2. P3DN dalam TAHAPAN PENGADAAN BARANG JASA.ppt

8/17/2019 2. P3DN dalam TAHAPAN PENGADAAN BARANG JASA.ppt

1/41

Implementasi

P3DN Dalam Tahapan

Pengadaan Barang/Jasa


2/41

Tim NasP3DN

Perpres 54/2010,Tentang Pengadaan

Barang/JasaPemerintah

Inpres no.2/2009,tentang

Penggnaan Prod!

Da"am Negri

Permenperin No.15/#$IND/P%&/2/2011

tentang PedomanP3DN

PermenperinNo.1'/#$

IND/P%&/2/2011Tentang Tata (araPerhitngan T)DN

Permenperin &I No.Permenperin &I No.1*1*/#$IND/P%&//#$IND/P%&/22/20/201111

ttg Pem+ent!anttg Pem+ent!anP)J- danP)J- dan

e!retariat TI#$N-e!retariat TI#$N-P3DNP3DN

T&)T& )%BIJ-)-N P3DN


3/41

P3DN Da"am Perenanaan PengadaanBarang/Jasa

sesai Perpres 54/2010

Kebijakan Umum Rencana Pengadaan:

Pemaketan pengadaanbarang/jasa wajib memaksimalkanpenggunaan produksi dalam negeridan perluasan kesempatan bagi

Usaha Mikro dan Usaha Kecil sertakoperasi kecil

Per!a )PP

No ' Tahn2011


4/41

P%&-T&-N P&%ID%N N#& 54T-N 2010

T%NT-N

P%N-D--N B-&-N/J--P%#%&INT-


5/41

Tahapan Pengadaan Barang/Jasa

Pemerintah

P%&%N(-N--N

1. Pen6snan

)erang!a-an

2. Pen6snan &-B/P

3. Pen6snan

&enanaPengadaan

P&%%-N

1. Pen6snan

Do!menPengadaan

2. %7a"asiDo!menPena8aran

3. PenetapanPemenange"ang

#NIT&IN

P%-)-N--NP%N-D--N

1. Pen6snan )ontra!

2. #onitoringPe"a!sanaanPengadaan

3. angsi


6/41

Ayat !"a# memaksimalkan Penggunaan $arang/%asa hasil produksidalam negeri

b# memaksimalkan penggunaan Penyedia $arang/%asa nasionalAyat &"a# mulai dari persiapan sampai dengan berakhirnya

Perjanjian/Kontrak#b# mencantumkan persyaratan penggunaan produksi dalamnegeri sesuai dengan kemampuan industri nasional

Ayat '"a# dimuat dalam (okumen Pengadaan dan dijelaskan kepada

semua peserta)

b# dalam proses e*aluasi Pengadaan $arang/%asa harus ditelitisebaik+baiknya agar benar+benar merupakan hasil produksidalam negeri dan bukan $arang/%asa impor yang dijual didalam negeri)

c# dipilih $arang/%asa yang memiliki komponen dalam negeripaling besar) dan

d# memperhatikan kemampuan atau potensi nasional#


7/41

Ayat ,"Penyedia $arang/%asa dalam negeri bertindak sebagai Penyedia$arang/%asa utama

Ayat -": Penggunaan .enaga Kerja Asingpengalihan keahlian pada tenaga kerja IndonesiaAyat " 0 1" Pengadaan $arang Impor 0 Pekerjaan .erintegrasi

dari luar negeria# pemilahan atau pembagian komponen)b# diwajibkan membuat da2tar $arang yang diimpor)c# pekerjaan pemasangan3 pabrikasi3 pengujian dan lainnya

sedapat mungkin dilakukan di dalam negeriAyat 4" Pengadaan +arang impor dimng!in!an da"am ha":

a# $arang tersebut belum dapat diproduksi di dalam negeri)b# spesi5kasi teknis $arang yang diproduksi di dalam

negeri belum memenuhi persyaratan) dan/atauc# *olume produksi dalam negeri tidak mampu memenuhi

kebutuhanAyat !6"

Penyedia $arang/%asa yang melaksanakan Pengadaan$arang/%asa yang diimpor langsung3 semaksimal mungkin


