1

16
Makanan khas jawa dan sumatera 1. ACEH Mie Aceh adalah masakan mie pedas khas Aceh di Indonesia. Mie kuning tebal dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut (udang dan cumi) disajikan dalam sup sejenis kari yang gurih dan pedas. Mie Aceh tersedia dalam dua jenis, Mie Aceh Goreng (digoreng dan kering) dan Mie Aceh Kuah (sup). Biasanya ditaburi bawang goreng dan disajikan bersama emping, potongan bawang merah, mentimun, dan jeruk nipis. saya sudah pernah makan nih, rasanya enak, banyak bumbunya. 2. SUMATERA UTARA (MEDAN) Bika ambon adalah sejenis penganan asal Indonesia. Terbuat dari bahan-bahan seperti telur, gula, dan santan, bika ambon umumnya dijual dengan rasa pandan, meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti durian, keju, dan cokelat. Asal-muasal bika ambon tidak diketahui dengan jelas. Walaupun namanya mengandung kata "ambon", bika ambon justru dikenal sebagai oleh-oleh khas Kota Medan, Sumatera Utara. Di Medan, Jalan Mojopahit di daerah Medan Petisah merupakan kawasan

Transcript of 1

Makanan khas jawa dan sumatera

1. ACEH

Mie Aceh adalah masakan mie pedas khas Aceh di Indonesia. Mie kuning tebal dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut (udang dan cumi) disajikan dalam sup sejenis kari yang gurih dan pedas. Mie Aceh tersedia dalam dua jenis, Mie Aceh Goreng (digoreng dan kering) dan Mie Aceh Kuah (sup). Biasanya ditaburi bawang goreng dan disajikan bersama emping, potongan bawang merah, mentimun, dan jeruk nipis. saya sudah pernah makan nih, rasanya enak, banyak bumbunya.

2. SUMATERA UTARA (MEDAN)

Bika ambon adalah sejenis penganan asal Indonesia. Terbuat dari bahan-bahan seperti telur, gula, dan santan, bika ambon umumnya dijual dengan rasa pandan, meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti durian, keju, dan cokelat.Asal-muasal bika ambon tidak diketahui dengan jelas. Walaupun namanya mengandung kata "ambon", bika ambon justru dikenal sebagai oleh-oleh khas Kota Medan, Sumatera Utara. Di Medan, Jalan Mojopahit di daerah Medan Petisah merupakan kawasan penjualan bika ambon yang paling terkenal. Di sana terdapat sedikitnya 40 toko yang menjual kue ini. bika ambon ga usah di tanya lagiii rasanya manisss, enaakk

3. SUMATERA BARAT (PADANG)

Rendang (bahasa Minang: Randang) adalah salah satu masakan tradisional Minangkabau yang menggunakan daging dan santan kelapa sebagai bahan utama dengan kandungan bumbu rempah-rempah yang kaya. Masakan dengan citarasa yang pedas ini digemari oleh seluruh kalangan masyarakat, dan dapat ditemukan di seluruh Rumah Makan Padang di Indonesia, Malaysia, ataupun di negara lainnya. Masakan ini kadang lebih dikenal dengan nama Rendang Padang, padahal rendang merupakan masakan khas Minang secara umum.Pada tahun 2011, rendang dinobatkan sebagai hidangan peringkat pertama dalam daftar World’s 50 Most Delicious Foods (50 Hidangan Terlezat Dunia) yang digelar oleh CNN International.

4. Jambi

Gulai Ikan Patin adalah masakan yang populer di masyarakat Jambi.Gulai ini dimasak dengan menggunakan tempoyak yaitu daging buah durian yang telah difermentasi. Tetapi ada sebagian orang yang memilih untuk mengganti tempoyak dengan santan kelapa untuk menghindari bau dan rasa tempoyak yang cukup menyengat.

