Kehamilan dan Gangguan Endokrin dalam Kehamilan.ppt

Post on 23-Oct-2015

194 views 17 download

Transcript of Kehamilan dan Gangguan Endokrin dalam Kehamilan.ppt

Kehamilan dan Gangguan Endokrin dalam Kehamilan

• Halida Nelasari• FK UMM

• Ggn/peny endokrin dpt persulit kehamilan dan sebaliknya kehamilan dpt pengaruhi peny endokrin

• Yg umum dijumpai : DM dan tiroid• Dasar patogenesis : autoimun• Sel limfosit janin, stem cell dan DNA selama

kehamilan akan menetap di dlm organ ibu --> dasar terjadinya penyakit autoimun

• Kehamilan --> perub struktur dan fungsi kelenjar tiroid

• Proses hiperplasia glandular dan bertambahnya volume kelenjar tiroid membesar --> penggunaan iodid juga akan meningkat--> sekresi hormon tiroksin juga meningkat.

• Hormon tiroksin ibu akan berpindah ke janin shg terjadi hipotiroidisme janin

• Hormon tiroid perlu untuk perkembangan otak dan fungsi mental normal

Hipertiroid

• Insiden kehamilan dengan hipertiroidisme adalah 1: 2000 kehamilan

• Gejala : takikardi, eksoftalmus, BB tidak bertambah walau makan banyak

• Lab : f T4 naik, tirotropin turun• Etiologi : penyakit graves

• Terapi : PTU. Kerjanya menghambat perub T4 menjadi T3 dan lebih sedikit melewati plasenta.

• Bila terapi dgn obat tidak berhasil disarankan tiroidektomi

• Kelebihan tiroksin ( T4 ) --> keguguran spontan, pertumbuhan janin terhambat

• Pada ibu --> Resiko PE, gagal jantung.

Hipotiroid

• Peny hipotiroid disebabkan oleh proses rusaknya kelenjar tiroid oleh autoantibodi khususnya antibodi antithyroid peroxidase

• Dx : kadar f T4 rendah, TSH naik• Hipotiroid dihubungkan dgn kejadian

infertilitas atau keguguran.

• Insiden : 2,5 %• Kelainan organ tiroid ibu dan janin saling

berhubungan. Fungsi tiroid sangat tgt pada cukup tidaknya asupan iodin. Def asupan iodin pada awal kehamilan --> hipotiroid pada ibu

• Begitu konsepsi terjadi, kebutuhan iodin diperlukan untuk perkembangan neurologik janin. Asupan selama kehamilan : 220 g/hari

• Def iodin yg berat --> kretinisme

• Terapi : pemberian tiroksin. Dosis antara 50-100 g per hari. Kadar serum TSH diukur setiap 4-6 minggu dan dosis tiroksin ditingkatkan antara 25-50 g sampai mencapai normal.