PROSES TERJADINYA SEDIMENTASIPengertian,tipe- tipe sedimen dan proses terjadinya

Htt:ilmusekolahgratis.blogspot.com

gnardjotjak@yahoo.com

PROSES TERJADINYA SEDIMENTASItipe sedimen dan proses terjadinya

www. Solopos.com

Point-point:Pengertian sedimentasiTipe-tipe sedimenProses terjadinya sedimentasiProses terjadinya sedimentasi

KARANGANYAR, RABU - Tingkat sedimentasi di Waduk Gajahmungkur di Kabupaten Wonogiri sangat tinggi. Dari idealnya 1,2 mm/th, saat ini laju sedimentasi mencapai 9 mm/th. Ini antara lain disebabkan rusaknya DAS yang menyumbang sedimentasi pada Waduk Gajahmungkur.Dari luas daerah pengaliran sungai 1.260 km 2, seluas 86 persennya dalam kondisi kritis.Dari luasan kritis itu, seluas 300 kilometer persegi merupakan sabuk hijau Waduk Gajahmungkur.

Akibat Sedimentasi, Waduk Gajahmungkur KritisKompasRabu, 25 Juni 2008 | 21:13 WIB

Tingkat sedimentasi di Waduk Gajahmungkur di Kabupaten Dari idealnya 1,2 mm/th, saat ini laju sedimentasi mencapai 9

Ini antara lain disebabkan rusaknya DAS yang menyumbang sedimentasi pada Waduk

Dari luas daerah pengaliran sungai 1.260 km 2, seluas 86 persennya dalam kondisi kritis.Dari luasan kritis itu, seluas 300 kilometer persegi merupakan sabuk hijau Waduk

SedimentasiPendangkalan danau Tempe merupakan permasalahan ekologis, setidaknya ada dua penyebab yaitu sedimentasi dan pencemaran.Total sedimen yang masuk Danau Tempe adalah

yang keluar melalui S. Cenranae adalah sisa mengendap di dasar danau sebesar 518.609

terjadi pendangkalan danau setinggi 0,37 cm per tahun (Sedimentasi 0,37 cm per tahun menyebabkan dampak negatif bagi sumberdaya perikanan Danau Tempe.dangkal dan volume air berkurang sehingga ruang perairan untuk habitat ikan juga berkurang (http://laketempe.wordpress.com/environmental

permasalahan ekologis, setidaknya ada dua

adalah 1.069.099 juta m3, Cenranae adalah 550.490 juta m3.

sebesar 518.609 juta m3, cm per tahun (Bapedal, 2000).

menyebabkan pendangkalan yang menimbulkan dampak negatif bagi sumberdaya perikanan Danau Tempe. Danau Tempe menjadi lebih dangkal dan volume air berkurang sehingga ruang perairan untuk habitat ikan juga

://laketempe.wordpress.com/environmental-degradation/).

SEDIMENTASI: suatu proses pengendapan material hasil erosi, baik berupa erosi permukaan, erosi parit, atau jenis erosi tanah lainnya yang diangkut oleh media air, angin di suatu cekungan.

6best-friends.bloqspot.com

Proses SedimentasiProses sedimentasi meliputi proses erosi, angkutan (deposition), dan pemadatan (compaction) dari sedimen itu sendiri.

Sangat kompleks. Sedimen adalah produk dari pelapukan batuan induk yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan utamanya perubahan iklim. Energi kinetis air hujan dan aliran air permukaan terkelupas dan terangkut ke tempat yang lebih rendah yang akhirnya masuk ke dalam sungai. Akibat transpor sedimen pendangkalan waduk, sungai, saluran irigasi, dan terbentuknya tanah-tanah baru di pinggirDelta yang terdapat di mulut-mulut sungai adalah hasil dan proses pengendapan material-material yang diangkut oleh air

sedimentasi meliputi proses erosi, angkutan (transportation), pengendapan ), dan pemadatan (compaction) dari sedimen itu sendiri.

Sedimen adalah produk dari pelapukan batuan induk yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan utamanya perubahan iklim. Energi kinetis air hujan dan aliran air permukaan partikel-partikel tanah terkelupas dan terangkut ke tempat yang lebih rendah yang akhirnya masuk ke

pendangkalan waduk, sungai, saluran irigasi, dan tanah baru di pinggir- pinggir sungai.

mulut sungai adalah hasil dan proses pengendapan material yang diangkut oleh air sungai.

