11, 1412staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/dra-sri-harti... · nyesuaikan dengan...

15

Transcript of 11, 1412staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/dra-sri-harti... · nyesuaikan dengan...

VOTUME 11, NOMORl. APRIT 2M2 ISSN 1412.2596

TT RAJURNAL PENEL TIAN BAHASA, SASTRA, DAN PENGAJARANNYA

Terbit pertama ka/i tahun 2OO2, dua ka/i setahun edisi Januari dan Ju//.Selak tahun 2OO8 periode terbitan diubah meryadi edisi Apri/ danOktober

Penerbit'Faku/tas Eahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta

Susunan RedaksiKetuaSekretarisAnggota

Penyunti?g Saha;:

Sekretariat

: Prof Dr aurhan Nurgipntoro. M.Pd.: Dr Anwar Efendl M.Si.: Prof 0r. Endang Nurhayatl M,Hum.

Prof Or Pratomo Wdodo, rll.Pd.Dra, Myatmi M,Hum.

-- -: '.f . PJ.

i=. , --.*- S:-:--:-'. M.HunLi=. S-'::-' '.'.Pi,

--=.-.'-/''---.-

i=.'-: j --- --: ','.-'._.^_ j-_ , -_ -_- _.4 :_-

Sirku/asi

A/amat Sekretanat

Redaksl mengharap masukan e|:t<a ..:; --,:-€ -,-+ -a-{ ..+-.,-:F. Jengan masa/ahbahasa, sastl"a, dan penE /a/ann,t. tn<3- .:4 . *tt--. :<--- --:.-::cat nomor buktlpenerbltan sebanyak tlga ek;e-mF!a. ?:,-,a-3- -s-:-- '.:--f, : -< =.: :t tnencerrninkanslkap dan pendirlan redaksi.

VOLUME 11, NOMOR 1, APRII2O12 ISSN1412-2596

LTTTJURNAL PENELITIAN BAHASA, SASTRA, DAN PENGAJARANNYA

Berdasarkan SK Dirjen Dikti Nomor: 66blDlKTUKepl2011, tanggal9 September 2011 teniang Hasil Akreditasi Terbitan Berkala llmiah,LITERA dinyatakan sebagai Terbitan Berkala Ilmiah Telakreditasi periodeAgustus 2011 sampai dengan Agustus 2016

{.

,L]TERAJurnal Penelitian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya

Volume 11, Nomor 1, Apiil2012

Daftar lsi

\{odel l?envusunan Bahiu -\jar Membaca Berbasis pendidikar Multikulturaloan L Ltctnrng ,,..Endnh 7ii Priyatni dan Asnria,i Susilo il,/n/roro

Resepsi Kesadaran Berbahasa Secara Kdtis dalamAktivitas penutisan IiksiGuru dan SisrvaSLnlitlto A. SnlJ ti, Esli *antil6 SLlri, dnn Btniati Leshlarini

Fungsi Pragmatik Metafort dalam Wacana Surat Pembaca BerbahasaIndonesii: ....................

111

15-33

31-16

47-59

60-71

Drll Nirnnla

Tipe Verba Bahasn Prant:is dan Perwujudannya pada KlausaRostoi lu Lu rnban Tobing

Katetori Fatis dalam Bah:rsa N{elayu Riau Dialek Kuok ...............................Hnsnnh Ft1i..rh Al<

Rcalitas Profetik dalarn Nor.el Dl\'ilogi (ctlka Cittn Bcftasbih KatyaHabiburrahman EI-Shiraz\. .....................Ant:nr Eftntli

\I..r.-"ddnlrl:':.r ,.m/ /. /r. /,, .\,1/. Isarla Rebecca11,l'.' n6- u r\,-.......Iulinsih K.

\lo,l,- C i.r fi . K. r, I po .r A r,l-Arrl un .k p.rgembanganK' nrJhirr,, :n^ r' Sr. r , I pl ,r q.p\ol-h Dd- ,r.. ..............-............:.....Nludkibnlul Hn\rnnh

Pcningkat.rn Kompeter-rsi B,.rwacana Lisan dengan Metode Investigasi1.., , -rpot ........Nlatlong Mattatt

Bentuk dan Fungsi Tuturan Ekspresif dalam Bahasa Prancis .......................Siti Pertli llahayrl

Peflrlaran Asosialif dan Disosiatif dalam Debat Politik di Televisi .............

Kandungan Nilai Molal dalam Ungkapan Tradisional Ja .a dan PepatahLlna .,.,,,,,......-............,Sri Harti Widyasluli

83-97

98-109

't10-123

't24-'t35

136-146

147-L57

KANDUNGAN NILAI MORAL DALAMUNGKAPAN TRADISIONAL JAWA DAN PEPATAH CINA

Sd Harti WidyastutiFa.ulta" Baha.a dan Senj Lni\pJ<ir rs NFg.ri yogyr(art"

sriharti@lunv ac jd

Abstrak

_ Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan nilai moral dalam ungkapan iradisionalJawa-dan pepatai Cina. Data ungkapanJawa bersumber dari buku pel"ajain bahasaJawadan Kasusastr|n laui, sedangka data pepatah Cma bersumber d a;i buk.J pepatah ChinaKuno untuk Gefietusi Madern. Kegiatan analisis dilakukan dengan penglasifikasi temadan, pembandingan ungkapan tradisjonal Jalva dan Cina. Teiuan peielitian sebagaiberikut.ferinmr, klasiikasi temr yang ditemukan, yaitu (a) pengendilian diri, (b) etikaberumah tangga dan belmasyarrlat, (c) etika kepemimpinin, dan (d) etika berbangsadanbemegara. Keda4 kesamaan tema menunjukkin adanya lesamaan pandangan hid"upantara masyarakatJawa dan masyarakat Cina. Kebamaan tersebut dapat menildi mediamemahan_,i budaya antara dua etnis sehingga terjadi keeratan hubungan clan salingmenghormati.

