PP Buta Warna

Post on 23-Jul-2015

117 views 6 download

Transcript of PP Buta Warna

BUTA WARNA

KELOMPOK 2

DEFINISI

Buta warna adalah ketidakmampuan dalam melihat warna atau ketidakmampuan membedakan warna-warna tertentu.

Gejala

• Tidak dapat menentukan warna• Tidak dapat membedakan antara nuansa

warna yang sama atau warna yang berbeda.

KLASIFIKASI

• Buta warna terhadap warna merah dan hijau– 99% penderita mengalami buta warna terhadap

warna ini.• Buta warna terhadap warna biru dan kuning

- Jarang ditemukan,biasanya berhubungan dengan penyakit yang mereka derita setelah dewasa

• Buta warna total– Hanya dapat melihat bayangan hitam,putih,abu-

abu dan jarang ditemukan di masyarakat

TYPE BUTA WARNA MERAH-HIJAU

• Protanomaly disebabkan disfungsional sel kerucut L (sel kerucut L juga disebut kerucut Merah).

• Protanopia disebabkan hilangnya sel kerucut L.• Deuteranomaly disebabkan disfungsional sel

kerucut M (kerucut hijau).• Deuteranopia disebabkan hilangnya sel kerucut M.• Tritanopia disebabkan hilangnya sel kerucut S

(kerucut biru).

PENYEBAB

• Faktor keturunan• Faktor akibat kerusakan pada mata• Faktor kerusakan pada syaraf• Faktor kerusakan pada otak• Faktor akibat penggunaan pengobatan yang

berlebihan

PATOFISIOLOGI

Pemeriksaan Buta Warna

Pemeriksaan penunjang :1. oftalmoskop2. tes penglihatan warna

a. uji ishiharab. uji pencocokan benang

3. tes sensitivitas kontras4. tes elektrofisiologik

a. elektroletingrafi (ERG)b. elektro okulografi (EOG)

Uji Oftalmoskop

Uji Ishihara

Pengobatan

• Tidak ada pengobatan atau tindakan yang dapat dilakukan untuk mengobati masalah gangguan persepsi warna. Namun penderita buta warna ringan dapat belajar mengasosiasikan warna dengan objek tertentu.

• Untuk mengurangi gejala dapat digunakan kacamata berlensa dengan filter warna khusus yang memungkinkan pasien melakukan interpretasi kembali warna