12. Optik - Sifat dasar & Perambatan Cahaya.pdf
-
Upload
muhammad-zaini -
Category
Documents
-
view
173 -
download
16
Transcript of 12. Optik - Sifat dasar & Perambatan Cahaya.pdf
-
Sifat dasar & Perambatan Cahaya
A
Superposisi GelombangB
Interferensi Gelombang Cahaya
C
Difraksi Gelombang Cahaya
D
Polarisasi CahayaE
Pembentukan BayanganF
Sifat dasar cahaya Kecepatan rambat cahaya Pengukuran Kecepatan Rambat Cahaya Kapan Gelombang Cahaya dianggap sebagai Berkas
Cahaya Refleksi dan Refraksi Refleksi Internal Total Dispersi Polarisasi Hamburan Cahaya Prinsip Huygens Prinsip Fermat
Sub Topik
-
Sifat dasar & Perambatan Cahaya
A
Superposisi GelombangB
Interferensi Gelombang Cahaya
C
Difraksi Gelombang Cahaya
D
Polarisasi CahayaE
Pembentukan BayanganF
Menjelaskan konsep cahaya dan menghubungkannya dengan gelombang permukaan.
Menjelaskan hukum refleksi dan refraksi cahaya. Menjelaskan kondisi yang menghasilkan refleksi
total pada bidang batas. Menjelaskan terbentuknya cahaya terpolarisasi dari
cahaya biasa. Menggunakan prinsip Huygens dalam menganalisa
refleksi dan refraksi.
Tujuan Instruksional Khusus
-
Bagaimana memasak nyamuk tanpa kompor? Ambil kaca pembesar dan letakkan nyamuk pada
fokus sinar matahari dan nyamuk akan panas! Jika nyamuk panas, cahaya pasti memberikan
energi! Bagaiamana hal ini dijelaskan?
Memasak nyamuk
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Telah kita lihat persamaan Maxwell memprediksikan bahwa medan listrik bolak-balik akan menghasilkan medan magnet bolak balik dan medan magnet bolak balik akan menghasilkan medan listrik
Teori tersebut menjelaskan gelombang elektromagnetik!
Gelombang tersebut pasti membawa energi!
Persamaan Maxwell
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Kuliah semester lalu menjelaskan bagaimana suatu gelombang air membawa energi
Gelombang membuat sebuah daun naik dan turun pada permukaan danau ketika gelombang merambat
Sehingga kita tahu bahwa gelombang membawa energi
Sifat dasar gelombang pada cahaya
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Kembali ke tahun 1600an, Huygens membuat suatu pendekatan yang sangat membantu
Setiap titik pada muka gelombang dapat dianggap sebagai sebuah sumber kecil dari wavelets kecil yang menyebar menuju arah kecepatan gelombang tersebut. Muka gelombang baru terbentuk menjadi sampul dari semua wavelets tangensial dari semuanya.
Sifat dasar gelombang pada cahaya
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Prinsip Huygen menunjukkan bagaimana muka gelombang berpindah dari posisi AB ke posisi CD.
Sejumlah sumber sumber kecil yang banyak membentk gelombang baru. Kombinasi membentuk sebuah muka gelombang baru!
Sifat dasar gelombang pada cahaya
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Lihatlah bagaimana wavelets pada tepi membengkok di sekitar ujung tepi!!!
Ketika celah semakin kecil, belokannya semakin terlihat.
Pendekatan sinar dalam optik geometri
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Menyederhanakan cahaya sebagai gelombang Semua titik yang terdapat pada puncak-puncak
gelombang Sinar : Sebuah garis yang digambar sesuai dengan
arah gerak tegak lurus terhadap muka gelombang
Muka Gelombang
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
PresenterPresentation NotesSeharus dibahas di lec 4
-
Apa pendapat mu?
Salam Lake
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Pemantulan
Pemantulan Specular Pemantulan menyebar
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Cahaya merambat pada garis lurus Menggambarkan cahaya dengan sinar garis lurus
yang dipancarkan dari suatu benda Ideal sangat membantu optik geometri
Model Ray tentang cahaya
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Pembentukan bayangan pada cermin datar Hukum pemantulan: sudut pantul (antara sinar
dengan garis normal) sama dengan sudut datang
Pemantulan
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Hukum pemantulan: sudut pemantulan sama dengan sudut datang
Pematulan dan Transmisi
ri =
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Ketika cahaya memantul dari permukaan kasar, hukum pematulan tetap berlaku, tetapi sudut datang bervariasi pematulan difusi
Pemantulan
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Pada pematulan menyebar, mata akan melihat pemantulan cahaya pada semua sudut
Pada pematulan specular (dari cermin), mata harus berada pada posisi yang tepat
Pemantulan
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Pematulan dua kali
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Ketika suatu gelombang melewati perbatasan
Sebagian energi dipantulkan Sebagian energi diteruskan atau diserap Kecepatannya berbeda
Indeks bias didefinsikan sebagaikecepatan cahaya di vakum dibagi dengan kecepatan cahayapada medium.
Pembiasan
konstansinsin == irir vv
vc
n =
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Hukum Snell menghubungan indeks bias n dari dua media pada arah peramabatn yang sebanding dengan sudut terhadap bidang normal
Hukum Snell
2
1
sinsin
nn
i
r =
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Penjalaran cahaya melalui keping sejajar
12
12 sinsin n
n=
21
23 sinsin n
n=
112
1
1
23 sinsinsin == n
nnn
h
2cosh
x =
sinxd =
21 =
( )212
sincos
=h
d
d
hx
2
1
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Dispersi dan Prisma
Sudut deviasi
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Dispersi dan Prisma
( )nn =
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Mengukur n dengan Prisma
22
=
22min
21
+
=+=
21 sinsin n=
=
+
2sin
2sin min n
( )2sin2
sin min
+
=
n
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Sudut Deviasi
14
+= 41
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Pemantulan Internal Total
= 90sinsin 21 nn c
1
2sinnn
c = Hanya untuk n1 > n2
Sudut kritis, c
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
-
Penglihatan mata ikan
=
===
8.48
752.033.11
sin1
2
c
c nn
For c : Ikan melihat dasar kolam
Sifat dasar cahayaA
Cepat RambatPengukuranB
Cahaya dianggap sebagai BerkasC
Refleksi dan RefraksiRefleksi Internal Total Dispersi
D
PolarisasiHamburan Cahaya
E
Prinsip HuygensPrinsip FermatF
Sifat dasar & Perambatan CahayaSub TopikTujuan Instruksional KhususMemasak nyamukPersamaan MaxwellSifat dasar gelombang pada cahayaSifat dasar gelombang pada cahayaSifat dasar gelombang pada cahayaPendekatan sinar dalam optik geometriMuka GelombangSalam LakePemantulanModel Ray tentang cahayaPemantulanPematulan dan TransmisiPemantulanPemantulanPematulan dua kaliPembiasanHukum SnellPenjalaran cahaya melalui keping sejajarDispersi dan PrismaDispersi dan PrismaMengukur n dengan PrismaSudut DeviasiPemantulan Internal Total Penglihatan mata ikan