08. Inflasi Kota Sorong Agustus 2010

8/7/2019 08. Inflasi Kota Sorong Agustus 2010

1/7

Berita Resmi Statistik No. 01/07/91 Th. III, 1 Agustus 2010 1

No. 01/08/91 Th. III, 1 AGUSTUS 2010

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASIKOTA SORONG

INFLASI JULI 2010 KOTA SORONG SEBESAR 2,88 PERSEN

Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Juli 2010 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.

Berdasarkan hasil pemantauan BPS dengan menggunakan penghitungan dari tahun dasar baru (2007 = 100) di Kota

Sorong (hasil SBH 2007) pada bulan Juli 2010 terjadi inflasi 2,88 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen

(IHK) dari 138,14 pada bulan Juni 2010 menjadi 142,12 pada bulan Juli 2010. Laju inflasi tahun kalender 2010 di Kota

Sorong yaitu6,18 persen, sedangkan inflasi year on year (Juli 2010 terhadap Juli 2009) adalah 5,24 persen.

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok-kelompok barang

dan jasa sebagai berikut : kelompok bahan makanan 4,94 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau

2,21 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar-0,32 persen; kelompok sandang 0,73 persen; kelompok

kesehatan 0,38 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 10,65 persen serta kelompok transpor, komunikasi &

jasa keuangan1,63 persen. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga selama bulan Juli 2010 antara lain

Jasa Perpanjangan STNK, Cabe Rawit, Tarif Sekolah SLTP, Biskuit, dan Angkutan Udara. Sedangkan beberapa

komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain Pepaya, Makanan Bayi, dan Kacang Hijau.

Dengan menggunakan tahun dasar baru (2007=100), pada bulan Juli 2010 di Kota Sorong terjadi inflasi sebesar

2,88 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 142,12. Dari 66 kota, 66 kota mengalami inflasi.

Inflasi tertinggi terjadi di Bengkulu 3,03 persen dan inflasi terendah terjadi di Tanjung Pinang 0,12 persen. Kota

Sorong menempati peringkat ke lima inflasi di Indonesia.

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok-kelompok

barang dan jasa sebagai berikut : kelompok bahan makanan 4,94 persen; kelompok makanan jadi, minuman,

rokok & tembakau 2,21 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar -0,32 persen; kelompok

sandang 0,73 persen; kelompok kesehatan 0,38 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 10,65

persen serta kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan 1,63 persen.

Laju inflasi tahun kalender (Juli 2010 terhadap Desember 2009) 2010 sebesar 6,18 persen, sedangkan laju

inflasi year on year (Juli 2010 terhadap Juli 2009) di Kota Sorong sebesar5,24 persen.


2/7


3/7


Tabel 2Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Kota Sorong

Juli 2010 (persen)Andil Inflasi

(%)

[2]

2.88

1. Bahan Makanan 1.94

CABE RAWIT 0.76

BAWANG MERAH 0.44

CAKALANG 0.13

BAWANG PUTIH 0.12

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau 0.37

NASI 0.14

BISKUIT 0.08

MINUMAN RINGAN 0.06

KOPI BUBUK 0.043. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar -0.06

DETERGEN BUBUK 0.01

BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA -0.08

4. Sandang 0.03

EMAS PERHIASAN 0.03

5. Kesehatan 0.01

SABUN MANDI 0.02

6. Pendidikan, Rekreasi & Olahraga 0.40

AKADEMI/PERGURUAN TINGGI 0.16

SLTA 0.11

SLTP 0.08

SEKOLAH DASAR 0.04

7. Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan 0.20

ANGKUTAN UDARA 0.17

JASA PERPANJANGAN STNK 0.02

Kelompok Pengeluaran

[1]

U M U M


4/7


URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN

1. Bahan Makanan

Kelompok bahan makanan pada bulan Juli 2010 mengalami inflasi 4,94 persen atau terjadi kenaikan indeks

dari 157,46 pada Juni 2010 menjadi 165,24 pada Juli 2010.

Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan 10 sub kelompok mengalami inflasi dan 1 sub

kelompok mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok bumbu-bumbuan 23,39 persen dan deflasi

terjadi pada sub kelompok kacang-kacangan 1,78 persen.

Kelompok ini pada Juli 2010 secara umum memberikan sumbangan inflasi sebesar 1,94 persen. Komoditas

yang dominan memberikan sumbangan inflasi antara lain adalah cabe rawit 0,76 persen dan bawang merah 0,44

persen.

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau

Kelompok ini pada Juli 2010 mengalami inflasi 2,21 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 168,40 pada

Juni 2010 menjadi 172,13 pada Juli 2010.

Dari 3 sub kelompok di kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau ini, 3 sub kelompok

mengalami inflasi. Sub kelompok makanan jadi mengalami inflasi sebesar 2,82 persen; sub kelompok minuman

yang tidak beralkohol mengalami inflasi sebesar 2,52 persen dan sub kelompok tembakau dan minuman beralkohol

mengalami inflasi sebesar 0,47 persen.

Kelompok ini pada Juli 2010 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,37 persen.

Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah nasi 0,14 persen dan biskuit 0,08 persen.

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar

Kelompok ini pada Juli 2010 mengalami deflasi 0,32 persen atau terjadi penurunan indeks 124,48 pada Juni

2010 menjadi 124,08 pada Juli 2010.

Dari 4 sub kelompok dalam kelompok ini 2 sub kelompok mengalami inflasi, yaitu sub kelompok

perlengkapan rumah tangga sebesar 0,15 persen, dan penyelenggaraan rumah tangga sebesar 0,77 persen.

Sedangkan dua sub kelompok mengalami deflasi yaitu kelompok biaya tempat tinggal sebesar 0,01 persen dan sub

kelompok bahan bakar, penerangan dan air 1,68 persen.

Pada Juli 2010 kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar -0,06 persen. Komoditas yang dominan

memberikan sumbangan deflasi adalah bahan bakar rumah tangga sebesar 0,08 persen.

4. S a n d a n g

Kelompok sandang pada Juli 2010 mengalami inflasi 0,73 persen, atau terjadi kenaikan indeks dari 112,57

pada Juni 2010 menjadi 113,39 pada Juli 2010.

Dari 4 sub kelompok dalam kelompok ini 1 sub kelompok mengalami inflasi dan 3 sub kelompok tidakmengalami perubahan, yaitu sub kelompok sandang laki-laki, sub kelompok sandang wanita, dan sub kelompok


5/7


sandang anak-anak. Sedangkan sub kelompok barang pribadi dan sandang lain mengalami inflasi sebesar 3,86

persen.

Kelompok ini pada Juli 2010 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi 0,03 persen. Komoditas

yang dominan memberikan sumbangan inlfasi adalah emas 0,03 persen.

5. K e s e h a t a n

Kelompok kesehatan pada Juli 2010 mengalami inflasi 0,38 persen, atau terjadi kenaikan indeks dari 128,65

pada Juni 2010 menjadi 129,14 pada Juli 2010.

Dari 4 sub kelompok dalam kelompok ini 3 sub kelompok tidak mengalami perubahan, yaitu sub kelompok

jasa kesehatan, sub kelompok jasa perawatan jasmani, dan sub kelompok obat-obatan. Sedangkan sub kelompok

perawatan jasmani dan kosmetika sebesar 0,76 persen.


yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah sabun mandi sebesar 0,02 persen.

6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga

Kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga pada Juli 2010 mengalami inflasi 10,65 persen atau terjadi

penurunan indeks dari 109,56 pada bulan Juni 2010 menjadi 121,23 pada bulan Juli 2010.

Dari 5 sub kelompok dalam kelompok ini 1 sub kelompok mengalami inflasi, 1 sub kelompok mengalami

deflasi dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan yaitu kursus-kursus/pelatihan dan olahraga. Sedangkan sub

kelompok perlengkapan/peralatan pendidikan mengalami deflasi -0,38 persen dan sub kelompok rekreasi -0,02

persen. Sedangkan sub kelompok pendidikan 20,36 persen.


yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah akademi/perguruan tinggi 0,16 persen, dan SLTA 0,11 persen.

7. Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan

Kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan pada Juli 2010 mengalami inflasi 1,63 persen atau terjadi

kenaikan indeks dari 108,99 pada Juni 2010 menjadi 110,77 pada Juli 2010.

Dari 4 sub kelompok dalam kelompok ini 3 sub kelompok mengalami inflasi dan 1 sub kelompok yaitu sub

kelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan (stabil). Sedangkan sub kelompok transpor mengalami inflasi2,02 persen, sub kelompok sarana dan penunjang transpor mengalami inflasi 2,75 persen, serta sub kelompok

komunikasi dan pengiriman mengalami inflasi sebesar 0,36 persen.

Secara keseluruhan kelompok ini pada Juli 2010 memberikan sumbangan inflasi 0,20 persen. Komoditas

yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah angkutan udara sebesar 0,17 persen, telepon seluler 0,01

persen, dan jasa perpanjangan STNK 0,02

persen.


6/7


Tabel 3Indeks Harga Konsumen Kota Sorong, Laju Inflasi Bulanan, Laju Inflasi Tahun Kalender dan Laju

Inflasi Tahunan (Year on Year) pada Bulan Juli 2010 (2007 = 100)

Kelompok/Sub KelompokIHK Juli

2009

IHK Juni

2010

IHK Juli

2010

Inflasi

Juli 2010

InflasiTahun

KalenderJuli 2010

InflasiTahunan

Juli 2010

UMUM 135.04 138.14 142.12 2.88 6.18 5.24

I BAHAN MAKANAN 159.61 157.46 165.24 4.94 7.76 3.53

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 107.21 116.26 117.45 1.02 12.17 9.55

Daging dan Hasil-hasilnya 117.36 106.33 107.33 0.94 -6.08 -8.55

Ikan Segar 196.87 148.65 151.96 2.23 4.76 -22.81

Ikan Diawetkan 196.15 165.07 173.66 5.20 -8.41 -11.47

Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 144.82 145.56 148.30 1.88 -0.96 2.40

Sayur-sayuran 181.15 195.27 200.04 2.44 2.91 10.43

Kacang - kacangan 230.42 236.76 232.55 -1.78 -0.68 0.92

Buah - buahan 189.04 211.83 213.82 0.94 -2.80 13.11

Bumbu - bumbuan 206.84 251.61 310.47 23.39 33.17 50.10Lemak dan Minyak 138.78 136.1 136.33 0.17 -1.31 -1.77

Bahan Makanan Lainnya 123.28 124.45 126.40 1.57 3.58 2.53

II MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 151.71 168.4 172.13 2.21 11.14 13.46

Makanan Jadi 171.55 188.93 194.25 2.82 12.72 13.23

Minuman yang Tidak Beralkohol 133.63 144.54 148.18 2.52 5.06 10.89

Tembakau dan Minuman Beralkohol 139.39 163.16 163.93 0.47 16.28 17.61

III PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 119.94 124.48 124.08 -0.32 1.51 3.45

Biaya Tempat Tinggal 121.95 127.4 127.39 -0.01 1.99 4.46

Bahan Bakar, Penerangan dan Air 114.50 120.82 118.79 -1.68 1.93 3.75

Perlengkapan Rumahtangga 107.89 110.08 110.25 0.15 2.19 2.19

Penyelenggaraan Rumahtangga 131.10 124.38 125.34 0.77 -4.09 -4.39

IV SANDANG 111.99 112.57 113.39 0.73 0.69 1.25

Sandang Laki-laki 103.81 104.22 104.22 0.00 -0.02 0.39

Sandang Wanita 110.97 110.49 110.49 0.00 -0.67 -0.43

Sandang Anak-anak 100.87 100.87 100.87 0.00 0.00 0.00

Barang Pribadi dan Sandang Lain 156.26 160.44 166.63 3.86 4.68 6.64

V KESEHATAN 123.04 128.65 129.14 0.38 4.76 4.96

Jasa Kesehatan 102.86 117.73 117.73 0.00 14.46 14.46

Obat-obatan 125.06 123.78 123.78 0.00 -1.02 -1.02

Jasa Perawatan Jasmani 111.87 126.98 126.98 0.00 11.73 13.51

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 133.92 136.89 137.93 0.76 2.76 2.99

VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 108.44 109.56 121.23 10.65 11.86 11.79

Pendidikan 105.09 109.86 132.23 20.36 25.02 25.83Kursus-kursus / Pelatihan 127.41 129.35 129.35 0.00 1.52 1.52

Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 117.61 106.59 106.18 -0.38 -7.36 -9.72

Rekreasi 108.05 108.64 108.62 -0.02 0.53 0.53

Olahraga 116.84 119.53 119.53 0.00 -0.07 2.30

VII TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 107.28 108.99 110.77 1.63 3.33 3.25

Transpor 110.96 111.76 114.02 2.02 2.25 2.76

Komunikasi Dan Pengiriman 95.66 97.4 97.75 0.36 4.02 2.18

Sarana dan Penunjang Transpor 119.53 137.61 141.40 2.75 19.41 18.30

Jasa Keuangan 104.94 105.57 105.57 0.00 0.00 0.60

Catatan :

a. Inflasi Juli 2010 adalah persentase perubahan IHK bulan Juli 2010 terhadap IHK bulan Juni 2010.

b. Inflasi Tahun Kalender Juli 2010 adalah persentase perubahan IHK bulan Juli 2010 terhadap IHK bulan Desember 2009.c. Inflasi Tahunan Juli 2010 adalah persentase perubahan IHK bulan Juli 2010 terhadap IHK bulan Juli 2009.


7/7


Publikasi ini bisa diunduh (download) dan didapatkan update-nya setiap awal bulan di

http://sorongkota.bps.go.id

Diterbitkan oleh :

Badan Pusat Statistik Kota SorongJl. Angsa No 4 Remu Sorong

Telp. (0951) 321845, Fax. (0951) 333628

Email: [email protected]: http://sorongkota.bps.go.id

Contact Person :

J. Lekatompessy,S.E. (08124837550)Ratna A. Wulandari, SST (081385248039)

08. Inflasi Kota Sorong Agustus 2010

Documents

Transcript of 08. Inflasi Kota Sorong Agustus 2010