10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

17
BAB 8 BAB 8 SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMERINTAH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMERINTAH TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat Mahasiswa menerapkan konsep pengendalian intern dalam Mahasiswa menerapkan konsep pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi sektor publik sistem informasi akuntansi sektor publik TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat: Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat: Menjelaskan peranan pengendalian intern dalam sistem Menjelaskan peranan pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi pada sektor publik informasi akuntansi pada sektor publik Menyebutkan definisi sistem pengendalian intern yang Menyebutkan definisi sistem pengendalian intern yang digunakan digunakan Menyebutkan tujuan-tujuan dan elemen-elemen pengendalian Menyebutkan tujuan-tujuan dan elemen-elemen pengendalian intern intern Membandingkan definisi sistem pengendalian intern yang Membandingkan definisi sistem pengendalian intern yang digunakan dengan definisi pengendalian intern yang lain digunakan dengan definisi pengendalian intern yang lain Mahasiswa dapat mengidentifikasi tujuan dan risiko Mahasiswa dapat mengidentifikasi tujuan dan risiko pengendalian dalam suatu pemrosesan transaksi di sektor pengendalian dalam suatu pemrosesan transaksi di sektor publik publik Mahasiswa dapat menunjukkan kelemahan pengendalian intern Mahasiswa dapat menunjukkan kelemahan pengendalian intern pada suatu pemrosesan transaksi dan pengaruh yang pada suatu pemrosesan transaksi dan pengaruh yang diakibatkannya melalui suatu contoh kasus diakibatkannya melalui suatu contoh kasus Mahasiswa dapat memberikan saran perbaikan atas kelemahan Mahasiswa dapat memberikan saran perbaikan atas kelemahan pengendalian intern pada suatu pemrosesan transaksi pengendalian intern pada suatu pemrosesan transaksi POKOK BAHASAN POKOK BAHASAN Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Transcript of 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

Page 1: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

BAB 8BAB 8

SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMERINTAHSISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMERINTAH

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUMTUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapatSetelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat

Mahasiswa menerapkan konsep pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi Mahasiswa menerapkan konsep pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi sektor publiksektor publik

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUSTUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS

Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat:Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat:

Menjelaskan peranan pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi pada sektor Menjelaskan peranan pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi pada sektor publikpublik

Menyebutkan definisi sistem pengendalian intern yang digunakanMenyebutkan definisi sistem pengendalian intern yang digunakan

Menyebutkan tujuan-tujuan dan elemen-elemen pengendalian internMenyebutkan tujuan-tujuan dan elemen-elemen pengendalian intern

Membandingkan definisi sistem pengendalian intern yang digunakan dengan definisi Membandingkan definisi sistem pengendalian intern yang digunakan dengan definisi pengendalian intern yang lainpengendalian intern yang lain

Mahasiswa dapat mengidentifikasi tujuan dan risiko pengendalian dalam suatu Mahasiswa dapat mengidentifikasi tujuan dan risiko pengendalian dalam suatu pemrosesan transaksi di sektor publikpemrosesan transaksi di sektor publik

Mahasiswa dapat menunjukkan kelemahan pengendalian intern pada suatu pemrosesan Mahasiswa dapat menunjukkan kelemahan pengendalian intern pada suatu pemrosesan transaksi dan pengaruh yang diakibatkannya melalui suatu contoh kasustransaksi dan pengaruh yang diakibatkannya melalui suatu contoh kasus

Mahasiswa dapat memberikan saran perbaikan atas kelemahan pengendalian intern pada Mahasiswa dapat memberikan saran perbaikan atas kelemahan pengendalian intern pada suatu pemrosesan transaksi suatu pemrosesan transaksi

POKOK BAHASANPOKOK BAHASAN

Permasalahan yang akan dibahas dalam bab ini adalah:Permasalahan yang akan dibahas dalam bab ini adalah:

Definisi Pengendalian InternDefinisi Pengendalian Intern

SistemSistem PengendalianPengendalian Intern Pemerintah (Spip) Menurut Pp No. 60 Tahun 2008 Intern Pemerintah (Spip) Menurut Pp No. 60 Tahun 2008

