Post on 22-Jun-2015
PERSINGGUNGAN DALAM BIDANG PERKERJA SOSIAL DI LEMBAGA PELAYANAN SOSIAL
Kelompok 1-3
Lantas, seperti apa hubungan peksos dengan lima lembaga seperti gambar di
atas??
Pekerja Sosial
Rohaniawan
Pendidikan
PsikologDokter
Budayawan
Hubungan Pekerja Sosial dengan Psikolog
Pekerja Sosial
Psikolog
Ruang lingkup psikologi terapan yang mendukung pekerjaan sosial.
Peksos lebih mudah dalam mengetahui keadaan kepribadian klien yang lebih mendalam.
Hubungan Pekerja Sosial dengan Pendidik
Pekerja Sosial
Pendidik
Peksos juga memiliki berbagai peran di lembaga pendidikan dan bekerja sama dengan tenaga pendidik guna menciptakan hubungan yang seimbang anatara siswa, guru, dan wali siswa.
Hubungan Pekerja Sosial dengan Budayawan
Pekerja Sosial
Budayawan
Budawayan terkait dengan kebudayaan yang mana kebudayaan sendiri juga terkait dengan peksos.
Kebudayaan disini dimaksud dengan kehidupan masyarakat, yang tentunya juga banyak terdapat masalah-masalah sosial.
Peksos mengutamakan disiplin normatif, artinya peksos menyesuaikan keadaan (nilai, norma, budaya) masyarakat daerha setempat dimana peksos itu berada
Hubungan Pekerja Sosial dengan Rohaniawan
Pekerja Sosial
Rohaniawan
Peksos membantu menyelesaikan masalah klien dari luar, sedangkan rohaniawan dari dalam (segi spiritualnya).
Peksos bekerja juga terkait dengan pendekatan keagamaan.
Pada awalnya juga peksos sebagai salah satu kegiatan keagamaan yaitu kegiatan amal.
Hubungan Pekerja Sosial dengan Dokter
Pekerja Sosial
Dokter
Peksos membantu menyelesaikan masalah klien dari segi psikologis, sedangkan dokter secara medis.
Saling berterkaitan, seiring perkembangan zaman yang ditandai dengan adanya peksos di rumah sakit/peksos medis.
Lalu apa kesimpulannya?
Pekerja sosial bukan pekerjaan yang “independent” (berdiri sendiri) namun selalu bersinggungan dengan lingkungannya.
Juga bersinggungan dengan lembaga yang ada di masyarakat dan saling membutuhkan.
Untuk memecahkan masalah klien pekerja sosial juga membutuhkan kerjasama/hubungan yang dengan lembaga pelayanan di masyarakat.
Terimakasih atas perhatiannya
“Mengabdi itu tidak berorientasi pada uang”