pemilih menggunakan formulir Model

A.B.1-KWK.

d. PPS menyusun daftar Pemilih yang tidak mempunyai atau

belum dapat dipastikan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk

Elektronik atau Surat Keterangan dengan menggunakan

formulir Model A.C-KWK.

e. PPS melakukan rekapitulasi daftar Pemilih potensial non-KTP

elektronik dengan menggunakan formulir Model A.C.1-KWK.

f. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud huruf b sampai dengan

huruf e dilakukan dalam 1 (satu) judul formulir bagi KPU

Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pemilihan

Bupati/Wakil Bupati atau Walikota/Wakil Walikota.

g. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud huruf huruf b

sampai dengan huruf e diseragamkan oleh KPU Provinsi Jawa

Barat.

h. Rekapitulasi dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan

dituangkan ke dalam berita acara yang ditandatangani oleh

Ketua dan Anggota PPS.

i. Rapat pleno terbuka dihadiri oleh PPDP, PPL, dan Tim Kampanye

Pasangan Calon.

Page 20: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

20

j. Dalam rapat pleno terbuka, PPL dan/atau Tim Kampanye

Pasangan Calon dapat memberikan masukan apabila terdapat

kekeliruan dalam rekapitulasi.

k. Masukan harus disertai dengan data autentik dan bukti tertulis

berupa Nama Pemilih, Nomor Induk Kependudukan, Tanggal

Lahir Pemilih, dan lokasi TPS yang dibuktikan dengan fotokopi

KTP-el atau Surat Keterangan dari Dinas yang

menyelenggarakan urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

setempat.

l. PPS wajib menindaklanjuti masukan, apabila data yang

ditunjukkan terbukti benar.

m. PPS menyampaikan daftar Pemilih kepada PPK, PPL dan KPU

Kabupaten/Kota dalam bentuk softcopy dan hardcopy.

n. PPS menyampaikan rekapitulasi daftar Pemilih kepada PPK dan

KPU Kabupaten/Kota dalam bentuk softcopy dan hardcopy.

o. Dalam hal PPS melakukan penyusunan daftar Pemilih hasil

pemutakhiran secara manual, penyampaian daftar Pemilih

dilakukan dalam bentuk hardcopy.

3. Penyusunan Daftar Pemilih Sementara oleh PPK

a. Dalam hal PPS melakukan penyusunan model A.C.-KWK secara

manual, PPK melakukan penyalinan data Model A.C.-KWK

dalam format softcopy dengan bantuan PPS.

b. PPK melakukan rekapitulasi daftar Pemilih hasil pemutakhiran

di wilayah kerjanya setelah menerima daftar Pemilih hasil

pemutakhiran dari PPS.

c. PPK menyusun rekapitulasi hasil Penyusunan Daftar Pemilih ke

dalam formulir Model A.B.2-KWK.

d. PPK menyusun rekapitulasi daftar Pemilih non-KTP elektronik

dengan menggunakan formulir Model A.C.2-KWK.

e. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud huruf b, huruf c, dan huruf

d dilakukan dalam 1 (satu) judul formulir bagi KPU

Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan

Bupati/Wakil Bupati atau Walikota/Wakil Walikota.

f. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud huruf b, huruf

c, dan huruf d diseragamkan oleh KPU Provinsi Jawa Barat.

Page 21: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

21

g. Rekapitulasi dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan

dituangkan ke dalam berita acara yang ditandatangani oleh

Ketua dan Anggota PPK.

h. Rapat pleno terbuka dihadiri oleh PPS, Panwas Kecamatan, dan

Tim Kampanye Pasangan Calon.

i. Dalam rapat pleno terbuka, Panwas Kecamatan dan/atau Tim

Kampanye Pasangan Calon dapat memberikan masukan apabila

terdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

j. Masukan harus disertai dengan data autentik dan bukti tertulis

berupa nama Pemilih, nomor induk kependudukan, tanggal lahir

Pemilih, dan lokasi TPS.

k. PPK wajib menindaklanjuti masukan, apabila data yang

ditunjukkan terbukti benar.

l. Salinan formulir Model A.B.2-KWK, softcopy Model A.C.2-KWK

dan salinan formulir Model A.C.2-KWK disampaikan kepada:

1) KPU Kabupaten/Kota;

2) KPU Provinsi melalui KPU Kabupaten/Kota;

3) Panwas Kecamatan; dan

4) setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur.

4. Penyusunan Daftar Pemilih Sementara oleh KPU Kabupaten/Kota

a. KPU Kabupaten/Kota melakukan rekapitulasi daftar pemilih

hasil pemutakhiran dan menetapkan DPS setelah menerima

rekapitulasi daftar pemilih dari PPK.

b. KPU Kabupaten/Kota menyusun rekapitulasi DPS ke dalam

formulir Model A.1.3-KWK.

c. KPU Kabupaten/Kota menyusun rekapitulasi daftar Pemilih

non-KTP elektronik hasil penyusunan PPK dengan

menggunakan formulir Model A.C.3-KWK.

d. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud huruf b dan huruf c

dilakukan dalam 1 (satu) judul formulir bagi KPU

Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan

Bupati/Wakil Bupati atau Walikota/Wakil Walikota.

e. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud huruf c

diseragamkan oleh KPU Provinsi Jawa Barat.

f. KPU Kabupaten/Kota melakukan pengecekan terhadap Pemilih

dalam Model A.C.3-KWK dengan mengacu pada DP4.

Page 22: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

22

g. Rekapitulasi dan penetapan DPS dilakukan dalam rapat pleno

terbuka dan dituangkan dalam berita acara yang ditandatangani

oleh Ketua dan Anggota KPU Kabupaten/Kota.

h. Rapat pleno terbuka dihadiri oleh PPK, Panwas Kabupaten/Kota,

Tim Kampanye Pasangan Calon, dan dinas yang

menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan sipil

setempat.

i. Dalam rapat pleno, PPK, Panwas Kabupaten/Kota, dan/atau

Tim Kampanye Pasangan Calon dapat memberikan masukan

apabila terdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

j. Masukan harus disertai dengan data autentik dan bukti tertulis

berupa nama Pemilih, nomor induk kependudukan, tanggal

lahir, Pemilih, dan lokasi TPS.

k. KPU Kabupaten/Kota wajib menindaklanjuti masukan apabila

data yang ditunjukkan terbukti benar.

l. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan formulir Model

A.1.3-KWK dan formulir Model A.C-KWK (softcopy) serta Model

A.C.3-KWK kepada:

1) KPU Provinsi;

2) KPU melalui KPU Provinsi;

3) Panwas Kabupaten/Kota;

4) setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur; dan

5) dinas yang menyelenggarakan urusan kependudukan dan

catatan sipil setempat.

m. KPU Kabupaten/Kota dalam menetapkan DPS menggunakan

formulir Model A.1-KWK.

n. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPS kepada PPS

melalui PPK dalam jumlah 3 (tiga) rangkap, untuk digunakan

sebagai:

1) pengumuman di kantor desa/kelurahan atau sebutan lain;

2) pengumuman di sekretariat/balai Rukun Tetangga

(RT)/Rukun Warga (RW) atau tempat strategis lainnya; dan

3) arsip PPS.

o. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPS, dalam

bentuk softcopy dengan format portable document format (PDF)

Page 23: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

23

kepada Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur dan Panwas Kabupaten/Kota.

p. KPU Kabupaten/Kota memberikan salinan DPS dalam bentuk

softcopy dengan format excel atau comma separated values (CSV)

dari Sistem Informasi Daftar Pemilih, apabila terdapat

permintaan dari Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan

Wakil Gubernur dan Panwas Kabupaten/Kota.

q. Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, KPU Provinsi

melakukan rekapitulasi DPS setelah menerima DPS dari KPU

Kabupaten/Kota menggunakan formulir Model A.1.4-KWK.

r. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud dilakukan dalam 1(satu)

judul formulir bagi KPU Kabupaten/kota yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati/Wakil Bupati atau

Walikota/Wakil Walikota.

s. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud diseragamkan

oleh KPU Provinsi Jawa Barat.