Pengertian SPIPengertian SPI

Tanggung Jawab Penyelenggaraan SPIP Tanggung Jawab Penyelenggaraan SPIP

Tujuan SPIP Tujuan SPIP

Unsur SPIP Unsur SPIP

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 2: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

LingkunganLingkungan Pengendalian Pengendalian

PenilaianPenilaian Risiko Risiko

Kegiatan Kegiatan Pengendalian Pengendalian

Informasi Dan Komunikasi Informasi Dan Komunikasi

PemantauanPemantauan

URAIAN MATERIURAIAN MATERI

PENDAHULUANPENDAHULUAN

Merupakan tanggung jawab manajemen untuk melaksanakan pengendalian atas sistem operasi dan sistem informasi. Alasan utama untuk melaksanakan pengendalian ini adalah: Pertama, memberikan jaminan yang layak bahwa tujuan masing-masing sistem dapat dicapai. Kedua, mengurangi resiko perusahaan mengalami gangguan, bahaya dan kerugian (termasuk kerugian karena penggelapan (fraud) dan perbuatan tidak sengaja). Ketiga, pengendalian memberikan jaminan yang layak bahwa kewajiban-kewajiban hukum bisa dipatuhi.

DEFINISI PENGENDALIAN INTERNDEFINISI PENGENDALIAN INTERN

Ada beberapa usaha untuk mendefinisikan pengendalian intern oleh seorang ahli (penulis buku)Ada beberapa usaha untuk mendefinisikan pengendalian intern oleh seorang ahli (penulis buku) atau oleh organisasi profesi atau komite gabungan beberapa asosiasi organisasi profesi. Sebelumatau oleh organisasi profesi atau komite gabungan beberapa asosiasi organisasi profesi. Sebelum menyajikan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah menurut PP. No. 60 Tahun 2008. Berikut inimenyajikan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah menurut PP. No. 60 Tahun 2008. Berikut ini disajikan perbandingan konsep pengendalian intern dari beberapa sumber.disajikan perbandingan konsep pengendalian intern dari beberapa sumber.

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 3: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

Perbandingan Konsep Pengendalian InternPerbandingan Konsep Pengendalian Intern

AICPA tahun 1940 an sd 1958AICPA tahun 1940 an sd 1958

(Mulyadi, Indra Bastian)(Mulyadi, Indra Bastian)

GELINASGELINAS COSOCOSO

(tahun 1992) (tahun 1992)

DEFINISIDEFINISI Sistem pengendalian intern meliputi Sistem pengendalian intern meliputi struktur organisasi, metode dan struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakandan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen.manajemen.

Pengendalian intern Pengendalian intern adalah sebuah sistem adalah sebuah sistem dari elemendari elemen--elemen yang terpadu (terdiri elemen yang terpadu (terdiri dari : manusia, struktur organisasi, dari : manusia, struktur organisasi, kebijakan, proses dan prosedur) yang kebijakan, proses dan prosedur) yang bekerja bersamabekerja bersama--sama untuk memberikan sama untuk memberikan jaminan yang layak bahwa sistem jaminan yang layak bahwa sistem organisasi mencapai tujuan sistem operasi organisasi mencapai tujuan sistem operasi dan tujuan sistem informasidan tujuan sistem informasi

""PengendalianPengendalian intern intern adalah suatu adalah suatu proses, yang dipengaruhi oleh dewan proses, yang dipengaruhi oleh dewan direksi perusahaan, manajemen dan direksi perusahaan, manajemen dan pegawai lain, dirancang untuk pegawai lain, dirancang untuk memberikan jaminan yang layak memberikan jaminan yang layak berkenaan dengan pencapaian tujuan-berkenaan dengan pencapaian tujuan-tujuan dalam kategori berikut:tujuan dalam kategori berikut:-- efektivitas dan efisiensi operasi,efektivitas dan efisiensi operasi,-- dapat dipercayanya pelaporan dapat dipercayanya pelaporan

keuangan,keuangan,-- kepatuhankepatuhan terhadap peraturan dan terhadap peraturan dan

hukum yang berlakuhukum yang berlaku.”.”