Kata kunci: ungkapan Jawa, pepatah Cina, pandangan hidup, dan konfusianisme

MORAL VALUES IN JAVANESE TRADITIONAL EXPRESSIONSAND CHINESE PROVERBS

AbshactThis study aims to describe the moral values in Javanese iraditional expressions ancl

Chinese proverbs. The data on Javanese expr€ssions were collected {rom Jai,,anese coursebooks and Kasrlsasiran /a?ri and those on ahinese proverbs were collect;d from pdpaiahChina Kuno Mtuk Gefierasi Modern.'flr.e data were analyzed by classi$zing the themes andcompanng Javanese traditional erpressions with Chinese pioverb". f'h"" firrdir,g" u.. u"Iollows- Flrsl the rhemes include (a) self-control, (b) ethics of mardage and social life, 1c;leadership ethics, and (d) ethics ofmanaging a country and nation. SJcond, the similarityin themes shows a comlron way of life inJivanese and Chinese societies. This can serveas_a means ofundetstanding the cultures of the two etlmic groups so that there is a closerelationship and mutual respect.

Ke).words: Javanese expressions, Chinese prdverbs, lvay of life, and Confucianism

ntY"t#,ul,J.1}""-empunyaitradisiilfll"fJ,a;:i"'#rffi il[::i*";

yang merupakan konstalisasi dari keari- merupaian bangsa yang cJrdas, terbuktifa n lokal yang diturur*ar dan pandangan pada-dinamika-kerajain_kerajaan Jawahidupnya. Pandangar hidup masyarakat iengah pertama yang'menghasilkan salahJawa yang merupakan akar budaya me- sanr artefak keajaibin duiia yaitu candinyesuaikan dengan sejarah bangsa Jawa. Borobudur serta candi pramb'anan. padaDalam sejarahnya, orang Jawa dianggap masa kerajaan Jawa Timur dan Majapahi,keturunan orang-orang Melayu. Nenel tampak kecerdasan yang sangaf tinggimoyang orang Jawa mempunyal latar yang dimiliki oleh bangia Jawa karena

L47

148

dapat mengembangkan kekuasaan dan

mempersatukan wilayah Nusantar4 me_

lebih; wilayah lndonesia sekarang inj.Bangsa Cina masuk ke Jawa sudah

dimulai dari tiga ribu tahun sebelumMasehi (3000 SM) yang meruPakangelombang pertama imigran Melayu yangberasal dari Cina Selatan (Magnis Suseno,

1996:21). Pada abad VII di Jawa sudahterdapat laporan-laporan bangsa Cinayang tinggal diJawa. Semula orang-orangCina digambarkan hidup berkelomPokdengan kondisi ekonomi yang tjdak me-

madai, bahkan, pada abad XVII, di Bata-

\rr rnun.tildrer,ih ) dng di'ebu' .pbJP 'i

kampong China (Stockdale, 2010:47)Pada tahun 1740 te4adi pemberontakanCina yang disebdbkan oleh semakinbanyaknya orang Cina yang datang keBala\ id. sehinBga mprisauI an KomPeni.Selanjutnya, KomPeni menyusun Polifikuntuk mengusir bangsa Cina sehinggaterjadi pemberontakan. Ribuan orangCina melarikan did ke luar kota dan kepedalaman (Stockdale, 2A10 :4\.

Sebagai bangsa pendatang, orangCina mempunyai kekuatan budaya yangmampu memPersatukan bangsa tersebut.Disamping itu, kekuatan tladisi yangberawal dali munculnya Pandanganhidup agar kuat, sukses, tahan uji diJ,rwa munculdan mengokohlan i"ti d rrbangsa Cina tersebut. Dalam kesehariankehidupannya, samPai saat ini orangCina selalu merabukbudaya dengan caramereka tetap mengajarkan nilai_nilai bu-daya lokal dan bahasa ibu, bahasa Cina.Oleh karena itu, samPai saat ini bangsa

Cina di Indonesia menjadi bangsa yangkental dan kokoh persaiuannya, bahkanmenjadi kunci kemajuan ekonomi negaraIndonesia.

Berdasarkan latar belakang kondisimasyarakatJawa dan Cina tersebut, makadapat disebutkan bahwa bangsa Jawaadalah bangsa yang tua, yang tradisinyahampirsama dengan tradisi Cina. Namundemikian, antara Jawa dan Cina kadang

ada perbedaar karakter yang muncul da

sejarah kedua bangsa tersebut. Disebab-

k.-rn oleh perbedaan tersebut nral" efni'Jawa dan Cina kadang memPunyai jurangpemisah dalam berhubungan. Kecembu-

ruan orang Jawa sebagai Pemilik lahanLerhadap ordng Cind yrnB hdnvd sebaS"i

pendatang bisa memPeruncing keadaan

Olehkarena itu, penelitian ini menco-

ba menyandingkan dan membandingkannilai-nilai moral yang terdaPat Pada ung-kapan tradisional Jawa dengan PePatahCina. Diharapkan, Pemaknaan terhadaPkedLra tradisi tersebut dapat memperbaikihubungan antar etnis tersebdt.

