Post on 15-Mar-2019
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
1
BAB I PENDAHULUAN
Perencanaan merupakan sebuah proses mendefinisikan tujuan organisasi,membuat
strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi.
Tanpa sebuah perencanaan yang matang, mustahil bagi tugas pokok dan fungsi organisasi
dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika Benjamin Franklin
mengungkapkan bahwa “if you fail to plan, you are planningto fail”.
Dalam kontek penyelenggaraan negara dan pemerintahan, perumusan rencana kerja
pemerintah baik jangka pendek, menengah maupun panjang telah digagas dalam sebuah
framework Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional [RPJPN] untuk 20 tahun ke
depan sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Bertitik tolak dari aturan inilah, maka setiap
Kementerian/Lembaga Pemerintah dimandatkan untuk menyusun Rencana Strategis
(Renstra) Kementerian/Lembaga yang mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJM) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).
Sebagai salah satu lembaga konstitusional independen, Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Probolinggo Kabupaten Probolinggo telah diamanatkan oleh Undang-Undang
Nomor 15 Tahun 2011 untuk menyelenggarakan pemilihan umum secara nasional dan lokal.
Berbagai tantangan dan permasalahan baik yang datang dari internal dan eksternal
organisasi timbul seiring dengan perubahan dinamika kehidupan politik, ekonomi, sosial dan
budaya masyarakat.
Jawaban strategis dari berbagai tantangan dan permasalahan tersebut adalah melalui
sebuah perencanaan strategis organisasi yang mampu memetakan potensi dan
permasalahan yang ada untuk kemudian melihat perubahan lingkungan strategis organisasi
dan akhirnya menetapkan apa yang hendak dicapai oleh organisasi dalam kurun waktu 5
(lima) tahun ke depan. Atas dasar inilah, maka Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo menyusun Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
untuk periode 2015 – 2019.
Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo disusun dengan
berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005 – 2025 dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015 – 2019. Sesuai dengan Peraturan
Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunandan
Penelaahan Renstra K/L 2015 – 2019, maka Renstra Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
2
Probolinggo memuat visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi kebijakan serta program dan
kegiatan yang merupakan acuan bagi seluruh unit kerja di lingkungan Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Probolinggo dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama periode 5
(lima) tahun mendatang.
1.1. KONDISI UMUM
Dalam perspektif ketatanegaraan, pemilihan umum (pemilu) merupakan titik awal
strategis bagi peningkatan kualitas demokrasi. Hal ini bermakna bahwa pemilu merupakan
instrumen terpenting dalam mengukur tingkat demokratisasi suatu negara. Dalam sejarah
perjalanannya Indonesia telah berhasil menyelenggarakan pemilu sebanyak 11 (sebelas) kali
dengan beragam konstelasi politik yang melingkupinya. Adapun gambaran sejarah perjalanan
penyelenggaraan pemilu di Indonesia dapat dilihat pada Lampiran 3.
Sebagai lembaga pemerintah yang mandiri, KPU memiliki tugas dan fungsi
sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang
Penyelenggara Pemilu. Peraturan ini merupakan peraturan pengganti dari Undang-Undang
Nomor 22 Tahun 2007 yang sejatinya mengalami penyempurnaan dalam konsep birokratis,
terutama pada konsep kemandirian penyelenggara pemilu. Penyempurnaan aturan tersebut
hendak mempertegas bahwa Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo merupakan
lembaga negara yang sangat penting secara konstitusional (constitutional importance) dan
memiliki kelembagaan yang bersifat nasional, tetapdan mandiri dalam menyelenggarakan
pemilihan umum yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Peran strategis
tersebut tercermin dalam uraian tugas, fungsi dan kewajiban yang diemban oleh Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo.
Adapun tugas dan wewenang Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo dalam
penyelenggaraan Pemilu anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah berdasarkan pasal 8 UU Nomor 15 Tahun 2011 meliputi:
a. Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran serta menetapkan jadwal di
kabupaten;
b. Melaksanakansemua tahapan penyelenggaraan berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
c. MembentukPPK, PPS, dan KPPS dalam wilayah kerjanya;
d. Mengoordinasikandan mengendalikan tahapan penyelenggaraan oleh PPK, PPS, dan
KPPS dalam wilayah kerjanya;
e. Menyampaikandaftar pemilih kepada KPU Provinsi;
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
3
f. Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang disiapkan dan
diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan data Pemilu dan/atau pemilihan
gubernur, bupati, dan walikota terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;
g. Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pemilu Anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten berdasarkan hasil rekapitulasi
penghitungan suara di PPK dengan membuat berita acara rekapitulasi suara dan
sertifikat rekapitulasi suara;
h. Melakukan dan mengumumkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Anggota
Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, dan Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi di kabupaten yang bersangkutan berdasarkan berita
acara hasil rekapitulasi penghitungan suara di PPK;
i. Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat penghitungan suara serta wajib
menyerahkannya kepada saksi peserta Pemilu, Panwaslu Kabupaten
j. Menerbitkan keputusan KPU Kabupaten untuk mengesahkan hasil Pemilu Anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten dan mengumumkannya;
k. Mengumumkan calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten terpilih
sesuai dengan alokasi jumlah kursi setiap daerah pemilihan di kabupaten yang
bersangkutan dan membuat berita acaranya;
l. Menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan yang disampaikan oleh Panwaslu
Kabupaten;
m. Mengenakan sanksi administratif dan/atau menonaktifkan sementara anggota PPK,
anggota PPS, sekretaris KPU Kabupaten, dan pegawai sekretariat KPU Kabupaten
yang terbukti melakukan tindakan yang mengakibatkan terganggunya tahapan
penyelenggaraan Pemilu berdasarkan rekomendasi Panwaslu Kabupaten dan/atau
ketentuan peraturan perundang-undangan;
n. Menyelenggarakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang berkaitan
dengan tugas dan wewenang KPU Kabupaten kepada masyarakat;
o. Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu; dan
p. Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi,
dan/atau peraturan perundang-undangan.
Selain itu, tugas dan wewenang Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
dalam menyelenggarakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden meliputi:
a. Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran serta menetapkan jadwal di
kabupaten;
b. Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
c. MembentukPPK, PPS, dan KPPS dalam wilayah kerjanya;
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
4
d. Mengoordinasikan dan mengendalikan tahapan penyelenggaraan oleh PPK, PPS, dan
KPPS dalam wilayah kerjanya;
e. Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang disiapkan dan
diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan data Pemilu dan/atau pemilihan
gubernur, bupati, dan walikota terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;
f. Menyampaikan daftar pemilih kepada KPU Provinsi;
g. Melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di
kabupaten yang bersangkutan berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara di
PPK dengan membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil
penghitungan suara;
h. Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat penghitungan suara serta wajib
menyerahkannya kepada saksi peserta Pemilu, Panwaslu Kabupaten, dan KPU
Provinsi;
i. Menindaklanjutidengan segera rekomendasi Panwaslu Kabupaten atas temuan dan
laporan adanya dugaan pelanggaran Pemilu;
j. Mengenakan sanksi administratif dan/atau menonaktifkan sementara anggota PPK,
anggota PPS, sekretaris KPU Kabupaten, dan pegawai sekretariat KPU Kabupaten
yang terbukti melakukan tindakan yang mengakibatkan terganggunya tahapan
penyelenggaraan Pemilu berdasarkan rekomendasi Panwaslu Kabupaten dan/atau
ketentuan peraturan perundang-undangan;
k. Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang berkaitan dengan
tugas dan wewenang KPU Kabupaten kepada masyarakat;
l. Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu; dan
m. Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi,
dan/atau peraturan perundang-undangan.
Sedangkan tugas dan wewenang Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
dalam penyelenggaraan pemilihan gubernur, bupati, dan walikota meliputi:
a. Merencanakan program, anggaran, dan jadwal pemilihan bupati/walikota;
b. Menyusun dan menetapkan tata kerja KPU Kabupaten, PPK, PPS, dan KPPS dalam
pemilihan bupati/walikota dengan memperhatikan pedoman dari KPU dan/atau KPU
Provinsi;
c. Menyusun dan menetapkan pedoman teknis untuk setiap tahapan penyelenggaraan
pemilihan bupati/walikota berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
d. Membentuk PPK, PPS, dan KPPS dalam pemilihan gubernur serta pemilihan
bupati/walikota dalam wilayah kerjanya;
e. Mengoordinasikan, menyelenggarakan, dan mengendalikan semua tahapan
penyelenggaraan pemilihan bupati/walikota berdasarkan ketentuan peraturan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
5
perundang-undangan dengan memperhatikan pedoman dari KPU dan/atau KPU
Provinsi;
f. Menerima daftar pemilih dari PPK dalam penyelenggaraan pemilihan bupati/walikota;
g. Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang disiapkan dan
diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan data pemilu dan/atau pemilihan
gubernur dan bupati/walikota terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;
h. Menerima daftar pemilih dari PPK dalam penyelenggaraan pemilihan gubernur dan
menyampaikannya kepada KPU Provinsi;
i. Menetapkan calon bupati/walikota yang telah memenuhi persyaratan;
j. Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara pemilihan
bupati/walikota berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan suara dari seluruh PPK di
wilayah kabupaten yang bersangkutan;
k. Membuat berita acara penghitungan suara serta membuat sertifikat penghitungan suara
dan wajib menyerahkannya kepada saksi peserta pemilihan, Panwaslu Kabupaten, dan
KPU Provinsi;
l. Menerbitkan keputusan KPU Kabupaten untuk mengesahkan hasil pemilihan
bupati/walikota dan mengumumkannya;
m. Mengumumkan calon bupati/walikota terpilih dan dibuatkan berita acaranya;
n. Melaporkan hasil pemilihan bupati/walikota kepada KPU melalui KPU Provinsi;
o. Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Panwaslu Kabupaten atas temuan dan
laporan adanya dugaan pelanggaran pemilihan;
p. Mengenakan sanksi administratif dan/atau menonaktifkan sementara anggota PPK,
anggota PPS, sekretaris KPU Kabupaten, dan pegawai sekretariat KPU Kabupaten
yang terbukti melakukan tindakan yang mengakibatkan terganggunya tahapan
penyelenggaraan pemilihan berdasarkan rekomendasi Panwaslu Kabupaten dan/atau
ketentuan peraturan perundang-undangan;
q. Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan pemilihan gubernur, bupati, dan walikota
dan/atau yang berkaitan dengan tugas KPU Kabupaten kepada masyarakat;
r. Melaksanakan tugas dan wewenang yang berkaitan dengan pemilihan gubernur
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan pedoman KPU dan/atau
KPU Provinsi;
s. Melakukan evaluasi dan membuat laporan penyelenggaraan pemilihan bupati/walikota;
t. Menyampaikan hasil pemilihan bupati/walikota kepada Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah Provinsi, Menteri Dalam Negeri, bupati/walikota, dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah Kabupaten; dan
u. Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi,
dan/atau yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
6
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, yakni menyelenggarakan pemilihan umum
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan gubernur dan wakil
gubernur, bupati dan wakil bupati, walikota dan wakil walikota, Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Probolinggo berkewajiban:
a. Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu secara tepat waktu;
b. Memperlakukan peserta Pemilu dan pasangan calon presiden dan wakil presiden, calon
gubernur, bupati, dan walikota secara adil dan setara;
c. Menyampaikan semua informasi penyelenggaraan Pemilu kepada masyarakat;
d. Melaporkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran sesuai dengan ketentuan
peraturan perundangundangan;
e. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban semua kegiatan penyelenggaraan Pemilu
kepada KPU melalui KPU Provinsi;
f. Mengelola, memelihara, dan merawat arsip/dokumen serta melaksanakan
penyusutannya berdasarkan jadwal retensi arsip yang disusun oleh KPU Kabupaten dan
lembaga kearsipan Kabupaten berdasarkan pedoman yang ditetapkan oleh KPU dan
ANRI;
g. Mengelola barang inventaris KPU Kabupaten berdasarkan ketentuan peraturan
perundangundangan;
h. Menyampaikan laporan periodik mengenai tahapan penyelenggaraan Pemilu kepada
KPU dan KPU Provinsi serta menyampaikan tembusannya kepada Bawaslu;
i. Membuat berita acara pada setiap rapat pleno KPU Kabupaten dan ditandatangani oleh
ketua dan anggota KPU Kabupaten;
j. Menyampaikan data hasil pemilu dari tiap-tiap TPS pada tingkat kabupaten kepada
peserta pemilu paling lama 7 (tujuh) hari setelah rekapitulasi di kabupaten;
k. Melaksanakan keputusan DKPP; dan
l. Melaksanakan kewajiban lain yang diberikan KPU, KPU Provinsi dan/atau peraturan
perundang-undangan.
Sesuai dengan UU Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum,
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo beranggotakan 5 (lima) orang dengan masa
tugas selama 5 (lima) tahun terhitung sejak pengucapan sumpah/janji. Untuk mendukung
kelancaran tugas dan wewenang KPUKabupaten Probolinggo, KPU Kabupaten Probolinggo
dibentuk Sekretariat KPU Kabupaten Probolinggo dengan dipimpin oleh seorang Sekretaris
KPUKabupaten Probolinggo dengan bagan sebagaimana tercantum pada gambar 1 berikut.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
7
Gambar 1.
Bagan Organisasi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Sumber : Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2008
Dalam menjalankan tugas, wewenang dan kewajibannya, KPU dibantu oleh Sekretariat Jenderal, dengan struktur organisasi sebagaimana tercantum pada gambar 2.
Gambar 2.
Struktur Organisasi Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Sumber : Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2008
SEKRETARIS
KPU KABUPATEN
SUB BAGIAN
PROGRAM DAN DATA
SUB BAGIAN
TEKNIS PEMILU DAN
HUPMAS
SUB BAGIAN
HUKUM
SUB BAGIAN
KEUANGAN,UMUM
DAN LOGISTIK
KETUA
ANGGOTA-ANGGOTA
SEKRETARIS
4 (EMPAT) KEPALA
SUB BAGIAN
TENAGA
PROFESIONAL
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
8
Berdasarkan data perencanaan kinerja tahun 2012 – 2014, aktivitas organisasi Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo dibalut dalam 3 (tiga) buah program kerja yang
mengikat ke dalam (internal) dan keluar (eksternal). Program kerja yang bersifat internal
adalah program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya yang terdiri dari
6 (enam) sasaran kegiatan dan 30 (tiga puluh) indikator kinerja kegiatan; dan program
peningkatan sarana dan prasarana aparatur KPU yang terdiri dari 1 (satu) sasaran kegiatan
dan 3 (tiga) indikator kinerja kegiatan. Sedangkan untuk program yang bersifat eksternal
adalah program penguatan kelembagaan demokrasi dan perbaikan proses politik yang terdiri
dari 2 (dua) sasaran kegiatan dan 13 (tiga belas) indikator kinerja kegiatan.
Dalam pelaksanaan program dan sasaran kegiatan dimaksud, Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Probolinggo berpegang pada legalitas formal yang telah dihasilkan dan di
diseminasikan kepada seluruh stakeholder’s organisasi karena pada prinsipnya program,
kebijakan dan kegiatan dalam organisasi pemerintah harus dilandasi oleh aturan hukum yang
mengikat, baik ke dalam maupun ke luar organisasi. Di samping itu, produk hukum dapat
dijadikan salah satu indikator pencapaian kinerja organisasi melalui pengaturan sejumlah
kebijakan atau perubahan mekanisme kerja akibat dari kebijakan yang baru ditetapkan.
Selama kurun waktu 6 (enam) tahun, yakni dari tahun 2009 sampai dengan 2014, Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo telah menghimpun 158 Peraturan Komisi Pemilihan
Umum (PKPU) dengan rincian sebagaimana tabel 1 berikut.
Tabel 1. Karakteristik Peraturan Komisi Pemilihan Umum
Tahun 2009 – 2014
No. Karakteristik Peraturan Jumlah
1 Berdasarkan tujuan pembentukannya:
a. Mengikat ke dalam 31
b. Mengikat ke luar 127
Total 158
2 Berdasarkan sifat pembentukannya:
a. Baru diatur 86
b. Perubahan atas aturan sebelumnya 72
Total 158
Berdasarkan tabel 1 diatas dapat dijelaskan bahwa berdasarkan tujuan
pembentukannya, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo telah berhasil
menghimpun 31 peraturan yang mengatur dan berlaku untuk internal organisasi. Dengan kata
lain, peraturan ini merupakan kebijakan yang bersifat pendukungan (supporting) terhadap
corebusiness Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo, yaitu penyelenggaraan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
9
pemilu. Sedangkan peraturan yang berkaitan dengan kebijakan penyelenggaraan pemilu itu
sendiri, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo telah berhasil menghimpun 127
peraturan.
Dari jumlah peraturan tersebut diatas, yang merupakan kebijakan baru diatur adalah
sebanyak 86 peraturan dan 72 peraturan yang bersifat perubahan dari peraturan
sebelumnya. Informasi ini sangat berguna untuk melihat dan memetakan peraturan apa saja
yang sebenarnya penting, namun belum diatur dan memiliki potensi untuk dilakukannya
penyusunan naskah akademik dari aturan tersebut, terutama yang berkaitan dengan
penguatan kelembagaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo.
Selain ditopang oleh kerangka regulasi yang memadai, program penguatan
kelembagaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo juga didukung oleh sumber
daya manusia penyelenggara pemilu yang berintegritas.
Gambar 3.
Konfigurasi Sumber Daya Manusia Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Dari gambar 3 diatas dapat dijelaskan bahwa jumlah SDM Sekretariat Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo sejumlah 28, dengan status kepegawaiannya
dibagi menjadi 3 (tiga), yakni:
1. Pegawai dengan status diperbantukan (DPK), artinya pegawai DPK merupakan PNS
yang berasal dari Pemerintah Daerah dimana Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo (KPU) Daerah berada. Jumlah pegawai DPK adalah sebanyak 6 orang atau
21%;
2. Pegawai dengan status pegawai organik, yang diangkat dan dimiliki oleh Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo sebanyak 13 orang atau 46%; dan;
3. Pegawai dengan status honorer + non PNS adalah sebanyak 9orang atau 32%;
Dilihat dari komposisi PNS Sekretariat Kabupaten Probolinggo yang berjumlah 19
orang yang terdiri dari 6 PNS DPK dan 13 PNS Organik (sebagaimana Tabel.2 dibawah)
21%
47%
32%
DPK
ORGANIK
HONORER +
NON
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
10
maka pegawai KPU masih ada ketergantungan pada instansi lain dan pemerintah daerah,
terutama pada jabatan struktural eselon IV keatas, dikarenakan PNS organik yang ada masih
belum memenuhi persyaratan jenjang pangkatnya.