TUJUANTUJUAN 1. mengamankan harta atau aktiva, 1. mengamankan harta atau aktiva, 2. memperoleh data akuntansi yang 2. memperoleh data akuntansi yang

akurat dan dapat dipercaya, akurat dan dapat dipercaya, 3. mendukung efisiensi dan 3. mendukung efisiensi dan 4. mendorong kepatuhan terhadap 4. mendorong kepatuhan terhadap

kebijakankebijakan--kebijakan manajerial kebijakan manajerial yang telah ditetapkanyang telah ditetapkan

1.Tujuan Sistem/1.Tujuan Sistem/Proses OperasiProses Operasi:: efektivitas operasiefektivitas operasi efisiensi operasiefisiensi operasi keamanan sumber dayakeamanan sumber daya kepatuhan terhadap peraturan yang kepatuhan terhadap peraturan yang

berlakuberlaku

2. Tujuan Sistem/2. Tujuan Sistem/Proses InformasiProses Informasi:: IV (input validity)IV (input validity) IA (input accuracy)IA (input accuracy) IC (input completeness)IC (input completeness) UA (update accuracy)UA (update accuracy) UC (update completenessUC (update completeness))

1.1. Menjamin efektivitas dan efisiensi Menjamin efektivitas dan efisiensi operasioperasi (effectiveness and efficiency (effectiveness and efficiency of operations)of operations)

2.2. Menjamin dapat dipercayanya Menjamin dapat dipercayanya pelaporan keuanganpelaporan keuangan (reliability of (reliability of financial reporting)financial reporting)

3.3. Menjamin Menjamin kepatuhan terhadap kepatuhan terhadap peraturan dan hukum yang berlakuperaturan dan hukum yang berlaku (compliance with applicable laws (compliance with applicable laws and regulations)and regulations)

ELEMEN/ELEMEN/

UNSURUNSUR

1.1. Struktur organisasiStruktur organisasi2.2. Sistem otorisasi dan prosedurSistem otorisasi dan prosedur3.3. Praktik yang sehatPraktik yang sehat

1. Lingkungan pengendalian1. Lingkungan pengendalian2. Pengendalian2. Pengendalian Pervasif (“Meresap”) Pervasif (“Meresap”)3. Pengendalian3. Pengendalian Aplikasi Aplikasi

1.1. Lingkungan pengendalian Lingkungan pengendalian (control (control environment),environment),

2.2. Penilaian resiko Penilaian resiko (risk assessment)(risk assessment)

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 4: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

4.4. Karyawan yang kompeten dan Karyawan yang kompeten dan dapat dipercayadapat dipercaya

3.3. Aktivitas pengendalian Aktivitas pengendalian (control (control activities)activities)

4.4. Informasi dan komunikasi Informasi dan komunikasi (information and communication)(information and communication)

5.5. Pemantauan Pemantauan (monitoring)(monitoring)

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 5: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH (SPIP) MENURUT PP NO. 60 SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH (SPIP) MENURUT PP NO. 60 TAHUN 2008TAHUN 2008

Pengertian SPIPengertian SPI

Sistem Pengendalian InternSistem Pengendalian Intern adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikandilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dankegiatan yang efektif dan efisienefisien, , keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negarakeandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, , dan ketaatan terhadapdan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.peraturan perundang-undangan.

Tanggung Jawab Penyelenggaraan SPIP Tanggung Jawab Penyelenggaraan SPIP

Menteri/pimpinan lembaga, gubernur, dan bupati/walikota wajib melakukan pengendalian atasMenteri/pimpinan lembaga, gubernur, dan bupati/walikota wajib melakukan pengendalian atas penyelenggaraan kegiatan pemerintahan. Tanggung jawab ini sebagai bagian dari tanggungpenyelenggaraan kegiatan pemerintahan. Tanggung jawab ini sebagai bagian dari tanggung jawab pengelolaan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, transparan, danjawab pengelolaan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel.akuntabel.

