12012-3-689622168066

6
Modul 3 BATAK & NIAS ARCHITECTURE Terletak di Pulau Sumatera bagian selatan, mempunyai struktur masyarakat yang khas (memiliki marga). Marga-marga terletak berdasarkan zona geografis sebagai berikut: BATAK TOBA Konstruksi kayu gelondongan membuat bangunan di Batak Toba memiliki kesan visual yang Kokoh, terutama pada bagian kolomnya. Rumah berjejer dengan jalan sebagai orientasi di depan rumah ditempatkan lumbung. Kolong rumah digunakan untuk hewan ternak Sejarah Arsitektur Hady Soedarwanto, ST. M.Ds. Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana ‘12 1

Transcript of 12012-3-689622168066

Page 1: 12012-3-689622168066

Modul 3

BATAK & NIAS ARCHITECTURE

Terletak di Pulau Sumatera bagian selatan, mempunyai struktur

masyarakat yang khas (memiliki marga). Marga-marga terletak

berdasarkan zona geografis sebagai berikut:

BATAK TOBA

Konstruksi kayu gelondongan membuat bangunan di Batak Toba

memiliki kesan visual yang Kokoh, terutama pada bagian kolomnya.

Rumah berjejer dengan jalan sebagai orientasi di depan rumah

ditempatkan lumbung. Kolong rumah digunakan untuk hewan ternak

BATAK KARO

Sejarah ArsitekturHady Soedarwanto, ST. M.Ds.

Pusat Pengembangan Bahan AjarUniversitas Mercu Buana

‘12 1

Page 2: 12012-3-689622168066

Type rumah pegunungan (sistimatika untuk menyimpan kalor dalam

rumah). Orientasi (pintu muka) menghadap hulu sungai (julu),

sedangkan pintu belakang menghadap muara sungai (jahe). Denah

rumah untuk keluarga jamak dengan lorong memiliki peil lantai yang

lebih rendah sebagai akses ke kamar-kamar. Ruang belakang

merupakan dapur bersama 8 s/d 12 keluarga.

BATAK SIMALUNGUN

Rumah kepala marga dan bangunan lumbung beratapkan mahkota

tingkat. Bagian kolom (panggung) menggunakan sistim log-crossed

structure, Pola kampung mirip dengan pola kampung Batak Karo hanya

saja ada balai batu di dekat gerbang. Karena letak geografisnya yang

berdekatan dengan Sumatera Barat, bentuk rumahnya mirip dengan

rumah adat Minangkabau.

Sejarah ArsitekturHady Soedarwanto, ST. M.Ds.

Pusat Pengembangan Bahan AjarUniversitas Mercu Buana

‘12 2

a. t a n g g ab. t a l a g o t o n g a hc. p a n t a r j u l ud. p a n t a r j a h ee. s i a m b i r i n g b o n g o tf. s i a m u n b o n g o tg. siamun bongot oedoek roemahh. siambiring bongot oedoek roemahi. p a n t i l

Page 3: 12012-3-689622168066

ARSITEKTUR NIAS

Terletak di sisi barat Pulau Sumatera, terbagi menjadi dua kawasan

yaitu utara dan selatan Hal ini mempengaruhi tampilan rumah

tradisionalnya. Ciri yan paling khas adalah strukturnya yang coba

mengatasi gaya lateral akibat gempa Letak Nias Utara berada cukup

dekat dengan kota Kabupaten Guning Sitoli. Pola bangunan di Nias

Utara tidak terlalu baku. Desa yang bisa dikunjungi untuk melihat

arsitekturdi Nias Selatan adalah Desa Bawomataluo. Untuk

mencapainya harus mendaki 88 anak tangga

yang akan disambut oleh pelataran hamparan batu

NIAS UTARA

Ciri-ciri arsitektur Nias Utara, pola tempat tinggalnya terpencar-pencar,

Denah rumahnya berbentuk bujur telur (moro), Struktur atap lebih

ringan dari pada rumah Nias Selatan, Ruang di bawah atap dapat

digunakan sebagai lantai tambahan.

Sejarah ArsitekturHady Soedarwanto, ST. M.Ds.

Pusat Pengembangan Bahan AjarUniversitas Mercu Buana

‘12 3

Page 4: 12012-3-689622168066

NIAS SELATAN

Ciri-ciri Arsitektur Nias Selatan, masyarakatnya hidup berkelompok 30

– 40 keluarga, perletakkan massa desa ini berpola jelas, rumah-

rumahnya berderet paralel, deretan overhang atapnya menciptakan

ruang publik dan archade.

Didepan rumah ketua marga terdapat tumpukkan batu setinggi

kurang lebih 2 meter, ritual peninggalan massa megalithicum yang

digunakan untuk ritual lompat batu ketika seorang pemuda

menginjank masa remaja. Pada bagian atap terdapat bukaan untuk

sirkulasi udara dan matahari.

Sejarah ArsitekturHady Soedarwanto, ST. M.Ds.

Pusat Pengembangan Bahan AjarUniversitas Mercu Buana

‘12 4

Page 5: 12012-3-689622168066

Sejarah ArsitekturHady Soedarwanto, ST. M.Ds.

Pusat Pengembangan Bahan AjarUniversitas Mercu Buana

‘12 5