Keterampilan Membuka Dan Menutup Pelajaran

Post on 07-Feb-2016

63 views 9 download

description

ketrsmpilan

Transcript of Keterampilan Membuka Dan Menutup Pelajaran

KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN

OLEH >>>>>KELOMPOK 1 YANG PALING GAUL

ANNISA AUL AENI K4313011ARFENDA HARUM LUTHFIAK4313013FAIZAL NUR AS’ARI K4313029

GAZANIA PRADITANINGTYAS K4313033

Mind map dulu biar kece

• Pengertian keterampilan membuka pelajaran

Pengertian keterampilan menutup pelajaran

komponennya

• Ketrampilan dasar mengajar merupakan suatu ketrampilan minimal yang harus dikuasai guru untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Keterampilan dasar mengajar yang harus dikuasai guru ada delapan.

• Salah satu dari delapan ketrampilan dasar mengajar tersebut adalah ketrampilan dalam membuka dan menutup pelajaran.

PENGERTIAN

• Pengertian keterampilan membuka pelajaran >>> Keterampilan membuka pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mempersiapkan mental dan menimbulkan perhatian siswa. Hal ini dimaksudkan agar siswa terpusat pada hal-hal yang akan dipelajari.

• Pengertian keterampilan menutup pelajaran >>>kegiatan yang dilakukan guru untuk mengakhiri kegiatan inti pelajaran. Usaha menutup pelajaran tersebut dimaksudkan untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang apa yang telah dipelajari siswa, mengetahui tingkat pencapaian siswa dan tingkat keberhasilan guru dalam proses belajar mengajar

TUJUAN• Tujuan umum membuka pelajaran adalah agar proses dan hasil belajar

dapat tercapai secara efektif dan efisien.• Tujuan khusus antara lain :• Timbulnya perhatian dan motivasi siswa untuk menghadapi tugas-tugas

pembelajaran yang akan dikerjakan• Peserta didik mempunyai gambaran yang jelas tentang pendekatan-

pendekatan yang mungkin diambil dalam mempelajari bagian-bagian dari mata pelajaran

• Peserta didik mengetahui hubungan antara pengalaman yang dikuasai dengan hal baru yang akan dipelajari

• Peserta didik mengetahui tingkat keberhasilannya dalam mempelajari pelajaran itu, guru dapat mengetahui tingkat keberhasilan dalam mengajar (Hasibuan , dkk., 1991: 120)

• Membantu mempersiapkan diri agar sejak semula sudah dapat membayangkan pelajaran yang akan dipelajari.

• Tujuan keterampilan menutup pelajaran, antaralain :

• Mengetahui tingkat keberhasilan peserta didik dalam mempelajari materi pelajaran

• Mengetahui tingkat keberhasilan tenaga pendidik dalam pembelajaran

• Membantu peserta didik untuk mengetahui hubungan antara pengalaman-pengalaman yang telah dikuasainya dengan hal-hal yang baru saja dipelajarinya

MANFAAT• Timbulnya perhatian dan motivasi siswa untuk menghadapi tugas-

tugas pembelajaran yang akan dikerjakan• Peserta didik mempunyai gambaran yang jelas tentang pendekatan-

pendekatan yang mungkin diambil dalam mempelajari bagian-bagian dari mata pelajaran

• Peserta didik mengetahui hubungan antara pengalaman yang telah dikuasai dengan hal-hal baru yang akan dipelajari atau yang belum dikenalnya

• Peserta didik dapat mengetahui tingkat keberhasilannya dalam mempelajari pelajaran itu, sedangkan guru dapat mengetahui tingkat keberhasilan dalam mengajar (Hasibuan , dkk., 1991: 120)

• Membantu mempersiapkan diri agar sejak semula sudah dapat membayangkan pelajaran yang akan dipelajari.

PRINSIP

BERMAKNA

PRINSIP TEKNIS DALAM MEMBUKA

PELAJARAN

ANTUSIASME DAN KEHANGATAN

GURUFLEKSIBEL

KONTINYU

PRINSIP• Prinsip Bermakna >>> tercapainya tujuan penggunaan

keterampilan membuka pelajaran• Prinsip Kontinyu >>> gagasan pembukaan dengan pokok

bahasan tidak terjadi garis pemisah• Prinsip Fleksibel >>> tidak kaku, dalam arti tidak

terputus-putus atau lancer• Antusiasme dan Kehangatan dalam Mengomuniakasikan

Gagasan >>> Antusiasme menandai kadar motivasiyang tinggi dari guru dan hasil ini akan berpengaruh pada motivasi yang tinggi pula pada peserta didik. Antusiasme dan kehangatan dapat ditunjukkan misalnya bertanya kabar peserta didik

PRINSIP

• Prinsip-Prinsip Teknis dalam Penggunaan Keterampilan Membuka Pelajaran >>>

• Singkat, padat dan jelas• Keterampilan tidak diulang-ulang atau berbelit-

belit• Menggunakan bahasa yang mudah dipahami

anak• Disertai contoh atau ilustrasi seperlunya• Mengikat perhatian anak

KOMPONEN

KOMPONEN MEMBUKA PELAJARAN

KOMPONEN MENUTUP PELAJARAN

KOMPONEN MEMBUKA PELAJARAN

1. Menarik perhatian siswa• EX : Pola interaksi yang bervariasi, Gaya

mengajar guru, Penggunaan alat bantu mengajar

2. Menimbulkan motivasi, dengan cara : • Dengan kehangatan dan keantusiasan• Dengan menimbulkan rasa ingin tahu• Mengemukakan ide yang bertentangan• Dengan memperhatikan minat siswa

