lingkungan sehat

Post on 22-Jan-2016

234 views 0 download

description

kesehatan

Transcript of lingkungan sehat

DWI BULANAN-EDISI 04

/NO

VEMBER

- DESEM

BER/TAH

UN

01/2011

Un

tuk

men

gu

rai p

erma

sala

ha

n p

emera

taa

nten

ag

a m

edis d

i Ind

on

esia, K

emen

terian

Keseh

ata

n R

I telah

men

erap

ka

n seju

mla

htero

bo

san

. Sela

in m

emb

erlak

uk

an

pro

gra

mp

egaw

ai tid

ak teta

p (P

TT

), intern

ship

dokter,

pen

emp

ata

n resid

en sen

ior da

n p

rogra

m tu

ga

sb

elaja

r, ba

ru-b

aru

ini K

emen

kes jug

am

erealisa

sika

n P

rog

ram

Do

kter U

mu

md

eng

an

Kew

ena

ng

an

Ta

mb

ah

an

.

LAKONE

16EDISI 04

/NO

VEMBER

- DESEM

BER/TAH

UN

01/2011

Program

ini baru kitam

ulai dengan Unair dan

sedang berlangsung,nanti akan kita atur dasar

hukumnya dan kita bicarakan dengan

FK PTN se-Indonesia dan organisasi

profesi,” kata Menkes R

I dr. EndangR

ahayu Sedyaningsih, MPH

, Dr.PH

di sela acara temu alum

ni FakultasKedokteran U

niversitas Ailangga lintasangkatan 1950-2006 di ruang Sidangkhusus FK

Unair, S

abtu (26/11/2011).

Melalui Program

Dokter U

mum

dengan Kewenangan Tam

bahan ini,M

enkes mengizinkan dokter um

um

untuk berpraktik spesialis, asalkanyang bersangkutan bertugas di dae-rah yang tidak ada dokter spesialis-nya.M

enkes menjelaskan akan m

e-rum

uskan dasar hukum untuk m

em-

perkuat program ini. Pihaknya beker-

ja sama dengan 62 rum

ah sakit se-Indonesia yang m

enjalin jejaring de-ngan R

SUD

dr Soetomo Surabaya.

“Masa tugas dokter di daerah terpencil

selama enam

bulan atau kemungkinan

dokter asal suatu daerah akan dikem-

balikan ke daerah asalnya. Selain itu,akan diupayakan beasisw

a bagi dok-ter um

um yang m

au menjadi dokter

spesialis di daerah seperti Maluku,

NTB, N

TT, Papua, dan sebagainya.Karena m

encari dokter yang mau

kembali ke daerah asalnya itu juga

sulit,” katanya.M

enkes mengatakan, Indonesia

masih dihadapkan dengan banyak

permasalah kesehatan, antara lain

masalah gizi, angka kem

atian ibu danbayi, penyakit m

enular dan tidak me-

nular, problem pem

erataan tenagadokter um

um dan dokter spesialis di

puskesmas di w

ilayah yang belumterjangkau pelayanan kesehatan, ter-utam

a di daerah tertinggal, daerahperbatasan dan pulau-pulau terluar.

Langkah ‘Instan’D

irektur RSU

D D

r. Soetomo D

o-do Anondo m

enanggapi positif tero-bosan yang dicanangkan M

enkes.M

enurutnya, program D

okter Um

umdengan Kew

enangan Tambahan ter-

sebut berangkat dari kondisi minim

nyatenaga dokter spesialis yang bekerjadi luar Jaw

a seperti NTT dan Papua.

Tingkat kematian ibu di N

TT danPapua m

asih terbilang tinggi.

“Oleh karenanya butuh keha-

diran dokter spesialis anak, obgin, dananestesi. W

alaupun demikian bukan

hal mudah untuk m

enghadirkan dok-ter spesialis untuk m

au bekerja di da-erah-daerah tersebut,” katanya ke-pada W

arta Kampus H

ijau.M

ensiasati kondisi tersebut, maka

ditempuh langkah “instan”. Kem

enkesR

I bekerja sama dengan R

SUD

DR

.Soetom

o mem

fasilitasi tenaga dokterum

um dari Papua dan N

TT untuk dila-tih spesialisasi bidang anestesi, obgin,dan anak selam

a enam bulan di

RSU

D D

r. Soetomo.

“Untuk spesialis anak, peserta di

latihan di RSU

Dr. Saiful Anw

ar Ma-

lang, dan sudah berhasil pada ang-katan pertam

a. Sebanyak 60 orangdokter um

um dari N

TT dan Papuayang dilatih, sekarang sudah kem

balike daerah m

asing-masing. Tapi kom

-petensi m

ereka hanya boleh dilaku-kan di daerah m

asing-masing,” ujar-

nya.

Bersambung

Baca H

alaman 15

WK

H/SEFYA H

AYU

MEN

TERI K

ESEHATA

N dr. Endang R

ahayu Sedyaningsih, MPH

, DR

.PH. berbaur akrab dengan para alum

ni FK U

nair dalam acara R

euni Akbar 56 A

ngkatan diK

ampus A

Unair, 26 N

ovember lalu. K

ehadiran Menkes m

embuat acara reuni m

enjadi semakin m

eriah dan bergelora.

AJANG M

awapres m

emberikan

kesempatan bagi para m

ahasiswa

untuk mengem

bangkan potensi diri.Kom

petisi ini ada sejak tahun 2004dan sudah m

enjadi tradisi tahunansebagai bentuk penghargaan ataskarya-karya m

ahasiswa di tingkat

perguruan tinggi.Ketua D

ewan juri seleksi M

a-w

apres FK Unair 2011 Prof.D

r. IndriSafitri, dr., M

S menjelaskan pem

e-nang unggulan yang terpilih di tingkatfakultas akan m

ewakili fakultas m

a-sing-m

asing untuk masuk dalam

ba-bak seleksi M

awapres Tingkat U

ni-versitas Airlangga. Jika lolos, m

akaJuara I dan II M

awapres akan dii-

kutsertakan dalam Pem

ilihan Maw

a-pres Tingkat N

asional yang dise-lenggarakan oleh D

irektorat Jende-ral Pendidikan Tinggi (D

IKTI).D

alam proses seleksi tingkat fa-

kultas yang berlangsung pada 29/10/2011 lalu, di R

uang Sidang Khu-sus FK U

nair, sembilan orang finalis

maw

apres disaring dalam dua sesi,

antara lain sesi presentasi dan sesi

“IMAG

INATION is everything,

it’s the prevew of live com

ing attrac-tion,” dem

ikian ungkapan Einstein,tokoh inspiratif bagi seorang C

ae-sar Lagaliggo G

ivani. Caesar ada-

lah mahasisw

a Fakultas KedokteranU

niversitas Airlangga semester lim

ayang belum

lama ini m

enang juaradalam

ajang Mahasisw

a Berprestasi(M

awapres) tingkat U

niversitas Air-langga tahun 2011.

“Mim

piku adalah menjadi seo-

rang dokter spesialis kandunganberkaliber internasional,”ujar C

ae-sar. M

impi itu yang m

elambari kei-

nginannya ikut berkompetisi dalam

ajang pemilihan m

ahasiswa ber-

prestasi Universitas Airlangga yang

di gelar Novem

ber lalu di Rektorat

Universitas Airlangga.

Motivasinya m

engikuti ajang iniadalah untuk m

eningkatkan kualitasdan potensi diri, sebagai cara untukaktualisasi diri dem

i mew

ujudkan ob-sesinya m

enjadi seorang dokterspesialis berkaliber internasionalyang cinta tanah air.

Tentu saja, untuk bisa menjadi

dokter berkaliber internasional harusdiim

bangi dengan kemam

puan, skillyang m

umpuni, dan kekuatan m

en-tal yang m

emadai. Kuncinya adalah

dengan menem

pa kemam

puan,m

engumpulkan banyak prestasi, se-

nantiasa optimistis m

engembangkan

diri adalah bekal penting meraih jen-

jang pendidikan spesialis di luar ne-geri.“Im

pian besar saya adalah me-

nempuh pendidikan spesialis obgin

di Amerika, kem

udian pulang ke ta-nah air dan ingin m

enjadi dokter In-donesia. Bagiku m

awapres seperti

jalan setapak menuju Am

erika,” ujar-nya.

Studi ke LNU

ntuk mengejar obsesinya, ia

telah mengagenda sejum

lah perja-lanan studi ke luar negeri sepanjangtahun 2012, antara lain pada tanggal28 Januari 2012 -3 Februari 2012m

endatang ia terbang ke Universi-

tas Tube untuk mengikuti kom

petisidengan kategori ajang U

niversityAsia C

ompetition di M

anila dan Phi-

lipina, Juli 2012- Agustus 2012 me-

ngikuti student exchange scholarship(U

MC

G) di G

roningan , Netherland,

dan Juli 2013 -Februari 2013 me-

ngikuti Clinical R

otation di Berlin, Jer-m

an.Kegem

aran Caesar adalah

mem

baca buku motivasi, public

speaking, psikologi, dan mem

bacabuku biografi orang–orang sukses.Lulusan SM

A ST. Louis 1 Surabayaini m

emang cukup lihai m

empresen-

tasikan karya ilmiah di hadapan tim

juri. Sekalipun dengan bahasa ing-gris, dirinya cukup m

ampu m

emukau

para tim juri.

Di tengah-tengah padatnya akti-

vitas, anak ke tiga dari pasangan Mo-

hamm

ad Hasyim

Miradje dan M

el-ania Handoyo ini optim

istis, kunci pres-tasi adalah dengan m

embangun pas-

sion dan mental berpestasi untuk m

e-

maksim

alkan penampilan, sem

ua bi-sa dilalui asal planningnya m

atang,m

aka segala sesuatu dapat dilalui danyakin bahw

a selalu ada jalan. sefi

waw

ancara. Dan hasilnya, jaw

arapertam

a dari mahasisw

a angkatan2008 diraih oleh Satria Arif Prabow

odan juara dari m

ahasiswa angkatan

2009 diraih oleh Caesar Lagaliggo

Givani.

Sebagai hadiah, Februari 2012m

endatang, Caesar dan Satria ber-

kesempatan m

engikuti program per-

tukaran pelajar selama em

pat ming-

gu di University of G

roningen, Be-landa. D

alam sesi presentasi, m

asing-m

asing peserta mem

presentasikankarya tulis ilm

iah mereka selam

a 15m

enit di depan tim juri. D

alam sesi

tersebut,tim juri m

enilai karya tulis il-m

iah yang dinilai inovatif dan mam

pum

elahirkan ide-ide segar untuk per-kem

bangan ilmu kesehatan. Selain

itu, “performance” seperti olah kata

dan cara penyampaian presentasi

juga menjadi poin penting dalam

pe-nilaian.

Di tem

pat terpisah, sesi waw

an-cara ikut bergulir. D

alam sesi w

a-w

ancara, para finalis berkesempat-

an mem

aparkan hasil karya tulis dihadapan tim

juri dengan menggu-

nakan bahasa Inggris. Dalam

sesiini, tim

juri menilai sejauh m

ana ke-m

ampuan peserta dalam

mem

beri-kan pem

ahaman kepada dew

an juritentang isi dari karya tulis m

ereka kedalam

bahasa asing.

Selain dinilai berdasarkan bobotkarya tulis dan kem

ampuan berba-

hasa Inggris, aspek pertimbangan

lainnya juga meliputi bobot prestasi

akademik, kegiatan ko-kurikuler dan

ekstra-kurikuler yang diikuti, penila-ian kepribadian.

“Dalam

penulisan naskah karya

tulis ilmiah, kam

i mem

prioritaskanadanya unsur gagasan yang inovatifdan kreatif yang dapat m

enjadi solusisegar dalam

mengatasi suatu pro-

blem kesehatan,” ungkap Prof. Indri.

Ajang Maw

apres Nan Ketat

Bersambung

Baca H

alaman 15

WK

H/SEFYA H

AYU

CA

ESAR

Lagaliggo Givani m

ahasiswa berprestasi tingkat universitas U

nair 2011.

Nam

a

Caesar Lagaliggo G

ivani

Kelahiran

Samarinda, 25 M

aret 1992

Minat

Penelitian

Hobi

Mem

baca, menyanyi ,

olahraga basket , danberorganisasi.

Keteram

pilan yangdi banggakan

Public speaking, berbahasaInggris, dan m

enyanyi.

Prestasi

Menyabet juara III yudisium

sub Program 1 pendidikan

dokter, menyabet juara III

kompetisi poster kesehatan

masyarakat Am

astigot FKU

nair 2011 Tingkatnasional. Pernah m

eraihsilver m

edal daalam 1

st ITBInternational C

hoirC

ompetition tahun 2010,

aktif dalam kegiatan ilm

iahdan m

enghasilkan sejumlah

karya ilmiah. Aktif terjun

dalam kegiatan

keorganisasian kampus,

menjabat ketua O

rmaw

aSie Kerohanian,

FOR

ISMA, dan AM

SA.W

KH

/SEFYA HAYU

SESI waw

ancara dalam ajang m

awapres 2011.

WK

H/SEFYA H

AYU

PAR

A pem

enang dan finalis ajang Maw

apres FK U

nair berpose sejenak dengan Dekan FK

Unair didam

pingi Wakil

Dekan dan tim

juri.

Dosen BerprestasiTahun 2011

WA

RTA K

AM

PUS H

IJAU

Fakultas Kedokteran tak pernahabsen m

elahirkan Dosen Berpres-tasi m

asuk “The Best Three” tingkatUniversitas Airlangga. Sam

a sepertitahun 2010 lalu, tahun 2011 kem

arinDosen Berprestasi peringkat II Unairitu disabet oleh M

ochamm

ad Tha-ha, dr., PhD

., Sp.PD., K

-GH

.,FINASIM

. Sedangkan tahun 2010lalu diraih Dr. H. Im

am Susilo, dr.,

SpPA(K). Karena itulah pada SidangUniversitas Airlangga dalam

mem

-peringati Dies Natalis Ke-57 lalu, dok-ter spesialis Penyakit Dalam

(ahli gin-jal dan hipertensi) ini m

emperoleh

penghargaan dari Rektor Unair yangdisam

paikan langsung oleh Prof. Dr.H. Fasich, Apt.

Pria kelahiran 8 Mei 1971 yang

hobi traveling dan mengutak-atik m

e-sin jep ini punya “tips” jitu pencegahanprim

er sakit ginjal yaitu dengan tujuhlangkah “G

olden Rules”. Apa itu? Ikutiberita lanjutannya di halam

an 8 edisiini.

sefi

Selengkapnya B

aca Halam

an 8

Mocham

mad Thaha, dr., PhD

., Sp.PD.,

K-G

H., FIN

ASIM

. Sedangkan

Cagar Budaya dan MuseumPendidikan Dokter

LA

PO

RA

NU

TA

MA

4

Tersentuh Nasib

Anak Lumpuh

PR

OFIL

9‘TRIBUTE TO

DR. OEM

IJONO

MO

ESTARI’