1
description
Transcript of 1
Terlibat Narkoba, AnggotaReskrim Polda Dipecat
JAYAPURA-Polda Papua kembali melakukanpemecatan terhadap oknum anggotanya yangterlibat dalam tindak pidana. Kali ini, oknumanggota yang direkomendasikan untuk dipecatatau di PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan
Hormat) adalah BrigadirPolisi Andi Supardi, yangbertugas di Direktorat Resersedan Kriminal (Ditreskrim)Polda Papua.
Putusan untuk dipecat itusebagaimana terungkap dalamsidang komisi kode etik yang
diketuai oleh Kombes Pol Drs. Sudarsono, SH,M.Hum di Aula Mapolda Papua, Rabu (26/8).
Dalam sidang kemarin, Andi dinyatakan ter-bukti melakukan pelanggaran atau tindak pidanapenyalahgunaan Narkoba jenis sabu-sabu yangdilakukan bersama dengan 4 orang temannya diHotel Delima pada 7 Januari 2009 lalu, yang ber-hasil dibekuk oleh Satuan Narkoba PolrestaJayapura.
Ia terbukti melakukan pelanggaran PeraturanPemerintah No 1 Tahun 2003 tentang tentangpemberhentian anggota Polri yakni pasal 11 ayat1 dan pasal 12 ayat 1 dan sudah tidak layak lagidipertahankan sebagai anggota Polri sesuai kodeetik Polri.
melainkan salah satu TKI (tenaga kerja Indo-nesia) kategori Penata Laksana Rumah Tangga(PLRT). Sukaesih sudah dua tahun tinggal dipenampungan TKI bermasalah di KBRISingapura dan telah mengantongi izin sebagaitenaga bantuan di lingkungan KBRI. ‘’Sayasekarang juga bekerja membantu resepsionis padajam-jam kerja,’’ kata gadis asal Subang tersebut.
Sukaesih kini menunggu penyelesaian kasushukum yang dijalaninya di Singapura. Dia me-rupakan korban kekerasan majikan yang berha-sil lolos dan melapor ke kepolisian Singapurapada 2007. Bersama sekitar 140 TKW (tenagakerja wanita) lain dia ditampung di KBRI.
Sementara menunggu kasusnya beres, diadikaryakan membantu para diplomat menye-lesaikan tugas administasi ringan di KBRI.‘’Saya mulai terbiasa dengan sistem kerja disini. Ini membuat kami merasakan betapasulitnya menangani TKI bermasalah sepertikami,’’ kata Sukaesih.
Dubes RI untuk Singapura Wardana menga-takan, kebijakan memberdayakan TKI dipenampungan
Cenderawasih PosKAMIS27 Agustus 2009
BERLANGGANAN/PENGADUAN KORAN0967-532417
Harian Pertama dan Terbesar di Papua
24
http://www.cenderawasihpos.com email : [email protected]
Terbit
Halaman
Eceran Jayapura
Rp. 6.000,-
c m y k
>> Pendemo di KPU Papua DipolisikanKalau bisa menuding, harus bisa bertanggungjawab kan>> Wapres Minta Polri Tak GegabahAparat kadang memang harus sering-sering diingatkan>> Terlibat Narkoba, Anggota Reskrim Polda DipecatSeperti penegakan hukum, narkoba juga tidak pandang pangkat
Om Cepos
�����Baca TKW ... Hal 2
c m y k
KBRI Singapura, Proyek Percontohan Penanganan TKI Terbaik di Luar
TKW Bermasalah Tangani Administrasi, Kinerja MeningkatMenampung TKI dengan sirkulasi
150 orang per bulan, KBRISingapura merupakan kantor
perwakilan pemerintah di luarnegeri yang paling padat. Meskibegitu, kantor tersebut menjadi
salah satu KBRI dengan pelayananterbaik hingga meraih ISO 900:2008
di bidang pelayanan masyarakat.Berikut laporan wartawan Jawa Pos
ZULHAM MUBARAK yang barukembali dari negeri Singa itu.
RINDANGNYA pepohonan di lingkunganChatsworth Road, Singapura, tak mampumendinginkan suhu yang mencapai 34 CelsiusKamis siang itu (11/8). Belasan wanita bersera-gam batik layaknya pegawai kantoran mondar-mandir menenteng berkas di kompleks perkan-toran KBRI (Kedutaan Besar Republik Indo-
Anjing Tukang BelanjaBersatu membantu majikan. Barangkali itulah te-kad dua anjing ini. Tak hanya menjaga rumah, duaanjing itu juga berusaha meringankan beban pemi-liknya, Wang, yang tinggal di Shenyang, Tiongkok.Setelah dilatih beberapa tahun, saban pagisepasang anjing itu bisa membawakan tas tangan beri-si uang dan mendorong troli berisi sayuran daripasar ke rumah. Pemiliknya cukup mengawasi dari ke-jauhan. Biarkan anjing belanja, kafilah tetap berlalu...
