PENGETAHUAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG …

Post on 23-Oct-2021

11 views 0 download

Transcript of PENGETAHUAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG …

Ringkasan Eksekutif________________________ Hasi/-Haslt Pene/itian Tahun 2007

PENGETAHUAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PRODUKREKA YASA GENETIKA DAN IMPLIKASINY A PADA KEBIJAKAN

KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN

Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS'), Dr. Ir. Handewi Purati Saliem, MS2),Dr. Ir. Dewa Ketut Sadra Swastika, MS2), Marhamah, STP, M.SP),

Guspri Devi Artanti, S.Pd3), dan Nur Riska Tadjoedin, S.Pd3)

Perkembangan dan Penerapan iptekrekayasa genetika (PRG) semakin pesat,sementara regulasi dan posisi pemerintahtentang ini belum jelas. Pada tahun 2008, FAOakan mengundang Departemen Pertanian darisemua negara guna memperoleh informasipenerapan iptek dan persepsi masyarakattentang PRG di berbagai negara sertamerumuskan kesepakatan global tentang PRG.Untuk ini Deptan memerlukan informasi terkinitentang hal tersebut. Sampai saat ini belumpernah ada di Indonesia penelltian skala luasdan komprehensif melibatkan semuastakeholders PRG. Karena itu penelitian iniditujukan untuk mengetahui dan menganalisispengetahuan dan persepsi konsumen(rumahtangga), produsen (petani), pimpinaninstansi pemerintah dan nonpemerintah tentangproduk rekayasa genetika (PRG) pangan dannon pangan; dan merumuskan lmpllkaslnyaalternatif kebijakan PRG pada masa depanpembangunan ketahanan pangan dan penelitian.

Penelitian dilaksanakan pada bulan Meisampai November 2007 di Jakarta sebagaipusat pemerintahan dan di dua provinsi (JawaTimur dan Sumatera Utara). Lokasl-lokasltersebut dipilih karena merupakan area sentraproduksi pangan dan produk pertanian. Selainitu, daerah tersebut memiliki kepadatan populaslyang tinggi dan pertumbuhan ekonomi yangpesat sehingga memudahkan dalam mencariresponden dari stakeholder yang bervariasi.Contohlresponden penelitian ini pimpinaninstansi pemerintah (decision makers/

1. Pengajar Institut Pertanian Bogor2. Peneliti Badan Litbang Pertanian3. Mahasiswa

regulator), pimpinan instansi non-pemerintah(advocator, facilitator dan producersassociation) yang berjumlah 70 orang.Responden dari kelompok petani sejumlah 300petani akan dlpilih dari setiap kabupaten darisetiap provinsi yang terpilih. Kriteria pemllihankabupaten sarna dengan kriteris pernillhanprovinsi. Pemilihan responden dari kelompokkonsumen (rumahtangga) sejumlah 450rurnahtangga akan dipillh dari setiap ibukotaprovinsi terpilih yang distratifikasi berdasarkanekonomi (miskin, tidak miskin).

Data yang dlkurnpulkan rneliputi datasekunder dan data primer. Data sekundermeliputi dokumen/laporan tentang penggunaanbenih, luas tanam dan produksi produk rekayasagenetika (PRG) baik berupa pangan maupunnon pangan. Dokumen tentang regulasi,kesepakatan, pedoman dan standar tentang atauyang berkaitan dengan PRG baik nasionalmaupun internasional. Secara umum dataprimer yang dikumpulkan meliputi identitasresponden; pengetahuan dan persepsiresponden tentang PRG, tentang ciri dankeberadaan PRG dalam kehidupan sehari-hari(pangan dan non pangan), kernungkinan sisi baikdan buruk PRG; dan tindakan respondenterhadap Produk Rekayasa Genetika (PRG) bagidirinya dan bagi orang disekitarnya; sertaharapan-harapan responden terkait produksi,penyediaan , pengaturan (regulasi) daninformasi tentang PRG. Khusus bagi respondenkelompok pimpinan instansi (pemerintah dannon pemerintah) juga digali pengetahuanresponden tentang regulasi , kesepakatan ataupedoman PRG; dan rekomendasi yangberkaitan dengan kebutuhan kajian, regulasi dan

Kerjasama Kemitraan Pene/itian Pertanian -------------------- 221dengan Perguruan Tinggi (KKPJT)

Ringkasan Eksekutit'HasH-HasH Peneiitian Tahun 2007 _

pedoman PRG dimasa datang. Khusus bagiresponden kelompok petani juga digaliinformasi tentang manfaat dan/atau kerugianekonomi dan llngkungannva. Data primerdikumpulkan rnelalul wawancara dan FGD.

Pengolahan data dilakukan mengunakanstatistik deskriptif. Perbedaan skor pengetahuandan persepsi responden tentang PRG antarberbagai kelompok (pemerintah vs non

pernerintah: produsen vs konsumen: miskin vstidak miskin) diuji dengan u]l beda nonparametrik. Data sekunder dianalisis melaluireview kepakaran dan literatur denganmengintegrasikan pendekatan kuantitatif dankualitatif. Kombinasi hasil analisis data primerdan sekunder dijadikan masukan dasar untukmerumuskan alternatif implikasi PRG terhadapkebijakan dan program pembangunan ketahananpangan dan pertanian dimasa yang akan datang.

222 -------------------- Kerjasama Kemitreen Peneiitian Pertaniandengan Perguruan Tinggi (KKPJT)