11008-11-273986689240dfadfad
-
Upload
jay-ibanez-iglesias -
Category
Documents
-
view
10 -
download
1
description
Transcript of 11008-11-273986689240dfadfad
Program Studi Teknik SipilFakultas Teknik Sipil dan PerencanaanUniversitas Mercu Buana 11
MODUL 11Pemadatan Tanah di Lapangan
1. JENIS PENGGILAS
Hampir semua pemadatan di lapangan menggunakan penggilas(rollers) jenis penggilas
yang umum dipakai adalah :
a. penggilas besi berpermukaan halus (atau penggilas bentuk drum),
b. penggilas ban-karet (angin),
c. penggilas kaki-kambing
d. penggilas getar
a. Penggilas besi berpermukaan halus (Gambar 1) cocok untuk meratakan
permukaan tanah dasar (subgrades) dan untuk pekerjaan penggilasan akhir
pada timbunan tanah pasir atau lempung. Penggilas tipe ini dapat memadatkan
100% luasan muka tanah yang diialui rodanya dengan tekanan kontak antara
tanah dan roda sebesar antara 45 sampai 55 psi (antara 310 sampai 380
kN/m2). Penggilas tipe ini tidak cocok untuk pekerjaan yang menginginkan
tingkat pemadatan yang tinggi pada lapisan yang tebal.
Gambar.1. Penggilas besi berpermukaan halus
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
b. Penggilas ban-karet (Gambar.2) dalam banyak hal masih lebih baik daripada
penggilas besi berpermukaan halus. Penggilas ban-karet ini pada dasarnya
merupakan sebh kereta bermuatan berat dan beroda karet yang tersusun dalam
beberapa baris. Baris-baris ban karet ini berjarak dekat satu sama lain di mana
pada setiap baris ban terdapat empat sampai enam buah ban. Tekanan kontak
di bawah ban berkisar antara 85 sampai 100 psi. (585 sampai 690 kN/m2), dan
baris-baris ban tersebut memadatkan antara 70 sampai 80% luasan tanah yang
dilalui penggilas. Penggilas ban-karet ini dapat digunakan pada pemadatan
tanah tanah pasir dan lempung. Pemadatan dicapai dari kombinasi antara
tekanan dan "kneading action" (pemadatan dengan diremas-remas).
Gambar 2. Penggilas ban karet
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
c. Penggilas getar sangat berfaedah untuk pemadatan tanah berbutir (pasir,
kerikil, dan sebagainya). Alat getar dapat saja dipasang pada penggilas besi
berpermukaan halus, penggilas ban-karet, atau pada penggilas kaki-kambing
untuk menghasilkan getaran pada tanah. Pada Gambar 3 ditunjukkan dari
prinsip-prinsip dari penggilas getar. Getaran dihasilkan dari berputarnya suatu
beban yang tidak sentris.
Pelat penggetar yang dioperasikan dengan tangan sangat efektif dalam
pemadatan tanah berbutir bila ruang gerak yang tersedia sangat terbatas.
Model pelat penggetar seperti ini ada yang dilengkapi dengan mesin yang
dapat menggetarkan beberapa pelat sekaligus. Mesin seperti ini dapat
digunakan ditempat -tempat di mana ruang geraknya lebih leluasa tetapi tidak
cukup leluasa untuk penggilas getar yang besar.
