Post on 06-Apr-2020
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam eraxglobalisasi serta tuntutan reformasi yang semakin meningkat,
peran akuntansi sebagai alat pencacatan semakin dibutuhkan. Hal tersebut
diperuntukkan tidak hanya untuk pihak internal, melainkan juga untuk
pertanggungjawaban kepada pihak yang berkepentingan. Dalam pengelolaan
keuangan daerah, masyarakat sudah semakin cerdas dan menuntutxtransparansi.
Pemerintah ipusat imaupun idaerah idituntut iterbuka idalam imemberikan iinformasi
iterkait idengan iaktivitas ikeuangannya.
Maka idari iitu, ipemerintah isudah imenetapkan iaturan iyang imewajibkan isetiap
iinstansi ipemerintah iuntuk imempertanggungjawabkan isegala iaktivitasnya.
iPertanggung ijawaban itersebut imerupakan ibentuk iakuntabilitas ipenyelenggara
ipemerintahan iatas ikewenangannya idalam imengelola isumber idaya iyang iada.
Pemerintah idaerahxdiberikan iwewenang iuntuk imengelola ikeuangannya
isecara imandiri. iDalam ipenyusunan ilaporan ikeuangan idaerah ijuga iharus idilakukan
isecara iefektif idan iefisien iserta idata iyang idihasilkan iharus iakurat idan iandal.
iLaporan ikeuangan iyang idihasilkanxpemerintah idaerah i(pemda) iakan idigunakan
iuntuk imembuat ikeputusan. Oleh karena itu informasi akuntansi yang terdapat
dalam laporan keuangan pemda harus memiliki manfaat dan memenuhi
karakteristik kualitatif laporan keuangan.
Peraturan iPemerintah iRI i(No. i71 iTahun i2010 itentang iStandar iAkuntansi iPemerintahan
iBerbasis iAkrual) imenjelaskan ikarakteristik i i ikualitatif i i ilaporan i i ikeuangan i i iadalah iukuran-
ukuran inormatif iyang i i iperlu idiwujudkan idalam iinformasi iakuntansi isehingga idapat imemenuhi
itujuannya. iKeempat ikarakteristik imerupakan iprasyarat inormatif iyang idiperlukan iagar ilaporan
ikeuangan ipemerintah idapat imemenuhi ikualitas iyang idikehendaki, iyaitu irelevan. iandal, idapat
idibandingkan, idan idapat idipahami.
Ratifah dan iRidwan i(2012) imenyimpulkan ibahwa ilaporan iKeuangan iPemerintah iDaerah
iatau iyang idisingkat idengan iLKPD imerupakan ibentukxlaporan ipertanggungjawaban iatas
ipengelolaan ikeuangan idaerah iselama isatu iperiode. iKualitas iLKPD itercermin idari ihasil
ipemeriksaan iBPK. iAdapun ikriteria ipemberian iopini imengenai ikewajaran iinformasi ikeuangan
iyang idisajikan idalam ilaporan ikeuangan ididasarkan ipada ikriteria i(a) ikesesuaian idengan istandar
iakuntansi ipemerintahan, i(b) ikecukupan ipengungkapan, i(c) ikepatuhan iterhadap iperaturan
iperundang-undang, idan i(d) iefektivitas isistem ipengendalian iinternal.
UPN "VETERAN" JAKARTA
2
Ketua Badan iPemeriksa iKeuangan i(BPK) iHarry iAzhar iAzis imeminta ipemda imemperbaiki
ikualitas iseta itata ikelola idalam ipenyusunan ilaporan ikeuangan. iMenurut iHarry, ikualitas ikepatuhan
idan iopini iWajar iTanpa iPengecualian i(WTP) idari ipemerintah idaerah ibaru imencapai i34 ipersen,
ijauh idari itransparansi iserta iakuntabilitas ilaporan ikeuangan ipemerintah ipusat iyang itelah imencapai
ikisaran i74 ipersen. i"Soal iadministrasi iyang imenurut isaya imasih ilalai idi ipemda, iSaya iberharap
ipemda idapat imemperbaiki ikualitasnya idalam imenyusun ilaporan," ipinta iHarry idalam idiskusi
ibersama iGubernur iNTT, iFrans iLebu iRaya. (Aziz, 2016)
Jadi, menurut ketua BPK, jumlah laporan ikeuangan ipemerintah idaerah isaat
ini yang telah mendapat WTP darixBPK masih sedikit yakni hanya 34%, yang
berarti tingkat transparansi serta akuntabilitas yang dimiliki olehxlaporan
ikeuangan ipemerintah idaerah imasih irendah. Kondisi ini berbeda dengan kualitas
laporan keuangan pemerintah pusat yang sudah mencapai 74% dalam hal
mendapatkan opini WTP dari BPK.
