PEMANFAATAN LIMBAH TONGKOL JAGUNG DAN TEMPURUNG KELAPA ... · digunakan dalam penelitian ini...

Post on 11-Apr-2019

252 views 0 download

Transcript of PEMANFAATAN LIMBAH TONGKOL JAGUNG DAN TEMPURUNG KELAPA ... · digunakan dalam penelitian ini...

PEMANFAATAN LIMBAH TONGKOL JAGUNG DAN TEMPURUNG KELAPA MENJADI BRIKET SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF DENGAN PROSES KARBONISASI DAN

NON-KARBONISASI

LABORATORIUM TEKNOLOGI PENGOLAHANBIOLOGIS LIMBAH CAIR INDUSTRI

JURUSAN TEKNIK KIMIAFAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

Dylla Chandra Wilasita 2309105020Ragil Purwaningsih 2309105028

Batasan Masalah

1. Bahan yang digunakan untuk membuat briket adalah tongkol jagung dan tempurung kelapa. Selain itu tepung kanji dan tepung sagu digunakan dalam penelitian ini sebagai bahan tambahan.

2. Proses yang digunakan adalah proses karbonisasi dan proses non karbonisasi.

Tujuan Penelitian

• Mengetahui komposisi dan karakteristik briket dari tongkol jagung agar menghasilkan briket dengan HV yang mendekati HV briket batu bara.

• Mengetahui pengaruh pencampuran bahan tambahan, yaitu tempurung kelapa dan variasi perekat.

Pengertian Briket

Bahan yang berupa serbuk atau potongan-potongan kecil yang dipadatkan dengan

menggunakan mesin press dengan dicampurbahan perekat.

Faktor - faktor

Faktor yang mempengaruhi kekuatan briket :1. Besarnya tekanan pembriketan2. Ukuran partikel dan sebaran partikel3. Lamanya waktu penekanan4. Jenis bahan pengikat5. Banyaknya bahan pengikat6. Kadar air yang terkandung pada arang

Proses yang digunakan

1. Proses Non-Karbonisasi2. Proses Karbonisasi

No Nama Jurnal / Judul Hasil

1 Riwan Manalu

Jurnal Penelitian Universitas Sumatera Utara 2010, “Pengaruh Jumlah Bahan

Perekat Terhadap Kualitas BriketArang dari Tongkol Jagung”.

- Komposisi Perekat 10%- Nilai Kalor : 6322,10 kal/g- Kadar Air : 4,40%- Kadar Abu : 12,17 %

2 Nurkolis

Thesis Universitas Gajah Mada, 2010, “Study Kelayakan Penggunaan BriketCampuran Sabut Kelapa dan TongkolJagung sebagai Bahan Bakar Rumah

Tangga”.

- Karbon Terikat : 78,35 %- Nilai Kalor 5000 kal/g

3 Minto Supeno

Jurnal Sains Kimia UniversitasSumatera Utara Vol 9 No. 3, 2005,

“Efek Penambahan Bentonit TerhadapSifat Mekanik Briket Dari Tempurung

Kelapa”

- Kuat Tekan : 55,15 kg/cm2

- Nilai Kalor : 8025,26 kal/g

Penelitian Sebelumnya

Bahan Penelitian

1.Tongkol jagung2.Tempurung kelapa3.Tepung tapioka4.Tepung sagu5.Bentonit

1. Properti Tongkol Jagung

Kadar Air 13,9 %

Kandungan zat kimia : • H 6,32%

Kadar Abu 1,17 %

Tongkol Jagung diambil dari Madura

Heating Value 14,7 kJ/g

• C 43,42%• O 46,69%

• N 0,67%• S 0,07%

2. Properti Tempurung Kelapa

Selulosa 26,6 %

Pentosa 27 %

Kadar Abu 0,6 %

Lignin 29,4 %

Kadar Air 8 %

Heating Value 19,33 kJ/g

Tempurung Kelapa diambil dari pasar Pucang

3. Tepung Kanji

Air 9,84 %

Abu 0,36 %

Karbon 85,20 %

Lemak 1,50 %

Protein 2,21 %

4. Tepung Sagu

Air 14,10 %

Abu 0,67 %

Karbon 82,70 %

Lemak 1,03 %

Protein 1,12 %

Variabel Penelitian

A. Variabel Tetap

Kondisi Operasi :

1. Temperatur dalam Oven = 105oC

2. Temperatur Reaktor Karbonisasi = 400oC

Variabel Penelitian

TongkolJagung

TempurungKelapa

40 60

50 50

60 40

100 -

1. Ratio Komposisi Bahan 2. Ratio Komposisi Bahandan Bahan Aditif

Bahan BahanAditif

90 10

Bahan Aditif :1. Tepung Tapioka2. Tepung Sagu

B. Variabel yang dianalisa

1. Alat penumbuk

2. Sieve screen 20 mesh

3. Reaktor karbonisasi

4. Alat cetak briket

5. Oven dan furnace6. Neraca analitik

7. Thermocouple

Peralatan Penelitian

Metodologi Penelitian Non-Karbonisasi

Pembersihan

Pembersihan

PengayakanPengepresanPencampuran

Penumbukan

Metodologi Penelitian Karbonisasi

Pembersihan

Pembersihan Reaktor KarbonisasiSuhu 400oC

PenumbukanPengayakanPencampuran

Pengepresan

Gambar Briket

Briket Non Karbonisasi Briket Karbonisasi

ANALISA KADAR AIR

ANALISA VOLATILE SOLIDS

ANALISA KADAR ABU

ANALISA NILAI KALOR

ANALISA WAKTU NYALA

ANALISA LAMA PEMBAKARAN

ANALISA KUAT TEKAN

PerbandinganPerbandingan Standar Kualitas Briket Batubara dengan Briket Hasil

Analisa pada ratio bahan 100 % tongkol jagung perekat saguJenis briket Nilai Kalor

(Kcal/gr)Air (%) Volatile

Solids (%)Kuat Tekan

(kg/cm2)Briket batubara karbonisasi

Min 4000 Maks 7,5 Maks 15 Min 60

Briket batubara non-karbonisasi

Min 4400 Maks 12 Sesuai batubara asal

Min 10

Briket analisa karbonisasi

4112,88 7,2 70,9 0,322

Briket analisa non-karbonisasi

6883,11 5,1 88,8 0,952

KESIMPULAN• Dilihat dari hasil analisa, maka briket yang

terbaik adalah briket dengan proses non-karbonisasi.

• HV terbaik adalah proses non-karbonisasisebesar 6883,18 Kcal/gr sudah mendekati HVbriket batu bara.

Terima Kasih