Post on 16-Mar-2019
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
TAHUN 2012
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul 2013
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
i
KKAATTAA PPEENNGGAANNTTAARR
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah merupakan salah satu pelaksanaan kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah. Dengan demikian kegiatan Pemerintah Daerah merupakan rangkaian dan bagian yang tidak terpisahkan dengan kegiatan penyelenggaraan negara secara menyeluruh.
Dengan mengacu pasal 5 ayat 2 Undang Undang Nomor 32 tahun 2004, Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun 2001, tentang Pelaporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, Inpres No. 7/1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Diktum 4 yang berisi setiap akhir tahun anggaran, setiap instansi menyampaikan Laporan Akuntabitas kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP dengan menggunakan pedoman penyusunan sistem akuntabilitas kinerja, maka untuk tahun 2012 ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwiata Kabupaten Bantul telah menyusun LAKIP berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permen PAN-RB) No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
LAKIP tahun 2012 ini merupakan cerminan prestasi serta evaluasi terhadap berbagai program kerja pada tahun 2012, sebagai perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan ataupun kegagalan dari pelaksanaan visi, misi dan strategi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Dengan disusunnya LAKIP ini, maka diharapkan nantinya akan bermanfaat untuk bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang membutuhkan, penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang, penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang, serta penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Bantul Februari 2013 Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,Msi. Pembina Tk.I, IV / b
NIP. 19600216 199303 1 004
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
ii
DDAAFFTTAARR IISSII
JUDUL KATA PENGANTAR…………………………………………………… DAFTAR ISI……………………………………………………………... RINGKASAN EKSEKUTIF…………………………………………….
i ii iii
BAB I : PENDAHULUAN…………………………………………….
a. Dasar Pembentukan Organisasi……………………...... b. Tugas Pokok dan Fungsi............................................... c. Struktur Organisasi........................................................ d. Sumber Daya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata........
BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA………..
1 1 2 2
13
16 a. Rencana Strategis ……………………………………...... b. Rencana Kinerja............................................................. c. Perjanjian Kinerja Tahun 2012.......................................
BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA………………………….……
a. Pengukuran Kinerja……………………………………... b. Evaluasi dan Analisis Kinerja…………………………… c. Akuntabilitas Keuangan………………………………….
16 27 32
35 35 38 51
BAB IV : PENUTUP……………………………………………………..
LAMPIRAN-LAMPIRAN
56
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
iii
IIKKHHTTIISSAARR EEKKSSEEKKUUTTIIFF
LAKIP (Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul ini disusun sebagai laporan akhir
tahun mengenai informasi kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2012 sebagai bagian dari sistem akuntabilitas yang baik pada
keseluruhan jajaran aparatur negara, guna mewujudkan good governence yang
merupakan tuntutan bagi terselenggaranya manajemen pemerintahan dan
pembangunan yang berdaya guna, berhasil guna, dan bebas KKN (korupsi,
kolusi, nepotisme).
Untuk dapat melihat tingkat keberhasilan Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul pada Tahun 2012, maka LAKIP ini disusun.
Pengukuran kinerja (keberhasilan dan kegagalan) berdasarkan pada tingkat
pencapaian sasaran sebagaimana yang tertera pada Rencana Strategis Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015 dan RPJMD
Kabupaten Bantul 2011-2015.
Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul untuk Tahun 2012
dan disesuaikan dengan target sasaran RPJMD Tahun 2012 Kabupaten Bantul
adalah :
1. Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah, yang diukur
melalui peningkatan Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya,
Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian.
2. Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang
mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat, yang diukur melalui peningkatan jumlah
pengunjung obyek wisata.
3. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
iv
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja dan
terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran
secara efektif dan efisien, yang diukur melalui peningkatan jumlah investasi
kepariwisataan.
Hasil analisis kinerja sebagaimana terlihat pada Bab III menunjukkan
bahwa untuk pencapaian sasaran 1, nilai bobotnya adalah 89,5 (sangat
berhasil); untuk pencapaian sasaran 2, bernilai 92,5 (sangat berhasil); dan
pencapaian sasaran 3, bernilai 92,5 (sangat berhasil). Sehingga jika dirata-
ratakan maka pencapaian sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2012 berbobot 91.5 dengan kategori Sangat Berhasil.
Meskipun tingkat pencapaian sasaran tersebut masuk kategori sangat
berhasil, namun banyak permasalahan dan tantangan yang masih perlu
diselesaikan agar pencapaian kinerja ke depan dapat lebih baik dan sesuai
dengan cita-cita untuk mensejahterakan masyarakat melalui pembangunan
kebudayaan dan pariwisata di Kabupaten Bantul.
Tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam rangka
mengoptimalkan pembangunan kebudayaan dan pariwisata ke depan antara lain:
a. Keterbatasan SDM, sarana dan prasarana serta anggaran dalam
pengembangan kebudayaan sehingga perhatian terhadap upaya pelestarian
seni budaya dan sejarah purbakala belum berjalan secara optimal.
b. Keterbatasan secara kualitas dan kuantitas dari obyek wisata di Kabupaten
Bantul sehingga belum sepenuhnya (optimal) memberikan pelayanan dan
kenyamanan bagi wisatawan.
c. Sebaran kunjungan wisatawan masih terfokus di salah satu kawasan wisata,
sehingga pemerataan peningkatan perekonoman masyarakat belum tercipta.
d. Pengelolaan kepariwisataan yang berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
belum sepenuhnya diaplikasikan oleh masyarakat dan pelaku wisata.
e. Peran dan kerjasama antar pemangku kepentingan dalam pembangunan
kebudayaan dan pariwisata belum sinergis.
Permasalahan dan tantangan tersebut di atas memerlukan upaya dan
langkah strategis agar tidak menghambat pencapaian sasaran pembangunan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
v
kebudayaan dan pariwisata secara keseluruhan. Adapun upaya-upaya yang
dilakukan antara lain :
a. Meningkatkan kapabilitas SDM dan Kelembagaan dalam pengembangan
kebudayaan melalui pengembangan kerjasama dan pemberdayaan
masyarakat.
b. Meningkat kualitas dan kuantitas dari obyek wisata di Kabupaten Bantul baik
fisik dan non fisik sehingga mampu memberikan pelayanan dan kenyamanan
bagi wisatawan.
c. Pemerataan sebaran kunjungan wisatawan pada seluruh kawasan wisata,
melalui pengembangan paket-paket wisata dan intensifikasi pemasaran
pariwisata sehingga dapat menciptakan pemerataan peningkatan
perekonoman masyarakat.
d. Aktualisasi pengelolaan kepariwisataan yang berbasis Sapta Pesona dan
Sadar Wisata melalui pelatihan-pelatihan dan ketrampilan bagi masyarakat
dan pelaku wisata.
e. Optimalisasi peran dan kerjasama antar pemangku kepentingan dalam
pembangunan kebudayaan dan pariwisata secara terpadu.
Di masa mendatang, hasil evaluasi dan analisis kinerja diatas akan
dijadikan sebagai masukan agar pencapaian sasaran-sasaran ke depan sesuai
dengan yang diharapkan yakni memberdayakan dan mensejahterakan
masyarakat melalui pembangunan kebudayaan dan pariwisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
BBAABB II
PPEENNDDAAHHUULLUUAANN
Dalam rangka pelaksanaan amanat Inpres No. 7 Tahun 1999 dan sebagai
bagian dari instansi pemerintah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul memiliki kewajiban dan
komitmen untuk menyampaikan capaian akuntabilitas kinerja dan keuangan yang
dilakukan pada setiap akhir tahun anggaran dengan menggunakan pedoman
penyusunan sistem akuntabilitas kinerja, yang diwujudkan dalam Laporan
Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP).
LAKIP merupakan suatu laporan yang memberikan informasi mengenai
tingkat keberhasilan yang dicapai oleh instansi pemerintah dari kegiatan –
kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan program-program yang telah
ditetapkan sebelumnya. Laporan ini dibuat dan dikembangkan dalam rangka
perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta
pengelolaan sumberdaya dalam melaksanakan kebijakan dan program yang
dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah kepada masyarakat,
berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai.
Tujuan penyusunan dan penyampaian LAKIP adalah untuk mewujudkan
akuntabilitas instansi pemerintah kepada pihak-pihak yang memberikan
mandat/amanat. Dengan demikian LAKIP merupakan sarana bagi instansi
pemerintah untuk mengkomunikasikan dan menjawab tentang apa yang sudah
dicapai dan bagaimana proses pencapaiannya berkaitan dengan mandat yang
diterima instansi pemerintah tersebut.
A. Dasar Pembentukan Organisasi
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul merupakan salah
satu perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Bantul, yang tertuang dalam
Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 16 tahun 2007 tentang
Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
2
Bantul. Sedangkan bila dikaitkan dengan kewenangan dan urusan, maka
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul No 13 Tahun 2007 tentang
Penetapan Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan Kabupaten Bantul, maka
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul menangani dua urusan
yakni urusan wajib untuk kebudayaan dan urusan pilihan untuk pariwisata.
B. Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas pokok Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul sesuai
dengan Peraturan Bupati Nomor 82 tahun 2007 tentang rincian tugas, fungsi
dan tata kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul adalah:
“melaksanakan urusan rumah tangga pemerintahan daerah dan tugas
pembantuan di bidang Kebudayaan dan Pariwisata”
Untuk melaksanakan tugas tersebut maka Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul mempunyai fungsi sebagai:
a. Perumusan kebijakan teknis bidang kebudayaan dan pariwisata;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
kebudayaan dan pariwisata;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang kebudayaan dan pariwisata;
d. Pelaksanaan kesekretariatan Dinas; dan
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
C. Struktur Organisasi
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi organisasi, terdapat
pemilahan-pemilahan ketugasan pada bagian/bidang untuk mencapaidaya guna
dan hasil guna dari organisasi. Pemilahan ketugasan tersebut diuraikan dalam
struktur organisasi. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
memiliki struktur organisasi sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
3
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat, terdiri atas :
1. Sub Bagian Umum;
2. Sub Bagian Program;dan
3. Sub Bagian Keuangan dan Aset.
c. Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata, terdiri atas :
1. Seksi Sarana dan Prasarana Wisata; dan
2. Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata;
d. Bidang Pemasaran dan Kemitraan, terdiri atas :
1. Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata; dan
2. Seksi Kemitraan Usaha.
e. Bidang Kebudayaan, terdiri atas :
1. Seksi Budaya dan Kesenian; dan
2. Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan.
f. UPT;
g. Kelompok Jabatan Fungsional.
