Hi whas up guys ??

Post on 22-Jan-2016

94 views 0 download

description

Hi whas up guys ??. Lets join to my presentation. HEREDITAS MENDEL. HUKUM MENDEL I HUKUM MENDEL II. HEREDITAS MENDEL. Ilmuwan yang meletakkan kerangka dasar ilmu genetika adalah MENDEL . Mendel melakukan penelitian dengan menyilangkan Kacang Ercis ( Pisum sativum ). - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Hi whas up guys ??

Hi whas up guys ??

Lets join to my presentation

HEREDITAS MENDHEREDITAS MENDELELHEREDITAS MENDHEREDITAS MENDELEL HUKUM MENDEL IHUKUM MENDEL I

HUKUM MENDEL IIHUKUM MENDEL II

HEREDITAS MENDEL

Ilmuwan yang meletakkan kerangka dasar ilmu genetika adalah MENDEL.Mendel melakukan penelitian dengan menyilangkan Kacang Ercis (Pisum sativum)

Alasan Mendel menggunakan Kacang Ercis :

• Mudah disilangkan• Cepat menghasilkan biji• Satu tanaman banyak menghasilkan

biji• Memiliki variasi sifat yang berbeda /

kontras seperti warna biji, bentuk biji, panjang batang dan letak bunga

HUKUM MENDEL IMendel mengemukakan Hukum Segregasi

atau sering disebut Hukum Mendel IDari hasil pengamatan penyilangan

kacang Ercis dapat dihasilkan kesimpulan bahwa dalam pembentukan gamet terjadi segregasi atau pemisahan gen dalam satu alel

Penyilangan kacang Ercis batang panjang dengan

kacang Ercis batang pendek

Parental (P) : btg pendek X btg panjangGenotip : pp X PPGamet (G) : p P ( hukum segregasi )Keturunan (F) : Pp (panjang)

F1 : 100% kacang Ercis batang panjang

Jika disilangkan sesama F1

P : batang panjang X batang panjang ( Pp ) ( Pp )G : P P p pF2 : PP ( panjang ) Pp ( panjang ) pp ( pendek )

Diagram penyilangan F2 :

Keturunan F2 :Perbandingan keturunan F2Panjang : pendek = 3 : 1

P p

P PP Pp

p Pp pp

Intermediet / dominan tidak

penuh Persilangan antara Anthirinum majus galur

murni merah dengan Anthirinum majus berbunga putih hasilnya adalah 100% merah muda

Disebabkan oleh intermediet / dominan tidak penuh, artinya gen bunga merah tidak dominan penuh terhadap gen putih, sehingga gen merah (M) bertemu gen putih (m) warnanya tidak merah tetapi merah muda (pink)

Perkawinan intermediet :

P : merah X putih (MM) (mm)G : M m M mF1 : merah muda (Mm)

Perkawinan F1 dengan F1 :

P : merah muda X merah muda

(Mm) (Mm)G : M M m mF2 : MM ( merah )

Mm ( merah muda ) mm ( putih )

Diagram :

Perbandingan fenotipMerah : merah muda : putih 1 : 2 : 1

M m

M MM Mm

m Mm mm

HUKUM MENDEL II Hukum mendel II dapat diamati pada

perkawinan dihibrid (dua sifat beda), dimana pada saat pembentukan gamet gen-gen sealela akan memisah secara bebas dan mengelompok dengan gen lain yang bukan alelanya secara bebas pula, sehingga hukum mendel II ini terkenal dengan sebutan Pengelompokkan gen secara bebas atau Independent assortment of gen.

Contoh persilangan :

Pada penyilangan galur murni kapri bulat kuning dengan keriput hijau menghasilkan keturunan 100% bulat kuning dan pada F2 diperoleh keturunan:

bulat kuning : 9 bulat hijau : 3 keriput kuning : 3 Keriput hijau : 1

Diagram penyilangan F1:

P : bulat kuning X keriput hijau (BBKK) (bbkk)G : BK bkF1 : bulat kuning (BbKk)Keturunan F1 : 100% bulat kuning

Pada perkawinan F1 diperoleh keturunan F2

P : bulat kuning X bulat kuning (BbKk) (BbKk)G : BK BK Bk Bk

bK bK bk bk

F2 :

BK Bk bK bk

BK BBKK 1 BBKk 2 BbKK 3 BbKk 4

Bk BBKk 5 BBkk 6 BbKk 7 Bbkk 8

bK BbKK 9 BbKk 10

bbKK 11

bbKk 12

bk BbKk 13

Bbkk 14

bbKk 15

bbkk 16

Dari penyilangan di atas diperoleh:

Bulat kuning :no:1,2,3,4,5,7,9,10,13

=9 bhBulat hijau :no:6,8,14 = 3 bhKeriput kuning :no:11,12,15 = 3 bhKeriput hijau :no:16 = 1 bh

Rumus perhitungan genetika

Untuk memudahkan perbandingan macam gamet, jumlah macam genotip dsb dapat menggunakan rumus-rumus berikut :Jumlah sifat beda

Jumlah macam gamet

Kemungkinan fenotip F2

Jumlah kemungkinan genotip

1234n

248162n

248162n

3927813

Menghitung macam kombinasi

keturunan F2• Segitiga pascal

Jumlah sifat yang berbeda

Kemungkinan macam fenotip

Jumlah macam fenotip

123456

1 11 2 1

1 3 3 11 4 6 4 1

1 5 10 10 5 1

dst

2481632dst

•Diagram garpu N 3N = 9 M.N. (merah , besar)M 3M n 1n = 3M.nn (merah , kecil)

N 3N = 3mmN. (putih , besar)m 1m n 1n = 1mmnn (putih , kecil)

Presented by :

MGMP Biologi SMA Kab. Grobogan