Post on 14-Aug-2015
Yogyakarta, 25 Mei 2009
No. :
Lamp. : 1 (satu) set proposal
Perihal : Penawaran Perancangan Website Rumah Sakit
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Pimpinan Rumah Sakit
Di
Tempat.
Dengan hormat,
Jannah Web Solutions berdedikasi dalam memberikan pelayanan jasa perancangan aplikasi
website, private e-mail, desain grafis, software engineering dan iklan online berbasis jaringan
internet dengan cakupan Internasional.
Melalui surat penawaran ini, kami menawarkan proposal perancangan aplikasi website untuk
perusahaan yang sedang Anda pimpin. Adapun proposal perancangan website yang kami
tawarkan, telah dilampirkan bersamaan dengan surat ini.
Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat Kami,Jannah Web Solutions
Andry SuciptoChief Executive Officer (CEO)081915560393
PROPOSAL PENAWARAN
Website Rumah Sakit
I. PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi dan sumber informasi dari seluruh media, ternyata media
internet untuk saat ini sangat digemari oleh masyarakat atau pelaku bisnis. Informasi yang
didapat selain cepat, akurat juga dapat digunakan dan diperoleh dimana saja.
Keberadaan internet saat ini memberikan keuntungan secara langsung maupun
tidak langsung kepada dunia bisnis, pendidikan, komunitas dan banyak lagi dari skala kecil
hingga besar. Dengan adanya fasilitas internet data – data bisa disimpan, diambil dan
dikirimkan secara mudah keseluruh penjuru dunia dengan berbagai cara, data dan informasi
yang ada dapat dihubungkan dengan mudah dan cepat hanya dengan menggunakan
’hyperlinks’ (penghubung visual).
II. PENAWARAN PEMBUATAN WEBSITE
Mengapa Website ?
Sebuah website memiliki banyak keuntungan bagi berbagai macam golongan
pemakai, serta menawarkan berbagai macam manfaat. Website telah menjadi sarana
promosi, transaksi, pusat informasi, dan pengelolaan data, atau bahkan menjadi sebuah
sarana.
Sebuah website tidak saja menghemat waktu dan tempat, tapi juga biaya! Pemakai
dapat mengakses Website dan apasaja yang mempunyai intregrasi dengan website dari
mana saja kita berada, Fasilitas provider untuk mengakses internet juga semakin banyak,
selain dengan telepon rumah, handphone, juga melalui jaringan server/warnet. Ini
membuktikan bahwa masyarakat semakin tidak mau disibukan dengan keterbatasan waktu
dan kesempatan untuk melihat informasi.
Adapun penawaran yang kami ajukan :
1. Penawaran Hosting dan Domain
Hosting adalah tempat meletakkan data website. Sebuah server hosting umumnya akan
memuat beberap (ratusan) account hosting tanpa menggangu antara account hosting
yang satu dengan yang lain.
Pengertian Bandwith adalah jumlah arus transfer data dalam kurun waktu tertentu yang
telah ditetapkan. Dalam hubungannya dengan account hosting, semakin sering situs
web dikunjungi akan semakin sibuk aktivitas download dan upload di website tersebut,
maka semakin besar bandwith yang dibutuhkan.
Adapun Fasilitas Hosting sebagai berikut :
* Space 5 GB
* Bandwith 20.0 GB
* No Setup Fees
* Fast Activation
* 30-Day Money Back Guarantee if not satisfied
* 99.9% Uptime Guarantee
* SSH Access
* Unlimited Databases
o MySQL 5.x
o PostgreSQL 8.x
o SQLite 3.x
* Unlimited Domains
o Fully-hosted addon domains
o Subdomains
o Parked domains
* Unlimited Email Accounts
o POP3
o IMAP
o Mailman mailing lists
o SMTP server w/ authentication
o Auto-responders
o Forwarders
o Aliases
o Catch-all forwarders
o Spam Assassin
o Web-Based Email
* Unlimited FTP Accounts
* Optimized Ruby on Rails Hosting
* Mod_Rails Hosting (Passenger 2.x)
(w/ Ruby Enterprise Edition)
* Unlimited dispatch.fcgi instances
* Updated and Robust Software
o Apache 2.2.x
o Ruby 1.8.x
o Rails 2.x, 1.x
o PHP 5.x
o Perl 5.x
o Python 2.x
o Subversion 1.4.x
o Git 1.6.x, 1.5.x
* Tons of Pre-Installed RubyGems [?]