Berikut bagan struktur organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul :
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Sumber : Sub Bag Umum Disbudpar Bantul, 2012
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
4
Kemudian menurut Peraturan Bupati Bantul Nomor 82 Tahun 2007, uraian tugas
dari masing-masing struktural pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas mempunyai tugas :
a. Memimpin penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas sesuai ketentuan
perundang-undangan yang berlaku;
b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
2. Sekretarias Dinas mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sekretariat Dinas untuk
melaksanakan kebijakan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sekretariat Dinas;
c. Merumuskan kebijakan teknis dalam menentukan sasaran kegiatan
kesekretariatan;
d. Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data rencana anggaran dan
belanja kegiatan dari masing-masing unit kerja;
e. Menyelenggarakan urusan umum, surat-menyurat, perlengkapan dan
rumah tangga, urusan hukum, urusan kepegawaian, urusan gaji pegawai,
monitoring dan pelaporan, tata naskah dinas, organisasi dan tatalaksana;
f. Menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan administrasi umum,
administrasi kepegawaian, administrasi keuangan, sarana dan prasarana,
serta perpustakaan Dinas;
g. Menyelenggarakan kebutuhan naskah dinas yang diperlukan berdasarkan
pedoman dan ketentuan Peraturan perundangan-undangan yang berlaku;
h. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Kepala Dinas mengenai
langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang
tugasnya; dan
k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sekretariat Dinas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
5
3. Sub Bagian Umum mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Umum untuk
melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Umum;
c. Melaksanakan upaya penyelesaian hukum yang berkaitan dengan
pelaksanaan kegiatan Dinas;
d. Melayani tata naskah dinas, humas dan protokol, kearsipan, kepustakaan,
surat-menyurat, dan alat tulis unit kerja;
e. Mengelola kebersihan, ketertiban dan keamanan ruang kerja serta
lingkungan Dinas;
f. Menyiapkan perlengkapan rapat dan melayani tamu dinas;
g. Mengumpulkan, menelaah dan mendokumentasikan peraturan perundang-
undangan di bidang kepegawaian;
h. Menyiapkan pelaksanaan penilaian angka kredit pejabat fungsional;
i. Menyiapkan pelaksanaan pembinaan pengembangan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan;
j. Menyiapkan bahan dan memproses usulan mutasi kepegawaian;
k. Menyiapkan rencana kebutuhan pendidikan dan latihan untuk
pengembangan pegawai;
l. Melaksanakan administrasi dan kearsipan data pegawai;
m. Melaksanakan pengadaan dan pendistribusian kebutuhan rumah tangga
Sekretariat;
n. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
o. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Sekretaris Dinas
mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
bidang tugasnya; dan
q. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
6
4. Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset
untuk melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset;
c. Mengurus dan melaksanakan pembayaran gaji pegawai sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
d. Melaksanakan penatausahaan keuangan dengan sistem akuntansi sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
e. Melaksanakan administrasi penyetoran dan pelaporan pajak sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Menyusun laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan inventarisasi, verifikasi dan pelaporan pelaksanaan
anggaran dan bimbingan teknis pelaksanaan anggaran kepada pengelola
keuangan atau pengadministrasi keuangan;
h. Melaksanakan koordinasi pengadaan dan pendistribusian kebutuhan
rumah tangga Dinas;
i. Melaksanakan administrasi, inventarisasi, dan laporan
pertanggungjawaban pengelolaan barang;
j. Menyimpan, memelihara, mendistribusikan dan mengusulkan
penghapusan barang;
k. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
l. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Sekretaris Dinas
mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
bidang tugasnya; dan
n. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian
Keuangan dan Aset.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
7
5. Sub Bagian Program mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Program untuk
melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Program;
c. Menghimpun, menelaah, menganalisa, mengklasifikasi dan
mendokumentasi peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan
program dan kegiatan Dinas;
d. Merencanakan dan menyelenggarakan penelitian dalam rangka
pengembangan program Dinas;
e. Merencanakan target pendapatan dalam upaya penggalian sumber PAD;
f. Kooordinasi penyusunan rencana kebutuhan dan pengadaan barang
Dinas sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku;
g. Menyusun dan mengelola data base;
h. Menkoordinasikan penyusunan RKP dan RKA Dinas;
i. Menyusun petunjuk pelaksanaan dan teknis di Sub Bagian Program
j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan dai bidang tugasnya;
k. Memberikan saran atau pertimbangan kepada atasan, mengenai langkah
atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugasnya; dan
m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian
Program.
6. Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata sesuai
dengan rencana strategis dinas;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha sarana wisata
dan fasilitas wisata;
c. Melaksanakan pengkajian terhadap kemungkinan dilakukan diversifikasi
produk wisata dan pengembangan potensi wisata;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
8
d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata alam;
e. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata budaya;
f. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata minat khusus;
g. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas.
7. Seksi Sarana dan Prasarana Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Sarana dan Prasarana Wisata sesuai
dengan rencana strategis Dinas;
b. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan usaha sarana pariwisata;
c. Merencanakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pembangunan dan
pemeliharaan fasilitas dan prasarana wisata;
d. Melaksanakan pemantauan terhadap sarana dan prasarana serta fasilitas
wisata di obyek wisata;
e. Melaksanakan inventartisasi dan identifikasi potensi dan permasalahan
bidang sarana dan prasarana wisata dalam rangka pengkajian terhadap
kemungkinan dilakukan diversivikasi produk wisata dan pengembangan
potensi wisata;
f. Menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan usaha sarana wisata
pada obyek wisata dan sarana wisata;
g. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian teknis kegiatan usaha
sarana wisata dan prasarana wisata;
h. Melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Seksi
Sarana dan Prasarana Wisata;
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
bidang tugasnya.
8. Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata
sesuai dengan rencana strategis dinas;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
9
b. Melaksanakan inventarisasi dan pengembangan potensi, serta fasilitasi
kepariwistaaan daerah;
c. Melaksanakan inventarisasi dan analisa bahan pengembangan daya tarik
wisata;
d. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan daya tarik wisata alam,
budaya, minat khusus dan sumber daya manusia pariwisata;
e. Mengemas potensi budaya dan seni tradisional sereta memanfaatkan
sumber daya alam untuk meningkatkan daya tarik wisata;
f. Memfasilitasi kegiatan untuk meningkatkan daya tarik wisata baik yang
berupa wisata alam, wisata budaya dan minat khusus;
g. Melaksanakan koordinasi dengan asosiasi pariwisata, instansi terkait dan
mitra kerja untuk meningkatkan daya tarik wisata;
h. Melaksanakan penelitian dan pengkajian tempat-tempat rekreasi dan
hiburan umum dalam rangka pengembangan daya tarik wisata;
i. Menyusun Evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan bidang tugasnya.
9. Bidang Pemasaran dan Kemitraan mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Bidang Pemasaran dan Kemitraan;
b. Melaksanakan pengkajian bidang pemasaran dan kemitraan;
c. Melaksanakan promosi dan pemasaran pariwisata;
d. Melaksanakan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat;
e. Melaksanakan bimbingan teknis dan pelatihan sumber daya manusia
bidang pariwisata;
f. Melaksanakan pengembangan pemasaran dan kemitraan bidang
kepariwisataan baik didalam maupun diluar negeri;
g. Memberikan rekomendasi perijinan usaha pariwisata dan pelayanan
informasi bidang pariwisata;
h. Melaksanakan monitoring dan inventarisasi permasalahan yang
berkaitan dengan bidang pemasaran dan kemitraan;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
10
10. Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata sesuai
dengan rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan pengkajian bidang promosi dan Bimbingan wisata;
c. Melaksanakan kegiatan promosi;
d. Melaksanakan bimbingan wisata dan pelayanan informasi;
e. Melaksanakan koordinasi dengan pemerintah kabupaten lain, industri
pariwisata, asosiasi dan pelaku wisata;
f. Melaksanakan koordinasi dalam rangka memfasilitasi kegiatan promosi
dan bimbingan wisata terpadu antar industri pariwisata, stake holder dan
assosiasi dan pelaku wisata;
g. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan sosialisasi peraturan
perundang-undangan yang berlaku di bidang pariwisata;
h. Memfasilitasi kegiatan masyarakat sadar wisata;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan bidang tugasnya.
11. Seksi Kemitraan Usaha mempunyai tugas :
a. Menyusun progran kerja Seksi Kemitraan Usaha sesuai dengan rencana
strategis dinas.
b. Melaksanakan kajian pengawasan dan pengendalian bidang kemitraan
c. Melaksanakan koordinasi dengan assosiasi pramuwisata, instansi terkait
dan mitra kerja pariwisata untuk penggalian, pengembangan dan
pengenalan pariwisata.
