G

30
// G Nana Sudjana Pembina APSI PROFESIONALISME PENGAWAS SEKOLAH DIKMEN (Jalan Masih Berliku) BENCHMARKING PENGAWAS SEKOLAH WILAYAH INDONESIA TIMUR DI WILAYAH INDONESIA BAGIAN BARAT ( I-3 Juni 2013 di Hotel Kaesar Jaka

description

PROFESIONALISME PENGAWAS SEKOLAH DIKMEN (Jalan Masih Berliku). Nana Sudjana Pembina APSI. // G. BENCHMARKING PENGAWAS SEKOLAH WILAYAH INDONESIA TIMUR DI WILAYAH INDONESIA BAGIAN BARAT ( I-3 Juni 2013 di Hotel Kaesar Jakarta. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of G

Page 1: G

// G

Nana SudjanaPembina APSI

PROFESIONALISME PENGAWAS SEKOLAH DIKMEN(Jalan Masih Berliku)

BENCHMARKING PENGAWAS SEKOLAHWILAYAH INDONESIA TIMUR DI WILAYAH INDONESIA BAGIAN BARAT( I-3 Juni 2013 di Hotel Kaesar Jakarta

Page 2: G

UU No. 20 Tahun 2003 SISDIKNASBAB XI - PASAL 39BAB XI - PASAL 39

PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKANPENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 

PENDIDIK: Merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi.

TENAGA KEPENDIDIKAN: Bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan

AYAT 1AYAT 1 AYAT 2AYAT 2

Page 3: G

SpektrumSpektrumTenaga KependidikanTenaga Kependidikan

Pendidik

Kepala Sekolah

Peng

awas

Peserta Didik

Adminstrasi Pustakawan

Laboran

Page 4: G

PP No. 19 Tahun 2005 STANDAR NASIONAL

PENDIDIKANPASAL 39PASAL 39

PENGAWASAN PADA PENDIDIKAN FORMAL DILAKUKAN OLEH PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN

a. Berstatus sebagai guru sekurang-kurangnya 8 tahun atau kepala sekolah sekurang-kurangnya 4 tahun pada jenjang pendidikan yang sesuai dengan satuan pendidikan yang diawasi

b. Memiliki sertifikat pendidikan fungsional sebagai pengawas satuan pendidikan,

c. Lulus seleksi sebagai pengawas satuan pendidikan

AYAT 1AYAT 1 AYAT 2AYAT 2

Page 5: G

1. Rekrutmen belum dilaksanakan sesuai standar yang diharapkan

2. Latar belakang pendidikan dan kemampuan profesionalnya sangat heterogen

3. Pengawasan manajerial lebih menonjol daripada pengawasan akademik

4. Pembinaan kemampuan profesional dan jenjang karir kurang optimal

5. Penghargaan dan daya dukung sangat kurang

6. Citra dan wibawa akademik masih rendah

7. Program kepengawasan belum disusun berdasarkan analisis kebutuhan sekolah

8. Laporan kepengawasan belum digunakan sebagai bahan pertimbangan pengambil keputusan

1. Profesi pengawas dikembangkan secara proporsional

2. Memiliki kompetensi profesional3. Komitmen tinggi terhadap tupoksi4. Dihargai dan dilindungi5. Keterkaitan kinerja pengawas dengan

kinerja sekolah6. Rasio jumlah pengawas dengan jumlah

sekolah yang memadai7. Daya dukung dan fasilitas yang wajar8. Diperlukan koordinator pengawas dengan

tunjangan jabatannya9. Pengawasan dilaksanakan terencana,

terpola, terprogram 10. Ada standar kualifikasi rekrutmen dan

seleksi

KONDISI PENGAWAS SAAT INI

KONDISI PENGAWAS

YANG DIHARAPKAN

KENYATAAN DAN HARAPAN• Pemenuhan Kebutuhan• Kualifikasi• Kompetensi• Harlindung

Page 6: G

KUALIFIKASI PENGAWAS SEKOLAHPERMENDIKNAS NO 12 TAHUN 2007

Untuk TK/RA dan SD/MI berpendidikan minimum sarjana (S1) atau diploma empat (D-IV) kependidikan dari perguruan tinggi terakreditasi