5. Bengkulu

Makanan khas Bengkulu ini terbuat dari ikan dibumbi dengan bumbu yang beraneka ragam. Pendap ini memiliki rasa pedas dan gurih.

6. Riau

Gulai Belacan salah satu masakan khas dari Riau, gulai ini dibuat dengan kuah campuran belacan atau terasi. Bahannya biasanya memakai udang atau ikan.

7. Kepulauan Riau

Otak-otak adalah salah satu makanan khas di Kepulauan Riau, baik di Batam, Tanjung Pinang, maupun di Pulau Penyengat. Di sini terdapat dua jenis otak-otak yaitu otak-otak yang terbuat dari ikan dan dari cumi yang lebih pedas. Otak-otak ini dibungkus dengan daun berwarna hijau sekalian dengan lidinya, yang kemudian dibakar dengan bara api. Bikin ketagihan!

8. SUMATERA SELATAN (PALEMBANG)

Pempek atau Empek-empek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu. Sebenarnya sulit untuk mengatakan bahwa pempek pusatnya adalah Palembang karena hampir di semua daerah di Sumatera Selatan memproduksinya.Penyajian pempek ditemani oleh saus berwarna hitam kecoklat-coklatan yang disebut cuka atau cuko (bahasa Palembang). Cuko dibuat dari air yang dididihkan, kemudian ditambah gula merah, udang ebi dan cabe rawit tumbuk, bawang putih, dan garam. Bagi masyarakat asli Palembang, cuko dari dulu dibuat pedas untuk menambah nafsu makan. Namun seiring masuknya pendatang dari luar pulau Sumatera maka saat ini banyak ditemukan cuko dengan rasa manis bagi yang tidak menyukai pedas. Cuko dapat melindungi gigi dari karies (kerusakan lapisan email dan dentin). Karena dalam satu liter larutan kuah pempek biasanya terdapat 9-13 ppm fluor. satu pelengkap dalam menyantap makanan berasa khas ini adalah irisan dadu timun segar dan mie kuning.13. JAWA BARAT (BANDUNG)

Serabi kadang disebut srabi atau surabi merupakan salah satu makanan ringan atau jajanan pasar yang berasal dari Indonesia. Serabi serupa dengan pancake (pannekoek atau pannenkoek) namun terbuat dari tepung beras (bukan tepung terigu) dan diberi kuah cair yang manis (biasanya dari gula kelapa). Kuah ini bervariasi menurut daerah di Indonesia. Daerah yang terkenal dengan kue serabinya adalah Jakarta, Bandung, Solo, Pekalongan dan Purwokerto yang masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Ada juga surabi Arab yang terkenal karena keunikannya yang terdapat di kota bogor.

14. Jawa Tengah

Lunpia adalah makanan khas Jawa Tengah khususnya kota Semarang. Makanan ini berisi rebung, telur, dan daging udang. Setelah dibungkus bisa dimakan langsung, bisa juga digoreng. Saya suda pernah makan lunpia di Semarang dan rasanya bikin ketagihan!

15. D.I. Yogyakarta

Nasi Gudeg, makanan khas D.I. Yogyakarta yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan. Gudeg dimakan dengan nasi dan disajikan dengan kuah santan kental (areh), ayam kampung, telur, tahu dan sambal goreng krecek. Mantap!

16. Jawa Timur

Rujak Cingur adalah salah satu makanan tradisional yang mudah ditemukan di daerah Jawa Timur, terutama daerah asalnya Surabaya. Cingur sendiri berrati mulut. Makanan ini memang menyajikan mulut sapi. Biasanya dihidangkan dengan sayuran kemudian diberi bumbu yang terbuat dari olahan petis udang, air matang, gula/gula merah, cabai, kacang tanah yang digoreng, bawang goreng, garam dan irisan tipis-tipis pisang biji hijau yang masih muda (pisang klutuk). Rsanya sedap!