Ikatan Akuntan iIndonesia i(IAI) imenilai, ikualitas ipelaporan ikeuangan ipemerintah iIndonesia
imasih irendah. iPadahal isituasi iini idapat imenjadi ipeluang iterjadinya itindak ipidana ikorupsi.
i"Terutama ikorupsi idi isejumlah ipemerintahan idaerah," ikata iKetua iIkatan iAkuntan iIndonesia
iKompartemen iAkuntan iPendidik i(IAI iKAPd) iPusat, iNunuy iNurafiah idi iGraha iWidyaloka
iUniversitas iBrawijaya i(UB) iMalang, iKamis i(3/5). iMenurutnya, iIAI isebenarnya isudah
imenentukan istandar ikualitas ipelaporan ikeuangan iatau iakuntansi ipemerintah ike idalam ilima ilevel.
iNamun, ibelum iada ipemerintah idaerah iyang imenyentuh ilevel ilima iatau iterbaik. iHingga isaat iini,
ihampir isebagian ibesar ipemerintahan iIndonesia idi ikabupaten/kota ibaru ibisa imencapai ilevel itiga
idan idua. iBerdasarkan ihal itersebut, iberarti ikualitas ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah iyang iada
isaat iini ikualitasnya imasih ibelum icukup ibaik, ikarena imayoritasnya imasih iberada ipada ilevel idua
idan itiga. iPadahal istandar iyang itelah iditentukan iada isebanyak ilima ilevel. (Nurafiah, 2018)
Sebuah laporanxkeuanganxyang dihasilkan diharuskan sesuai dengan
standar yang ada, yakni standar akuntansi pemerintahan (SAP). SAP digunakan
sebagai pedoman penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah sehingga
informasi yang terdapat dalam laporan keuangan tersebut dapat diandalkan. SAP
iadalah iprinsip-prinsip iakuntansi iyang iditerapkan idalam imenyusun idan imenyajikan
ilaporan ikeuangan ipemerintah. iSaat iini ipemerintah itelah imenetapkan iSAP iberbasis
iakrual iyang itercantum idalam iPeraturan iPemerintah iNomor i71 iTahun i2010 itentang
istandarxakuntansi ipemerintah.
Pergantian basis iakuntansi idari iakuntansi iberbasis ikas imenjadi iakuntansi
iberbasis iakrual imemerlukan ipenyesuaian ioleh iseluruh ipelaksana iakuntansi idi
ipemerintah idaerah idimana ihal iini ibukan isekedar imasalah ipencatatan itransaksi idan
ipenyajian ilaporan ikeuangan, itetapi imembutuhkan ipemahaman ikebijakan, isistem
idan iprosedur iakuntansi iyang imenjabarkan isecara ijelas iperlakuan, ipengukuran
iserta imenganalisis itransaksi idan isistem iakuntansi idimana ihal iini isecara iumum
itelah idijelaskan idalam ipernyataan istandar iakuntansi ipemerintah i(PSAP).
UPN "VETERAN" JAKARTA
3
Kualitas isuatu ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah idipengaruhi ioleh iSAP.
iKarena, idalam ipemeriksaan iyang idilakukan ioleh iBadan iPemeriksa iKeuangan
i(BPK) isalah isatu ikarakteristik idari ilaporan ikeuangan iyang iberkualitas iialah
ilaporan ikeuangan itersebut itelah isesuai idengan istandar iakuntansi ipemerintah iyang
iberlaku. iDengan ibegitu, ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah idapat idiberikan
iopini iwajar itanpa ipengecualian i(WTP) idimana iWTP imerupakan iopini iyang
imenandakan ibahwa ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah itersebut imemiliki
ikualitas yang baik.
Selain SAP, adapula faktor yang memengaruhi kualitas ilaporan ikeuangan
ipemerintah idaerah ialah adanya peran audit internal. Aparat Pengawasan Internal
Pemerintah (APIP) harus bisa memastikan apakah seluruh proses akuntansi sudah
sesuai dengan standar akuntansixpemerintah (SAP).