Status kepegawaian di lingkungan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo dapat dilihat secara lebih rinci pada tabel 2 berikut :
Tabel 2.
Rekapitulasi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
KPU Kabupaten Probolinggo
NO Sekretariat
KPUKabupaten
JUMLAH JUMLAH
DPK ORGANIK 1 2 3 4 5
1 KPU Kabupaten
Probolinggo 19 6 13
Sumber : data sekunder KPU Kabupaten Probolinggo 2015 (diolah)
Adapun komposisi pegawai dilihat berdasarkan latar belakang jenjang pendidikan
terdapat perbedaan yang signifikan antara jenjang pendidikan S2 sebanyak 4 orang, S1
sebanyak 7 orang dan D3 sebanyak 2 orang, SLTA sebanyak 4 orang dan SLTP sebanyak 2
orang sebagaimana tabel 3 dibawah.
Tabel 3.
Rekapitulasi Pegawai Negeri Sipil Berdasarkan Pendidikan
NO TINGKAT PENDIDIKAN JUMLAH
1 2 3
1 S2 4
2 S1 7
3 D3 2
4 SLTA 4
8 SLTP 2
TOTAL 19
Sumber : data sekunder KPU Kabupaten Probolinggo 2015 (diolah)
Melihat kondisi umum organisasi melalui jumlah SDM yang dimiliki, tentu sangat
berkaitan dengan pendukungan sarana dan prasarana dimana SDM tersebut bekerja. KPU
Kabupaten Probolinggo sebagai lembaga mandiri belum memiliki Kantor vertikal dengan
status kepemilikan pinjam pakai dari Pemerintah Daerah Kabupaten Probolinggo.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
11
Aspek lainnya yang merupakan salah satu penggerak utama pelaksanaan tugas dan
fungsi organisasi, disamping sumber daya manusia dan alat kerja adalah ketersediaan
anggaran yang memadai. Dengan kata lain, pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi harus
berjalan seiring-seirama dengan ketersediaan anggaran dimana prinsip-prinsip transparansi,
akuntabilitas, efektifitas dan efisiensi dalam penggunaan anggaran tersebut harus
dikedepankan.
Sejalan dengan prinsip-prinsip good governance dan clean governance, Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo selalu berupaya untuk menyajikan laporan
akuntabilitas kinerja dan laporan keuangan yang sesuai dengan aturan. Hal ini merupakan
bentuk pertanggungjawaban atas penggunaan keuangan negara dalam melaksanakan tugas
dan fungsi organisasi. Upaya ini terlihat dari meningkatnya penilaian terhadap akuntabilitas
kinerja Komisi Pemilihan Umum yang pada tahun 2012 hanya memperoleh nilai 50.85, pada
tahun 2013 meningkat menjadi 54.28 dengan predikat CC. Sedangkan upaya lebih keras lagi
harus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo untuk meningkatkan
kualitas laporan keuangannya. Hal ini dikarenakan sejak tahun 2010 sampai dengan tahun
2013 Komisi Pemilihan Umum masih memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Peningkatan opini atas laporan keuangan ini merupakan pekerjaan rumah bagi Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo untuk menerapkan tata kelola keuangan negara
dengan baik dan benar.
Arah kebijakan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo untuk meningkatkan
tata kelola pemerintahan yang baik tidak hanya sebatas pada dimensi pengelolaan keuangan
saja, akan tetapi pada seluruh dimensi organisasi yang ada melalui jalan reformasi birokrasi.
Agenda reformasi birokrasi ini merupakan kebutuhan organisasi untuk melakukan perubahan
sejalan dengan dinamika tuntutan masyarakat dan perubahan lingkungan strategis
organisasi. Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design
Reformasi Birokrasi 2010 – 2025 dan Permenpan Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road Map
Reformasi Birokrasi 2010 - 2014, maka agenda reformasi birokrasi Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Probolinggo mencakup 8 (delapan) area perubahan, antara lain:
(1) Organisasi yang tepat fungsi yang mampu mendukung pencapaian visi, misi, tujuan dan
sasaran strategis KPU Kabupaten Probolinggo dengan dukungan struktur, tata kerja dan
uraian tugas yang jelas dan tidak tumpang-tindih serta indikator kinerja yang terukur dari
unit terkecil sampai unit terbesar;
(2) Prosedur dan sistem kerja yang jelas, efektif, efisien dan terukur melalui pembangunan
SOP dan sistem informasi e-government yang terintegrasi dengan berbagai aplikasi
utama yang diperlukan unit kerja dan stakeholders;
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
12
(3) Menurunnya peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan oleh Setjen KPU yang
disharmonis dan tumpang-tindih dengan peraturan perundang-undangan lain, melalui
saran atau rekomendasi;
(4) Peningkatan kualitas dan kompetensi SDM Aparatur Sekretariat KPU Kabupaten
Probolinggo yang didukung dengan sistem manajemen SDM yang handal, dari
perencanaan kebutuhan pegawai, formasi dan penempatan, pola karir dan sistem
informasi kepegawaian yang handal;
(5) Sistem pengawasan yang memberikan dampak pada kepatuhan dan efektivitas
pengelolaan keuangan negara Satuan Kerja di lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten
Probolinggo;
(6) Peningkatan akuntabilitas dan kinerja unit kerja di lingkungan Sekretariat KPU
Kabupaten Probolinggo;
(7) Peningkatan kualitas pelayanan publik yang diwujudkan dalam standar pelayanan
minimal dan keterlibatan stakeholder dalam peningkatan pelayanan; dan
(8) Perubahan pola pikir dan budaya kerja pegawai Sekretariat KPU Kabupaten
Probolinggoyang terwujud dalam peningkatan profesionalitas pegawai, berkinerja tinggi,
bersih dan bebas KKN, mampu melayani publik dan memegang teguh kode etik
aparatur negara.
Keberhasilan perumusan arah perubahan organisasi tersebut mendapat ujian yang
sangat berat ketika bangsa Indonesia menyelenggarakan perhelatan akbar pemilihan umum
legislatif nasional dan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di tahun 2014. Dalam pemilu
tersebut, Komisi Pemilihan Umum telah membuktikan bahwa organisasinya benar-benar
bersifat mandiri, professional, adil dan transparan. Pengakuan keberhasilan ini ditunjukkan
dengan raihan penghargaan dan rekor dari beberapa organisasi, diantaranya adalah: (1)
Penghargaan dari Soegeng Sarjadi School of Government sebagai The Guardian of
Democracy; (2) Penghargaan dari Lembaga Partnership for Governance Reform atas
penerapan prinsip transparansi dan akuntabilitas data pemilu 2014; (3) Pemecahan rekor
MURI sebagai penyelenggara pemilu dengan peserta terbanyak, yaitu 133 juta pemilih dan
transparansi data pemilu 2014.
Pada tahun anggaran 2015 KPU Kabupaten Probolinggo Mendapatkan piagam
penghargaan dari Kementerian Keuangan R.I Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kantor
Wilayah Jawa Timur Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Bondowoso sebagai
peringkat ketiga kategori satuan kerja dengan persentase kelengkapan data kepegawaian
pada aplikasi GPP satker terbaik Tahun 2015 untuk wilayah kerja Kabupaten Probolinggo.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
13
Pencapaian kinerja organisasi yang telah ditunjukkan dengan keberhasilan untuk
menjadi organisasi dengan brand image yang kuat, organisasi dengan pelayanan publik yang
berkualitas, dan organisasi dengan indikator kinerja yang terukur.
Seluruh Rakyat Kabupaten Probolinggo untuk memperoleh informasi publik dalam
rangka mewujudkan serta peran aktif masyarakat dalam penyelenggaraan Negara, baik
dalam tingkat pengawasan pelaksanaan penyelenggaraan negara maupun pada tingkat
perlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan publik. Sebagai amanat
pelaksanaan Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
dalam meningkatkan pengelolaan dan pelayanan informasi di lingkungan Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Probolinggo serta membuka akses atas informasi publik untuk masyarakat
luas baik secara aktif (tanpa didahului dengan permohonan) maupun secara pasif (didahului
dengan permohonan) terkait dengan pelaksanaan Pemilu. Negara memiliki kewajiban untuk
membuka akses informasi kepada masyarakat, dimana informasi adalah milik setiap individu,
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo mempunyai beberapa sistem informasi yang
dapat diakses oleh masyarakat sebagai keterbukaan informasi publik, yaitu Sistem Informasi
Pemutakhiran Data Pemilih (Sidalih), Sistem Penghitungan Suara (Situng) dan Sistem
Informasi Logistik (Silog) Pemilihan Umum (Pemilu).
Sistem Logistik (Silog) Pemilihan Umum (Pemilu) dikembangkan atas kerjasama KPU
dengan ITB dan BIG. Sistem Informasi logistik (Silog) Pemilihan Umum (Pemilu), berguna
untuk meningkatkan pengelolaan logistik mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring
dan evaluasi. Dengan berfungsinya Silog Pemilu, pengadaan dan distribusi logistik Pemilu
diharapkan tepat jumlah, tepat jenis, tepat waktu, tepat sasaran, tepat kualitas, dan hemat
anggaran.
Pemberian akses masyarakat terhadap data dan informasi yang ada Sistem Logistik
(Silog) Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan bentuk keterbukaan Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Probolinggo (KPU) dalam pengadaan dan distribusi logistik Pemilihan Umum
(Pemiliu). Publik dapat melihat jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk setiap
Kabupaten, jumlah Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK),
pemilih, surat suara, tinta sidik jari, formulir, kotak suara dan bilik suara.
1.2. POTENSI DAN PERMASALAHAN
Keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi tersebut, yakni terselenggaranya
pemilihan umum yang berkualitas dan dapat menjamin pelaksanaan hak politik masyarakat,
tidak terlepas dari beberapa aspek yang mempengaruhinya, diantaranya adalah:
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
14
1) keberadaan penyelenggara pemilu yang profesional dan memiliki integritas, kapabilitas
dan akuntabilitas;
2) adanya lingkungan yang kondusif bagi masyarakat dalam menggunakan haknya untuk
berdemokrasi, termasuk dalam menentukan pilihan politiknya; dan
3) kemampuan partai politik dalam memperkuat demokratisasi masyarakat sipil dan
kecerdasan masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya.
Dengan kata lain, pengaruh ketiga aspek ini sangat besar dalam menentukan kinerja
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo, disamping performa lembaga demokrasi
lainnya seperti Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Dewan Kehormatan Penyelenggara
Pemilu (DKPP) dan Mahkamah Konstitusi (MK). Untuk itu, dibutuhkan struktur kelembagaan
dengan karakter yang kuat untuk menghadapi pengaruh dan tantangan yang ada.
Dalam rangka mengidentifikasi dan menganalisis faktor internal organisasi yang berupa
kekuatan (strengths) dan kelemahan (weaknesses) sumber daya dalam organisasi, serta
faktor eksternal yang berupa peluang (opportunities) dan ancaman (threats) yang dihadapi
KPU, maka analisis potensi dan permasalahan ini didasarkan pada dimensi-dimensi
organisasi yang dipandang memiliki fungsi dan peran strategis dalam lima tahun ke depan.
Adapun dimensi-dimensi dimaksud meliputi: Aspek Kelembagaan, Aspek Sumber Daya
Manusia, Aspek Kepemimpinan, Aspek Perencanaan dan Anggaran, Aspek Bussiness
Process dan Kebijakan, Aspek Dukungan Infrastruktur dan Teknologi Informasi, dan Aspek
Hubungan denganStakeholders.
1.2.1. Potensi
a. Aspek Kelembagaan
Dari evaluasi organisasi KPU tahun 2014 telah didapatkan hasil evaluasi terhadap
aspek kelembagaan KPU Kabupaten Probolinggo yang merupakan potensi dan/atau
kekuatan organisasi dalam kurun waktu lima tahun ke depan bahwa secara umum struktur
kelembagaan KPUKabupaten Probolinggo telah mampu mendukung tugas dan fungsi yang
diemban. Adapun analisis lebih jauh terhadap potensi kelembagaan dapat diuraikan sebagai
berikut:
Organisasi KPUKabupaten Probolinggo telah berhasil menunjukkan sifat
kelembagaannya yang mandiri dan bebas intervensi dari pihak manapun. Hal ini terlihat
pada penyelenggaraan Pemilu Presiden 2014 dimana keputusan KPUKabupaten
Probolinggo dalam penetapan hasil rekapitulasi suara di 24 kecamatan dilakukan
berdasarkan prinsip-prinsip profesionalitas, integritas, transparansi dan akuntabilitas.
Organisasi KPUKabupaten Probolinggo telah berupaya me-reposisi lembaganya melalui
program reformasi birokrasi yang dilaksanakan sejak tahun 2013 dan penerapan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
15
berbagai inovasi pelayanan publik menuju organisasi penyelenggara pemilu yang
professional dan independen.
Setiap lini dalam organisasi KPUKabupaten Probolinggo telah mendukung pelaksanaan
tugas dan fungsi KPU sebagai penyelenggara pemilu Indonesia.
Setiap pegawai KPUKabupaten Probolinggo telah memahami dengan jelas tugas dan
fungsi organisasi sehingga setiap pegawai memiliki persepsi yang sama dalam
mencapai kinerja organisasi.
b. Aspek Sumber Daya Manusia
Evaluasi organisasi terhadap aspek SDM meliputi lima pernyataan dengan Kesimpulan
bahwa secara umum KPU Kabupaten Probolinggo belum sepenuhnya menerapkan merit
sistem pada pola pembinaan pegawainyaNamun, jika dilihat lebih jauh lagi pada pernyataan
yang ada, maka terdapat beberapa point penting yang menjadi kekuatan KPU Kabupaten
Probolinggo sebagai organisasi publik dan dapat diuraikan sebagai berikut:
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo memiliki sumber daya manusia yang cukup
dengan berbagai latar belakang pendidikan dan usia.
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo telah berupaya melakukan pembinaan sampai
dengan purna tugas, khususnya pembinaan dalam peningkatan kompetensi pegawai
melalui pemberian izin tugas belajar, diklat, sosialisasi, studybanding/benchmarking,
dan sebagainya.
Organisasi dapat memberikan sanksi, baik yang bersifat administratif maupun formil
(perdata) terhadap setiap pegawai yang melanggar peraturan. Pemberian sanksi ini
diperkuat dengan adanya Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang
bertugas untuk memeriksa, mengadili, dan memutuskan pengaduan atau laporan
dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh anggota KPU Kabupaten
Probolinggo.
c. Aspek Kepemimpinan
Evaluasi organisasi terhadap aspek kepemimpinan secara umum KPU Kabupaten
Probolinggo telah menerapkan praktik kepemimpinan yang adaptif, responsif dan
komunikatif.Adapun hasil analisis lebih lanjut atas kekuatan aspek kepemimpinan dapat
diuraikan sebagai berikut:
Pimpinan organisasi, yakni Ketua dan Komisioner KPU Kabupaten Probolinggo memiliki
visi yang kuat untuk membawa KPU Kabupaten Probolinggo kearah lebih baik.
Pimpinan organisasi mampu melakukan shared vision sampai pada jenjang organisasii
terendah.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
16
Pimpinan organisasi dapat menciptakan suasana kondusif untuk terciptanya komunikasi
organisasi yang efektif dan memiliki kemampuan dalam mengelola sumber daya
organisasi dengan baik.
Pimpinan organisasi telah memperkuat rasa saling percaya dan saling menghormatii
antar seluruh elemen organisasi.
Pimpinan organisasi berupaya mewujudkan budaya kerja organisasi yang produktif
dengan menegakkan disiplin, integritas dan komitmen untuk seluruh pegawai.
Pimpinan berupaya membangun reputasi dan pengakuan publik atas eksistensi
organisasi. d. Aspek Perencanaan dan Anggaran
Evaluasi organisasi terhadap aspek perencanaan dan anggaran meliputi empat
pernyataan bahwa secara umum KPU Kabupaten Probolinggo telah berhasil membuat
perencanaan kegiatan dan pengelolaan anggaran yang sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.Adapun hasil analisis lebih lanjut atas kekuatan aspek perencanaan dan anggaran
dapat diuraikan sebagai berikut:
Proses perencanaan kegiatan dan anggaran dilakukan dengan melibatkan partisipasi
aktif seluruh elemen organisasi.
Tata kelola anggaran memenuhi asas transparansi dan akuntabilitas.
Pengelolaan anggaran dilakukan dengan menerapkan Standar Akuntansi Pemerintahan
(SAP).
Program penguatan kelembagaan demokrasi dan perbaikan proses politik memperoleh
porsi anggaran yang besar dalam 2 (dua) tahun terakhir. Hal ini berguna untuk
memperkuat tugas dan fungsi organisasi sebagai lembaga penyelenggara pemilu yang
kredibel.
e. Aspek Business Process dan Kebijakan
Hasil evaluasi terhadap aspek business process dan kebijakan KPU Kabupaten
Probolinggo yang merupakan potensi dan/atau kekuatan organisasi dalam kurun waktu lima
tahun ke depan dapat disimpulkan bahwa secara umum KPU Kabupaten Probolinggo telah
menerapkan tatalaksana dan kebijakan yang dapat diterima oleh semua pihak.Adapun hasil
analisis lebih lanjut atas kekuatan aspek business process dan kebijakan dapat diuraikan
sebagai berikut:
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo berupaya melakukan identifikasi, membuat dan
mendokumentasikan mekanisme/tatalaksana kerja. Disamping itu Organisasi mereviu
dan memperbaiki mekanisme/tatalaksana serta melaksanakan perbandingan
berdasarkan evaluasi periodik dan masukan dari berbagai stakeholders
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
17
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo telah berhasil melaksanakan SOP serta
membuat peraturan yang jelas dan mudah dipahami.