17. Bali

Salah satu makanan khas Bali adalah ayam betutu. Ayam betutu adalah lauk yang terbuat dari ayam yang utuh yang berisi bumbu, kemudian dipanggang dalam api sekam. Nikmat dan mantap!

18. Nusa Tengara Barat

Ayam Taliwang adalah makanan khas Lombok, Nusa Tenggara Barat yang berbahan dasar ayam yang disajikan bersama bumbu-bumbunya berupa cabai merah kering, bawang merah, bawang putih, tomat merah, terasi goreng, kencur, gula Jawa, dan garam. Biasanya disajikan bersama makanan khas Lombok lainnya seperti Plecing kangkung.

19. Nusa Tenggara Timur

Catemak Jagung adalah makanan khas Nusa Tenggara Timur. Catemak jagung adalah makanan penutup yang terbuat dari jagung, labu lilin, dan kacang hijau yang dimasak dengan bumbu masak penyedap rasa. Rasanya asin tapi lezat!

Makanan khas jawa barat (bandung)

1. Karedok

Karedok atau keredok adalah makanan khas daerah di Indonesia. Karedok dibuat dengan bahan-bahan sayuran mentah antara lain; ketimun, tauge, kol, kacang panjang, daun kemangi, dan

terong. Sedangkan sausnya adalah bumbu kacang yang dibuat dari cabai merah, bawang putih, kencur, kacang tanah, air asam, gula jawa, garam, dan terasi.

2. Batagor

Batagor (akronim dari bakso tahu goreng) adalah makanan tradisional khas Jawa Barat yang dibuat dari tahu berbalut tepung lalu digoreng.

3. Mie Kocok Bandung

Mie Kocok adalah makanan berbahan dasar mie kuning dan tauge, yang diberi kuah panas dari kaldu kaki sapi yang berasa lemaknya dan diberi toping potongan kaskus kecil. Rasanya panas dan segar, dan kalau anda pencinta pedas tinggal tambahkan sambel yang akan membuat lidah

dan dahi kita berkeringat.

4. Perkedel Bondon

Perkedel kentang yang dimasak atau digoreng di atas tungku api, dan bahan bakan untuk menyalakan api/baranya menggunakan kayu atau arang. Mungkin cara memasaknya ini lah yang membuat perkedel ini sangat nikmat disajikan panas panas dan dengan sambal saja sudah cukup

untuk menemani nasi sebagai lauk untuk bersantap.

5. Lotek

Lotek hampir sama dengan pecel, yakni makanan berupa rebusan sayuran segar yang disiram dressing berupa sambal dicampur bumbu kacang. Keunikannya, sebagai bahan sambal di

samping kacang seringkali ditambahkan tempe dan dalam bumbunya ditambahkan terasi, gula merah, dan bawang putih. Secara umum, lotek terasa lebih manis daripada pecel. Selain itu,

kalau sambal pecel bumbu sudah dicampur sebelumnya, untuk lotek bumbu baru ditambahkan ketika akan dihidangkan. Lotek dapat disajikan dengan lontong atau nasi hangat, disertai dengan

kerupuk dan bawang goreng.

7. Combro

Combro atau kadang disebut comro atau gemet merupakan makanan khas dari Jawa Barat. Combro terbuat dari parutan singkong yang dibentuk bulat yang bagian dalamnya diisi dengan sambal oncom kemudian digoreng, karena itulah dinamai combro yang merupakan kependekan dari oncom di jero (bahasa Sunda (Namun nama tradisionalnya combro bukan comro), artinya:

oncom di dalam, begitu juga halnya dengan gemet merupakan kependekan dari dage saemet artinya dage di dalam yang artinya kurang lebih sama. Makanan ini lebih enak disantap saat

masih hangat.

8. Misro

Misro merupakan makanan khas dari Jawa Barat. Terbuat dari parutan singkong yang bagian dalamnya diisi dengan gula merah kemudian digoreng, karena itulah dinamai Misro yang

merupakan kependekan dari amis di jero (bahasa Sunda, artinya: manis di dalam). Bentuknya bulat. Makanan ini enak disantap saat hangat.

