Post on 31-Dec-2014
description
Nama Kelompok :1. Ayu Aniisatuzzulfi2. Euis Bipia Gra Putri3. Ika Mustika4. Putri Mega Hidayat5. Rahma Utami6. Salmah Ayu Haryanti7. Yulia Rostika
PEMBANGUNAN BERWAWASAN LINGKUNGAN & PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BERWAWASAN
LINGKUNGAN
PENGERTIAN PEMBANGUNAN BERWAWASAN LINGKUNGAN
Pembangunan yang berwawasan lingkungan adalah upaya sadar dan berencana menggunakan dan mengelola sumber daya secara bijaksana dalam pembangunan yang terencana dan berkesinambungan untuk meningkatkan mutu hidup. Terlaksananya pembangunan berwawasan lingkungan dan terkendalinya pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana merupakan tujuan utama pengelolaan lingkungan hidup.
Lingkungan Sebagai Tema PembangunanDisadari sepenuhnya bahwa kegiatan pembangunan apalagi yang bersifat fisik dan berhubungan dengan pemanfaatan sumber daya alam jelas mengandung resiko terjadinya perubahan ekosistem yang selanjutnya akan mengakibatkan dampak, baik yang bersifat negatif maupun yang positif. Oleh karena itu, kegiatan pembangunan yang dilaksanakan seharusnya selain berwawasan sosial dan ekonomi juga harus berwawasan lingkungan.
Dampak Terhadap LingkunganSuatu kegiatan proyek akan mempengaruhi kondisi lingkungan dan akan menimbulkan dampak terhadap lingkungannya, dampak yang ditimbulkan oleh kegiatan proyek ini dapat terjadi pada masa konstruksi maupun masa operasi proyek dan dapat berupa dampak positif maupun negatif bagi lingkungannya.
KONSEP PEMBANGUNAN BERWAWASAN LINGKUNGAN
Konsep PBL
Sumber Daya Alam
Sumber Daya Manusia
Ilmu Pengetahuan & Teknologi
Ciri-ciri PBL
1. Menjamin pemerataan dan keadilan
2. Menghargai keanekaragaman hayati.
3. Menggunakan pendekatan integratif
4. Menggunakan pandangan jangka panjang.
Analisis Mengenai Dampak LingkunganKunci pembangunan berwawasan lingkungan adalah AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan). AMDAL mempunyai maksud sebagai alat untuk merencanakan tindakan preventif terhadap kerusakan lingkungan yang mungkin akan ditimbulkan oleh suatu aktivitas pembangunan yang sedang direncanakan. Di Indonesia, AMDAL tertera dalam Undang-undang nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup, dan pelaksanaannya diatur dengan Peraturan Pemerintah nomor 27 tahun 1999. Pasal 15, menetapkan bahwa setiap rencana usaha atau kegiatan (pembangunan) yang memungkinkan dapat menimbulkan dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki analisis mengenai dampak lingkungan sekaligus sebagai syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan izin melakukan usaha atau kegiatan.
Upaya Kelola Lingkungan Dan Upaya Pemantauan Lingkungan
Upaya Kelola Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) merupakan uraian kegiatan pengelolaan dan pemantauan yang bersifat operasional. Pengelolaan dan pemantauan yang dilakukan adalah pada dampak yang dapat timbuI, berupa:a. Penurunan kualitas udarab. Penurunan kebersihan Iingkunganc. Terbukanya kesempatan kerja dan berusaha.
Pengertian Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan
Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan adalah pembangunan untuk memenuhi kebutuhan masa sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhannya.
MASALAH UTAMA
LINGKUNGAN
PENURUNAN KEANEKARAGAMAN HAYATI•Perusakan habitat•Kepunahan spesies
PENURUNAN KETERSEDIAAN PANGAN•Perusakan dan pengurangan luas lahan pertanian•Penurunan air tanah•Pemiskinan zat haraErosi Tanah
PENURUNAN KETERSEDIAAN SUMBER DAYA ALAM LAINNYA•Energi / bahan bakar•Mineral tidak terbarui
PRODUKSI LIMBAH•Limbah Berbahaya•Bahan Berbahaya & beracun.
PENCEMARAN AIR•Sedimentasi•Bahan kimia beracun•Agen biologis pembawa penyakit•Tumpahan minyak•Pencemaran Panas
PENCEMARAN UDARA•Perubahan iklim global•Perusakan lapisan ozon•Hujan asam•Pencemaran udara daerah perkotaan
Konsep PBBL
SOSIAL BUDAYA :
Pengentasan kemiskinan
Pemberdayaan Masyarakat
Peran serta masyarakat
Pembinaan kelembagaan
EKONOMI : PertumbuhanPemerataanEko-efisiensiStabilitas
SUMBER DAYA ALAM :
Pengelolaan SDA Pelestarian SDA Pencegahan
pencemaran & perusakan SDA
Upaya Penyelamatan Lingkungan
1. konservasi untuk kelangsungan hidup bio-fisik.2. perdamaian dan keadilan (pemerataan) untuk
melaksanakan kehidupan sehari-hari dalam hidup bersama.
3. demokrasi yang memberikan kesempatan kepada semua orang untuk turut berpartisipasi dalam melaksanakan kekuasaan, kebijaksanaan dan pengambilan keputusan dalam meningkatkan mutu kehidupan bangsa.
Mengatasi Permasalahan Lingkungan1. Analisis Ilmiah : mengumpulkan informasi &
melakukan penelitian untuk membuat model yang menjelaskan kejadian dan meramalkan kejadian yang akan datang. Contohnya : meramalkan perubahan cuaca global.
2. Analisis Risiko : mrnganalisis dan memperkirakan pengaruh potensial dari suatu aksi atau kegiatan. Contohnya : analisis mengenai dampak lingkungan.
3. Pendidikan Masyarakat : mensosialisasikan informasi tentang permasalahan, berikut alternatif pemecahannya. Contoh : penyuluhan, iklan pelayanan masyarakat, pendidikan di sekolah.
4. Penentuan Kebijakan : peran serta masyarakat dalam menentukan kebijakan dengan melakukan kontrol terhadap keadaan lingkungan sebagai akibat pembangunan. Contohnya : peran LSM & Masyarakat umum
5. Pemantauan : memantau kegiatan yang dilakukan di lapangan. Contohnya : peran lembaga pemerintah atau LSM