t. KPU Kabupaten/Kota melakukan koordinasi dengan dinas yang

menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan sipil

setempat untuk meminta keterangan bahwa Pemilih yang

bersangkutan telah berdomisili di wilayah administratif yang

sedang menyelenggarakan Pemilihan, setelah menyampaikan

salinan formulir sebagaimana dimaksud.

u. Dalam hal dinas yang menyelenggarakan urusan kependudukan

dan catatan sipil setempat tidak memberikan keterangan bahwa

Pemilih yang bersangkutan telah berdomisili di wilayah

administratif yang sedang menyelenggarakan Pemilihan

sebagaimana dimaksud, KPU Kabupaten/Kota menemui dinas

yang menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan

sipil setempat untuk meminta menerbitkan keterangan tersebut.

v. Dalam hal sampai dengan masa perbaikan DPS berakhir, dinas

yang menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan

sipil di daerah kabupaten/kota setempat tidak memberikan

keterangan bahwa Pemilih yang bersangkutan telah berdomisili

di wilayah administratif yang sedang menyelenggarakan

Pemilihan sebagaimana dimaksud pada huruf u, KPU

Kabupaten/Kota mencoret Pemilih yang bersangkutan, dan

menuangkan ke dalam berita acara yang ditandatangani oleh

Page 24: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

24

KPU Kabupaten/Kota dan dinas yang menyelenggarakan urusan

kependudukan dan catatan sipil di daerah kabupaten/kota

setempat dan disaksikan oleh Panwas Kabupaten/Kota

w. Berita acara sebagaimana dimaksud huruf v menggunakan

formulir Model BA1-KWK.Mutarlih.

x. Dalam hal dinas yang menyelenggarakan urusan kependudukan

dan catatan sipil setempat tidak dapat memberikan seluruh data

dan informasi mengenai data Pemilih yang masuk dalam

formulir Model A.C.3-KWK, KPU Kabupaten/Kota melaporkan

kepada KPU melalui KPU Provinsi.

y. KPU menindaklanjuti laporan sebagaimana dimaksud pada

huruf x dengan melakukan koordinasi dengan kementerian yang

menyelenggarakan urusan dalam negeri untuk melakukan

pengecekan terhadap data Pemilih yang ada dalam formulir

Model A.C.3- KWK.

z. KPU menyampaikan hasil pengecekan yang dilakukan bersama

dengan kementerian yang menyelenggarakan urusan dalam

negeri kepada KPU Kabupaten/Kota melalui KPU Provinsi.

1)KPU Provinsi melakukan pengecekan kegandaan data

pemilih antar kabupaten/kota sebelum melakukan

penyampaian sebagaimana dimaksud angka 4 huruf z.

2)KPU Kabupaten/Kota segera menindaklanjuti hasil

pengecekan dengan melakukan:

a) memasukkan pemilih kedalam DPS Hasil Perbaikan

(Formulir A.2-KWK) apabila pemilih dimaksud

terdaftar dalam database kependudukan;

b) mencoret pemilih dari DPS apabila pemilih terdaftar

dalam database kependudukan daerah pemilihan

lain; dan

c) berkoordinasi dengan dinas yang menyelenggarakan

urusan kependudukan dan catatan sipil untuk

menerbitkan Surat Keterangan bagi pemilih yang

tidak terdaftar dalam database kependudukan.

5. Pengumuman DPS

DPS diumumkan oleh PPS berdasarkan salinan Model A.1.3-KWK

dan formulir Model A.C.3-KWK dari KPU Kabupaten/Kota melalui

Page 25: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

25

PPK pada tempat yang mudah dijangkau untuk mendapat

tanggapan masyarakat selama 10 (sepuluh) hari.

C. Penyusunan Daftar Pemilih Tetap

1. Perbaikan Daftar Pemilih Sementara oleh PPS

a. Pemilih atau anggota keluarga atau pihak yang berkepentingan

dapat mengajukan usul perbaikan mengenai penulisan nama

dan/atau identitas lainnya yang tercantum dalam DPS kepada

PPS.

b. Selain usul perbaikan, Pemilih atau anggota keluarga atau pihak

yang berkepentingan dapat memberikan usulan perbaikan

berkaitan dengan informasi tentang Pemilih kepada PPS, yang

meliputi:

1) Pemilih yang telah memenuhi syarat;

2) Pemilih sudah/pernah kawin di bawah umur 17 (tujuh belas)

tahun;

3) Pemilih sudah pensiun dari Tentara Nasional Indonesia atau

Kepolisian Negara Republik Indonesia dan/atau Pemilih yang

berubah status menjadi Tentara Nasional Indonesia atau

Kepolisian Negara Republik Indonesia;

4) Pemilih sudah meninggal dunia;

5) Pemilih tidak berdomisili di desa/kelurahan;

6) Pemilih terdaftar lebih dari 1 (satu) kali; dan/atau

7) Pemilih terdaftar tetapi sudah tidak lagi memenuhi syarat

sebagai Pemilih.

c. Usulan perbaikan disampaikan kepada PPS dengan

menunjukkan dan menyerahkan salinan (fotocopy) Kartu Tanda

Penduduk Elektronik atau Surat Keterangan dari Pemilih yang

informasinya diusulkan untuk diperbaiki, serta mengisi formulir

Model A.1.A-KWK.

d. PPS melakukan verifikasi terhadap usulan perbaikan kepada

Pemilih yang informasinya diusulkan untuk diperbaiki.

e. Dalam hal berdasarkan hasil verifikasi sebagaimana dimaksud

pada huruf d usulan perbaikan dapat diterima, PPS

memperbaiki DPS berdasarkan Kartu Tanda Penduduk

Elektronik atau Surat Keterangan serta memberikan tanda bukti

telah diterima usulan perbaikan identitas dan/atau telah

Page 26: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

26

terdaftar sebagai Pemilih.

f. PPS melakukan rekapitulasi DPS hasil perbaikan sebagaimana

dimaksud pada huruf e menggunakan formulir Model

A.2.1-KWK.

g. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud huruf f dilakukan dalam 1

(satu) judul formulir bagi KPU Kabupaten/kota yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati/Wakil Bupati atau

Walikota/Wakil Walikota.

h. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud huruf g

diseragamkan oleh KPU Provinsi Jawa Barat.

i. PPS menyampaikan DPS hasil perbaikan dan rekapitulasi DPS

hasil perbaikan kepada PPK.

2. Perbaikan Daftar Pemilih Sementara oleh PPK

a. PPK melakukan rekapitulasi hasil perbaikan DPS setelah

menerima hasil perbaikan DPS dari PPS menggunakan formulir

Model A.2.2-KWK.

b. Rekapitulasi dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan

dituangkan ke dalam berita acara yang ditandatangani oleh

Ketua dan Anggota PPK.

c. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud huruf b dilakukan dalam 1

(satu) judul formulir bagi KPU Kabupaten/kota yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati/Wakil Bupati atau

Walikota/Wakil Walikota.

d. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud huruf c

diseragamkan oleh KPU Provinsi Jawa Barat.

e. Rapat pleno terbuka dihadiri oleh PPS, Panwas Kecamatan, dan

Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur.

f. Dalam rapat pleno terbuka, Panwas Kecamatan dan/atau Tim

Kampanye Pasangan Calon dapat memberikan masukan

apabila terdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

g. Masukan harus disertai dengan data autentik dan bukti tertulis

berupa Nama Pemilih, Nomor Induk Kependudukan, Tanggal

Lahir Pemilih, dan lokasi TPS yang dibuktikan dengan fotokopi

KTP-el atau Surat Keterangan dari Dinas yang

menyelenggarakan urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

setempat.

h. PPK wajib menindaklanjuti masukan, apabila data yang

Page 27: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

27

ditunjukkan terbukti benar.

i. PPK menyampaikan salinan rekapitulasi DPS Hasil Perbaikan

kepada:

1) KPU Kabupaten/Kota;

2) KPU Provinsi melalui KPU Kabupaten/Kota;

3) Panwas Kecamatan; dan

4) setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur.

