Post on 30-Nov-2015
Pemeriksaan FisikOleh :
Siti Masriah, S.SiT
KONSEP DASAR PEMERIKSAAN FISIK
• Prinsip Dasar Data Subjektif (Allo/Auto anamnesa)Data Objektif
• Teknik Inspeksi (periksa pandang/observasi)Palpasi (periksa raba)Auskultasi (periksa dengar)Perkusi (periksa ketuk)
Pemeriksaan Fisik per sistem Keadaa Umum :
Kesadaran, Tanda Vital (TD, HR, RR, Suhu), Pemeriksaan Antopometri (BB, TB, LILA)
Kepala dan muka→ inspeksi dan palpasiSimetris, rambut, bengkak, lembab, lesi dan bau.
Mata → inspeksiGerakan bola mata, simetris/tdk, kelainan bentuk/penglihatan, sekret, kedaan sklera/konjungtiva/pupil.
Hidung → inspeksi dan palpasiBentuk, masalah pada sinus, trauma, epistaksis (mimisan), hidung tersumbat
Telinga → inspeksi dan palpasiBentuk, canalis bersih/tidak, Tinitus (keluar cairan putih dari lubang telinga), g3/kehilangan pendengaran
Mulut → inspeksi dan palpasiBibir → warna, simetris, lesi, kelembaban, pengelupasan dan bengkakRongga mulut → stomatitis, kemampuan menggigit, mengunyah dan menelanGusi → warna dan edemaGigi → karang gigi, caries, sisa gigiLidah → kotor, warna, kesimetrisan, kelembaban, luka, bercak dan pembengkakanKerongkongan → tonsil, peradangan, lendir/sekret.
Leher → inspeksi dan palpasiPembesaran kelenjar gondok & limfe, nyeri tekan, kaku pada leher.
• Payudara : benjolan, nyeri tekan / rasa tidak nyaman
• Pernafasanbatuk, sputum, asma, bronkhitis, sesak napas, pilek, batuk darah
• Jantung : tekanan darah tinggi, masalah – masalah jantung, nyeri dada, palpitasi, dispnea, ortopnea, edema
• Gastointestinal: Kembung, mual, muntah, nyeri tekan, kolik, obstipasi (sembelit di rektum dapt menyebabkan sulit BAB), konstipasi (sembelit di kolon), regurgitasi, salah cerna, perdarahan rektal sehingga feses berwarna hitam/melena, diare, sendawa berlebihan, pengeluaran gas berlebihan
GenetaliaGenetalia pria : hernia, sakit pada penis, nyeri testikular/teraba massa pada testis, PMS dll.Genetalia wanita : menstruasi, g3 haid, benjolan, sakit, nyeri tekan, PMS, Leukhorea, gejala klimakterium, HPHT
Perkemihan frekwensi berkemih, poli uria, nokturia, rasa sakit spt t’bakar saat berkemih, inkontinensia, prostatitis
Vaskular periferkeram pada tungkai, varises vena, bekuan pada vena
Muskuloskeletalnyeri otot / sendi, kekakuan, artritis, nyeri
Neurologispingsan, kejang, kesemutan, tremor/gerakan involunter lain
Hematologisanemia, berdarah, memar, kemungkinan reaksi tranfusi
Endokrinmasalah thyroid, intoleransi terhadap panas/dingin, keringat berlebihan, diabetes, haus & lapar berlebihan
Psikiatri : kegelisahan, tegang, depresi
Pemeriksaan Fisik Head To Toe
• Px Umum :Inspeksi derajat kesadaran (kompos mentis, apatis, letargi, somnolen, sopor, koma)Palpasi & auskultasi Vital Sign
• Kulit :Inpeksi & palpasi Hiperpigmentasi, sianosis, edema, turgor, makula, papula, vesikula, pustula, bula, nodul, sikatriks,nevi.
• Kepala :Inspeksi & palpasi rambut (jenis, warna, kelainan) edema / tdk, kebersihan
Lanjutan• Mata :
Inspeksi & palpasi Starbismus, konjungtiva, sklera
• Telinga :Inspeksi & palpasi Serumen, tinitus
• Hidung :Inspeksi & palpasi epistaksis, ingus
• Mulut / Gigi :Inspeksi bibir, gigi, lidah, palatoskisis
• Leher :Inspeksi & palpasi pembesaran kelj thyroid
• Dada :Inspeksi simetris, retraksi, benjolan patologis, keadaan mammae
• Perut : Inspeksi & palpasi hepar, gaster, nyeri tekan
• Genetalia :Inspeksi & palpasi tumor, luka parut, PMS dll
• Ekstremitas :Inpeksi, palpasi, perkusi :bentuk, ukuran,kelainan
• Punggung :Inspeksi , palpasi skoliosis, kifosis, lordosis
Pemeriksaan Fisik Bayi dan Balita
Dasar Teori :Dilakukan sesaat sesudah bayi lahir pada
saat kondisi/suhu tubuh stabil dan setelah dilakukan pembersihan jalan nafas/resusitasi, pembersihan badan bayi, perawatan tali pusat dan bayi ditempatkan ditempat yang hangat.
Tujuan :Mengenal/menemukan kelainan yang
perlu mendapat tindakan segera → “ Observasi KU bayi & cegah terjadinya Hipotermi.
Pemeriksaan Fisik Bayi dan Balita
Ciri – ciri BBL Normal : Berat badan Lahir 2500 – 4000 gram Panjang Badan Lahir 48 – 52 cm LK 33 – 35 cm LD 30 – 38 cm LLA 9 – 11,5 cm HR pada menit pertama kira – kira 180 x/mnt
kemudian turun menjadi 120 – 140 kali / mnt RR pada menit pertama cepat kira – kira 60
x/mnt kemudian turun menjadi 40 x/mnt (setelah bayi tenang)
Reflek1.R. Moro (memeluk)2.R. Menggenggam (graph)3.R. Menghisap (sucking)4.R. Mencari sentuh (rooting)5.R. Melangkah (stepping) Kulit kemerah - merahan dan licin karena
jaringan sub kutan cukup terbentuk dan diliputi Verniks Caseosa
Rambut Lanugo sedikit (tidak terlihat), rambut kepala sudah sempurna
Kuku agak panjang dan lemas
Kepala → inspeksi dan palpasicek kontur tulang tengkorak, penonjolan daerah yang cekung, hub k2 telinga simetris/tdk, tx infeksi pada mata, keadaan bibir & mulut (kelainan)
Leher → palpasi (ada pembengkakan/pembesaran kelj. Thyroid/vena jugularis)
Dada → inspeksi, palpasi dan auskultasiobservasi : bentuk, keadaan putting (bayi perempuan : menonjol kadang ditemukan cairan), bunyi nafas dan bunyi jantung.
Ekstremitas atas/bawah → inspeksi dan palpasiPeriksa bahu, lengan, tangan dan tungkai : bentuk, gerakan dan jumlah jari
Sistem saraf → reflek moro
Abdomenobservasi : bentuk, penonjolan sekitar pusat, perdarahan tali pusat, benjolan.
Genetalia → inspeksi dan palpasiLaki – laki : penis b’lubang/tdk, testis sudah turun, prepusium melekat pada glands penis.Perempuan : vagina b’lubang, uretra b’lubang, Labia mayora menutupi labia minora, t’kdg labiya minora n klitoris menonjol, ditemukan lendir/spotting.
Punggung → palpasi (p’bengkakan/cekungan) Anus → inspeksi (m’buka k2 belah pantat) : dg
termometer, atresia ani/tidak. Kulit → perhatikan vernik, warna kulit, pembengkakan
dan bercak hitam/tanda lahir.
Ada 6 Kesadaran yang terjadi pada semua bayi normal :
MenangisTangis yang normal adalah kuat dan keras
Keadaan Tidur TenangBayi jarang bergerak, pernafasan lambat dan teratur
Keadaan Tidur REMBayi bernafas tdk teratur, meringis/m’buat ekspresi wajah lainnya, gerak mata yg cepat dapat terlihat dari kelopak mata
Keadaan Sadar – AktifBayi bergerak aktif dg ekspresi tenang/meringis pd wajah
Keadaan Sadar – TenangBayi sadar tapi relaks
Keadaan TransisionalBayi mengalami dari satu keadaan sadar ke keadaan sadar lainnya
• BERAT BADAN
• TINGGI BADAN
Usia Berat Badan 5 bulan 1 tahun
2 tahun 2,5 – 5 tahun
2 x BBL3 x BBL4 x BBL 2 kg / th
Usia Tinggi Badan
1 tahun
4 tahun
6 tahun
13 tahun
1,5 x TBL
2 x TBL
3 x TBL
3,5 x TBL (2x TB 2 tahun)
LINGKAR KEPALA
LD
rata – rata : 30,5 – 33 cm LILA
LILA BBL : 11 cm LILA anak usia 1 tahun : 16 cm
Usia LK rata- rata
6 bulan 1 tahun2 tahun Dewasa
40 – 44 cm45 – 47 cm
49 cm 55 – 58 cm
Apgar Score Tanda Skor
0 1 2 Appearance (warna kulit) Pulse (HR) Grimace (tonus otot)
Activity (reflek)
Respiration (RR)
Biru, pucat Tdk ada Lemah
Tdk ada
Tdk ada
Kemerahan, ekstrem biru < 100 x/mntFleksi pd ekstremitasMeringis
Tak Teratur
Semua kemerahan > 100 x/ mntGerakan aktif
Batuk, bersin
Baik, menangis kuat
BRADIKARDI VS TACHIKARDI : NADI
BRADIPNEU VS TACHIPNEU : PERNAFASAN
HANDSCOON (SARUNG TANGAN)