Tujuan SPIP Tujuan SPIP

Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) SPIP) bertujuanbertujuan untuk untuk memberikan keyakinan yangmemberikan keyakinan yang memadai bagi tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan penyelenggaraanmemadai bagi tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan penyelenggaraan pemerintahan negara, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan asset negara, danpemerintahan negara, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan asset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

Unsur SPIP Unsur SPIP

SPIP SPIP terdiriterdiri atas unsur: atas unsur:1.1. lingkungan pengendalian;lingkungan pengendalian;2.2. penilaian risiko;penilaian risiko;3.3. kegiatan pengendalian;kegiatan pengendalian;4.4. informasi dan komunikasi; daninformasi dan komunikasi; dan5.5. pemantauan pengendalian intern.pemantauan pengendalian intern.

LINGKUNGAN PENGENDALIAN LINGKUNGAN PENGENDALIAN (Control Environment)(Control Environment)

Pimpinan Instansi Pemerintah wajib menciptakan dan memelihara lingkungan pengendalianPimpinan Instansi Pemerintah wajib menciptakan dan memelihara lingkungan pengendalian yang menimbulkan perilaku positif dan kondusif untuk penerapan Sistem Pengendalian Internyang menimbulkan perilaku positif dan kondusif untuk penerapan Sistem Pengendalian Intern dalam lingkungan kerjanya, melalui:dalam lingkungan kerjanya, melalui:

a.a. integritas dan nilai etika;integritas dan nilai etika;b.b. komitmen terhadap kompetensi;komitmen terhadap kompetensi;c.c. kepemimpinan yang kondusif;kepemimpinan yang kondusif;d.d. pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan;pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan;e.e. pendelegasian wewenang dan tanggung jawab yang tepat;pendelegasian wewenang dan tanggung jawab yang tepat;f.f. penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang pembinaan sumber daya penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang pembinaan sumber daya

manusia;manusia;

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 6: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

g.g. perwujudan peran aparat pengawasan intern pemerintah yang efektif; dan perwujudan peran aparat pengawasan intern pemerintah yang efektif; dan h.h. hubungan kerja yang baik dengan Instansi Pemerintah terkait.hubungan kerja yang baik dengan Instansi Pemerintah terkait.

PENILAIAN RISIKOPENILAIAN RISIKO

Pimpinan Instansi Pimpinan Instansi PemerintahPemerintah wajib melakukan penilaian risiko. wajib melakukan penilaian risiko. Penilaian risiko Penilaian risiko terdiri atas:terdiri atas:

a.a. identifikasi risiko; dan identifikasi risiko; dan b.b. analisis risiko.analisis risiko.

Dalam rangka penilaian risiko, pimpinan Instansi Pemerintah menetapkan:Dalam rangka penilaian risiko, pimpinan Instansi Pemerintah menetapkan:a.a. tujuan Instansi Pemerintah; dan tujuan Instansi Pemerintah; dan b.b. tujuan pada tingkatan kegiatan, dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan.tujuan pada tingkatan kegiatan, dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan.

Identifikasi Risiko Identifikasi Risiko

IdentifikasiIdentifikasi risiko sekurang-kurangnya dilaksanakan dengan: risiko sekurang-kurangnya dilaksanakan dengan:a. menggunakan metodologi yang sesuai untuk tujuan Instansi Pemerintah dan tujuan pada a. menggunakan metodologi yang sesuai untuk tujuan Instansi Pemerintah dan tujuan pada

tingkatan kegiatan secara komprehensif;tingkatan kegiatan secara komprehensif;b. menggunakan mekanisme yang memadai untuk mengenali risiko dari faktor eksternal dan b. menggunakan mekanisme yang memadai untuk mengenali risiko dari faktor eksternal dan

faktor internal; dan faktor internal; dan c. menilai faktor lain yang dapat meningkatkan risiko.c. menilai faktor lain yang dapat meningkatkan risiko.