Kemendagri imenilai, isampai isaat iini ikinerja ipengawasan iinspektorat idaerah idirasakan
ibelum ioptimal. iHal iitu idapat idilihat idari iterdeteksinya imasih ibanyak ipenyimpangan ipengelolaan
ikeuangan idaerah idan ipraktik ikorupsi idi itingkat iPemda. iIrjen iKemendagri iSri iWahyuningsih
imemberi icontoh idi iPemkab iKlaten. iDia imengatakan, idi isana iada ipraktik ijual ibeli ijabatan itapi
iinspektorat itak imencium ihal itersebut isatu ipun. iDia ipun imenuturkan, iadanya ideteksi iyang
idilakukan ioleh iinspektorat idi idaerah ibelum itentu imampu imencegah iadanya ipraktik ikorupsi idi
ilingkungan iPemda. iMenurutnya, ihal iitu imenjadi igambaran ilemahnya iindependensi iinspektorat
idaerah.
"Seorang inspektur yang diangkat dan diberhentikan kepala daerah dan bertanggung jawab ke
kepala daerah melalui Sekda, serta eselonering di bawah Sekda mengakibatkan struktur dan
kinerja inspektur menjadi tidak independen". (Wahyuningsih, 2015)
Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
yang merupakan iaudit iinternal ipemerintah idaerah isangat diharapkan dapat
membantu pemda dalam menyusun suatu laporan keuangan yang baik. Audit
internal memiliki peran yang cukup penting karena berperan untuk mendeteksi
lebih awal segala kejadian yang berpotensi terjadinya kecurangan.
Dengan adanya peran dari audit internal tersebut, maka diharapkan akan
membantu pemerintah dalam menyusun laporan keuangan yang andal. Karena,
audit internal berperan dalam mendeteksi lebih dini jika ada kesalahan atau
kecurangan sehingga pembuat laporan dapat menghindari hal tersebut. Dengan
begitu, laporan keuangan yang dibuat oleh pemerintah daerah akan memiliki
kualitas yang baik.
Untuk mengahasilkan laporan keuangan berkualitas diperlukan sumber daya
manusia yang berkompeten. Dengan adanya sumber daya manusia yang
berkompeten, maka akan membantu pemerintah dalam menghasilkan laporan
UPN "VETERAN" JAKARTA
4
keuangan yang berkualitas. Menurut iPeraturan iMenteri iDalam iNegeri iNomor i108
iTahun i2017 itentang iKompetensi iPemerintahan, ikompetensi ipemerintahan iadalah
ikemampuan idan ikarakteristik iyangadimiliki iolehxseorang ipegawai iAparatur iSipil
iNegara i(ASN) iyang idiperlukan iuntuk imelaksanakan itugas ipengelolaan
ipemerintahan isesuai idengan ijabatannya.
Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan isalah isatu ifaktor ipenting idalam
menghasilkan laporan keuangan yangiberkualitas. Dalam menyusun laporan
keuangan, dibutuhkan ASN yang berkompeten dan memahami tentang aturan
penyusunan laporan keuangan iyang isesuai idengan istandar iakuntansi
ipemerintahan. Sebaliknya, jika ASN tidak memiliki kompetensi yang baik serta
tidak dapat memahami aturan dalam membuat laporan keuangan yang baik, maka
laporan keuangan yang dihasilkan pun tidak akan berkualitas seperti yang
diharapkan. Maka dari itu, memiliki sumber daya manusia yang berkompeten
tentu akan sangat membantu pemerintah dalah menghasilkan laporan keuangan
yang berkualitas.
IHPS iI iTahun i2018 imenyajikan ihasil ipemeriksaan iterhadap i542 i(100%)
iLaporan iKeuangan iPemerintah iDaerah i(LKPD), iyang idari i542 iLKPD iTahun i2017
iyang iwajib idiserahkan. iTerhadap i542 iLKPD iTahun i2017 itersebut, iBPK
imemberikan i411 iopini iWTP i(76%), i113 iopini iWDP i(21%), idan i18 iopini iTMP
i(3%). iAtas i131 iLKPD iyang imasih ibelum imendapatkan iopini iWTP idikarenakan
imasih iditemukan iakun-akun idi idalam ilaporan ikeuangan iyang imasih itidak isesuai
idengan iSAP iatau itidak ididukung idengan ibukti iyang icukup.
sumber: www.bpk.go.id – IHPS I Tahun 2018
Gambar 1. Akun yang Tidak Sesuai dengan SAP dan Tidak Didukung dengan Alat
Bukti yang Cukup pada LKPD Tahun 2017
UPN "VETERAN" JAKARTA
5
Jadi, berdasarkan data yang diperoleh dari BPK, masih terdapat 131 LKPD
yang belum mendapat opini WTP dari BPK, salah satunya dikarenakan akun-akun
dalam LKPD tersebut masih ada yang belum sesuai dengan SAP.