Proses sedimentasi 2Sedimentasi Penyebab utama berkurangnya:

produktivitas lahan pertaniankapasitas saluran atau sungai akibat pengendapan material hasil erosi. aliran air terkonsentrasi kedalam suatu lintasan-lintasan yang agak dalam, partikel tanah diendapkan ke daerah di bawahnya ( sungai, waduk, saluran irigasi).

Tipe Sedimen Sedimen adalah material atau pecahan dari batuan, mineral dan material organik dalam air, maupun yang dikumpulkan di dasar sungai oleh Tipe sedimen dibedakan menurut cara pengangkutannya menjadi:

Suspension load: partikel sedimen sangat kecil (seperti lempung (0,002 mm aliran air yang ada.

Bed load: sedimen yang relatif lebih besar (seperti pasir (0,42 mm (2,0-4,0 mm), kerakal (4,0 – 64,0 mm), bongkah (>256 mm) bergerak dapat berfungsi memindahkan pertikel-partikel yang besar di dasar. Pergerakan dari pasir dimulai pada saat kekuatan gaya aliran melebihi kekuatan inertia diam. Gerakan-gerakan sedimen tersebut bisa menggelundungsedimen yang satu dengan lainnya. Saltation: umumnya terjadi pada sedimen berukuran pasir dimana aliran fluida yang ada mampu menghisap dan mengangkut sedimen pasir sampai akhirnya karena gaya grafitasi yang ada mampu mengembalikan sedimen pasir tersebut ke dasar.

adalah material atau pecahan dari batuan, mineral dan material organik yang melayang-layang di oleh pembawa alami lainnya.

Tipe sedimen dibedakan menurut cara pengangkutannya menjadi:

seperti lempung (0,002 mm – 0,001 mm)) diangkut oleh

yang relatif lebih besar (seperti pasir (0,42 mm – 0,075 mm; 2,0 mm – 0,42 mm), kerikil 64,0 mm), bongkah (>256 mm) sehingga gaya yang ada pada aliran yang

partikel yang besar di dasar. Pergerakan dari butiran pasir dimulai pada saat kekuatan gaya aliran melebihi kekuatan inertia butiran pasir tersebut pada saat

bisa menggelundung, menggeser, atau bahkan bisa mendorong

Saltation: umumnya terjadi pada sedimen berukuran pasir dimana aliran fluida yang ada mampu menghisap dan mengangkut sedimen pasir sampai akhirnya karena gaya grafitasi yang ada mampu mengembalikan sedimen pasir

Kecepatan, konsentrasi sedimen dan debit sedimen di dalam aliran

Pengambilan sampel sedimen tersuspensi

Sediment samplingA depth-integrating sampler

Pengambilan bed load/ bed load samplerPengambilan bed load/ bed load sampler

Laju sedimentasiBesarnya kadar muatan sedimen dalam aliran air dinyatakan dalam besaran laju sedimentasi (dalam satuan ton atau m3 atau mm per tahun). Rumus laju sedimentasi harian :

Qs = 0.0864 x Cs x Q ................................. (1)

mana Qs (ton/hari) adalah debit sedimen, Cs (mg/l) adalah kadar muatan sedimen, dan Q (m3/dt) adalah debit air sungai.

Qs dalam ton/hari dapat dijadikan dalam ton/ha/thn dengan membagi nilai Qs dengan luas DAS. Selanjutnya nilai Qs dalam ton/ha/th dikonversikan menjadi Qs dalam mm/tahun dengan membaginya dengan berat jenis (BJ) tanah menghasilkan nilai tebal endapan sedimen.

kadar muatan sedimen dalam aliran air dinyatakan dalam besaran laju sedimentasi (dalam satuan ton atau m3 atau mm per tahun).

= 0.0864 x Cs x Q ................................. (1)

mana Qs (ton/hari) adalah debit sedimen, Cs (mg/l) adalah kadar muatan sedimen,

dalam ton/hari dapat dijadikan dalam ton/ha/thn dengan membagi nilai Qs dengan luas DAS. Selanjutnya nilai Qs dalam ton/ha/th dikonversikan menjadi Qs dalam

dengan berat jenis (BJ) tanah menghasilkan nilai tebal

TERIMA KASIH

Luas DAS (Km2) SDR (%)0,1 530,5 391 355 27

10 2450 15100 13200 11500 8,5

2600 4,9Sumber: DPMA, 1982

Muatan sedimen< 2 mm/th2-5 mm/th> 5 mm/th

Muatan sedimen kriteria nilai< 2 mm/th baik 12-5 mm/th sedang 3> 5 mm/th jelek 5

P 04/th 2009