3. Penyusunan Daftar Pemilih Tetap oleh KPU Kabupaten/Kota

a. KPU Kabupaten/Kota melakukan rekapitulasi hasil perbaikan

DPS dan menetapkan DPT setelah menerima hasil perbaikan

DPS dari PPK

b. Rekapitulasi dan penetapan DPT dilakukan dalam rapat pleno

terbuka dan dituangkan dalam berita acara yang ditandatangani

oleh Ketua dan Anggota KPU Kabupaten/Kota.

c. Rapat pleno terbuka dihadiri oleh PPK, Panwas Kabupaten/Kota,

dan Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur.

d. Dalam rapat pleno, PPK, Panwas Kabupaten/Kota, dan/atau

Tim Kampanye Pasangan Calon dapat memberikan masukan

apabila terdapat kekeliruan dalam rekapitulasi.

e. Masukan harus disertai dengan data autentik dan bukti tertulis

berupa Nama Pemilih, Nomor Induk Kependudukan, Tanggal

Lahir Pemilih, dan lokasi TPS yang dibuktikan dengan fotokopi

KTP-el atau Surat Keterangan dari Dinas yang

menyelenggarakan urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

setempat.

f. KPU Kabupaten/Kota wajib menindaklajuti masukan, apabila

data yang ditunjukkan terbukti benar.

g. KPU Kabupaten/Kota menetapkan DPT dengan menggunakan

formulir Model A.3-KWK.

h. KPU Kabupaten/Kota menyusun rekapitulasi DPT ke dalam

formulir Model A.3.3-KWK.

i. Rekapitulasi sebagaimana dimaksud huruf h dilakukan dalam 1

(satu) judul formulir bagi KPU Kabupaten/kota yang

menyelenggarakan Pemilihan Bupati/Wakil Bupati atau

Walikota/Wakil Walikota.

Page 28: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

28

j. Penulisan judul formulir sebagaimana dimaksud huruf i

diseragamkan oleh KPU Provinsi Jawa Barat.

k. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan rekapitulasi DPT

kepada:

1) KPU Provinsi;

2) KPU melalui KPU Provinsi;

3) Panwas Kabupaten/Kota;

4) setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur; dan

5) perangkat daerah yang menangani urusan kependudukan dan

catatan sipil setempat.

l. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan penetapan DPT

kepada PPS melalui PPK dalam jumlah 3 (tiga) rangkap untuk

digunakan sebagai:

1) pengumuman di kantor desa/kelurahan atau sebutan lain;

2) pengumuman di sekretariat/balai Rukun Tetangga

(RT)/Rukun Warga (RW) atau tempat strategis lainnya; dan

3) arsip PPS.

m. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan DPT dalam bentuk

softcopy dengan format portable document format (PDF) kepada

Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur

tingkat kecamatan, Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur

dan Wakil Gubernur tingkat kabupaten/kota, Panwas

Kecamatan dan Panwas Kabupaten/Kota baik melalui diska

lepas (flashdisk), cakram padat (CD-R/DVD-R) atau hard-disk

external, yang dibawa oleh masing-masing tim kampanye dan

Panwas Kecamatan maupun melalui surat elektronik dan

diberikan tanda terima dan/ atau berita acara penyampaian

salinan DPT.

n. KPU Kabupaten/Kota memberikan salinan DPT dalam bentuk

softcopy dengan format excel atau comma separated values

(CSV), apabila terdapat permintaan dari Tim Kampanye

Pasangan Calon tingkat kecamatan, Tim Kampanye Pasangan

Calon tingkat kabupaten/kota, Panwas Kecamatan dan Panwas

Kabupaten/Kota.

4. Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap oleh KPU Provinsi

a. Dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil

Page 29: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

29

Gubernur, KPU Provinsi melakukan rekapitulasi DPT

berdasarkan rekapitulasi DPT dari KPU Kabupaten/Kota.

b. Rekapitulasi hasil Pemutakhiran sebagaimana dimaksud pada

huruf a dilakukan dalam rapat pleno terbuka dan dituangkan

dalam berita acara yang ditandatangani oleh Ketua dan Anggota

KPU Provinsi.

c. Rapat pleno terbuka dihadiri oleh KPU Kabupaten/Kota,

Bawaslu Provinsi, dan Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur

dan Wakil Gubernur.

d. Dalam rapat pleno KPU Provinsi sebagaimana dimaksud pada

huruf c, KPU Kabupaten/Kota, Bawaslu Provinsi, dan Tim

Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur dapat

memberikan masukan apabila terdapat kekeliruan dalam

rekapitulasi.

e. Masukan harus disertai dengan data autentik dan bukti tertulis

berupa Nama Pemilih, Nomor Induk Kependudukan, Tanggal

Lahir Pemilih, dan lokasi TPS yang dibuktikan dengan fotokopi

KTP-el atau Surat Keterangan dari Dinas yang

menyelenggarakan urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

setempat.

f. KPU Provinsi wajib menindaklanjuti masukan sebagaimana

dimaksud pada huruf e, apabila data yang ditunjukkan terbukti

benar.

g. Tindaklanjut sebagaimana dimaksud dalam huruf f ditetapkan

dalam pleno KPU Provinsi atas rekomendasi tertulis dari

Bawaslu Provinsi.

h. KPU Provinsi menyusun rekapitulasi DPT ke dalam formulir

Model A.3.4-KWK.

i. KPU Provinsi menyampaikan salinan formulir Model A.3.4-KWK

sebagaimana dimaksud kepada:

1) KPU;

2) Bawaslu Provinsi;

3) setiap Tim Kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil

Gubernur; dan

4) perangkat daerah yang menangani urusan kependudukan

dan catatan sipil setempat.

5. PPS mengumumkan DPT pada tempat yang mudah dijangkau

Page 30: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

30

setelah menerima DPT dari KPU Kabupaten/Kota.

D. Daftar Pemilih Pindahan

1. Salinan DPT yang disampaikan oleh KPU Kabupaten/Kota kepada

PPS melalui PPK dapat dilengkapi dengan DPPh.

2. DPPh sebagaimana dimaksud pada angka 1 terdiri atas data

Pemilih yang telah terdaftar dalam DPT di suatu TPS, yang karena

keadaan tertentu tidak dapat menggunakan haknya untuk memilih

di TPS tempat yang bersangkutan terdaftar dan memberikan suara

di TPS lain di daerah Provinsi dan/atau Kabupaten/Kota yang

sedang menyelenggarakan Pemilihan dalam satu wilayah.

3. Keadaan tertentu meliputi :

a. Menjalankan tugas di tempat lain pada hari Pemungutan Suara;

b. Menjalani rawat inap di Rumah Sakit atau Puskesmas dan

keluarga yang mendampingi;

c. Penyandang disabilitas yang berada di panti sosial / Panti

Rehabilitasi;

d. Menjalani rehabilitasi narkoba;

e. Menjadi tahanan Rumah Tahanan atau Lembaga

Pemasyarakatan;

f. Tugas belajar;

g. Pindah domisili; dan/atau

h. Tertimpa bencana alam.

4. DPPh sebagaimana dimaksud pada angka 2 disusun menggunakan

formulir Model A.4-KWK paling lambat 3 (tiga) hari sebelum

Pemungutan Suara.

5. Untuk dapat dimasukkan ke dalam DPPh sebagaimana dimaksud

pada angka 2, Pemilih harus menunjukan bukti identitas yang sah

dan bukti telah terdaftar sebagai Pemilih dalam DPT di TPS asal.

6. Pemilih sebagaimana dimaksud pada angka 5, melaporkan kepada

PPS asal untuk mendapatkan surat pemberitahuan DPPh dalam

formulir Model A.5-KWK yang akan digunakan untuk memilih di

TPS lain paling lambat 3 (tiga) hari sebelum hari Pemungutan

Suara.

7. Dalam hal Pemilih tidak dapat menempuh prosedur sebagaimana

dimaksud pada angka 5 dan 6, Pemilih dapat melapor kepada KPU

Kabupaten/Kota tujuan untuk mendapatkan formulir Model

Page 31: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

31

A.5-KWK paling lambat 3 (tiga) hari sebelum Pemungutan Suara.

8. PPS atau KPU Kabupaten/Kota berdasarkan laporan Pemilih

sebagaimana dimaksud diatas, meneliti kebenaran identitas yang

bersangkutan pada DPT.

