14. RBT - Pencampuran.docx

download 14. RBT - Pencampuran.docx

of 9

Transcript of 14. RBT - Pencampuran.docx

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    1/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    I.RE2ERENSI

    1. Australian Standard 1012 : Part2 !a"un 1#$1% Met"ods o& !esting

    'oncrete.

    2. 'oncrete Manual USB(. )esignation2*0*t"+dition 1#$1% A Manual &or

    !"e 'ontrol o& 'oncrete 'onstruction.

    II. TUJUAN

    Men,atukan atau menjadikan campuran -eton ,ang terdiri dari semen% air% dan

    agregat ,ang tela" di rencanakan se-elumn,a menjadi suatu adukan ,ang "omogen.

    III TUJUAN KHUSUS

    Menjelaskan% mempersiapkan dan melakukan pengadukan -eton segar di

    la-oratorium untuk selanjutn,a dipakai se-agai -a"an pem-uatan -enda-enda uji

    agar diketa"ui si&at -eton ,ang direncanakan misaln,a: terjadi kendala dengan

    mengukur -esar slump% kuat tekan% kuat tarik tak langsung% kuat lentur% kadar udara

    dan -erat olume -eton. )isamping itu% dapat mengeta"ui mengenai pemakaian alat

    alat ,ang diperlukan% serta kondisi -a"an ,ang akan di campur.

    I3. DASAR TEORI

    Beton adala" campuran antara semen portland atau -a"an perekat "irolis%

    agregat "alus% agregat kasar% dan air dengan atau tanpa -a"an tam-a" ,ang

    mem-entuk massa padat. !erdapat per-edaan mengenai tata cara pengola"an -eton%

    tetapi ,ang terpenting adala" -a"an-a"an ,ang di campur dapat ter-agi merata

    dalam seluru" adukan dan didapatkan dengan -aik.

    Metode pencampuran dari -eton diperlukan untuk mendapatkan kelecakan

    ,ang -aik se"ingga -eton dapat dengan muda" dikerjakan. /emuda"an pengerjaan

    atau orka-ilit, pada pekerjaan -eton dide&inisikan se-agai kemuda"an untuk

    dikerjakan% dituangkan dan didapatkan serta di-entuk dalam acuan lsle,% 1#32:2234.

    /emuda"an pengerjaan ini diindikasikan melalui slump test5 semakin tinggi nilai

    102

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    2/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    slump% semakin muda" untuk dikerjakan. Nilai slump ,ang terlalu tinggi akan

    mem-uat -eton kropos setela" mengeras karena air ,ang terje-ak didalamn,a

    menguap.Slump loss Su-agdja% 200*4 adala" suatu &enomena proses -erkurangn,a

    tingkat kelecakan -eton% ,ang sering ditunjukkan ole" -erkurangn,a nilai slump pada

    -eton segar% ,ang terjadi karena adan,a proses pengikatan pada adukan -eton%

    se-agai &ungsi dari aktu% ,ang diaki-atkan ole" adan,a reaksi kimia antara unsur 6

    unsure pem-entuk -eton se"ingga men,e-a-kan terjadin,a sti&&ening pada pasta

    -eton.

    Metode pengadukan atau pencampuran -eton akan menentukan si&at kekuatan

    dari -eton% alaupun rencana campuran -aik dan s,arat mutu -a"an tela" terpenu"i.

    Pengadukan ,ang tidak -aik akan men,e-e-kan terjadin,a bleeding% dan "al"al lain

    ,ang tidak dike"endaki% ada -e-erapa macam diantaran,a :

    1. Secara manual

    Pencampuran ,ang dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia% -iasan,a

    menggunakan cangkul. Pengukuran atau takaran untuk -a"an ,ang akan

    dipergunakan se-agai adonan% menggunakan per-andingan olume. Untuk "asil

    ,ang didapat dengan cara manual "an,a dipergunakan untuk -eton standar 7 /

    1$8% karena kecepatan pengadukann,a tidak konstan. )an "asil adukan kurang

    "omogen.

    2. Secara semi mekanis

    )engan cara semi mekanis suda" menggunakan mesin tetapi masi"

    menggunakan tenaga manusia% dan untuk takaran -a"ann,a masi" menggunakan

    per-andingan -erat di la-.4 atau olume. Hasil dari pencampuran ini masi"

    meng"asilkan -eton dengan mutu 9 /1$8.

    . Secara mekanis

    )engan cara mekanis didapat -eton dengan mutu 9 /1$8 -eton mutu tinggi4%

    karena kecepatan pengadukan konstan% dan untuk takaran -a"ann,a

    menggunakan per-andingan -erat.

    10

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    3/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    3. PERALATAN DAN BAHAN

    +. Perala"an

    N

    o

    Na4a Perala"an Ke"erangan Ga45ar

    1. Mesin Molen Se-agai alat utama ,ang

    digunakan untuk

    mencampur agregat -a"an

    perekat dan air.

    2. Sendok Spesi )igunakan untuk

    memasukan -a"an adukan

    ke cetakan -eton.

    . +m-er )igunakan ntuk

    men,impan -a"an adukan

    untuk sementara

    3. !im-angan )igunakan untuk

    menim-ang -a"an adukan

    sesuai komposisi ,ang

    diinginkan.

    8. 'etakan Beton. Se-agai alat utama

    untuk mencetak

    -eton%cetakan memiliki

    ukuran ,ang suda"

    standard.

    103

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    4/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    ;. /otak Spesi. )igunakan untuk

    men,impan spesi

    setela" diaduk dan

    se-elum dimasukan

    kedalam cetakan.

    $. Penusuk )igunakan untuk

    mem-antu memadatkan

    -eton di dalam cetakan.

    ). Ba6an

    N

    o

    Na4a Ba6an Ke"erangan Ga45ar

    + Agregat Halus Agregat "alus memiliki

    -erat jenis minimal 2%8

    ) Agregat /asar Agregat kasar memiliki

    -erat jenis minimal 2%8

    dan memiliki umuran

    mutir maksimum 20

    mm.

    ,. Air. Air digunakan se-agai

    -a"an pelarut dalam

    adukan

    $. Semen Portland Semen ,ang digunakan

    adala" semen tipe P''

    dengan -erat jenis

    semen kurang dari .0

    108

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    5/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    3I. PROSEDUR PENGUJIAN

    Pelaksanaan campuran -eton adala" se-agai -erikut:

    1. Siapkan -a"an campuran sesuai dengan rencana pada ada" ,ang terpisa".

    2. Sediakan ada" ,ang cukup menampung olume -eton -asa" rencana.

    . Basa"i terle-i" da"ulu mesin pengaduk ,ang akan di gunakan dalam keadaan

    -ersi" agar air saat pengadukan tidak diserap ole" alat.

    3. Masukkan 1

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    6/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    $. Setela" memenu"i. !uangkan adukan ke ada" penampung adukan. /emudian

    tuangkan kem-ali ke cetakan -enda uji.

    *. /emudian di getarkan selama kurang dari 0 menit% "ingga air terli"at di

    permukaan adukan

    #. Biarkan selama 23 jam untuk proses pemadatan -eton. /emudian di rendam

    selama 28 "ari.

    3II. HASIL PENGUJIAN DAN CONTOH PERHITUNGAN

    #.+ Da"a

    !erlampir

    #.) Per6i"!ngan

    /adar Air =apangan ,ang didapat dari design :

    10$

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    7/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    Proporsi -a"an untuk 1 m-eton Pada /ondisi Normal :

    a4 Semen : > 33*%8$* /g B14

    -4 Air : > 208 /g B24

    c4 Agregat "alus : > ;2%*33 /g B4

    d4 Agregat kasar : > *#*%030 /g B34

    21*3%3;2 /g 33*%8$* kg

    Air >205(9,3457,1100 632,844)+(2,9032,16100 898,040) > 1#$%3;8

    kg

    3ol!4e &eker:aan (/(- 4,

    Air > 13%8 kg

    Semen > 1%30 kg

    Agregat "alus > 33%0 kg

    Agergat kasar > ;2%*; kg

    Ta5el Ke5!"!6an Ba6an 1an 3ol!4e Penga1!kan &a1a kon1isi Nor4al

    Ba6an

    Penga1!kan

    ;ol!4e A1!kan (.(- 4,

    Semen 1%30

    10*

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    8/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    Agr. /asar ;2%*;

    Agr. Halus 33%0

    Air 13%8

    3III. KESIMPULAN

    Untuk mendapatkan adukan -eton segar ,ang "omogen perlu diper"atikan

    pada saat pengadukkann,a% tidak -ole" terlalu lama ataupun se-entar% lalu pada saat

    mencampurkan -a"an usa"akan tidak -ole" ada -a"an ,ang ter-uang karena akan

    me,impang dari perancangan dan dapat mempengaru"i si&at -eton.

    .

    Bandung%

    PENCAMPURAN DAN PENGADUKAN BETON

    'onto" : Agregat /asar )ikerjakan : /elompok

    Asal : =a-oratorium Uji Ba"an )iperiksa : Nurs,a&ril% S!% SP1

    !anggal uji : !anggal :

    J!4la6 ;ol!4e To"al a1!kan 8ang akan 1i5!a" 9

    Ben1a U:i Ben"!k 1an

    Uk!ran

    B!a

    6

    3ol!4e '4,*

    10#

  • 7/26/2019 14. RBT - Pencampuran.docx

    9/9

    LABORATORIUM UJI BAHAN

    JURUSAN TEKNIK SIPIL

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciar!ga Ko"ak Pos #$#% BDCD Tl&.

    '())* )(+,-%/ E0".)## Ban1!ng

    Pokok : Pengujian Beton Segar No. Uji : 11

    Materi : Pengadukan dan Pencampuran Beton Halaman :

    Uji kuat tekan Silinder

    d>18cm % t> 04

    20 0%10;

    Uji kuat ikat

    -eton dengan

    -aja tulangan

    /u-us

    18?18?18cm4

    2 0%00$

    Uji modulus

    elastisitas

    Silinder

    d>18cm%

    t>0cm4

    2 0%10;

    Uji split test Silinder

    d>18cm%t>0cm

    4

    2 0%10;

    Uji kuat lentur Balok

    80?10?10 cm4

    2 0%01

    /adar Udara Silinder

    d>18cm%

    t>0cm4

    3 0%00;

    @olume total 0%1802

    aktor keamanan > 20 0,1502=0,03004

    !otal 2 > 0%1*023 0%1*1 m

    110