Gambar.3.Prinsip penggilas getar
d. Penggilas kaki-kambing (Gambar 4) adalah berupa silinder (drum) yaiig
mempunyai banyak kaki-kaki yang menjulur keluar dari drum. Kaki-kaki ini
mempunyai luas proyeksi penampang sekitar 4 sampai 13 in2 (25 sampai 85
cm2 ). Alat ini saiigat efektif untuk memadatkan tanah lempung. Tekanan
kontak di ujung kaki-kaki kambing dapat mencapai antara 200 sampai 1000 psi (
1380 sampai 6900 kNm2 ). Pada waktu pemadatan di lapangan, mula-mula
pada awal lintasan bagian tanah yang dipadatkan ialah bagian sebelah bawah
dari "lift". Catatan: suatu timbunan tanah tidak langsung setinggi timbunan
tersebut, tetapi dihamparkan selapis demi selapis dan setiap lapisan itu
dipadatkan dengan baik. Setiap lapisan disebut "lift".) Pada lintasan-lintasan
berikutnya barulah tanah di bagian tengah dan atas dari lift ikut terpadatkan
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
Gambar 4. Penggilas kaki kambing
Hal-hal lain yang perlu diperhatikan dalam mendapatkan berat volume
pemadatan yang diinginkan di lapangan, yaitu :. tebal "lift" (satu lapisan tanah yang
dipadatkan), intensitas tekanan yang dihasilkan oleh alat pemadat, dan besar luasan
muka tanah dimana tekanan itu bekerja.
Sebabnya ialah bahwa tekanan yang diberikan pada permukaan tanah akan berkurang
menurut kedalamanannya, jadi tingkat pemadatan tanah juga berkurang menurut
kedalamannya. Selama pemadatan, berat volume kering dari tanah juga berubah
menurut banyaknya jumlah lintasan tanah terhadap jumlah lintasan penggilas. Gambar
5a menunjukkan kurva kepadatan tanah terhadap jumlah lintasan penggilas pada
tanah lempung berlanau. Berat volume kering dari tanah pada kadar air tertentu akan
meningkat (dengan makin bertambahnya jumlah lintasan penggilas) sampai pada kira –
kira suatu titik tertentu. Setelah itu, kepadatan tanah akan menjadi konstan.
Umumnya, kira-kira 10 sampai 15 lintasan sudah akan menghasilkan berat volume
kering maksimum yang secara ekonomis dapat dicapai.
Gambar 5b menunjukkan variasi dari berat volume tanah terhadap
kedalaman dari tanah pasir pantai bergradasi buruk di mana pemadatan dilakukan
dengan penggilas getar. Getaran dihasilkan oleh beban eksentris yang berputar pada
silinder/drum. Berat penggilas di sini adalah 12,5 kips (55,6 kN) dan diameter drum
adalah 47 in. (1,19 meter). Tebal lift diusahakan sebesar 8 ft. (2,44 m). Perhatikan
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
bahwa untuk suatu kedalaman tertentu, harga berat volume kering dari tanah
meningkat dengan bertambahnya jumlah lintasan penggilas. Namun laju kenaikan
berat volume kering tersebut secara berangsur-angsur akan berkurang setelah kira-kira
15 lintasan. Juga yang patut diperhatikan dari Gambar, 5b ialah tentang variasi dari
berat volume kering tanah terhadap perubahan kedalaman dan jumlah lintasan. Berat
volume kering, yang juga akivalen dengan kepadatan relatif (relative density) Dr-nya,
mencapai harga maksimum pada kedalaman sebesar kira-kira 1,5 ft (0,5 m) dan
berangsur-angsur berkurang pada kedalaman yang lebih dangkal. Hal ini disebabkan
karena kurangnya tekanan pemampat (ke samping) didekat permukaan tanah. Bila
hubungan antara kedalaman dan kepadatan relatif (atau berat volume kering ) untuk
suatu jenis tanah pada suatu lintasan tertentu telah diketahui, maka dengan mudah
ketebalan untuk tiap-tiap lift dapat ditentukan. Prosedur ini dapat dilihat pada Gambar
6 (dari D'Appolonia, Whitiman, dan D'Appolonia, 1969).
Gambar 5a. Kurva kepadatan untuk tanah lempung berlanau. Hubungan antara
berat volume kering dan jumlah lintasan penggilas roda tiga dengan berat 9,5 ton
bilaman tebal lapisan tanah lepas yang dipadatkan adalah 9 inci (228,6 mm) pada
kadar air yang berbeda.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
Gambar 5.b. Pemadatan pasir dengan penggilas getar ; variasi berat volume kering
terhadap jumlah lapisan (lift) = 8 ft (2,44 m)
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
Gambar 6. Perkiraan tebal lapisan pemadatan untuk mendapatkan kepadatan relatif
minimum yang disyaratkan sebesar 75% dengan menggunakan lintasan penggilas
2. PENENTUAN BERAT VOLUME AKIBAT PEMADATAN DI LAPANGAN
Tujuan : untuk mengecek apakah tanah di lapangan sudah mencapai kepadatan yang
diinginkan
Pada waktu pekerjaan pemadatan sedang berlangsung, tentunya perlu diketahui
apakah berat volume yang ditentukan dalam spesifikasi dapat dicapai atau tidak.