9. Nasi Timbel

Nasi timbel adalah yang nasi putih biasa yang panas lalu dibungkus daun pisang, karena dibungkus daun pisang maka akan menimbulkan aroma yang khas. Biasa disajikan dengan berbagai tambahan seperti tahu dana tempe goreng, ayam goreng, sambal dan juga lalap.

Makanan Khas Jawa TimurPosted on February 12, 2011 by ilham rStandard

Kekayaan kuliner Nusantara memang tak terkira banyaknya.  Setiap daerah tentu mempunyai makanan khasnya masing-masing. Tak terkecuali Jawa Timur, daerah asal saya. Bagi Anda yang belum mengetahui apa saja makanan khas di propinsi paling timur pulau Jawa ini, berikut saya bahas secara singkat kuliner khas Jawa Timur.

Bon appétit!

Rawon

Rawon merupakan makanan berupa sup daging kuah hitam. Kuah hitam berasal dari kluwak dan daging yang digunakan adalah daging sapi yang dipotong kecil-kecil. Bumbu merupakan campuran dari bawang merah, bawang putih, lengkuas (laos), ketumbar, serai, kunir, lombok, kluwek, garam, serta minyak nabati.

Rawon umumnya disajikan bersama nasi dan dilengkapi dengan tauge, daun bawang, kerupuk, dan sambal.

Tahu Campur

Makanan yang terkenal dari Lamongan ini terdiri dari tahu goreng, perkedel singkong, tauge, mi kuning, selada, dan daging sapi kenyal. Dilengkapi dengan petis, bawang goreng, dan sambal, tahu campur semakin lezat untuk dinikmati. Sayangnya ketika di Surabaya kemarin saya belum sempat mencicipi (kembali) makanan satu ini.

Lontong Balap

Selain rujak cingur, lontong balap merupakan ikon kuliner Surabaya. Asal mula nama lontong balap bermula ketika makanan ini masih dijual dalam gentong-gentong yang cukup berat. Hal ini membuat penjual harus berjalan cepat-cepat sehingga terkesan balapan. Makanan ini terdiri dari lontong, tauge, tahu goreng, lentho, bawang goreng, kecap dan sambal. Tidak ketinggalan juga sambal petis.

Tahu Tek

Tahu tek terdiri atas tahu goreng, kentang goreng, tauge, irisan ketimun dan kerupuk.Tahu dan kentang goreng dipotong kecil-kecil kemudian diberi bumbu yang terbuat dari petis, air, kacang tanah, cabe dan bawang putih.

Makanan khas Surabaya ini dinamakan tahu tek karena gunting yang digunakan untuk memotong tahu, kentang, telur berbunyi tek..tek..tek. Biasanya penjual tahu tek ‘berkeliaran’ pada malam hari. 

Gado-gado

Bahan-bahan untuk membuat gado-gado adalah lontong, kentang, mentimun, telur, tahu, dan tauge. Semua bahan lalu dicampur dengan bumbu kacang yang rasanya manis. Tak lupa sambal, emping, dan kerupuk udang ikut menemani. Tetapi gado-gado versi Jakarta lontong diganti nasi dan bumbunya tidak manis tetapi cenderung pedas.

Selain keenam makanan di atas, masih banyak makanan Jawa Timur yang tidak kalah lezatnya. Siapa yang tidak pernah merasakan bakso Malang? Kalau pecel Madiun? Di Gresik terdapat nasi krawu. Sungguh Indonesia kaya akan kuliner dengan cita rasa yang beranekaragam

Makanan khas papua

Makanan Khas Papua PAPEDA, Saat  di bangku Sekolah Dasar, kita pernah diajarkan tentang makanan pokok di Indonesia. Mayoritas penduduk Indonesia menyantap nasi namun ada beberapa daerah yang tidak mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokoknya, Seperti misalnya penduduk di kawasan timur Indonesia seperti Maluku dan Papua mereka mengkonsumsi sagu sebagai makanan pokoknya.