Ungkapan tradisional meluPakanbasian dad leariian lokal. Oleh larenaitul ungkopan trddisional drmililr olehsuku-suku bangsa dalam lingkunganetnis tertentu. Misalnya, suku Jawa yanglerkpnal dengan namd LngkaPan tradlsi-o\a1 lawa pafibasdn, bebasafi, saloka, dat].

nangsatan. Di samPing itu, dilenal prrla

bpnluk rang\riman. parikan. pcptndhan.

sanepa, panlandra dat., lsbaf (Subalidinat41981:63-85). Di Bali tetdaPat paribasaayang meriPuti 5e5or?san lPePatah i, <esPl?s-

Rakan ltbatdlt, ucwanfsal4,? (tamsitJ, )/ok

lbid uI1, b ebl o db o d on (melaf o:a), p ep ar ikafl(pantun atau madali), pepindan (Pet.ufi'p arnaan), sesdwanga, (PerumPamaan),ucanglutan (olol-olok), raos ngempelin (ka-td-ldl r mpndud arri atau Pe'Jwak) .esim

lrirg (sindiran), ssselton (sindiran halus),slpla (alarnat ataupertanda), sesdpdn (doa),

gigfian (bahasa spontan, bahasa jumbuh' ataubahasakesombongan individuketika

ingin mengungkapkan kebanggaan diri)(Suarta, 2012:2). Sementara di Sunda,ungkapan tradisional dikenal denganparibasa11. Betd,asatkan fenomena bahwaungkapan tradisional tersebut ada Padaetnis budaya masyarakat, maka daPatdisebutkan bahwa ungkaPan tradisionaliersebut bersif at universal

Ungkapan tradisional pada ebris Cinajuga merupakan sesuafu yan8 sangat di-gemari dan meruPakan hasil tradisinya.

LITERA Volume 11, Nomor 1, APril2012

Menurut Confuceis, seseorang dapatmengetahui hal-halbaru dengan meninjauhal-hal )'ang lama. Hal itu berarti untukmengetahui hal-hal yang baru seseorangharus meninjau hal-hal yang lama (WangKeping, 2011:1). Ungkapan tradisionalb. er n nr\; ral al Ci'ra dipandang .ebagd,

salal'r satLr cara [ntuk mendapatkan keseimbangan. Dalam istilah konf usianismetedadi keseimbangan jalan surgawi danjalan manusla (Wang Keping, 2011:15).

Konfu sianisme adalah kemanusiaan,suatu filsafal atau sikap yang berhubu-ngitn dengan kemanusiaan, tlljuan dankeinginannya, daripada sesuatu yangber' rr. ab.lrdl dan mdsalah leologj(htlp://members.f ortunecity.com). Lebihlanjut diungkapkan oleh Annesya (http://frenndw.wordpress.com), menyatakanbahwa konfusianisme adalah warisarrdari timur, suatu bentuk budaya yangmenekankan pada kehidupan keluargadan perkembangan pribadi. Budaya kon-fusianisme merupakan dasar yang unikdari tingkah laku atau sikap masyarakatdi Asia Timrrr

Pada dasamya, konfusianisme mem-punyai pokok-pokok ajaftn. Pertdma, se-tiap manusia memiliki yer, artinya setiapmanusia memiliki keluhuran budi, ceritadan kemanusiaan dalam dunianya. Orangyang telah memiliki yelr senantiasa akanbersedia mengorbankan dirinya untukmer-rjaga keseimbangan dirinya denganorang lain. Ked a, setiap manusia harusmenjaga keseimbangan, yaitu menjagalima hubungan timbal balik sebagai suatulingkaran keseimbangan hidup yaituhubungan yang seimbang. Kelima bentukhubungan telsebui yaitu, (a) hubunganantara ayah dan anak, (b) hubunganantara saudara tua dan saudara muda,(c) hubungan antara suami darL istri, (d)hubungan antara hawa yang lebfi tua danyang lebihmuda umurnya, dan (e) hubu-ngan antara raja dan rakyat. Sementara itllmasyarakat Jawa mempunyai pandanganhidup yang terwadahi dalam ungkapantradisional sepeiti diuraikan di atas.

1'19

METODEPenelitian ini menggunakan pendeka-

tan deskdptif untuk mendeskripsikanhasil anJlisis ddta yang diambil dariungkapan tradisional yang terdapat dantersebar di buku-bsku pelajaran bahasaJawa unt(k tingkat Sekolah Dasai (SD),Sekolah t\'lenengah Pertama (SMP), danSekolah Nlenengah Atas (SMA), sertadalar.r. brkr Kasu s a s tu a n I awi.

Teknik pengumpulan data yang di-gunakan adalah teknik baca dan catat.Kegiatan baca dilakukan secara berulang-ular-rg, kemuctian dilakukan analisis secaraber-lang',n-;ri dilemulan L"te8ori.Untuk itu, diperlukan keabsahan datauntuk instrumen penelitian.

Keabsahan da ta menggunalan ujivaliditas dan reliabilitas. Uji validitasmenggrmakan uji validitas semantis, yaitumencermati, mengamati secara betulangungkapan-ungkapan tmdisional untukkemudian djambil maknanya. Reliabilitasdata menggunakan pembacaan dan pe-mahaman secara berulang menyesuaikandengan konteks.

HASIL DAN PEMBAHASANTema Ungkapan Tradisional Jawa danPepatah Cina

Berdasarkan penelitian yang dilaku-kan terhadap ungkapan tradisional Jawadan pepatah Cina, maka terdapat kesa-maar tema. Namun demikian, terdapattema yang sering tidak ditemukan dalampepatah Cina, yaitu etika berbangsa danbernegara.