8/41

P3DN Da"am Peratran PresidenNo.54 Tahn 2011

Pasal 4- :!" (alam pelaksanaan Pengadaan $arang/%asa3 K/7/(/Iwajib:a# memaksimalkan Penggunaan $arang/%asa hasilproduksi dalam negeri3 termasuk rancang bangun danperekayasaan nasional dalam pengadaan $arang/%asa)b# memaksimalkan penggunaan Penyedia $arang/%asanasional)&" Kewajiban K/7/(/I sebagaimana dimaksud pada ayat!" dilakukan pada setiap tahapan Pengadaan $arang/%asa3mulai dari persiapan sampai dengan berakhirnya

Perjanjian/Kontrak#8" Perjanjian/Kontrak wajib mencantumkan persyaratanpenggunaan:

a# 9tandar asional Indonesia 9I" atau standar lain yangberlaku dan/atau standar internasional yang setara danditetapkan oleh instansi terkait yang berwenang)

b# produksi dalam negeri sesuai dengan kemampuanindustri nasional) dan


9/41


'" Pendayagunaan produksi dalam negeri pada prosesPengadaan $arang/%asa dilakukan sebagai berikut:

a# ketentuan dan syarat penggunaan hasil produksi dalam negeridimuat dalam (okumen Pengadaan dan dijelaskan kepada semuapeserta)

b# dalam proses e*aluasi Pengadaan $arang/%asa harus diteliti

sebaik+baiknya agar benar+benar merupakan hasil produksi dalamnegeri dan bukan $arang/%asa impor yang dijual di dalam negeri)

c# dalam hal sebagian bahan untuk menghasilkan $arang/%asaproduksi dalam negeri berasal dari impor3 dipilih $arang/%asa yangmemiliki komponen dalam negeri paling besar) dan

d# dalam mempersiapkan Pengadaan $arang/%asa3 sedapat mungkindigunakan standar nasional dan memperhatikan kemampuan ataupotensi nasional#

," (alam pelaksanaan Pengadaan $arang/%asa diupayakanagar Penyedia $arang/%asa dalam negeri bertindak sebagaiPenyedia $arang/%asa utama3 sedangkan Penyedia$arang/%asa asing dapat berperan sebagai sub+Penyedia$arang/%asa sesuai dengan kebutuhan#

-" Penggunaan tenaga ahli asing yang keahliannya belum


10/41


"Pengadaan Barang yang terdiri atas bagian ataukomponen dalam negeri dan bagian atau komponen 6angmasih hars diimpor, di"a!!an dengan ketentuansebagai berikut:a# pemilahan atau pembagian komponen harus benar+benar

mencerminkan bagian atau komponen yang telah dapat

diproduksi di dalam negeri dan bagian atau komponen yangmasih harus diimpor) dan

b# peserta Pengadaan diwajibkan membuat da2tar $arang yangdiimpor yang dilengkapi dengan spesi5kasi teknis3 jumlah danharga yang dilampirkan pada (okumen Penawaran#

1"Pengadaan Pe!eraan Terintegrasi yang terdiri atas

bagian atau komponen dalam negeri dan bagian ataukomponen yang masih harus diimpor3 dilakukan denganketentuan sebagai berikut:a# pemilahan atau pembagian komponen harus benar+benar

mencerminkan bagian atau komponen yang telah dapatdiproduksi di dalam negeri dan bagian atau komponen yang

masih harus diimpor)b# pekerjaan pemasangan3 pabrikasi3 pengujian dan lainnya


11/41


4"Pengadaan +arang impor dimng!in!an da"am ha":a# $arang tersebut belum dapat diproduksi di dalam

negeri)b# spesi5kasi teknis $arang yang diproduksi di dalam

negeri belum memenuhi persyaratan) dan/atauc# *olume produksi dalam negeri tidak mampu memenuhi

kebutuhan#

!6"Penyedia $arang/%asa yang melaksanakan Pengadaan$arang/%asa yang diimpor langsung3 semaksimal mungkinmenggunakan jasa pelayanan yang ada di dalam negeri#


12/41


13/41

Ting!at )omponen Da"am Negeri

!"Penggunaan produk dalam negerisebagaimana dimaksud dalam Pasal 4-ayat !" huru2 a3 dilakukan sesuai besarankomponen dalam negeri pada setiap$arang/%asa yang ditunjukkan dengan nilai .ingkat Komponen (alam egeri .K("#

,".K( mengacu pada (a2tar In*entarisasi$arang/%asa Produksi (alam egeri yangditerbitkan oleh Kementerian yangmembidangi urusan perindustrian#

-" Ketentuan dan tata carapenghitungan .K( merujuk padaketentuan yang ditetapkan oleh Menteriyang membidangi urusan perindustrian

dengan tetap berpedoman pada tata nilaiPengadaan $arang/%asa sebagaimana


14/41

.ujuannya adalah untuk menghasilkanprototipe mesin pengolah jagung secarasebagai ! paket yang diproduksi dalamnegeri dalam rangka pengembanganindustri potensial jagung di KabupatenPasaman $arat Propinsi 9umatera $arat

Memberikan bantuan prototipe mesinperalatan pengolah jagung dengan nilai

.K( minimal &,;


15/41


16/41

Ting!at )omponenDa"am Negeri

.ingkatKomponen(alam egeriadalah$esarnya

komponendalam negeripada barang3

jasa dan

gabungan

T)DNT)DN


17/41

$ahan $aku .enaga Kerjaat

•?elder•=perator•Assembler

•7istrik•@as•9ewa gedungpabrik

•Asuransi Pabrik•Alat Kerja• .enaga Kerja .idak 7angsung


18/41


19/41

Da:tar

+arang/ asaprod!sida"am negeri

-an +agiPen6edia /Penggna+arang da"ampe"a!sanaan"e"ang.

Diper+arisetiaptahn dandie7a"asisetiap 2tahn

Dise+ar"as!an o"eh)ementeri

anPerindstrian


20/41

Kewajiban Menggunakan Produksi Dalam Negeri dalam PERPRES 54/2010Kewajiban Menggunakan Produksi Dalam Negeri dalam PERPRES 54/2010


21/41

PengadaanBarang/ Jasa

Dana P Ne"angInternasiona"

T)DN ; B#P< 40 =

T)DN ; B#P> 40 =

e"ang han6a dii!ti o"ehProd! Da"am Negeri ?

e"ang dapat dii!ti o"ehprod! da"am negeri danprod! "ar negeri

Pre:erensi harga t!Barang > 15=

Pre:erensi harga t! Pe!eraan )onstr!si

o"eh !ontra!tor nasiona"> *.5 =

Kewajiban Menggunakan Produksi Dalam Negeri dalam PERPRES 54/2010Kewajiban Menggunakan Produksi Dalam Negeri dalam PERPRES 54/2010

Pasal !" #$a% 2&'&4 ( Pasal !)*Pasal !" #$a% 2&'&4 ( Pasal !)*

Pre:erensi hargahan6a di+eri!an

nt! T)DN di atas25=.

Dana Da"am Negeri < &p. 5 #i"6ar

? sepanang +arang/asan6a sesai dgnspesi@!asi 6g dipers6arat!an, harga 6g 8aar,A !emampan pen6erahan +ai! dari sisi 8a!tmapn m"ah

#in. 3 PBJ


22/41

Ma 86 ; dari!, ;

Ma &6 ; dari!, ;

Ma 86 ; dari!, ;

Ma &6 ; dari!, ;

!, ;

,66 %uta,;"

&,6 %uta

8;"

! Milyar,;"


23/41

No Faktor Penentuan Bobot Perusahaan Kriteria BobotBatas BobotMaksimum

Nilai BMP(!

"Memberda#akan $saha Mikro dan Ke%iltermasuk Koperasi Ke%il melaluiKemitraan

& Minimal 'p )** +uta

)

3* ,-)* & .etiap Kelipatan'p )** +uta

)

""

Kepemilikan .ertiikat 0& Kesehatan- Keselamatan Ker+a(.MK3/12.. 45***! (3*!6 dan

& Tidak da *

7* 3-**

& da 8

& Mana+emen 9ingkungan (".1 4,***!(:*!

& Tidak da *

& da 4,

""" Pemberda#aan 9ingkungan (;ommunit#De


24/41

ai+ #enggna!an Prod!siDa"am Negeri

Pasal 4 :

2Prod! Da"am Negeri 8ai+ digna!an jikaterdapat Penyedia $arang/%asa yang menawarkan$arang/%asa dengan nilai .K( ditambah nilai$obot Man2aat Perusahaan $MP" paling sedikit'6; empat puluh perseratus"#

8"Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat&" hanya diberlakukan dalam Pengadaan$arang/%asa diikuti oleh paling sedikit 8 tiga"peserta Pengadaan $arang/%asa produk dalamnegeri#

'" Pelaksanaan Pengadaan $arang/%asasebagaimana dimaksud pada ayat 8"3 hanyadapat diikuti oleh $arang/%asa produksi dalamnegeri sepanjang $arang/%asa tersebut sesuaidengan spesi5kasi teknis yang dipersyaratkan3harga yang wajar dan kemampuan penyerahanhasil Pekerjaan dari sisi waktu maupun jumlah#


25/41

Pasal 41 :!" Pre2erensi Barga untuk $arang/%asadalam negeri diberlakukan pada Pengadaan$arang/%asa yang dibiayai pinjaman luar

negeri melalui Pelelangan Internasional#&" Pre2erensi Barga untuk $arang/%asadalam negeri diberlakukan pada Pengadaan$arang/%asa yang dibiayai rupiah murnitetapi hanya berlaku untuk Pengadaan$arang/%asa bernilai diatas

Rp,#666#666#666366 lima miliar rupiah"#8" Pre2erensi Barga hanya diberikankepada $arang/%asa dalam negeri dengan .K( lebih besar atau sama dengan &,; dua puluh lima perseratus"#'" $arang produksi dalam negeri

sebagaimana dimaksud pada ayat 8"3tercantum dalam (a2tar $arang produksi(alam egeri yang dikeluarkan olehMenteri yang membidangi urusanperindustrian#

Pre2erensi Barga


26/41

,"Pre2erensi harga untuk $arangproduksi dalam negeri palingtinggi !,; lima belasperseratus"#

-"Pre2erensi harga untuk PekerjaanKonstruksi yang dikerjakan olehKontraktor nasional adalah 3,;tujuh koma lima perseratus"

diatas harga penawaran terendahdari Kontraktor asing#


27/41

Barga

C*aluasiAkhir

% " i -!hi %-


28/41

arga %7a"asi -!hir %-Pasa" 9C -6at *$9

" Barga C*aluasi Akhir BCA" dihitung dengan ketentuan sebagai berikut:

a# pre2erensi terhadap komponen dalam negeri $arang/%asa adalahtingkat komponen dalam negeri dikalikan pre2erensi harga)

b# pre2erensi harga diperhitungkan dalam e*aluasi harga penawaranyang telah memenuhi persyaratan administrasi dan teknis3 termasukkoreksi aritmatik)

c# perhitungan Barga C*aluasi Akhir BCA" adalah sebagai berikut:

BCAD ! E

KP

F BP!

BCA D Barga C*aluasi Akhir#KP D Koe5sien Pre2erensi .ingkat Komponen (alam

egeri .K(" dikali Pre2erensi tertinggi $arang/%asa"#BP D Barga Penawaran Barga Penawaran yang

memenuhi persyaratan lelang dan telah die*aluasi"#

1" (alam hal terdapat & dua" atau lebih penawaran dengan BCAyang sama3 penawar dengan .K( terbesar adalah sebagaipemenang#

4" Pemberian Pre2erensi Barga sebagaimana dimaksud pada ayat

!"3 tidak mengubah Barga Penawaran dan hanya digunakan olehU7P untuk keperluan perhitungan BCA guna menetapkan peringkat


29/41

P3DN Da"am Proses %7a"asi Do!menPena8aran

sesai Per!a )PP No.5/2011, ttg BDe"e!troni!%. Pem+!aan dan %7a"asi

&#! C*aluasi Barga

b# (ilakukan klari5kasi kewajaran harga dengan ketentuansebagai berikut:

!" klari5kasi dalam hal penawaran komponen dalam negeriberbeda dibandingkan dengan (a2tar In*entarisasi$arang/%asa Produksi (alam egeri)

c# Memperhitungkan pre2erensi harga atas penggunaanproduksi dalam negeri dengan ketentuan sebagai berikut:

!" rumus penghitungan sebagai berikut:

BCA D Barga C*aluasi Akhir#KP D Koe5sien Pre2erensi .ingkat Komponen

(alam egeri .K(" dikali Pre2erensi tertinggi $arang/ %asa"#

BP D Barga Penawaran Barga Penawaran yang memenuhipersyaratan lelang dan telah die*aluasi"#

&" (alam hal terdapat & dua" atau lebih penawaran denganBCA yang sama3 penawar dengan .K( terbesar adalahsebagai pemenang#

8" Pemberian Pre2erensi Barga tidak mengubah BargaPenawaran dan hanya digunakan oleh Pokja U7P untuk

keperluan perhitungan BCA guna menetapkan peringkatpemenang Pelelangan#

Per!a )PP

No 5 Tahn2011BCAD ! EKP

F BP!


30/41

Pen$edia+rg/,asa -arga Penawaran R.* KDN * -E# R.* Peringka%

10500000000 0 !''02"52' 3

B 11500000000 50 10!""441! 333

; 10250000000 25 !)"!51)0"2 33

3*

1

-E# 6 -P 7 -P8arga .enawaran7 KPkoe9.re9erensi7

1 : KP KP KDN 6 .re9erensi 0;15!

(NT P%&ITN-N %-

N>K PEN?#D##N +#R#N? D#@#M NE?ER3 D?N PREAERENS3 -#R?# 15

PEM+ER3#N PREAERENS3 -#R?# 3D#K MEN?>+#- -#R?#

PEN#B#R#N ( -#NC# D3?>N#K#N >K KEPER@>#N PER-3>N?#N

-#R?# E#@>#S3 #K-3R -E#*


31/41

(atatan arga %7a"asi(atatan arga %7a"asi-!hir %--!hir %-


32/41

.K( @A$U@A $ARA@

$arang .K( Kuantitas Barga9atuan K( .=.A7 BAR@A

A &6; ,66

Rp!6#666Rp!#666#666 Rp,#666#666

$ 86; -66 Rp4#666

Rp!#-&6#666 Rp,#'66#666

> '6; 66

Rp1#666Rp&'6#666 Rp,#-66#666

Rp'#1-6#666 Rp!-#666#666

.K( @A$U@A D '#1-6#666 / !-#666#666" F !66; D


33/41

.K( %A9A

!#$iaya Manajemen Proyek 0 Perekayasaan$iaya Alat Kerja/


34/41


35/41

P l 44


36/41

- P I P

PengawasanPenggunaan Produksi

(alam egeri

Pasal 44 :!" APIP melakukan pemeriksaanterhadap pemenuhan penggunaanproduksi dalam negeri dalamPengadaan $arang/%asa untuk

keperluan instansinya masing+masing#&" APIP segera melakukanlangkah serta tindakan yang bersi2atkurati2/perbaikan3 dalam hal terjadiketidaksesuaian dalam penggunaanproduksi dalam negeri3 termasuk audit

teknis technical audit" berdasarkanPengawasan (okumen Pengadaan danKontrak Pengadaan $arang/%asa yangbersangkutan#8" (alam hal hasil pemeriksaansebagaimana dimaksud pada ayat !"3menyatakan adanya ketidaksesuaiandalam penggunaan $arang/%asaproduksi dalam negeri3 Penyedia$arang/%asa dikenakan sanksi sesuaidengan Peraturan Presiden ini#

'" PPK yang menyimpang dariketentuan ini dikenakan sanksi sesuai


37/41

9AK9I lanjutan"

A# 9anksi terhadap PPK yangmenyimpang dari Ketentuan P8(

(alam hal sanksi terhadap PPK yangmenyimpang dari Ketentuan P8(dikenakan sanksi sesuai denganKetentuan Peraturan perundang+

undangan#

9AK9I


38/41

9AK9I$# 9anksi terhadap penyedia barang/jasa Pasal !!1ayat &"

(alam hal hasil pemeriksaan terhadap pemenuhanpenggunaan produksi dalam negeri dalamPengadaan $arang/%asa3 menyatakan adanyaketidaksesuaian dalam penggunaan $arang/%asaproduksi dalam negeri3 Penyedia $arang/%asadikenakan sanksi3 antara lain :a"sanksi administrati2)b"sanksi pencantuman dalam (a2tar Bitam)c"gugatan secara perdata) dan/ataud"pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang#

Pasal 44> 0

Perbuatan atau tindakan sebagaimana dimaksud dalampasal 445 selain dikenakan sanksi sebagaimana dimaksuddalam pasal a#at 7 huru a dan b dikenakan sanksi Finanasil


39/41

Permen Perindus%rian no 1 a8un 2011

.NK." F"NN."9.anksi inansial dihitung berdasarkan perbedaan antara nilai TKDN

Pena?aran dengan nilai TKDN realisasi pelaksanaan dikalikan dengan

2arga Pena?aran- dengan perbedaan nilai TKDN maksimal sebesar 4)

(lima belas persen!

.anksi @ (TKDN pena?aran A TKDN realisasi ! 2P

;atatan 0 (TKDN pena?aran A TKDN realisasi ! maksimal 4)


40/41


41/41

Terima)asih

2. P3DN dalam TAHAPAN PENGADAAN BARANG JASA.ppt

Documents

Transcript of 2. P3DN dalam TAHAPAN PENGADAAN BARANG JASA.ppt