SEMENTARA ITU ...
AFP PHOTO
Antara Makassar dan MalangJAYAPURA-Manajemen Persipura saat ini
tengah berpikir keras tentang stadion mana yangakan dijadikan home base Persipura di putaran IIndonesia Super League (ISL) 2009/2010.Stadion Andi Matalatta yang sebelumnya takdilirik kini menjadi alternatif pertama. Alternatifkedua adalah Stadion Kanjuruhan Malang.
Sebelum menjatuhkan pilihan stadion manayang layak dijadikan home base, dalam mingguini pelatih Persipura bersama manajer PersipuraRudy Maswi akan terbang ke daerah tersebut.
Ya, sebelum menjatuhkan pilihan, sebaiknyaPersipura lebih dulu menginventarisir daerahmana yang punya basis massa Persipuramania,agar dalam bermain, aura suporter tetap ada danini bisa menjadi suntikan motivasi bagi penam-pilan Eduard Ivakdalam dkk di putaran I nanti.
“Kami sudah tahu soal itu dan manajemensudah mengambil sikap. Alternatif pertamanyamemang Makassar, hari Minggu ini saya akanberangkat dan bertemu, Syamsudin dan Umar,juga beberapa petinggi KONI Makassar,” ujarJacksen yang ditemui di sela-sela program fitnes,Rabu pagi (26/8) kemarin.
Di Makassar, Jacksen akan melihat secara lang-sung fasilitasnya baik mess, lapangan dan infrastrukturyang dimiliki guna mendukung langkah Persipura dantidak membuat pemain terbebani dengan apayang ada di sana.
PERSIPURA
nesia) di Singapura, yang berlokasi di kawasanChatsworth Road itu.
Hari itu permintaan visa berkunjung keIndonesia cukup padat. ‘’Ada banyak even
Selamat menunaikan Ibadah Puasa
Jadwal Imsakiyahuntuk Jayapura dan Sekitarnya
HARI TGL IMSAK MAGHRIB
Selasa 25/8 04.12 17.44Rabu 26/8 04.11 17.43Kamis 27/8 04.11 17.43Jumat 28/8 04.11 17.43
MarhabanYa Ramadan �����Baca Pendemo ... Hal 7
internasional di tanah air, jadi kami lembur,’’kata Sukaesih, 26, sambil menenteng sekotakdokumen ke ruang fotokopi.
Gadis berparas ayu itu bukanlah staf KBRI,
�����Baca PT LI ... Hal 2
HUKUM
Rina TIlaar(kiri), seorangTenaga KerjaWanita (TKW)asal Manadosedang mela-yani dua war-ga Singapurayang meng-ajukan konse-ling terhadapPLRT asalIndonesiadi KBRISIngapura.
ZULHAM MUBARAK/JAWA POS
Karena DinilaiLakukanPencemaranNama Baik danPembunuhanKarakter
JAYAPURA-Aksi demo yangdilakukan sekitar seratusan mas-sa dari koalisi 31 partai politikKabupaten Yahukimo di KantorKomisi Pemilihan Umum (KPU)Papua, Selasa (25/8) lalu nam-paknya akan berbuntut panjang.
Pasalnya, dalam aksi demo ter-sebut dinilai ada unsur pence-maran nama baik dan pembunu-
Menteri ‘Didaulat’Jadi Model
JAKARTA-Melenggang di atas catwalk bagi para model itu biasa.Namun apa jadinya jika para pejabat negara ‘didaulat’ menjadi modelperagaan busana. Rupanya tidak kalah anggunnya ketika para modeldadakan itu memeragakan busana batik dalam acara Gelar BatikNusantara di JCC kemarin.
Menteri Kesehatan Fadilah Supari misalnya, tampak melengok sam-bil gaun batik. Warna busananya cukup cerah yakni hijau terang.Bersamaan tampil dengan Menkes yakni Menperindag Mari ElkaPangestu.
JAYAPURA-Rencana KPUProvinsi Papua yang akan segeramenggelar pleno penetapan ang-gota DPR Papua dalam waktu de-kat ini rupanya mendapat perha-tian serius dari Ramses Wally, SHWakil Ketua Komisi A DPRPapua yang membidangi politik.
“Melihat situasi belakangankhususnya yang terkait aksidemo masalah Yahukimo kema-rin, sebaiknya KPU Provinsi Papualebih berhati-hati,” tegasnya ketikaditemui Cenderawasih Pos dikantornya Rabu (26/8) kemarin.