9. Dalam hal Pemilih telah terdaftar dalam DPT, PPS atau KPU

Kabupaten/Kota menerbitkan surat Keterangan Pindah Memilih

menggunakan formulir Model A.5-KWK, dengan ketentuan :

a. Lembar kesatu untuk Pemilih yang bersangkutan; dan

b. Lembar kedua sebagai arsip PPS atau KPU Kabupten/Kota.

10. PPS asal mencatat Pemilih yang pindah memilih sebagaimana

dimaksud pada angka 9 pada kolom keterangan DPT.

11. Pemilih menyampaikan formulir Model A.5-KWK kepada PPS

tempat tujuan memilih paling lambat 3 (tiga) hari sebelum hari

Pemungutan Suara.

E. Daftar Pemilih Tambahan

1. Pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT tetapi memenuhi syarat

sebagai Pemilih, menggunakan hak pilihnya pada hari Pemungutan

Suara dengan dimasukkan dalam DPTb di TPS yang sesuai dengan

alamat Pemilih yang bersangkutan menggunakan formulir Model

A.Tb-KWK.

2. Untuk mempermudah proses input data DPTb, pada saat rapat

pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat PPK, Model

A.Tb-KWK digandakan rangkap 1 (satu) dan dijadikan dokumen

diluar kotak suara sebagai dasar proses input data oleh operator

data pemilih.

BAB IV

SISTEM INFORMASI DATA PEMILIH SERTA PENGAWASAN DAN

PELAPORAN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH

A. Sistem Informasi Data Pemilih

1. KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dalam menyusun data

Pemilih, DPS dan DPT menggunakan Sistem Informasi Data Pemilih.

2. Sistem Informasi Data Pemilih sebagaimana dimaksud pada angka 1

(satu) digunakan untuk mendukung kerja penyelenggaraan

Pemilihan dalam menyusun, mengkoordinasi, mengumumkan,

Page 32: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

32

memelihara data Pemilih dan untuk melayani Pemilih melakukan

pemeriksaan data Pemilih.

3. Setelah pemungutan suara, KPU Kabupaten/Kota memasukan data

DPTb pada Sistem Informasi Data Pemilih guna Pemutakhiran Data

Pemilih berkelanjutan untuk Pemilihan atau Pemilu berikutnya.

4. Dalam hal tidak tersedia sarana dan prasarana memadai untuk

menyelenggarakan Sistem Informasi Data Pemilih di tingkat

desa/kelurahan atau sebutan lain, penyusunan daftar Pemilih

dilakukan secara manual oleh PPS dan proses pemutakhiran data

pada Sistem Informasi Data Pemilih difasilitasi oleh PPK dan/atau

KPU Kabupaten/Kota.

B. Pengawasan

1. KPU Kabupaten/Kota memonitor dan melakukan pencermatan

terhadap pelaksanaan tugas PPDP melalui PPS dan PPK.

2. KPU Kabupaten/Kota melakukan pemeriksaan terhadap

pelaksanaan tugas PPDP sebagaimana dimaksud pada angka 1

(satu), dengan menggunakan sampel paling sedikit 5% (lima persen)

dari jumlah TPS di Kabupaten/Kota.

3. Ketentuan lebih lanjut mengenai mekanisme pemeriksaan

sebagaimana dimaksud pada angka 2 (dua) diatur dengan

Keputusan KPU.

4. KPU Kabupaten/Kota menindaklanjuti hasil temuan Panwas

Kabupaten/Kota terhadap Pemutakhiran Data dan penyusunan

Daftar Pemilih.

C. Pelaporan Pemutakhiran Data Pemilih

1. KPU Provinsi wajib menyampaikan laporan tahapan Pemutakhiran

Data dan Penyusunan Daftar Pemilih kepada KPU dan

menyampaikan tembusannya kepada Bawaslu Provinsi.

2. KPU Kabupaten/Kota wajib menyampaikan laporan tahapan

Pemutakhiran Data Pemilih kepada KPU dan KPU Provinsi serta

menyampaikan tembusannya kepada Panwas Kabupaten/Kota.

Page 33: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur
Page 34: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

34

Lampiran 2 Keputusan Komisi Pemilihan UmumProvinsi Jawa Barat

dan Penyusunan Daftar Pemilih DalamPenyelenggaraan Pemilihan Gubernurdan Wakil Gubernur Jawa BaratTahun 2018

JENIS FORMULIR DALAM PEMUTAKHIRAN DATA DAN PENYUSUNANDAFTAR PEMILIH DALAM PEMILIHAN

GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT TAHUN 2018

NO KODE NAMAMODEL A

1. Model A-KWK Daftar Pemilih

2. Model A.A-KWK Daftar Pemilih Baru

3. Model A.A.1-KWK Tanda Bukti Pendaftaran Pemilih

4. Model A.A.2-KWK Stiker Tanda Bukti Pencocokan dan Penelitian

5. Model A.A.3-KWK Laporan Hasil Coklit PPDP

6. Model A.B-KWK Daftar Perubahan Pemilih Hasil Pemutakhiran

7. Model A.B.1-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Hasil PemutakhiranDesa/Kelurahan

8. Model A.B.2-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Hasil PemutakhiranKecamatan

9. Model A.C-KWK Daftar Pemilih Potensial Non KTP-elektronik

10. Model A.C.1-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Potensial Non KTP-elektronikDesa/Kelurahan

11. Model A.C.2-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Potensial Non KTP-elektronikKecamatan

12. Model A.C.3-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Potensial Non KTP-elektronikKabupaten/Kota

13. Model A.C.4-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Potensial Non KTP-elektronikProvinsi

14. Model A.1-KWK Daftar Pemilih Sementara

15. Model A.1.3-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Kabupaten/Kota

16. Model A.1.4-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Provinsi

Nomor : 254/PP.02.3-Kpts/32/Prov/XI/2017Tanggal : 24 November 2017Tentang : Pedoman Teknis Pemutakhiran Data

Page 35: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

35

NO KODE NAMA

MODEL A

17. Model A.1.A-KWKFormulir Tanggapan dan Masukan Masyarakat terhadap

DPS

18. Model A.2-KWK Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan

19. Model A.2.1-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan

Desa/Kelurahan

20. Model A.2.2-KWKRekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan

23. Model A.3.4-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Provinsi

24. Model A.4-KWK Daftar Pemilih Pindahan

25. Model A.5-KWK Surat Pemberitahuan (Daftar Pemilih Pindahan)

26. Model A.Tb-KWK Daftar Pemilih Tambahan

28 Model TT.Mutarlih-KWK

Tanda Terima Usulan Perbaikan Identitas dan/ atauTelah Terdaftar sebagai Pemilih dalam Daftar PemilihSementara

NO KODE NAMAMODEL BA27 Model BA1.Mutarlih- KWK.

Kecamatan

21. Model A.3-KWK Daftar Pemilih Tetap

22. Model A.3.3-KWK Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Kabupaten/Kota

Berita Acara Pencoretan Pemilih karena TidakDikonfirmasinya Status Kependudukan

Page 36: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

36

Model A-KWKDAFTAR PEMILIH

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHANBUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOA DAN WAKIL WALIKOTA ……….*)

TAHUN 2018PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA*) : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan *)

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 15

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : *) Keterangan diisi:1: Tuna Daksa B : Belum Kawin U : Ubah data 5 : Tidak Dikenal 10 : Bukan Penduduk2: Tuna Netra S : Kawin 1 : Meninggal 6 : TNI 11 : belum KTP-el3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin 2 : Ganda 7 : Polri 12 : belum dipastikan KTP-el4: Tuna Grahita 3 : Dibawah Umur 8 : Hilang ingatan5: Disabilitas lainnya 4 : Pindah Domisili 9 : Hak Pilih Dicabut

*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 37: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

37

Model A.A-KWKDAFTAR PEMILIH BARU

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUAPTI DAN WAKILBUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA …………..*)

TAHUN 2018PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA*) : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : * Keterangan dapat diisi: PPDP1: Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin - belum KTP-el2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin - belum dipastikan KTP-el3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

(.............................................(………………………..)

