Mengenal Tentang Surat Tanda kendaraan Bermotor (STNK)

Post on 21-Jun-2015

2.153 views 4 download

description

Mengenal Tentang Surat Tanda kendaraan Bermotor (STNK)

Transcript of Mengenal Tentang Surat Tanda kendaraan Bermotor (STNK)

PENGETAHUAN TENTANG SURAT TANDA NOMOR KENDARAAN BERMOTOR

(STNK)

1. Standar Kompetensi Memahami STNK dan TNKB

 

2. Kompetensi Dasar

Memahami ketentuan hukum dan tata cara memperoleh STNK dan TNKB 

3. Indikator hasil belajar

- Menjelaskan pengertian STNK dan TNKB - Memahami ketentuan hukum yang berkaitan dengan STNK dan TNKB- Menyebutkan persyaratan untuk memperoleh STNK dan TNKB- Memahami mekanisme atau tata cara memperoleh STNK dan TNKB- Mengerti fisik STNK dan TNKB.

1) Pengertian tentang STNK dan TNKB2) Ketentuan hukum yang berkaitan dengan STNK

dan TNKB3) Persyaratan untuk memperoleh STNK dan TNKB4) Mekanisme penerbitan/cara memperoleh STNK

dan TNKB5) Cara pengurusan STNK hilang 6) Fisik STNK dan TNKB.

Lingkup Materi Yang Dibahas

STNK adalah dokumen yang berfungsi sebagai bukti legitimasi pengoperasian Ranmor yang berbentuk surat atau bentuk lain yang diterbitkan Polri yang berisi identitas pemilik, identitas Ranmor dan masa berlaku termasuk pengesahannya.

 STNK wajib dibawa atau selalu melekat dengan kendaraan saat kendaraan bermotor digunakan/dioperasikan di jalan.

 

TNKB adalah tanda regident Ranmor yang berfungsi sebagai bukti legitimasi pengoperasian Ranmor berupa pelat atau berbahan lain dengan spesifikasi tertentu yang diterbitkan Polri dan berisikan kode wilayah, nomor registrasi serta masa berlaku dan dipasang pada Ranmor.

Pada masyarakat kita TNKB lebih dikenal dengan sebutan Pelat Nomor.

UU NO. 2 TH 2002 TTG POLRI

PSL 15 ayat (2) huruf b :Polri sesuai dgn per UU an lainnya berwenang meneyelenggarakan regident ranmor.

UU NO. 22 TH 2009 TTG LLAJ a. Pasal 64  

1) Setiap Ranmor wajib diregistrasikan.

2) Registrasi meliputi:

a. registrasi Ranmor baru;

b. registrasi perubahan identitas Ranmor dan pemilik;

c. registrasi perpanjangan Ranmor;

d. registrasi pengesahan Ranmor.

b. Pasal 65

Sebagai bukti ranmor telah di regristrasi pemilik

diberi BPKB, STNK dan TNKB

e. Pasal 70 UU NO. 22/2009

1. STNK dan TNKB berlaku selama 5 tahun dan harus dimintakan pengesahan setiap tahun.

2. Sebelum berakhirnya jangka waktu 5 tahun STNK dan TNKB wajib diajukan permohonan perpanjangan

PERATURAN KAPOLRI NO. 5 TH 2012 TTG REGIDENT RANMOR

Pasal 78

1. Regident Ranmor dilakukan dengan menerbitkan STNK untuk:  a. Ranmor baru (CKD,CBU, Kedutaan dan Lembaga Internasional) b. Regident Ranmor pertama kali (hasil lelang Ranmor dinas TNI/Polri; dan hasil lelang

temuan Direktorat Bea dan Cukai atau Polri; c. Perubahan identitas Ranmor berupa penggantian bentuk, warna, mesin,

nomor registrasi, dan fungsi; dan perubahan pemilik Ranmor berupa penggantian nama dan alamat identitas pemilik.

d. Pemindahtanganan kepemilikan Ranmor; e. Penggantian STNK karena rusak atau hilang; f. Pengesahan dan/atau perpanjangan

2. Penerbitan dan penggantian STNK dipungut biaya, kecuali pengesahan.

PP NO. 50 TH 2010 - (PNBP)

KASIR SAMSATKASIR SAMSAT

- STNK Roda 2/3 = Rp. 50.000,- Roda 4/Lebih = Rp. 75.000,-

- TNKB Roda 2/3 = Rp. 30.000,- Roda 4/Lebih = Rp.

50.000,-

A. PERSYARATAN PENERBITAN STNK DAN TNKB RANMOR BARU

CBU, CKD, KEDUTAAN DAN LEMBAGA INTERNASIONAL

1)Mengisi formulir permohonan; 2) Melampirkan tanda bukti identitas: a) Untuk perorangan: KTP dan surat kuasa bermaterai cukup bagi yang diwakilkan. b) Untuk badan hukum, terdiri atas: (1) Surat kuasa bermeterai cukup, menggunakan kop surat badan hukum dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum yang bersangkutan;

(2) Fotokopi KTP yang diberi kuasa; (3) Surat keterangan domisili; (4) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi.

3) Untuk instansi pemerintah, terdiri atas: a) Surat kuasa bermaterai cukup, menggunakan kop surat instansi pemerintah dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel /cap instansi yang bersangkutan. b) Melampirkan fotokopi KTP yang diberi kuasa.

4)Melampirkan faktur pembelian;

5) Tanda bukti pendaftaran BPKB.  

SEBAGAI PERBANDINGAN ANTARA PERKAP NO. 5 TH. 2012 DENGAN INBERS TH. 1999 DLM HAL PERSYARATAN PENDAFTARAN RANMOR

MISAL : PENDAFTARAN RANMOR CD/CC BERDASARKANPP NO.8 TH. 1957 ( INBERS TH. 1999)

Persyaratan :1. Mengisi formulir SPPKB.2 Surat pengantar dari Kedutaan yang bersangkutan.3. Formulir B dari Bea Cukai untuk kendaraan yang mendapat fasilitas penangguhan bea masuk.4. PIB.5. Rekomendasi dari Deplu.5. Bukti hasil pemeriksaan fisik ranmor.

MISAL: PENDAFTARAN RANMOR BADAN INTERNASIONAL LAINNYA BERDASARKAN PP. NO. 19 TH. 1955 ( INBERS TH 1999 )

Persyaratan :

1. Mengisi formulir SPPKB

2. Surat keterangan / Surat Pengantar dari Sekneg RI.

3. Formulir B dari Bea Cukai untuk kendaraan yang mendapat fasilitas penangguhan bea masuk dan faktur untuk kendaraan assembling.

4. PIB.

5. Surat pengantar dari Badan Internsional dan atau Paspor pemilik.

6. Bukti hasil pemriksaan cek fisik.

B. PERSYARATAN MEMPEROLEH STNK DAN TNKB PERTAMA KALI HASIL LELANG RANMOR DINAS TNI/POLRI, TEMUAN DIT BEA & CUKAI / POLRI

1) Mengisi formulir perdaftaran;

1) Melampirkan tanda bukti identitas, dengan ketentuan: a) Untuk perorangan: KTP dan surat kuasa bermaterai cukup bagi yang diwakilkan; b) Untuk badan hukum: (1) Surat kuasa bermeterai cukup, kop surat badan hukum dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum; (2) Fotokopi KTP yang diberi kuasa; (3) Surat keterangan domisili; (4) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi. c) Untuk instansi pemerintah : Surat kuasa bermaterai cukup, menggunakan kop surat instansi pemerintah dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel /cap, fotokopi KTP yang diberi kuasa.

4) Melampirkan fotokopi risalah lelang

5) Tanda bukti pendaftaran BPKB.

PERSAYARATAN PENERBITAN STNK DAN TNKB PERUBAHAN IDENTITAS RANMOR DAN PEMILIK

1)Mengisi formulir pendaftaran

2) Melampirkan tanda bukti identitas

a) Untuk perorangan, terdiri atas KTP dan surat kuasa bermaterai cukup bagi yang diwakilkan orang lain;

b) Untuk badan hukum, terdiri atas: (1) Surat kuasa bermeterai cukup, menggunakan kop surat badan hukum dan di ttd oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum (2) Fotokopi KTP yang diberi kuasa; (3) Surat keterangan domisili; (4) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi. c) Untuk instansi pemerintah, terdiri atas: (1) Surat kuasa bermaterai cukup, menggunakan kop surat instansi

pemerintah dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel /cap instansi yang bersangkutan. (2) Melampirkan fotokopi KTP yang diberi kuasa.

3)STNK

4) Tanda bukti pendaftaran BPKB.

PERSYARATAN PENGGANTIAN STNK HILANG1) Mengisi formulir pendaftaran;

2) Melampirkan tanda bukti identitas, dengan ketentuan: a) Untuk perorangan, terdiri atas Kartu Tanda Penduduk dan

surat kuasa bermaterai cukup bagi yang diwakilkan oleh orang lain;

b) Untuk badan hukum, terdiri atas: (1) Surat kuasa bermeterai cukup, menggunakan kop surat badan hukum dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum yang bersangkutan;

(2) Fotokopi KTP yang diberi kuasa;(3) Surat keterangan domisili;(4) SIUP dan NPWP yang dilegalisasi.

c) Untuk instansi pemerintah, terdiri atas:(1) Surat kuasa bermaterai cukup, menggunakan

kop surat instansi pemerintah dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel /cap instansi yang bersangkutan.

(2) Melampirkan fotokopi KTP yang diberi kuasa.3) BPKB asli4) Surat pernyataan pemilik mengenai STNK yang hilang bermeterai cukup;5) Surat keterangan hilang dari unit pelaksana regident penerbit STNK;6) Hasil pemeriksaan cek fisik ranmor.

LOKET PERPANJANGAN STNK

PENDAFTARAN RANMOR BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN( YANG DIATUR DALAM INBERS TH. 1999 )

 1) Mengisi formulir SPPKB

2) Identitas : 

a. Untuk perorangan : Jati diri yang sah + 1 lembar fotocopy, bagi yang berhalangan melampirkan surat kuasa bermeterai cukup.

b. Unutk Badan Hukum: Salinan Akta Pendirian + 1 lembar fotocopy, keterangan domisili, Surat kuasa bermeterai cukup dan ditandatangani oleh pimpinan serta dibubuhi cap badan hokum yang bersangkutan.

c. Untuk instansi pemerintah (termasuk BUMN dan BUMD) : surat tugas/surat kuasa bermaterai cukup dan ditandatangani oleh pimpinan serta dibubuhi cap instansi

yang bersangkutan.

3) STNK dan BPKB atau surat keterangan Polisi tentang asal usul ranmor 

4) Bukti hasil cek fisik ranmor

 

5) Salinan putusan pengadilan negeri

yang telah mempunyai

kekuatan hukum pasti dan dilegalisir.

SUASANA LELANG RANMOR DI PENGADILAN

TEMPAT PENGURUSAN STNK

1.Di Kantor Bersama SAMSAT

2. Kantor Bersama Samsat adalah tempat untuk mengurus/memperoleh STNK dan TNKB, pembayaran pajak & BBNKB serta pembayaran SWDKLLJ

3. Pada Kantor Bersama Samsat petugasnya terdiri dari 3 instansi yaitu Polri, Dispenda Propinsi dan PT. Jasa Raharja.

4.Kerjasama satu atap tiga instansi di Kantor Bersama Samsat diatur di dalam Instruksi Bersama (INBERS) 3 Menteri (Menhankam, Mendagri dan Menkeu) No. INS/03/M/X/1999, No. 29 Tahun 1999 dan No. 6/IMK.014/1999 tentang Pelaksanaan Samsat dlm penerbitan STNK, TNKB, STCK, TCKB, Pembayaran PKB, BBNKB dan SWDKLLJ.

Ditindaklanjuti dgn SKB No.SKEP/06/X/1999, No.973 – 1228 dan No. SKEP/02/X/1999 antara Kapolri, Dirjen PUOD dan Dirut PT. Jasa Raharja (Persero) ttg Tata Laksana Samsat.

PROSEDUR/MEKANISME PENERBITAN STNK & TNKB

1) Pemilik/pemohon dengan persyaratan lengkap menyerahkan berkas permohonan kepada

petugas kelompok kerja/loket pendaftaran di Samsat.

Petugas melakukan : a) Pemeriksaan kelengkapan dan keabsahan persyaratan dengan cara pencocokan dan penelitian dokumen persyaratan dengan yang tercantum dalam formulir dan/atau ke instansi penerbit dokumen persyaratan; b) Pemasukan data identitas pemilik dan ranmor ke dalam pangkalan data; c) Pengecekan silang data dengan data regident kepemilikan ranmor secara on-line; d) Dalam hal terdapat ketidaklengkapan dan/atau ketidakabsahan dokumen persyaratan petugas harus memberitahukan kepada pemohon untuk dilengkapi; e) Dalam hal dokumen sudah lengkap dan sah, petugas memberikan tanda bukti pendaftaran kepada pemohon dan petugas harus melanjutkan proses permohonan. 

2) Pemohon menunggu panggilan dari petugas kasir untuk membayar biaya PNBP STNK dan TNKB, pajak kendaraan, bea balik nama kendaraan dan SWDKLLJ, sejumlah yang tertera pada notice pajak. 

3) Jika telah dibayar petugas melanjutkan proses permohonan untuk mencetak SKPD, STNK dan TNKB kecuali pengesahan STNK (STNK dan TNKB tidak dicetak).

4) Petugas kelompok kerja Penyerahan, memanggil pemohon untuk menerima STNK, SKPD

dan TNKB, dan pemohon menandatangani buku register penerimaan /penyerahan.

CARA PENGURUSAN STNK & TNKBDI SAMSAT

LOKET II PENYERAHAN

LOKET IPENDAFTARAN &

PENELITIAN BERKAS

BAYAR dan TERIMA NOTICE PAJAK

PROSES STNK

LANJUT

BERKAS DIKEMBALIKAN UNTUK DILENGKAPI

PEMOHON

PENYERAHAN STNK, TNKB dan SKPD

JIKA PERSYARATAN

LENGKAP

KASIR

J IKA PERSYARATAN

TIDAK LENGKAP

HALAMAN BELAKANG STNK

TANDA TANGAN PEMILIK

CONTOH : TNKB RANMOR PERSEORANGAN

CONTOH : TNKB RANMOR UMUM

CONTOH : TNKB RANMOR PEMERINTAHAN

CONTOH : TNKB RANMOR KEDUTAAN (DUBES AMERIKA)

CONTOH : TNKB RANMOR STAF KEDUTAAN (AUSTRALIA)

CONTOH : TCKB (TANDA COBA KENDARAAN BERMOTOR) SEMENTARA

TNKB / PELAT NOMOR HARUS SESUAI KETENTUAN

DAN SELALU TERPASANG PADA SISI DEPAN DAN BELAKANG RANMOR

LOKET PENYERAHAN STNK