KOMPONEN MEMBUKA PELAJARAN

3. Membuat acuan (structuring)• Mengemukakan tujuan dan batas-batas tugas.• Menyarankan langkah – langkah yang akan dilakukan• Mengingatkan masalah pokok yang akan dibahas• Mengajukan pertanyaan – pertanyaan4. Membuat Kaitan / apersepsi- Membuat kaitan antar aspek-aspek yang relevan dari

bidang studi yang telah dikenal siswa- Guru membandingkan atau mempertentangkan

pengetahuan baru dengan pengetahuan yang telah diketahui

KOMPONEN MENUTUP PELAJARAN

1. Meninjau KembaliEx : Merangkum inti pelajaran, membuat ringkasan

(Abimanyu, 1985)2. Mengevaluasi• Ex :• Mendemonstrasikan keterampilan• Mengaplikasikan ide baru pada situasi lain• Mengekspresikan pendapat siswa sendiri• Soal – soal tertulis

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAMPUAN GURU DALAM MEMBUKA DAN

MENUTUP PELAJARAN

Latar belakang

guru

Tujuan Pembelajara

nKondisi siswaKondisi kelas

Teori (Pengertian) Apersepsi

• “Apersepsi” menurut kamus Bahasa Indonesia ( Depdiknas, 2002: 60) adalah pengamatan secara sadar (penghayatan) tentang segala sesuatu di jiwanya (dirinya) sendiriyang menjadi dasar perbandingan serta landasan untuk menerima ide tertentu.

• Munif Chatib (2011: 87) membedakan antara strategi dengan “apersepsi” dalam pembelajaran.

• Filosofi bahwa manusia adalah makhluk pembelajar memberikan tantangan bagi pengajar bahwa ketika subjek (siswa, mahasiswa, ataupun peserta diklat) tidak mau melakukan pembelajaran di kelas tidak sepenuhnya berangkat dari kesalahan mereka

• Filosofi berdasar pandangan Herbart• (1) manusia adalah makhluk pembelajar• (2) sifat dasar manusia adalah memerintah dirinya

sendiri• (3) lalu melakukan reaksi terhadap instruksi yang

berasal dari lingkungannya, jika dia dibekali oleh dorongan atau rangsangan (stimulus) khusus

• Ketika pengajar memberikan instruksi, dan subjek tidak mau melakukannya juga bukan sepenuhnya kesalahan subjek. Sebab hakekatnya setiap manusia melakukan sesuatu adalah karena diperintah oleh dirinya sendiri

• Agar setiap subjek (siswa, mahasiswa, atau peserta diklat) terbangkitkan tiga aspek di atas, harus dilakukan terlebih dahulu aktivitas “apersepsi”

• Hal serupa dapat juga dikaji dalam teori Quantum Teaching Bobbi DePorter. Rancangan pembelajaran Quantum Teaching melalui beberapa tahap yang disingkat dengan TANDUR. Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan

• Dalam kajian teori Otak (Adi W Gunawan, 2005: 34) dikatakan bahwa kondisi terbaik pembelajaran adalah ketika dalam kondisi (zone) alfa. Yaitu kondisi ketika otak manusia dalam kondisi rileks

• Kondisi pertama adalah kondisi beta, kondisi kedua adalah kondisi teta dan delta

• Jadi intinya, menciptakan kondisi alfa pada awal pembelajaran adalah dengan melakukan apersepsi

PENGEMBANGAN APERSEPSI

• Ice Breaking•Fun Story•Musik•Brain Gym

KESIMPULAN

• Keterampilan membuka pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran untuk menciptakan prakondisi peserta didik agar minat dan perhatiannya terpusat pada apa yang akan dipelajarinya

• Keterampilan menutup pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan guru untuk mengakhiri kegiatan inti pelajaran.

• Tujuan keterampilan membuka pelajaran adalah untuk membantu mempersiapkan diri, menimbulkan minat dan perhatian dalam pelajaran, membantu peserta didik untuk mengetahui batas-batas tugas yang akan dikerjakan

• tujuan keterampilan menutup pelajaran adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan peserta didik dalam mempelajari materi pelajaran dan mengetahui tingkat keberhasilan tenaga pendidik dalam pembelajaran.

• Prinsip-prinsip keterampilan membuka dan menutup pelajaran secara garis besar ada dua, yaitu “Bermakna” dan “Berurutan dan Berkesinambungan”.

• Komponen-komponen keterampilan membuka pelajaran meliputi menarik perhatian siswa, menimbulkan motivasi, memberi acuan, serta membuat kaitan

• Apersepsi adalah sebuah kegiatan yang dilakukan dalam proses pembelajaran untuk merangsang motivasi siswa mengikuti pembelajaran tersebut. Kegiatan apersepsi ini berpengaruh pada proses pembelajaran selanjutnya saat itu.

• Kegiatan apersepsi dapat di lakukan dengan beberapa cara antara lain ice breaking, fun story, musik dan brain gym.

PERTANYAAN

• NOVA, APA MAKSUD DG BRAIN GYM DAN CONTOHNYA

• AMEL, MEMBUKA DENGAN GAMES? APAKAH EFEKTIF?

• ANUNG, KETRAMPILAN MEMBUKA PELAJARAN TIDAK BERBELIT BELIT,.

• FINA, ISTILAH PERKEMBANGAN APERSEPSI

• Dian, pengantar, pola interaksi dan gaya mengajar guru

• Nyunik, metode apa saja? Pretest? Masuknya apa?

• Putri, tingkat keberhasilan mengajar? Obj• Onty, membuat acuan.....