Untuk SMP/MTS, SMA/MA dan SMK/MAK memiliki pendidikan minimum magister (S2) kependidikan dengan berbasis sarjana (S1) dalam rumpun mata pelajaran yang relevan pada perguruan tinggi terakreditasi

Berstatus sebagai Guru sekurang-kurangnya 8 (delapan) tahun atau Kepala sekolah sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun pada jenjang pendidikan yang sesuai dengan satuan pendidikan yang diawasi

Memiliki Sertifikat Pendidikan Fungsional sebagai pengawas satuan pendidikan

Memiliki pangkat minimum penata, golongan ruang III/c

Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak diangkat sebagai pengawas satuan pendidikan

Memenuhi kompetensi sebagai pengawas satuan pendidikan yang dapat diperoleh melalui uji kompetensi dan atau pendidikan dan pelatihan fungsional pengawas, pada lembaga yang ditetapkan pemerintah

Lulus Seleksi sebagai Pengawas Satuan Pendidikan

Page 7: G

APA DAN SIAPA PENGAWAS SEKOLAH ?

Pejabat Fungsional yang diangkat dari guru atau kepala sekolah (PNS) Menguasai 6 dimensi kompetensi PS Melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial serta melatih/membimbng Guru dan Kasek Berperan sebagai Supervisor dan Penjamin Mutu pada Sekolah Binaan Punya wewenang dan tanggung jawab profesi

BAB 1-2 PENGAWAS DAN KEPENGAWASAN

Page 8: G

SEBUTAN PENGAWAS SEKOLAH DIKMEN

Pengawas SMA Dalam Rumpun Mapel - MIPA - IPS - BAHASA - OLAH RAGA dan KESEHATAN - SENI DAN BUDAYAPengawas SMK Dalam Rumpun Mapel - Sama dgn SMA ditambah rumpun Kejuruan: - Teknik dan Industri - Bisnis dan Manajemen - Pertanian dan Kehutanan - Kesejahteraan Sosial - Pariwisata - Seni dan Kerajinan

Page 9: G

CIRIPROFESIONALISME

PENGAWASSEKOLAH

KOMPETEN DLM MELAKSANAKAN

TUGASNYA

MEMILIKI ORGANISASIPROFESI

TERUKUR HASIL KERJANYA

JABATANNYA DIAKUI MASYARAKAT

MEMILIKI KUALIFIKASI KOMPETENSI DAN

SERTIFIKASI

PUNYA KEAHLIAN KHUSUS YANG BERBEDA

DENGAN PROFESI LAINNYA

Page 10: G

MENUJUPROFESIONALISME

PENGAWASSEKOLAH

PELAKSANAAN TUPOKSIPENGAWAS SEKOLAH

ASOSIASI PENGAWAS SEKOLAHINDONESIA (APSI)

MENINGKATNYA MUTU PENDIDIKAN DI SEKOLAH BINAAN

JABATAN FUNGSIONALPERMENEGPAN-RB NO 212010

PERMENDIKNAS 12/2007DAN PENGEMBANGANNYA

DIKLAT FUNGSIONAL/S-2 KP

Page 11: G

PENGAWAS SEKOLAH

YANG PROFESIONAL

MemantauMenilai

MengawasaiMelatih

Melaporkan

KINERJA GURU

PENGAWASANPROFESIONAL

MemantauMenilai

MengawasaiMelatih

Melaporkan

KINERJA KASEK

1. Pengawasan Akademik 2. Pengawasan Manajerial 3. Pelatihan/Pembimbingan Guru dan Kepala Sekolah

Inovator- KonselorMotivator- KolaboratorAsesor- Evaluator (PENJAMIN MUTU PENDIDIKAN DI SEKOLAH))

FungsiTUGAS POKOK

DAN FUNGSIPENGAWAS SEKOLAH

Meningkatnya MutuPendidikan di

Sekolah Binaannya

Page 12: G

TANTANGAN KUALIFIKASI PENDIDIKAN PENGAWAS SEKOLAH

Tabel : Jumlah Pengawas Sekolah Berdasarkan Ijazah Terakhir

0

2000

4000

6000

8000

10000

12000

14000

Jumlah 6 1384 291 4416 1249 75 13371 869 11SMP SMA D I D II D III D IV S1 S2 S3

Page 13: G

PROFIL KOMPETENSI PENGAWAS BERDASAR WILAYAH

(70 Butir Soal)

n X n x n x N XJ awa 23 43,22 14 40,14 74 41,72 111 41,83Sumatera 20 35,10 14 40,86 84 39,06 118 38,60Kalimantan 13 40,69 11 38,18 42 37,90 66 38,50Sulawesi 9 37,00 21 41,19 36 40,86 66 40,44I ndonesia Timur*

12 34,50 10 42,20 59 37,93 81 37,95

Total 77 38,60 70 40,59 295 39,56 442 39,55

TotalWilayah

TK/ SD SMP SMA/ K

* = Bali,NTT,Maluku,Malut,Papua

Page 14: G

Dimensi TK/ SD SMP SMA/ K TOTAL

Kompetensi n=77 n=70 n=295 N=442X x x X

1 Pribadi 48,72 49,56 51,24 50,54

2 Sosial 43,60 46,10 44,70 44,69

3 Supervisi Manajerial 39,68 37,42 37,18 37,18

4 Supervisi Akademik 35,33 36,94 36,40 36,30

5 Evaluasi Pendidikan 42,42 43,80 42,84 43,05

6Penelitian-Pengembangan 36,05 42,00 37,80 38,15

38,60 40,59 39,56 39,55

No

TOTAL

PROFIL KOMPETENSI PENGAWAS DIMENSI KOMPETENSI

(70 Butir Soal)

Page 15: G

Kompetensi Calon Pengawas

K S SM SA EP PP T0T

MED 40.40 35.51 43.06 52.55 56.33 56.19 50.70JAK 43.79 38.95 43.47 54.84 60.35 56.49 52.83SEM 49,09 36.97 47.68 57.52 61.21 58.58 55.06MAK 47.50 41.25 43.12 53.02 56.39 52.78 51.04

T0T 45.19 38.17 44.33 54.48 58.57 56.01 52.40

15

Page 16: G

BAGAIMANA MENJADIKAN Pengawas Profesional?

• Penataan tugas pokok yang lebih terukur• Kualifikasi akademik (rekrutmen dan seleksi)

harus memenuhi standar• Kompetensi (diklat fungsional/pendididikan

magister kepengawasan) terus dikembangkan • Sertifikasi/Lisensi/SIM harus dilaksanakan• Pembinaan profesi harus berkelanjutan (CPD) • Penghargaan dan Kesejahteraan harus terus

ditingkatkan• (Bab 5-6-7-8 Pengawas dan Kepengawasan)16

Page 17: G

PEMBERDAYAAN TUGAS POKOK

KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH•Kepribadian•Sosial•Manajerial•Supervisi•Kewirausahaan

KOMPETENSI PENGAWAS SEKOLAH•Kepribadian

•Sosial•Supervisi Manajerial•Supervisi Akademik•Evaluasi Pendidikan

•Penelitian dan Pengembangan

KOMPETENSI GURU•Kepribadian•Sosial•Pedagogik•Profesional

Page 18: G

Kinerja Kep.Sek DalamMengelola Pendidikan

(MANAJERIAL)

Kinerja guru DalamPembelajaran

(AKADEMIK)

KEGIATAN PENGAWASAN(Permenegpan & RB No. 21 Tahun 2010)

Pengawas Sekolah

bertanggungjawab

melaksanakan tugas

pokok dan

kewajiban sesuai

dengan yang

dibebankan

kepadanya

Page 19: G

Menyusun program pengawasan

Melaksanakan Program pengawasan

akademik dan manajerial

melaksanakan pelatihan/pembimbingan guru

dan kasek

melaporkan dan menindaklanjuti hasil pengawasan

mengevaluasi pelaksanaan program pengawasan

Page 20: G

PROGRAM PENGAWASAN

Jenis : 1. Program Pengawasan Tahunan 2. Program Pengawasan Semesteran Lingkup 1. Rencana Pengawasan Akademik (RKA) 2. Rencana Pengawasan Manajerial (RKM) Isi Progam Latar belakang, Tujuan dan Sasaran, Kriteria

keberhasilan, Kegiatan, Metode dan Teknik, Instrumen, Jadwal Kegiatan, Bahan dan Sumber

Prosedur Penyusunan ( baca mulai halaman 37-45)

Page 21: G

MELAKSANAKAN PROGRAMPENGAWASAN

1. PENGAWASAN AKADEMIK a. Memantau Pelaksanaan ; SI dan SKL, SP, SPP b. Menilai Kinerja Guru dalam Melaksanakan Pembelajaran c. Mengawasi Tupoksi Guru

2. PENGAWASAN MANAJERIAL a. Memantau Pelaksanaan SPEP, SPTP, SSP, SPB b. Menilai Kinerja Kasek dan Staf dalam Adm inistrasi dan Pengelolaan Sekolah c. Mengawasi Tupoksi Kasek

Page 22: G

MENGEVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENGAWASAN

• Mengevaluasi Pelaksanaan Program Pengawasan Akademik

• Mengevaluasi Pelaksanaan Program Pengawasan Manajerial

Conteks-Input- Proses-Produk

Page 23: G

MELATIH/MEMBIMBING GURUDAN KASEK

• 1. Profesionalisasi Guru• a. Penyusunan Silabus dan RPP• b. Strategi Pemelajaran• c. Penggunaan Media dan TIK Pembelajaran• d. Penlaian Proses dan Hasil Belajar• e. Penelitian Tindakan Kelas• f. Penguasan bidang ilmu• g. Materi lain ssuai kebutuhan guru

• 2. Profesionalsasi Kepala Sekolah• a. Administrasi Sekolah• b. Kepemimpinan Sekolah• c. Evaluasi Diri Sekolah dan Akreditasi• d. Penelitina Tindakan• e. Materi lain sesuai kebutuhan Kasek

Page 24: G

MELAPORKAN DAN MENINDAKLANJUTI

• 1. Hasil Pengawasan Akademik dan tindak lanjutnya• 2. Hasil Pengawasan Manajerial dan Tindak lanjutnya• 3. Hasil Pelatihan/pembimbingan Guru dan Tndak lanjutnya• 4. Hasil Pelatihan/Pembimbingan Kasek dan Tindak lanjutnya 5. Masalah yang Dihadapi 6. Saran dan Rekomendasi ( Baca bab 6 mulai halaman 62)

Page 25: G

JENJANG PANGKAT PENGAWAS SEKOLAHPermenegpan dan RB No. 21 Tahun 2010

• Pengawas Sekolah Muda (III/c, III/d)• Pengawas Sekolah Madya (IV/a, IV/b, IV/c)• Pengawas Sekolah Utama (IV/d, IV/e)

25

jenjang pangkat dan jabatan berdasarkan jumlah angka kredit yang dimiliki untuk masing-masing jenjang jabatan

Bab 3-4 Pengawas dan Kepengawasan

Page 26: G

26

TIGA UNSUR PENGEMABANGAN

JABATAN FUNGSIONAL PENGAWAS

Page 27: G

Pengembangan Profesi Pengawas Sekolah• Karya Tulis Ilmiah bidang pendidikan

formal/pengawasan• Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmiah bidang pendidikan formal/ kepengawasan

• Membuat karya inovatif (science/teknologi, karya seni, kegiatan pengembangan

(Baca Bab IV Pengawas dan Kepengawasan)

Page 28: G

BEBERAPA MASALAHPENGAWAS DIKMEN

Daya Dukung TugasPenghargaan dan

Kesejahteraan

Kualifikasi Akademik

MInimum s-2

Pengembangan Karir dan Jabatansecara Berkelanjutan

Beban Kerja Pengawas

Rasio Pengawas

Sekolah dengan Sekolah Binaan

Pemberdayaan Tupoksi oleh Kepala Dinas

Pendidikan

Page 29: G

PENGAWAS CERDASBEKERJA TUNTASSEKOLAH PUAS

Selalu Dirindukan Kehadirannya di Sekolah

Page 30: G

TERIMAKASIHTERIMAKASIHATASATAS

PERHATIANNPERHATIANNYAYA

Semoga Semoga BermanfaatBermanfaat