*) Ditambahkan Bagi KPU Kabupaten/Kota Yang Menyelenggarakan Pilkada Sererntak 2018

Page 38: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

38

Model A.A.1-KWK

TANDA BUKTI PENDAFTARAN PEMILIHPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN

WAKIL WALIKOTA …….*)TAHUN 2018

Kepala Keluarga/ Penghuni Rumah :

Alamat :

No. TPS :

NoNamaPemilih Ditanda tangani di …………………………..

1. Tanggal, ……………………2.

Kepala Keluarga Petugas3./Penghuni Rumah Pemutakhiran Data4.

Pemilih5.6.7.

(…………………….) (…………………….)8.9.10.11.12.

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang meyelenggarakan Pilkada Serentak 2018............................................................................................................................. .............................................................

Model A.A.1-KWK

TANDA BUKTI PENDAFTARAN PEMILIHPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT

TAHUN 2018

Kepala Keluarga/ Penghuni Rumah :

Alamat :

No. TPS :

No Nama Pemilih Ditanda tangani di …………………………..1. Tanggal, ……………………2. Kepala Keluarga Petugas

/Penghuni Rumah Pemutakhiran Data3.Pemilih4.

5.6.7.

(…………………….) (…………………….)8.9.10.11.12.

TANDA BUKTI PENDAFTARAN PEMILIHPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATI

DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA ……..*) TAHUN 2018

TANDA BUKTI PENDAFTARAN PEMILIHPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATI

DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA ……..*) TAHUN 2018

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 39: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

39

Model A.A.2-KWK

STIKER TANDA BUKTI PENCOCOKAN DAN PENELITIAN

Page 40: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

40

Model A.C-KWKDAFTAR PEMILIH POTENSIAL NON KTP-elektronik

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATI DANWAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA …….*)

TAHUN 2018PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA*) : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan *)

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : * Keterangan dapat diisi: KETUA PPS1: Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin - belum KTP-el2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin - belum dipastikan KTP-el3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

(.............................................(……………………………..)

*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak Tahun 2018

Page 41: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

41

Model A.A.3-KWK

LAPORAN HASIL COKLIT PPDPPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT

DAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*)TAHUN 2018

DESA/KELURAHAN : ........................................................ NO TPS : .................................................

KECAMATAN : ........................................................ NAMA PPDP : .................................................

KABUPATEN/KOTA : ........................................................ NIK PPDP : .................................................

PROVINSI : JAWA BARAT NO HP : .................................................

No Kegiatan Coklit L P L+PI Jumlah Data Pemilih diterima (A-KWK) -

II Jumlah Pemilih baru (A.A-KWK) -

III Pemilih yang Tidak Memenuhi Syarat L P L+P - - -

1. Pemilih meninggal -

2. Pemilih ganda -

3. Pemilih dibawah umur -

4. Pemilih pindah domisili -

5. Pemilih tidak dikenal -

6. Pemilih yang berstatus TNI -

7. Pemilih yang berstatus POLRI -

8. Pemilih hilang ingatan -

9. Pemilih dengan hak pilih dicabut -

10. Pemilih bukan penduduk setempat -

Jumlah Pemilih Hasil Coklit (I+II)-III - - -

IV Jumlah Data Pemilih diperbaiki -

V Jumlah Data Pemilih Disabilitas L P L+P - - -

1. Tuna Daksa (cacat fisik, lumpuh) -

2. Tuna Netra (buta) -

3. Tuna Rungu/wicara (tidak bisa mendengar/ bisu/ tuli) -

4. Tuna Grahita (gangguan pikiran/jiwa) -

5. Disabilitas Lainnya -

VI Jumlah Stiker Diterima (Model A.A.2-KWK)

Jumlah Stiker Digunakan

Jumlah Stiker Tersisa -

VII 1. Jumlah KK Hasil Coklit

2. Jumlah Lembar Bukti Pemilih Terdaftar (Model A.A.1-KWK) dibagikan

Pemilih KTP Elektronik dan Non - KTP Elektronik

VIII 1. Jumlah Pemilih KTP-el ( Model A - KWK dan Model A.A-KWK )

2. Jumlah Pemilih Belum KTP Elektronik / Dengan Surat Keterangan Disdukcapil

3. Jumlah Pemilih Belum Dipastikan KTP-el / Surat Keterangan

........................... , .............. /………/……….

Petugas Pemutakhiran Data Pemilih,

( ………………………………….. )

Page 42: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

42

Model A.B-KWKDAFTAR PERUBAHAN PEMILIH HASIL PEMUTAKHIRAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*)

TAHUN 2018PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan *)

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : * Keterangan di isi: Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………Panitia Pemungutan Suara1: Tuna Daksa B : Belum Kawin B : Pemilih baru 4 : Pindah Domisili 9 : Hak Pilih Dicabut

Ketua2: Tuna Netra S : Kawin U : Ubah data 5 : Tidak Dikenal 10 : Bukan Penduduk3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin 1 : Meninggal 6 : TNI 11 : belum KTP-el4: Tuna Grahita 2 : Ganda 7 : Polri 12 : belum dipastikan KTP-el5: Disabilitas lainnya 8 : Hilang ingatan

(.............................................(……………………………………)

*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 43: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

43

A.B.1-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH HASIL PEMUTAKHIRAN DESA/KELURAHAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH PPSDESA/KELURAHAN :......................................... KABUPATEN/KOTA : ..........................................KECAMATAN : .......................................... PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nomor TPS Pemilih Baru Pemilih Tidak Memenuhi Syarat Perbaikan Data Pemilih KeteranganL P L+P L P L+P L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno PPS Tanggal ........PANITIA PEMUNGUTAN SUARA

Nama Nama Tanda Tangan1. Ketua............ Ketua............ ............2. Anggota............ Anggota............ ............3. Anggota............ Anggota............ ............

Page 44: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

44

A.B.2-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH HASIL PEMUTAKHIRAN KECAMATAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH PPKKECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Desa/Kelurahan Jumlah TPS Pemilih Baru Pemilih Tidak Memenuhi Syarat Perbaikan Data Pemilih KeteranganL P L+P L P L+P L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno PPK Tanggal ........

PANITIA PEMILIHAN KECAMATANNama Tanda Tangan

1. Ketua............ ............2. Anggota............ ............3. Anggota............ ............4. Anggota............ ............5. Anggota............ ............

Page 45: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

45

A.C.1-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH POTENSIAL NON KTP-elektronik DESA/KELURAHAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH PPSDESA/KELURAHAN :.........................................KECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nomor TPS Jumlah Pemilih KeteranganL P L+P

123456789

101112131415

TOTAL

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno PPS Tanggal ........PANITIA PEMUNGUTAN SUARA ..........................

Nama Tanda Tangan1.Ketua............ ............2.Anggota............ ............3.Anggota............ ............

*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 46: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

46

A.C.2-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH POTENSIAL NON KTP-elektronik KECAMATAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018 OLEH PPK

KECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Desa/Kelurahan Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganL P L+P

123456789

101112131415

TOTAL*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno PPK Tanggal ........

PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN ..........................

Nama Tanda Tangan

1. Ketua............ ............2. Anggota............ ............3. Anggota............ ............4. Anggota............ ............5. Anggota............ ............

Page 47: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

47

A.C.3-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH POTENSIAL NON KTP-elektronik KABUPATEN/KOTA

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH KPU KABUPATEN/KOTAKABUPATEN/KOTA : ...................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Kecamatan Jumlah Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganDesa/Kel L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno KPU Kab/Kota Tanggal ........

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ..........................Nama Tanda Tangan

1. Ketua............ ............

2. Anggota............ ............

3. Anggota............ ............

4. Anggota............ ............

5. Anggota............ ............

Page 48: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

48

A.C.4-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH POTENSIAL NON KTP-elektronik PROVINSI

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKILWALIKOTA …….*) TAHUN 2018

OLEH KPU PROVINSIPROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Kabupaten/Kota Jumlah Kec. Jumlah Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganDesa/Kel L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Provinsi Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA BARAT

Nama Tanda Tangan1.Ketua............ ............2.Anggota............ ............3.Anggota............ ............4.Anggota............ ............5.Anggota............ ............

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 49: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

49

Model A.1-KWKDAFTAR PEMILIH SEMENTARA

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL

WALIKOTA …….*)TAHUN 2018

PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ……………………..