Disamping itu, terdapat ungkapantradisional Jawa dan Cina yang mem-punyai persamaan. Persamaan tersebutmenury'ukkan adanya persamaan panda-ngan masyarakat pendukungnya terha-dap kehidupan. Disebut demikian karenaungkapan lradisional melambangkanpan-dangan hidup masyarakat pendukung-nya. Pada ungkapan tradisional Becikketitik ala l.,etam, ,aafii ngalah dhuwut ueka-sdlrc menEiandrng makna bahwa orang

Kandungan Nilai Moral dalam Ungkapan Tradisional Jawa dan Pepaiah Cina

150

harus dapat mengendaiikan diri karenabagaimanapun perbuatan buruk padasuatu ketika:*an terbuk4 dan orangyangberani mengalah akan dapat keunggulan.lema pengerdalian diri drrumus\an dariungl apan n'ad.'ional lang mempunlaimakna untuk pengendalian nafsu, ke-rrginan, dan ha1'ha1 yang mengakibatkanperilaku buruk.

Tema etika berumah tangga dan ber-masyarakai diturunkan dari ungkapantradisional yang bernakna ajakan ataularangan agar dalam berhubungan den-gan orang lain maupun anggota keluargaberjalan seimbang dan harmoni.

Ungkapan tradisional tersebut se-bagian juga mengandung tema bagaima-na memimpin dengan baik. Disampingih! agarkepemimpinannyamenimbulkanketenangan bagi masyarakat yang dipim-pinnya.

Disebabkan oleh perbedaan tersebut,maka etnis Jawa dan Cina kadang mem-punyai jurang pemisah dalam berhubu-ngan. Kecemburuan ordng Ja\ d cebdgai

pemilik lahan terhadap orang Cina yanghanya sebagai pendatang bisa mempe-runcing keadaan.

Oleh karena itr.L penelitian ini men-coba menyandingkan dan membanding-kan nilai-nilai moral budi pekerti antarabangsa Jawa dan konfusianisme Cina.Diharapkan pemaknaan terhadap keduatradisi tersebut dapat memperbaiki hu-bungan antar etnis tersebut.

Pandangan Hidup Masyarakat Jawa darrCina

Berdasarkan deskripsi wujud ung-kapan tradisional Jawa maupun Cinayang telah didapat tampak bahwa temapengendalian diri berupa nasehat agarorang tidak sombong, sadar bahwahidup memerlukan proses, tidak bersifatinsian, kadang di atas kadang di bawal!tidak boleh berbuat jahat dan seterusnya.Tema etika berumah tangga dan hidupbermasyarakat juga sangat ballyak. Ba-

gaimana menjadi seoiang laki-laki yangdisegani, tanggung jawab sebagai orangtua, pentingnya nasehat untuk orangyang lebih muda, sindiran dan nasehatagar anak muda menghormati orangtuanya dan seterusnya. Di sampingtema-tema tersebut terdapat tema etikakepemimpinarL, yaitu nasehat terhallappara pemimpin di level apapun. lemaehkabernegara danberbangsa yang dapatd,lalsirkd.l bagarrnana konsep manusiaJawa dalam rnemandang cara berbangsadan bernegara.

Hasil telaah perbandingan menun-jukkan bahwa ungkapan becik /<efitik dldrpir,4 me'npunydl makna yang hdmpirsama dengan Tian xing jian zi yi zi qiangbu xi di shi kuk jufi zi yi hou de zai wu, Halitu menyiratkan bahwa terdapat panda-ngan hidup masyarakat Jawa yang samadengan pandangan hidup masyarakatCind rentdng perlunya pengendalian dirikarena bagaimanapun orang yang berbuatburuk pada suatu ketika tetap akan ter-bongkar Keburukan akan terbongkar danakan terlihat siapa yanS benar dan berbuatbaik. Oleh karena iht orang harus tetapkonsisten untuk berbuat baik.

Sementara itu kebaikan, budi luhur(yi nou de) dan integritas tinggr (zai wu)merupakan kekuatan kehidupan- Olehkarena itu, pengendalian did agar tidakberbuat buruk dan selalu berbuat baikmerupakan hal yang sangat diperhati-kan mdry"rrkrt Cina. fengendalidn dinmenjadi pangkal pandangan kehidupanddlam m.,r) rrakat Jawa. UntuL tercapai-nya harmoni merupakan kaidah dasarkehidupan ma.vdrdkdt Jawr {Magni<Suseno, 1996:38).

Dari perbandingan kedua ungkapaniersebut, maka tampak bahwa bangsalawa dar. C.nr secunBguhnyd memPunyaipandangan budaya yang sama. Adanyaprinsip kerukunan maka masyarakatIndonesia bisa lebih mudah untuk bek-erjasama dengan nasyarakat Cina tanpatakut terjadi manipulasi.

LITERA, Volume 11, Nomor 1, April2012

Ungkapan tradisional masyarakatJawayang berbunyi Caktd flanggilingan, !ng-kdp.1.l te \ebJl -e.Lfrkrn )rkrp manllsia

Jawa terhadap kehidupan yang kadangdi atas kadang di bawah, kadang duduksebagai pejabat tinggi yang baik, kadangmenjadi rakyat yang rnempunvai ket-erbatasan. Ungkapan tradislonal .dkldmanggilingan menjadi dasar tindak ma-nusia dan pandangan hidup masyarakat

Jawa. Ungl "par ler'ebuL bp-maknr hr-dup tidak selamanya ada di atas ataumenjadi pejabat, dengan kondisi segalasesuatunyaserba ada, suaiu ketika ia akanturur1, bahkan altan mengalami saat-saatyang sulit pula. Menurut tasawut lidupadalah perjalanan, untuk itu diperlukanroda kehidupan. Oleh karena itu dalamperputarannya tj dak perlu berebutan danbersaing.

Pandangan tersebut seperti yang ter-dapat pada pepatah Cina Shang shanrua shlti shan li uan uu er bu zheng yar.gmengibrralkan hidLrp cepprd gerak airmengalir kadang melewati batu-batu,kadang lancar Namun demikian, air tidakpemah berebut dan bersaing, ia konsistenpada alurnya. Pandangan tersebut meru-pakan pandangan masyarakat Cina yangmergandrrrg maLna pengendalian diri,unlul' hidup ru\un -ehingga .e-rapaitertib kosmos.

Hati-hati, teliti, dan tekun merupa-kan pandangan umum masyarakat Jawadan Cina. Masyarakat Janva memandangbahwa pekerjaan yang dilakukan dengan.prburu-buru. leTBe'.-Be5a dnpJ lip'kirdan dipertimbangkan masak-masak pasti\asilnyd tiJa' nals.mal dan b.rporen.imenimbulkan masalah.

Masyarakat Cina justru menganggapbaiwa menge4akan sesuafu secara tel-buru-buru justru tidak ada gunanya. Pan-dangan hidup yang demikian menanda-kan bahwa sesungguhnya masyarakatJawa dan Cina rnenomor satukan kualitasda':r peril"Lu h.dup dar I ary r1a. Ke-sabararl kejujuran, dan ketekunan men-

151

jadi hal yang utama bagi orangJawayanginSin n-.n rd' o' ang rul ies. Hdl demiLianjuga terdapat pada pepatah Cina Y, s1l ze

bu da.

Menurut pepatah Jawa sifl g sapa tenentilxemlt yaitu srapa yar,g sabar, jujut dantekun akan mendapatkan hasil- Dalamr rrkJi,r , r d ;^. . r ,, .c ,l n' ,i.walaupunbuah persik danbuah plum takdapat berbicara namun dengan ketekun-arL ketelitia4 dan kesabaran jalan terangakan dapat dicapai setelah menapakijalan yang terlihat dibau'ah buah-buahantersebut. Oleh karena itu model instanatau segala sesuatu dicapai dengan cepattanpa proses bukan pe laku yang baikbagi masyarakat Jawa maupun Cina.

Hukum karma adalah kepercayaanmasyarakat Hindu yang kernudian masukdalam karya-karya sastra Jawa pada masa

Jawa Kuna, Tengahan, dan Pra Islam. Pan-dangan hidup tersebut bersifat universal.Oleh karena itu, ungkapa nSundhuhuoh-ing pakarti t et.Upakan pepatah yang rel-evan sepanjang masa. Adapun makna un-gkapan tersebut adalah orang atan men-dapat pahala ataupun hukuman da Tu-han sesuai dengan tindakannya. Semen-tara pepalah Cina ,4i ren zhe ren bi cong er

ai zhi li ren zlrc ren bi chong er li zhi wu renzhe refi bi cong er 1ou zhi hai ren zhe ren bicong er hai zhi dafi Tinn uang h,.ti hui shue/ ,zr sfri mengatakan bahwa siapa yangmencinta seseorang tenfu akan dicintai,demikian pula orang yang memanfaatkanorang lain akan dimanfaatkan juga oleh

_ orang lain, orang yang membenci oranglain a- a r diben.i pula oleh orang lain,demikian pula orang yang melukai oranglain akan dilukai oleh orang lain Pula.Kedua pepdtah lersebul sangat miflP.Oleh karena itu dapat dikatakan bahwapandanganhidup Jawa dan Cina tentanghukum karma adalah sama.

Eling waspada merupakan ungkaPanlrddi:'ondl ) dng sdngrl Lerlenal bagimasyarakal Iawa. Ungkapan tersebut ber-fungsi sebagai pengendalian agar hidup

Kandungan Nilai Moral dalam Ungkapai Tradisional Jawa dan Pepaiah Cina

L52

tetap haimonis, lentram, dandamai. Ung-kapan tersebul juga selaras dengan ung-kapan Cina yang berbrnyi all er bu uangLaei cun er bu uang uang zhi er b1t wang

Citra laki-laki ideal juga disampaikanoalam r^ ujud pepal.

'h Ja r^ d ) dnt berbLny:pcrnboInni I rdr|r lr,rnn.g ingyih ntenikaba , n"n|(p l. /r r,,r, drun]" ldLlrk.-ejari adalah JaliJali lang mempunya;sikap jujur, teguh hati, dan bersikap be-rani. Dalam pepatah Ci^a San lun ke dua-\' ,, tr" o.l, b rr ntta 71. ! pep. ', , ler.e-but.lisampaikanyangmengatakanbahwahidup harus hati hati dan rvaspada.

Hati-hati dalam memilih teman cukupting8i bagi masyarakat tawa karena ling-kungan sangat mempengaruhi perilakuorang, walaupun orang tersebut padadasarnya baik namun bila berhubunganterus dengan orangyangburukkelakuan-nya maka orang tersebut akan dapatberubah menjadi buruk. Dalam masyarakat

Jawa sering disebut sebagai cedhak kebo

gupak. Pepatah tersebut hamper samadengan pepatah Cina San ren xing bi youwo shi yan ze qi shan zhe er cong zhi qi bushan zhe er gai zhi.

Ungkapan tradisional kebo nusu gurJelbagi masvdralar ldwr bi5d berdr(i orangtua menEiikuti kemauan anaknya, sepertihalnya ungkapan tradisional yang berbu-nyi tut u ri hundayant. Namun demikian,ungkapan tersebutbisa pula berarti muridtidak selalu lebih rendahdad guru sepertipepatah Cina Di zi b bi bur u shi shi bu bixian lu di zi.