  

Analisis Risiko Analisis Risiko

Analisis Analisis risikorisiko dilaksanakan untuk menentukan dampak dari risiko yang telah diidentifikasi dilaksanakan untuk menentukan dampak dari risiko yang telah diidentifikasi terhadap pencapaian tujuan Instansi Pemerintah. terhadap pencapaian tujuan Instansi Pemerintah. Pimpinan Instansi PemerintahPimpinan Instansi Pemerintah menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menentukan tingkat risiko yangmenerapkan prinsip kehati-hatian dalam menentukan tingkat risiko yang dapat diterima.dapat diterima.

KEGIATAN PENGENDALIAN KEGIATAN PENGENDALIAN (Control Activities) (Control Activities)

Pimpinan Instansi Pemerintah wajib menyelenggarakan kegiatanPimpinan Instansi Pemerintah wajib menyelenggarakan kegiatan pengendalian sesuai dengan ukuran, kompleksitas, dan sifat dari tugas danpengendalian sesuai dengan ukuran, kompleksitas, dan sifat dari tugas dan fungsi Instansi Pemerintah yang bersangkutan.fungsi Instansi Pemerintah yang bersangkutan. Penyelenggaraan kegiatan Penyelenggaraan kegiatan pengendalian sekurang-kurangnya memiliki karakteristik sebagai berikut:pengendalian sekurang-kurangnya memiliki karakteristik sebagai berikut:a. kegiatan pengendalian diutamakan pada kegiatan pokok Instansi Pemerintah;a. kegiatan pengendalian diutamakan pada kegiatan pokok Instansi Pemerintah;b. kegiatan pengendalian harus dikaitkan dengan proses penilaian risiko;b. kegiatan pengendalian harus dikaitkan dengan proses penilaian risiko;c. kegiatan pengendalian yang dipilih disesuaikan dengan sifat khusus Instansi Pemerintah;c. kegiatan pengendalian yang dipilih disesuaikan dengan sifat khusus Instansi Pemerintah;d. kebijakan dan prosedur harus ditetapkan secara tertulis;d. kebijakan dan prosedur harus ditetapkan secara tertulis;e. prosedur yang telah ditetapkan harus dilaksanakan sesuai yang ditetapkan secaratertulis; dan e. prosedur yang telah ditetapkan harus dilaksanakan sesuai yang ditetapkan secaratertulis; dan f. kegiatan pengendalian dievaluasi secara teratur untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut f. kegiatan pengendalian dievaluasi secara teratur untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut

masih sesuai dan berfungsi seperti yang diharapkan .masih sesuai dan berfungsi seperti yang diharapkan .

Jenis-Jenis Kegiatan Pengendalian Jenis-Jenis Kegiatan Pengendalian

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 7: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

Kegiatan Kegiatan pengendalianpengendalian terdiri atas: terdiri atas:a. reviu atas kinerja Instansi Pemerintah yang bersangkutan;a. reviu atas kinerja Instansi Pemerintah yang bersangkutan;b. pembinaan sumber daya manusia;b. pembinaan sumber daya manusia;c. pengendalian atas pengelolaan sistem informasi;c. pengendalian atas pengelolaan sistem informasi;d. pengendalian fisik atas aset;d. pengendalian fisik atas aset;e. penetapan dan reviu atas indikator dan ukuran kinerja;e. penetapan dan reviu atas indikator dan ukuran kinerja;f. pemisahan fungsi;f. pemisahan fungsi;g. otorisasi atas transaksi dan kejadian yang penting;g. otorisasi atas transaksi dan kejadian yang penting;h. pencatatan yang akurat dan tepat waktu atas transaksi dan kejadian;h. pencatatan yang akurat dan tepat waktu atas transaksi dan kejadian;i. pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya;i. pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya;j. akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya; dan j. akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya; dan k. dokumentasi yang baik atas Sistem Pengendalian Intern serta transaksi dan kejadian penting.k. dokumentasi yang baik atas Sistem Pengendalian Intern serta transaksi dan kejadian penting.