Prosedur standar untuk menentukan berat volume di lapangan akibat pemadatan
adalah
a. Metode kerucut pasir (sand cone method)
b. Metode balon.karet (rubber balloon method)
c. Penggunaan alat ukur kepadatan nuklir.
Cara dengan pemindahan tanah :
1. Digali lubang pada permukaan tanah timbunan yang telah dipadatkan.
2. Ditentukan kadar airnya.
3. Diukur volume tanah yang digali dari lubang yang dibuat
4. Tentukan berat volume keringnya.
5. Bandingkan berat volume kering di lapangan dengan berat volume kering
maksimumnya. Kemudian hitung kepadatan relatifnya.
a. Metode kerucut pasir (ASTM D-1556)
Ke dalam botol diisi pasir ottawa yg bergradasi seragam (W1)
Di lapangan, lubang dibuat pada tanah yang akan diperiksa kepadatannya,
berat tanah hasil galian (W2), kadar air (w)
Berat kering tanah : W3 = W2/(1+w)
b. Metode balon karet (ASTM D-2167)
Prinsip = metode uji kerucut pasir
Volume lubang dibuat dengan memasukkan balon karet yang berisi air yang
berasal dari tabung yang telah dikalibrasi.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
Volume lubang = volume air yang mengisi lubang, dapat dibaca langsung pada
alat pengujian
Berat volume kering tanah : γd = (W3 / V)
Gambar 7. Botol gelas yang dihubungkan dengan kerucut pasir (sand cone). (catatan :
pasir ottawa)
c. Metode nuklir
Alat ini mengukur berat tanah basah per satuan volume dan air yang ada pada
volume satuan tanah.
Berat vol kering tanahyang dipadatkan dapat ditentukan dengan mengurangkan
berat air dari berat vol tanah basah.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
Gambar 8. Alat ukur kepadatan nuklir
SOAL TUGAS
1. Hasil uji pemadatan standar proctor sbb :
a. Tentukan kadar air optimum dan berat vol kering maksimum.
b. Gambarkan garis-garis kadar udara 0%, 8%, Bila Gs=2,67
c. Berapa kadar udara pada kadar air optimum?
No W% γb (kN/m3)
1
2
3
4
5
6
15,5
15,1
12,4
10,01
8,92
7,4
20,6
21,0
21,2
21,3
20,4
18,9
2. Setelah pemadatan timbunan untuk badan jalan contoh tanah tsb diuji
kepadatannya dengan alat kerucut pasir (sand cone)
Data :
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1
-Berat pasir yang dituangkan untuk memenuhi lubang dan corong kerucut adalah
860 g
- Berat pasir untuk mengisi corong 324 g
- Berat vol pasir yg digunakan untuk uji kerucut pasir 1,82 gr/cm3
- Berat tanah basah yg digali dari lubang = 638g
- Kadar air di tempat 22%
Hitung :
Berapa volume kering tanah di lapangan ?
Jika berat vol kering hasil uji standar proctor di lab adalah : 18,34 kN/m3, berapa
derajat kepadatan di lapangan?
SUMBER :
a. Braja M.Das, Noor Endah, Indrasurya B Mochtar, Mekanika Tanah (Prinsip-
prinsip Rekayasa Geoteknis), jilid 1, Erlangga
b. Craig . R.F, Budi Susilo, Mekanika Tanah, Erlangga1989
c. Holtz & WD Kovacs, An Introduction to Geotechnical Engineering.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Desiana Vidayanti MTMEKANIKA TANAH 1