Post on 13-Jul-2015
5/12/2018 KELAS JALAN - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kelas-jalan 1/10
KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN
NOMOR : KM 55 TAHUN 1999
TENTANG
PENETAPAN KELAS JALAN DI PULAU JAWA
MENTERI PERHUBUNGAN,
Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Pemerintah Nomor 43Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu LintasJalan, telah diatur ketentuan mengenai kelasjalan;
b. bahwa dalam rangka kebutuhan transportasidan penanggulangan muatan lebihdi pUlau Jawa,diperlukan penetapan kelas jalan;
c. bahwa sehubungan dengan huruf b, perlu
ditetapkan Keputusan Menteri Perhubungantentang Penetapan Kelas Jalan di Pulau Jawa;
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1980 tentangJalan (Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 83,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3186);
2. Undang-undang Nomor 14 Tahun 1992 tentangLalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran
Negara Tahun 1992 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3480);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 1985tentang Jalan (Lembaran Negara Tahun 1985
Nomor 26, Tambahan Lembaran Negara Nomor3293);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan(Lembaran Negara Tahun 1993 Nomor 63,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3529);
5. Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1974tentang Pokok-pokok Organisasi Departemen;
6. Keputusan Presiden Nomor 61 Tahun 1998tentang Kedudukan, Tugas, Susunan Organisasi
dan Tata Kerja Departemen, sebagaimana telahdiubah terakhir dengan Keputusan Presiden
Nomor 192 Tahun 1998;
7. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 91/OT.002/Phb-80 dan KM 164/OT.002/Phb-80tentang Organisasi dan Tata Kerja Depar-temen Perhubungan, sebagaimana telahdiubah terakhir dengan Keputusan MenteriPerhubungan Nomor KM 80 Tahun 1998;
5/12/2018 KELAS JALAN - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kelas-jalan 2/10
8. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 61
Tahun 1993 tentang Rambu-rambu Lalu Lintas diJalan;
Memperhatikan : Pendapat Menteri Pekerjaan Umum melalui surat Nomor : Hk.01.12-Db/567 tanggal 20 Juli 1999 perihal Tanggapan tentang Konsep Kelas Jalandi Pulau Jawa;
M E M U T U S K A N :
Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN TENTANG PENETAPANKELAS JALAN DI PULAU JAWA.
Pasal 1
Untuk keperluan pengaturan, penggunaan sertakebutuhan lalu lintas dan angkutan, jalan dibagidalam 5 (lima) kelas yaitu :
a. Jalan Kelas I;
b. Jalan Kelas II;
c. Jalan Kelas III A;
d. Jalan Kelas III B;
e. Jalan Kelas III C.
Pasal 2
(1) Jalan Kelas I sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf a, merupakan jalan arteri yangdapat dilalui kendaraan bermotor termasuk
muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi2.500 milimeter, ukuran panjang tidak
melebihi 18.000 milimeter dan muatan sumbuterberat yang diizinkan lebih besar dari 10ton;
(2) Jalan Kelas II sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf b, merupakan jalan arteriyang dapat dilalui kendaraan bermotor terma-suk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi2.500 milimeter, ukuran panjang tidak
melebihi 18.000 milimeter dan muatan sumbuterberat yang diizinkan 10 ton;
(3) Jalan Kelas III A sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf c, merupakan jalan arteri ataukolektor yang dapat dilalui kendaraan
bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebartidak melebihi dari 2.500 milimeter, ukuran
panjang tidak melebihi 18.000 milimeter dan muatan sumbu terberat yang diizinkan 8 ton;
5/12/2018 KELAS JALAN - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kelas-jalan 3/10
(4) Jalan Kelas III B sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 1 huruf d, merupakan jalan kolektoryang dapat dilalui kendaraan bermotortermasuk muatan dengan ukuran lebar tidak
melebihi 2.500 milimeter, ukuran panjangtidak melebihi 12.000 milimeter dan muatansumbu terberat yang diizinkan 8 ton;
(5) Jalan Kelas III C sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf e, merupakan jalan lokal yangdapat dilalui kendaraan bermotor termasuk
muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi2.100 milimeter, ukuran panjang tidak
melebihi 9.000 milimeter dan muatan sumbuterberat yang diizinkan 8 ton.
Pasal 3
(1) Berdasarkan ketentuan kelas jalan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 2, ruas-ruas jalan diPulau Jawa ditetapkan sebagai Jalan KelasII, Jalan Kelas III A, Jalan Kelas III B danJalan Kelas III C.
(2) Ruas-ruas jalan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) sesuai dengan kelasnya, sebagaimanatercantum dalam tabel pada Lampiran I dan
peta pada Lampiran II Keputusan ini.
Pasal 4
Penetapan kelas jalan di Pulau Jawa sebagaimanadimaksud dalam Pasal 3, diumumkan dalam Berita Negara sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Pasal 5
Kelas jalan di Pulau Jawa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, dimuat di dalam Buku Jalan yangditerbitkan oleh Menteri Perhubungan dan disebar-luaskan kepada masyarakat pengguna jalan.
Pasal 6
Kelas jalan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3,
wajib dinyatakan dengan rambu-rambu lalu lintas.
Pasal 7
(1) Dalam rangka memenuhi perkembangan kebutuhantransportasi, kelas jalan dapat dilakukanevaluasi untuk diadakan peninjauan kembali
penetapannya.
5/12/2018 KELAS JALAN - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kelas-jalan 4/10
(2) Evaluasi sebagaimana dimaksud dalam ayat(1), dilaksanakan oleh Direktorat JenderalPerhubungan Darat Departemen Perhubungan
berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum.
Pasal 8
Direktur Jenderal Perhubungan Darat melakukan pembinaan dan pengawasan teknis terhadap pelaksanaan Keputusan ini.
Pasal 9
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggalditetapkan.
Ditetapkan di : J a k a r t aPada tanggal : 10 Agustus 1999-----------------------------------
MENTERI PERHUBUNGAN
GIRI S. HADIHARDJONO
SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada Yth :
1. Menteri Pekerjaan Umum;2. Menteri Dalam Negeri;3. Menteri Keuangan;4. Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappe-
nas;5. KAPOLRI;6. Sekjen, Irjen, para Kabadan dan para Dirjen di lingkungan
Departemen Perhubungan;7. Para Gubernur KDH Tingkat I di Pulau Jawa;8. Para KAPOLDA di Pulau Jawa;9. Para KAKANWIL Departemen Perhubungan di Pulau Jawa;10. Para KAKANWIL Pekerjaan Umum di Pulau Jawa;11. Para Kepala Dinas LLAJ Tingkat I di Pulau Jawa.