Kegiatan Pengendalian Pada Pengelolaan Sistem InformasiKegiatan Pengendalian Pada Pengelolaan Sistem Informasi

Kegiatan pengendalian atas pengelolaan sistem informasi meliputi:Kegiatan pengendalian atas pengelolaan sistem informasi meliputi:a. pengendalian umuma. pengendalian umum (General Controls) (General Controls); dan; danb. pengendalian aplikasi b. pengendalian aplikasi (Application Controls) (Application Controls)..

Pengendalian UmumPengendalian Umum (General Controls) (General Controls)

Pengendalian umum terdiri atas:Pengendalian umum terdiri atas:a. pengamanan sistem informasi;a. pengamanan sistem informasi;b. pengendalian atas akses;b. pengendalian atas akses;c. pengendalian atas pengembangan dan perubahan perangkat lunak aplikasi;c. pengendalian atas pengembangan dan perubahan perangkat lunak aplikasi;d. pengendalian atas perangkat lunak sistem;d. pengendalian atas perangkat lunak sistem;e. pemisahan tugas; dane. pemisahan tugas; danf. kontinuitas pelayanan.f. kontinuitas pelayanan.

Pengendalian Aplikasi Pengendalian Aplikasi (Application Controls) (Application Controls)

Pengendalian aplikasi terdiri atas:Pengendalian aplikasi terdiri atas:a. pengendalian otorisasi;a. pengendalian otorisasi;b. pengendalian kelengkapan;b. pengendalian kelengkapan;c. pengendalian akurasi; danc. pengendalian akurasi; dand. pengendalian terhadap keandalan pemrosesan dan d. pengendalian terhadap keandalan pemrosesan dan file file data.data.

INFORMASI DAN KOMUNIKASI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (Information and Communication) (Information and Communication)

Pimpinan Instansi Pemerintah wajib mengidentifikasi, mencatat, dan mengkomunikasikanPimpinan Instansi Pemerintah wajib mengidentifikasi, mencatat, dan mengkomunikasikan informasi dalam bentuk dan waktu yang tepat. Komunikasi atas informasi harus diselenggarakaninformasi dalam bentuk dan waktu yang tepat. Komunikasi atas informasi harus diselenggarakan secara efektif.secara efektif.

Untuk menyelenggarakan komunikasi yang efektif, pimpinan Instansi Pemerintah harusUntuk menyelenggarakan komunikasi yang efektif, pimpinan Instansi Pemerintah harus sekurang-kurangnya:sekurang-kurangnya:a. menyediakan dan memanfaatkan berbagai bentuk dan sarana komunikasi; dan a. menyediakan dan memanfaatkan berbagai bentuk dan sarana komunikasi; dan b. mengelola, mengembangkan, dan memperbarui sistem informasi secara terus menerus.b. mengelola, mengembangkan, dan memperbarui sistem informasi secara terus menerus.

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 8: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

PEMANTAUANPEMANTAUAN

Pimpinan Pimpinan InstansiInstansi Pemerintah wajib melakukan pemantauan Sistem Pengendalian Intern. Pemerintah wajib melakukan pemantauan Sistem Pengendalian Intern. Pemantauan harus dapat menilai kualitas kinerja dari waktu ke Pemantauan harus dapat menilai kualitas kinerja dari waktu ke waktu dan memastikan bahwawaktu dan memastikan bahwa rekomendasi hasil audit dan reviu lainnya dapat segera ditindaklanjuti. rekomendasi hasil audit dan reviu lainnya dapat segera ditindaklanjuti. Pemantauan SistemPemantauan Sistem Pengendalian Intern dilaksanakan melalui pemantauan berkelanjutan, evaluasi terpisah, danPengendalian Intern dilaksanakan melalui pemantauan berkelanjutan, evaluasi terpisah, dan tindak lanjut rekomendasi hasil audit dan reviu lainnya. tindak lanjut rekomendasi hasil audit dan reviu lainnya.

