Post on 30-Jul-2015
Beberapa pertanyaan muncul apabila kita mengamati bebarapa kejadian di atas :
• Mengapa matahari kelihatan lebih besar saat terbit dan tenggelam ?
• Mengapa ikan-ikan dalam toples tampak lebih besar ?
• Mengapa dibawah lup binatang tampak lebih besar?• Mengapa sebilah batang yang masuk ke air kelihatan
patah ?
Allah berfirman di dalam Al Qur’an : 24 ayat 39
• Yang artinya :Dan orang-orang yang kafir
amalan-amalan mereka laksana fatamorgana di tanah yang
datar yang disangka air oleh orang yang dahaga, tapi bila
didatanginya air itu dia tidak mendapatinya sesuatu apapun.
PEMBIASANAdalah peristiwa pembelokan arah
rambat cahaya jika cahaya melalui bidang batas dua medium yang
berbeda kerapatan optiknya
Perhatikan gambar berikut !
Sinar datang garis normal
sinar bias
i = sudut datang yaitu sudut yang dibentuk antara sinar datang dan garis
normalr = sudut bias yaitu sudut yang dibentuk
antara sinar bias dan garis normal
i
r
Pembiasan terjadi karena :Cepat rambat cahaya dalam medium yang berbeda akan berbeda pula besarnya.
Perbandingan Cepat rambat cahaya di udara (ruang hampa) dan dalam medium disebut dengan indek bias (n)
C. Udara------------C. Medium
n =
Indeks bias ada 2 jenis
• Indeks bias mutlak : jika medium pertama adalah ruang hampa/udara
• Indeks bias relatif : jika medium pertama bukan udara
C udara
C medium
n = ----------
C medium 1
C medium 2n = ----------
Pembiasan ada dua jenis
1. Jika cahaya datang dari medium yang kurang rapat ke medium yang lebih rapat maka cahaya dibiaskan mendekati garis normal
2. Jika cahaya datang dari medium yang lebih rapat ke medium yang kurang rapat maka cahaya dibiaskan menjauhi garis normal
Perhatikan gambar berikut !
Sinar datang garis normal
sinar bias
Jika cahaya datang dari medium yang kurang rapat ke medium yang lebih rapat maka cahaya dibiaskan mendekati
garis normal
Jika cahaya datang dari medium yang kurang rapat ke medium yang lebih rapat maka cahaya dibiaskan menjauhi garis normal
garis normal
sinar bias
Sinar datang
Indeks bias• Indek bias suatu bahan menyatakan
kerapatan optik bahan tersebut.
• Indek bias ruang hampa disepakati bernilai 1
• Kerapatan udara mendekati kerapatan ruang hampa oleh karena itu indeks bias udara bernilai 1
Hukum Utama PembiasanHukum I Pembiasan• Sinar datang, sinar bias dan garis normal terletak
dalam satu bidang datar dan ketiganya berpotongan di satu titik
Udara
Air
Sinar datang garis normal
i
r
Sinar bias
Perbandingan proyeksi sinar datang dan sinar bias yang sama panjangnya pada
bidang batas medium selalu tetap
Bunyi Hukum II pembiasan
3 2
1
1,53
4
Hukum II pembiasan A N B
C
C’ B’ A’ O D’ E’ F’
F E N’ D
A’O : D’O =B’O : E’O =C’O : F’O = tetap
Tetapan itu di sebut dengan nama
INDEKS BIAS
Dari pengamatan tadi dapat di simpulkan bahwa
• Sinar yang meninggalkan kaca mengalami pergeseran.
• Arah sinar datang dan sinar yang meninggalkan kaca sejajar
PEMBIASAN PADA PRISMA • TAMPAK BAHWA SINAR YANG
MENINGGALKAN PRISMA DIBANDING DENGAN SINAR YANG MASUK PRISMA
DIBELOKKAN DENGAN SUDUT TERTENTU• SUDUT INI DIKENAL DENGAN NAMA
SUDUT DEVIASI
• Apa yang dimaksud dengan sudut deviasi ?
PEMANTULAN SEMPURNA
• Peristiwa ini dapat digunakan untuk menjelaskan peristiwa fatamorgana.
• Terjadi jika cahaya datang dari medium yang lebih rapat
• Jika sudut datang lebih besar dari sudut batas maka seluruh sinar akan dipantulkan
sempurnaPerhatikan gambar berikut
Bidang batas mediumMedium renggang
Medium rapat
Ik
Cahaya dipantulkanSempurna
Ik = Sudut kritis (sudut batas) yaitu sudutDatang yang sudut biasnya 90o (sinar bias berimpit
dengan bidang batas)
Disamping itu peristiwa pemantulan sempurna dapat dijumpai dalam :
• Kilauan pada intan
• Pada beberapa alat– Membalik/mengubah arah sinar pada teropong– Serat optik (pemotretan dalam organ tubuh)– Lampu hias serat optik
PEMBIASAN PADA LENSA• Lensa adalah zat bening yang dibatasi
oleh dua buah bidang lengkung
Jenis-jenis lensa1. Lensa cembung (konveks) : yaitu
lensa yang bagian tengahnya lebih tebal daripada bagian tepi memiliki sifat : mengumpulkan berkas sinar
Jenis-jenisnya :
2. Lensa cekung(konkaf) : yaitu lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian tepi
memiliki sifat menyebarkan berkas sinar
Jenis jenisnya adalah
Jika kedua sisi diperhalus maka akan kita dapatkan bentuk
Pembiasan pada lensa dapat dilihat pada gambar
Bagian-bagian lensa cembung
Sumbu utamax x x xM1 F1 O F2 M2
R1
R2
F1 dan F2 = titik fokusM1 dan M2 = titik pusat kelengkunganO = titik pusat optikR1 dan R2 = jari-jari kelengkungan
Untuk mempermudah dalam melukis bayangan, lensa cembung dapat digambarkan seperti ini
X x x x xM1 F1 O F2 M2
+
Melukis bayangan
x x x xM1 F1 O F2 M2
SiSo
So = space of object (jarak benda)Si = space of image (jarak bayangan)
Tugas di rumah !
Lukiskan bayangan benda jika benda berada di :
1. Ruang I
2. Ruang III
3. Titik F
4. Titik M
Hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan dapat dituliskan
1/So + 1/Si = 1/f
So = jarak bendaSi = jarak bayanganf = jarak fokus
Untuk mempermudah dalam melukis bayangan, lensa cekung dapat digambarkan seperti ini
X x x x xM1 F1 O
-