Penelitian iini imengacu ipada ipenelitian isebelumnya iyang iberkaitan idengan
ifaktor iyang imempengaruhi ikualitas ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah iyang
idilakukan ioleh iEvicahyani idan iSetiawina i(2016) ibahwa iSAP imemiliki ipengaruh
iyang ipositif iterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah. iPenelitian
ioleh iWati idkk i(2014) ibahwa iSAP imemiliki ipengaruh ipositif isignifikan iterhadap
ikualitas ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah. iPenelitian ioleh iYuliani idan iAgustini
i(2016) ibahwa iSAP itidak iberpengaruh ipositif iterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan
ipemerintah idaerah.
Penelitian iSetyowati, iIsthika, idan iPratiwi i(2016), i‘hasil idalam ipenelitian iini
imenunjukkan ivariabel iinternal iaudit imemiliki ipengaruh ipositif iterhadap ikualitas
ilaporan ikeuangan ipemerintah idaerah’. iNgguna idkk i(2017) i‘didapatkan ihasil
ibahwa iaudit iinternal iberpengaruh isignifikan iterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan
ipemerintah idaerah’. iPenelitian iyang idilakukan ioleh iFikri idkk i(2016) i‘didapat
ibahwa iaudit iinternal itidak iberpengaruh isignifikan iterhadap ikualitas ilaporan
ikeuangan ipemerintah idaerah’.
Dalam penelitian iEvicahyani idan iSetiawina i(2016) i‘bahwa ikompetensi iSDM
iberpengaruh ipositif iterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan ipemerinta idaerah’.
iPenelitian iNurillah idan iMuid i(2014) i‘diketahui ibahwa ikompetensi iSDM
iberpengauh ipositif isignifikan iterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan ipemerintah
idaerah’. iPenelitian iyang idilakukan ioleh iFikri idkk i(2016) i‘didapat ibahwa
ikompetensi iSDM itidak iberpengaruh isignifikan iterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan
ipemerintah idaerah’.
Berdasarkan ilatar ibelakang imasalah di atas, mendorong peneliti untuk
mencari tahu lebih lanjut dan melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh
Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), Audit Internal, dan Kompetensi Sumber
Daya Manusia (SDM) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
Kota Bekasi”.
UPN "VETERAN" JAKARTA
6
1.2 RumusaniMasalah
Berdasarkan penjelasan latar belakang tersebut, maka irumusan imasalah
ipenelitian iini iadalah isebagai berikut:
a. Apakah SAP (Standar Akuntansi Pemerintah) berpengaruh terhadap
kualitas laporan keuangan pemerintah idaerah?
b. Apakah audit internal berpengaruh terhadap ikualitas ilaporan ikeuangan
ipemerintah daerah?
c. Apakah kompetensi isumber idaya imanusia iberpengaruh iterhadap ikualitas
ilaporan ikeuangan pemerintah daerah?
1.3 TujuaniPenelitian
Berdasarkan latar ibelakang idan iperumusan imasalah idiatas, imaka itujuan
ipenelitian iini idapat idirumuskan isebagai berikut:
a. Untuk menguji secara empiris standar akuntansi pemerintah terhadap
kualitas laporan keuangan ipemerintah idaerah
b. Untuk imenguji isecara iempiris iaudit iinternal iterhadap ikualitas ilaporan
ikeuangan ipemerintah idaerah
c. Untuk menguji secara empiris kompetensi sumber daya iimanusia
iiterhadap ikualitas ilaporan ikeuangan pemerintah daerah
1.4 Manfaat Penelitian
a. Bagi Praktisi
Sebagai isumber iinformasi idan ibahan ipertimbangan idalam ipengambilan
ikeputusan, imembantu imemberikan ikontribusi ibagi ipraktik iakuntansi idi
iIndonesia idi imasa iyang iakan idating, idan imemberikan iwawasan ikepada
ipihak ipemerintah idaerah ikota iBekasi idalam imengembangkan
ipemahaman istandar iakuntansi ipemerintah, iaudit iinternal, idan ikompetensi
isumber idaya imanusia idalam irangka imeningkatkan iefektifitas idan
iefisiensi iakuntabilitas ikeuangan.
UPN "VETERAN" JAKARTA
7
b. Bagi Teoritis
Hasil ipenelitian iini idiharapkan idapat imembantu imengembangkan iilmu
ipengetahuan iakuntansi ipada iumumnya, idan iakuntansi ipemerintahan idi
iIndonesia ipada ikhususnya.
UPN "VETERAN" JAKARTA