d. Melaksanakan pemberdayaan masyarakat pariwisata sesuai arah
pengembangan kepariwisataan;
e. Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap diversifikasi produk wisata
dan alternatif kerja baru kepada masyarakat pariwisata;
f. Memberikan rekomendasi perijinan dan pelayanan umum dalam bidang
usaha-usaha kepariwistaan;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
11
g. Memberikan bimbingan teknis dibidang perijinan kepada masyarakat yang
bergerak dibidang usaha pariwisata;
h. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap kepemilikan ijin
usaha wisata;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas Seksi Kemitraan
Usaha;
j. Melaksanakan tugas lain yng diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan
bidang tugasnya;
12. Bidang Kebudayaan mempunyai tugas :
a. Menyusunan program kerja Bidang Kebudayaan;
b. Melaksanakan pengkajian bidang Kebudayaan;
c. Melaksanakan pelestarian nilai budaya, tradisi, kesenian, bahasa dan
sastra;
d. Melaksanakan pelestarian, pemeliharaaan dan perlindungan benda-benda
cagar budaya dan kawasan cagar budaya;
e. Melaksanakan pengembangan dan publikasi permusiuman daerah;
f. Melaksanakan inventarisasi peninggalan sejarah kepubakalaan;
g. Melaksankan perlindungan peninggalan sejarah dan kepubakalaan;
h. Menyusun evaluasi dan laporan Bidang Kebudayaan;
13. Seksi Budaya dan Kesenian mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja seksi Budaya dan Kesenian sesuai dengan
rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan pembinaan teknis dan asistensi serta pelestarian budaya,
tradisi dan kesenian;
c. Melaksanalkan kajian terhadap upacara adat dan tradisi;
d. Melaksanakan kajian seni tradisi, konteporer, dan seni modern;
e. Melaksanakan kajian terhadap bahasa dan sastra;
f. Memfasilitasi kegiatan dalam rangaka pengembangan bahasa dan
sastra;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
12
g. Memfasilitasi kegiatan kesenian daerah pada event-event regional,
nasional, internasional sebagai upaya pembinaan kesenian daerah;
h. Mengembangkan dan meindungi kesenian daerah;
i. Memberi rekomendasi dan perijinan kegiatan kesenian pada event-event
regionai, nasional dan internasional;
j. Mengembangkan nilai budaya dan tradisi serta budi pekerti masyarakat
dan aliran kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa;
k. Memfasilitasi dan mendoromg terjadinya proses kreatifitas dalam rangka
pengembangan kesenian dan apresiasi masyarakat;
l. Melaksnakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai bidang
tugasnya;
m. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
14. Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan sesuai
rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan inventarisasi, dokumentasi, penyajian data, informasi
sejarah kepurbakalaan dan permuseuman;
c. Melaksanakan pengkajian peninggalan sejarah dan kepurbakalaan
beserta situsnya;
d. Melaksanakan penggalian, inventarisasi peninggalan sejarah dan
kepurbakalaan beserta situsnya;
e. Melaksanakan pelestarian benda cagar budaya dan pengembangan
kawasan cagar budaya;
f. Melaksanakan pelestarian, pembinaan dan pengembangan
permusiuman;
g. Memberi rekomendasi perijinan penggalian dan rehabilitasi terhadap
benda cagar budaya;
h. Mengembangkan benda cagar budaya dan kawasan cagar budaya
sebagai pusat penelitian serta aktifitas sosial budaya masyarakat;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
13
i. Mendorong partisipasi masyarakat sekitar benda cagar budaya dan
kawasan cagar budaya serta desa budaya dalam mengambil manfaat
keberadan artefak peninggalan budaya;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
bidang tugasnya;
k. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas Seksi Sejarah dan
Kepurbakalaan;
15. Rincian Tugas Unit Pelaksana Teknis akan diatur dalam Peraturan Bupati
tentang pembentukan Unit Pelaksana Teknis;
16. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kegiatan sesuai bidangnya;
b. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data sesuai bidangnya;
c. Melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai bidangnya dalam rangka
memperoleh angka kredit sesuai peraturan dan pedoman yang berlaku;
d. Memberikan saran-saran atau pertimbangan kepada atasan mengenai
langkah-langkah yang diambil sesuai bidangnya;
e. Menyusun laporan pelaksanaan tugas kepada atasan.
D. Sumber Daya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Sumber daya merupakan suatu ketersediaan yang dimiliki dalam
mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul. Secara umum gambaran kondisi
dari sumber daya di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul dapat
dijelaskan sebagai berikut.
1. Sumber Daya Manusia
Jumlah SDM di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
dapat dikategorikan berdasarkan jenis pendidikan dan pangkat/golongan. Dari
sisi jenis pendidikan, latar belakakang pendidikan masih didominasi oleh SMA,
sedangkan dari sisi golongan, didominasi oleh Golongan III. Secara detail kondisi
SDM dapat dilihat pada table berikut.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
14
Tabel 1.1
Jumlah SDM Berdasarkan Jenis Pendidikan dan Golongan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
Jenis Pendidikan Jml Gol Jml
SD SMP SMA Sarmud/
D2/D3
S1 S2 S3 I II III IV
8 19 36 14 25 3 - 105 26 32 43 4 105
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2012
2. Aset Kebudayaan dan Pariwisata
Sumber daya yang dimiliki Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul selain dari SDM adalah ketersediaan aset-aset yang terkait
dengan sarana dan prasarana pendukung pembangunan dan pengembangan
kebudayaan dan pariwisata. Dari sisi aset kebudayaan, Kabupaten Bantul
memiliki aset yang cukup beragam sebagaimana terlihat pada tabel berikut.
Tabel 1.2 Aset Bidang Kebudayaan Kabupaten Bantul
Tahun 2012
NO ASET BUDAYA JUMLAH
1 Desa Budaya 8 Desa
2 Desa Wisata 27 Desa
3 Situs dan BCB 39 Tempat
4 Kelompok Kesenian 805 Kel
5 Permainan Tradisional 11 Jenis
6 Kesenian Tradisional 30 Jenis
7 Lembaga Budaya 39 Org
8 Himpunan Penganut Kepercayaan 17 Kel
9 Upacara Tradisional 13 Jenis
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 2012
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
15
Kemudian dari sisi Bidang Pariwisata, aset yang dimiliki adalah terkait
dengan ketersediaan destinasi wisata dan komponen pendukungnya sebagai
prasyarat utama dalam menarik kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bantul.
Adapun ragam aset pariwisata tersebut terlihat pada tabel berikut.
Tabel 1.3 Aset Bidang Pariwisata Kabupaten Bantul
Tahun 2012
NO ASET PARIWISATA JUMLAH
1 Wisata Alam 20 Lokasi
2 Wisata Budaya 47 Lokasi
3 Wisata Buatan/Minat Khusus 38 Lokasi
4 Rekreasi Hiburan Umum 24 Lokasi
5 Hotel dan Penginapan 187 Unit
6 Restoran 147 Unit
7 Biro Perjalanan Wisata 11 Unit
8 Toko Souvenir dan Oleh2 7 Unit
9 Pramuwisata 51 Org
10 Pokdarwis 20 Kel
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2012
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
BBAABB IIII
PPEERREENNCCAANNAAAANN DDAANN PPEERRJJAANNJJIIAANN KKIINNEERRJJAA
A. RENCANA STRATEGIS
Perencanaan Strategis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011 – 2015 adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil
yang ingin dicapai dan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun yaitu
tahun 2011 – 2015, dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala
yang ada atau yang mungkin timbul.
Perencanaan Strategis ( RENSTRA ) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2011 – 2015 ini dimaksudkan untuk memberikan
landasan kebijaksanaan operasional bagi seluruh aparat Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata dalam melaksanakan tugas sehari-hari, baik program dan kegiatan
sesuai dengan peran, tugas pokok dan sasaran pembangunan kebudayaan dan
pariwisata serta tujuan dan sasaran pembangunan daerah.
Disamping itu juga dimaksudkan untuk mewujudkan keterpaduan
pelaksanaan, sehingga dapat dicapai hasil yang optimal secara selaras, serasi
dan seimbang, dengan demikian semua potensi yang ada dapat didayagunakan
dengan sebaik-baiknya untuk mencapai tujuan.
1. VISI
Visi merupakan rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan. Visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011-2015 yaitu :
“Lestari dan berkembangnya kebudayaan dan pariwisata
yang memberdayakan dan mensejahterakan rakyat”
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 17
2. MISI
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan
untuk mewujudkan visi . Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul sebagai berikut :
MISI 1 :
Menggali, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan daerah untuk
memperkuat jati diri dan kepribadian masyarakat
MISI 2 :
Melestarikan dan mengembangkan pariwisata yang berbasis pada budaya,
alam, dan minat khusus yang berwawasan lingkungan, berkelanjutan dan
berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.
MISI 3 :
Meningkatkan profesionalisme pelayanan kebudayaan dan pariwisata melalui
peningkatan kualitas kelembagaan, manajemen, dan sumber daya manusia
MISI 4 :
Mengembangkan pemasaran pariwisata yang sinergis, unggul dan
bertanggung jawab untuk meningkatkan kunjungan wisata.
3. TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan,
dan menangani isu strategis. Sedangkan sasaran adalah hasil yang diharapkan
dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai,
rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.
Adapun tujuan yang ingin dicapai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul adalah :
1. Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah.
2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu
menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 18
3. Mengembangkan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan
dalam mendukung pembangunan daerah.
4. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang
mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
5. Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui
media pemasaran secara efektif dan efisien.
Selanjutnya hasil yang diharapkan dari tujuan diformulasikan dalam
sasaran. Adapun sasaran dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul adalah sebagai berikut:
1. Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah.
2. Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang
mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat.
3. Terciptanya pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan
kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah.
4. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
5. Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran
secara efektif dan efisien.
4. Strategi dan Kebijakan
Rumusan strategi merupakan pernyataan-pernyataan yang menjelaskan
bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta selanjutnya dijabarkan dalam
serangkaian kebijakan. Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam
melakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarah
dalam mencapai tujuan dan sasaran. Berikut strategi dan kebijakan yang sudah
dirumuskan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, yakni :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 19
Strategi
1. Optimalisasi fasilitasi pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya
lokal dan sejarah purbakala
3. Penyusunan arahan pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual
dan sistematis
4. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan
terpadu
5. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata
berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
6. Pengembangan paket-paket wisata khusus
7. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
8. Pengembangan kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku
Kepentingan
9. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan
kelembangaan
10. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan
berkesinambungan
11. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
12. Pengembangan Pasar Wisatawan
13. Pengembangan dan pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang
terpadu dan sinergis.
Kebijakan
1. Memperkenalkan kebudayaan daerah, mendorong upaya-upaya cross-
cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang
khas dan sesuai nilai-nilai setempat
2. Mengembangkan budaya daerah sebagai sentra-sentra industri pariwisata
yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata
3. Meningkatkan sarana dan fasilitas kawasan wisata menggunakan pendekatan
pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan
berkelanjutan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 20
4. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan
kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
5. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA
PESONA dan SADAR WISATA
6. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri
kecil/local
7. Meningkatkan kualitas dan kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan
Budaya dan Pariwisata
8. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat
yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
9. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam
pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
10. Meningkatkan kualitas dan kuantitas materi informasi dan promosi yang
informatif, menarik dan inovatif
11. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
12. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini.
Untuk dapat melihat relevansi dan konsistensi antar pernyataan visi, misi, tujuan,
sasaran, dan kebijakan, dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
VISI : LESTARI DAN BERKEMBANGNYA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA YANG MEMBERDAYAKAN DAN MENSEJAHTERAKAN RAKYAT
Misi I : Menggali, Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
1. Optimalisasi fasilitasi
pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya lokal dan sejarah purbakala
1. Memperkenalkan kebudayaan
daerah, mendorong upaya-upaya cross-cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang khas dan sesuai nilai-nilai setempat.