Close [x]
Tons of Pre-Installed RubyGems
* 24/7/365 Support
* World-Class Tier-Four Datacenter
Sedangkan Nama Domain berikut persyaratannya :
AC.ID
KTP Penanggung Jawab
SK Depdiknas Pendirian Lembaga
Akta Notaris Pendirian/SK Rektor (Pimpinan Lembaga)
Surat Kuasa Pimpinan Lembaga mengenai pendaftaran nama domain .ID
.CO.ID
KTP Penanggung Jawab
SIUP/TDP atau Akta Notaris (cover, hal 1 dan NPWP)
Kepemilikan Merk (bila ada)
.NET.ID
KTP Penanggung Jawab
SIUP/TDP** atau Akta Notaris (cover, hal 1 dan NPWP)
Kepemilikan Merk (bila ada)
** Surat Izin Usaha Telekomunikasi (ISP, Telco, Seluler, VSAT, dsb)
.WEB.ID
KTP Penanggung Jawab
.SCH.ID
KTP Penanggung Jawab
Surat Permohonan Kepala Sekolah
Surat Kuasa
.OR.ID
KTP Penanggung Jawab
Akta Notaris atau SK Intern Organisasi
.MIL.ID
KTP Penanggung Jawab
Surat permohonan minimal dari pimpinan instansi militer yang mengajukan
Surat kuasa
.GO.ID
KTP Penanggung Jawab
Surat permohonan di tanda tangani oleh Sekjen/Sekut/Sekmen untuk
Pemerintah Pusat atau Sekda untuk Pemda (sesuai Permen No.
28/PER/M.KOMINFO/9/2006)
Surat kuasa
Catatan:
Nama Domain harus menghormati dan tidak bertentangan dengan HaKI, IPR, Hak
Paten/Merk)
Untuk .co.id dan .net.id, jika persyaratan SIUP/TDP, Akte, NPWP dan lain sebagainya
sedang dalam proses pembuatan, perlu dilampirkan Surat Keterangan/Pernyataan dari
Notaris.
Nama domain harus sesuai dengan kriteria penamaan
Masa berlaku domain adalah 1 (satu) tahun sejak tanggal persetujuan penggunaan nama
domain tersebut.
2. Penawaran Jasa Pembuatan Website
Kami menawarkan pembuatan Website Rumah sakit (RS). Adapun content (isi) website
sesuai dengan permintaan dari pihak Rumah Sakit. Selain itu kami juga menyediakan
Website Rumah Sakit standart, adapun gambaran content yang telah kami rancang
terdiri dari :
a. Home (halaman depan)
b. Profil Rumah Sakit meliputi :
a. Sejarah Rumah Sakit
b. Struktur Rumah Sakit
c. Visi Misi Rumah sakit
d. Penghargaan Rumah Sakit
e. Kerjasama
c. Fasilitas Rumah sakit meliputi :
a. Rawat Jalan
b. Rawat Inap
c. Fasilitas Penunjang
d. Jadwal Dokter Praktek
e. Berita
f. Artikel
g. Galeri Foto
h. Buku Tamu
i. Konsultasi Dokter
j. Agenda dan Event
k. Kontak Kami
l. Halaman Administrator
Adapun perhitungan semua biaya diatas adalah sebagai berikut :
Biaya Design Website (Standart) Rp. 1.500.000
Biaya Development
Hosting + Domain (per tahun)
Rp.
Rp.
5.000.000
500.000
Total Sampai Online Rp. 7.000.000
III SERVICE
Entry Data : Untuk meringankan beban kosumen atau pemakai dalam hal entry data atau
memasukkan data maka kami dapat membantu dalam entry data awal
Pendampingan : Bukan hanya pelatihan dan buku manual yang kami berikan, namun
juga pendampingan, di mana kami akan tetap mendampingi dan membantu konsumen kami
hingga benar-benar dapat menggunakan produk tersebut dengan baik. Beberapa pekerjaan,
seperti : update content, dapat kami handle selama konsumen kami belum bisa mengerjakannya.
menjadi salah satu fokus layanan kami.
Garansi : Demi kenyamanan dan kekhawatiran konsumen terhadap kerusakan, maka
kami akan memberikan service FREE LIVE TIME (Bebas Biaya Service Selamanya )
III WAKTU PENGERJAAN
Pengerjaan web ini direncanakan berlansung selama 1 bulan sejak resmi dimulai. Asumsi
yang ada adalah bahan telah tersedia. Rencana 1 bulan tersebut kami perkirakan setelah
dimasukkannya kesulitan-kesulitan yang tak terduga seperti keterlambatan pendaftaran domain
dan sebagainya, jika tidak ada kesulitan-kesulitan yang kita perkirakan sebelumnya web bisa
selesai sebelum waktu tersebut berlalu. Anda dapat memonitor pekerjaan kami dengan cara
mengakses alamat web yang telah di pesan 1 minggu setelah resmi pekerjaan ini di mulai .