Pemantauan Pemantauan berkelanjutanberkelanjutan diselenggarakan melalui kegiatan pengelolaan rutin, diselenggarakan melalui kegiatan pengelolaan rutin, supervisi, pembandingan, rekonsiliasi, dan tindakan lain yang terkait dalamsupervisi, pembandingan, rekonsiliasi, dan tindakan lain yang terkait dalam pelaksanaan tugas. Pemantauan diselenggarakan melalui kegiatanpelaksanaan tugas. Pemantauan diselenggarakan melalui kegiatan pengelolaan rutin, supervisi, pembandingan, rekonsiliasi, dan tindakan lainpengelolaan rutin, supervisi, pembandingan, rekonsiliasi, dan tindakan lain yang terkait dalam pelaksanaan tugas.yang terkait dalam pelaksanaan tugas.

Evaluasi Evaluasi terpisahterpisah diselenggarakan diselenggarakan melaluimelalui penilaian sendiri, reviu, dan penilaian sendiri, reviu, dan pengujian efektivitas SistemPengendalian Intern. Evaluasi terpisah ini dapatpengujian efektivitas SistemPengendalian Intern. Evaluasi terpisah ini dapat dilakukan oleh aparat pengawasan intern pemerintah atau pihak eksternaldilakukan oleh aparat pengawasan intern pemerintah atau pihak eksternal pemerintah. Evaluasi terpisah dapat dilakukan dengan menggunakan daftarpemerintah. Evaluasi terpisah dapat dilakukan dengan menggunakan daftar uji pengendalian intern (lihat Lampiran Peraturan Pemerintah Republikuji pengendalian intern (lihat Lampiran Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 60 Tahun 2008 Tentang Indonesia Nomor : 60 Tahun 2008 Tentang Daftar Uji PengendalianDaftar Uji Pengendalian Intern PemerintahIntern Pemerintah))

RANGKUMANRANGKUMAN

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 9: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

LAMPIRANLAMPIRAN

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 10: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

PRE TESTPRE TEST

1.1. Apa alasan diterapkan pengendalian intern dalam suatu organisasi ?Apa alasan diterapkan pengendalian intern dalam suatu organisasi ?

2.2. Apa tujuan pengendalian intern menurut Gelinas ?Apa tujuan pengendalian intern menurut Gelinas ?

3.3. Apa saja elemen atau unsur pengendalian intern menurut Gelinas?Apa saja elemen atau unsur pengendalian intern menurut Gelinas?

4.4. Apa tujuan pengendalian intern menurut COSO ?Apa tujuan pengendalian intern menurut COSO ?

5.5. Apa saja elemen atau unsur pengendalian intern menurut COSO?Apa saja elemen atau unsur pengendalian intern menurut COSO?

6.6. Apa tujuan pengendalian intern menurut literatur lain yang Anda ketahui ?Apa tujuan pengendalian intern menurut literatur lain yang Anda ketahui ?

7.7. Apa saja elemen atau unsur pengendalian intern menurut literatur lain yang Anda Apa saja elemen atau unsur pengendalian intern menurut literatur lain yang Anda ketahui?ketahui?

8.8. Siapa yang bertanggung jawab atas penerapan sistem pengendalian intern di organisasi?Siapa yang bertanggung jawab atas penerapan sistem pengendalian intern di organisasi?

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 11: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

POST TESTPOST TEST

PERTANYAAN RIVIUPERTANYAAN RIVIU

1.1. Apa alasan diterapkan pengendalian intern dalam suatu organisasi ?Apa alasan diterapkan pengendalian intern dalam suatu organisasi ?

2.2. Apa tujuan pengendalian intern ?Apa tujuan pengendalian intern ?

3.3. Apa elemen atau unsur pengendalian intern ?Apa elemen atau unsur pengendalian intern ?

4.4. Sebutkan definisi pengendalian intern menurut PP No. 60 Tahun 2008.Sebutkan definisi pengendalian intern menurut PP No. 60 Tahun 2008.

5.5. Apa tujuan pengendalian intern menurut PP No. 60 Tahun 2008 ?Apa tujuan pengendalian intern menurut PP No. 60 Tahun 2008 ?

6.6. Apa unsur pengendalian intern menurut PP No. 60 Tahun 2008 ?Apa unsur pengendalian intern menurut PP No. 60 Tahun 2008 ?

