Ilmu teknologi dan pengetahuan

Post on 30-Jun-2015

1.337 views 3 download

description

iptek

Transcript of Ilmu teknologi dan pengetahuan

ILMU TEKNOLOGI DAN PENGETAHUAN

Nama : Ridwan SalafuddinKelas : 2IB02Npm : 15410921Jenjang : S1/Teknik Elektro

UNIVERSITAS GUNADARMA

Pesawat Komersial Berbahan Bakar Minyak Goreng Bekas

Amerika Serikat saat ini sedang

mengembangkan penggunaan bahan

bakar Nabati dari minyak goreng bekas

bagi pesawat komersial.

Percobaan penerbangan perdananya

dilakukan oleh maskapai Alaska

Airlines.

Alaska Airlines berencana untuk mengoprasikan penerbangan terbatas guna untuk menunjukan bahwa bahan bakar alternatif bisa digunakan secara efektif dan aman bagi dunia penerbangan di seluruh dunia.

Wartawan stasiun televisi terkemuka BBC di Washington “Jane O’Brien” melaporkan gerakan lingkungan di kawasan pantai barat Amerika sangat kuat.Oleh karena itu Alaska Airlines melakukan Investasi di bahan bakar alternatif sebagai bahan bakar untuk pesawat terbang

Meski para pelanggan maskapai penerbangan bonafit tersebut ingin sekali mengurangi emisi pada gas buang saat penerbangan berjalan.

Mereka tidak keberatan soal membayar biaya yang lebih mahal untuk tiket penerbangannya yang menggunakan pesawat berbahan bakar nabati tersebut.

Jumlah bahan bakar yang digunakan oleh pesawat terbang kira – kira satu galon bahan bakar nabati dari minyak goreng bekas dipatok dengan harga US$17.

Padahal satu galon bahan bakar minyak yang biasa dipakai untuk penerbangan hanya US$3 per galonnya.

Oleh sebab itu Alaska Airlines hanya akan mengoprasikan 75 maskapai penerbangan saja yang menggunakan bahan bakar nabati.Namun hal penting dari aksi ini, kata juru bicara Alaska Airlines, menunjukan bahwa terdapat bahan bakar alternatif selain bahan bakar minyak nabati dan bahan bakar tersebut aman digunakan untuk industri penerbangan.

Ketersedian bahan bakar alternatif, lanjut dengan pembicaraan Alaska Airlines, mereka tinggal memerlukan dukungan lebih besar dari pihak pemerintah dan sektor perusahaan swasta untuk membuat bahan bakar minyak nabati tersebut secara ekonomis supaya bisa lebih bermanfaat untuk digunankan oleh para maskapai penerbangan.

Bahan bakar pesawat terbang yang dibuat dari minyak goreng bekas ini diproduksi oleh Dynamic Fuels, pabrik yang baru didirikan satu tahun yang lalu di Lousiana.

Pabrik ini juga sedang melakukan percobaan dengan membuat bahan bakar untuk Angkatan Udara di Amerika Serikat.

Perusahaan pesawat terbang Boeing juga mendukung pengembangan bahan bakar alternatif dengan minyak nabati dan mengatakan secara keseluruhan industri benar – benar serius mencari bahan bakar alternatif tersebut.

Sejumlah maskapai penerbangan dunia juga menjalin kerjasama dengan peneliti untuk mengembangkan bahan bakar nabati dengan menggunakan rerumputan dan bahan bakar lumut.