Post on 28-Dec-2015
description
POMPA ROTARI(MULTIPLE ROTOR)
OLEH
SARJITO 20110130139
LATAR BELAKANG
• Pompa merupakan peralatan yang tergolong penting dalam dunia industri yang digunakan untuk memindahkan fluida cairan dari satu tempat ketempat yang lain dengan cara menaikkan tekanannya. Dalam penggunaanya semakin lama pompa akan mengalami penurunan performance yang di pengaruhi oleh berbagai faktor. Misalnya karena keausan pompa, penyetelan yang telah berubah dari spesifikasinya dan kerusakan komponen-komponen pompa itu sendiri.
PENGERTIAN POMPA• Pompa adalah suatu alat yang berfungsi untuk memindahkan cairan
dari suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media perpipaan dengan cara menambahkan energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus.
• Pompa beroperasi dengan prinsip membuat perbedaan tekanan antara bagian masuk (suction) dengan bagian keluar (discharge). Dengan kata lain, pompa berfungsi mengubah tenaga mekanis dari sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis (kecepatan), dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan-hambatan pengaliran itu dapat berupa perbedaan tekanan, perbedaan ketinggian atau hambatan gesek.
POMPA ROTARI
• Pompa rotari adalah termasuk pompa perpindahan positif yang
komponen pemompanya berputar (rotary), seperti lobe, roda gigi,
ulir,vanes, roller. Cara kerjanya yaitu menghisap zat cair pada sisi isap,
zat cair masuk ke celah atau ruangan tekan diantara komponen
pemompaan, kemudian ditekan sehingga celah semakin kecil
selanjutnya zat cair dikeluarkan melalui sisi buang. Pompa rotari tidak
mempunyai katup isap dan buang,
KLASIFIKASI POMPA ROTARI
ROTARY VANE
PISTON
FLEXIBLE MEMBER
SCREW
SINGLE ROTOR
PERISTALTIK
MULTIPLE ROTOR
GEAR
LOBE
CIRCUMFERENTIAL PISTON
SCREW
Klasifikasi dari pompa-pompa langkah positif (Displacement Pumps)
Displacement
POMPA RODA GIGI
Prinsip kerja roda gigi adalah dimana pasangan roda gigi berputar sehingga tekanan inlet turun dan cairan masuk kecelah antara gigi, kemudian pasangan roda gigi mendorong cairan sehingga keluar pada sisi outlet dengan tekanan.
Kegunaan pompa roda gigi yaitu:
• Untuk memompa minyak pelumas (roda gigi luar)
• Untuk memompa zat cair yang viskositasnya tinggi (roda gigi dalam)
POMPA LOBE
Prinsip kerja pompa lobe sama dengan pompa roda gigi luar hanya saja pasangan lobe tidak ada gesekan, dimana lobe atau bentuknya cuping 3 berputar sehingga tekanan pada inlet turun dan cairan masuk bergerak kecelah cuping kemudian lobe mendorong cairan kesisi outlet.
Kegunaan pompa lobe yaitu:
• Untuk memompa cairan yang viskositasnya rendah hingga menengah, digunakan terutama pada industri kertas, kimia, makanan, minuman, farmasi, bioteknolog, dan lain-lain.
POMPA ULIR (SCREW)
Prinsip kerja pompa ulir dimana poros ulir berputar dan zat cair masuk pada sisi suction kemudian zat cair ditekan kecelah ulir, ketika ulir berputar zat cair terdorong kearah celah kemudian mendorong pada sisi discharge. Kekurangan pompa ulir tidak bisa menghisap sendiri harus dipancing.
Kegunaan pompa ulir yaitu:
• Untuk memompa cairan pelumas yang baik, contohnya pelayanan bahan bakar minyak, jasa minyak pelumas, proses kimia, industri minyak kimia, dan minyak mentah, daya hidrolik, dan masih banyak lainnya (Fraser, et al, 1986)
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Kelebihan pompa rotari
• Ukuran keseluruhan lebih kecil sehingga lebih ringan.
• Aliran zat cair yang dihasilkan sama (uniform)
• Dapat bekerja dengan putaran tinggi sehingga dapat dihubungkan dengan tenaga penggeraknya.
• Tekanan yang dihasilkan cukup tinggi.
• Dapat bekerja pada pengisapan kering.
• Dapat bekerja dengan berbagai posisi.
Kerugian pompa rotari
• Bekerja tidak maksimal apabila digunakan untuk cairan yang bercampur zat padat.
CARA PERAWATAN POMPA ROTARI
• Memilih pompa yang benar sesuai kebutuhan.
• Mengendalikan debit aliran dengan variasi kecepatan.
• Membuang kran pengendali aliran.
• Pastikan ketersediaan instrumen dasar pada pompa seperti pengukur tekanan, pengukur aliran.
• Pastikan tidak ada benda asing yang menyumbat.
CARA PERBAIKAN POMPA ROTARI :
• Menganti komponen apa bila ada kerusakan pada pompa.
• Perbaiki seal dan packing untuk meminimalkan kehilangan air oleh tetesan.
• Memperbaiki keseimbangan impeller pada sentrifugal atau poros pengerak.
KESIMPULAN
Pompa rotari lebih baik digunakan untuk zat cair yang memiliki viskositas yang cukup tinggi seperti minyak pelumas maupun sirup. Untuk fluida yang mengandung zat abrasif maupun zat-zat padatan lainnya hendaknya menggunakan jenis pompa lain ataupun pompa rotari roda gigi yang telah dimodifikasi sesuai dengan jenis zat yang akan digunakan.
SEKIAN