Ia mengatakan, kendati sebe-narnya dirinya sudah tidak sabarmenunggu pleno penetapan ang-gota DPRP terpilih, tetapi melihatfakta dan persoalan yang terjadi
�����Baca Terlibat .. Hal 2
�����Baca Menteri ... Hal 7
han karakter yang dilakukan olehpendemo, sehingga Ketua KPUPapua Benny Sweny S.Sos yangmerasa terpojokkan kemudianmelaporkan kasus ini ke PoldaPapua, Rabu (26/8) sekitar pukul11.30 WIT. Adapun pendemoyang dilaporkan itu adalahKoordinator Lapangan PetrusSimon L dan teman-temannya.
Ketua KPU Papua BennySweny,S.Sos saat ditanya warta-wan seusai melaporkan kasus itu,mengatakan, dalam demo yangdilakukan massa dari koalisi 31Parpol tersebut, dirinya bersamaHasyim Sangadji dituding mem-bawa rekapitulasi fiktif dari peng-hitungan suara Kabupaten Yahu-kimo ke rekapitulasi nasional diJakarta.
Pendemo diKPU PapuaDipolisikan
FERY PRADOLO/INDOPOS
Pembukaan kegiatan gelar batik nusantara yangdimeriahkan dengan penampilan fashion oleh paramodel dan para menteri, termasuk Menkes Siti Fa-dilah Supari juga ‘didaulat’ menjadi model. Fotokanan, nampak salah seorang model sedang mem-peragakan busana batik.
RAMBAT/CENDERAWASIH POS
Ketua KPU Papua, Benny Sweny S.Sos ketika diterima petugas piketDitreskrim Polda Papua, Rabu (26/8). Ia datang ke Polda untuk melapor-kan dugaan pencemaran nama baik dalam aksi demo di Kantor KPUPapua yang digelar Selasa (25/8) lalu.
di Yahukimo ia meminta agar se-baiknya KPU Papua tidak gega-bah mengambil keputusan.
Ramses menyarankan agarKPU Papua menyelasaikan per-soalan di Yahukimo dan masalahPemilu lainnya, setelah itu barumelanjutkan pada proses peneta-pan Caleg DPRP terpilih. “Ha-rusnya kalau mau pleno sele-saikan dulu semua persoalan ditingkat kabupaten dan kota yangbermasalah baru, kemudian barumasuk pada tahapan pleno pe-netapan Caleg DPRP terpilih.Jangan masalah di KPU kabu-paten belum selesai lalu mau me-maksakan pleno, apalagi untukmenetapkan kursi DPRP,” papar-nya.
FERY PRADOLO/INDOPOS
KPU Papua Diwarning
�����Baca KPU Papua ... Hal 7
JAKARTA - Wakil PresidenJusuf Kalla meminta masyarakatdan polri tidak terjebak stigmakelompok dakwah tertentu sebagai ke-lompok teroris. Polri diminta menun-taskan pengejaran terorisme tanpamembuat saling curiga di masyarakat.
“Kita tidak bisa meng-generali-sasi pakaian tertentu pasti anggotakelompok teroris. Saya lihat ke-marin yang nge-bom pakai jas danjeans. Kalau itu dasarnya, apakahsemua yang pakai jas dan jeansakan diperiksa? Kan tidak bisa,”katanya di Jakarta kemarin (26/8).
Kalla tak menampik ada kelom-pok masyarakat yang membiarkanperekrutan calon pelaku bom bu-nuh diri atau dengan sukarela me-nyembunyikan anggota kelompokteroris. Terhadap pelaku teror danorang yang membantunya, Kalla me-minta agar Polri menindak tegas.
Namun, terhadap pihak yangtidak terlibat, masyarakat tidakperlu memusuhinya. “Tidak perluada aturan khusus tentang dakwah,tapi perlu ada aturan tentang etikaberdakwah. Intinya, dakwahjangan menghasut orang untuk
berbuat kejahatan, karena agamamelarang menghasut dan mem-fitnah,” ujarnya.
Kalla meminta pemerintahdaerah utamanya camat dan kepaladesa bersama aparat DepartemenAgama di lapisan terbawah men-dekati kelompok-kelompok
dakwah di daerahnya. “Bukan untuk memata-matai,
tapi untuk memberi guidencejangan berdakwah dengan materiyang menyinggung SARA. Mere-ka harus dirangkul agar tidak eks-klusif, tapi membaur dengan masya-rakat di sekitarnya,” tegasnya. (noe)
Wapres Minta Polri Tak Gegabah
JPNN
Wakil Presiden Jusuf Kalla.