1. Katekin

2
FLAVONOID Golongan senyawa fenolik adalah metabolit sekunder yang terdapat di seluruh bagian tumbuhan yaitu buah, kulit, akar, batang dan daun tumbuhan. Falvonoid dalam manusia berfungsi sebagai antioksidan, melindungi struktur sel,anti-inflamasi, mencegah keropos tulang dan sebagai antibiotik. 1. Katekin Gambar 1. Struktur katekin Katekin merupakan senyawa polifenol utama pada tanaman teh (Camellia sinensis) sebesar 90% dari total kandungan polifenol. Katekin biasanya disebut asam catechoat dengan rumus kimia C 15 H 14 O 6 (BM = 290,27 g/mol) yang tidak berwarna dan berbentuk kristal halus menyerupai jarum. Katekin bersifat asam lemah, sukar larut dalam air dan sangat tidak stabil di udara terbuka / sensitif terhadap cahaya (dapat mengalami perubahan warna apabila mengalami kontak langsung dengan udara terbuka). Bersifat mudah teroksidasi pada pH mendekati netral (pH 6,9) dan mudah terurai oleh cahaya dengan laju reaksi lebih besar pada pH rendah (3,45) dibanding pH 4,9. Sifat fisika katekin: Warna : putih Melting point : 104-106˚C Boiling point : 254˚C

description

katekin

Transcript of 1. Katekin

Page 1: 1. Katekin

FLAVONOID

Golongan senyawa fenolik adalah metabolit sekunder yang terdapat di seluruh bagian

tumbuhan yaitu buah, kulit, akar, batang dan daun tumbuhan. Falvonoid dalam manusia

berfungsi sebagai antioksidan, melindungi struktur sel,anti-inflamasi, mencegah keropos

tulang dan sebagai antibiotik.

1. Katekin

Gambar 1. Struktur katekin

Katekin merupakan senyawa polifenol utama pada tanaman teh (Camellia sinensis)

sebesar 90% dari total kandungan polifenol. Katekin biasanya disebut asam catechoat

dengan rumus kimia C15H14O6 (BM = 290,27 g/mol) yang tidak berwarna dan berbentuk

kristal halus menyerupai jarum. Katekin bersifat asam lemah, sukar larut dalam air dan

sangat tidak stabil di udara terbuka / sensitif terhadap cahaya (dapat mengalami

perubahan warna apabila mengalami kontak langsung dengan udara terbuka). Bersifat

mudah teroksidasi pada pH mendekati netral (pH 6,9) dan mudah terurai oleh cahaya

dengan laju reaksi lebih besar pada pH rendah (3,45) dibanding pH 4,9.

Sifat fisika katekin:

Warna : putih

Melting point : 104-106˚C

Boiling point : 254˚C

Tekanan uap : 3,8 g/m3

Flash point : 137˚C

Lucida, H., 2006, Determination of the Ionization Constant and the Stability og

Catechin from gambir (Uncaria gambir (Hunter) Roxb), ASOPMS 12 International

Conference, Padang.

Sigma-Aldrich., 2013, Material Safety Data Sheet.

Page 2: 1. Katekin

Sudarsono, S., 2013, Influence of Tea Leaves camelia sinensis L. Phenolic Content as

Preference Factor of Empoasca Sp. (Homoptera: Cicadelliadae), Trad Med Vol 18(2) pp

88-94.

masih kurang Kp