03_mektan02_flownets
-
Upload
bagus-wahyu-sutrisno -
Category
Documents
-
view
129 -
download
1
Transcript of 03_mektan02_flownets
Permeabilitas aliran air tanah
(seepage)
Terminologi dalam seepage
Dam beton
lapisan kedap air
Tanah
Stream line (garis aliran)adalah jalur yang dilalui molekul air
datum
hL
TH = 0 TH = hL
Dari hulu ke hilir, head total turun secara konstan sepanjang garis aliran
Terminologi dalam seepage Equipotential line (garis equipotensial) adalah kontur yang menunjukkan titik-titik dengan total head sama.
dam beton
lapisan kedap air
Tanah
datum
hL
TH = 0 TH = hL
TH=0.8 hL
Flownet (jaringan aliran) Jaringan yang terdiri atas garis aliran dan garis equipotensial
Dam beton
lapisan kedap air
tanah
Bujur sangkar melengkung
90º
FLOW NETS Kehilangan head total, h pada air yang mengalir dari
A ke B:
hA
A
B
∇ datum
hB
h
L
h kehilangan headi atau L jarak dimana kehilangan head terjadi
=
Gradien hidraulik (kemiringan), i:
FLOW NETS
hA
A
B
∇ datum
zA
w
A
γu
w
B
γu
hB
zB
h
L
occurs loss head which over distanceloss head or
Lhi =
Dalam persamaan Bernouli:
FLOW NETS Misalkan kita buat tangki di lab seperti gambar.
Air aka mengalir dari tandon air di kiri, melalui tanah ke bagian kanan.
Energi yg menyebabkan aliran adalah sebesar h
h
Jalur yg dilalui air akan berbentuk kurva lengkung
FLOW NETS Jika tangki diperlebar, akan terbentuks aluran horisontal utama yg akan dialiri air
dari kiri ke kanan
h
garis ab dan cefd adalah batas dari aliran/saluran
FLOW NETS
h
Garis ca adalah batas hulu garis equipotensial dimana head total adalah h
Garis bd adalah batas hilir garis equipotensial dimana head total adalah 0
FLOW NETS
Untuk menghitung head total dan tekanan air pori pada sebarang titik di tanah, saluran aliran dibagi menjadi beberapa saluran yang lebih kecil
pada ca h = h
h = h
pada bd h = 0
h = 0
FLOW NETS
di ca h = h
h = h
di bd h = 0
Berapa head total di setengah panjang aliran (di titik x, y atau z)?
Setengah panjang aliran
x
y
z
h = 0.5h
Air akan memiliki tinggi tekan yang sama pada garis hidrolik dari setiap titik ini
Setiap titik memiliki energi potensial yang sama, sehingga garis yang melalui titik2 tersebut disebut sebagai
“equipotensial”
h = 0
FLOW NETS
di ca h = h di bd h = 0
Jika kita bagi panjang aliran menjadi beberapa bagian yang memiliki penurunan head sama, jadilah
flow net
h = h h = 0
FLOW NETS Jika tangki diperkecil lagi, maka flow net
akan menjadi seperti gambar ini:
Cara menggambar flownet
Untuk menggambar flow net, harus dimulai dg menggambar struktur hidrolik lebih
dahulu.
Cara menggambar flownet
1. Gambar batas aliran/saluran 2. Gambar batas equipotensial
Batas eqipotensial hulu
Batas equipotensial hilir
Cara menggambar flownet Percobaan pertama:
Tidak semua elemen adalah “bujur sangkar”
Cara menggambar flownet Dasar aliran/saluran mungkin berpotongan dengan
lapisan kedap air Mungkin perlu beberapa kali percobaan agar
flownetnya bagus.