Seiring dengan perkembangan waktu, lambat laun penduduk di Maluku dan Papua mulai beralih mengkonsumsi nasi, terutama di wilayah perkotaan. Namun penduduk setempat masih banyak juga yang mengkonsumsi sagu, terutama di daerah pedalaman atau jika ada pesta perkawinan. Salah satu makanan dengan dengan bahan olahan sagu yang paling terkenal adalah papeda  atau biasa disebut bubur sagu. Berikut penjelasannya:   Papeda atau bubur sagu, merupakan makanan pokok masyarakat Maluku dan Papua. Makanan ini terdapat di hampir semua daerah di Maluku dan Papua.

Papeda dibuat dari tepung sagu. Pembuatnya para penduduk di pedalaman Papua. Tepung sagu dibuat dengan cara menokok batang sagu. Pohon yang bagus untuk dibuat sagu adalah pohon yang berumur antara tiga hingga lima tahun.

Mula-mula pokok sagu dipotong. Lalu bonggolnya diperas hingga sari patinya keluar. Dari sari pati ini diperoleh tepung sagu murni yang siap diolah. Tepung sagu kemudian disimpan di dalam alat yang disebut tumang.

Papeda biasanya disantap bersama kuah kuning, yang terbuat dari ikan tongkol atau ikan mubara dan dibumbui kunyit dan jeruk nipis.(Wikipedia)

Berikut Ini Cara Membuat Paped

Bahanmembuatpapeda:100grtepungsagu1000ccairCaraMembuatPapeda: 1. Cairkan tepung sagu dengan 300 ml air2. Tambahkan garam dan gula3. Didihkan sisa air4. Tuang air yang sudah mendidih ke dalam larutan tepung sagu, aduk  perlahan sehingga sagu matang merata5. Papeda dikatakan sudah matang jika sudah berwarna bening jika masih belum merata matangnya adonan bisa dimasak di atas api kecil sambil terus diaduk6. Jika sudah bening angkat dan sajikan hangat.

Papeda ini ibarat nasi. Jadi perlu lauk pauk juga saat menyantapnya. Tidak terbayang kan kalau makan nasi tanpa lauk pauk  Begitu juga Papeda. Biasanya disajikan dengan sup ikan kuah kuning. Biasanya ikan yang dimasak adalah ikan tude, ikan tongkol atau ikan mubara. Tergantung ikan mana yang ingin kita santap. Sebagai bumbu penyedap cukup ditambah bumbu kunyit dan jeruk nipis.

Cara makannya pun memiliki khas tersendiri. Setelah mengambil papeda secukupnya ke dalam piring dan mengambil ikan sup kuah kuning kita tinggal melahapnya. Cukup menautkan telunjuk dan jempol untuk mengambil Papeda dan langsung menyeruputnya. Praktis tidak perlu dikunyah karena sudah lembek seperti bubur. Ditambah dengan lauk pauk lainnya semakin menambah kenikmatan makanan khas ini.

Lauk pauk lainnya yang semakin menambah nikmatnya makan papeda adalah sayur ganemo yang diolah dari daun melinjo muda yang ditumis dengan bunga pepaya muda dan cabai merah. Konon jika menyantap makanan ini kita akan terhindar dari penyakit malaria. Bisa jadi mungkin karena rasa pahit dari bunga pepaya, seperti pil kina  bisa menambah kekebalan tubuh jika penyakit malaria menyerang.  

33. Papua Tengah

Kue Sagu atau Bagea adalah kue yang berasal dari papua, bahan dasar pembuatan kue ini adalah tepung sagu. Kue sagu ini agak keras saat digigit tetapi kalau sudah ada di dalam mulut atau di celup ke air akan cepat lunak/ lembek.