RANGKUMAN CISCO CHAPTER 5

NAMA : Devindra Rizky RinantoKELAS : 12/TKJ-1

TUJUAN IP ADDRESS

Setiap host pasti membutuhkan IP. IP adalah alamat jaringan yang logis untuk mengidentifikasikan host

tertentu. Sebuah IP terletak pada sebuah port NIC (kartu jaringan). Perangkat jaringan yang membutuhkan IP

diantaranya workstation, server, printer, IP Phone, router, switch, dan sebagainya. IP berguna agar setiap host

yang meminta informasi ke host lain yang tepat sehingga bisa tersampaikan ke host yang meminta.

STRUKTUR IP ADDRESS

IP terbentuk dari 32 bit (32 digit) angka biner (1 & 0) dan setiap 8 bit dipisahkan dengan titik.

Contoh 11000000.101010000. 00000001.00000001 , dengan angka seperti itu pasti user sulit untuk mengerti.

Jadi angka biner tersebut dikonversi menjadi desimal, sehingga hasilnya adalah 192.168.1.1 . User cukup

memasukan angka desimal, sementara host yang membaca angka biner. 32 bit tersebut didefinisikan dengan IP

versi 4 yang saat ini paling banyak digunakan.

BAGIAN IP ADDRESS

1) IP Netwrok

2) IP Host

KELAS IP ADDRESS dan SUBNETMASK

Kelas A, 8 bit Network dan 24 bit Host

N.H.H.H ; subnetmask 255.0.0.0

Kelas B, 16 bit Network dan 16 bit Host

N.N.H.H ; subnetmask 255.255.0.0

Kelas C, 24 bit Network dan 8 bit Host

N.N.N.H ; subnetmask 255.255.255.0

IP ADDRESS PUBLIK & PRIVATE

IP Publik dapat diakses oleh semua host. Sedangkan IP Private tidak dapat diakses oleh semua host,

hanya host yang berada di jaringan yang sama yang bisa mengaksesnya.

UNICAST, BROADCAST, MULTICAST ADDRESS

Unicast, Berkomunikasi atau bertukar informasi dari satu host ke satu host yang lain.

Broadcast, Memberikan informasi dari satu host ke semua host.

Multicast, Berkomunikasi atau bertukar informasi dari satu host ke suatu group.

STATIC and DINAMIC IP ADDRESS

IP Address static, IP address yang dikonfigurasi sendiri oleh user.

IP Address dinamic, IP address yang telah diberikan secara otomatis oleh server sehingga user tidak perlu

mengkonfigurasinya lagi.

BATAS JARINGAN & RUANG ALAMAT

Satu jaringan dengan jaringan yang lainnya dipisahkan dan dibedakan oleh router. Setiap host

menggunakan router sebagai gateway nya dan harus mengetahui IP Gateway (Default Gateway), baik

dikonfigurasi secara static atau terkonfigurasi secara dinamic. Gateway adalah pintu gerbang yang dilalu host

agar bisa mengakses internet atau ke jaringan yang lain.

BEBERAPA CARA HOST TERHUBUNG KE INTERNET

1. Sambungan langsung, hanya satu host yang membutuhkan internet. Jadi ISP hanya menyediakan modem

untuk host tersebut.

2. Koneksi melalui Router Terpadu, lebih dari satu host yang membutuhkan internet. Biasanya di

perkantoran atau industri. Jadi ISP menyediakan modem dan router. Paket yang dikirim dari ISP melalui

modem, dari modem melalui router, dan dari router ke host yang berbeda - beda pada jaringan yang

berbeda pula.

3. Koneksi melalui Perangkat Gateway. Ini sama dengan poin nomor dua, namun perangkatnya menjadi

satu antara modem dengan router.

TERIMA KASIH DAN SELAMAT MEMBACA