Ungkapan tradisional yang menyirat-kan kedudukan orang tua sebagai pe-nanggung jawab semua tindakan danperilaku anaknya. Namun demikian,peran tersebut sangat dihayaii oleh orangtua masyarakattarva yang terdapai padaungkapan anak polah bapa keprddLllt. Ung-kapan tradisional tersebut sesuai denganpepalrh Crnr yrngbetbunyi Fb , zh nnren jie yalt zhi.

Dalam kehidupan masyarakat Jawaterdapat unlikapan tradisional yang ber-

fungsi untuk memperingatkan kepadamdc) drdld b"]r\J- linglah l"lu dan lebi-asaan orang pasti tidaklepas daritingkahlaku dan kebiasaan orang tuany4 yangdingkapkan melalui unkapan tradisionalkacang ora ninggal lafljaran. PandangantersebLr .p.rdi d"rFan pepat"h Crna / rci tt jiaa ?.i xina . zhtn riorLg di L:r yot di jiLgpr rl,'. l" ndd dn.bnr md,)Jr.rkdL halr-hati terhadap penampilan dan tutur kataotang, kar€na penampilan tidak relevandengan tindalan yang dilakukan sepertipada pepatah Cina Td po ttc xic wu t i chude lai rlttan I,u t'ei gang fu.

Dalam ungkapan h aditional dideskrip-sikan sebagai nyalong pethek, pe ngatanmasyarakat Jawa terhadap hal ini cukupkuag terbukti dengan terdapatnya cerita-cerita yang memuat pesan moral, seperhmisalnya cerita tentang burung bangauyang karena kehabisan akal untuk men-cari makan kemudian berpura pura men-jadi sangat baik penampiian burung ba-ngau yang terlihat seperti sosokbijaksan4elegary membuat ikan-ikan hilang kewas-padaannya kemudian tertipu. Akibat-nya banyak ikan mati karena teienrmusdengan tipuan yang dilakukan oleh bu-rung bangau. Cerita ini terdapat padacerita berbingkai T011tri Kamandaka d,anSuluk Wujil.

Da "m ma-yaralaL J","^d konsislensi

Juga menjadi hal yang diperhitungkandalam kehidupan supaya tercapai keru-kunan. Hal itu tampak pada ungkapan1d11 didilat naneh. Dalam masyarakat Jaw4sPor.rnB pPm.mpin t.dak boleh bermaindengan janji, harus tetap konsisten, kar-ena pemimpin harus sabda pandhita ratu.Masyarakat Cina juga mempunyai pan-danganhidup yang sama. Hal itu tampakpada unglapan rradisiondl t dng berbunyiyi yan chtt kou si manall zhui, yangbetafiil.rla l arg -udan terucap lidal mun8kinditadk kembali.

Menurut Suseno (1996: 10-256) bahwapadd prin-ipnvr ordng lalvd mempunyaisikap dan pandangan hidup holmat dan/rkrr? semuaperilaku diarahkan pada ter-

LITERA. Volume 11 Nomor 1 Apnl 2012

ciptanya keadaan rukun dan homat se-hingga semua berjalan aman dan tenangtercipta ketertiban dunla.

SIMPULANDari analisis penelitian di atas, maka

lJr.falb-l \, r 1. o. r rrngl.tp. r rrad.r-onal Jirrva y.rg r)enEinndr(ng pandanganhidup masyarakat Jarva. Pandanganhidup tersebut mengaii dengan prinsiphidup rukun dan hormat yang kesemua-nya dalam iangka menciptakan ketertibanmikrokosmos dan makrokosrnos. Prinsip-prinsip tersebut tercermin Pada lema ataulJI '" r-.rg1,p..r....'J...urJl Lrd lenl.]l,rg

pengendalian diri, etika berumah tanggadan bermasyarakat etika kepemimpinan,etika be!bangsa dan bernegara.

Tprna-rprrr dala n Jnglrprr trddisi-onal Jawa tersebut juga terdapat padapepatah Cina. Setelah diperbandingkarrterdapat persamaan r.ngkapan tradisionalJawa dengan pepatah Cina yang menun-jukL"n adanla le:ama"n pandangar hi-dup antara masyarakat Cina dengan masya-rakat Jawa. Adanya kesamaan tersebutmenjadikan peluang untuk saling mema-hami budaya antara dua etnjs tersebut,sehin8ga akan terjadi keeratan hubu-ngan atau hubunganyang erat dan salingmenghormati antara dua bangsa.

UCAPAN TERIMA KASIHUcapan terima kasih disampaikan

kepada Koordinator Badan Pertimbangan1-er el il anFB5UNY)dngrelah n"mberi-kan kesempatan danbiaya untuk melaku-l"n penelrri.rn )-nB kemLrd "n dituli-daiam artikel ini. Selain itu, te ma kasihdr-arp.r.an pu la lepad im redaksimajalah lltelr yang telah memberikanmasukan untuk perbaikan artikel ini.

153

DAFTAR PUSTAKAAmdh, Pitoyo. 20A8. Ilmu Keatifan laua.

Yogyakarta: Pinus Book Publisher.Dlvi Lestad, Endang.20A9. Kauruh Sapala

Bdsd. Klaten: PT. Intan Pa wara.Jatmikoningtyas, Yuniati. (Tanpa Tahun).

Pepak Basd lazai Anyar. Solo. CY.Brlngln 55.

Keping, W'ang. 2AlI. Etos Budaya Chlna.

Jakarta; Kompas Gramedia.Magnis Suseno, Ftanz. 1,996. Etika lawa:

Sebuah Analisd F alsart tentang Kebijaksa-, lla pl,,.a lalart" l-l Lramed a

Pustaka Utama.Mu Zi. 2011. Ptpatah China Kuna untuk

Generasi MoLIern.lakaftar PT Elex Me-dia Komputindo.

Santoso, Imarn Budi. 2010. N guri-uri Paib-/7ra,? /rui. Klalpn: PT Intan lariwara.

Stockdale, John Joseph. 2010. Eksofisme

/azoa. Yogyakarta: Progresiv Book.Suata, I Made. 201,2. Membangufl Pen

didikan yang Berl.,arukter Kearifaa Lokaldalam Kearit'an Lokal dan PendidikanKaldklel. Denpasar Bali: Buku Prosed-ing Kon{erensi Intemasional BudayaDaerah ke-ll.

Subalidinata. 1981. Kasusastran Jaua. yog-yakarta: Unive$itas Gadjah Mada.

Subroto, Suryo, dkk. (Tanpa Tahun).Mutnpuni Basa laai Pepak. Surabaya:CV Pustaka Agung Harapan.

Tofdni. V. Abi .l\1. (Tdnpa Tahun). Ta-

tanan Anyar Pinter Basa lawi Pepak.Sur"boyd fu.t"l a Aglrng Hdraprn.

KandunganNilai Moral dalam Ungkapan Tradlsional lawa dan Pepatah Cina

154

Lampiran 1 Contoh Ungkapan Tradisional Jawa

NO UNGKAPAN MAKNA TEMA

1 Adhang adhang

2 Aji godhong garing3 Anggcnthong uffosI Angon niangsa

5 Becik ketitik ala

6 Belo melu s€ton

7 Beras wutah arangball m€nyant takera

8 Mburu Llceng

kelangan dele89 Carmg canthel10 Car-cor kaya kurang

Fnsanan11 Kacang ora ninggal

lanjaran

12 Kadarg konang13 Mikul dhuwur

nendhem jero

14 Bobotbibii bebet

15 llang ilangan€ndhog siji

16 Anak polah bapa

17 Kebo nusu gudel18 Kegedhen enpyak

kurang cagak

19 Milih-milih tebuoleh oreg

20 Ora ana banyu mili

21 Marangkani kudhi

22 Memalu hayuning

M€ngharapkan sesuatu yang belum rentuhasilnya.Tidak berharga/ rendah sekaliOrang rang tidakbisa menvimpan rahasia

Mencariwaktu yang baik untuk meLrkukan suaiu

Yang baikkelihatan yang buruk punkelihatan

Hanya ikut-ikuian tanpa tahu nalsud rujuannyaSes atu yang sudah berubah tidak akan kembati

Mengejar hal kecil namun mensorbankan halyang besar/ pentingTidak diajal diskusi namun ikui berbicaraBerbicara asal bunyi tanpa dipikir dahulu

Seorang anak biasanya akan meni perilakukedua orang tuanya, anak buah meniru bosnyadalam mentambil kebijakanMau mengaku saudara hanya yans kaya saja

Mengubur dalam keburukan dan kekurmganorang ru4 aib keluarga, dan kelemahanmasyarakat seta dapat nenjunjmg mariabatlFludrgd. .elalu be'buar mu ra Lrrut menja8anama baik ormg tuaMelihat, mempeftimbangkan kepandaian,keturunan dan kekayaan dalam hal memitihpasantanhidupBemekad kehilangan saiu anak iidak masatah

Peibuaian anak juga akan ditanggung oteh orang

Orang tua men8ikuti kemauan anaknyaKebesaran atap kurang tiang, jbarat utuk orangyang besal pengeluarannya daripada

Memilih hal yang baik namun jusiru dapar yan8jelekTidak ada masalah tanpa sebab

Siap untuk bemeSosiasj dengan oranE yang sulit',dp b.,d,plomd., oeng,, to"o, \e,di .;apmengatasi segala kemungkinanUpaya melestarikan dan menjaga bumi/linBkungan

Pengendaliandiri

Eiika Berumah-tangga dan

LITERA Volume 11, Nomor l, Apdl2012

155

23 C"r-r dlmdn,ng tmpat -i.dt urdm" d,n teor. ns pem'-p'n."uugui rliku .

taja panglima milu€r yaitu lanr ",,r.o"a '."ng,ulr, r"n"*i'p'u"

segala nacam iimu pengerahuan baik teknologi,kemiliteran, ilmu pengetahuan agam4kaprabiianing praja, mempunyai betas kasihankepada bawahan, kaa,iryan, panSlima hatusmempunyai keberaniin urtLLti rner€gakkankebenaran dan keaditan, kawibalvan, memilikikewibawaan ierhadap rakyat s€hingga seiiapperiniahnya dapat dilaksanakanAgama busana yang berharga. Agama itup€gantan utama dalam hidup

24 Asama asemins aji

kagetm

32

34

35

26

27

28

29

25 songsonB gilap wcwerang arau keFemimprran lang bcrsunberpayung ag,ng dai prturg atau wahyu itutah yang meryebabkan

kepemimpinm berubah menjadi magis, (,ingft,angker, gaib, dan serba supranarural

langan sok, jangan mudah rerkasum-ka8um,jangan nudah terkejut. Prinsip hidup agar iidaksombon& tidak mudah terkaSum terhadap suatuhal yang banr karena akan mudah terperdayaPenuh rasa keadilan dan bijaksana

Di tengal-tengah m€mbangu kehendaltpemimpin hendaknya bisa menjadi penyatutujuan dan cita cita masyarakat

Ing ngarsa sung Di depan memberi contoh, teladan. pemimpintuladha bisamembeiikanpanutan,pmuranyangbaikBawa l€ksana Kendalikan nafsumu. Ses€orang harus mampu

m€ngendalikan nafsu dirinya.

aF

AmbeS adil

Ing madya mangun

31 Negara mawa tata

KenihunS kriyungcakiker asu gaihik

Masing masmg daerah mempunyai adat isiiadatsendid yang b€rbedaMasyarakai desa m€rupakan satu kesatuanlentkap dengan peraturan peiaiuran dan adat Etikaistiadat yang harus dipahdn oleh setiap anggota. berbangsa danDengm demikian kesadaran hukum nasyarakai bemegarad€sa cukup tlnggi. -langan mengharap yan8 belum wakiuny4mengharap sesuatu yan8 sulit i€rjadiRaja paiih dm jaksa pada saai menghadiri suatuperkara p€meriksaannya harus jelas sepertiterangnya maiahari, putusannya adil sepertitegaknya air dalam gelas, iutur katanya lemahlembut pertanda berbudi dan tidak menghinaorarS y"rB dradiRamai pelabuhan dan perdagangmya, murahsandang pangannya, subur makmur.Tertata ieDteram, makmur, dan aman.

Aja nssese mangsa

SrenSenge pinebanyu kinum bumipinendh€m

Gemah ripah lohjina$'iMuiah kang saffaft1uku, ihukul kang

36

Kandungan Nilai Moral datam Ungkapan TradisionalJawa dan Pepatah Cina

156

38

sarwa hnandur, iatatentrem kerta

Sayuk rukun saiyeg

Rukun agaw€

\,Idnu r8gal rukrn be'qamriarJ ruiuJan.

Kerukunan akan membuat kedanaian. rukun ituakan nrenjauhkan dari periengka.an

Lampiran 2 Ungkapan Tradisional Cina

NO PEPETAH CINA MAKNA TFMA

Tian xilg jian zi Vi ziqinng bu xi di shi kunjun 21 yi hou de zai wu

Tuhan memiliki yang teramat kuat, sehinggao,.,'g vcnt berbudr lL\u. ,, njior, rn o r

mercka sangai kuai dan iak menSenal lelah.Se entara bumi memiliki kekuatan yaJltbersilai pasif sehingga orang yang belbudiluhur dan berintegritas tinggi akan mampubertahan dari dunia luarlebdtil an dengan rula; rerhntti meryerupaigerakan air, yaitu member untuk semuatetdpi lak pemdh merebLt atau inginbersaing.

Kata yang teiah terucap tak dapat ditarikkembali walau ditaik dengan menggunakant€naga empat ekor kuda sekalipun.Burung itu mungkin belum bisa terban&teiapi begitu bisa terbang, ia akan melejit keingk.r"d. Ia belurr bisd me'rdngi5 letapibegitu menangis, semua orang akan terkejut

Pada saat aku be4alan b€rdampintandengan dua orang lair! mereka bisakuanggap sebagai guruku. Hal hal baikmereka akan kuambil dan kuriru, semeniarahal hal brruk merclia akan kujauhi.MLnd tiodk 5elalL be,r.i leD,l- ,Fndah darigurunya, atau turu tidak selalu berarti lebihpintar dari mu dnya.Buah pikiran dari dua orang akan memberkekuatan sehingga mampu memoiong emas-Kata-kata yang berasal hati yang bersatuakan terlontar wangi sepefii harumnyabunga anggrek.

fio.." ddd oranB ll.i \Jnt rrd. I neccintaianak-anak mereka

Shang shatl tuo shltishan li uan uu er bu

zheng

Yi yan chu kou si nl

B Jei ze yi yi Jeichong tian b miry ze

yi li ming jiry rcn

Snn tetL xing bi yau

wo shi yan ze qi shan

zhe et cory zhi qi blt

Di zi bu bi bw u shishi bu bi :tian yLt di zi

b ten tong rin qi liduan jin tong xin zhi

Fu m zhi xh rcn jie

Pengendaliandiai

Etika berumahiangga dan

LITERA, Volume 11, Nomor l,April2012

157

t2

10

11

Ai rcn zhe rcn bi consct ii zhi li rcn zhe renbi cong er li zhi -,uu

re zhe rcn bi cang er

wu zhi hai ren zhe rcn

Fu ci et jiaa zi xiaa etzhe xiong ai et yau di

Zhi zhe qian lu bi yolt

li shiy zhe qisn Lu biyou li

Yi rcn rci sheng xian ji

Siapa pun yang mencintai orang lain akandicintai oleh orang lair! siapapun yan6memanJaatkan orang lain akandimanfaatkan juga oleh orang lain. Siapapun ydng mpmbenc: ordng ldin .t dn dibenciole\ orang a;r. ,rapi pun yang metuk.iorang lain akan dilukaj ol€h o,ang lain tagi.Sang ayah adalah seorang yang sopan danmendidik aJlak anaknya dengajr benar,putranya adalah orang yang bersifai samadan menasehati orant orang yan8 tebih tuad" a'.' de'8 r bcr.r .:rq "L.r l,en;r6d..r, b-,r-rn,r l" d_n , r.n). \d,Emenghormati dan memaiuhi kakaknya.Orang bijak dapat berpikir seribu kali,namun masih saja bisa melakukan satulesdldhan. Orant bodoh daprt berpikilsedbu kali, namun paling tidak ia bisamelakukan satu hal dengan benar.

Jika seseorang mencapai iiiik teringtinya,bahkan binatant peliharaannya pun akan

Etikakepemimpinan

turut naik ke sur

Kardungan Nilai Moral dalam Ungkapan Tradisional Jawa dan Pepatah Cina