2. Mengembangkan budaya daerah
sebagai sentra-sentra industri pariwisata yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 21
Misi 2 : Melestarikan Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
1. Penyusunan arahan
pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual dan sistematis
2. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan terpadu
3. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
4. Pengembangan paket-paket wisata khusus
5. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
1. Meningkatkan sarana dan fasilitas
kawasan wisata menggunakan pendekatan pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan berkelanjutan
2. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
3. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA PESONA dan SADAR WISATA
4. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri kecil/local
Misi 3 : Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya Manusia
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Mengembangkan
kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam mendukung pembangunan daerah
2. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
1. Terciptanya
pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah
2. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja
1. Pengembangan
kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku Kepentingan
2. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan kelembangaan
3. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan berkesinambungan
4. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan Budaya dan Pariwisata
2. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
3. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
.
Misi 4 : Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisata
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
1. Pengembangan Pasar
Wisatawan 2. Pengembangan dan
pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang terpadu dan sinergis
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas materi informasi dan promosi yang informatif, menarik dan inovatif
2. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
3. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 22
5. Sasaran dan Program
Berdasarkan visi, misi serta tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,
maka upaya pencapaiannya kemudian dijabarkan secara lebih sistematis melalui
perumusan program dan kegiatan prioritas. Program yang disusun oleh Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul merupakan program prioritas
RPJMD yang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul yang selanjutnya dijabarkan kedalam beberapa kegiatan untuk
masing-masing program tersebut. Pemilihan kegiatan untuk masing-masing
program ini didasarkan atas strategi dan kebijakan jangka menengah.
Indikator keluaran program yang telah ditetapkan merupakan indikator
kinerja program yang berisi outcome program. Outcome program merupakan
manfaat yang diperoleh dalam jangka menengah yang mencerminkan keluaran
dari kegiatan-kegiatan dalam satu program. Sedangkan kelompok sasaran
adalah pihak yang menerima manfaat langsung dari kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul.
Pendanaan indikatif merupakan perkiraan kebutuhan anggaran
pembiayaan/pendanaan untuk melaksanakan program/kegiatan pertahun.
Adapun tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
prioritas berdasarkan masing-masing misi adalah sebagai berikut:
Misi I : Menggali, Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
1. Optimalisasi fasilitasi
pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya lokal dan sejarah purbakala
1. Memperkenalkan kebudayaan
daerah, mendorong upaya-upaya cross-cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang khas dan sesuai nilai-nilai setempat.
2. Mengembangkan budaya daerah
sebagai sentra-sentra industri pariwisata yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 23
Pencapaian misi pertama ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Nilai Budaya.
Program ini bertujuan untuk mengembangkan potensi dan nilai-nilai budaya
lokal seni budaya masyarakat yang diwujudkan melalui peyelenggaraan even
dan kegiatan seni budaya dalam bentuk pentas, festival, pengiriman tim seni
budaya ke luar daerah, sarasehan budaya, dengan melibatkan masyarakat
secara umum, dengan prioritas kegiatan adalah:
Pelestarian dan aktualisasi adat budaya daerah
2) Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan peran aktif masyarakat dalam
pengelolaan kekayaan budaya daerah melalui fasilitasi pelaksanaan kegiatan
seni budaya dengan melibatkan masyarakat pelaksana utama, melalui
kegiatan sebagai berikut :
Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kekayaan budaya
Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala
3) Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Program ini bertujuan untuk mengenalkan dan mempromosikan potensi seni
budaya daerah melalui keikutsertaan pada festival dan lomba seni budaya di
level Propinsi dan Nasional, melalui kegiatan :
Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 24
Misi 2 : Melestarikan Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
1. Penyusunan arahan
pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual dan sistematis
2. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan terpadu
3. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
4. Pengembangan paket-paket wisata khusus
5. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
1. Meningkatkan sarana dan fasilitas
kawasan wisata menggunakan pendekatan pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan berkelanjutan
2. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
3. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA PESONA dan SADAR WISATA
4. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri kecil/local
Pencapaian misi kedua ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas daya tarik
dan pelayanan di obyek wisata Kabupaten dalam rangka meningkatkan
jumlah kunjungan wisatawan sehingga dapat member dampak positif
terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. Program ini dilaksanakan
melalui kegiatan :
Pengembangan obyek pariwisata unggulan
Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi
Pemasaran Pariwisata
Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Peningkatan pelayanan kepariwisataan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 25
Misi 3 : Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya Manusia
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Mengembangkan
kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam mendukung pembangunan daerah
2. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
1. Terciptanya
pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah
2. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja
1. Pengembangan
kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku Kepentingan
2. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan kelembangaan
3. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan berkesinambungan
4. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan Budaya dan Pariwisata
2. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
3. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
.
Pencapaian misi ketiga ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Kemitraan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan peran aktif dari mitra-mitra
pariwisata dan meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM Pelaku Pariwisata
agar dapat memberikan nilai tambah pada kualitas daya tarik destinasi
wisata. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
Pengembangan SDM dan profesionalisme bidang pariwisata
Misi 4 : Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisata
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
1. Pengembangan Pasar
Wisatawan 2. Pengembangan dan
pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang terpadu dan sinergis
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas materi informasi dan promosi yang informatif, menarik dan inovatif
2. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
3. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini
Pencapaian misi keempat ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 26
1) Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Program ini bertujuan untuk mempromosikan dan mengkomunikasikan
produk-produk pariwisata di Kabupaten Bantul baik di dalam maupun luar
daerah, sehingga diharapkan memberikan pengaruh terhadap jumlah
kunjungan wisatawan. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
Kemudian dalam rangka mendukung pelaksanaan tupoksi organisasi
diperlukan program-program pendukung. Program pendukung untuk
pelaksanaan program/kegiatan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata adalah :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan profesionalisme
pelayanan dan sistem manajemen administrasi pemerintahan dan
pembangunan. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3) Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan
Dinas/Operasional
4) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
5) Penyediaan jasa kebersihan kantor
6) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
7) Penyediaan Alat Tulis Kantor
8) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
9) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
10) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
11) Penyediaan Bahan Bacaan, dan Peraturan Perundang-Undangan
12) Penyediaan Makanan Minuman
13) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
14) Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi dalam daerah
15) Penyediaan Jasa Keamanan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 27
b. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana
perkantoran guna mendukung optimalisasi pelaksanaan tugas-tugas
pemerintahan, pembangunan serta pelayanan publik sesuai dengan
kemampuan daerah. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor
2) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
3) Pemeliharaan Rutin / Berkala Meubelair
c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kerja aparatur
khususnya di obyek wisata agar dapat memberikan pelayanan bagai
wisatawan secara optimal. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Bagi PTT
d. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas pelaporan keuangan
dan kinerja kantor. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
B. RENCANA KINERJA
Pada dasarnya rencana kinerja tahun 2012 menguraikan target kinerja
yang hendak dicapai selama tahun 2012, yang mencerminkan rencana kegiatan,
program, dan sasaran tahunan dalam rangka mencapai tujuan dan misi yang
telah ditetapkan dalam Rencana Stratejik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul 2011-2015. Target kinerja pada tingkat sasaran strategis akan
menjadi tolak ukur dalam mengukur keberhasilan organisasi di dalam
pencapaian visi misi seperti terlihat pada lampiran Rencana Kinerja Tahunan
(RKT Tahun 2012). Penentuan target kinerja pada tingkat sasaran strategis pada
Renstra Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul disesuaikan
dengan target capaian sasaran pada RPJMD Kabupaten Bantul 2011-2015 agar
dapat memberikan gambaran informasi capaian kinerja SKPD yang lebih
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 28
komprehensif dan terkorelasi dengan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten
Bantul pada skala makro.
Implementasi rencana strategis tahun 2011-2015 untuk tahun 2012
mencakup pelaksanaan 31 kegiatan dalam 10 program . Untuk melaksanakan
aktivitas ini disediakan anggaran Belanja Langsung sebesar Rp. 3.164.556.100,-
dan Belanja Tidak Langsung (Belanja Pegawai) sebesar Rp 4.278.355.586,- dari
dana APBD Kabupaten Bantul.
1. Sasaran, Program, dan Kegiatan Tahun 2012
Pada tahun 2012 program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dihubungkan
dengan sasaran strategis adalah sebagai berikut :
Tabel 2.2 Sasaran, Program, dan Kegiatan Tahun 2012
Sasaran Strategis Program Kegiatan
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Pengembangan Nilai Budaya 1. Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
1. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
2. Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
3. Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala
Pengelolaan Keragaman Budaya
1. Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata
3. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
4. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Pengembangan Kemitraan 1. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Pengembangan Pemasaran Pariwisata
1. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
2. Indikator Keberhasilan Kinerja
Indikator atau target kinerja untuk masing-masing sasaran yang hendak
dicapai dalam tahun 2012 adalah sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 29
Tabel 2.3 Sasaran strategis, indikator sasaran, dan target tahun 2012
Sasaran Strategis Indikator Target
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Jumlah Desa Wisata 20
Jumlah Desa Budaya 7
Jumlah Peristiwa Budaya 130
Jumlah Penghargaan Budaya
14
Jumlah Kelompok Kesenian 708
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Jumlah Wisatawan 1,586,784
Jumlah Wisnus 1,570,916
Jumlah Wisman 15,868
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Jumlah PAD Sektor Pariwisata
4 ,432,530,166
Jumlah Usaha Pariwisata 10
Jumlah Promosi Pariwisata di Di Dalam dan Luar DIY
20
Kemudian Indikator Kinerja Utama atau IKU 2012 Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul dapat dilihat pada tabel berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 30
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 31
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 32
C. PERJANJIAN KINERJA (DOKUMEN PENETAPAN KINERJA) TAHUN 2012
Dokumen Penetapan Kinerja merupakan suatu dokumen pernyataan
kinerja/ kesepakatan kinerja/ perjanjian kinerja antara atasan dan bawahan untuk
mewujudkan target kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki
oleh instansi. Dalam hal ini SKPD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul menyusun penetapan kinerja setelah menerima dokumen pelaksanaan
anggaran (DPA) dan ditandatangani oleh Bupati Bantul dan Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul.
Dokumen Penetapan Kinerja memuat pernyataan dan lampiran formulir
yang mencantumkan sasaran strategis, indikator kinerja utama, beserta target
kinerja dan anggaran. Dokumen ini bermanfaat untuk memantau dan
mengendalikan pencapaian kinerja, laporan capaian realisasi kinerja, dan menilai
keberhasilan organisasi.
Formulir Penetapan Kinerja SKPD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 33
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 34
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 35
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
BBAABB IIIIII
AAKKUUNNTTAABBIILLIITTAASS KKIINNEERRJJAA
A. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran kinerja yang dilaksanakan adalah dengan membandingkan
antara target kinerja sasaran dengan realisasi kinerja sasaran, atau dengan kata
lain membandingkan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun berjalan
dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja
pada level sasaran. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja pada
level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara
sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan sasaran
berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas.
Selain itu, untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indikator-
indikator outcomes atau minimal outputs dari kegiatan yang terkait langsung
dengan sasaran yang diinginkan.
Pencapaian kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
dalam tahun 2012 merupakan kemampuan perencanaan dan hasil pelaksanaan
baik kegiatan pembangunan maupun rutin.
1. Metode Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan rencana dan
realisasi sebagai berikut:
a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau
semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja,
digunakan rumus:
Realisasi Realisasi Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
36
b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja
atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja,
digunakan rumus:
Rencana – (Realisasi – Rencana)
Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Atau:
(2 x Rencana) – Realisasi
Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Dalam rangka pengembangan Sistem AKIP pada tahap pengukuran dan
evaluasi atas kinerja, beberapa kegiatan ditetapkan indikator kinerja outcomes
yang lebih tinggi (ultimate outcomes) serta disajikan perbandingan dengan
capain kinerja pada tahun sebelumnya. Namun demikian, karena keterbatasan
data sebagai akibat belum terbangunnya sistem dan pengumpulan data serta
indikator keberhasilan kinerja tahun sebelumnya menggunakan indikator kinerja
yang berbeda-beda, maka analisis lebih lanjut terhadap peningkatan dan
penurunan kinerja belum dapat disajikan.
Untuk dapat mengetahui tingkat capaian kinerja, Pengukuran kinerja
tahun 2012 dilakukan dengan membandingkan antara target kinerja dan realisasi
kinerja, melalui pengukuran tingkat pencapaian sasaran yang merupakan tingkat
pencapaian target dari masing-masing indikator sasaran yang telah ditetapkan,
sebagaimana dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT), dimana tingkat
pencapaian sasaran didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan
yang berhubungan dengan sasaran tersebut. Pengukuran pencapaian sasaran
ini menggunakan formulir Pengukuran Kinerja.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
37
2. Metode Penyimpulan Capaian Kinerja Sasaran
Hasil pengukuran capaian kinerja disimpulkan baik untuk masing-masing
indikator kinerjanya maupun untuk capaian pada tingkat sasaran. Penyimpulan
dilakukan dengan menggunakan skala pengukuran ordinal sebagai berikut :
Urutan Rencana capaian Kategori Capaian
I >85 Sangat Berhasil
II 70 < X ≤ 85 Berhasil
III 55 < X ≤ 70 Cukup Berhasil
IV ≤ 55 Tidak Berhasil
Untuk capaian masing-masing indikator kinerja sasaran disimpulkan
berdasarkan “Metode Rata-Rata Data Kelompok”. Penyimpulan capaian sasaran
tersebut dijelaskan berikut ini.
Penyimpulan pada tingkat sasaran dilakukan dengan mengalikan jumlah
indikator untuk setiap kategori (sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil dan tidak
berhasil) yang ada disetiap kelompok sasaran dengan nilai mean (rata-rata)
skala ordinal dari setiap kategori, dibagi dengan jumlah indikator yang ada di
kelompok sasaran tersebut.
Jumlah indikator untuk setiap kategori X Nilai mean setiap kategori
Capaian Sasaran = Jumlah indikator kinerja sasaran
Nilai mean setiap kategori ditetapkan sebagai berikut:
Sangat Berhasil : 92,5
Berhasil : 77,5
Cukup Berhasil : 62,5
Tidak Berhasil : 27,5
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
38
Hasil perkalian tersebut disimpulkan kembali berdasarkan skala
pengukuran ordinal dengan kategori sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil,
dan tidak berhasil.
B. EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA
Tahapan akuntabilitas kinerja berikutnya yaitu evaluasi kinerja. Evaluasi
bertujuan untuk mengetahui capaian realisasi, kemajuan dan kendala-kendala
yang dijumpai didalam pelaksanaan kegiatan–kegiatan dalam rangka pencapaian
misi agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program /
kegiatan di masa yang akan datang.
Selain itu dalam evaluasi kinerja juga dilakukan analisis efisiensi dengan
cara membandingkan antara outputs dengan inputs baik untuk rencana maupun
realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi antara nilai inputs dengan
outputs.
Pencapaian kinerja terlihat dari sejauh mana pelaksanaan strategi dalam
rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dan dikomitmenkan. Formulir
pengukuran kinerja dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
39
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
40
Berdasarkan hasil pengukuran dengan menggunakan pendekatan rumus
capaian kinerja diatas, tingkat pencapaian kinerja sasaran Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2
Tingkat Capaian Kinerja Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2012
No Sasaran Capaian
Kinerja
Skala Pengukuran Ordinal
Sangat
Berhasil
85 s.d. 100
Berhasil
70 s.d.
85
Cukup
Berhasil
55 s.d.70
Kurang
Berhasil
< 55
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
89,5 Sangat
berhasil
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
92,5 Sangat
berhasil
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
92,5 Sangat
berhasil
Rata-rata capaian sasaran
91,5 Sangat
berhasil
Pencapaian kinerja tiap sasaran tersebut dengan menggunakan rumus capaian
sasaran dengan metode Penyimpulan Kinerja Sasaran dapat dijelaskan dan
diuraikan pada tabel 3.3 sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
41
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
42
Nilai capaian kinerja sasaran tersebut dapat dikelompokkan pada tabel 3.4
sebagai berikut:
Tabel 3.4 Kelompok Capaian Kinerja Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2012
No Capaian Kinerja
Sasaran Predikat
Jumlah
Sasaran
1 Diatas 85 Sangat Berhasil 3
2. 70 s/d kurang dari 85 Berhasil 0
3. 55 s/d kurang dari 70 Cukup Berhasil 0
4. Kurang dari 55 Kurang Berhasil 0
Jumlah 3
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa Capaian Kinerja Sasaran Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 yang diatas 85
dengan predikat Sangat Berhasil ada 3 sasaran.
Dari hasil evaluasi terhadap seluruh kegiatan pembangunan kebudayaan
dan pariwisata yaitu sebanyak 3 sasaran dengan 10 program yang mencakup 31
kegiatan, dengan menggunakan rumus-rumus yang telah ditetapkan dihasilkan
capaian kinerja sasaran rata-rata sebesar 91.5% (sangat berhasil). Berikut akan
dipaparkan uraian dan analisis capaian kinerja masing-masing sasaran,
sedangkan untuk realisasi penggunaan anggaran akan dijelaskan pada
Akuntabilitas Keuangan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
43
Berikut uraian sasarannya :
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 1, yaitu “Menggali,
Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk
Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat” dan tujuan 1, yaitu
“mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni
budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada
ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah”.
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-1 ini adalah :
Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Sasaran 1 Tahun 2012
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Jumlah Desa Wisata 20 24 120.00 Sangat Berhasil
Jumlah Desa Budaya 7 8 114.29 Sangat Berhasil
Jumlah Peristiwa Budaya 130 133 102.31 Sangat Berhasil
Jumlah Penghargaan Budaya 14 11 78.57
Berhasil
Jumlah Kelompok Kesenian 708 1.050 148.31 Sangat Berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 1 89,5 Berhasil
Dari tabel 3.5 diatas dapat dilihat bahwa pencapaian kinerja untuk sasaran
1, dengan rumus pengukuran skala ordinal, masuk kategori Berhasil dengan nilai
bobot 89,5.
Untuk mewujudkan sasaran tersebut dicapai melalui 3 program, yakni
Program Pengembangan Nilai Budaya, Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
dan Program Pengelolaan Keragaman Budaya.
1. Program Pengembangan Nilai Budaya
a. Kegiatan Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
Kegiatan ini merupakan bagian dan upaya dalam rangka pengembangan
dan peningkatan kapasitas, kreatifikas, potensi dan pelestarian seni budaya
Sasaran 1: Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya,
Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
44
di Kabupaten Bantul dengan melibatkan seluruh stake holder seni budaya
antara lain : seniman, budayawan, institusi seni, instansi seni budaya,
masyarakat dan pemerhati seni budaya.
Untuk melaksanakan kegiatan tersebut telah dipersiapkan sumber daya
manusia sebagai pelaksana kegiatan dengan pembagian tugas, wewenang
dan tanggung jawab yang jelas. Diharapkan dari persiapan tersebut akan
mempermudah kesatuan perintah, sistem kendali dan pengawasan
terhadap pelaksanaan kegiatan.
Kegiatan Pelestarian Seni Budaya ini terdiri dari kegiatan/pekerjaan yang
meliputi :
1. Gelar Kesenian Luar Daerah (GKLD)
Merupakan kegiatan pentas seni budaya Kabupaten Bantul di TMII Jakarta. Kabupaten Bantul mengirimkan Tim Kesenian yang dipentaskan di Anjungan DIY Kompleks TMII Jakarta.
2. Gelar Seni Budaya Yogyakarta (GSBY)
Merupakan kegiatan pentas seni budaya Kabupaten Bantul dalam bentuk Pentas Tari dan Parade Seni dalam rangka memperingati HUT DIY di TMII Jakarta dan dilaksanakan di Anjungan DIY Kompleks TMII Jakarta.
3.Festival Kesenian Tradisional (FKT)
Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Parasamya dalam bentuk Lomba Karawitan Se Kabupaten Bantul yang diikuti oleh 17 Kecamatan Se Kabupaten Bantul.
4. Festival Dalang Cilik (FDC)
Dalam rangka mengembangan seni pedalangan pada anak, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul mengadakan Festival Dalang Cilik di Pendopo Parasamya Pemda Bantul, sehingga diharapkan ada regenerasi pada dunia pedalangan Kabupaten Bantul.
5. Festival Sendratari (FS)
Propinsi DIY secara rutin tahunan mengadakan Festival Sendaratari Tingkat Propinsi DIY. Kabupaten Bantul melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengirimkan Tim Sendratari untuk ikut berpartisipasi pada event tersebut.
6 .Gelar Budaya Bantul (GBB)
Untuk mempromosikan budaya asli Kabupaten Bantul dan menarik wisatawan dilaksanakan kegiatan Gelar Budaya Bantul sebagai salah satu sarana memperkenalkan kekayaan budaya Bantul kepada masyarakat luas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
45
7. Pagelaran Wayang Kulit
Sebagai bagian dari upaya pelestarian seni budaya, pada Tahun 2012 dilaksanakan Pagelaran Wayang Kulit sebanyak 2 Kali pada Peringatan HUT Kabupaten Bantul dan Peringatan HUT RI Kabupaten Bantul.
2. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
a. Kegiatan Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan
Budaya
Kegiatan Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Kekayaan
Budaya Daerah dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi dan melibatkan
secara langsung peran serta masyarakat sebagai pemerakarsa dan
penyelenggara kegiatan. Adapun kegiatan yang dilaksanakan adalah
menyelenggarakan kegiatan kesenian budaya tradisional antara lain :
Pentas kesenian lokal/tradisional, penyelenggaraan lomba kesenian,
penyelenggaraan upacara tradisi masyarakat, dan lain-lain. Adapun tujuan
dari kegiatan ini adalah memberikan fasilitas kepada masyarakat dalam
pengelolaan kekayaan budaya daerah, meningkatkan peran serta
masyarakat dalam mengembangkan iklim kepariwisataan di Kabupaten
Bantul dan mengembangkan semangat persatuan dan kesatuan melalui
budaya daerah dan kesenian
b. Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
Kegiatan ini berupa pendukungan pengenalan sejarah berupa lawatan
sejarah ke Kawasan Cagar Budaya maupun Benda Cagar Budaya di
Kabupaten Bantul kepada generasi muda (Murid SMA) dimana satu SMA
mewakilkan tiga orang murid dan satu guru untuk mengikuti kegiatan ini.
c. Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala
Kegiatan ini merupakan pendataan terhadap sejarah purbakala yang ada di
Kabupaten Bantul. Karena data merupakan faktor penting yang harus selalu
di perbaharui demi tersedianya informasi yang lengkap dan akurat.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
46
3. Program Pengelolaan Keragaman Budaya
a. Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
Dalam rangka optimalisasi dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal di
Kabupaten Bantul, diperlukan adanya sarana dan eksistensi dalam
pengembangan nilai budaya lokal Kabupaten Bantul yang yang diwujudkan
dalam pertunjukan-pertunjukan seni dalam bentuk festival dan lomba,
sehingga dapat ditampilkan dan dipersembahkan pada level kompetisi di
tingkat Propinsi dan Nasional.
Melalui Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah ini,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul melaksanakan
Festival dan Lomba Seni Budaya yang terdiri dari dua kategori/jenis
kesenian lokal yakni :
Parade Tari Nusantara
Gelar Seni Pertunjukan
Diharapkan ketika mengikuti kompetisi budaya tingkat propinsi dan nasional,
Kabupaten Bantul telah memiliki unggulan budaya lokal dalam dua kategori
seni budaya tersebut.
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 2, yaitu “Melestarikan
Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan
Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan
Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat” dan tujuan 2, yaitu
“meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu
menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat”,
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-2 ini adalah :
Sasaran 2 : Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
47
Tabel 3.6 Pencapaian Kinerja Sasaran 2 Tahun 2012
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Jumlah Wisatawan
1,586,784
2,356,578 148,51 sangat berhasil
Jumlah Wisnus
1,570,916
2,340,081 148,96 sangat berhasil
Jumlah Wisman
15,868
16,497 103,96 sangat berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 2 92,5 Sangat Berhasil
Untuk mencapai sasaran ke-2 tersebut, dilaksanakan 1 program yaitu
Pengembangan Destinasi Pariwisata yang dijabarkan dalam 4 kegiatan yakni,
Kegiatan Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan, Pemantauan dan
Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Destinasi Pariwisata,
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata, Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan
Prasarana Obyek Wisata serta Kegiatan Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan.
1. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
a. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
Kegiatan ini ditujukan dalam rangka meningkatkan daya tarik obyek wisata
melalui penyelengaraan beberapa event-event wisata, sehingga
diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Kegiatan
even wisata yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2012 adalah
sebanyak 90 kegiatan.
b. Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan
Destinasi Pariwisata
Kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program destinasi
pariwisata dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas dan
kuantitas pelayanan di obyek wisata pada hari-hari besar tertentu, dengan
melibatkan instansi terkait, antara lain : Polres, Dinas Perhubungan, PMI,
POLAIRUD, Muspika setempat, SAR, Bankom dan Desa setempat.
Pada tahun 2012 dilaksanakan 5 kegiatan yakni: Lebaran, 1 Suro, 15
Suro, Padusan Puasa Ramadhan dan Malam Tahun Baru.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
48
c. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Tujuan Kegiatan dari kegiatan ini adalah memelihara sarana dan
prasarana obyek wisata, menjaga kebersihan obyek wisata, meningkatkan
kelancaran terhadap pelayanan pengunjung, dan memberikan
kenyamanan kepada para pengunjung. Adapun pelaksanaan kegiatan ini
dilakukan di 6 Obyek Wisata Kabupaten Bantul.
d. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kepada
pengunjung obyek wisata di Kabupaten Bantul khususnya pelayanan
asuransi kecelakaan bagi pengunjung obyek wisata diperlukan adanya
upaya-upaya komprehensif dalam pelaksanaan pemungutan premi
asuransi sehingga tercipta pelayanan wisata yang baik dan tepat. Adapun
cakupan wilayah dari kegiatan ini adalah seluruh obyek wisata Kabupaten
Bantul yang sudah dikelola oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul.
Hasil dari pelaksanaan lima kegiatan tersebut diatas adalah terjadi
peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke obyek wisata Kabupaten Bantul
yang mencapai sebesar 2.356.578 orang pada tahun 2012, meningkat sebesar
34,17% dari jumlah kunjungan wisatawan pada tahun 2011 sebesar 1.756.372
orang.
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 3, yaitu “Meningkatkan
Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui
Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya
Manusia” dan misi 4, yaitu “ Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang
Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan
Sasaran 3 : Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
49
Wisata” dan tujuan 2 dan 3, yaitu “meningkatkan peran dan sinergi kemitraan
antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah
melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan
kerja serta mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas
melalui media pemasaran secara efektif dan efisien ”
Adapun target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-3 ini adalah :
Tabel 3.7
Pencapaian Kinerja Sasaran 3 Tahun 2012
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Naiknya PAD Pariwisata
4,432,530,166
8,640.795,116
194,94 sangat berhasil
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY
20
25
125,00 sangat berhasil
Jumlah Usaha Pariwisata
10
52
520,00 sangat berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 3 92,5 Sangat Berhasil
Untuk mencapai sasaran ke-3 tersebut, dilaksanakan 2 program yaitu
Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Pengembangan Kemitraan yang
dijabarkan dalam 2 kegiatan yakni, Kegiatan Pelaksanaan Promosi Pariwisata
Nusantara di dalam dan Luar Negeri dan Kegiatan Pengembangan SDM dan
Profesionalisme Bidang Pariwisata.
1. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
a. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperkenalkan dan
mempromosikan potensi pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten
Bantul, dengan harapan akan dapat memberikan peningkatan terhadap
jumlah kunjungan wisatawan. Keluaran dari Kegiatan Pelaksanaan
Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam & Luar Negeri adalah Pameran
Wisata 2 kali, Travel Dialog, Java Promo 1 kali, Pemilihan Putera-puteri
Bantul 2012 dan Pembuatan Bahan Promosi 5.500 eksemplar.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
50
2. Program Pengembangan Kemitraan
a. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Merupakan kegiatan yang ditujukan untuk meningkatkan kapasitas
pelaku-pelaku pariwisata dalam upaya untuk meningkatkan kualitas
pelayanan wisata. Bentuk kegiatan ini adalah sarasehan dan penguatan
kelembagaan pokdarwis Kabupaten Bantul.
Kemudian selama tahun 2012, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul meraih beberapa prestasi yang membanggakan, antara lain :
Tabel 3.8 Prestasi Dinas Kebudayaan Pariwisata Kab. Bantul Tahun 2011
No. Urusan Tingkat Nama Prestasi
1 Kebudayaan Nasional Juara Umum
Festival Musik Remaja (Gelar Seni Pertunjukan : Sayuk)
2 Kebudayaan Nasional Juara Umum
Festival Tari Nusantara (Satrio Selarong)
3 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Bentara Upacara Adat
4 Kebudayaan Propinsi Juara IV
Festival Sendratari
5 Kebudayaan Propinsi Juara III
Festival Kethoprak
6 Kebudayaan Propinsi Juara II
Festival Dalang Anak
7 Kebudayaan Propinsi Juara Harapan
Festival Dalang Remaja
8 Kebudayaan Propinsi Juara II
Festival Langen Carito
9 Kebudayaan Propinsi Juara II
Festival Kethoprak Remaja
10 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Jathilan
11 Kebudayaan Propinsi Juara IV
Festival Reog
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
51
C. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Pada tahun 2012, untuk melaksanakan 10 program 31 kegiatan Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata berdasarkan DPPA nomor 914/74/DPKAD/2012
mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 3.164.556.100,- yang digunakan untuk
membiayai kegiatan-kegiatan yang bersumber dari dana APBD Kabupaten
Bantul. Dari jumlah anggaran tersebut sampai dengan akhir Desember 2012
terealisasi sebesar Rp 3.129.752.118,- (98.90%). Meskipun realisasi fisik nya
mencapai 101,24%, namun realisasi keuangan tidak mencapai 100%
disebabkan oleh karena adanya beberapa efisiensi penggunaannya antara lain
makan minum rapat/kegiatan dan sebagainya.
Adapun rincian dana tersebut sebagai berikut :
a. Belanja Administrasi Umum …………... Rp. 870.555.700,-
Realisasi…. Rp. 853.079.908,- (97.99%)
Jumlah tersebut merupakan pengeluaran belanja administrasi umum tahun
anggaran 2012 yang telah dipertanggungjawabkan, dengan rincian:
Tabel 3.9
Realisasi Keuangan Belanja Administrasi Umum Tahun 2012
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
TARGET (Rp)
REALISASI
Rp %
Pelayanan Administrasi Perkantoran
Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2,000,000 2,000,000 100.00
Keg. Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 14.400.683 13.772.843 95.64
Keg. Jasa Pemeliharaan dan perijinan Kendaraan Dinas/ops 6.000.000 6.000.000 100.00
Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 36.344.717 34.966.192 96.21
Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 250.454.600 250.454.600 100.00
Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 12.000.000 11.999.500 100.00
Keg. Penyediaan Alat Tulis Kantor 10.726.000 10.726.000 100.00
Keg. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 119.158.000 118.012.000 99.04
Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
3.000.000 3.000.000 100.00
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
52
Keg. Penyediaan Peralatan & Perlengkapan kantor 36.500.000 35.700.000 97.81
Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
3.000.000 2.890.000 96.33
Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 91.150.000 90.409.000 99.19
Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 29.650.000 27.890.000 94.06
Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 9.210.000 9.190.000 99.78
Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 64.489.200 62.702.100 97.23
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 29.000.000 29.000.000 100.00
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 119.840.000 110.735.173 92.40
Pemeliharaan rutin/berkala mebelair 1,000,000 1,000,000 100.00
Peningkatan Disiplin Aparatur
Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Bagi PTT 24.735.000 24.735.000 100,00
Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keu
Penyusunan Lap Capaian Kinerja dan Ikhtisar Real Kinerja SKPD
10.897.500 10.897.500 100.00
TOTAL 870.555.700 853.079.908 97,99
Belanja rutin merupakan belanja administrasi umum pada tahun anggaran
2012 setelah dikurangi dengan biaya pelaksanaan program pengembangan
nilai budaya, program pengelolaan kekayaan budaya daerah, program
pengelolaan keragaman budaya, program pengembangan destinasi
pariwisata, program pengembangan pemasaran pariwisata, program
pengembangan kemitraan. Realisasi penyerapan anggarannya adalah
sebesar Rp 853.079.908,- atau 97,99 % dari jumlah anggaran sebesar Rp
870.555.700,-.
b. Anggaran dan Realisasi Per Kegiatan
Pada tahun 2012, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul telah
merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembangunan kebudayaan dan
pariwisata yang merupakan tugas pokok dan fungsi dengan perincian sebagai
berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
53
Tabel 3.10
Realisasi Keuangan Kegiatan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2011.
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
TARGET (Rp) REALISASI
Rp %
Program Pengembangan Nilai Budaya
Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
349.747.900
347.517.900
99.36
Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
335.000.000
320.090.000
95.55
Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
19.720.000
19.720.000
100.00
Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala
13.040.000
13.040.000
100.00
Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
20.700.000
20.700.000
100.00
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Pengembangan Obyek Pariwisata Ungulan
587.235.000
587.229.470
100.00
Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
109.450.000
109.450.000
100.00
Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
250.147.500
250.135.840
100.00
Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
114.700.000
114.539.000
99.86
Program Pengembangan Kemitraan
Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
68.350.000
68.340.000
99.99
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
422.910.000
422.910.000
100.00
TOTAL
2.291.000.400
2.273.672.210
99,24
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
54
c. Anggaran dan Realisasi Per Sasaran
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul telah
merencanakan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk mencapai sasaran
dan misi Dinas baik yang bersifat rutin maupun pembangunan dengan perincian
sebagai berikut:
Tabel 3.11 Realisasi Anggaran Tahun 2011 Berdasarkan Sasaran
No. Sasaran Anggaran
Target Realisasi %
1. Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
738.207.900
721.067.900
98.00
2. Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
946.832.500
946.815.310
100.00
3. Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
491.260.000
491.250.000 100.00
4 Kegiatan Administrasi Umum/Rutin 870.555.700 853.079.908 97,99
TOTAL 3.046.856.100 3.012.213.118 98,86
Pencapaian kinerja juga dapat dilihat dari dapat dilihat dari
perkembangan Pendapatan Asli daerah (PAD). Kegiatan Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul yang dapat memberikan kontribusi Pemerintah
Daerah dalam penerimaan PAD adalah Retribusi Tempat Rekreasi dan
Olahraga.. Pencapaian target dan realisasi perolehan PAD tahun 2012 dapat
dilihat pada tabel 3.12 dibawah ini.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
55
Tabel 3.12
Pemasukan PAD dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Tahun Sumber Pendapatan Target (Rp) Realisasi (Rp)
2010 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 4.357.802.275,- 4.542.194.000,-
2011 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 5.250.000.000,- 5.335.241.250,-
2012 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 6.700.000.000,- 8.640.795.116,-
Dari tabel 3.12 diatas dapat dilihat bahwa realisasi penerimaan PAD Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 meningkat dari
Tahun 2011., dimana pada Tahun 2011 realisasi PAD yang mencapai sebesar
Rp 5.335.241.250,-, pada Tahun 2012 pencapaian meningkat menjadi sebesar
Rp 8.640.795.116,-. atau meningkat 61.95%.
Peningkatan tersebut diatas merupakan keberhasilan dalam
meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke obyek wisata di Kabupaten Bantul
yang merupakan tujuan dari pelaksanaan program dan kegiatan yang
dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul pada
Tahun 2012.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
BBAABB IIVV PPEENNUUTTUUPP
Pengukuran kinerja merupakan suatu alat manajemen yang digunakan
untuk meningkatkan akuntabilitas dalam rangka menilai keberhasilan atau
kegagalan, tercapai atau tidak tercapainya sasaran dan tujuan yang telah
ditetapkan dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul
Untuk dapat menjawab pertanyaan akan tingkat keberhasilan ataupun
kegagalan tersebut, dilaksanakan pengukuran indicator kinerja sasaran dengan
menggunakan beberapa prinsip penyusunan dan penyajian laporan. Hasil
analisis menyimpulkan bahwa pencapaian kinerja sasaran Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 berbobot 91,5 dengan kategori
Sangat Berhasil. Sedangkan untuk akuntabilitas keuangan berbobot 98,86
dengan kategori Sangat Berhasil.
Sebagai Penutup, perlu dipahami bersama bahwa keberhasilan
pembangunan kebudayaan dan pariwisata tidak hanya diukur dari besarnya
kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi yang lebih mendasar
adalah seberapa besar pembangunan kebudayaan dan pariwisata dapat
meningkatkan dan mengembangkan rasa persatuan dan kesatuan, cinta tanah
air dan bangsa, mengembangkan dan menggerakkan perekonomian rakyat,
pemerataan pembangunan, memperluas kesempatan kerja dan berusaha, serta
terus melestarikan sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012 ini untuk dapat
dipergunakan dan menjadi bahan evaluasi kinerja di masa yang akan datang
56
INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
1 2 3 4 5 6 7 8
Jumlah Desa Wisata Desa 20 24 100 120.00
Jumlah Desa Budaya Desa 7 8 100 114.29
Jumlah Peristiwa Budaya Event Budaya 130 133 100 102.31
Jumlah Penghargaan Budaya Penghargaan 14 11 100 78.57
Jumlah Kelompok Kesenian Kelompok 708 1,050 100 148.31
Jumlah Wisatawan Orang 1,586,784 2,356,578 100 148.51
Jumlah Wisnus Orang 1,570,916 2,340,081 100 148.96
Jumlah Wisman Orang 15,868 16,497 100 103.96
Naiknya PAD Pariwisata Rupiah 4,432,530,166 8,640,795,116 100 194.94
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY Kegiatan 20 25 100 125.00
Jumlah Usaha Pariwisata Unit 10 52 100 520.00
Bantul, 31 Desember 2012Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
REALISASIPROSENTASE PENCAPAIAN
RENCANA TINGKAT CAPAIAN
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
KETERANGAN
TAHUN 2012PENGUKURAN PENCAPAIAN SASARAN (PPS)
INDIKATOR SASARAN NILAI CAPAIANSATUANSASARANRENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET)
Instansi : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, 31 Desember 2012
NO LOKASI ANGGARAN KONTRAK SISA LELANG NAMADesa / Kec. (Rp) (Rp) (Rp) REKANAN KET.
% %
A. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1 Keg. DISBUDPAR 2,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 2,000,000 100.00 Rp. -
2 Keg. Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 12 Bln 14,400,683 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 13,772,843 95.64 Rp. 627,840
3 Keg. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 11 Kend 6,000,000 11.00 Kend 100.00 Rp. 6,000,000 100.00 Rp. -
4 Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 12 Bln 36,344,717 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 34,966,192 96.21 Rp. 1,378,525
5 Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 12 Bln 250,454,600 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 250,454,600 100.00 Rp. -
6 Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 2 Keg. 12,000,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 11,999,500 100.00 Rp. 500
7 Keg. Penyediaan Alat Tulis Kantor 1 Paket 10,726,000 1.00 Paket 100.00 Rp. 10,726,000 100.00 Rp. -
8 Keg. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 2 Paket 119,158,000 2.00 Paket 100.00 Rp. 118,012,000 99.04 Rp. 1,146,000
9 Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 1 Keg. 3,000,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 3,000,000 100.00 Rp. -
10 Keg. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 7 Unit 36,500,000 7.00 Unit 100.00 Rp. 35,700,000 97.81 Rp. 800,000
11 Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 12 Bln 3,000,000 12.00 Bln 100.00 Rp. 2,890,000 96.33 Rp. 110,000
12 Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 1 Keg. 91,150,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 90,409,000 99.19 Rp. 741,000
13 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 13 OH 29,650,000 - - - 13.00 OH 100.00 Rp. 27,890,000 94.06 Rp. 1,760,000
14 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 237 OH 9,210,000 - - - 237.00 OH 100.00 Rp. 9,190,000 99.78 Rp. 20,000
15 Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 12 Bln 64,489,200 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 62,702,100 97.23 Rp. 1,787,100
B. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PEMERINTAH -
16 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 1 Keg. 29,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 29,000,000 100.00 Rp. -
17 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kend. Dinas/Operasional 3 Keg. 119,840,000 - - - 3.00 Keg. 100.00 Rp. 110,735,173 92.40 Rp. 9,104,827
18 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 1 Keg. 1,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 1,000,000 100.00 Rp. -
C. PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR -
19 Keg. Pengadaan Pakaian Kerja lapangan 1 Paket 24,735,000 - - - 1.00 Paket 100.00 Rp. 24,735,000 100.00 Rp. -
D. PROGRAM PENINGK. PENGEMB. SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN -
20 Keg. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 2 Keg. 10,897,500 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 10,897,500 100.00 Rp. -
E. PROGRAM PENGEMBANGAN NILAI BUDAYA -
21 Keg. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah 7 Keg. 349,747,900 - - - 7.00 Keg. 100.00 Rp. 347,517,900 99.36 Rp. 2,230,000
F. PROGRAM PENGELOLAAN KEKAYAAN BUDAYA DAERAH -
22 Keg. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya 130 Keg. Bantul 335,000,000 - - - 130.00 Keg. 100.00 Rp. 320,090,000 95.55 Rp. 14,910,000
23 Keg. Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya di Daerah 1 Keg. 19,720,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 19,720,000 100.00 Rp. -
24 Keg. Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala 1 Keg. 13,040,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 13,040,000 100.00 Rp. -
G. PROGRAM PENGELOLAAN KERAGAMAN BUDAYA -
25 Keg. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah 2 Keg. Bantul 20,700,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 20,700,000 100.00 Rp. -
H. PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA -
26 Keg. Pelaks.Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Lr Negeri 4 Keg. Bantul,DIY,Luar DIY
422,910,000 - - - 4.00 Keg. 100.00 Rp. 422,910,000 100.00 Rp. -
I. PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA -
27 Keg. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 96 Keg. Bantul 587,235,000 - - - 133.00 Keg. 138.54 Rp. 587,229,470 100.00 Rp. 5,530
28 Keg. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pemasaran Pariwisata 5 Keg. Bantul 109,450,000 - - - 5.00 Keg. 100.00 Rp. 109,450,000 100.00 Rp. -
29 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 12 Bln Bantul 250,147,500 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 250,135,840 100.00 Rp. 11,660
30 Keg. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan 1 Keg. 114,700,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 114,539,000 99.86 Rp. 161,000
J. PROGRAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN -
31 Keg. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata 2 Keg. Bantul 68,350,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 68,340,000 99.99 Rp. 10,000
J U M L A H 3,164,556,100 101.24 Rp. 3,129,752,118 98.90 Rp. 34,803,982
Bantul, 31 Desember 2012Kepala Dinas
DATA(D:) BENDAHARA PENGELUARAN 2012/SPJ 2012 Drs. Bambang Legowo, MSiNIP. 19600216 199303 1 004
SEKRETARIAT 988,255,700 SEKRETARIAT 970,618,908 17,636,792 KEBUDAYAAN 738,207,900 KEBUDAYAAN 721,067,900 17,140,000 PROMOSI & KEMITRAAN 491,260,000 PROMOSI & KEMITRAAN 491,250,000 10,000 SARANA & ODTW 946,832,500 SARANA & ODTW 946,815,310 17,190
3,164,556,100 3,129,752,118 34,803,982
SISA (Volume) Fisik Keuangan ANGGARAN
LAPORAN REALISASI FISIK & KEUANGANSATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANTUL
Volume Volume S/d bln ini
TAHUN ANGGARAN 2012
KEGIATAN RENCANA 1 TH REALISASI
INSTANSI: DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN SATUANRENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET)
REALISASI PROSENTASE KET
1 2 3 4 5 6 7 8Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah surat terkirim Buah 685 769 112
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Pembayaran listrik, telp dan internet ktr Bln 12 12 100
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas/operasional Terlaksananya perijinan kendaraan dinas operasional Buah 11 11 100
Penyediaan jasa administrasi keuangan Pelayanan pertanggungjawaban dan laporan keuangan SKPD Bln 12 12 100
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor Jumlah PTT Kebersihan Obyek Wisata Orang 11 11 100
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Fungsi dan pelayanan kantor Bln 12 12 100
Penyediaan Alat Tulis Kantor Ketersediaan Alat Tulis Kantor Paket 1 1 100
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Ketersediaan Barang Cetakan Paket 2 2 100
Penyediaan komponen instalasi listrik /penerangan bangunan kantor Ketersediaan alat listrik dan elektronik ktr Paket 1 1 100
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan kantor Ketersediaan perlengkapan kantor Unit 3 3 100
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Ketersediaan bahan bacaan kantor Bln 12 12 100
Penyediaan makanan dan minuman Jumlah rakor pertemuan OH 645 732 113
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Jumlah rakor dan konsultasi luar daerah OH 13 13 100
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah Jumlah rakor dan konsultasi dalam daerah OH 237 237 100
Penyediaan Jasa Keamanan Jumlah PTT Keamanan dan TPR Obyek Wisata Orang 5 5 100
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Jumlah gedung yang dipelihara Unit 1 1 100
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/opersional Jumlah kendaraan yang dipelihara Unit 8 8 100
Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur Jumlah mebeleur yang dipelihara Bh 29 29 100
Peningkatan Disiplin Aparatur Pengadaan pakaian kerja lapangan bagi PTT Jumlah pakaian kerja lapangan bagi PTT Orang/Paket 42 42 100
Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Pelayanan dan pelaporan capaian kinerja kantor Bln 12 12 100
Pengembangan Nilai Budaya Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah Jumlah pelaksanaan aktivitas seni budaya daerah Keg 7 7 100
Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya Daerah Jumlah penyelenggaraan event seni budaya masy Kali 130 130 100
Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah Jumlah kegiatan pendukungan KCB Keg 1 1 100
Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala Tersedianya Data Base SejarahPurbakala Keg 1 1 100
Pengelolaan Keragaman Budaya Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah Jumlah kesenian yang dikirim ke Lomba Tk Prop DIY Grup Kesenian 2 2 100
Pengembangan Pemasaran Pariwisata Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri Jumlah kegiatan promosi pariwisata Kegiatan 4 4 100
Pengembangan Destinasi Pariwisata Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan Jumlah penyelenggaraan event wisata Kali 96 133 139
Pemantauan dan Evaluasi Pelaks.Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Jumlah pelayanan pariwisata pada Hari-Hari Besar/Tertentu Keg 5 5 100
Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana & Prasarana Obyek Wisata Jumlah pek pemeliharaan sarpras obyek wisata Paket 7 7 100
Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan Jumlah studi banding pelayanan pariwisata Keg 1 1 100
Program Pengembangan Kemitraan Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata Jumlah Pelatihan bagi SDM Pariwisata Kali 2 2 100
-
Bantul, 31 Desember 2012Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK)TAHUN 2012
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun Anggaran : 2012
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Jumlah Desa Wisata 20 1 Pengembangan Nilai Budaya
2 Jumlah Desa Budaya 7 1 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah 288,697,900
3 Jumlah Peristiwa Budaya 130 2 Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
4 Jumlah Penghargaan Budaya 14 1 Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya Daerah 105,000,000
5 Jumlah Kelompok Kesenian 708 2 Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya di Daerah 19,720,000
3 Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala 13,040,000
3 Pengelolaan Keragaman Budaya
1 Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 20,700,000
1 Jumlah Wisatawan 1,586,784 1 Pengembangan Destinasi Pariwisata
2 Jumlah Wisnus 1,570,916 1 Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 423,435,000
3 Jumlah Wisman 15,868 2 Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata 83,097,500
3 Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 281,000,000
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,432,530,166 1 Pengembangan Pemasaran Pariwisata
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 20 1 Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri 257,910,000
3 Jumlah Usaha Pariwisata 10 2 Pengembangan Kemitraan
1 Pengembangan sumber daya manusia dan profesionalisme bidang pariwisata 15,850,000
Jumlah Anggaran Tahun 2012 : Rp. 1.508.450.400,-
Bantul, Januari 2012Bupati Bantul Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Sri Surya Widati Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
PENETAPAN KINERJA
1
2
3
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun : 2012
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET
1 2 3 4 5
1 Jumlah Desa Wisata 20
2 Jumlah Desa Budaya 7
3 Jumlah Peristiwa Budaya 130
4 Jumlah Penghargaan Budaya 14
5 Jumlah Kelompok Kesenian 708
1 Jumlah Wisatawan 1,586,784
2 Jumlah Wisnus 1,570,916
3 Jumlah Wisman 15,868
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,432,530,166
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 20
3 Jumlah Usaha Pariwisata 10
Bantul, Januari 2012Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
RENCANA KINERJA TAHUNAN
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun Anggaran : 2012
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % KATEGORI
1 2 3 4 5 6 7
1 Jumlah Desa Wisata 20 24 120.00 Sangat Berhasil
2 Jumlah Desa Budaya 7 8 114.29 Sangat Berhasil
3 Jumlah Peristiwa Budaya 130 133 102.31 Sangat Berhasil
4 Jumlah Penghargaan Budaya 14 11 78.57 Berhasil
5 Jumlah Kelompok Kesenian 708 1,050 148.31 Sangat Berhasil
1 Jumlah Wisatawan 1,586,784 2,356,578 148.51 Sangat Berhasil
2 Jumlah Wisnus 1,570,916 2,340,081 148.96 Sangat Berhasil
3 Jumlah Wisman 15,868 16,497 103.96 Sangat Berhasil
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,432,530,166 8,640,795,116 194.94 Sangat Berhasil
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 20 25 125.00 Sangat Berhasil
3 Jumlah Usaha Pariwisata 10 52 520.00 Sangat Berhasil
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
PENGUKURAN KINERJA
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun Anggaran : 2012
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARANrealisasi Anggaran Sasaran 2012
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Jumlah Desa Wisata 20 1 Pengembangan Nilai Budaya
2 Jumlah Desa Budaya 7 1 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah 288,697,900 349747900 347,517,900
3 Jumlah Peristiwa Budaya 130 2 Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
4 Jumlah Penghargaan Budaya 14 1 Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya Daerah 105,000,000 335000000 320,090,000
5 Jumlah Kelompok Kesenian 708 2 Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya di Daerah 19,720,000 19720000 19,720,000
3 Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala 13,040,000 13040000 13,040,000
3 Pengelolaan Keragaman Budaya
1 Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 20,700,000 20700000 20,700,000
738,207,900 721,067,900 98
1 Jumlah Wisatawan 1,586,784 1 Pengembangan Destinasi Pariwisata
2 Jumlah Wisnus 1,570,916 1 Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 423,435,000 587235000 587,229,470
3 Jumlah Wisman 15,868 2 Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata 83,097,500 109450000 109,450,000
3 Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 281,000,000 250147500 250,135,840
946,832,500 946,815,310 100
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,432,530,166 1 Pengembangan Pemasaran Pariwisata
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 20 1 Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri 257,910,000 422910000 422,910,000
3 Jumlah Usaha Pariwisata 10 2 Pengembangan Kemitraan
1 Pengembangan sumber daya manusia dan profesionalisme bidang pariwisata 15,850,000 68350000 68,340,000
491,260,000 491,250,000 100Jumlah Anggaran Tahun 2012 : Rp. 1.508.450.400,-
Bantul, Januari 2012Bupati Bantul Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Sri Surya Widati Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
PENETAPAN KINERJA
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata