Klarifikasi Topik 1-2 IBD

Post on 03-Feb-2016

318 views 17 download

description

Topik 1 & 2 IBD (ilmu biomedik dasar)

Transcript of Klarifikasi Topik 1-2 IBD

Klarifikasi Topik 1-2Fisiologi

Modul IBD 2014-2015

OUTLINE

• Homeostasis• Komunikasi antar sel• Membran sel• Sistem Reproduksi

HOMEOSTASIS, KOMUNIKASI ANTAR SEL, MEMBRAN SEL

Homeostasis

Kemampuan tubuh untuk mempertahankan stabilitas lingkungan dalam melalui sistem kendali yang kompleks organisme berfungsi dan hidup di lingkungan yang sangat bervariasi

Tingkat Organisasi Tubuh Manusia

Homeostasis: Lingkungan Dalam

Integrasi antar Sistem Tubuh

Homeostasis (“Homeodynamic”)

Postulat Cannon1. Nervous regulation of internal

environment2. Tonic level of activity3. Antagonistic controls4. Chemical signals can have different effects

on different tissues

Postulat Cannon

1. Sistem saraf berperan mempertahankan “kesesuaian” lingkungan dalam

“kesesuaian” = sesuai fungsi normal sistem saraf mengkoordinasi dan

mengintegrasi volume darah/tekanan, suhu tubuh dan parameter lainnya

Postulat Cannon

2. Kegiatan pengendalian yang tonik

pengaturan pembuluh darah oleh saraf peningkatan rangsang akan penurunan rangsang akan

Pengendalian Tonik

Postulat Cannon

3. Pengendalian antagonistik

sistem saraf simpatis and parasimpatis mempunyai pengaruh berlawanan:

rangsang simpatis frek. jantung rangsang parasimpatis frek. jantung

Pengendalian Antagonistik

Pengendalian Antagonistik

Postulat Cannon

4. Satu zat kimia mempunyai pengaruh berbeda di jaringan yang berbeda

bergantung kepada jenis reseptor di sel sasaran epinefrin pada reseptor /

adrenergik

Respons bergantung pada Reseptor

Pengendalian Homeostasis

Pengendalian Homeostasis: Lengkung Refleks

Pengendalian Homeostasis: Lengkung Refleks

StimulusReseptor sensorik Jaras aferenPusat (integrasi) Jaras eferen Efektor-sel/jaringan

sasaranRespon Jawaban (lengkung

umpan balik)

RefleksLengkung Umpan Balik

Umpan Balik

Umpan Balik

Komunikasi antar sel

Komunikasi Antar SelKomunikasi Antar Sel

Kimia

Lokal: Autokrin, Parakrin

Jarak Jauh: Hormon

Listrik

Lokal: Perpindahan ion melalui gap junction

Jarak Jauh: Potensial Aksi

Komunikasi Langsung

Komunikasi Tidak Langsung

Hormon

Potensial Aksi

Membran sel

Membran Sel

Protein Membran

Transporter Membran

Transpor Membran

Difusi (Sederhana)

Penyebaran molekul secara merata karena pembauran acak menuruni gradien konsentrasi

Osmosis

Difusi air menuruni gradien konsentrasinya tergantung osmolaritas tekanan osmotik tonisitas

Tonisitas

Difusi Terfasilitasi: Kanal

Difusi Terfasilitasi: Carrier

Transpor aktif

Endositosis dan Eksositosis

Protein Membran

Protein Membran Struktural: Desmosom

Protein Membran Struktural: Taut Celah (Gap Junction)

Protein Membran Struktural: Taut Erat (Tight Junction)

Protein Membran

Reseptor Membran

Reseptor Membran

SISTEM REPRODUKSI PEREMPUAN

Proses Oogenesis

Siklus Ovarium

Siklus Menstruasi

Hormon pada Sistem Reproduksi Perempuan

Siklus Vagina

• Di bawah pengaruh estrogen: sel epitel bertanduk (cornified) ditemukan di apus vagina

• Di bawah pengaruh progesteron: sekresi lendir tebal, proliferasi epitel, infiltrasi leukosit

Siklus Mammae

• Di bawah pengaruh estrogen: proliferasi duktus mammae

• Di bawah pengaruh progesteron: pertumbuhan lobulus dan alveoli, pembengkakan payudara, nyeri dan sakit 10 hari sebelum menstruasi disebabkan oleh hiperemia dan edema jaringan interstitial payudara. Nyeri hilang saat menstruasi

TERIMA KASIH