1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin Ketua

2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin

3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin (.............................................))

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 50: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

50

A.1.3-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA KABUPATEN/KOTA

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI /WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA …….*) TAHUN 2018

OLEH KPU KABUPATEN/KOTAKABUPATEN/KOTA : ...................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Kecamatan Jumlah Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganDesa/Kel L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Kab/Kota Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ..........................

Nama Tanda Tangan1. Ketua............ ............2. Anggota............ ............3. Anggota............ ............4. Anggota............ ............5. Anggota............ ............

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 51: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

51

A.1.4-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA PROVINSI

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH KPU PROVINSIPROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Kabupaten/Kota Jumlah Kec. Jumlah Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganDesa/Kel L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno KPU Provinsi Tanggal ........

KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA BARATNama Tanda Tangan

1.Ketua............ ............2.Anggota............ ............3.Anggota............ ............4.Anggota............ ............5.Anggota............ ............

Page 52: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

52

Model A.1.A-KWK

FORMULIR TANGGAPAN DAN MASUKAN MASYARAKATTERHADAP DPS

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATIDAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA …….*)

TAHUN 2018

Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa/Kelurahan...................................., Kecamatan............................ ........,Kabupaten/Kota .................................... Menerima tanggapan dan masukan terhadap DPS dari :

NamaAlamat

:......................................................:......................................................

Alasan memberikan tanggapan/masukan karena :

1. Kesalahan data pemilih2. Belum terdaftar3. ...........................................

Materi tanggapan dan masukan untuk dimasukan kedalam Daftar Tanggapan Masyarakat adalahsebagai berikut:

Nama Pemilih : .......................................................

NO. KK : .......................................................

NIK/Identitas lain : .......................................................

Tempat/Tanggal Lahir : .......................................................

Umur : .......................................................

Status Perkawinan (B/S/P) : .......................................................

Jenis Kelamin : .......................................................

Alamat

Jalan/Dukuh : .......................................................

RT/RW : .......................................................

Disabilitas : .......................................................

NO. TPS : .......................................................

Demikian masukan dan tanggapan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan untuk digunakan sebagai buktiperbaikan Daftar Tanggapan Masyarakat Pemilu Kepala Daerah

........................, .................. Tahun …...TertandaPanitia Pemungutan Suara (PPS) Pemberi Masukan/tanggapan

(....................................................) (....................................................)

* menunjukkan dan menyerahkan fotocopy kartu tanda penduduk, kartu keluarga, paspor, atausurat keterangan domisili.* Ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

...................................................................................................................... ...................................................................

Model A.1.A-KWKTANDA BUKTI

FORMULIR TANGGAPAN DAN MASUKAN MASYARAKATTERHADAP DPS

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATIDAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA …….*)

TAHUN 2018Alasan memberikan tanggapan/masukan ....................................untuk pemilih ....................................

TertandaPanitia Pemungutan Suara (PPS)

........................, .................. Tahun …...

Pemberi Masukan/tanggapan

(....................................................) (....................................................)

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 53: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

53

Model A.2-KWKDAFTAR PEMILIH SEMENTARA HASIL PERBAIKAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUAPTI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL

WALIKOTA …….*)TAHUN 2018

PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan *)

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : * Keterangan diisi: Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………1: Tuna Daksa B : Belum Kawin B : Pemilih baru 4 : Pindah Domisili 9 : Hak Pilih Dicabut Panitia Pemungutan Suara2: Tuna Netra S : Kawin U : Ubah data 5 : Tidak Dikenal 10 : Bukan Penduduk Ketua3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin 1 : Meninggal 6 : TNI 11 : belum KTP-el4: Tuna Grahita 2 : Ganda 7 : Polri 12 : belum dipastikan KTP-el5: Disabilitas lainnya 8 : Hilang ingatan (.............................................)

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 54: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

54

A.2.1-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA HASIL PERBAIKAN DESA/KELURAHAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH PPSDESA/KELURAHAN :.........................................KECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nomor TPS Jumlah Pemilih KeteranganL P L+P

123456789

101112131415

TOTAL*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

......., ..........................Disahkan dalam rapat pleno PPS Tanggal ........

PANITIA PEMUNGUTAN SUARA ..........................Nama Tanda Tangan

1. Ketua............ ............2. Anggota............ ............3. Anggota............ ............

Page 55: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

55

A.2.2-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH SEMENTARA HASIL PERBAIKAN KECAMATAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH PPKKECAMATAN : ..........................................KABUPATEN/KOTA : ..........................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Desa/Kelurahan Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganL P L+P

123456789

101112131415

TOTAL......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno PPK Tanggal ........PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN ..........................

Nama Tanda Tangan1. Ketua............ ............2. Anggota............ ............3. Anggota............ ............4. Anggota............ ............5. Anggota............ ............

*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 56: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

56

Model A.3-KWKDAFTAR PEMILIH TETAP

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATIDAN WAKIL BUPATI / WALKOTA DAN WAKIL WALIKOTA ……*)

TAHUN 2018PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisabNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin Keterangan *)ilitasB/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : * Keterangan diisi: Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………1: Tuna Daksa B : Belum Kawin 1 : Meninggal 6 : TNI KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA ……………………..

Ketua2: Tuna Netra S : Kawin 2 : Ganda 7 : Polri3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin 3 : Dibawah Umur 8 : Hilang ingatan4: Tuna Grahita 4 : Pindah Domisili 9 : Hak Pilih Dicabut `

10 : Bukan Penduduk (……………………………………………)

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 57: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

57

A.3.3-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP KABUPATEN/KOTA

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATDAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI/ WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA………..*) TAHUN 2018

OLEH KPU KABUPATEN/KOTAKABUPATEN/KOTA : ...................................PROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Kecamatan Jumlah Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganDesa/Kel L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL

*) ditambahkan bagi KPU Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Kab/Kota Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA

Nama Tanda Tangan1. Ketua............ ............2. Anggota............ ............3. Anggota............ ............4. Anggota............ ............5. Anggota............ ............

Page 58: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

58

A.3.4-KWKREKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP PROVINSI

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKILWALIKOTA …….*) TAHUN 2018

OLEH KPU PROVINSIPROVINSI : JAWA BARAT

No. Nama Kabupaten/Kota Jumlah Kec. Jumlah Jumlah TPS Jumlah Pemilih KeteranganDesa/Kel L P L+P

123456789

101112131415

TOTAL

......., ..........................

Disahkan dalam rapat pleno KPU Provinsi Tanggal ........KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA BARAT

Nama Tanda Tangan1.Ketua............ ............2.Anggota............ ............3.Anggota............ ............4.Anggota............ ............5.Anggota............ ............

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 59: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

59

Model A4-KWKDAFTAR PEMILIH PINDAHAN

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL

WALIKOTA ………*)TAHUNUN 2018

PROVINSI : JAWA BARAT Kecamatan : ........................

KABUPATEN/KOTA : .............................. Desa/Kelurahan : ........................

TPS : ........................

Status Jenis Alamat DisaNo No KK NIK Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Perkawinan Kelamin bilit Keterangan

B/S/P L/P Jalan/Dukuh Rt Rw as1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15Ditetapkan di ………………., Tanggal, …………, ………., ……………………

keterangan disabilitas: Keterangan Status perkawinan : Panitia Pemungutan Suara1 : Tuna Daksa 4: Tuna Grahita B : Belum Kawin Ketua2: Tuna Netra 5: Disabilitas lainnya S : Kawin3: Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin (.............................................)

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 60: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

60

SURAT PEMBERITAHUAN(DAFTAR PEMILIH PINDAHAN)

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARATTAHUN 2018

NO. KK : ......................................NIK/ No.Paspor : ......................................Nama : ......................................Jenis Kelamin : ......................................Alamat : ......................................

......................................Alasan Pindah : ......................................

......................................

Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap1 TPS : ......................................4 Kabupaten/Kota : ......................................2 Desa/Kelurahan : ......................................5 Provinsi : JAWA BARAT3 Kecamatan : ......................................

Digunakan oleh pemilih untuk menggunakan haknya untuk memilih/memberikan suara di :

Panitia Pemungutan Suara1 TPS : ................................ ...........................................2 Desa/Kel : ................................ Ketua,3 Kecamatan : ................................4 Kab/Kota : ................................5 Provinsi : JAWA BARAT

(.......................................... (………………………..)

….................................................................................................................................... ..................................................

Model A.5-KWKSURAT PEMBERITAHUAN

(DAFTAR PEMILIH PINDAHAN)PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA

TAHUN 2018

NO. KK : …...................................NIK/ No.Paspor : …...................................Nama : …...................................Jenis Kelamin : …...................................Alamat : …...................................

…...................................Alasan Pindah : …...................................

…...................................

Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap1 TPS : …................................... 4 Kabupaten/Kota : …...................................2 Desa/Kelurahan : …................................... 5 Provinsi : JAWA BARAT3 Kecamatan : …...................................

Digunakan oleh pemilih untuk menggunakan haknya untuk memilih/memberikan suara di :

Dalam Negeri *) Panitia Pemungutan Suara1 TPS : …............................. …........................................2 Desa/Kel : …............................. Ketua,3 Kecamatan : ….............................4 Kab/Kota : ….............................5 Provinsi : JAWA BARAT

(…....................................... (…………………………..)

SURAT PEMBERITAHUAN(DAFTAR PEMILIH PINDAHAN)

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL

WALIKOTA …….*) TAHUN 2018

Model A.5-KWK

SURAT PEMBERITAHUAN(DAFTAR PEMILIH PINDAHAN)

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT DANPEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DAN WAKIL

WALIKOTA …….*) TAHUN 2018

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

*)ditambahkan bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

Page 61: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

61

*)ditambahkan bagi KPU Kabupten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018

: ……………………………….. Kecamatan :KABUPATEN/KOTA : ………………………………. :

TPS :

Jalan/Dukuh RT RW

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1412345678910

Ditetapkan di ………………………….., Tanggal, ……….,……………..,………..

1 : Tuna Daksa 4 : Tuna Grahita B : Belum Kawin2 : Tuna Netra 5 : Disabilitas Lainnya S : Kawin3 : Tuna Rungu/Wicara P : Pernah Kawin

Model A.Tb-KWK

Ketua

(……………………………………..)

………………

Keterangan Disabilitas : Keterangan Status Perkawinan : Kelompok Penyelenggaraan Pemungutan Suara

DAFTAR PEMILIH TAMBAHANPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT

DAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI / WALIKOTA DANWAKIL WALIKOTA ……..*) TAHUN 2018

PROVINSIDesa/Kelurahan

……………..………………

Tanggal LahirTempat LahirNamaNIKNo KKNoAlamat

KeteranganDisabilitas

JenisKelamin L/P

StatusPerkawinan

B/S/PUmur

Page 62: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

62

BERITA ACARABERITA ACARA PENCORETAN PEMILIH

KARENA TIDAK DIKONFIRMASINYA STATUS KEPENDUDUKAN

Nomor : …………………………………………………….

Pada hari ini ................... tanggal ................ bulan ……….. tahun …….. (....-….-…….) pukul ........ WIBbertempat di ………………………………………………………………………………………………………, telahdilaksanakan pencoretan nama pemilih karena tidak dikonfirmasinya status kependudukan yang bersangkutan sebagaiberikut:

NO NAMA NIK ALAMAT12345 dst

Demikian Berita Acara ini dibuat rangkap 3 (tiga) dengan ditandatangani oleh KPU Kabupaten/Kota*)……………………… dan dinas yang menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan sipil di daerahkabupaten/kota setempat dengan disaksikan oleh Panwas Kabupaten/Kota*) ……………………………………...

Berita Acara ini disampaikan kepada:1. 1 (satu) rangkap untuk KPU Provinsi Jawa Barat;2. 1 (satu) rangkap untuk Dinas yang bersangkutan;3. 1 (satu) rangkap untuk arsip KPU Provinsi Jawa Barat.

Dinas……………………………………………………

(...............................................)

KPU Kabupaten/Kota*)…………………………………..,

(..............................................)

*) Coret yang tidak perlu

Model BA-Mutarlih.KWK

Page 63: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

63

TANDA TERIMAUSULAN PERBAIKAN IDENTITAS DAN/ ATAU

TELAH TERDAFTAR SEBAGAI PEMILIHDALAM DAFTAR PEMILIH SEMENTARA

Nomor : ………………………………………….

Pada hari ini ................... tanggal ................ bulan ……….. tahun …….. (....-….-…….) pukul ........ WIBbertempat di ………………………………………………………………………………………………………, telahditerima usulan perbaikan identitas dan/ atau telah terdaftar sebagai pemilih atas:

Nama : ………………………………………………………………………NIK : ………………………………………………………………………Alamat : ………………………………………………………………………

Dengan keterangan:

SEMULA MENJADI

Petugas PPS, Pengusul Perbaikan,

(……………………………….) (……………………………….)

TANDA TERIMAUSULAN PERBAIKAN IDENTITAS DAN/ ATAU

TELAH TERDAFTAR SEBAGAI PEMILIHDALAM DAFTAR PEMILIH SEMENTARA

Nomor : ………………………………………….

Pada hari ini ................... tanggal ................ bulan ……….. tahun …….. (....-….-…….) pukul ........ WIBbertempat di ………………………………………………………………………………………………………, telahditerima usulan perbaikan identitas dan/ atau telah terdaftar sebagai pemilih atas:

Nama : ………………………………………………………………………NIK : ………………………………………………………………………Alamat : ………………………………………………………………………

Dengan keterangan:

SEMULA MENJADI

Petugas PPS, Pengusul Perbaikan,

(……………………………….) (……………………………….)

Model TT.Mutarlih-KWKMutarlih

Model TT.Mutarlih-KWK.Mutarlih

Page 64: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur
Page 65: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur
Page 66: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

NOMOR : 254/PP.02.3-Kpts/32/prov/XI/2017TANGGAL : 24 November 2017TENTANG : PEDOMAN TEKNIS PEMUTAKHIRAN DATA DAN PENYUSUNAN DAFTAR

PEMILIH DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWABARAT TAHUN 2018

KEGIATAN MULAI SELESAI KETERANGANA. PENYUSUNAN DP

1. Penentuan Rencana Lokasi TPS dan jumlah TPS 25/11/2017 12/12/2017 checkpoint asumsi lokasi TPS dan jumlah TPS2. Bimtek PPK : Persiapan Mutarlih (fullboard) 13/12/2017 18/12/2017 Gambaran umum mutarlih

Proses Penyusunan DP (Model A-KWK)Simulasi CoklitPreview Aplikasi Sidalih dan SICOKLIT

3. Pembentukan PPDP 19/12/2017 24/12/2017 Penerimaan usulan PPDP dan Peresmian PPDP4. Pengumuman Hasil Analisa DP4 26/12/2017 29/12/2017 Penerimaan Hasil Sickronisasi dan Pengumuman Hasil Analisis DP4

B. PENYUSUNAN DPHP / DPS1. Bimbingan Teknis (Bimtek)

- Workshop KPU Kab/kota : Penyusunan DPHP - DPS (fullboard) 02/01/2018 03/01/2018 Pemaparan Proses Penyusunan DPHP di PPS dan PPKSimulasi Input data hasil Coklit dari PPDP (sidalih dan sicoklit) untuk PPK danPPSSimulasi Pleno DPHP di PPS, PPK dan KPU Kab/kota

- Bimtek PPK : Penyusunan DPHP - DPS (fullboard) 04/01/2018 07/01/2018 Pemaparan Proses Penyusunan DPHP di PPS dan PPKSimulasi Input data hasil Coklit dari PPDP (sidalih dan sicoklit) untuk PPK danPPSSimulasi Pleno DPHP di PPS dan PPKPenyusunan Model A-KWK oleh PPK dan KPU kab/kotaPembuatan dan Pengumpulan file pdf Model A-KWK oleh PPKDistribusi Rompi dan ATK PPDP beserta blanko (model AA.1 KWK dan AA.2-KWK)

- Bimtek PPS : Peyusunan DPHP dan Coklit 09/01/2018 09/01/2018 Penyusunan DPHP, Simulasi Coklit, Role Play, distribusi ATK dan Rompi PPDP- Bimtek PPDP : Coklit 11/01/2018 11/01/2018 Simulasi Coklit, Role Play, distribusi ATK dan Rompi PPDP

2. Pencetakan Model A-KWK dan Penyampaian Model A-KWK ke PPS 08/01/2018 19/01/20183. Coklit PPDP dan Monitoring coklit PPDP 20/01/2018 18/02/2018 Monitoring faktual dan laporan dokumentasi4. Asistensi DPHP

- Asistensi PPS : Input Sicoklit dan Upload DPHP ke SIDALIH 19/02/2018 28/02/2018

JADWAL PEMUTAKHIRAN DATAPEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT TAHUN 2018

DI KABUPATEN / KOTA

NO.

LAMPIRAN 4 KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA BARAT

Page 1

Page 67: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

KEGIATAN MULAI SELESAI KETERANGANNO.- Asistensi PPK : Upload DPHP ke SIDALIH (fullboard) 28/02/2018 02/03/2018 Inventarisasi permasalahan DPHP (Pemilih invalid dan Pemilih ganda)

Sinkronisasi SICOKLIT dan SIDALIHPenyelesaian masalah (asistensi)Penyusunan draft rekap DPHP per TPS, Per PPS dan Per PPK sebagai bahanpleno DPHP PPS, PPK dan KPU Kab/kotaPenyusunan Draft byname Model A1-KWK

- Asistensi KPU Kab/kota : Upload DPHP ke SIDALIH (fullboard) 03/03/2018 04/03/2018 Inventarisasi permasalahan DPHP (Pemilih invalid dan Pemilih ganda)Sinkronisasi SICOKLIT dan SIDALIHPenyelesaian masalah (asistensi)Penyusunan draft rekap DPHP per TPS, Per PPS dan Per PPK sebagai bahanpleno DPHP PPS, PPK dan KPU Kab/kotaPenyusunan Draft byname Model A1-KWK

5. Pleno DPHP/DPS- Pleno PPS : Rekap DPHP 05/03/2018 07/03/2018- Pleno PPK : Rekap DPHP 08/03/2018 09/03/2018- Pleno KPU Kab : Rekap dan penetapan DPS 10/03/2018 15/03/2018- Pleno KPU Provinsi : Rekap DPS 16/03/2018 17/03/2018

6. Pencetakan Model A.1-KWK dan Penyampaian Model A.1-KWK ke PPS 19/03/2018 23/01/2018C. PENYUSUNAN DPSHP/DPT

1. Bimbingan Teknis (Bimtek)- Workshop KPU Kab/kota : Penyusunan DPSHP - DPT (fullboard) 17/03/2018 18/03/2018 Pembuatan dan Pengumpulan file pdf Model A.1-KWK yang siap cetak dari PPK

Pemaparan Proses Penyusunan DPSHP di PPS dan PPKSimulasi Input data hasil perbaikan DPS (sidalih dan sicoklit) untuk PPK danPPSSimulasi Pleno DPSHP di PPS, PPK dan KPU Kab/kota

- Bimtek PPK : Penyusunan DPSHP - DPT (fullboard) 19/03/2018 22/03/2018 Pembuatan dan Pengumpulan file pdf Model A.1-KWK yang siap cetak dari PPKPemaparan Proses Penyusunan DPSHP di PPS dan PPKSimulasi Input data hasil perbaikan DPS (sidalih dan sicoklit) untuk PPK danPPSSimulasi Pleno DPSHP di PPS dan PPKDistribusi blanko Model A.1.A-KWK

- Bimtek PPS : Peyusunan DPSHP dan Coklit 23/03/2018 23/01/2018 Pemaparan Proses Penyusunan DPSHP di PPSSimulasi Input data hasil perbaikan DPS (sidalih dan sicoklit) untuk PPSSimulasi Pleno DPSHP di PPSDistribusi blanko Model A.1.A-KWK

2. Pengumuman dan pelayanan tanggapan masyarakat terhadap DPS 24/03/2018 02/04/2018 Monitoring secara berjenjang3. Asistensi DPSHP

- Asistensi PPS : Input Sicoklit dan Upload DPSHP ke SIDALIH 02/03/2018 04/04/2018

Page 2

Page 68: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur

KEGIATAN MULAI SELESAI KETERANGANNO.- Asistensi PPK : Upload DPSHP ke SIDALIH (fullboard) 05/04/2018 07/04/2018 Inventarisasi permasalahan DPSHP (Pemilih invalid dan Pemilih ganda)

Sinkronisasi SICOKLIT dan SIDALIHPenyelesaian masalah (asistensi)Penyusunan draft rekap DPSHP per TPS, Per PPS dan Per PPK sebagai bahanpleno DPSHP PPS, PPK dan KPU Kab/kotaPenyusunan Draft byname Model A.2-KWKPenyusunan Draft byname Model A.3-KWK

- Asistensi KPU Kab/kota : Upload DPSHP ke SIDALIH (fullboard) 08/04/2018 09/04/2018 Inventarisasi permasalahan DPSHP (Pemilih invalid dan Pemilih ganda)Sinkronisasi SICOKLIT dan SIDALIHPenyelesaian masalah (asistensi)Penyusunan draft rekap DPSHP per TPS, Per PPS dan Per PPK sebagai bahanpleno DPSHP PPS, PPK dan KPU Kab/kotaPenyusunan Draft byname Model A.3-KWK

4. Pleno DPSHP/DPT- Pleno PPS : Rekap DPSHP 08/04/2018 10/04/2018- Pleno PPK : Rekap DPSHP 11/04/2018 12/04/2018- Pleno KPU Kab : Rekap dan penetapan DPT 13/04/2018 19/04/2018- Pleno KPU Provinsi : Rekap DPT 20/04/2018 21/04/2018

5. Pencetakan dan pendistribusian Model A.3-KWK- untuk diumumkan 22/04/2018 29/04/2018- untuk salinan di TPS 17/06/2018 24/06/2018

6. Pengumuman DPT 29/04/2018 27/06/2018 di desa dan tempat strategis (wil TPS)D. PELAYANAN DPPH

1. Bimbingan Teknis (Bimtek)- Workshop KPU Kab/kota : Pelayanan DPPH dan DPTb (fullboard) 21/04/2018 22/04/2018 Pemaparan Proses Pelayanan DPPH di PPS

Simulasi Input data DPPH (di sicoklit) untuk PPK dan PPSPemaparan Proses Pelayanan DPTB di TPSSimulasi Input data DPTb (di sicoklit dan sidalih) untuk PPK dan PPS

- Bimtek PPK : Pelayanan DPPH (fullboard) 23/04/2018 28/04/2018 Pemaparan Proses Pelayanan DPPH di PPSSimulasi Input data DPPH (di sicoklit) untuk PPK dan PPSDistribusi blanko Model A.5-KWK dan blanko Model A.4-KWK

- Bimtek PPS : Pelayanan DPPH 29/04/2018 29/04/2018 Pemaparan Proses Pelayanan DPPH di PPSSimulasi Input data DPPH (di sicoklit) untuk PPK dan PPSDistribusi blanko Model A.5-KWK dan blanko Model A.4-KWK

2. Pelayanan DPPH- Pelayanan DPPH, di PPS 22/04/2018 24/06/2018- Pelayanan DPPH, di KPU Kab/kota 22/04/2018 24/06/2018

3. Checkpoint Progress Pemutakhiran 24/06/2018 24/06/2018 Progress pencoretan TMS dan pelayanan DPPHE. PELAYANAN DPTb

1. Bimtek Pelayanan DPTb (fullboard) kepada PPK 18/06/2018 24/06/2018 Pemaparan Proses Pelayanan DPTB di TPSSimulasi Input data DPTb (di sicoklit dan sidalih) untuk PPK dan PPSDistribusi blanko Model A.Tb-KWK

2. Pelayanan DPTb, di TPS 27/06/2018 27/06/2018 Pada saat Pemungutan suara di TPS

Page 3

Page 69: 2 Pembentukan Provinsi Djawa Barat (Berita Mutarlih OK... · 1. Menjadi pedoman bagi penyelenggara pemilihan dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur