2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada...

36

Transcript of 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada...

Page 1: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 2: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 3: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada PPK;3) Melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal

pelaksanaan pekerjaan yang telah ditetapkan dalam Kontrak;4) Melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan secara cermat, akurat dan

penuh tanggung jawab dengan menyediakan tenaga kerja, bahan-bahan,peralatan, angkutan ke atau dari lapangan, dan segala pekerjaanpermanen maupun sementara yang diperlukan untuk pelaksanaan,penyelesaian dan perbaikan pekerjaan yang dirinci dalam Kontrak;

5) Memberikan keterangan-keterangan yang diperlukan untuk pemeriksaanpelaksanaan yang dilakukan PPK;

6) Menyerahkan hasil pekerjaan sesuai dengan jadwal penyerahan pekerjaanyang telah ditetapkan dalam Kontrak;

7) Mengambil langkah-langkah yang cukup memadai untuk melindungilingkungan tempat kerja dan membatasi perusakan dan gangguan kepadamasyarakat maupun miliknya akibat kegiatan Penyedia.

6. Kontrak ini mulai berlaku efektif terhitung sejak tanggal yang ditetapkan dalamSyarat-Syarat Umum/Khusus Kontrak dengan tanggal mulai dan penyelesaiankeseluruhan pekerjaan sebagaimana diatur dalam Syarat Syarat Umum/KhususKontrak.

Dengan demikian, PPK dan Penyedia telah bersepakat untuk menandatangani Kontrak inipada tanggal tersebut di atas dan melaksanakan Kontrak sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan di Republik Indonesia.

PT. Broni Berkarya Kian Sentosa

Tumpak Maruli Tua

Direktur

MengetahuiKuasa Pengguna Anggaran

BalaiJiiSgtBudidaya Ikan Hias

200212 1 005

Komitemen

kan Hias

199303 1 003

Page 4: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK (SSUK)A. Ketentuan Umum

1. Definisi Istilah-istilah yang digunakan dalam Syarat-Syarat UmumKontrak mi harus mempunyai arti atau tafsiran seperti yangdimaksudkan sebagai berikut:1.1 Pekerjaan Konstruksi adalah seluruh pekerjaan yang

berhubungan dengan pelaksanaan konstruksi bangunanatau pembuatan wujud fisik lainnya.Kuasa Pengguna Anggaran yang selanjutnya disebutKPA adalah pejabat yang ditetapkan oleh PA untukmenggunakan APBN atau ditetapkan oleh KepalaDaerah untuk menggunakan APBD.Pejabat Pembuat Komitmen yang selanjutnya disebutPPK adalah pejabat yang bertanggung jawab ataspelaksanaan Pengadaan Pekerjaan Konstruksi.Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan adalahpanitia/pejabat yang ditetapkan oleh PA/KPA yangbertugas memeriksa dan menerima hasil pekerjaan.Aparat Pengawas Intern Pemerintah atau pengawasintern pada Institusi lain yang selanjutnya disebut APIPadalah aparat yang melakukan pengawasan melaluiaudit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatanpengawasan lain terhadap penyelenggaraan tugas danfungsi organisasi.Penyedia adalah badan usaha atau orang perseoranganyang menyediakan Pekerjaan Konstruksi.Surat Jaminan yang selanjutnya disebut Jaminan, adalahjaminan tertulis yang bersifat mudah dicairkan dan tidakbersyarat (unconditional), yang dikeluarkan oleh BankUmum / Perusahaan Penjaminan / Perusahaan Asuransiyang diserahkan oleh penyedia kepada PPK untukmenjamin terpenuhinya kewajiban penyedia.Kontrak Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnyadisebut Kontrak adalah perjanjian tertulis antara PPKdengan penyedia yang mencakup Syarat-Syarat UmumKontrak (SSUK) ini dan Syarat-Syarat Khusus Kontrak(SSKK) serta dokumen lain yang merupakan bagian darikontrak.

Nilai Kontrak adalah total harga yang tercantum dalamKontrak.

Hari adalah hah kalender.Direksi lapangan adalah tim pendukung yangdibentuk/ditetapkan oleh PPK, terdiri dari 1 (satu)orang atau lebih, yang ditentukan dalam syarat-syaratkhusus kontrak untuk mengendalikan pelaksanaanpekerjaan.Direksi teknis adalah tim pendukung yang

1.2

1.3

1.4

1.5

1.6

1.7

1.8

1.9

1.10

1.11

1.12

ditunjuk/ditetapkan olehpelaksanaan pekerjaan.

1.13 Daftar kuantitas dan harga (rincian harga penawaran)adalah daftar kuantitas yang telah diisi harga saiuan dan

PPK untuk mengawasi

jumlah biaya keseluruhannya yang merupakandari penawaran

bagian

^A

Page 5: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

114 Harga Perkiraan Sendiri (HPS) adalah perhifunganperkiraan biaya pekerjaan yang ditetapkan oleh PPK,dikalkulasikan secara keahlian berdasarkan data yangdapat dipertanggungjawabkan serta digunakan olehPokja ULP untuk menilai kewajaran penawaran termasukrinciannya.

1 15 Pekerjaan utama adalah jenis pekerjaan yang secaralangsung menunjang terwujudnya dan berfungsinyasuatu konstruksi sesuai peruntukannya yang ditetapkandalam Dokumen Pengadaan.

1.16 Harga Satuan Pekerjaan (HSP) adalah harga satu jenispekerjaan tertentu per satu satuan tertentu.

1 17 Metode pelaksanaan pekerjaan adalah cara kerja yanglayak, realistik dan dapat dilaksanakan untukmenyelesaikan seluruh pekerjaan dan diyakinimenggambarkan penguasaan dalam penyplesaianpekerjaan dengan tahap pelaksanaan yang sistimatisberdasarkan sumber daya yang dimiliki penawar.

1 18 Jadwal waktu pelaksanaan adalah jadwal yangmenunjukkan kebutuhan waktu yang diperlukan untukmenyelesaikan pekerjaan, terdiri atasj tahappelaksanaan yang disusun secara logis, realistik dandapat dilaksanakan. j

1.19 Personil inti adalah orang yang akan ditempatkdn secarapenuh sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalamDokumen Pengadaan serta posisinya dalam manajemenpelaksanaan pekerjaan sesuai dengan organisasipelaksanaan yang diajukan untuk melaksanakanpekerjaan.

1.20 Masa Kontrak adalah jangka waktu berlakunya Kontrakini terhitung sejak tanggal penandatanganarj kontraksampai dengan masa pemeliharaan berakhir.

1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja penyediayang dinyatakan pada Surat Perintah Mulai Kerja(SPMK), yang diterbitkan oleh PPK.

1.22 Tanggal penyelesaian pekerjaan adalah tanggalpenyerahan pertama pekerjaan selesai, dinyatakandalam Berita Acara penyerahan pertama pekerjaan yangditerbitkan oleh PPK.

1.23 Masa pemeliharaan adalah kurun waktu kontrak yangditentukan dalam syarat-syarat khusus kontralj dihitungsejak tanggal penyerahan pertama pekerjaan sampaidengan tanggal penyerahan akhir pekerjaan.

1.24 Kegagalan Konstruksi adalah keadaan hasil pekerjaanyang tidak sesuai dengan spesifikasi pekerjaansebagaimana disepakati dalam kontrak baik sebagianmaupun keseluruhan sebagai akibat kesalahanpengguna atau penyedia.

Page 6: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

2. Penerapan

3. Bahasa dan

Hukum

LaranganKorupsi, Kolusidan Nepotisme(KKN),Persekongkolanserta Penipuan

1.25 Kegagalan Bangunan adalah keadaan bangunan, yangsetelah diserahterimakan oleh penyedia kepada PPK danterlebih dahulu diperiksa serta diterima olehPanitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan, menjadi tidakberfungsi, baik secara keseluruhan maupun sebagiandan/atau tidak sesuai dengan ketentuan yang tercantumdalam kontrak, dari segi teknis, manfaat, keselamatandan kesehatan kerja, dan/atau keselamatan umum.

SSUK diterapkan secara luas dalam pelaksanaan PekerjaanKonstruksi ini tetapi tidak dapat bertentangan denganketentuan-ketentuan dalam Dokumen Kontrak lain yang lebihtinggi berdasarkan urutan hierarki dalam Surat Perjanjian.

3.1 Bahasa kontrak harus dalam Bahasa Indonesia.3.2 Hukum yang digunakan adalah hukum yang berlaku di

Indonesia.

4.1

4.2

4.3

4.4

4.5

Berdasarkan etika pengadaan barang/jasa pemerintah,para pihak dilarang untuk:a. Menawarkan, menerima atau menjanjikan untuk

memberi atau menerima hadiah atau imbalanberupa apa saja atau melakukan tindakan lainnyauntuk mempengaruhi siapapun yang diketahui ataupatut dapat diduga berkaitan dengan pengadaan ini;

b. Melakukan persekongkolan dengan peserta lainuntuk mengatur hasil pelelangan, ^ehinggamengurangi/menghambat/memperkecil/meniadakanpersaingan yang sehat dan/atau merugikan pihaklain; dan/atau

c. Membuat dan/atau menyampaikan secara tidakbenar dokumen dan/atau keterangan lain yangdisyaratkan untuk penyusunan dan pelaksanaanKontrak ini.

Penyedia menjamin bahwa yang bersangkutan(termasuk semua anggota Kemitraan/KSO apabilaberbentuk Kemitraan/KSO) tidak akan melakukantindakan yang dilarang di atasPenyedia yang menurut penilaian PPK terbuktimelakukan larangan-larangan di atas dapat dikenakansanksi-sanksi administratif sebagai berikut:

a. Pemutusan Kontrak; Ib. Jaminan Pelaksanaan dicairkan dan disetorkan

sebagaimana ditetapkan dalam SSKK;c. Dimasukkan dalam daftar hitam.

Pengenaan sanksi administratif di atas dilaporkan olehPPK kepada PA/KPA.PPK yang terlibat dalam KKN dan penipuan dikenakansanksi berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan

JC^j

Page 7: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

Asal Material/Bahan

7. Wakil Sah

Para Pihak

8. Pembukuan

9. Perpajakan

10. Pengabaian

5.1 Penyedia harus menyampaikan asal material/bahan yangterdiri dari rincian komponen dalam negeril Asalmaterial/bahan merupakan tempat material/bahandiperoleh, antara lain tempat material/bahan ditambang,tumbuh, atau diproduksi.

5.2 Asal material/bahan merupakan tempat material/bahandiperoleh, antara lain tempat material/bahan ditambang,tumbuh, atau diproduksi.

5.3 Material/bahan harus diutamakan yang manufaktur,pabrikasi, perakitan, dan penyelesaian akhir pekerjaannyadilakukan di Indonesia (produksi dalam negeri).

5.4 Jika dalam material/bahan digunakan komponen berupabarang, jasa, atau gabungan keduanya yang tidak berasaldari dalam negeri (impor) maka penggunaan komponenimpor harus sesuai dengan besaran TKDN dalam jformulirrekapitulasi perhitungan TKDN (apabila djbehkanpreferensi harga) yang merupakan bagian dari penawaranpenyedia.

6. Korespondensi 6.1 Semua korespondensi dapat berbentuk surat, e- maildan/atau faksimili dengan alamat tujuan para pihak yangtercantum dalam SSKK.

6.2 Semua pemberitahuan, permohonan, atau persetujuanberdasarkan Kontrak ini harus dibuat secara tertulisdalam Bahasa Indonesia, dan dianggap telahdiberitahukan jika telah disampaikan secara langsungkepada wakil sah Para Pihak dalam SSKK, atau jikadisampaikan melalui surat tercatat, e-mail, dan/ataufaksimili yang ditujukan ke alamat yang tercantum dalamSSKK.

Setiap tindakan yang disyaratkan atau diperbolehkan untukdilakukan, dan setiap dokumen yang disyaratkan ataudiperbolehkan untuk dibuat berdasarkan Kontrak ini oleh PPKatau Penyedia hanya dapat dilakukan atau dibuat oleh pejabatyang disebutkan dalam SSKK. Khusus untuk penyediaperseorangan, Penyedia tidak boleh diwakilkan.

Penyedia diharapkan untuk melakukan pencatatan keuanganyang akurat dan sistematis sehubungan dengan pelaksanaanpekerjaan ini berdasarkan standar akuntansi yang berlaku.

Penyedia, Subpenyedia G'ka ada), dan Personil yangbersangkutan berkewajiban untuk membayar semua pajak,bea, retribusi, dan pungutan lain yang dibebankan olehperaturan perpajakan atas pelaksanaan Kontrak ini Semuapengeluaran perpajakan ini dianggap telah termastk dalamNilai Kontrak.

Jika terjadi pengabaian oleh satu Pihak terhadappelanggaran ketentuan tertentu Kontrak oleh Pihak yang lainmaka pengabaian tersebut tidak menjadi pengabaian yangterus-menerus selama Masa Kontrak atau seketika menjadipengabaian terhadap pelanggaran ketentuan yang lain.Pengabaian hanya dapat mengikat jika dapat dibuktikan

/"

Page 8: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

secara tertulis dan ditandatangani oleh Wakil Sah Pihak yangmelakukan pengabaian.

11. Penyedia Penyedia berdasarkan Kontrak ini bertanggung jawab penuhMandiri terhadap personil serta pekerjaan yang dilakukan oleh mereka.

12. Penemuan- Penyedia wajib memberitahukan kepada PPK dan kepadapenemuan pihak yang berwenang semua penemuan benda/barang yang

mempunyai nilai sejarah atau penemuan kekayaan di lokasipekerjaan yang menurut peraturan perundang-undangandikuasai oleh negara.

B. PELAKSANAAN, PENYELESAIAN, ADENDUM DAN PEMUTUSAN KONTRAK

13. Jadwal 13.1 Kontrak ini berlaku efektif pada tanggalPelaksanaan penandatanganan Surat Perjanjian oleh Para PihakPekerjaan atau pada tanggal yang ditetapkan dalam SSKK.

13.2 Waktu pelaksanaan kontrak adalah jangka waktuyang ditentukan dalam syarat-syarat khusus kontrakdihitung sejak tanggal mulai kerja yang tercantumdalam SPMK.

13.3 Penyedia harus menyelesaikan pekerjaan sesuaijadwal yang ditentukan dalam SSKK.

13.4 Apabila penyedia berpendapat tidak dapatmenyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal karenakeadaan diluar pengendaliannya dan penyedia telahmelaporkan kejadian tersebut kepada PPK, makaPPK dapat melakukan penjadwalan kembalipelaksanaan tugas penyedia dengan adendumkontrak.

14. Penyerahan 14.1 PPK berkewajiban untuk menyerahkan keseluruhanLokasi Kerja lokasi kerja kepada penyedia sebelum SPMK

diterbitkan. Penyerahan dilakukan setelahsebelumnya dilakukan pemeriksaan lapanganbersama. Hasil pemeriksaan dan penyerahandituangkan dalam berita acara penyerahan lokasikerja.

14.2 Jika dalam pemeriksaan lapangan bersamaditemukan hal-hal yang dapat mengakibatkanperubahan isi Kontrak maka perubahan tersebutharus dituangkan dalam adendum Kontrak.

14.3 Jika penyerahan hanya dilakukan pada bagiantertentu dari lokasi kerja maka PPK dapat dianggaptelah menunda pelaksanaan pekerjaan tertentu yangterkait dengan bagian lokasi kerja tersebut, dankondisi ini ditetapkan sebagai Peristiwa Kompensasi.

Page 9: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

B.1 Pelaksanaan Kontrak

15. Surat Perintah

Mulai Kerja(SPMK)

15.1 PPK menerbitkan SPMK selambat-lambatnya 14(empat belas) hari sejak tanggal penandatangahankontrak.

15.2 Dalam SPMK dicantumkan saat paling lambatdimulainya pelaksanaan kontrak oleh penyedia.

16. Program Mutu 16.1 Penyedia berkewajiban untuk menyerahkan programmutu pada rapat persiapan pelaksanaan kontrakuntuk disetujui oleh PPK.

16.2 Program mutu disusun paling sedikit berisi:a. Informasi mengenai pekerjaan yang akan

dilaksanakan;b. Organisasi kerja penyediac. Jadwal pelaksanaan pekerjaan;d. Jadwal pelaksana pekerjaan;e. Prosedur instruksi kerja;

16.3 Program mutu dapat direvisi sesuai dengan kondisilokasi pekerjaan.

16.4 Penyedia berkewajiban untuk memutakhirkanprogram mutu jika terjadi adendum Kontrak danPeristiwa Kompensasi.

16.5 Pemutakhiran program mutu harus menunjukkanperkembangan kemajuan setiap pekerjaan dandampaknya terhadap penjadwalan sisa pekerjaan,termasuk perubahan terhadap urutan pekerjaan.Pemutakhiran program mutu harus mendapatkanpersetujuan PPK.

16.6 Persetujuan PPK terhadap program mutu tidakmengubah kewajiban kontraktual penyedia.

17.1 PPK bersama dengan penyedia, unsur perencanaan,dan unsur pengawasan, harus sudahmenyelenggarakan rapat persiapan pelaksanaankontrak.

17.2 Dalam rapat persiapan, PPK dapatmengikutsertakan Tim Teknis dan/atau TimPendukung.

17.3 Beberapa hal yang dibahas dan disepakati dalamrapat persiapan pelaksanaan kontrak meliputi:a. Program mutu disusun oleh Penyedia yang

paling sedikit berisi:1) Informasi mengenai pekerjaan

yang akan dilaksanakan;Organisasi kerja Penyedia;Jadwal pelaksanaan pekerjaan;Tata cara pengaturan pelaksaqaanpekerjaan;Prosedur instruksi kerja;Jadwal pengadaan bahan/material,

17. RapatPersiapanPelaksanaan

Kontrak

2)3)4)

5)6)

mobilisasi peralatan dan personil; dan7) penyusunan rencana dan pelaksanaan

pemeriksaan lokasi pekerjaan;

Page 10: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

18. Mobilisasi

Peralatan,Fasilitas dan

Personil

19.

20.

PengawasanPelaksanaan

Pekerjaan

PersetujuanPengawasPekerjaan

21. Perintah

8) program mutu dapat direvisi sesuai kondisilokasi pekerjaan.

b. Hasil rapat persiapan pelaksanaan kontrakdituangkan dalam Berita Acara Rapat PersiapanPelaksanaan Kontrak yang ditandatangani olehseluruh peserta rapat.

18.1 Penyedia melakukan mobilisasi paling lambat harussudah mulai dilaksanakan dalam waktu 30 (tigapuluh) hari sejak diterbitkan SPMK.

18.2 Mobilisasi dilakukan sesuai dengan lingkuppekerjaan, yaitu:a. Mendatangkan peralatan-peralatan terkait yang

diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan;b. Mempersiapkan fasilitas seperti direksi kit;c. Mendatangkan personil-personil.

18.3 Mobilisasi peralatan dan personil dapat dilakukansecara bertahap sesuai dengan kebutuhan.

19.1 Selama berlangsungnya pelaksanaan pekerjaan,PPK jika dipandang perlu dapat mengangkatPengawas Pekerjaan yang berasal dari personil PPKatau manajemen konstruksi/konsultan pengawas.Pengawas Pekerjaan berkewajiban untukmengawasi pelaksanaan pekerjaan.

19.2 Dalam melaksanakan kewajibannya, PengawasPekerjaan selalu bertindak untuk kepentingan PPK.Jika tercantum dalam SSKK, Pengawas Pekerjaandapat bertindak sebagai Wakil Sah PPK.

20.1 Semua gambar yang digunakan untuk mendapatkanHasil Pekerjaan baik yang permanen maiipunsementara harus mendapatkan persetujuanPengawas Pekerjaan.

20.2 Jika dalam pelaksanaan pekerjaan ini diperlukanterlebih dahulu adanya Hasil Pekerjaan Sementaramaka penyedia berkewajiban untuk menyerahkanspesifikasi dan gambar usulan Hasil PekerjaanSementara tersebut untuk disetujui oleh PengawasPekerjaan. Terlepas dari ada tidaknya persetujuanPengawas Pekerjaan, penyedia bertanggung jawabsecara penuh atas rancangan Hasil PekerjaanSementara.

Penyedia berkewajiban untuk melaksanakan semuaperintah Pengawas Pekerjaan yang sesuai depgankewenangan Pengawas Pekerjaan dalam Kontrak ini.

22. Akses ke Penyedia berkewajiban untuk menjamin akses PPK, WakilLokasi Kerja Sah PPKdan/atau Pengawas Pekerjaan ke lokasi kerjadan

lokasi lainnya dimana pekerjaan ini sedang atau akandilaksanakan.

Page 11: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

23. Pemeriksaan

Bersama

24. Waktu

PenyelesaianPekerjaan

25. PerpanjanganWaktu

23.1

23.2

23.3

23.4

Apabila diperlukan, pada tahap awal pelaksanaanKontrak, PPK bersama-sama dengan penyediamelakukan pemeriksaan lokasi pekerjaan denganmelakukan pengukuran dan pemeriksaan detailkondisi lokasi pekerjaan untuk setiap rencana matapembayaran.Untuk pemeriksaan bersama ini, PA/KPA dapatmembentuk Panitia/Pejabat Peneliti PelaksanaanKontrak atas usul PPK.

Hasil pemeriksaan bersama dituangkan dalamBerita Acara. Apabila dalam pemeriksaan bersamamengakibatkan perubahan isi Kontrak, maka harusdituangkan dalam adendum Kontrak.Jika hasil pemeriksaan menunjukkan bahwaPersonil dan/atau Peralatan ternyata belummemenuhi persyaratan Kontrak maka penyediatetap dapat melanjutkan pekerjaan dengan sVaratPersonil dan/atau Peralatan yang belum memenuhisyarat harus segera diganti dalam jangka waktuyang disepakati bersama.

24.1 Kecuali Kontrak diputuskan lebih awal, penyediaberkewajiban untuk memulai pelaksanaanpekerjaan pada Tanggal Mulai Kerja, danmelaksanakan pekerjaan sesuai dengan programmutu, serta menyelesaikan pekerjaan selambat-lambatnya pada Tanggal Penyelesaian yangditetapkan dalam SPMK.

24.2 Jika pekerjaan tidak selesai pada TanggalPenyelesaian bukan akibat Keadaan Kahar karenakesalahan atau kelalaian penyedia maka penyediadikenakan denda.

24.3 Jika keterlambatan tersebut semata-matadisebabkan oleh Peristiwa Kompensasi maka PPKdikenakan kewajiban pembayaran ganti rugi. Dendaatau ganti rugi tidak dikenakan jika TapggalPenyelesaian disepakati oleh Para Pihak untukdiperpanjang.

24.4 Tanggal Penyelesaian yang dimaksud dalam angka24 ini adalah tanggal penyelesaian semuapekerjaan.

25.1 Jika terjadi Peristiwa Kompensasi sehinggapenyelesaian pekerjaan akan melampaui TanggalPenyelesaian maka penyedia berhak untukmeminta perpanjangan Tanggal Penyelesaianberdasarkan data penunjang. PPK berdasarkanpertimbangan Pengawas Pekerjaanmemperpanjang Tanggal Penyelesaian Pekerjaansecara tertulis. Perpanjangan TanggalPenyelesaian harus dilakukan melalui adendumKontrak jika perpanjangan tersebut mengubahMasa Kontrak.

Page 12: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

25.2 PPK berdasarkan pertimbangan PengawasPekerjaan harus telah menetapkan ada tidaknyaperpanjangan dan untuk berapa lama, dalam jangkawaktu 14 (empat belas) hah setelah penyediameminta perpanjangan. Jika penyedia lalai untukmemberikan peringatan dini atas keterlambatanatau tidak dapat bekerja sama untuk mencegahketerlambatan maka keterlambatan seperti ini tidakdapat dijadikan alasan untuk memperpanjangTanggal Penyelesaian.

26. Penundaan Pengawas Pekerjaan dapat memerintahkan secara tertulisoleh Pengawas penyedia untuk menunda pelaksanaan pekerjaan. SetiapPekerjaan perintah penundaan ini harus segera ditembuskan kepada

PPK.

27. RapatPemantauan

27.1 Pengawas Pekerjaan atau penyedia dapatmenyelenggarakan rapat pemantauan, danmeminta satu sama lain untuk menghadiri rapattersebut. Rapat pemantauan diselenggaratanuntuk membahas perkembangan pekerjaan danperencanaaan atas sisa pekerjaan serta untukmenindaklanjuti peringatan dini.

27.2 Hasil rapat pemantauan akan dituangkan olehPengawas Pekerjaan dalam berita acara rapat, dandokumennya diserahkan kepada PPK dan pihak-pihak yang menghadiri rapat.

27.3 Mengenai hal-hal dalam rapat yang perludiputuskan, Pengawas Pekerjaan dapatmemutuskan baik dalam rapat atau setelah rapatmelalui pernyataan tertulis kepada semua pihakyang menghadiri rapat.

Penyedia berkewajiban untuk memperingatkansedini mungkin Pengawas Pekerjaan atas peristiwaatau kondisi tertentu yang dapat mempengaijuhimutu pekerjaan, menaikkan Nilai Kontrak ataumenunda penyelesaian pekerjaan. PengawasPekerjaan dapat memerintahkan penyedia untukmenyampaikan secara tertulis perkiraan dampakperistiwa atau kondisi tersebut di atas terhadap NilaiKontrak dan Tanggal Penyelesaian. Pernyataanperkiraan ini harus sesegera mungkin disampaikanoleh penyedia.

28.2 Penyedia berkewajiban untuk bekerja sama denganPengawas Pekerjaan untuk mencegah ataumengurangi dampak peristiwa atau kondisitersebut.

28. Peringatan Dini 28.1

Page 13: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

B.2 Penyelesaian Kontrak

29. Serah Terima

Pekerjaan29.1 Setelah pekerjaan selesai 100% (seratus

perseratus), penyedia mengajukan permintaansecara tertulis kepada PPK untuk penyerahanpekerjaan.

29.2 Dalam rangka penilaian hasil pekerjaan, PPKmeminta kepada PA/KPA untuk menugaskanPanitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan.Apabila memerlukan keahlian teknis khusus dapatdibantu oleh Tim/Tenaga Ahli untuk membantutugas Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan.

29.3 Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaanmelakukan penilaian terhadap hasil pekerjaanyang telah diselesaikan oleh penyedia. Apabilaterdapat kekurangan-kekurangan dan/atau cacathasil pekerjaan, penyedia wajib memperbaiki/menyelesaikannya, atas perintah PPK. |

29.4 PPK menerima penyerahan pertama pekerjaansetelah seluruh hasil pekerjaan dilaksanakansesuai dengan ketentuan Kontrak dan diterimaoleh Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan.

29.5 Jika pekerjaan tidak dapat diselesaikan olehpenyedia sesuai dengan ketentuan dalam kontrakbukan akibat Keadaan Kahar atau karena

kesalahan atau kelalaian Penyedia tnakaPenyedia dikenakan denda keterlambatan.

29.6 Pembayaran dilakukan sebesar 95% (Sembilanpuluh lima persen) dari nilai kontrak, sedangkanyang 5% (Lima persen) merupakan retensiselama masa pemeliharaan.

29.7 Penyedia wajib memelihara hasil pekerjaanselama masa pemeliharaan sehingga kondisitetap seperti pada saat penyerahan pertamapekerjaan.

29.8 Setelah masa pemeliharaan berakhir, perjyediamengajukan permintaan secara tertulis kepadaPPK untuk penyerahan akhir pekerjaan.

29.9 PPK menerima penyerahan akhir pekerjaansetelah penyedia melaksanakan semuakewajibannya selama masa pemeliharaandengan baik. PPK wajib melakukan pembayaransisa nilai kontrak yang belum dibayar ataumengembalikan Jaminan Pemeliharaan.

29.10 Apabila penyedia tidak melaksanakan kewajibanpemeliharaan sebagaimana mestinya, maka PPKberhak menggunakan uang retensi untukmembiayai perbaikan / pemeliharaanmencairkan Jaminan Pemeliharaan.

29.11 Jika Hasil Pekerjaan berupa bangunanumur konstruksi bangunan ditetapkanSSKK.

atau

maka

dalam

Page 14: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

30. Pengambilalihan PPK akan mengambil alih lokasi dan hasil pekerjaan

31. Pedoman

Pengoperasiandan Perawatan

B.3 Perubahan Kontrak

32. Perubahan

Kontrak

33. Perubahan

LingkupPekerjaan

dalam jangka waktu tertentu setelah dikeluarkanketerangan selesai/pengakhiran pekerjaan.

31.1 Penyedia diwajibkan memberikan petunjukkepada PPK tentang pedoman pengoperasiandan perawatan sesuai dengan SSKK.

31.2 Apabila penyedia tidak memberikan pedomanpengoperasian dan perawatan, PPK berhakmenahan uang retensi atau JaminanPemeliharaan.

surat

32.1 Kontrak hanya dapat diubah melalui adendumkontrak.

32.2 Perubahan Kontrak dapat dilaksanakan apabiladisetujui oleh para pihak, meliputi:1) Perubahan pekerjaan disebabkan oleh

sesuatu hal yang dilakukan oleh para pihakdalam kontrak sehingga mengubah lingkuppekerjaan dalam kontrak;

2) Perubahan jadwal pelaksanaan pekerjaanakibat adanya perubahan pekerjaan; dan/atau

3) Perubahan nilai kontrak akibat adanyaperubahan pekerjaan perubahan jadwalpelaksanaan pekerjaan, dan/ataupenyesuaian harga.

32.3 Perubahan kontrak sebagaimana dimaksud padaangka 32.2 tidak dapat dilakukan untuk kontraklump sum dan kontrak gabungan lump sum danharga satuan pada bagian lump sum.

32.4 Untuk kepentingan perubahan kontrak, PA/KPAdapat membentuk Panitia/Pejabat Peneliti

33.1 Untuk pekerjaan yang menggunakan KontrakHarga Satuan atau Kotrak Gabungan Lump Sumdan Harga Satuan pada bagian harga satuan,apabila terdapat perbedaan yang signifikan antarakondisi lokasi pekerjaan/lapangan pada saatpelaksanaan dengan gambar dan spesifikasi yangditentukan dalam Kontrak, maka:a. PPK bersama penyedia dapat melakukan

perubahan kontrak yang meliputi antara lain:1) Menambah atau mengurangi volume

pekerjaan yang tercantum dalam kontrak;jenis2) Mengurangi atau menambah

pekerjaan;3) Mengubah spesifikasi teknis dan gambar

pekerjaan sesuai dengan kebutuhanlokasi pekerjaan; dan/atau

Page 15: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

4) Melaksanakan pekerjaan tambah yangbelum tercantum dalam kontrak yangdiperlukan untuk menyelesaikan selliruhpekerjaan.

b. Pekerjaan tambah harus mempertimbangkantersedianya anggaran dan paling tinggi 10%(sepuluh persen) dari nilai kontrak awal.

c. Perintah perubahan pekerjaan dibuat olehPPK secara tertulis kepada penyediakemudian dilanjutkan dengan negosiasi teknisdan harga dengan tetap mengacu padaketentuan yang tercantum dalam kontrak awal.

d. Hasil negosiasi tersebut dituangkan dalamBerita Acara sebagai dasar penyusunanadendum kontrak.

33.2 Untuk pekerjaan yang menggunakan Kontrak lumpsum dan kontrak gabungan lump sum dan hargasatuan pada bagian lump sum, tidak dapatdilakukan perubahan kontrak.

34. Perubahan 34.1 Untuk Pekerjaan yang menggunakan KontrakJadwal Harga Satuan atau Kontrak Gabungan LumpsumPelaksanaan clan harga satuan pada bagian harga satuan.Pekerjaan Perubahan jadwal dalam hal terjadi perpanjangan

waktu pelaksanaan dapat diberikan oleh PPK ataspertimbangan yang layak dan wajar untuk hal-halsebagai berikut:a. Pekerjaan tambah;b. Perubahan desain; ,c. Keterlambatan yang disebabkan oleh PPK;d. Masalah yang timbul di luar kendali penyedia

dan/atau;e. Keadaan Kahar.

Untuk pekerjaan yang menggunakan kontrakGabungan Lump Sump dan Harga Satuan padabagian Lump Sump, perubahan jadwal dalam halterjadi perpanjangan waktu pelaksanaan ^lapatdiberikan oleh PPK atas pertimbangan yang layakdan wajar untuk hal-hal sebagai berikut:a. Keterlambatan yang disebabkan oleh PPK;b. Masalah yang timbul di luar kendali penyedia

dan/atau

c. Keadaan kahar

34.2 Waktu penyelesaian pekerjaan dapatdiperpanjang paling kurang sama dengan waktuterhentinya kontrak akibat keadaan kahar.

34.3 PPK dapat menyetujui perpanjangan waktupelaksanaan atas kontrak setelah melakukanpenelitian terhadap usulan tertulis yang diajukanoleh penyedia.

34.4 ppk dapat menugaskan Panitia/Pejabat RenelitiPelaksanaan Kontrak untuk meneliti kelayakanusulan perpanjangan waktu pelaksanaan.

34.5 Persetujuan perpanjangan waktu pelaksanaandituangkan dalam adendum kontrak

Page 16: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

B.4 Keadaan Kahar

35. Keadaan kahar Keadaan kahar adalah suatu keadaan yang terjadi diluarkehendak para pihak dan tidak dapat diperkirakansebelumnya, sehingga kewajiban yang ditentukan dalamKontrak menjadi tidak dapat dipenuhi

35.1 Yang termasuk Keadaan Kahar antara lain:a. Bencana alam;b. Bencana non alam;c. Bencana sosial;d. Pemogokan;e. Kebakaran;f. Gangguan industri lainnya sebagaimana

dinyatakan melalui keputusan bersamaMenteri Keuangan dan Menteri teknis terkait.

35.2 Apabila terjadi Keadaan Kahar, maka penyediamemberitahukan kepada PPK paling lambat 14(empat belas) hah sejak terjadinya KeadaanKahar, dengan menyertakan pernyataan KeadaanKahar dari pejabat yang berwenang, sesuaiketentuan peraturan perundang- undangan.

35.3 Tidak termasuk Keadaan Kahar adalah hal-hal

merugikan disebabkan oleh perbuatan ataukelalaian para pihak.

35.4 Jangka waktu yang ditetapkan dalam Kontrakuntuk pemenuhan kewajiban Pihak yang tertimpaKeadaan Kahar harus diperpanjang paling kurangsama dengan jangka waktu terhentinya Kontrakakibat Keadaan Kahar.

35.5 Keterlambatan pelaksanaan pekerjaan akibatKeadaan Kahar yang dilaporkan paling lambat 14(empat belas) hah sejak terjadinya KeadaanKahar, tidak dikenakan sanksi.

35.6 Pada saat terjadinya Keadaan Kahar, Kontrak iniakan dihentikan sementara hingga Keadaan Kaharberakhir dengan ketentuan, Penyedia berhakuntuk menerima pembayaran sesuai denganprestasi atau kemajuan pelaksanaan pekerjaanyang telah dicapai. Jika selama masa KeadaanKahar PPK memerintahkan secara tertulis kepadaPenyedia untuk meneruskan pekerjaan sedapatmungkin maka Penyedia berhak untuk menerimapembayaran sebagaimana ditentukan dalamKontrak dan mendapat penggantian biaya yangwajar sesuai dengan yang telah dikeluarkan untukbekerja dalam situasi demikian. Penggantian biayaini harus diatur dalam adendum kontrak.

Page 17: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

B.5 Penghentian dan Pemutusan Kontrak

36. Penghentian 36.1 Penghentian Kontrak dapat dilakukan karenaKontrak pekerjaan sudah selesai atau terjadi Keadaan

Kahar.

36.2 Penghentian Kontrak karena keadaan kahardilakukan secara tertulis oleh PPK dengan disertaialasan penghentian pekerjaan.

36.3 Penghentian kontrak karena kedaan kahar dapatbersifat:

a. Sementara hingga keadaan kahar berhentiatau

b. Permanen apabila akibat keadaan kahar tidakmemungkinkan dilanjutkan/diselesaikanpekerjaan

36.4 Penghentian pekerjaan akibat keadaan kahartetap mempertimbangkan efektifitas tanunanggaran.

36.5 Penyedia berhak untuk menerima pembayaransesuai dengan prestasi atau kemajuanpelaksanaan pekerjaan yang telah dicapai danditerima PPK.

37. Pemutusan 37.1 Pemutusan kontrak dapat dilakukan oleh pihakKontrak PPK atau pihak Penyedia.

37.2 PPK dapat memutuskan kontrak secara sepihakapabila Penyedia tidak memenuhi kewajibannnyasesuai ketentuan dalam kontrak.

37.3 Penyedia dapat memutuskan kontrak secarasepihak apabila PPK tidak memenuhikewajibannya sesuai ketentuan dalam kontrak.

37.4 Pemutusan kontrak dilakukan sekurang-kurangnya 14 (empat belas) hari setelahPPK/penyedia menyampaikan pemberitahuanrencana Pemutusan Kontrak secara tertulis

38. Pemutusan 38.1 Mengesampingkan dari Pasal 1266 dan 1267Kontrak oleh Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, PPKPPK dapat memutuskan Kontrak melalui

pemberitahuan tertulis kepada Penyedia setelahterjadinya hal-hal sebagai berikut:

a. Penyedia tidak dapat menyelesaikanpekerjaan sampai dengan batas akhirpelaksanaan pekerjaan dan kebutuhanbarang/jasa tidak dapat ditunda melpbihibatas berakhirnya kontrak;

b. Berdasarkan penelitian PPK, Penyediatidak akan mampu menyelesaikankeseluruhan pekerjaan walaupun diberikankesempatan sampai dengan 50 (lima puluh)hari kalender sejak masaberakhirnya pelaksanaan pekerjaan untukmenyelesaikan pekerjaan;

c. Setelah diberikan kesempatanmenyelesaikan pekerjaan sampai dengan

Page 18: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja

50 (lima puluh) hari kalender sejak masaberakhirnya pelaksanaan pekerjaan,Penyedia tidak dapat menyelesaikanpekerjaan;

d. Penyedia lalai/cidera janji dalammelaksanakan kewajibannya dan tidakmemperbaiki kelalaiannya dalam jangkawaktu yang telah ditetapkan

e. Penyedia tanpa persetujuan PengawasPekerjaan, tidak memulai pelaksanaanpekerjaan;

f. Penyedia menghentikan pekerjaanselama 28 (dua puluh delapan) hari danpenghentian ini tidak tercantum dalamprogram mutu serta tanpa persetujuanPengawas Pekerjaan;

g. Penyedia berada dalam keadaan pailit;h. Penyedia selama Masa Kontrak gagal

memperbaiki Cacat Mutu dalam janbkawaktu yang ditetapkan oleh PPK;

i. Penyedia tidak mempertahankankeberlakuan Jaminan Pelaksanaan;

j. Pengawas Pekerjaan memerintahkanPenyedia untuk menunda pelaksanaan ataukelanjutan pekerjaan, dan perintah tersebuttidak ditarik selama 28 (dua puluh delapan)hari;

k. Penyedia terbukti melakukan KKN,kecurangan dan/atau pemalsuan dalamproses Pengadaan yang diputuskan olehinstansi yang berwenang; dan/atau

I. Pengaduan tentang penyimpanganprosedur, dugaan KKN dan/ataupelanggaran persaingan sehat dalampelaksanaan pengadaan dinyatakan benaroleh instansi yang berwenang.

38.2 Dalam hal pemutusan Kontrak dilakukankarena kesalahan Penyedia:

a. Jaminan Pelaksanaan dicairkan (untuk nilaipaket di atas Rp200.000.000,00 (dua ratusjuta rupiah);

b. Penyedia membayar denda keterlambatan(apabila sebelumnya penyedia diberikankesempatan untuk menyelesaikanpekerjaan);

c. Penyedia membayar denda sebesarkerugian yang diderita PPK sebagaimanyang tercantum dalam SSKK; dan

d. Penyedia dimasukkan dalam Daftar Hitam;38.3 PPK membayar kepada Penyedia sesuai dengan

pencapaian prestasi pekerjaan yang telah diterimaoleh PPK sampai dengan tanggal berlakunyapemutusan Kontrak dikurangi dengan dendaketerlambatan yang harus dibayar Penyedia(apabila ada), serta Penyedia menyerahkan

Page 19: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 20: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 21: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 22: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 23: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 24: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 25: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 26: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 27: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 28: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 29: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 30: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 31: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 32: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 33: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 34: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 35: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja
Page 36: 2) Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada ...sipmonev01.litbang.kkp.go.id/dashboard2/2018/documents/lelang/... · 1.21 Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja