cTg!!

Post on 23-Jun-2015

719 views 7 download

Transcript of cTg!!

KARDIOTOKOGRAFI

Pembimbing dr. Tigor P. Simanjuntak, SpOG

PENDAHULUAN

Pertengahan abad 20, penilaian kondisi janin terbatas pada pertumbuhan uterus, pergerakan janin yang dirasakan oleh ibu dan bunyi jantung janin melalui stetoskop.

Kini kardiotokografi merupakan perlengkapan tetap dalam kamar bersalin.

Pola denyut jantung janin (fetal heart rate = FHR, DJJ) yang normal hampir 100% pasti janin berada dalam kondisi yang baik

PEMBAHASAN

Cardiotocography (CTG)

Yang perlu diperhatikan:

persiapan ibuposisi ibupemasangan probetombol keras dihidupkan beserta tombol

kalibrasiperekaman minimal 30 menit dan dicetak

Gambaran CTG

Baseline rate

Baseline variability

Acceleration

Early Deceleration

Late Deceleration

Variable deceleration

CTG normal petanda baik tetapi CTG buruk bukan petanda pasti dari gawat janin.

Diagnosa pasti dengan pengambilan contoh darah janin.

CTG dapat juga digunakan untuk menilai fungsi kompensasi jantung janin terhadap stres fisiologik dengan cara:

=Non Stress Test (Uji Tanpa Beban)

=Contraction Stress Test/Oxytocin Challenge Test

Non Stress Test

Untuk menilai reaksi DJJ terhadap gerakan janin yang dilakukan sebelum inpartu tanpa adanya stress pada janin.

Gerakan janin selalu disertai dengan percepatan sementara denyut jantung janin.

Dilakukan pada kehamilan dengan risiko tinggi:diabetes mellitushipertensi gestationaloligohidramnion perubahan pertumbuhan janinpenurunan pergerakan janinkehamilan lewat waktujanin dengan versi luar ataupun amniosintesis.

Tekniknya:rekaman kardiotokografi disiapkan, sebuah

tombol diberikan pada ibuibu dalam posisi berbaring ataupun dudukbila ibu merasakan gerakan janin, ibu diminta

untuk menekan tombolsetiap kali tombol ditekan maka akan mulai

direkam

Hasil: ReaktifNon reaktif

Contraction Stress Test/Oxytocin Challenge Test

Dilakukan bila Non Stress Test non reaktif.

DJJ memberi respon terhadap kontraksi uterus (uji kesejahteraan janin intrapartum).

Bila sewaktu-waktu terjadi kontraksi uterus spontan yang berlangsung 40-60 detik dan berulang sekitar 3x dalam 10 menit, respon denyut jantung terhadap kontraksi perlu dievaluasi.

Bila tidak ditemukan aktifitas uterus spontan biasanya diberikan oksitosin secara IV.

Indikasi Oxytocin Challenge Test : ada gawat janin.

Kontraindikasi:adanya ancaman dan riwayat persalinan kurang

bulanplasenta previahidramnionjanin kembarketuban pecahriwayat sectio cesaria klasik

Hasil:Positif: deselerasi lambat konsisten dan

persisten dari denyut jantung setelah onset kontraksi uterus

Negatif: minimal ditemukan 3 kontraksi dalam 10 menit, selama 40 detik, tanpa deselerasi

Mencurigakan: terdapat deselerasi lambat tidak konsisten yang tidak menetap pada kontraksi-kontraksi selanjutnya

Hiperstimulasi: jika kontraksi uterus lebih sering dari setiap 2 detik atau berlangsung lebih dari 90 detik, atau diduga ada hipertoni uterus persisten.

Tidak memuaskan: frekuensi kontraksi kurang dari 3x dalam 10 menit atau perekamannya buruk

KESIMPULAN

CTG merupakan bentuk penilaian janin yang secara simultan merekam DJJ, gerakan janin dan kontraksi uterus

Gambaran CTG normal adalah petanda baik tetapi gambaran CTG yang buruk bukan petanda pasti dari gawat janin

CTG dapat juga digunakan untuk menilai fungsi kompensasi jantung janin terhadap stres fisiologik

DAFTAR PUSTAKA

Geijn, Herman P. Van, MD PhD. Cardiotocography. Available at http://www.obgyn.net/displayarticle.asp?page=/fm/articles/cardiotocographya998-def. Last updated

Hill, McGraw. Williams Obstetrics. 21th edition. United States of America: The McGraw Hill Companies, 2001. p:

Campbell, Stuart, DSc., et al. Obstetrics by Ten Teachers. 17th edition. Inggris: ELST with Arnold Company, 2000. p: 111-124.

Cardiotocography. Available at http://www.fetal.freeserve.co.uk/ctg.html. Last updated January 21st 2001.

Balan, Adam H, John F Smith. The CTG in Practice. Inggris: Churchill Livingstone, 1992. p: 1-8. Llewellyn-Jones, Derek. Fundamentals of Obstetrics and Gynaecology. 6th edition. Sidney: Mosby,

1994. p:147-153. Wiknjosastro, Hanifa, Prof.dr, Ilmu Bedah Kebidanan. Edisi pertama. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka

Sarwono Prawirohardo, 2000. p: 55-56. Non Stress Test. Available at http://www.webmd.com/content/pages/2/3608_848.htm?

lastselectedguid={5FE84E90-BC77-4056-A91C-9531713CA348}. Last updated 2001. Non Stress Test. Available at

http://www.babycenter.com/refcap/pregnancy/prenatalhealth/1272943.html Last updated in 2002. Stress Contraction Test. Available at http://folsomobgyn.com/cst_(contraction_stress_test).htm Last

Updated in 2002. Ninger, Laura J. Antepartum Testing. Available at

http://www.findarticles.com/p/articles/mi_g2601/is_0000/ai_2601000085 LAst updated in 2004. Contraction Stress Test. Available at http://www.mjbovo.com/Pregnancy/Preg-CST.htm LAst updated

in 2004.