III USULAN PERANGKAT LUNAK
Sistem Informasi yang dibangun terdiri dari berbagai jenis aplikasi yang digunakan secara
bersamaan. Secara umum pilihan aplikasi dilakukan atas dasar faktor-faktor utama:
1. Keandalan dan stabilitas
2. Keamanan
3. Kinerja
4. Kemudahan penggunaan
5. Kemudahan perawatan dan modifikasi
6. Open source agar biaya support dan upgrade di masa mendatang dapat ditekan.
Faktor-faktor tersebut di atas disesuaikan dengan kebijakan pemerintah
untuk memanfaatkan perangkat lunak berbasis open source dalam program
IGOS yang tertuang di dalam Surat Edaran Menkominfo No. 05/SE/M.KOMINFO/10/2005 tentang
Pemakaian dan Pemanfaatan Penggunaan Piranti Lunak Legal.
Aplikasi-aplikasi tersebut adalah:
A. Sistem operasi server
Komputer server adalah komputer yang menjalankan aplikasi pada lapis data dan lapis
logika. Seluruh proses sistem secara fisik dilakukan di komputer ini. Sistem operasi adalah
perangkat lunak dasar yang diperlukan agar aplikasi lain dapat dijalankan di perangkat
keras. Sistem operasi menghubungkan antara perangkat keras dan perangkat lunak lain.
Sistem operasi server yang digunakan adalah Ubuntu Linux 6.06 LTS. Sistem
operasi GNU/Linux adalah sistem operasi open source yang meniru arsitektur
UNIX yang umum digunakan di server-server mainframe. GNU/Linux yang
awalnya diprakarsai oleh Linus Torvalds kini pengembangan dan
penggunaannya telah mendapat dukungan dari banyak vendor-vendor perangkat lunak
termasuk IBM, HP-Compaq, Oracle, dan Sun Microsystem. Kelebihan utama penggunaan
GNU/Linux adalah:
a. Kinerja dan stabilitas. Sistem operasi ini memang didesain untuk dijalankan di
server sehingga faktor stabilitas dan kecepatannya menjadi prioritas utama dan
sudah terbukti dalam pelaksanaannya. Stabilitas yang tinggi berarti server tidak
membutuhkan perhatian yang terus-menerus dalam proses perawatannya.
b. Keamanan. Dengan standar keamanan yang tinggi sistem operasi ini juga relatif
lebih kecil kemungkinannya mendapat gangguan dari faktor luar. Faktor luar dapat
berupa pengguna, dapat juga berupa program lain seperti virus atau worm.
Sejauh ini belum ada virus atau worm yang dikenal telah menyebar di sistem
operasi GNU/Linux walaupun sistem operasi ini digunakan oleh mayoritas server
di internet. Virus-virus Linux yang ada sekarang masih berupa bahan studi dalam
dunia akademik.
c. Biaya kepemilikan keseluruhan (Total Cost of Ownership). Biaya kepemilikan
meliputi biaya pembelian lisensi penggunaan, biaya dukungan (support), biaya
pelatihan, serta biaya upgrade. Dengan menggunakan GNU/Linux pembelian
lisensi dan upgrade tidak diperlukan lagi, sehingga biaya hanya terdiri dari
dukungan dan pelatihan. Untuk dukungan dan pelatihan dapat diperoleh dari
vendor dalam negeri sehingga dapat diperoleh dengan harga lebih murah dan
tidak perlu ada biaya yang dikeluarkan ke luar negeri. Hal ini pula yang
menyebabkan pemerintah mendorong program IGOS (Indonesia Go Open
Source).