7.7. Siapa yang bertanggung jawab atas penerapan pengendalian intern di lembaga pemerintah ?Siapa yang bertanggung jawab atas penerapan pengendalian intern di lembaga pemerintah ?

8.8. Jelaskan apa yang dimaksud dengan lingkungan pengendalian. Sebutkan beberapa bentuk Jelaskan apa yang dimaksud dengan lingkungan pengendalian. Sebutkan beberapa bentuk lingkungan pengendalianlingkungan pengendalian

9.9. Jelaskan apa yang dimaksud dengan penilaian risiko. Sebutkan meliputi apa saja kegiatan Jelaskan apa yang dimaksud dengan penilaian risiko. Sebutkan meliputi apa saja kegiatan penilaian risikopenilaian risiko

10.10. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kegiatan pengendalian. Sebutkan beberapa bentuk Jelaskan apa yang dimaksud dengan kegiatan pengendalian. Sebutkan beberapa bentuk kegiatan pengendalian. kegiatan pengendalian.

11.11. Apa yang dimaksud dengan pengendalian umum. Sebutkan beberapa bentuk pengendalian Apa yang dimaksud dengan pengendalian umum. Sebutkan beberapa bentuk pengendalian umum ?umum ?

12.12. Apa yang dimaksud dengan pengendalian aplikasi. Sebutkan beberapa bentuk pengendalian Apa yang dimaksud dengan pengendalian aplikasi. Sebutkan beberapa bentuk pengendalian aplikasi?aplikasi?

13.13. Di manakah kedudukan pengendalian umum dan pengendalian aplikasi dalam sistem Di manakah kedudukan pengendalian umum dan pengendalian aplikasi dalam sistem pengendalian intern?pengendalian intern?

14.14. Jelaskan apa yang dimaksud dengan unsur informasi dan komunikasi.Jelaskan apa yang dimaksud dengan unsur informasi dan komunikasi.

15.15. Jelaskan apa yang dimaksud dengan unsur monitoring.Jelaskan apa yang dimaksud dengan unsur monitoring.

16.16. Apa yang dimaksud dengan pengawasan intern menurutt PP No. 60 Tahun 2008? Apa saja Apa yang dimaksud dengan pengawasan intern menurutt PP No. 60 Tahun 2008? Apa saja ruang lingkup fungsi atau kegiatan pengawasan intern?ruang lingkup fungsi atau kegiatan pengawasan intern?

17.17. Unit-unit lembaga apa saja yang melaksanakan fungsi pengawasan intern?Unit-unit lembaga apa saja yang melaksanakan fungsi pengawasan intern?

PILIHAN GANDAPILIHAN GANDA

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 12: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

PERTANYAAN DISKUSIPERTANYAAN DISKUSI

1.1.

SOAL KASUSSOAL KASUS

KASUS 1KASUS 1

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 13: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA

1.1. Indra Bastian, Indra Bastian, Sistem Akuntansi Sektor PublikSistem Akuntansi Sektor Publik, Edisi 2, Cetakan ke-2, Penerbit Salemba , Edisi 2, Cetakan ke-2, Penerbit Salemba Empat, Jakarta 2007Empat, Jakarta 2007

2.2. Deddi Nordiawan dkk. Deddi Nordiawan dkk. Akuntansi PemerintahanAkuntansi Pemerintahan, Penerbit Salemba Empat, Jakarta 2008, Penerbit Salemba Empat, Jakarta 2008

3.3. Mulyadi, Mulyadi, Sistem AkuntansiSistem Akuntansi, Edisi 3, Penerbit Salemba Empat, Jakarta 2001, Edisi 3, Penerbit Salemba Empat, Jakarta 2001

4.4. Permendagri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan DaerahPermendagri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

5.5. Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan DaerahPeraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

6.6. Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi PemerintahPeraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah

7.7. UU No. 7 tentang Keuangan NegaraUU No. 7 tentang Keuangan Negara

8.8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2008 Tentang Sistem Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2008 Tentang Sistem Pengendalian Intern PemerintahPengendalian Intern Pemerintah

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

Page 14: 10Mod_SIAP_Bab 8 PENGENDALIAN INTERN

Bab 8 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah