Post on 23-May-2019
RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER(RKPS)
A. Mata Kuliah : RANCANGAN USAHA AGRIBISNIS
B. SKS : 6 (2/2/2 atau kuliah/tutor/praktikum)
C. Deskripsi :Perkuliahan ini ditujukan untuk memberikan bekal pengetahuan dan ketrampilan kepada mahasiswa agar mampu membuat rancangan usaha agribisnis (agribusiness plan). Mata kuliah ini terdiri atas 2 SKS perkuliahan yang memberikan pola dasar (building block/framework/guideline), atas usaha agribisnis yang direncanakan serta review pengetahuan pendukung yang relevan termasuk aspek teknis, pemasaran produk,manajemen keuangan dan organisasi usaha, kemudian dilanjutkan dengan 2 SKS praktek eksplorasi ide usaha agribisnis dan 2 SKS praktek penyusunan rancangan usaha agribinis (agribusiness plan). Perkuliahan yang diberikan mencakup: pengertian dan ruang lingkup rancangan usaha, wawasan kewirausahaan, teknik menemukan ide bisnis, anatomi rancangan usaha, bisnis plan, perencanaan organisasi, penyusunan rencana diskripsi produk, analisis pasar dan strategi pemasaran, perencanaan keuangan termasuk cash flow.
Praktek penyusunan ide usaha agribinis dilakukan melalui survei lapang, penyusunan alternatif ide agri-bisnis, dan evaluasi kelayakan alternatif ide bisnis. Melalui kegiatan ini mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi berbagai alternatif ide agribisnis dan kemudian menetapkan satu jenis usaha secara berkelompok. Praktek penyusunan rancangan usaha agribisnis diimplementasikan melalui pembuatan dokumen rancangan usaha agribisnis yang antara lain menyertakan analisis kelayakan usaha, penyusunan rencana deskripsi produk, analisis pasar dan strategi pemasaran, perencanaan keuangan, dan perencanaan organisasi. Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu membuat dokumen rancangan usaha agribisnis (agribusiness plan) dan mempresentasikan business plan yang telah disusun selama satu semester perkuliahan.
D. Tujuan Instruksional Umum :1. Mampu mencari dan menangkap peluang, merancang dan melaksanakan usaha agribisnis yang lebih profitable2. Mampu menyusun perencanaan bisnis (bisnis plan)
E. Satuan Acara Pembelajaran mata kuliah Manajemen Keuangan( dapat dilihat pada tabel berikut)
RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RKPS)
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA
(INDIKATOR) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
1
07.30 – 09.10 (100 menit)
Memahami agribisnis sebagai sebuah sistem
Memahami konteks enterpreunership dalam agribisnis
Mengetahui gambaran umum rancangan usaha agribisnis, tujuan dan manfaatnya
Pengertian dan ruang lingkup rancangan usaha: Agribisnis sebagai
suatu sistem Agribisnis dan
enterpreneurship landscape
Agribisnis dan proses enterpreneurial
Gambaran umum rancangan usaha agribisnis
Tujuan & manfaat rancangan usaha
Perkuliahan 2 SKS (@50 menit/sks=100 menit/minggu) 1 TM
Contextual Instruction Mahasiswa: mempelajari
konsep yang telah diberikan dosen dan mengaitkan dengan realitas situasional agribisnis.
Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan mengaitkannya dengan realitas situasional sehari-hari, kerja profesional,manajerial atau enterpreneurial;
Memiliki sikap positip terhadap enterpreunership agribisnis
Kemampuan menjelaskan konteks enterpreunership agribisnis dengan benar
Kejelasan dan kelengkapan dokumentasi informasi yang mengenai sistem agribisnis dan
5%
agribisnis serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
rancangan usaha agribisnis
1
09.15 – 10.55
(100 menit)
Mampu menghimpun informasi tentang pohon industri berbasis komoditas
Mampu mengidentifikasi peluang pengembangan usaha agribisnis dan resiko yang dihadapi sesuai informasi pohon industri yang telah dihimpun
Pohon industri berbasis komoditas yang dapat dikembangkan sebagai ide usaha agribisnis
Persiapan/pembekalan praktek penyusunan ide agribisnis
Contextual instruction dan
Small group discussion mahasiswa diminta membentuk kelompok 5 orang kemudian mendiskusikan ide agribisnis yang akan dirancang dan mengevaluasi beberapa usaha agribisnis serupa baik dari aspek keberhasilan maupun kegagalan
Timbulnya minat untuk mengeksplorasi ide kreatif usaha agribisnis
Menyadari bahwa setiap bisnis mengandung resiko
Kejelasan dan kelengkapan penguasaan konsep pohon industri berbasis komoditas
Kelengkapan informasi tentang pohon industri berbasis komoditas
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA
JARAN
(5)KRITERIA
(indikator) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
113.00 – 16.25
(140 menit)
Mampu mengomunikasikan gagasan kreatif ide bisnis dengan anggota kelompok
Mampu bekerja sama dalam tim untuk menyusun gagasan awal rancangan agribisnis
Mampu menghimpun dan mengolah informasi yang diperlukan untuk menyusun draft rancangan agribisnis secara berkelompok
Overview dan searching agribisnis dan pohon industri untuk komoditas yang telah disepakati pada tutorial
Praktek I (@2 jam/sks) = 4 jam/minggu, 6 minggu per semester
Pada minggu pertama 4 jam praktek sudah termasuk persiapan/pembekalan
Discovery learning mahasiswa mencari, mengumpulkan dan menyusun informasi sementara dosen memberikan konsultasi
Dapat menetapkan topik usaha agribisnis yang akan dievaluasi secara berkelompok
Tersusunnya gagasan awal Rancangan Bisnis (minimal 2 contoh/kelompok)
Orisinalitas gagasan bisnis yang diajukan
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA
JARAN
(5)KRITERIA
(indikator) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
207.30 – 09.10(100 menit)
Mengetahui outline rancangan usaha agribisnis yang baik
Mampu mengevaluasi contoh rancangan usaha agribisnis
Anatomi rancangan usaha review outline rancangan usaha agribisnis: Ringkasan eksekutif Diskripsi perusahaan
& produk Rancangan
Pemasaran Manajemen &
organisasi Struktur Modal Keuangan &
Rencana Pendanaan
Perkuliahan 2 SKS (@50 menit/sks)=100 menit/minggu 1 TM
Contextual instruction Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen dan mencari contoh rancangan usaha agribisnis untuk dievaluasi. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan mengaitkannya dengan realitas situasional sehari-hari, kerja profesional,manajerial atau enterpreneurial; serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Kelengkapan rumusan identifikasi sistematika rencana bisnis
Ketepatan penyimpulan evaluatif atas contoh rancangan usaha agribisnis yang ditugaskan oleh dosen
5%
209.15 – 10.55
Mampu mengaplikasikan outline rancangan usaha pada draft rancangan usaha agribisnis yang diajukan secara berkelompok
Persiapan teknis dan konsultasi kelompok dengan dosen
Small group discussion
Kebenaran, kelengkapan, kemutahiran draft outline yang dirancang
Orisinalitas ide Kekompakan kerja
sama dalam kelompok
5%2
13.00 – 16.25
Praktek II (4 jam termasuk persiapan teknis dan konsultasi)
Project based learning
307.30 – 09.10
(100 menit)
Memahami konsep kewirausahan
Konsep kewirausahaan dan
Menemukan ide menarik dari para
wirausahawan yang berhasil
( KULIAH TAMU )
Perkuliahan 2 SKS (@50 menit/sks)=100 menit/minggu 1 TM
Contextual instruction Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen dan mencari contoh rancangan usaha agribisnis untuk dievaluasi. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan mengaitkannya dengan realitas situasional sehari-hari, kerja profesional,manajerial atau enterpreneurial; serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
309.15 – 10.55
(100 menit) &
13.00 – 16.25
Mengetahui strategi dan pengalaman para entrepreneur sukses
Persiapan teknis dan konsultasi kelompok dengan dosen
Small group discussion Praktek II (4 jam
termasuk persiapan teknis dan konsultasi)
Project based learning4
07.30 – 09.10
Memahami teori ketidaksempurnaan dalam proses
Pengembangan Ide Bisnis: Identifikasi Potensi &
Perkuliahan 2 SKS (@50 menit/sks)=100 menit/minggu 2 TM
Penguasaan teoriKebenaran, kelengkapan
(100 menit) rancang bangun suatu bisnis
Mengetahui tahapan proses kreatif untuk menemukenali peluang bisnis
Mengetahui keterkaitan antara sukses bisnis dan karakter enterpreuner
Memahami strategi meraih peluang bisnis
Memahami strategi yang harus dipersiapkan untuk mengantisipasi kegagalan bisnis
Peluang Teknik
Pengembangan Kreativitas & Inovasi : o Teori ketidak
sempurnaano Inspirasi peluang
bisniso How to empower
opportunity?o Tahapan sukses
sebuah bisniso Mengantisipasi
kegagalan Tips eksplorasi ide
agribisnis
Contextual instruction: Mahasiswa: mempelajari konsep dan studi kasus yang telah diberikan dosen untuk dievaluasi. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
informasi proses kreatif
Ketepatan identifikasi peluang bisnis
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA
(INDIKATOR) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
409.15 – 10.55
(100 menit)
Mampu mengidentifikasi karakter individu dan kesesuaian jenis unit bisnis yang akan dikembangkan dalam rancangan unit agribisnis (kelompok)
Dapat mengimplementasikan konsep ’3 in 1 Inspirasi AKU’ dalam rancang bangun ide agribisnis, khususnya prinsip-prinsip dasar berpikir kreatif
Meningkatkan kepekaan insting dan intuisi berkenaan dengan rencana bisnis yang akan diajukan
Kuadran kategori karakter bisnis individu dan kelompok
Contextual instruction dan small group discussion dan konsultasi kelompok dengan dosen/asisten
Kekompakan kerjasama kelompok
Ketepatan identifikasi karakter individu/kelompok dengan jenis unit bisnis yang dipilih
Kelengkapan dan kesesuaian alternatif solusi yang diajukan
5%
413.00 –16.25
Mampu mengidentifikasi kelemahan variabel-variabel produk, produksi dan operasi, pemasaran, manajemen dan organisasi dari unit bisnis acuan agar dapat memetakan kekuatan unit bisnis acuan dari perspektif teori ketidaksempurnaan
Penyusunan dan evaluasi kuesioner sebagai instrumen pengamatan lapang
Praktek III (4 jam termasuk persiapan teknis dan konsultasi)
Project based learning mahasiswa di bawah bimbingan Dosen dan pendampingan oleh Asisten melakukan Persiapan teknis lapang dan mengkaji instrumen survei lapang (kuesioner).
Kelengkapan kuesioner
Ketepatan pemahaman pada instrumen pengamatan lapang
Kelengkapan dan kesesuaian identifikasi kelemahan dan kekuatan unit bisnis acuan
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG
DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA
JARAN
(5)KRITERIA
(INDIKATOR) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
507.30-09.10
Mengetahui pentingnya perencanaan bisnis bagi wirausaha
Mampu menyusun bisnis plan secara individu maupun kelompok
Bisnis Plan Perkuliahan 2 SKS (@50 menit/sks)=100 menit/minggu 2 TM
Contextual instruction: Mahasiswa: mempelajari konsep dan studi kasus yang telah diberikan dosen untuk dievaluasi. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Penguasaan teori
Kebenaran, kelengkapan informasi proses kreatif
Ketepatan identifikasi peluang bisnis
509.10-16.00
Mampu menghimpun informasi tentang unit usaha agribisnis acuan yang dikunjungi
Mampu mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan kendala pengembangan unit usaha agribisnis acuan
Mampu menghimpun dan mengolah informasi yang diperlukan untuk menyusun draft rancangan ide agribisnis
SURVEI LAPANG KE INDUSTRI ACUAN Kelengkapan dan kesesuaian identifikasi kelemahan dan kekuatan unit bisnis acuan
Kekompakan kerjasama kelompok
secara berkelompok Mampu
mengomunikasikan gagasan kreatif ide bisnis dengan anggota kelompok
607.30-09.10
Mampu menghimpun dan mengolah informasi yang diperlukan untuk menyusun draft rancangan ide agribisnis secara berkelompok
Mampu mengomunikasikan gagasan kreatif ide bisnis dengan anggota kelompok
Mampu bekerja sama dalam tim untuk menyusun gagasan awal rancangan ide agribisnis
Teknik Menemukan Ide Bisnis
Teknik pelaporan hasil survei lapang
Diskusi dan presentasi
Kelengkapan dan kesesuaian identifikasi kelemahan dan kekuatan unit bisnis acuan
Kekompakan kerjasama kelompok
Kelengkapan materi dan teknik presentasi
609.15 –10.55
613.00-16.25
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELAJARAN
(4)BENTUK
PEMBELAJARAN
(5)KRITERIA
(INDIKATOR) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
707.30-09.10
Mengetahui pentingnya mengalokasi sumber daya manusia dalam usaha
Mampu menyusun struktur organisasi dalam usaha
Kajian Sumber Daya Manusia
Perkuliahan 2 SKS (@50 menit/sks)=100 menit/minggu 2 TM
Contextual instruction: Mahasiswa: mempelajari konsep dan studi kasus yang telah diberikan dosen untuk dievaluasi. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Presentasi dan diskusi pada waktu tuotr dan praktikum (small Group dan Individu)
Penguasaan teori
Kebenaran, kelengkapan informasi proses kreatif
Ketepatan identifikasi peluang bisnis
10%7
09.15-13.00Melatih menyusun struktur organisasi dan menyajikan dalam bentuk power point
713.00-16.25
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR
YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA (indikato
r) PENILAIA
N
(6)BOBOT NILAI
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Ketepatan analisis, kelengkapan, kebenaran informasi yang diketahui
5%
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA (indikator) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
907.30 – 09.10
Memahami konsep kualitas, strategi dan manajemen, operasional yang diperlukan untuk merancang unit agribisnis
Kajian Produksi dan Produksi
Contextual instruction: Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Kelengkapan, kebenaran informasi yang diketahui
Penguasaan teori
5%
909.15 – 10.55
Mampu bekerjasama dalam kelompok
Mampu mempresentasikan produk unit bisnis yang sedang direncanakan
Menyusun materi presentasi penjualan produk unit bisnis yang direncanakan
Persiapan teknis dan konsultasi kelompok dengan dosen/asisten
Self direcred learning mahasiswa merencanakan kegiatan selling product melaksanakan, dan menilai pengalaman belajarnya sendiri. Dosen dan asisten
Diskusi dan presentasi
Kekompakan kerjasama dalam kelompok 5%
913. 00-16.25
Presentasi kelompok produk kelompok
Materi dan teknik presentasi
1007.3009.10
Hingga 16.25
Mampu mempresentasikan produk unit bisnis yang sudah dibuat secara kelompok
PRESENTASI KELOMPOK TERKAIT PRODUK YANG TELAH DIBUAT SETIAP KELOMPOK MENDAPAT MASUKKAN DARI DOSEN DAN PESERTA LAIN TERKAIT KUALITAS PRODUK YANG DIHASILKAN(FREE SAMPLE)
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK
PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA
(INDIKATOR) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
1107.30 – 09.10
Memahami hubungan perilaku konsumen dan strategi pemasaran
Mengidentifikasi dan menjelaskan elemen-elemen model pengambilan keputusan konsumen
Mampu mengurutkan tahapan proses pengambilan keputusan konsumen
Mampu menerapkan model pengambilan keputusan menurut tingkat analisis konsumen
Perspektif perilaku konsumeno Perkembangan
teori dan manfaat perilaku konsumen
Kerangka kerja konseptual pengambilan keputusan konsumeno Elemen utama
modelo Hubungan antar
elemeno Proses pembeliano Tingkatan analisis
konsumen
Contextual instruction Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Penguasaan teori
Kebenaran, kelengkapan, kejelasan informasi yang dipahami
5%
1109.15 – 10.55
&
13.00 –16.25
Mampu mengintegrasikan model pengambilan keputusan konsumen dalam rencana pemasaran produk pada agribusiness plan
Dapat mengadopsi strategi pemasaran yang sesuai untuk produk yang direncanakan
Project based learning Mahasiswa: menyusun agribusiness marketing plan secara berkelompok dengan mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen sebagai pendekatan untuk
Tersusunnya rencana pemasaran unit usaha/ perusahaan agribisnis pada agribusiness plan
Ketepatan strategi pemasaran yang dipilih berdasarkan estimasi data
5%
(1)MINGGU
KEJAM
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK
PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA
(INDIKATOR) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
1207.30 – 09.10
Memahami konsep permintaan produk dan market share
dapat menjelaskan konsep marketing mix dan product life cycle
dapat mengidentifikasi peluang dan resiko serta memahami keterkaitan peluang dan resiko atas usaha agribisnis pada umumnya
Analisis Pasar dan Strategi Pemasaran: Potensi Pasar (Mikro
& Makro) Proyeksi Permintaan Produk & Market Share)
Marketing Mix (7 P) Siklus Produk (Life
Cycle) Peluang & Resiko
Contextual instruction: Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa.
Penguasaan teori
Kebenaran, kelengkapan, kejelasan informasi yang dipahami
5%
1209.15 – 10.55
&
13.00 –16.25
Mampu mengaplikasikan rencana pemasaran produk pada agribusiness plan
Dapat mengadopsi strategi pemasaran yang
Aplikasi: potensi pasar marketing mix siklus produkpada agribusiness
plan melengkapi aspek pemasaran produk(target penjualan & strategi pemasaran)
Project based learning Mahasiswa: mengerjakan dan melengkapi agribusiness plan secara berkelompok dengan aplikasi aspek pemasaran produk (marketing plan)
Tersusunnya rencana pemasaran unit usaha/ perusahaan agribisnis pada agribusiness plan
Ketepatan
5%
sesuai untuk produk yang direncanakan
strategi pemasaran yang dipilih berdasarkan estimasi data
SURVEI PASAR terkait produk yang diusahakan(MINGGU BERJUALAN)
1307.30-09.10
Mengetahui pentingnya selling skill
SELLING SKILL Contextual instruction Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Penguasaan teori
Kebenaran, kelengkapan, kejelasan informasi yang dipahami
1309.10 – 16.25
Mampu mengaplikasikan selling skill
SELLING SKILL terkait produk yang diusahakan Minggu berjualan dengan konsep selling
skill
(1)MINGGU
KEJam
(2)KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3)MATERI
PEMBELA JARAN
(4)BENTUK
PEMBELA JARAN
(5)KRITERIA
(indikator) PENILAIAN
(6)BOBOT NILAI
14 – 1507.30 – 09.10
(100 menit)
Mampu melakukan analisis usaha dari kriteria teknis, investasi, kelayakan sosial dan lingkungan
Mampu menyusun perencanaan keuangan unit bisnis
Dapat menghitung cash flow unit usaha agribisnis yang akan dijalankan
Analisis kelayakan usaha, (feasibility study) kriteria inventasi (ekonomis & financial), aspek teknis, aspek sosial & lingkungan
Perencanaan keuangan termasuk cash flow, capital budgeting
Contextual instruction: Mahasiswa: mempelajari konsep yang telah diberikan dosen. Dosen: menjelaskan bahan kajian teoritis dan memberikan contoh-contoh kasus serta menyusun rancangan tugas untuk mahasiswa (materi diskusi)
Penguasaan teori Kebenaran,
kelengkapan, kejelasan informasi yang dipahami
5%
14-15(100
menit)
13.00 –15.20
Dapat melengkapi agribusiness plan yang disusun dengan analisis kelayakan usaha dan perencanaan keuangan
Aplikasi: Analisis
kelayakan usaha dan perencanaan keuangan dalam agribusiness plan
Project based learning mahasiswa mengerjakan melengkapi agribusiness plan secara berkelompok dengan aplikasi analisis kelayakan usaha dan perencanaan keuangan
Pada 2 minggu terakhir mahasiswa diberi kesempatan
Tersusunnya agribusiness plan kelompok secara lengkap berikut analisis kelayakan usaha dan perencanaan keuangan
5%
14-15
13.00 –
16.25
untuk mengaplikasikan rancangan usahanya dalam bentuk :
BAZAR AGRIKARYA yang direncanakan bersama
F. Penilaian Penilian untuk setiap komponen bahan kajian dapat dilihat pada masing-masing bobot di bagian SAP sedangkan kompilasi seluruh pembelajaran dapat lihat pada tabel berikut :
Komponen Penilaian Persentase (%)Quis 5UTS 15UAS 15Tugas Individu 15Tugas Kelompok 10Project / PRAKTIKUM 40Total 100