Ada lebih dari seratus jenis distribusi GNU/Linux baik yang telah bersifat komersial
maupun non-komersial. Yang akan digunakan adalah Ubuntu Linux yang diproduksi oleh
perusahaan Canonical dari Isle of Man. Keunggulan penggunaan Ubuntu Linux adalah:
a. Tersedianya edisi download yang dapat digunakan secara gratis sehingga biaya
lisensi dan upgradenya di masa mendatang tidak diperlukan lagi.
b. Ubuntu menyediakan support yang komersial sehingga bila di masa mendatang
dukungan itu diperlukan maka dukungan komersial dapat diperoleh tanpa perlu
mengganti ke sistem operasi lain.
c. Aplikasi tambahan dapat diperoleh secara mudah dan gratis melalui koneksi
internet.
d. Pilihan aplikasinya lebih luas dibanding mayoritas distribusi lain yang berbasis di
Amerika Serikat karena Ubuntu tidak terikat pada pembatasan paten yang
didaftarkan di Amerika Serikat (umumnya pada perangkat lunak enkripsi dan
codec multimedia).
e. Aplikasi-aplikasi utama yang dibutuhkan oleh sistem informasi (Apache, dan
MySQL) sudah tersedia dalam paket standar sehingga tidak perlu diinstal secara
terpisah.
f. Ubuntu Linux adalah distro Linux yang paling populer sehingga memiliki basis
pengguna yang besar baik di dalam maupun di luar negeri.
g. Ubuntu Linux mewarisi kestabilan dan kemudahan perawatan dari Debian
GNU/Linux yang dikenal dari keandalannya sebagai system operasi server.
B. Sistem operasi client
Komputer client adalah komputer yang digunakan secara langsung oleh pengguna. Agar
dapat digunakan komputer client harus terhubung melalui jaringan ke komputer server.
Sistem operasi client yang digunakan adalah Microsoft Windows XP Professional SP 2
dan Ubuntu Linux.
C. Server database
Server database adalah sebuah aplikasi yang berfungsi untuk menyimpan dan membaca
data terstruktur dengan cara yang cepat, aman, namun dapat menampung data dalam
jumlah yang besar. Mayoritas server database berupa Relational Database Management
System (RDBMS) yang menyimpan data dalam bentuk tabel-tabel yang saling
berhubungan. Komunikasi dengan sebuah RDBMS dilakukan dengan menggunakan
bahasa SQL yang distandarisasi oleh ISO. Walaupun jenis produk dan vendor RDBMS
cukup beragam (di antaranya yang terbesar adalah Oracle, IBM, dan Microsoft) semuanya
memiliki implementasi SQL standar tersebut dengan sedikit perbedaan (disebut dialek
SQL).
Server database yang digunakan dalam sistem adalah MySql 5.0. MySql termasuk
ORDBMS (Object-Relational Database Management System), yang selain memiliki fitur
standar RDBMS juga memiliki kemampuan object-oriented. MySql dikembangkan secara
open source oleh Sun Microsystem mengikuti standar ISO SQL 2003 dengan fitur-fitur:
a. Query yang kompleks
b. Foreign key
c. Function / procedures
d. Trigger
e. View
f. Integritas transaksi
g. Multiversion concurrency control
MySql 5.0 dapat dijalankan di sistem operasi berbasis UNIX, GNU/Linux, maupun
Windows NT. MySql dapat digunakan secara gratis, namun dukungan komersial juga
dapat diperoleh dari beberapa perusahaan.
MySql 5.0 juga dilengkapi dengan perangkat administrasi untuk melakukan fungsi-fungsi
backup, restore, optimasi secara otomatis, logging, dll.
D. Aplikasi Server
Mongrel adalah library HTTP yang cepat dan server untuk bahasa pemprograman Ruby
yang diperuntukan untuk hosting aplikasi web yang dibuat oleh bahasa pemprograman
ruby, yang menggukanan teknologi plain HTTP. Mongrel merupakan framework dan
sudah support untuk Ruby On Rails, Og+Nitro, Camping, and IOWA frameworks
E. Framework dalam pembuatan Aplikasi
Framework aplikasi adalah desain dan program kerangka aplikasi yang digunakan untuk
membangun aplikasi-aplikasi yang sejenis. Framework memiliki banyak pustaka tingkat
tinggi yang dapat digunakan secara berulang. Umumnya framework perangkat lunak
didesain secara berorientasi objek sehingga desain dan programnya tersedia sebagai
class-class abstract. Framework aplikasi mendefinisikan arsitektur aplikasi sehingga
penambahan fungsi-fungsi lain dapat dilakukan dengan menambah modul-modul tanpa
perlu memodifikasi kode program yang sudah ada (kecuali file-file konfigurasi).
Dalam sistem ini, framework yang digunakan yaitu rails, sebuah framework untuk bahasa
pemprograman ruby.
Rails :
Sebuah framework yang memiliki produktivitas tinggi
Ditulis dalam bahasa pemprograman ruby oleh David Heinemeier Hansson
10 kali lebih cepat dalam developing suatu sistem dibandingkan dengan jenis
framework yang sama.