Cara menggambar flownet Untuk menentukan head total di sembarang titik P
2. Hitung head total h yang menyebabkan aliran.
h = 4.5-0.5 = 4.0m
1.Permukaan air di hilir digunakan sebagai datum
Cara menggambar flownet
h = 4.5-0.5 = 4.0m
3. Jumlah garis equipotensial adalah:
Cara menggambar flownet
h = 4.5-0.5 = 4.0m
4. Di titik P, head total adalah 10/12 buah penurunan head
3.33m12104.0hP =×=
Cara menggambar flownet
h = 4.5-0.5 = 4.0m
3.33m12104.0hP =×=
5. Menggunakan skala yg ada, head elevasi zP adalah -5.2 m
Cara menggambar flownet
h = 4.5-0.5 = 4.0m
3.33m12104.0hP =×=
6. Tekanan air pori, uP = (hp – zp)γw =(3.33+5.2)x9.8 = 83.3 kPa
Kuantitas (debit) dari Seepage (Q)
d
fL N
NkhQ = ….per satuan panjang tegak lurus
bidang gambar
# jumlah saluran aliran
# jumlah penurunan equipotensial
lapisan kedap air
dam beton
hL
Kehilangan head dari hulu ke hilir
FLOW NETS Persamaan-persamaan yang berguna:
2. Antara garis equipotensial, penurunan head: dN
hΔh =
Dimana Nd adalah jumlah penurunan equipotensial
1. Tiap saluran memiliki debit aliran yang sama: ∆q = k∆h
3. Debit total aliran: q = Nf∆q dimana Nf jumlah aliran/saluran
4. atau, debit total : d
f
NNkhq =
5. Head di titik P: hNnh
d
dp =
dimana nd garis equipotensial di P (0 di hilir FWS)
Heads pada titik X
lapisan kedap air
dam beton datum
X
z
hL
TH = hL TH = 0
Head total= hL - jumlah penurunan equipotensial x ∆h
∆h
Head elevasi = -z
Head tekanan = Total head – head elevasi d
L
Nh
=
Piping di tanah berbutir
datum dam beton
lapisan kedap air tanah
hL
Di hilir, dekat dengan dam,
∆h = total head drop ∆l
lhiexit ∆
∆=the exit hydraulic gradient
(gradien hidrolis di titik keluar)
Piping di tanah berbutir
datum dam beton
lapisan kedap air tanah
hL
Jika iexit melampaui gradien hidraulis kritis (ic), maka:
Pertama: butiran tanah pada titik keluar akan terbawa aliran air
Tidak ada tanahnya; semuanya air
Fenomena ini berlanjut menuju hulu, membentuk bagian dimana air bisa mengalir bebas seperti pipa (pipe)
Piping di tanah berbutir Piping merupakan masalah yang serius. Kondisi ini bisa menyebabkan banjir di hilir.
dam beton
lapisan kedap air tanah
Oleh karena itu, faktor keamanan terhadap piping harus mencukupi.
exit
cpiping i
iF =
biasanya 5-6
29
Piping Failures
Fontenelle Dam, USA (1965)
Uplift Pressure (tekanan uplift)
*u wP h γ=
Contoh - Uplift Pressure
1 2 3 5 6 4
Point 1: P1 = [(10 + 3) – 0.85]γw = 12.15 γw kN/m2
Potential Drop = H/Nd = (10 – 1.5)/10 = 0.85 m
Point 2: P2 = [(10 + 3) – 2×0.85]γw = 11.3 γw kN/m2
Contoh– perhitungan debit aliran
Nf = 3
Nd = 10 q = kH Nf/Nd = 10-5 ×8.5 × 3/10 = 2.55 × 10-5 m3/s/m
H2 = 60 ft
Batas sepanjang AB = constant head (H) = 80 ft Batas sepanjang EF = constant head (H) = 60 ft Garis BCDE = garis aliran
Datum / impermeable layer
H10 = 60 ft
Garis LG = garis aliran - assumed to intersect the equipotential lines AB and EF at +/- ∞
Datum / impermeable layer
Flow Nets Jumlah penurunan equipotensial (Nd) = 9 ∆H = H1 – H10 = 80 – 60 = 20 ft penurunan head (H) antara dua garis equipotensial yg
berdekatan = 20 ft / 9 = 2.22 ft head tekanan di sembarang titik dapat dihitung h = H - Z
jumlah saluran aliran (Nf) = 4
Q = k(Nf/Nd) ∆H = k(4/9)(20)
Q = 8.89k
jika K = 0.5 ft/day maka:
Q = 4.44 ft3/d per ft lebar dam
Soal-soal
Soal-soal Flow net untuk sebuah dam seperti terlihat di gambar. Turap
dipasang di bawah dam sisi hulu untuk mengurangi kehilangan aliran air (seepage loss). Lebar dam adalah setengah kilometer, permeabilitas lapisan pasir lanau adalah 3.5 x 10-4 cm/s.
hitung total kehilangan air karena aliran air di bawah dam Jika turap dipasang disisi hilir, apakah dam akan lebih stabil?
Soal-soal
Soal-soal Dengan menggunakan flow net di atas: Tentukan debit aliran dibawah dam yang lebarnya 1000 ft Tentukan kecepatan aliran di titik a dalam ft/jam jika panjang
sisi bujur sangkar adalah 19 ft. Jika tanah memiliki GS = 2.67, D10 = 0.01 mm. hitung k dengan
menggunakan rumus Hazen seperti di bawah dg c = 15
( )210k c D=