Sebuah framework open source untuk developing back-end (database) untuk aplikasi
web
Tidak perlu mengkompilasi code untuk menjalankan aplikasinya
Full Stack Framework :
Sudah termasuk kebutuhan untuk pembuatan database menggunakan pattern Model-
View-Controller.
Baris code lebih sedikit dan efektif
Konvensi Melebihi Konfigurasi :
Rails menitik beratkan pada konvensi (penamaan) dibandingkan dengan konfigurasi.
Sehingga pembuatan aplikasi dapat dilakukan lebih cepat.
F.
F.
Abstraksi Database
RDBMS tersedia dari berbagai vendor dan dapat terdiri dari beberapa produk. Walaupun
semuanya menerapkan standar SQL, namun implementasi SQL antar produk tetap
memiliki perbedaan kecil yang disebut dialek SQL. Perbedaan yang ada menyebabkan
sebuah aplikasi umumnya hanya menggunakan salah satu dialek saja dan oleh karena itu
hanya dapat menggunakan suatu jenis RDBMS saja. Aplikasi abstraksi database adalah
sebuah aplikasi / pustaka yang menyediakan metode standar untuk berkomunikasi dengan
database lalu menyediakan dialek SQL yang cocok untuk RDBMS yang digunakan.
Aplikasi yang menggunakan abstraksi database dapat menggunakan RDBMS yang
berbeda-beda tanpa perubahan dalam aplikasi itu sendiri.
Penggunaan Rails memungkinkan aplikasi untuk bermigrasi ke database lain bila suatu
saat kebutuhannya dinilai perlu untuk meningkatkan kapasitas / kapabilitas databasenya.
G. Pengguna dan Hak Akses
Pengguna dan Hak Akses adalah bagian dalam sebuah perangkat lunak yang
mengatur hak-hak akses yang dimiliki oleh setiap pengguna. Modul ini memastikan bahwa
setiap informasi hanya dapat dilihat atau diubah oleh pengguna yang memang memiliki
wewenang untuk itu. Hak akses mengatur berdasarkan kelompok yang dimiliki oleh
pengguna bagian-bagian mana dari aplikasi yang dapat diakses. Pengelolaan pengguna
dan hak akses ini diatur dalam modul yang bernama Roles dan Permission.
Modul Roles mengelola sebuah objek yang disebut role. Role merepresentasikan
baik pengguna maupun kelompok pengguna. Role didesain dengan fleksibel sehingga
sebuah role dapat merupakan anggota dari role lain secara tidak terbatas. Sebuah role
juga dapat menjadi anggota dari beberapa role sekaligus. Sebuah role lalu dapat diberikan
sebuah atau beberapa objek privilege yang merepresentasikan hak akses pada bagian
modul tertentu. Modul Roles menyediakan pula perangkat pengujian untuk
mensimulasikan hak akses ini untuk kombinasi role dan privilege tertentu.
Pembagian dasar jenis ada tiga buah yaitu:
a. anonymous, yaitu akses yang dapat diperoleh tanpa login
b. administrator, yaitu akses yang dimiliki oleh administrator sistem
c. user, yaitu akses yang dimiliki oleh pengguna biasa.
Akses user umumnya dapat dibagi-bagi lagi sesuai dengan jenis pengguna yang ada
dalam proses kerja aplikasi.
Modul Permission mengelola objek privilege. Objek privilege dapat dikaitkan dengan akses
pada tingkat modul, komponen, class, bahkan instantiasi dari class yang bergantung pada
data. Hak akses pada objek privilege memiliki beberapa tingkat, yaitu:
a. None
b. Overview
c. Read
d. Edit
e. Add
f. Delete
g. Admin
Perilaku pada setiap tingkat dapat diinterpretasikan secara bebas dalam desain setiap
modulnya.
H. Antar Muka Browser dengan AJAX
Browser menjadi antar muka yang populer digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang
penggunanya banyak dan tersebar di beberapa lokasi. Hal ini disebabkan telah
tersedianya berbagai jenis browser secara otomatis di berbagai sistem operasi sehingga di
komputer-komputer client tidak perlu diinstal sesuatu lagi. Hal ini amat memudahkan pada
saat perawatan sehingga setiap terjadi masalah atau terjadi perubahan sistem semuanya
cukup dilakukan di server saja, tidak perlu memeriksa komputer-komputer client. Ini
disebut konsep thin client karena komputer client sama sekali tidak melakukan
pemrosesan logika aplikasi. Pemrosesan yang terjadi di komputer client hanyalah
pemrosesan yang dilakukan oleh antar muka untuk memberi kemudahan penggunaan.
Ada beberapa komponen yang diolah oleh sebuah browser:
a. XHTML (eXtensible HyperText Markup Language) berisi struktur dan data antar
muka. Seluruh informasi dan fungsionalitas dideskripsikan dalam file ini, termasuk
widget-widget sederhana untuk keperluan input data. XHTML adalah sebuah
standar yang ditetapkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) dan merupakan
pengembangan XML dari HTML (yang berbasis SGML).
b. CSS (Cascading Style Sheet) berisi informasi mengenai layout dan style tampilan,
termasuk unsur visualnya. Agar aplikasi tampak teratur dan mudah digunakan,
maka pengaturan tata letak, penekanan dengan warna dan efek, serta nilai
estetika dapat diatur lewat file CSS ini. CSS ini juga memungkinkan antar muka
bersifat konsisten antar modulnya. CSS adalah standar yang ditetapkan oleh
W3C. CSS terdiri dari 3 level, di mana sampai saat ini sebagian besar browser
baru mengikuti level 1 secara penuh. Browser paling populer Internet Explorer 6
baru mengimplementasikan sebagian CSS level 2, sedangkan browser Mozilla
dan Opera sudah mengimplementasikan sebagian besar CSS level 2.
c. JavaScript adalah sebuah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di dalam
browser. JavaScript dipergunakan untuk melakukan pemrosesan antar muka,
termasuk melakukan pengecekan-pengecekan awal terhadap validitas data.
JavaScript mengakses struktur pada XHTML dengan menggunakan DOM
(Document Object Model) yang disediakan oleh browser dan memanipulasinya
berdasarkan style yang ada pada CSS. Kombinasi XHTML, CSS, dan JavaScript
ini sering kali disebut DHTML (Dynamic HTML). DOM adalah standar yang
ditetapkan oleh W3C, sedangkan JavaScript distandarisasi oleh ECMA (European
Computer Manufacture Association) dengan nama ECMAScript.
Walaupun populer digunakan namun antar muka yang dilakukan di browser memiliki
keterbatasan-keterbatasan yang tidak didapati di aplikasi desktop lain. Keterbatasan yang
dimaksud misalnya fitur drag-and-drop dan kemampuan mengambil atau menyimpan data
tambahan ditengah proses pengisian form.
Untuk mengatasi hal ini dimunculkan konsep RIA (Rich Internet Application) atau Rich
Client dimana aplikasi client masih menggunakan browser namun sudah memiliki
kekayaan antar muka seperti aplikasi desktop lainnya. Salah satu solusi RIA ini adalah
sebuah konsep yang dinamakan AJAX (Asynchronous JavaScript and XML). AJAX
memanfaatkan sebuah object JavaScript non-standar yang pertama kali dibuat oleh
Microsoft bernama XMLHttpRequest untuk mengirimkan dan menerima informasi dari
server secara asynchronous (di belakang layar) berupa file dalam format XML atau JSON
(JavaScript Object Notation). Dengan memanfaatkan AJAX ini aplikasi berbasis web
terasa lebih interaktif, responsif, dan cepat tanpa melakukan proses reload atau submit
seperti halnya aplikasi web tanpa AJAX. Aplikasi web modern berbasis AJAX dapat
dilakukan dengan persyaratan browser minimal Microsoft Internet Explorer 6.0, Mozilla
Firefox 1.0, Opera 8.0, atau browser berbasis KHTML 3.2 (seperti Konqueror dan Safari di
Macintosh).
Gambar 4: Perbandingan alur proses kerja pada model klasik dengan AJAX
AJAX mulai dipopulerkan penggunaannya pada tahun 2005 oleh Google dengan
peluncuran Gmail dan GoogleMaps. Sejak saat itu mulai bermunculan pustaka AJAX yang
dapat diperoleh secara bebas.
Demikian penawaran ini kami buat semoga bisa menjadi sarana kerjasama yang baik antara
kami dengan Rumah sakit yang Bapak/Ibu Pimpin sebagai upaya bersama dalam meningkatkan
mutu dunia Kesehatan
Gambar 5: Perbandingan alur data synchronous dan asynchronous
Yogyakarta, 25 Mei 2009Hormat Kami,Jannah Web Solutions
Andry SuciptoChief Executive Officer (CEO)081915560393