Perumusan kebijakan melibatkan seluruh komponen terkait baik secara internal maupun
eksternal.
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo berupaya membangun mekanisme monitoring
pelaksanaan kebijakan organisasi dengan baik.
Revisi dan perbaikan terhadap kebijakan organisasi sudah dilakukan secara cepat dan
tepat.
f. Aspek Dukungan Infrastruktur dan Teknologi Informasi
Evaluasi organisasi terhadap aspek dukungan infrastruktur dan teknologi informasi
meliputi tiga pernyataan dan dapat disimpulkan bahwa secara umum KPU Kabupaten
Probolinggo membutuhkan dukungan infrastruktur yang memadai dan teknologi informasi
yang tepat guna.Adapun hasil analisis lebih lanjut atas potensi aspek dukungan infrastruktur
dan teknologi informasi dapat diuraikan sebagai berikut:
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo belum memiliki aset berupa tanah dan gedung.
Dukungan teknologi informasi yang tepat guna mampu meningkatkan kinerja organisasi.
Teknologi informasi yang digunakan oleh organisasi dapat meningkatkan kualitas
pelayanan kepada stakeholders.
g. Aspek Hubungan dengan Stakeholders
Evaluasi organisasi terhadap aspek hubungan dengan stakeholders meliputi lima
pernyataan dan dapat disimpulkan bahwa secara umum KPU Kabupaten Probolinggo telah
berhasil membina hubungan baik dengan stakeholders-nya.Adapun hasil analisis lebih lanjut
atas potensi aspek hubungan dengan stakeholders dapat diuraikan sebagai berikut:
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo telah berupaya memenuhi harapan
stakeholder’s sehingga mereka puas dengan kinerja organisasi.
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo berupaya membangun brand image yang
disukai oleh stakeholders.
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo berupaya memberikan program-program yang
riil dan strategis kepada stakeholder’s yang ada.
1.2.2. Permasalahan
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi menyelenggarakan pemilu, KPU Kabupaten
Probolinggo dihadapkan pada berbagai permasalahan, baik yang datang dari dalam
organisasi maupun dari luar organisasi. Dimensi permasalahannya pun beragam, mulai dari
yang bersifat konstitusional, institusional sampai dengan operasional. Oleh karena itu, proses
identifikasi dan diagnosis terhadap permasalahan yang ada merujuk pada kondisi faktual
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
18
KPU Kabupaten Probolinggo. Adapun permasalahan KPUKabupaten Probolinggo
berdasarkan dimensi prosesnya dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Kelembagaan
Permasalahan hubungan mekanisme kerja antar lembaga pemerintah yang kurang
bersinergi, antara lain dengan Panwaslu dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Pemerintah Daerah Kabupaten Probolinggomenyangkut masalah kebijakan
penyelenggaraan pemilu dan daftar pemilih dalam pemilu;
Beban kerja antar unit organisasi belum seimbang sehingga masih terdapat unit kerja
yang memiliki volume pekerjaan yang cukup besar sementara masih terdapat unit kerja
yang beban tugasnya kurang memadai sebagai suatu unit kerja organisasi.
Proses internalisasi peraturan dan budaya kerja organisasi masih lemah; dan
Kebijakan dalam bentuk peraturan seringkali mengalami perubahan dalam waktu yang
berdekatan.
2. Sumber Daya Manusia
SebagianPNS di KPUKabupaten Probolinggo merupakan tenaga yang diperbantukan
(DPK) sehingga menimbulkan beberapa masalah, diantaranya :
Ketergantungan KPU Kabupaten Probolinggo kepada pemerintah daerah maupun
pusat atas tenaga PNS terkait baik dalam posisi staf maupun pejabat sangat besar.
Komposisi tersebut menimbulkan permasalahan dalam praktik, misalnya dua hari
sebelum pemilihan umum masih juga ada penggantian pegawai yang menyulitkan
bagi KPU Kabupaten Probolinggo untuk meningkatkan kinerja mereka.
Adanya loyalitas ganda dari PNS terkait, dimana kepatuhan dan pertanggungjawaban
kinerja bukan kepada KPU tetapi kepada atasan di instansi asal.
Jumlah dan komposisi pegawai belum sesuai dengan tugas, fungsi dan beban kerjanya.
Perbandingan antara jumlah pegawai dan beban kerjanya belum proporsional.
Sedangkan komposisi pegawai dilihat dari latar belakang pendidikan masih beberapa
pegawai lulusan SMU dan SLTP sederajat.
Adanya disparitas kompetensi pegawai antara pusat dan daerah,. Disamping itu,
kompetensi pegawai belum sesuai dengan kebutuhan organisasi dan beban kerja
pegawai.
Sistem reward terhadap pegawai belum memadai sehingga secara tidak langsung
mempengaruhi kinerja pegawai.
3. Kepemimpinan
Masih adanya perbedaan persepsi antara komisioner dengan Sekretariat KPU
Kabupaten Probolinggo perihal ketatalaksanaan penyelenggaraan pemilu sehingga proses
pengambilan keputusan menjadi lambat.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
19
4. Perencanaan dan Anggaran
Anggaran yang tersedia belum memadai bagi pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi,
khususnya anggaran untuk program penguatan kelembagaan demokrasi dan perbaikan
proses politik.
Implementasi dari perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja dan
evaluasi kinerja belum terintegrasi dalam suatu sistem manajemen kinerja organisasi.
Hal ini ditandai dengan kualitas laporan akuntabilitas kinerja organisasi yang masih
berpredikat CC.
Sistem pengawasan atas pengelolaan anggaran negara masih lemah dimana penyajian
atas laporan keuangan organisasi masih mendapatkan opini Wajar Dengan
Pengecualian (WDP) oleh BPK.
5. Business Process dan Kebijakan
Belum efektifnya penerapan standar operasional prosedur (SOP) yang ada.
Organisasi KPU Kabupaten Probolinggo belum menyusun seluruh standar pelayanan
publik (SPP) atas setiap jenis layanan yang berikan.
Revisi dan perbaikan terhadap kebijakan organisasi belum dilakukan secara cepat dan
tepat.
Inovasi dalam pengambilan kebijakan untuk mengatasi masalah belum sepenuhnya
dilakukan.
6. Dukungan Infrastruktur dan IT
Sarana dan prasarana kerja yang tersedia belum mendukung pelaksanaan tugas dan
fungsi organisasi.
Status kepemilikan atas tanah, bangunan gedung dan gudang KPU Kabupaten
Probolinggo masih dimiliki oleh pemerintah daerah setempat. Hal ini belum mendukung
sifat kelembagaan KPU yang tetap. Disamping itu, kantor KPU Kabupaten Probolinggo
setiap saat dapat dipindahkan sesuai dengan kewenangan Pemda sebagai pemilik
tanah dan bangunan.
7. Hubungan dengan Stakeholders
Adanya gugatan atas hasil pemilu yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi merupakan
salah satu indikator ketidakpercayaan masyarakat atas kinerja KPUKabupaten
Probolinggo.
Stakeholder’s belum sepenuhnya memahami mekanisme kerja yang dibangunoleh KPU
Kabupaten Probolinggo karena fungsi penerangan kepada masyarakat yang ada di KPU
Kabupaten Probolinggo masih lemah.
Konsolidasi diantara lembaga penyelenggara pemilu belum dilaksanakan dengan efektif.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
20
Disamping permasalahan tersebut, KPUKabupaten Probolinggo juga dihadapkan pada
sejumlah tantangan dalam menyelenggarakan pemilu, baik pemilu nasional maupun lokal
yang berdampak pada pencapaian kinerja organisasi secara keseluruhan. Adapun tantangan
tersebut adalah sebagai berikut:
Perkembangan masyarakat yang menjadi basis pemilih pada pemilu sangat dinamis.
Oleh karena itu, tuntutan akan peningkatan kualitas pelayanan publik yang
diselenggarakan oleh KPUKabupaten Probolinggo sangat tinggi, termasuk didalamnya
adalah masalah transparansi dan akuntabilitas kinerja KPUKabupaten Probolinggo.
Peran media massa sangat besar dalam menggiring opini masyarakat.
Distribusi logistik pemilu yang terkendala kondisi geografis yang berbeda-beda.
Tabel 3.
Ringkasan Analisis Faktor Internal dan Eksternal
FAKTOR INTERNAL
Kekuatan (Strengths) Mandat UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu (S1) Komitmen pimpinan kuat (S2) Reformasi Birokrasi yang telah dicanangkan (S3) SDM yang besar (S4) Pegawai memiliki persepsi yang sama akan tugas dan fungsi organisasi (S5) Pengalaman Penyelenggara Pemilu (S6)
Kelemahan (Weaknesses) Overlapping program dan kegiatan antar unit kerja (W1) Beban kerja pegawai proporsional (W2) Disparitas kompetensi pegawai (W3) Parsialitas manajemen kinerja (W4) Sistem Pengawasan atas pengelolaan
anggaran lemah (W4)
Efektifitas pelaksanaan SOP (W5)
Standar dan Maklumat Pelayanan belum
sepenuhnya dibuat (W6)
Sarana dan Prasarana terbatas (W8)
Pemanfaatan teknologi informasi belum
optimal (W9)
Loyalitas pegawai rendah (W10)
Pagu anggaran belum memadai (W11)
FAKTOR EKSTERNAL
Peluang (Opportunity) Sasaran pokok pembangunan demokrasi
Indonesia (O1) Animo partisipasi masyarakat dalam pemilu tinggi (O2) Hubungan baik dengan Panwaslu, DKPP dan lembaga penegakan hukum lainnya (O3) Potensi pengembangan SDM (O4) Kesempatan pendidikan formal dan diklat (O5) Kemajuan Teknologi Informasi (O6) Harapan masyarakat tinggi (O7)
Ancaman (Threats) Peraturan perundangan tentang sistem pemilu mudah berubah (T1) Opini publik mudah digeser (T2) Aksi demonstrasi ketidakpuasan hasil pemilu yang berakhir ricuh (T3) Gugatan hasil pemilu yang tidak berdasar pada bukti (T4) Mayoritas SDM dengan status DPK (T5) Distribusi logistik terkendala kondisi geografis (T6)
Berdasarkan identifikasi faktor kunci tersebut, maka strategi pengembangan SWOT
yang dapat ditempuh, yaitu:
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
21
1. Strategi Strength–Opportunity (S-O) : Strategi untuk memanfaatkan peluang dengan jalan
mendayagunakan kekuatan yang dimiliki organisasi.
a. Pendayagunaan Penyelenggara Pemilu secara optimal untuk terwujudnya Pemilu yang
jujur, adil, transparan, akuntabel dan mandiri;
b. Melakukan koordinasi dengan segenap pemangku kepentingan baik pada tahap
persiapan, penyelenggaraan maupun setelah Pemilu;
c. Peningkatan kualitas SDM KPUKabupaten Probolinggo;
d. Membangun dan mendayagunakan sistem informasi Kepemiluan yang terintegrasi.
2. Strategi Weakness –Opportunity (W-O) : Strategi untuk memanfaatkan peluang eksternal
yang muncul dari lingkungan dengan tujuan mengatasi kelemahan.
a. Penataan program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi unit kerja;
b. Penataan tugas pegawai sesuai dengan analisis jabatan dan beban kerja;
c. Melakukan koordinasi internal antar unit kerja terkait untuk meningkatkan kinerja
KPUKabupaten Probolinggo;
d. Optimalisasi sistem pengawasan dan pengendalian intern atas pengelolaan anggaran;
e. Pembinaan teknis pelaksanaan SOP di KPUKabupaten Probolinggo;
f. Optimalisasi pemanfaatan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan tugas
kepemiluan.
3. Strategi Strength –Threat (S-T) : Strategi untuk menghadapi dan mengatasi ancaman
dengan jalan mendayagunakan kekuatan yang dimiliki organisasi.
a. Pemantapan kerjasama dan koordinasi penyelenggaraan Pemilu dengan institusi
terkait;
b. Sosialisasi dan publikasi penyelenggaraan Pemilu secara optimal dan transparan;
c. Peningkatan akuntabilitas kinerja kepemiluan;
d. Optimalisasi pendayagunaan SDM dalam pengelolaan logistik Pemilu pada tahap
perencanaan kebutuhan, pengadaan, dan pendistribusian.
4. Strategi Weakness –Threat (W-T) : Strategi untuk menghindari ancaman untuk melindungi
organisasi dari kelemahan yang ada dalam organisasi.
a. Penataan lembaga dan personilKPUKabupaten Probolinggo termasuk kesekretariatan;
b. Pemantapan kerjasama dan koordinasi penyelenggaraan Pemilu dengan institusi
terkait;
c. Optimalisasi pembinaan, pengawasan penyelenggaraan Pemilu;
d. Penguatan kelembagaan pengelolaan logistik Pemilu pada tahap perencanaan
kebutuhan, pengadaan, dan pendistribusian.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
22
2.1 Visi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Visi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo adalah:
“Menjadi Penyelenggara Pemilihan Umum yang Mandiri, Professional, dan Berintegritas
untuk Terwujudnya Pemilu yang LUBER dan JURDIL”
Pernyataan visi diatas merupakan gambaran tegas dari komitmen Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Probolinggo untuk menyelenggarakan pemilu yang jujur, adil, transparan,
akuntabel dan mandiri serta dilandasi dengan mekanisme kerja yang efektif, efisien,
berpegang teguh pada etika profesi dan jabatan, berintegritas tinggi dan berwawasan
nasional sehingga menjadikan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo sebagai
lembaga penyelenggara pemilihan umum yang terpercaya dan professional dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Di samping itu, Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Probolinggo juga berkomitmen penuh untuk ikut mengambil bagian dari upaya
meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, khususnya di bidang politik
kepemiluan. Relevansi pernyataan visi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
dengan visi Nasional dan agenda prioritas nasional yang disebut NAWA CITA, yakni
pembangunan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan terpercaya serta
peningkatan kualitas sumber daya manusia penyelenggara pemilu. Hal ini menyiratkan
pentingnya Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo memperkuat brand image
organisasi menjadi penyelenggara pemilihah umum yang berintegritas, professional dan
mandiri demi terwujudnya kualitas penyelenggaraan pemilihan umum di Indonesia.
2.2. Misi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Upaya yang dilakukan untuk mewujudkan visi serta menggambarkan tindakan yang
disesuaikan dengan tugas dan fungsi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo, maka
misi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo mengalami perubahan sebagai berikut:
1. Membangun Sumber Daya Manusia yang Kompeten sebagai upaya menciptakan
Penyelenggara Pemilu yang Profesional;
2. Menyusun Regulasi (Keputusan) di bidang Pemilu yang memberikan kepastian hukum,
progesif, dan partisipatif;
3. Meningkatkan kualitas pelayanan Pemilu, khususnya untuk para pemangku kepentingan
dan umumnya untuk seluruh masyarakat;
4. Meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih melalui sosialisasi dan pendidikan pemilih
yang berkelanjutan;
BAB II Visi,Misi Dan Tujuan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
23
5. Memperkuat Kedudukan Organisasi dalam Ketatanegaraan;
6. Meningkatkan integritas penyelenggara Pemilu dengan memberikan pemahaman secara
intensif dan komprehensif khusunya mengenai kode etik penyelenggara Pemilu;
7. Mewujudkan penyelenggara Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel, serta
aksesable.
2.3. Tujuan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Dalam mewujudkan visi dan melaksanakan misi tersebut, maka tujuan yang hendak
dicapai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo adalah:
1. Terwujudnya lembaga KPUKabupaten Probolinggo yang memiliki integritas, kompetensi,
kredibilitas, dan kapabilitas dalam menyelenggarakan Pemilu;
2. Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku;
3. Meningkatnya partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia;
4. Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu;
5. Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel, dan aksesabel.
2.4. Sasaran Strategis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Dalam RPJM ke–3 disebutkan bahwa sasaran pokok pembangunan yang hendak
dicapai adalah meningkatnya partisipasi politik pemilihan umum dan kualitas
penyelenggaraan pemilihan umum 2019, penegakan hukum dan reformasi birokrasi yang
ditandai dengan membaiknya indeks demokrasi Indonesia, meningkatnya indeks penegakan
hukum; indeks perilaku anti korupsi; indeks persepsi korupsi; indeks integritas nasional, dan
indeks reformasi birokrasi yang diikuti dengan membaiknya tingkat pengelolaan anggaran
(opini laporan keuangan) dan tingkat akuntabilitas instansi pemerintah (skor atas SAKIP).
Berdasarkan sasaran pokok pembangunan yang tercantum dalam RPJM ke-3
tersebut, maka sasaran-sasaran strategis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
yang hendak dicapai selama lima tahun kedepan (2015 – 2019) adalah sebagai berikut:
1. Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu, dengan indikator kinerja sasaran
strategis sebagai berikut :
a. Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu;
b. Persentase partisipasi pemilih perempuan dalam Pemilu;
c. Persentase pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT yang menggunakan hak
pilihnya;
d. Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar pemilih;
e. Persentase KPPS yang telah menerima perlengakapan pemungutan dan
penghitungan suara paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari pemungutan suara tepat
jumlah dan kualitas.
2. Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu, dengan indikator kinerja sasaran
strategis sebagai berikut :
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
24
a. Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPU Kabupaten
Probolinggo ;
b. Persentase ketepatan waktu penyelesaian administrasi kepegawaian;
c. Persentase pelanggaran kode etik terhadap penyelenggara Pemilu;
d. Opini BPK atas LHP;
e. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi partai politik pasca Pemilu;
f. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi pencalonan Presiden dan Wakil
Presiden, Gubernur, dan Bupati.
3. Meningkatnya Kualitas Regulasi Kepemiluan, dengan indikator kinerja sasaran strategis
sebagai berikut :
a. Persentase partisipasi pemangku kepentingan dalam penyusunan regulasi;
b. Persentase sengketa hukum yang dimenangkan oleh KPU Kabupaten Probolinggo.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
25
3.1. Arah Kebijakan dan Strategi Nasional
Dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005 – 2025 telah ditentukan tahapan dan prioritas untuk
masing-masing Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Dalam
pentahapan RPJPN 2005 – 2025, RPJMN tahap ke – 3, yakni pada tahun 2015 – 2019
bertujuan untuk memantapkan pembangunan secara menyeluruh dengan menekankan
pembangunan keunggulan kompetitif perekonomian yang berbasis sumber daya alam yang
tersedia, sumber daya manusia yang berkualitas, serta kemampuan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
Untuk mencapai sasaran RPJMN 2015 – 2019, yakni sasaran pembangunan di bidang
politik, hukum, pertahanan dan keamanan maka agenda pembangunan nasional yang
ditempuh adalah antara lain: membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif,
demokrasi dan terpercaya dengan cara: (1) melanjutkan konsolidasi demokrasi untuk
memulihkan kepercayaan publik; (2) membangun transparansi dan akuntabilitas kinerja
pemerintahan;dan (3) penyempurnaan dan peningkatan kualitas reformasi birokrasi nasional.
Adapun arah kebijakan dan strategi nasional yang ditempuh untuk mencapai agenda
tersebut adalah sebagai berikut:
1. Melanjutkan konsolidasi demokrasi untuk memulihkan kepercayaan publik
a. Meningkatkan peran kelembagaan demokrasi dan mendorong kemitraan lebih kuat
antara pemerintah, swasta dan masyarakat sipil yang akan ditempuh dengan strategi:
(1) Pengembangan kebijakan kepemiluan yang demokratis termasuk yang terkait
dengan pembiayaan kampanye pemilu dan pengawasan pemilu yang partisipatif; (2)
Pengaturan yang mendorong netralitas birokrasi melalui sanksi yang lebih keras; (3)
Penyelenggaraan Pemilu 2019 yang aman, damai, jujur, adil dan demokratis; (4)
Peningkatan kapasitas lembaga penyelenggara pemilu; (5) Fasilitasi peningkatan
peran parpol; (6) Penguatan dan pemberdayaan organisasi kemasyarakatan untuk
keberlanjutan perannya dalam mendorong proses demokratisasi; (7) Penguatan
koordinasi pemantapan pelaksanaan demokrasi pada lembaga pemerintah; (8)
Penguatan kerja sama masyarakat politik, masyarakat sipil,masyarakat ekonomi, dan
media dalam mendorong proses demokratisasi; (9) Pembentukan lembaga riset
kepemiluan sebagai bagian dari lembaga penyelenggara pemilu yang dapat
BAB III ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI DAN KERANGKA
KELEMBAGAAN
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
26
melaksanakan fungsi pengkajian, pendidikan kepemiluan dan pengawasan partisipatif,
dan fasilitasi dialog;
b. Memperbaiki perundang-undangan bidang politik, yang ditempuh melalui strategi
sebagai berikut: (1) Perubahan UU Pemilu yang dapat memberikan pembatasan
pengeluaran partai bagi kepentingan pemilu; (2) Perubahan UU Parpol untuk
mendorong pelembagaan partai politik dengan memperkuat sistem kaderisasi,
rekrutmen, pengelolaan keuangan partai, pengaturan pembiayaan partai politik melalui
APBN/APBD untuk membangun parpol sebagai piranti dasar bangunan demokrasi; (3)
Pelaksanaan pengkajian yang terkait dengan sistem kepemiluan, sistem kepartaian,
dan sistem presidensial.
2. Membangun transparansi dan akuntabilitas kinerja pemerintahan
a. Penyempurnaan System manajemen dan pelaporan kinerja instansi pemerintah
secara terintegrasi , kredibel, dan dapat diakses publik yang akan ditempuh melalui
strategi antara lain : penguatan kebijakan sistem pengawasan intern pemerintah:
penguatan pengawasan intern pemerintah: penguatan pengawasan terhadap kinerja
pembangunan nasional; dan pemantapan implementasi sistem akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah (SAKIP) pada seleuruh instansi pusat dan daerah.
b. Penerapan e-government untuk mendukung bisnis proses pemerintahan dan
pembangunan yang sederhana, efisien dan transparan, dan terintegrasi yang
dilaksanakan melalui strategi, antara lain: penguatan kebijakan e-government yang
mengatur kelembagaan e-government, penguatan sistem dan infrastruktur e-
government yang terintegrasi; penyempurnaan/penguatan sistem pengadaan secara
elektronik serta pengembangan sistem katalog elektronik; dan penguatan sistem
kearsipan berbasis TIK.
c. Penerapan open government merupakan upaya untuk mendukung terwujudnya
penyelenggaraan pemerintahan yang terbuka, partisipatif dan akuntabel dalam
penyusunan kebijakan publik, serta pengawasan terhadap penyelenggaraan negara
dan pemerintahan. Strategi pelaksanaannya ditempuh antara lain: Pembentukan
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) pada setiap badan publik
negara; peningkatan kesadaran masyarakat tentang keterbukaan informasi publik;
publikasi semua proses perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan anggaran ke
dalam website masing-masing K/L/D; penyediaan ruang partisipasi publik dalam
menyusun dan mengawasi pelaksanaan kebijakan publik; pengembangan sistem
publikasi informasi proaktif dan interaktif yang dapat diakses publik; diterbitkannya
Standard Operating Procedure (SOP) layanan publik; pengelolaan Sistem danJaringan
Informasi Kearsipan Nasional; dan penguatan lembaga pengarsipan karya-karya
fotografi Indonesia.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
27
3. Penyempurnaan dan peningkatan kualitas reformasi birokrasi nasional
a. Restrukturisasi kelembagaan birokrasi pemerintah agar efektif, efisien, dan sinergis,
yang ditempuh melalui strategi: penyempurnaan desain kelembagaan pemerintah
(Kementerian, LPNK, dan LNS); penataan kelembagaan internal pemerintah pusat dan
daerah yang mencakup evaluasi/audit organisasi, penataan tugas, fungsi dan
kewenangan, peyederhanaan struktur secara vertikal dan/atau horizontal; dan/atau
horizontal: dan penguatan sinergitas antar lembaga baik pusat maupun di daerah.
b. Penguatan kapasitas pengelolaan reformasi birokrasi nasional yang ditempuh degan
strategi antara lain: penguatan kelembagaan dan tata kelola pengelolaan reformasi
birokrasi nasional; penataan regulasi dan kebijakan di bidang aparatur negara;
perluasan dan fasilitasi pelaksanaan RB pada intansi pemerintah daerah; dan
penyempurnaan sistem evaluasi pelaksanaan RBN.
c. Penerapan manajemen Aparaur Sipil Negara (ASN) yang tranparan,kompetitif, dan
berbasis merit yang dilaksanakan melalui strategi antara lainpenetapan formasi dan
pengadaan CPNS dilakukan dengan sangat selektif sesuai prioritas kebutuhan
pembangunan dan instansi; penerapan sistem rekrutmen dan seleksi pegawai yang
transparan, kompetitif, berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK); penguatan
sistem dan kualitas penyelenggaran diklat; penerapan sistem promosi secara terbuka,
kompetitif, dan berbasis kompetensi didukung oleh makin efektifnya pengawasan oleh
Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN); penerapan sistem manajemen kinerja pegawai;
dan penguatan sistem informasi kepegawaian nasional.
d. Peningkatan kualitas pelayanan publik yang ditempuh melalui strategi, antara lain:
memastikan implementasi UU 25/2009 tentang Pelayanan Publik secara konsisten;
mendorong inovasi pelayanan publik; peningkatan partisipasi masyarakat dalam
pelayanan publik; dan penguatan kapasitas dan efektivitas pengawasan pelayanan
publik.
3.2 Arah Kebijakan dan Strategi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Arah kebijakan dan strategi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
merupakan uraian sistematis yang meliputi cara untuk mencapai tujuan dan sasaran. Secara
terstruktur uraian tersebut diilustrasikan dalam sebuah peta strategi yang komprehensif. Peta
strategi ini merupakan suatu proses penggambaran atas dasar hubungan sebab akibat
antara satu sasaran stratejik dengan sasaran stratejik lainnya untuk menguji alur pikir suatu
strategi. Peta strategi ini mempunyai tiga perspektif yaitu: perspektif peningkatan kapasitas
kelembagaan, perspektif pelaksanaan tugas pokok lembaga, dan perspektif pemangku
kepentingan (stakeholders).
Perspektif peningkatan kapasitas kelembagaan merupakan strategi dasar Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo yang bersifat jangka panjang dan sebagai titik awal
dari keberhasilan pencapaian visi dan misi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
28
Sementara itu, perspektif pelaksanaan tugas pokok lembaga merupakan perspektif
pengarah strategis (strategic drivers) yang menggambarkan proses bisnis internal yang
dijalankan dalam rangka menjamin pelaksanaan misi dan visi Komisi Pemilihan Umum.
Sedangkan perspektif pemangku kepentingan (stakeholders) mencerminkan keinginan dan
harapan stakeholders terhadap pencapaian misi dan visi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo. Stakeholders eksternal yang dimaksud adalah Partai Politik, LSM, Lembaga
Penyelenggara Pemilu lainnya (DKPP dan Bawaslu), Instansi pemerintah Pusat dan Daerah,
serta masyarakat umum. Adapun gambaran peta strategi KPU Kabupaten Probolinggo
Tahun 2015 – 2019 adalah sebagaimana pada gambar 4.
Gambar 4 Peta strategi KPU Kabupaten Probolinggo 2015 - 2019
Akuratnya
data
pemilih
Regulasi yang
tegas, progresif,
dan partisipatif
Akuratnya
data
pemilih
Regulasi yang tegas,
progresif dan
partisipatif
Visi : Menjadi Penyelenggara Pemilu Yang Profesioanal, Berintegritas dan Mandiri Untuk Terwujudnya Pemilu Yang Berkualitas
Pe
rpe
ktif P
em
an
gku
Ke
pen
ting
an
Meningkatnya
kualitas
pelayanan
SDM yang
berkompeten &
beritegritas
Menguatnya tata
kelola
penyelenggaraan
pemilu
Menguatnya
kedudukan
organisasi
Meningkatnya
Pendidikan Pemilih
Terwujudnya pemilu dan demokrasi
indonesia yang berkualitas
Pe
rspe
ktif P
ela
ksa
na
an
Tu
ga
s P
oko
k
Le
mb
ag
a
Perumusan Kebijakan
Mempersiapkan dan/atau menetapkan kebijakan penyelenggaraan pemilu
Menetapkan agenda reformasi birokrasi yang berkelanjutan
Mendorong pengembangan inovasi kebijakan
Perumusan Kebijakan
Menetapkan Standar Pelayanan Publik
Pemanfaatan teknologi informasi dan pemutakhiran data pemilih
Memperkuat fungsi humas dan media center
Memperkuat fungsi hukum organisasi
Mendesiminasikan kebijakan penyelenggaraan pemilu
Mendorong dan meningkatkan pendidikan pemilih
Pe
rspe
ktif p
en
ing
ka
tan
Ka
pa
sita
s K
ele
mb
ag
aa
n
Mengoptimalkan pengawasan melekat pada setiap level manajemen
Pengawasan, Pengendalian dan
Evaluasi
Mengoptimalkan Evaluasi pelaksanaan kebijakan dan efektifitas pencapaian kinerja organisasi
Kepemimpinan
Mengembangkan sinergitas antara komisioner dan
setjen
Kelembagaa
Membangun organisasi yang
profesional, efektif dan efisien
SDM
Mengembangkan SDM yang
berkompeten, berintegritas dan loyal
Rencana Dan data
Mengembangkan manajemen kinerja yang terintegrasi
Infrastruktur & IT
Membangun infrastruktur dan IT yang tepat fungsi
Akuratnya data
pemilih
Regulasi yang tegas,progresif dan partisipatif
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
29
Komisi Pemilihan Umum pada kurun waktu 2015 – 2019, akan menggunakan 3 (tiga)
program dan 9 (Sembilan) kegiatan yang akan dilaksanakan oleh seluruh unit kerja di
lingkungan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten. Adapun program-program dan kegiatan
yang akan dilaksanakan oleh seluruh Satuan Kerja yang salah satunya di lingkungan Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo adalah sebagai berikut.
a. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Program ini merupakan program generik Komisi Pemilihan Umum dengan sasaran
program (outcome) yang hendak dicapai adalah : terlaksananya fasilitasi pembentukan
lembaga riset kepemiluan dan operasionalisasinya, terlaksanannya pemutakhiran data
pemilih melalui sinergitas dan sinkronisasi dengan Dukcapil Kabupaten, dan
terselenggaranya pembinaan SDM, pelayanan dan administrasi kepegawaian di
lingkungan Sekretariat KPUKabupaten Probolinggo.
Dengan indikator kinerja programnya adalah : persentase Pemutakhiran Data
Pemilih melalui sinergitas dan sinkronisasi dengan Dukcapil Kabupaten; persentase
terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPUKabupaten Probolinggo; serta
persentase ketepatan waktu penyelesaian pelayanan administrasi kepegawaian.
Arah kebijakan program ini mencakup :
1. Menyediakan dokumen perencanaan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga,
data dan informasi serta monitoring dan evaluasi;
2. Menyelenggarakan pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian,
inventarisasi sarana dan prasarana serta terpenuhinya logistik keperluan Pemilu;
3. Menyelenggarakan dukungan operasional dan pemeliharaan perkantoran sehari-hari
untuk KPU Kabupaten Probolinggo;
4. Menyelenggarakan pembinaan SDM, pelayanan dan administrasi kepegawaian di
lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Probolinggo;
5. Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan administrasi keuangan di
lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Probolinggo;
6. Menyelenggarakan pemeriksanaan yang transparan dan akuntabel.
Adapun kegiatan dan indikator kinerja kegiatannya dapat diuraikan pada tabel berikut :
Tabel 4.
Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
No Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan
1 Pelaksanaan akuntabilitas pengelolaanadministrasi keuangandi Lingkungan Sekretariat KPU
Meningkatnyapembinaanperbendaharaan
Persentase meningkatnya kapasitas pengetahuan/pemahaman para pejabat perbendaharaan pada KPU Kabupaten Probolinggo dalam pengelolaan keuangan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
30
Kabupaten Probolinggo Terlaksananya systemakuntansi danpelaporan keuangan
Jumlah laporan sistem akuntansi danpelaporan keuangan
Petunjuk pengelolaan keuangan dilingkungan KPU Kabupaten Probolinggo
Jumlah juklas/juknis pengelolaankeuangan di lingkungan KPU Kabupaten Probolinggo
Terselesaikannya permasalahan pengelolaan keuangan
Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada satker KPU Kabupaten Probolinggo
Tersusunnya laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran
Penyampaian laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid
2 Fasilitasi Pengelolaan Data,Dokumentasi, Pengadaan, Pendistribusian, Pemeliharaan dan Inventarisasi Logistik Pemilu
Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik pemilu
Persentase pola pengelolaan logistik pemilu di tingkat satker
Terlaksananya pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu
Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu
Tersusunnya standar logistik Pemilu
Persentase penyusunan standar logistik pemilu
Terlaksananya pengendalian dan pengaturan administrasi pengelolaan logistik
Persentase penyusunan administrasi pengelolaan logistik
Persentase ketersediaan informasi arsip dan dokumen pengelolaan logistik pemilu
Tersedianya data kebutuhan logistik Pemilu yang akurat
Persentase jumlah,jenis,alokasi dan peruntukan logistik Pemilu yang tepat
3 Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data
Tersedianya dokumen perencanaan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga, data dan informasi serta hasil monitoring dan evaluasi
Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL
Persentase kemajuan penyusunan dan pelaksanaan model dan pedoman reformasi birokrasi dan tata kelola KPU
Terwujudnya koordinasi antar lembaga
Persentase fasilitasi kerjasama KPU Kabupaten Probolinggo dengan lembaga lain
Fasilitasi pembentukan lembaga riset kepemiluan dan operasionalisasinya
Terwujudnyasistemadministrasipenyelenggaraan pemiluyang tertib, efektif dan efisien
Persentase laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu
Persentase KPU Kabupaten Probolinggo yang targetkinerjanya tercapai sesuai denganpenetapan kinerja
Jumlah dokumen RDP yang tersedia sesuai dengan tepat waktu
Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi
Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh KPU Kabupaten Probolinggo
Pengembangan teknologi informasi dalam kepemiluan: (a) kajian e-voting, e-counting dan e-recapitulation; (b) penguatan sarana dan prasarana perangkat teknologi informasi kepemiluan
Tersusunnya rencana penerapan e- Government yang konkrit dan terukur
Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
4 Pembinaan SDM, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian
Tingkat ketepatan tertib administrasi dan pengelolaan SDM
Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM
Terlaksananya Diklat Layanan peningkatan kompetensi SDM
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
31
Teknis dan Diklat Struktural
Terselenggaranya seleksi PNS secara transparan dan akuntabel
Pelayanan pengadaan pegawai baru
Tingkat ketepatan proses pelaksanaan pergantian antar waktu (PAW) Anggota KPU, Kabupaten Probolinggo
Pergantian Antar Waktu anggota KPU Kabupaten Probolinggo
Dokumen kepegawaian Pengelolaan data base kepegawaian
Terlaksananya ketatalaksanaan SDM
Terlaksananya penataan SDM
Terseleksinya Anggota KPU Kabupaten Probolinggo
Seleksi Anggota KPU Daerah Kabupaten Probolinggo
Tersusunnya/Revisi peraturan/Keputusan KPU Bidang Kepegawaian
Rancangan peraturan KPU tentang kepegawaian
5 Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU)
Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran
Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai
Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara KPU Kab. Probolinggo
Persentase pengadministrasian BMN KPU Kabupaten Probolinggoke dalam aplikasi SIMAK
Terwujudnya pengelolaan persediaan (Stock opname)
KPU Kab. Probolinggo yang melaporkan persediaan asset berdasarkan stock opname dengan tepat waktu
Meningkatnya kapasitas personil pengelola BMN
Persentase ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut
Meningkatnya tertib administrasi laporan BMN KPU Kabupaten Probolinggo
Persentase ketepatan dan tertib administrasi review laporan BMN KPU Kabupaten Probolinggo
Tersedianya peraturan KPU terkait kearsipan dan pedoman lainnya yang sesuai dengan aturan yang lebih tinggi
Persentase ketepatan penyusunan regulasi kearsipan KPU
Meningkatnya pengelolaan dan penerapan kearsipan sesuai kaidah kearsipan
Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan
Meningkatnya kapasitas personil dalam penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Kabupaten Probolinggo
Persentase sosialisasi dan penerapan sistem kearsipan elektronik di KPU Kabupaten Probolinggo
Meningkatnya akuntabilitas penataan, pendataan dan penilaian arsip
Persentase jumlah satker KPU Kabupaten Probolinggo yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan
Terpenuhinya sarana pendukung untuk pengadaan barang dengan e-procurement
Persentase ketersediaan dukungan sarana dan prasarana e-Procurement
Meningkatnya kualitas Penyelenggaraankeprotokolan, persidangan dan perpustakaan
Persentase penyerahan hasil notulen rapat yang tepat waktu (3 hari)
Persentase terfasilitasinya keprotokolan dalam pendampingan kegiatan-kegiatan pimpinan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
32
Meningkatnya layanan dukungan pengamanan
Persentase keberhasilan penanggulangan gangguan keamanan, peningkatan kapasitas personil anggota keamanan yang ber KTA dan kegiatan KPU Kab Probolinggo berjalan aman dan nyaman
6 Pemeriksaan di lingkungan Setjen KPU, Sekretariat Provinsi dan Sekretariat Kabupaten
Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan
Persentase penurunan kasus terhadap penyelewengan keuangan, pegawai
Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan dengan tujuan tertentu
Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti
Tersusunnya laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP dan APIP KPU
Persentase penyelesaian rekomendasi BPK, BPKP dan APIP yang ditindaklanjuti
Tersusunnya laporan hasil evaluasi LAKIP
Persentase KPU Kabupaten Probolinggo yang mendapatkannilai akuntabilitas kinerja minimal CC
Tersusunnya laporan hasil review laporan keuangan
Kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP
Tersusunnya laporan hasil review RKA K/L
Persentase penganggaran KPU Kab Probolinggo yang efektif dan efisien
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
Program ini juga merupakan program generik Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo dengan sasaran program (outcome) yang hendak dicapai adalah
meningkatnya dukungan sarana dan prasarana Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo.
Adapun indikator kinerja programnya, yaitu : persentase dukungan sarana dan
prasarana untuk memenuhi kebutuhan kerja pegawai yang berfungsi dengan baik.
Arah kebijakan program ini adalah menyediakan dukungan sarana dan prasarana
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo.
Dengan rincian kegiatan dan indikator kinerja sebagaimana ditampilkan pada tabel
5berikut :
Tabel 5.
Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
No Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan
1 Penyelenggaraan Dukungan Sarana dan Prasarana
Meningkatnya dukungan sarana transportasi/mobilitas pegawai
Persentase pemenuhan kendaraan bermotor bagi pejabat dan operasional pegawai
Meningkatnya pemenuhan peralatan dan fasilitas perkantoran
Persentase pemenuhan dukungan sarana dan prasarana Mebelair/Elektronik Kantor KPU Kabupaten Probolinggo
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan gedung/bangunan KPU Nasional
Persentase tersedianya tanah untuk pembangunan gedung KPU Kabupaten Probolinggo dan Design dan RAB pembangunan gedung KPU Kabupaten Probolinggo
Terselesaikannya tahapan pembangunan gedung KPU Kabupaten Probolinggo
Tersedianya tanah untuk pembangunan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
33
gedung di KPU Kabupaten Probolinggo
Tersedianya gedung dan gudang KPU Kabupaten Probolinggo
c. Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
Program ini merupakan program teknis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Probolinggo dengan sasaran program (outcome) yang hendak dicapai adalah :
tersusunnya rancangan peraturan dan keputusan KPU, pendokumentasian informasi
hukum, advokasi hukum, dan penyuluhannya, dan terfasilitasinya penyelenggaraan
tahapan pemilu.
Adapun indikator kinerja programnya adalah : persentase ketepatan waktu
harmonisasi dan penyusunan PKPU sesuai dengan kerangka regulasi; persentase
ketepatan waktu harmonisasi dan penyusunan keputusan KPU sesuai dengan SOP; serta
persentase penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi hukum.
Arah kebijakan program ini mencakup :
a. Menyiapkan penyusunan rancangan peraturan dan keputusan KPU
pendokumentasian informasi hukum, advokasi hukum, dan penyuluhannya.
b. Memfasiltasi penyelenggaraan tahapan pemilu.
Dengan rincian kegiatan dan indikator kinerja sebagaimana disajikan pada tabel6:
Tabel 6.
Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan
Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
No Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan
1 Penyiapan penyusunan Rancangan PeraturanKPU,Advokasi,Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemilu
Meningkatnya kualitas rancangan Peraturan KPU dan Keputusan KPU yang sesuai dengan ketentuan pembentukan peraturanperundang-undangan
Persentase ketepatan waktu harmonisasi dan penyusunan PKPU dan keputusan KPU
Persentase peraturan KPU dan keputusan KPU yang sesuai format peraturan perundang- undangan
Persentase Provinsi yang mendapatkan penyuluhan peraturan RPU
Persentase ketepatan waktu penyuluhan
Meningkatnya kualitas pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian sengketa hukum
Persentase penyelesaian sengketa hukum yang dimenangkan
Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat waktu
Tersedianya pedoman teknis penyusunan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan anggota DPD
Meningkatnya pelayanan dan kapasitas penyelenggaraan Pemilihan Umum
Persentase pemangku kepentingan yang menerima bimbingan/pelayanan penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, pendaftaran Partai Politik dan
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
34
Anggota DPD
Persentase ketepatan waktu penyiapan bahan pelayanan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye,
pendaftaran partai politik dan Anggota DPD
Terlaksananya pengelolaan dokumen produk hukum
Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi hukum yang mutakhir
Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum
Terlaksananya dukungan ketatausahaanyang handal (cepat, cepat dan akurat)
Jumlah Provinsi dan Kabupaten yang mengikuti Bimtek Pemilukada
Fasilitasi monitoring dan supervise pelaksanaan pemilukada dan pemilu legislative dan Presiden/Wakil Presiden
2 Fasilitasi Pelaksanaan Tahapan Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilukada, Publikasi dan Sosialisasi sertaPartisipasiMasyarakat dan PAW
Meningkatnya kualitasdukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Kepala Daerah danWakil Kepala Daerah
Persentase proses PAW anggota DPR dan DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja
Jumlah Provinsi dam Kabupaten yang telah membentuk PPID
Jumlah Provinsi dan Kabupaten yang telah melakukan penataan dan pengisian Anggota DPRD Provinsi/Kabupaten/Induk pemekaran
Jumlah penataan daerah pemilihan pasca Pemilu 2014
Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada
Jumlah Provinsi dan Kabupaten yang melaksanakan Pemilukada
Jumlah kegiatan Pendidikan Pemilih
Persentase penyampaian informasi dan publikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada
3.3 Kerangka Regulasi
Kerangka regulasi merupakan kerangka kebutuhan akan terbitnya regulasi dalam
kaitannya dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi selama lima tahun
kedepan. Sebagai Penyelenggara Pemilu KPU mempunyai kewenangan atribusi untuk
menetapkan kebijakan teknis yang merupakan peraturan pelaksanaan dari undang-undang
mengatur pemllu, kebijakan teknis tersebut ditetapkan dalam bentuk Peraturan KPU.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
35
Peraturan yang diperlukan KPU dapat dikategorikan menjadi 2 (dua), yaitu :
1. Regulasi yang mengatur tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati; dan
2. Regulasi yang mengatur dukungan kesekretariatan penyelenggaraan Pemilu (non
tahapan Pemilu).
Selama kurun waktu 2015-2019, regulasi yang diperlukan :
I. Terkait dengan Tahapan Pemilu
A. Pemilu Nasional (Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden)
1. Melaksanakan Tahapan program dan jadwal Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden
secara serentak;
2. Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden;
3. Pencalonan dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden;
4. Kampanye Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden;
5. Peserta kampanye Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden;
6. Sosialisasi dan partisipasi masyarakat dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu
Presiden;
7. Pembentukan Badan Penyelenggara Pemilu dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu
Presiden;
8. Norma standar, pendistribusian dan kebutuhan perlengkapan penyelenggraaan
pemilu dalam Pemilu Legislatif dan Pmeilu Presiden;
9. Pemungutan dan penghitungan suara dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu
Presiden;
10. Rekapitulasi perolehan suara dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden serta
penetapan calon terpilih.
B. Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati
1. Tahapan program dan jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati secara serentak;
2. Pemutakhiran Data Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil
Bupati;
3. Pencalonan dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil
Bupati;
4. Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati;
3. Peserta kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati;
4. Sosialisasi dan partisipasi masyarakat dalam Gubernur dan Wakil Gubernur,
Bupati dan Wakil Bupati;
5. Pembentukan Badan Penyelenggara Pemilu dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati;
6. Norma standar, pendistribusian dan kebutuhan perlengkapan penyelenggaraan
pemilu dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati;
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
36
7. Pemungutan dan penghitungan suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati;
8. Rekapitulasi perolehan suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur,
Bupati dan Wakil Bupatiserta penetapan calon terpilih.
II. Terkait dengan dukungan kesekretariatan penyelenggaraan Pemilu :
a. Peraturan tentang Pelaksanaan kegiatan dan anggaran;
b. Peraturan tentang pengelolaan dan pertanggungjawaban;
c. Peraturan tentang kepegawaian;
d. Peraturan tentang pengelolaan barang milik negara;
e. Peraturan tentang kearsipan dan tata naskah dinas;
f. Peraturan kearsipan dalam tata naskah dinas.
3.4 Kerangka Kelembagaan
Kerangka kelembagaan ini merujuk pada organisasi KPU Kabupaten Probolinggo,
pengaturan hubungan inter dan antar organisasi KPUD, serta sumber daya manusia aparatur
KPU Kabupaten Probolinggo. Upaya penguatan kelembagaan KPU Kabupaten Probolinggo
akan terus dilakukan melalui upaya-upaya sebagai berikut:
a. Penguatan koordinasi kerja antar lembaga penyelenggara pemilu;
b. Penataan tugas, fungsi dan kewenangan setiap Eselon III dan IV;
c. Penyempurnaan hubungan tata kerja intern maupun antar unit kerja dan lembaga agar
tercipta tata laksana organisasi yang lebih transparan, sinergis, harmonis, efektif dan
efisien;
d. Peningkatan kualitas dan kuantitas aparatur KPU Kabupaten Probolinggo yang
professional, berintegritas dan berkinerja sehingga dapat melaksanakan visi dan misi
organisasi KPU dengan baik;
e. Penguatan fungsi pendidikan dan pelatihan bagi pemilih sebagai upaya meningkatkan
partisipasi dan kesadaran masyakarakat untuk berdemokrasi secara berkualitas;
f. Pemutakhiran data pemilih melalui koordinasi dan kerjasama yang efektif dengan
stakeholders dan/atau pihak ketiga;
g. Penguatan kelembagaan dalam rangka mendukung kinerja pengelolaan program prioritas
pembangunan; dan
h. Penguatan kerjasama dengan Lembaga pemerintah/Non-pemerintah.
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
37
4.1. Target Kinerja
Target kinerja merupakan ukuran satuan yang akan dicapai oleh unit kerja atau
organisasi dari setiap indikator kinerja sasaran yang ada. Adapun target kinerja Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo dalam kurun waktu 2015 – 2019 disajikan pada
tabel 7 sebagai berikut:
Tabel 7.
Target Kinerja 2015-2019
N
o Program/Kegiatan Sasaran Kegiatan
Indikator Kinerja
Kegiatan
Target Kinerja
2015 2016 2017 2018 2019
A Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU
1 Pelaksanaan akuntabilitas pengelolaan administrasi keuangan di lingkungan Sekretariat KPU Kab. Probolinggo
Meningkatnya pembinaan perbendaharaan
Persentase meningkatnyakapasitas pengetahuan/ pemahaman para pejabat perbendaharaan pada KPU, KPU Provinsi dan KPU Kab Probolinggo dalam pengelolaan keuangan
60% 65% 70% 75% 80%
Terlaksananya system akuntansi dan pelaporan keuangan
Jumlah laporan system akuntansi dan pelaporan keuangan
1 Lap
1 Lap
1 Lap
1 Lap
1 Lap
Petunjuk pengelolaan keuangan di lingkungan KPU Kab Probolinggo
Jumlah juklas/juknis pengelolaan keuangan di lingkungan KPU Kab Probolinggo
2 juknis
2 juknis
2 juknis
2 juknis
2 juknis
Terselesaikannya permasalahan pengelolaan keuangan
Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada satker KPUKab. Probolinggo
75% 76% 77% 78% 80%
Tersusunnya laporan pertanggung jawaban penggunaan anggaran
Jumlah KPU Provinsi dan Kab/Kota yang menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran (e - LPPA) yang tepat waktu dan valid
1 Lap
1 Lap
1 Lap
1 Lap
1 Lap
2 Fasilitasi pengelolaan Data,dokumentasi,Pengadaan, Pendistribusian,Pemeliharaan dan Inventarisasi Logistik pemilu
Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik pemilu
Persentase pola pengelolaan logistik Pemilu di tingkat satker
70% 80% 100% 0% 0%
Terlaksananya pelembagaan SOP pengelolaan logistik pemilu
Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu
70% 90% 100% 0% 0%
Tersusunnya standar logistik Pemilu
Persentase penyusunan standar logistik Pemilu
70% 80% 90% 0% 0%
Terlaksananya pengendalian dan pengaturan administrasi pengelolaan logistik
Persentase penyusunan administrasi pengelolaan logistik
70% 80% 95% 0% 0%
Persentase ketersediaan informasi arsip dan dokumen pengelolaan logistik pemilu
70% 85% 100% 0% 0%
Tersedianya data kebutuhan logistik Pemilu yang akurat
Persentase jumlah, jenis, alokasi dan peruntukan logistik Pemilu yang
0% 0% 90% 100% 100%
BAB IV TARGET KINERJADAN KERANGKA PENDANAAN
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
38
tepat
3 Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan data
Tersedianya dokumen perencanaan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga, data dan informasi serta hasil monitoring dan evaluasi
Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL
75% 77,50%
77,50%
77,50%
77,50%
Persentase kemajuan penyusunan dan pelaksanaan model dan pedoman reformasi birokrasi dan tata kelola KPU
100% 100% (pe
Nera Pan)
100% (pe
Nera Pan)
100% (pe
Nera Pan)
100% (pe
Nera Pan)
Terwujudnya koordinasi antar lembaga
Persentase fasilitasi kerjasama KPU dengan lembaga lain
75% 77,50%
77,50%
77,50%
77,50%
Fasilitasi pembentukan lembaga riset kepemiluan dan operasionalisasinya
100% 100% 100% 100%
Terwujudnya sistem administrasi penyelenggaraan pemilu yang tertib, efektif dan efisien
Persentase laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu
75% 77,50%
77,50%
77,50%
77,50%
Persentase KPU KabupatenProbolinggo yang target kinerjanya tercapai sesuai dengan penetapan kinerja
60% 65% 65% 75% 75%
Jumlah dokumen RDP yang tersedia sesuai dengan tepat waktu
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi
Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Kabupaten Probolinggo
100% 100% 100% 100% 100%
Pengembangan teknologi informasi dalam kepemiluan: (a) kajian e-voting, e-counting dan e-recapitulation; (b) penguatan sarana dan prasarana perangkat teknologi informasi kepemiluan
Perba ikan design dan kajian e-voting
Tersusunnya rencana penerapan e- Government yang konkrit dan terukur
Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
4 Aplikasi
1 Aplika
si
1 Aplika
si
3 Aplika
si
3 Aplika
si
4 Pembinaan SDM,Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian
Tingkat ketepatan tertib administrasi dan pengelolaan SDM
Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM
90% 90% 90% 90% 90%
Terlaksananya Diklat Teknis dan Diklat Struktural
Layanan peningkatan kompetensi SDM
100% 100% 100% 100% 100%
Terselenggaranya seleksi PNS secara transparan dan akuntabel
Pelayanan pengadaan pegawai baru
100% 100% 100% 100% 100%
Tingkat ketepatan proses pelaksanaan pergantian antar waktu (PAW) Anggota KPU Kabupaten probolinggo dan
Pergantian Antar Waktu anggota KPU Kab. Probolinggo
85% 85% 85% 85% 85%
Dokumen kepegawaian
Pengelolaan data base kepegawaian
100% 100% 100% 100% 100%
Terlaksananya ketatalaksanaan SDM
Terlaksananya penataan SDM
Terseleksinya Anggota KPU Kabupaten Probolinggo
Seleksi Anggota KPU Daerah Kabupaten Probolinggo
100% 100% 100% 100% 100%
Tersusunnya/Revisi peraturan/Keputusan KPU Bidang
Rancangan peraturan KPU tentang kepegawaian
100% 100% 100% 100% 100%
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
39
Kepegawaian
5 Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU)
Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran
Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai
90% 85% 85% 85% 85%
Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara KPU Kab. Probolinggo
Persentase pengadministrasian BMN KPU Kabupaten Probolinggo ke dalam aplikasi SIMAK
60% 75% 100% 100% 100%
Terwujudnya pengelolaan persediaan (Stock opname)
KPU Kab Probolinggo yangmelaporkan persediaan asset berdasarkan stock opname dengan tepat waktu
1 1 1 1 1
Meningkatnya kapasitas personil pengelola BMN
Persentase ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut
75% 100% 100% 100% 100%
Meningkatnya tertib administrasi laporan BMN KPU Kabupaten Probolinggo
Persentase ketepatan dan tertib administrasi review laporan BMN KPU Kabupaten Probolinggo
75% 100% 100% 100% 100%
Tersedianya peraturan KPU terkait kearsipan dan pedoman lainnya yang sesuai dengan aturan yang lebih tinggi
Persentase ketepatan penyusunan regulasi kearsipan KPU
1 PKPU
1 PKPU
1 PKPU
1 PKPU
1 PKPU
Meningkatnya pengelolaan dan penerapan kearsipan sesuai kaidah kearsipan
Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan
50% 60% 70% 80% 90%
Meningkatnya kapasitas personil dalampenerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Kab. Probolinggo
Persentase sosialisasi dan penerapan sistem kearsipan elektronik di KPU Kab. Probolinggo
50% 55% 60% 70% 80%
Meningkatnya akuntabilitas penataan, pendataan dan penilaian arsip
Persentase jumlah satker KPU Kabupaten Probolinggo yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan
50% 60% 70% 80% 90%
Terpenuhinya sarana pendukung untuk pengadaan barang dengan e-procurement
Persentase ketersediaan dukungan sarana dan prasarana e- procurement
90% 90% 90% 90% 90%
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan keprotokolan, persidangan dan perpustakaan
Persentase penyerahan hasil notulen rapat yang tepat waktu (3 hari)
75% 75% 80% 80% 85%
Persentase terfasilitasinya keprotokolan dalam pendampingan kegiatan-kegiatan pimpinan
75% 75% 80% 80% 85%
Meningkatnya layanan dukungan pengamanan
Persentase keberhasilan penanggulangan gangguan keamanan, peningkatan kapasitas personil anggota keamanan yang ber KTA dan kegiatan KPU Kab Probolinggo berjalan aman dan nyaman
90% 90% 90% 95% 95%
6 Pemeriksaan di lingkungan Setjen KPU, Sekretariat Provinsi dan Sekretariat Kabupaten
Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan
Persentase penurunan kasus terhadap penyelewengan keuangan, pegawai
15% 17% 18% 20%
25%
Tersusunnya laporanhasil pemeriksaan
Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti
65% 67% 70% 75% 80%
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
40
dengan tujuan tertentu
Tersusunnya laporanhasil tindak lanjutpemeriksaan BPK, BPKP dan APIP KPU
Persentase penyelesaian rekomendasi BPK, BPKP dan APIP yang ditindaklanjuti
80% 82% 85% 87% 90%
Tersusunnya laporanhasil evaluasi LAKIP
Persentase KPU Kabupaten Probolinggo yang mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal CC
20% 40% 60% 80% 100%
Tersusunnya laporanhasil review laporankeuangan
Kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP
WTP WTP WTP WTP WTP
Tersusunnya laporanhasil review RKA K/L
Persentase penganggaran KPU yang efektif dan efisien
40% 50% 60% 70% 80%
B Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
1 Penyelenggaraan Dukungan Sarana dan Prasarana
Meningkatnya dukungan sarana transportasi/mobilitas pegawai
Persentase pemenuhan kendaraanbermotor bagi pejabat dan operasional pegawai
90% 100% 100% 100% 100%
Meningkatnya pemenuhan peralatan dan fasilitas perkantoran
Persentase pemenuhan dukungan sarana dan prasarana mebelair/Elektronik Kantor KPU Kabupaten Probolinggo
100% 100% 100% 100%
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan gedung/bangunan KPU Kab. Probolinggo
Persentase tersedianya tanah untuk pembangunan gedung di KPU Kabupaten Probolinggo
100%
Terselesaikannya tahapan pembangunan gedung dan gudang KPU Kabupaten Probolinggo
100%
c Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
1 Penyiapan penyusunan Rancangan Peraturan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemilu
Meningkatnya kualitas rancangan Peraturan KPU dan Keputusan KPU yang sesuai dengan ketentuan pembentukan peraturanperundang-undangan
Persentase ketepatan waktu harmonisasi dan penyusunan PKPU dan keputusan KPU
95% 95% 95% 95% 95%
Persentase peraturan KPU dan keputusan KPU yang sesuai format peraturan perundang- undangan
95% 100% 100% 100% 100%
Persentase Provinsi yang mendapatkan penyuluhan peraturan RPU
100% 100% 100% 100% 100%
Meningkatnya kualitas pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian sengketa hukum
Persentase ketepatan waktu penyuluhan
86% 87% 87% 87% 87%
Persentase penyelesaian sengketa hukum yang dimenangkan
86% 87% 87% 87% 87%
Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat waktu
86% 87% 87% 87% 87%
Meningkatnya pelayanan dan kapasitas penyelenggaraan Pemilihan Umum
Tersedianya pedoman teknis penyusunan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan anggota DPD
86% 87% 88% 89% 90%
Persentase pemangku kepentingan yang menerima bimbingan/pelayanan penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, pendaftaran Partai Politik
86% 87% 88% 89% 90%
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
41
dan Anggota DPD
Persentase ketepatan waktu penyiapan bahan pelayanan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, pendaftaran partai politik dan Anggota DPD
86% 87% 88% 89% 90%
Terlaksananya pengelolaan dokumen produk hukum
90% 90% 91% 91% 91%
Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum
Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi hukum yang mutakhir
90% 90% 91% 91% 91%
Terlaksananya dukungan ketatausahaan yang handal (cepat, cepat dan akurat)
90% 90% 91% 91% 91%
Jumlah PPK,PPS dan KPPS yang mengikuti Bimtek Pemilukada
0 0 2054 2854
2 Fasilitasi Pelaksanaan Tahapan Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilukada, Publikasi dan Sosialisasi serta Partisipasi Masyarakat dan PAW
Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Jumlah PPK,PPS dan KPPS yang mengikuti Bimtek Pemilukada
0 0 2054 2854
Fasilitasi monitoring dan supervisi pelaksanaan pemilukada dan pemilu Legislative dan Presiden/Wakil Presiden
100% 100% 100%
Persentase proses PAW DPRDKabupaten dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja
100% 100% 100% 100%
Kabupaten Probolinggo yang telah membentuk PPID
1
Jumlah penataan daerah pemilihanpasca Pemilu 2014
7 7
Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada
2 2
Kabupaten Probolinggo melaksanakan Pemilukada
2
Jumlah kegiatan Pendidikan Pemilih
1 25 50 75
Persentase penyampaian informasi danpublikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada
100 100 100 100
4.2. Kerangka Pendanaan
Target pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo dalam kurun
waktu lima tahun ke depan, yaitu :
1. Program Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya KPU sebesar
Rp.23.065.874.000
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU sebesar Rp. 0
3. Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik sebesar
Rp. 36.429.126.000
Adapun rincian per program setiap tahunnya disajikan pada tabel 10 berikut :
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
42
Tabel 8.
Kerangka Pendanaan Program KPU Kabupaten Probolinggo selama 5 Tahun (2015-2019) Program/ Kegiatan
Sasaran Program (Outcome) / Sasaran Kegiatan (Output) /
Indikator Kinerja
Alokasi (dalam juta rupiah) Jumlah
2015 2016 2017 2018 2019
076.01.01 Sasaran Program Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya KPU
1.364.269.000 2.309.394.000 2.866.372.000 3.511.378.000 13.014.461.000 23.065.874.000
076.01.02 Sasaran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
- - - - - -
076.01.06 Sasaran Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
108.435.000 34.362.000 40.759.000 46.875.000 36.198.695.000 36.429.126.000
TOTAL 1.472.704.000 2.343.756.000 2.907.131.000 3.558.253.000 49.213.156.000 59.495.000.000
Sedangkan rincian anggaran untuk setiap kegiatannya, selama periode 2015-2019
dapat dilihat pada tabel 9 berikut :
Tabel 9. Kerangka Pendanaan Kegiatan KPU selama 5 Tahun (2015-2019)
Program/Kegiatan
Sasaran Program (Outcome) / Sasaran Kegiatan (Output) /
Indikator Kinerja
Alokasi (dalam juta rupiah) Jumlah
2015 2016 2017 2018 2019
076.01.01
Sasaran Program Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya KPU
1.364.269.000 2.309.394.000 2.866.372.000 3.511.378.000 13.014.461.000 23.065.874.000
3355
Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Probolinggo
928.016.000 1.850.010.000 2.338.074.000 2.903.832.000 3.127.541.000 11.147.473.000
3356
Fasilitasi Pengelolaan Data,Dokumentasi, Pengadaan, Pendistrubusian, Pemeliharaan dan Inventarisasi Logistik Pemilu
7.205.000 12.815.000 14.738.000 16.948.000 7.003.843.000 7.055.549.000
3357 Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data
31.552.000 57.712.000 66.370.000 76.327.000 908.993.000 1.140.954.000
3358 Pembinaan SDM, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian
14.460.000 1.520.000 1.748.000 2.011.000 685.415.000 705.154.000
3360 Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU)
380.546.000 379.027.000 435.884.000 501.268.000 1.275.477.000 2.972.202.000
3361
Pemeriksaan di Lingkungan Setjen KPU, Sekretariat Provinsi, dan Sekretariat Kabupaten
2.490.000 8.310.000 9.558.000 10.992.000 13.192.000 44.542.000
076.01.02 Sasaran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
- - - - - -
3362 Penyelenggaraan Dukungan Sarana dan Prasarana
- - - - - -
076.01.06
Sasaran Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
108.435.000 34.362.000 40.759.000 46.875.000 36.198.695.000 36.429.126.000
3363
Penyiapan Penyusunan Rancangan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Perundangundangan yang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu
44.480.000 12.080.000 15.134.000 17.406.000 315.167.000 404.267.000
3364 Fasilitasi Penyelenggaraan Tahapan Pemilu 63.955.000 22.282.000 25.625.000 29.469.000 35.883.528.000 36.024.859.000
TOTAL
1.472.704.000 2.343.756.000 2.907.131.000 3.558.253.000 49.213.156.000 59.495.000.000
Program/ Kegiatan
Sasaran Program (Outcome) / Sasaran Kegiatan (Output) /
Indikator Kinerja
Alokasi (dalam juta rupiah) Jumlah
2015 2016 2017 2018 2019
076.01.01 Sasaran Program Dukungan Manajemen dan Tugas TeknisLainnya KPU
1.364.269.000 2.309.394.000 2.866.372.000 3.511.378.000 13.014.461.000 23.065.874.000
Kegiatan 3355 : Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU
928.016.000 1.850.010.000 2.338.074.000 2.903.832.000 3.127.541.000 11.147.473.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Meningkatnya Pembinaan Perbendaharaan
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 2 Terlaksananya Sistem
881.070.000 1.808.313.000 2.290.122.000 2.848.687.000 2.920.184.000
10.748.376.000
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
43
Akuntansidan PelaporanKeuangan
Sasaran Kegiatan (output) 3 Terselesainya Permasalahan Pengelolaan Keuangan
29.146.000 23.372.000 26.878.000 30.910.000 58.950.000 169.256.000
Sasaran Kegiatan (output) 4 Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran
17.800.000 18.325.000 21.074.000 24.235.000 148.407.000 229.841.000
Kegiatan 3356 : Fasilitasi Pengelolaan Data,Dokumentasi, Pengadaan, Pendistrubusian, Pemeliharaan dan Inventarisasi Logistik Pemilu
7.205.000 12.815.000 14.738.000 16.948.000 7.003.843.000 7.055.549.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik pemilu
- 800.000 920.000 1.058.000 31.157.000 33.935.000
Sasaran Kegiatan (output) 2 Terlaksananya pelembagaan SOP pengelolaan Logistik Pemilu
- - - - 172.814.000 172.814.000
Sasaran Kegiatan (output) 3 Tersusunnya standar logistik Pemilu
- - - - 3.139.985.000 3.139.985.000
Sasaran Kegiatan (output) 4 Terlaksananya pengendalian dan pengaturan administrasi pengelolaan logistik
7.205.000 12.015.000 13.818.000 15.890.000 36.370.000 85.298.000
Sasaran Kegiatan (output) 5 Tersedianya data kebutuhan logistik Pemilu yang akurat
- - - - 3.623.517.000 3.623.517.000
Kegiatan 3357 : Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data
31.552.000 57.712.000 66.370.000 76.327.000 908.993.000 1.140.954.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Penganggaran, Koordinasi Antar Lembaga, Data dan Informasi Serta Hasil Monitoring dan Evaluasi
23.692.000 29.797.000 34.267.000 39.408.000 52.000.000 179.164.000
Sasaran Kegiatan (output) 2 Terwujudnya Koordinasi AntarLembaga
- - - - 122.906.000 122.906.000
Sasaran Kegiatan (output) 3 Terwujudnya Sistem Administrasi Penyelenggaraan Pemilu yang Tertib, Efektif dan Efisien
7.860.000 3.100.000 3.565.000 4.100.000 93.540.000 112.165.000
Sasaran Kegiatan (output) 4 Tersedianya Data dan Informasi Kepemiluan
- 22.485.000 25.858.000 29.737.000 543.335.000 621.415.000
Sasaran Kegiatan (output) 5 Tersusunnya rencana penerapan e-Government yang konkrit dan terukur
- 2.330.000 2.680.000 3.082.000 97.212.000 105.304.000
Kegiatan 3358 : Pembinaan SDM, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian
14.460.000 1.520.000 1.748.000 2.011.000 685.415.000 705.154.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Tingkat Ketepatan Tertib Administrasi dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia
1.600.000 860.000 989.000 1.138.000 1.366.000 5.953.000
Sasaran Kegiatan (output) 2 Terlaksananya Diklat Teknis danDiklat Struktural
12.860.000 660.000 759.000 873.000 142.262.000 157.414.000
Sasaran Kegiatan (output) 3 Terselenggaranya seleksi PNS Secara transparan dan akuntabel
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 4 Tingkat Ketepatan Proses Pelaksanaan Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten dan KPU Daerah Pemekaran
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 5 Tersedianya Dokumen Kepegawaian
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 6 Terseleksinya Anggota KPU Daerah Pemekaran
- - - - 541.787.000 541.787.000
Sasaran Kegiatan (output) 7 Tersusunnya/Revisi Peraturan/Keputusan KPU Bidang Kepegawaian
Kegiatan 3360 : Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU)
380.546.000 379.027.000 435.884.000 501.268.000 1.275.477.000 2.972.202.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Meningkatnya kualitas pelayananadministrasi perkantoran
354.060.000 352.935.000 405.876.000 466.758.000 560.110.000 2.139.739.000
Sasaran Kegiatan (output) 2 Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik
14.744.000 14.421.000 16.585.000 19.073.000 699.279.000 764.102.000
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
44
Negara KPU Nasional
Sasaran Kegiatan (output) 3 Terwujudnya Pengelolaan Persediaan (Stock Opname)
1.950.000 1.535.000 1.766.000 2.031.000 - 7.282.000
Sasaran Kegiatan (output) 4 Meningkatnya kapasitas personil pengelola BMN
650.000 - - - - 650.000
Sasaran Kegiatan (output) 5 Meningkatnya tertib administasi laporan BMN KPU Nasional
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 6 Tersedianya peraturan KPU terkait kearsipan serta pedoman lainnya yang sesuai dengan kebutuhan standar peraturan terkait
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 7 Meningkatnya pengelolaan dan penerapan kearsipan sesuai kaidah kearsipan
9.142.000 10.136.000 11.657.000 13.406.000 16.088.000 60.429.000
Sasaran Kegiatan (output) 8 Meningkatnya kapasitas personil dalam penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Kabupaten Probolinggo
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 9 Meningkatnya Akuntabilitas Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output)10 Terpenuhinya Sarana Pendukung untuk Pengadaan barang dengan e-Procurement
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output)11 Meningkatnya Kualitas Penyelenggraan Keprotokolan, Persidangan dan Perpustakaan
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output)12 Meningkatnya layanan dukungan pengamanan
- - - - - -
Kegiatan 3361 : Pemeriksaan di Lingkungan Setjen KPU, Sekretariat Provinsi, dan sekretariatKabupaten
2.490.000 8.310.000 9.558.000 10.992.000 13.192.000 44.542.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Tersusunnya laporan hasilpemeriksaan
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 2 Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan dengan tujuantertentu
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 3 Tersusunnya laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKPdan APIP KPU
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 4 Tersusunnya laporan hasil evaluasi LAKIP
- 3.482.000 4.005.000 4.606.000 5.528.000 17.621.000
Sasaran Kegiatan (output) 5 Tersusunnya laporan hasil reviu laporan keuangan
2.490.000 4.828.000 5.553.000 6.386.000 7.664.000 29.921.000
Sasaran Kegiatan (output) 6 Tersusunnya laporan hasil reviuRKA-K/L
- - - - - -
076.01.02 Sasaran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
- - - - - -
Kegiatan 3362 : Penyelenggaraan DukunganSarana dan Prasarana
- - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 1 Meningkatnya dukungan Sarana Transportasi/ Mobilitas Pegawai
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 2 Meningkatnya pemenuhan Peralatan dan FasilitasPerkantoran
- - - - - -
Sasaran Kegiatan (output) 3 Meningkatnya PemenuhanKebutuhan Gedung/Bangunan KPU Kab Probolinggo
- - - - - -
076.01.06 Sasaran Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
108.435.000 34.362.000 40.759.000 46.875.000 36.198.695.000 36.429.126.000
Kegiatan 3363 : Penyiapan Penyusunan Rancangan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Perundangundanganyang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu
44.480.000 12.080.000 15.134.000 17.406.000 315.167.000 404.267.000
Sasaran Kegiatan (output) 1 Meningkatnya kualitas rancangan Peraturan KPU
830.000 3.360.000 3.864.000 4.444.000 5.333.000 17.831.000
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
45
dan Keputusan KPU yang sesuai dengan ketentuan pembentukan peraturan perundang-undangan
Sasaran Kegiatan (output) 2 Meningkatnya kualitas pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian sengketa hukum
42.570.000 5.360.000 6.164.000 7.089.000 251.629.000 312.812.000
Sasaran Kegiatan (output) 3 Meningkatnya pelayanan dan Kapasitas penyelenggaraan Pemilihan Umum
1.080.000 - 1.242.000 1.429.000 52.872.000 56.623.000
Sasaran Kegiatan (output) 4 Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi daninformasi hukum
- 3.360.000 3.864.000 4.444.000 5.333.000 17.001.000
Kegiatan 3364: Fasilitasi PenyelenggaraanTahapan Pemilu
63.955.000 22.282.000 25.624.300 29.467.945 35.883.528.000 36.024.857.245
Sasaran Kegiatan (output) Meningkatkan kualitas dukungan Teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
63.955.000 22.282.000 25.625.000 29.469.000 35.883.528.000 36.024.859.000
TOTAL 1.472.704.000 2.343.756.000 2.907.131.000 3.558.253.000 49.213.156.000 59.495.000.000
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
46
Probolinggo, Januari 2016
Ketua
H. MUHAMMAD ZUBAIDI, M.Pd.I
Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo tahun 2015 - 2019
adalah dokumen perencanaan 5 (lima) tahunan dan merupakan panduan bagi pimpinan KPU
Daerah dalam menentukan rencana strategis dan rencana kinerjanya sehingga konsisten
dengan sasaran prioritas pembangunan dan pemerintahan. Rencana strategis ini berisi
tentang visi, misi, tujuan, sasaran, dan strategi yang meliputi kebijakan dan program untuk
kurun waktu (lima) tahun mendatang. Dalam rangka memberikan kerangka kerja dan kinerja
yang akan diwuiudkan selama kurun waktu tersebut dokumen Rencana Strategis Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo tahun 2015 - 2019 ini dilampiri pula dengan matrik
kinerja dan pendanaan Komisi Pemilihan Umum serta matrik kerangka regulasi.
Rencana strategis Komisi Pemilihan Umum tahun 2015 - 2019 merupakan komitmen
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo untuk melaksanakan tugas pokok dan
fungsi yang diemban dan meningkatkan kinerja sesuai dengan target yang ditetapkan dalam
RPJMN 2015 - 2019. Rencana strategis ini tidak akan berarti apapun, apabila tidak dijadikan
acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang berorientasi pada kinerja. Oleh karena
itu, dokumen Rencana strategis ini harus ditindaklanjuti dengan penyusunan Renstra Unit
Keria, Rencana Kinerja dan Penetapan Kinerja sehingga implementasi dari target kinerja
yang telah ditetapkan akan lebih mudah direalisasikan.
Demikian dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Probolinggo Tahun 2015-2019 ini disusun, semoga Rencana Strategis
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo untuk 5 (lima) tahun mendatang dapat
terwujud.
BAB V P E N U T U P
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
47
LAMPIRAN I : Matrik Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo
Program / Kegiatan
Sasaran Program (Outcome) / Sasaran Kegiatan (Output) / Indikator
Target Alokasi (dalam juta rupiah) Unit
Organisasi Pelaksana
K/L-N-B-NS-BS
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
KOMISI PEMILIHAN UMUM 1.472.704.000 2.343.756.000 2.907.131.000 3.558.253.000 49.213.156.000
Sasaran Strategis 1 Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu
Indikator Kinerja 1.1 Persentase partisipasi pemilih dalam Pemilu
- - - 77,5% 77,5%
Indikator Kinerja 1.2 Persentase partisipasi pemilih perempuan Dalam Pemilu
- - - 75% 75%
Indikator Kinerja 1.3 Persentase pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT yang menggunakan hak pilihnya
- - 75% 75% 75%
Indikator Kinerja 1.4 Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar pemilih
- 0,2% 0,2% 0,2% 0,2%
Indikator Kinerja 1.5 Persentase KPPS yang telah menerima perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara paling lambat 1 hari sebelum hari pemungutan suara tepat jumlah dan kualitas
- - 100% 100% 100%
Sasaran Strategis 2 Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu
Indikator Kinerja 2.1 Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPU
46% 60% 60% 60% 70%
Indikator Kinerja 2.2 Persentase ketepatan waktrtu penyelesaian pelayanan administrasi kepegawaian
100% 100% 100% 100% 100%
Indikator Kinerja 2.3 Persentase pelanggaran kode etik terhadappenyelenggara Pemilu
3% 3% 3% 3% 3%
Indikator Kinerja 2.4 Opini BPK atas LHP dari WDP menjadi WTP pada tahun 2019.
WTP WTP WTP WTP WTP
Indikator Kinerja 2.5 Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi partai politik pasca Pemilu
- - 85% 85% -
Indikator Kinerja 2.6 Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi pencalonan Presiden dan Wakil Presiden, Gubernur, dan Bupati
100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Strategis 3 Perbaikan Kualitas Regulasi Kepemiluan yang diatur oleh KPU
Indikator Kinerja 3.1 Persentase partisipasi pemangku kepentingan dalam penyusunan regulasi
90% 90% 90% 93% 95%
Indikator Kinerja 3.2 Persentase sengketa hukum yang dimenangkan KPU
86% 86% 87% 88% 88%
PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA
1.364.269.000 2.309.394.000 2.866.372.000 3.511.378.000 13.014.461.000
Sasaran Program (Outcome) 1 Terlaksananya fasilitasi pembentukan lembaga riset kepemiluan dan operasionalisasinya
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
48
Indikator Kinerja 1.1 Prosentase fasilitasi pembentukan lembaga riset kepemiluan dan operasionalisasinya
100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Program (Outcome) 2 Terlaksananya pemutakhiran data pemilih melalui sinergitas dan sinkronisasi dengan Dukcapil di Kabupaten
Indikator Kinerja 2.1 Persentase pemutakhiran data pemilih melalui sinergitas dan sinkronisasi dengan Kabupaten
100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Program (Outcome) 3 Terselenggaranya pembinaan SDM, pelayanan dan administrasi kepegawaian di lingkungan Sekretariat KPU Kab. Probolinggo
Indikator Kinerja 3.1 Persentase pembinaan SDM, pelayanan dan administrasi kepegawaian di lingkungan KPU Kab. Probolinggo
60% 60% 60% 60% 75%
KEGIATAN 3355 : PELAKSANAAN AKUNTABILITAS PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEUANGAN DI LINGKUNGAN SETJEN KPU
928.016.000 1.850.010.000 2.338.074.000 2.903.832.000 3.127.541.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Meningkatnya Pembinaan Perbendaharaan
Indikator Kinerja 1.1 Persentase meningkatnya kapasitas pengetahuan/ pemahaman para pejabat perbendaharaan pada KPU Kab Probolinggo dalam pengelolaan keuangan
60% 65% 70% 75% 80%
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Terlaksananya Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
881.070.000 1.808.313.000 2.290.122.000 2.848.687.000 2.920.184.000
Indikator Kinerja 2.1 Jumlah laporan system akuntansi dan pelaporan keuangan
2 Lap 2 Lap 2 Lap 2 Lap 2 Lap
Indikator Kinerja 2.2 Petunjuk pengelolaan keuangan di lingkungan KPU
Indikator Kinerja 2.3 Jumlah juklas/juknis pengelolaan keuangan di lingkungan KPU
2 Juknis
2 Juknis
2 Juknis
2 Juknis
2 Juknis
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Terselesainya Permasalahan Pengelolaan Keuangan
29.146.000 23.372.000 26.878.000 30.910.000 58.950.000
Indikator Kinerja 3.1 Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan padasatker KPU Kab. Probolinggo
75% 76% 77% 78% 80%
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran
17.800.000 18.325.000 21.074.000 24.235.000 148.407.000
Indikator Kinerja 4.1 Jumlah KPU Provinsi dan Kab/Kota yangmenyampaikan laporan pertanggungjawabanpenggunaan anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid
1 Lap 1 Lap 1 Lap 1 Lap 1 Lap
KEGIATAN 3356 : FASILITASI PENGELOLAAN DATA,DOKUMENTASI, PENGADAAN, PENDISTRIBUSIAN,PEMELIHARAAN DAN INVENTARISASI LOGISTIK PEMILU
7.205.000 12.815.000 14.738.000 16.948.000 7.003.843.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik pemilu
- 800.000 920.000 1.058.000 31.157.000
Indikator Kinerja 1.1 Persentase pola pengelolaan logistik Pemilu ditingkat satker
70% 80% 100% 0% 0%
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Terlaksananya pelembagaan SOP pengelolaan Logistik Pemilu
- - - - 172.814.000
Indikator Kinerja 2.1 70% 90% 100% 0% 0%
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
49
Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Tersusunnya standar logistik Pemilu
- - - - 3.139.985.000
Indikator Kinerja 3.1 Persentase penyusunan standar logistik Pemilu
70% 80% 90% 0% 0%
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Terlaksananya pengendalian dan pengaturanadministrasi pengelolaan logistik
7.205.000 12.015.000 13.818.000 15.890.000 36.370.000
Indikator Kinerja 4.1 Persentase penyusunan administrasi pengelolaan logistik
70% 80% 95% 0% 0%
Indikator Kinerja 4.2 Persentase ketersediaan informasi arsip dandokumen pengelolaan logistik pemilu
70% 85% 100% 0% 0%
Sasaran Kegiatan (Output) 5 Tersedianya data kebutuhan logistik Pemilu yang akurat
- - - - 3.623.517.000
Indikator Kinerja 5.1 Persentase jumlah, jenis, alokasi dan peruntukan logistik Pemilu yang tepat
0% 0% 90% 100% 100%
KEGIATAN 3357 : PELAKSANAAN MANAJEMEN PERENCANAAN DAN DATA
31.552.000 57.712.000 66.370.000 76.327.000 908.993.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Penganggaran, Koordinasi Antar Lembaga, Data dan Informasi Serta Hasil Monitoring dan Evaluasi
23.692.000 29.797.000 34.267.000 39.408.000 52.000.000
Indikator Kinerja 1.1 Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL
75% 77,50% 77,50% 77,50% 77,50%
Indikator Kinerja 1.2 Persentase kemajuan penyusunan dan pelaksanaan model dan pedoman reformasi birokrasi dan tata kelola KPU
100%
100% (penera
pan)
100% (penera
pan)
100% (penera
pan)
100% (penera
pan)
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Terwujudnya Koordinasi Antar Lembaga
- - - - 122.906.000
Indikator Kinerja 2.1 Persentase fasilitasi kerjasama KPU dengan lembaga lain
75% 77,50% 77,50% 77,50% 77,50%
Indikator Kinerja 2.2 Fasilitasi pembentukan lembaga riset kepemiluandan operasionalisasinya
100% 100% 100% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Terwujudnya Sistem AdministrasiPenyelenggaraan Pemilu yang Tertib, Efektif dan Efisien
7.860.000 3.100.000 3.565.000 4.100.000 93.540.000
Indikator Kinerja 3.1 Persentase laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu
75% 77,50% 77,50% 77,50% 77,50%
Indikator Kinerja 3.2 Persentase KPU KabupatenProbolinggo yang target kinerjanya tercapai sesuai dengan penetapan kinerja
60% 65% 65% 75% 75%
Indikator Kinerja 3.3 Jumlah dokumen RDP yang tersedia sesuai dengan tepat waktu
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Tersedianya Data dan Informasi Kepemiluan
- 22.485.000 25.858.000 29.737.000 543.335.000
Indikator Kinerja 4.1 Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Kabupaten Probolinggo
100% 100% 100% 100% 100%
Indikator Kinerja 4.2 Pengembangan teknologi informasi dalam kepemiluan: (a) kajian e-voting, e-counting dan e-recapitulation; (b)
Perba ikan design
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
50
penguatan sarana dan prasarana perangkat teknologi informasi kepemiluan
dan kajian
e-voting
Sasaran Kegiatan (Output) 5 Tersusunnya rencana penerapan e- Government yang konkrit dan terukur
- 2.330.000 2.680.000 3.082.000 97.212.000
Indikator Kinerja 5.1 Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
4 Aplikasi
1 Aplikasi
1 Aplikasi
3 Aplikasi
3 Aplikasi
KEGIATAN 3358 : PEMBINAAN SDM, PELAYANAN DANADMINISTRASI KEPEGAWAIAN
14.460.000 1.520.000 1.748.000 2.011.000 685.415.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Tingkat Ketepatan Tertib Administrasi dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia
1.600.000 860.000 989.000 1.138.000 1.366.000
Indikator Kinerja 1.1 Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM
90% 90% 90% 90% 90%
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Terlaksananya Diklat Teknis dan Diklat Struktural
12.860.000 660.000 759.000 873.000 142.262.000
Indikator Kinerja 2.1 Layanan peningkatan kompetensi SDM
100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Terselenggaranya seleksi PNS secara transparan dan akuntabel
- - - - -
Indikator Kinerja 3.1 Pelayanan pengadaan pegawai baru
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Tingkat ketepatan proses pelaksanaan pergantian antar waktu (PAW) Anggota KPU Kabupaten probolinggo
- - - - -
Indikator Kinerja 4.1 Pergantian Antar Waktu anggota KPU Kab. Probolinggo
85% 85% 85% 85% 85%
Sasaran Kegiatan (Output) 5 Tersedianya Dokumen Kepegawaian
- - - - -
Indikator Kinerja 5.1 Pengelolaan data base kepegawaian
100% 100% 100% 100% 100%
Indikator Kinerja 5.2 Terlaksananya ketatalaksanaan SDM
Indikator Kinerja 5.3 Terlaksananya penataan SDM
Sasaran Kegiatan (Output) 6 Terseleksinya Anggota KPU Kabupaten Probolinggo
- - - - 541.787.000
Indikator Kinerja 6.1 Seleksi Anggota KPU Daerah Kabupaten Probolinggo
100%
Sasaran Kegiatan (Output) 7 Tersusunnya/Revisi peraturan/Keputusan KPU Bidang Kepegawaian
100% 100% 100% 100% 100%
KEGIATAN 3360 : PENYELENGGARAAN OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN PERKANTORAN (KPU)
380.546.000 379.027.000 435.884.000 501.268.000 1.275.477.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran
354.060.000 352.935.000 405.876.000 466.758.000 560.110.000
Indikator Kinerja 1.1 Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai
90% 85% 85% 85% 85%
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik
14.744.000 14.421.000 16.585.000 19.073.000 699.279.000
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
51
Negara KPU Kab. Probolinggo
Indikator Kinerja 2.1 Persentase pengadministrasian BMN KPU Kabupaten Probolinggo ke dalam aplikasi SIMAK
60% 75% 100% 100% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Terwujudnya Pengelolaan Persediaan (Stock opname)
1.950.000 1.535.000 1.766.000 2.031.000 -
Indikator Kinerja 3.1 KPU Kab Probolinggo yang melaporkan persediaan asset berdasarkan stock opname dengan tepat waktu
1 1 1 1 1
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Meningkatnya kapasitas personil pengelola BMN
650.000 - - - -
Indikator Kinerja 4.1 Persentase ketepatan dan tertib administrasipelaksanaan evaluasi tindak lanjut
75% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 5 Meningkatnya tertib administasi laporan BMN KPU Kabupaten Probolinggo
- - - - -
Indikator Kinerja 5.1 Persentase ketepatan dan tertib administrasireview laporan BMN KPU KPU Kabupaten Probolinggo
75% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 6 Tersedianya peraturan KPU terkait kearsipan serta pedoman lainnya yang sesuai dengan kebutuhan standar peraturan terkait
- - - - -
Indikator Kinerja 6.1 Persentase ketepatan penyusunan regulasi kearsipan KPU
1 PKPU
1 PKPU
1 PKPU
1 PKPU
1 PKPU
Sasaran Kegiatan (Output) 7 Meningkatnya pengelolaan dan penerapan kearsipan sesuai kaidah kearsipan
9.142.000 10.136.000 11.657.000 13.406.000 16.088.000
Indikator Kinerja 7.1 Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan
50% 60% 70% 80% 90%
Sasaran Kegiatan (Output) 9 Meningkatnya Akuntabilitas Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip
- - - - - -
Indikator Kinerja 9.1 Persentase jumlah satker KPU Kabupaten Probolinggo yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan
50% 60% 70% 80% 90%
Sasaran Kegiatan (Output) 10 Terpenuhinya Sarana Pendukung untuk Pengadaan barang dengan e-Procurement
- - - - - -
Indikator Kinerja 10.1 Persentase ketersediaan dukungan sarana dan prasarana e-Procurement
90% 90% 90% 90% 90%
Sasaran Kegiatan (Output) 11 Meningkatnya Kualitas Penyelenggraan Keprotokolan, Persidangan dan Perpustakaan
- - - - - -
Indikator Kinerja 11.1 Presentase penyerahan hasil notulen rapat yang tepat waktu (3 hari)
75% 75% 80% 80% 85%
Indikator Kinerja 11.2 Persentase terfasilitasinya keprotokolan dalam pendampingan kegiatankegiatan pimpinan
75% 75% 80% 80% 85%
Sasaran Kegiatan (Output) 12 Meningkatnya layanan dukungan pengamanan
- - - - - -
Indikator Kinerja 12.1 Persentase keberhasilan penanggulangan gangguan
90% 90% 90% 95% 95%
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
52
keamanan, peningkatan kapasitas personil anggota keamanan yang ber KTA dan kegiatan KPU berjalan aman dan nyaman
KEGIATAN 3361 : PEMERIKSAAN DI LINGKUNGAN SETJEN KPU, SEKRETARIAT PROVINSI, DAN SEKRETARIAT KABUPATEN
2.490.000 8.310.000 9.558.000 10.992.000 13.192.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan
- - - - - -
Indikator Kinerja 1.1 Persentase penurunan kasus terhadap penyelewengan keuangan, pegawai
15% 17% 18%
20%
25%
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Tersusunnya laporan hasil pemeriksaan dengan tujuan tertentu
- - - - - -
Indikator Kinerja 2.1 Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti
65% 67% 70% 75% 80%
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Tersusunnya laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP dan APIP KPU
- - - - - -
Indikator Kinerja 3.1 Persentase penyelesaian rekomendasi BPK, BPKP dan APIP yang ditindaklanjuti
80% 82% 85% 87% 90%
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Tersusunnya laporan hasil evaluasi LAKIP
- 3.482.000 4.005.000 4.606.000 5.528.000
Indikator Kinerja 4.1 Persentase KPU Kabupaten Probolinggo yang mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal CC
20% 40% 60% 80% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 5 Tersusunnya laporan hasil reviu laporan keuangan
2.490.000 4.828.000 5.553.000 6.386.000 7.664.000
Indikator Kinerja 5.1 Peningkatan kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP
WTP WTP WTP WTP WTP
Sasaran Kegiatan (Output) 6 Tersusunnya laporan hasil reviu RKA-K/L
- - - - -
Indikator Kinerja 6.1 Prosentase penganggaran KPU yang efektif dan efisien
40% 50% 60% 70% 80%
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR KPU
- - - - -
Sasaran Program (Outcome) 1 Tersedianya dukungan sarana dan prasarana Komisi Pemilihan Umum/Komisi Pemilihan Umum Provinsi/Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
- - - - -
Indikator Kinerja Persentase tersedianya dukungan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan kerja pegawai yang berfungsi dengan baik
90% 100% 100% 100% 100% - - - - -
KEGIATAN 3362 : PENYELENGGARAAN DUKUNGAN SARANA DAN PRASARANA
- - - - -
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Meningkatnya dukungan Sarana Transportasi/Mobilitas Pegawai
- - - - -
Indikator Kinerja 1.1 Persentase pemenuhan kendaraan bermotor bagi pejabat dan operasional pegawai
100% 100% 100% - - - - -
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Meningkatnya pemenuhan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
- - - - -
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
53
Indikator Kinerja 2.1 Persentase pemenuhan dukungan sarana dan prasarana mebelair/Elektronik Kantor KPU Kabupaten Probolinggo
100% 100% 100% - - - - -
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Meningkatnya Pemenuhan Kebutuhan Gedung/Bangunan KPU Kabupaten Probolinggo
- - - - -
Indikator Kinerja 3.3 Persentase tersedianya tanah untuk pembangunan gedung KPU Kabupaten Probolinggo dan Design dan RAB pembangunan gedung KPU Kabupaten Probolinggo
100% 100% - - - - -
Indikator Kinerja 3.4 Terselesaikannya tahapan pembangunan gedung KPU Kabupaten Probolinggo
100% - - - - -
PROGRAM PENGUATAN KELEMBAGAAN DEMOKRASI DAN PERBAIKAN PROSES POLITIK
108.435.000 34.362.000 40.759.000 46.875.000 36.198.695.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Meningkatnya kualitas rancangan Peraturan KPUdan Keputusan KPU yang sesuai denganketentuan pembentukan peraturan perundang-undangan
Indikator Kinerja 1.1 Persentase ketepatan waktu harmonisasi dan penyusunan PKPU dan keputusan KPU
95% 95% 95% 95% 95%
Indikator Kinerja 1.2 Persentase peraturan KPU dan keputusan KPU yang sesuai format peraturan perundang-undangan
95% 100% 100% 100% 100%
Indikator Kinerja 1.3 Persentase Provinsi yang mendapatkan penyuluhan peraturan RPU
100% 100% 100% 100% 100%
KEGIATAN 3363 : PENYIAPAN PENYUSUNANRANCANGAN KPU, ADVOKASI, PENYELESAIANSENGKETA DAN PENYULUHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERKAITAN DENGAN PENYELENGGARAAN PEMILU
44.480.000 12.080.000 15.134.000 17.406.000 315.167.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Meningkatnya kualitas rancangan Peraturan KPU dan Keputusan KPU yang sesuai dengan ketentuan pembentukan peraturan perundangundangan
830.000 3.360.000 3.864.000 4.444.000 5.333.000
Indikator Kinerja 1.1 Persentase ketepatan waktu harmonisasi dan penyusunan PKPU dan keputusan KPU
95% 95% 95% 95% 95%
Indikator Kinerja 1.2 Persentase peraturan KPU dan keputusan KPU yang sesuai format peraturan perundang-undangan
95% 100% 100% 100% 100%
Indikator Kinerja 1.3 Persentase Provinsi yang mendapatkan penyuluhan peraturan RPU
100% 100% 100% 100% 100%
Sasaran Kegiatan (Output) 2 Meningkatnya kualitas pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian sengketa hukum
42.570.000 5.360.000 6.164.000 7.089.000 251.629.000
Indikator Kinerja 2.1 Persentase ketepatan waktu penyuluhan
86% 87% 87% 87% 87%
Indikator Kinerja 2.2 Persentase penyelesaian sengketa hukum yang dimenangkan
86% 87% 87% 87% 87%
Indikator Kinerja 2.3 Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat
86% 87% 87% 87% 87%
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
54
waktu
Sasaran Kegiatan (Output) 3 Meningkatnya pelayanan dan kapasitas penyelenggaraan Pemilihan Umum
1.080.000 - 1.242.000 1.429.000 52.872.000
Indikator Kinerja 3.1 Tersedianya pedoman teknis penyusunan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan anggota DPD
Indikator Kinerja 3.2 Persentase pemangku kepentingan yang menerima bimbingan/pelayanan penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, pendaftaran Partai Politik dan Anggota DPD
86% 87% 88% 89% 90%
Indikator Kinerja 3.3 Persentase ketepatan waktu penyiapan bahan pelayanan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, pendaftaran Partai Politik dan Anggota DPD
86% 87% 88% 89% 90%
Indikator Kinerja 3.4 Persentase ketepatan waktu penyiapan bahan pelayanan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, pendaftaran partai politik dan Anggota DPD
86% 87% 88% 89% 90%
Sasaran Kegiatan (Output) 4 Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum
- 3.360.000 3.864.000 4.444.000 5.333.000
Indikator Kinerja 4.1 Terlaksananya pengelolaan dokumen produk hukum
90% 90% 91% 91% 91%
Indikator Kinerja 4.2 Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi hukum yang mutakhir.
90% 90% 91% 91% 91%
Indikator Kinerja 4.3 Terlaksananya dukungan ketatausahaan yang handal (cepat, tepat dan akurat)
90% 90% 91% 91% 91%
KEGIATAN 3364: FASILITASI PENYELENGGARAAN TAHAPAN PEMILU
63.955.000 22.282.000 25.624.300 29.467.945 35.883.528.000
Sasaran Kegiatan (Output) 1 Meningkatkan kualitas dukungan Teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
63.955.000 22.282.000 25.625.000 29.469.000 35.883.528.000
Indikator Kinerja 1.1 Jumlah PPK,PPS dan KPPS yang mengikuti Bimtek Pemilukada
0 0 4534 4534 6194
Indikator Kinerja 1.2 Fasilitasi monitoring dan supervisi pelaksanaan pemilukada dan pemilu legislative dan Presiden/Wakil Presiden
100% 100% 100%
Indikator Kinerja 1.3 Prosentase proses PAW anggota DPR dan DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja
100% 100% 100% 100% 100%
Indikator Kinerja 1.4 Kabupaten Probolinggo yang telah membentuk PPID
1
Indikator Kinerja 1.6 Jumlah penataan daerah pemilihan pasca Pemilu 2014
7 7 7 7
Indikator Kinerja 1.7 Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada
6 6 13 14
Indikator Kinerja 1.8 Kabupaten Probolinggo yang melaksanakan Pemilukada
1
Indikator Kinerja 1.9 1 25 50 75
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
55
Jumlah kegiatan Pendidikan Pemilih
Indikator Kinerja 1.10 Persentase penyampaian informasi dan publikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada
9 20 29
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
56
LAMPIRAN II : Matrik Kerangka Regulasi
NO Arah Kerangka Regulasi dan/atau Kebutuhan Regulasi Urgensi Pembentukan
Berdasarkan Evaluasi Regulasi Eksisting, Kajian dan Penelitian
Unit Penanggung Jawab Unit
Terkait/Institusi Target
Penyelesaian
I. Pengaturan terkait dengan Tahapan Pemilu/Pemilihan
A. Pemilu Nasional
1. Tahapan, Program dan Jadwal Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Melaksanakan amanat Undang- Undang tentang Pemilu Legislatif/Pemilu Presiden danWakil Presiden untuk menetapkan Peraturan yangmengatur Pedoman Teknis setiap Tahapan Pemilu.
Sub Bagian Program dan Data
2018
2. Pemutakhiran Data Pemilih dan Daftar Pemilih dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Program dan Data
2018
3. Pencalonan dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2018
4. Kampanye dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Hukum
2018
5. Dana Kampanye Peserta Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Hukum
2018
6. Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2018
7. Pembentukan Badan Penyelenggara Pemilihan dalam Pemilu Legislatif danPemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Melaksanakan amanat Undang- Undang tentang Pemilu
Legislatif/Pemilu Presiden dan Wakil Presiden untuk
menetapkan Peraturan yang mengatur Pedoman Teknis
setiap Tahapan Pemilu.
Sub Bagian Hukum
2018
8. Norma, Standar, Kebutuhan Pengadaan dan PendistribusianPerlengkapan Penyelenggaraan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presidendan Wakil Presiden.
Sub Bagian Program dan Data
2018
9. Pemungutan dan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2018
10.
Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2018
B. Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
1. Tahapan, Program dan Jadwal Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Melaksanakan amanat Undang- Undang tentang Pemilihan
Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menetapkan Peraturan
yang mengatur Pedoman Teknis setiap Tahapan Pemilihan.
Sub Bagian Program dan Data
2017
2. Pemutakhiran Data Pemilih dan Daftar Pemilih dalam Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Sub Bagian Program dan Data
2017
3. Pencalonan dalam Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2017
4. Kampanye dalam Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Melaksanakan amanat Undang- Undang tentang Pemilihan
Sub Bagian Hukum
2017
5. Dana Kampanye Peserta Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Sub Bagian Hukum
2017
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
57
6. Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menetapkan Peraturan
yang mengatur Pedoman Teknis setiap Tahapan Pemilihan.
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2017
7. Pembentukan Badan Penyelenggara Pemilihan dalam Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Sub Bagian Hukum
2017
8. Norma, Standar, Kebutuhan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Sub Bagian Umum
2017
9. Norma, Standar, Prosedur dan Kebutuhan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan Suara.
Sub Bagian Umum
2017
10.
Pemungutan dan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara dalam Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2017
11.
Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
Sub Bagian Teknis Penyelenggara dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
2017
II Pengaturan terkait engan Dukungan Kesekretariatan dalam Penyelenggaraan
1. Peraturan tentang Kearsipan danTata Naskah Dinas. 1.Menyesuaikan dengan peraturan yang baru disesuaikan dengan Peraturan Kepala ANRI Nomor 02 Tahun 2014;
2. Mendelegasikankewenangan pembuatanbeberapa Nota Dinas.
Sub Bagian Umum
2017
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
58
LAMPIRAN III : PERJALANAN PEMILU SECARA LANGSUNG DI KABUPATEN
PROBOLINGGO
1. PEMILU LEGISLATIF DAN PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2004
Tahun 2004 merupakan tonggak sejarah dalam kehidupan menata demokrasi di
Indonesia Tahun 2004 merupakan tahun tonggak sejarah dalam kehidupan menata
demokrasi di Indonesia menyelenggarakan pemilihan umum dengan secaralangsung tiga
pemilu sekaligus, yakni pemilihan umum legeslatif & pemilihan umum Dewan Perwakilan
Daerah, Pemilihan umum Presiden I serta Pemilihan umum Presiden II. Menyelenggarakan 3
pemilu sekaligus dengan menggunakan sistem yang baru merupakan kerja berat bagi
penyelenggara Pemilu, namun dengan penuh tanggung KPU Kabupaten Probolinggo
mampu menyelenggarakan Pemilu 2004 dengan lancar, aman dan damai. Adapun hasil
Pemilu 2004 adalah sebagai berikut :
TABEL. 10 HASIL PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2004 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NAMA PARTAI DP I DP II DP III DP IV DP V DP VI DP VII JUMLAH
PARTAI NASIONAL INDONESIA MARHAENIS
0 67 74 232 340 942 542 2197
PARTAI BURUH SOSIAL DEMOKRAT
891 140 688 129 346 133 233 2560
PARTAI BULAN BINTANG 3.664 734 554 662 1568 1919 808 9909
PARTAI MERDEKA 148 221 90 0 0 0 0 459
PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN
16584 12029 6001 5632 9874 9899 22429 82448
P. PERSATUAN DEMOKRASI KEBANGSAAN
1398 1546 475 1050 3881 2604 0 10954
PARTAI PERHIMPUNAN INDONESIA BARU
152 192 1303 332 318 524 106 2927
PARTAI NASIONAL BANTENG KEMERDEKAAN
240 644 136 0 0 0 0 1020
PARTAI DEMOKRAT 4447 3299 2314 4290 6612 2472 2779 26213
PARTAI KEADILAN & PERSATUAN INDONESIA
1927 376 854 2264 3156 959 2369 11905
PARTAI PENEGAK DEMOKRASI INDONESIA
370 161 202 322 253 250 385 1943
P. PERSATUAN NAHDLATUL UMMAH INDONESIA
7151 4191 5384 10492 14884 10304 11775 64181
PARTAI AMANAT NASIONAL 249 868 3534 1794 2181 1910 1016 11552
PARTAI KARYA PEDULI BANGSA
6212 1777 2686 8034 1417 705 4313 25144
PARTAI KEBANGKITAN BANGSA
15643 31809 36445 27119 31481 45277 27427 215201
PARTAI KEADILAN SEJAHTERA
328 885 3550 2501 2366 2773 1300 13703
PARTAI BINTANG REFORMASI
670 1044 983 2473 1309 1014 396 7889
PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN
7829 7843 8728 13461 6107 6207 5432 55607
PARTAI DAMAI SEJAHTERA 260 170 622 531 563 282 265 2693
PARTAI GOLONGAN KARYA 20790 17016 7498 9779 6462 3509 12174 77228
PARTAI PATRIOT PANCASILA 1183 157 290 3148 1680 1007 1280 8745
PARTAI SARIKAT INDONESIA 750 299 697 603 452 171 755 3727
PARTAI PERSATUAN DAERAH
382 109 58 66 62 26 76 779
PARTAI PELOPOR 142 0 37 375 333 361 0 1248
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
59
TABEL.11
HASIL PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2004 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NO NAMA PASANGAN TAHAP I TAHAP II
1 H. Wiranto, SH & Ir. H. Salahudin Wahid 228,480 2 Hj. Megawati Soekarno Putri & KH. Hasyim Muzadi 114,550 190,711
3 Prof DR.H.M. Amien Rais & DR.IR.H Siswono Yudho Husodo 27,431 4 H. Susilo Bambang Yudhoyono & Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla 214,611 396,247
5 DR. H. Hamzah Haz & H. Agum Gumelar, M.Sc 34,457
2. PEMILUKADA KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN 2008
Pelaksanaan Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo pada tanggal 9
Januari 2008 Telah dapat diselenggarakan dengan sukses oleh KPU, PPK, PPS dan
Anggota KPPS Kabupaten Probolinggo, Hal tersebut secara langsung menunjukkan bahwa
masyarakat Kabupaten Probolinggo telah dewasa dalam berpolitik. Adapun hasil Pemilu
Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Probolinggo Tahun 2008 adalah sebagai berikut :
TABEL. 12 HASIL PEMILU PEMILUKADA KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN 2008
NO NAMA PASANGAN SUARA SAH
1 H. Cholili Mugi, SH, MH & H. Sulaiman Dada, SH 135,282
2 Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si & Salim Qurays, S.Ag 420,579
3 H. Hapur Abdul Ghofur, S. Sos & H. Sudirman Ra'is, SH, MM 74,297
3. PEMILUKADA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2008
Tahun 2008 Merupakan pertama kalinya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur
Provinsi Jawa Timur dilaksanakan dengan Pemungutan Suara secara langsung oleh Rakyat,
hal ini merupakan sejarah baru bagi masyarakat jawa timur yang selama ini belum pernah
mengalami memilih secara langsung gubernur dan wakil gubernur . Berikut merupakan Hasil
Perolehan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Tahun 2008 :
TABEL. 13
HASIL PEMILU GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA TIMUR TAHUN 2008 DI KABUPATEN
PROBOLINGGO
NO NAMA PASANGAN SUARA SAH
1 Hj. KHOFIFAH INDAR PARAWANSA & MUDJIONO 156,352
2 Ir.H. SUTJIPTO & Ir.H.M. RIDWAN HISJAM 74,892
3 DR.H. SOENARJO, M.Si & DR.KH. ALI MASCHAN MOESA, M.Si 68,937
4 DR.H. ACHMADY, M.Si, MM & H. SUHARTONO, SH 33,041
5 DR.H. SOEKARWO, M.Hum & Drs.H.SAIFULLAH YUSUF 144,951
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
60
4. PEMILU LEGISLATIF DAN PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2009
Pemilu Legislatif Tahun 2009 telah berubah. Perubahan ini tidak hanya pada tatacara
pemberian suara tetapi juga banyak berbagai hal yang berubah bahkan karena nafas pemilu
2009 penuh perubahan, peraturannya pun seringkali berubah berulang. Peraturan yang
dimaksud bukan hanya Undang Undangnya yang berubah akibat dari putusan Mahkamah
Konstitusi tetapi juga peraturan peraturan lanjutan yang dibuat oleh KPU sebagai pedoman
penyelenggara Pemilu ditingkat Provinsi, Kabupaten / Kota hingga KPPS.Adapun perubahan
paling fenomenal adalah perubahan penentuan calon terpilih anggota DPR dan DPRD pasca
turunnya putusan Mahkamah Konstitusi : MK 22-24/PUU-VI/2008 tentang pembatalan pasal
214 UU No 10 TH 2008. Hasil Pemilu 2009 adalah sebagai berikut:
TABEL. 14
HASIL PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2009 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NAMA PARTAI DP I DP II DP III DP IV DP V DP VI DP VII JUMLAH
PARTAI HANURA 3,695 8,752 1,290 8,273 735 2,962 6,770 32,477
PKPB 2,808 1,215 1,129 2,060 3,757 2,080 3,603 16,652
PPPI - - - - - - - -
PPRN 473 637 356 393 868 402 1,111 4,240
PARTAI GERINDRA 3,035 3,573 1,392 2,858 3,383 783 1,642 16,666
PARTAI BARNAS 453 2,478 225 538 4,157 253 451 8,555
P K P I 141 - 30 - - - - 171
P K S 1,781 1,440 2,268 1,842 2,420 4,194 4,271 18,216
P A N 601 563 5,371 2,841 2,100 3,931 1,173 16,580
P P I B - - - - - - - -
PARTAI KEDAULATAN - - 63 - 764 - - 827
PARTAI PERSATUAN DAERAH 1,845 682 2,876 - - - - 5,403
P K B 8,534 11,215 15,450 15,394 11,910 17,218 9,183 88,904
PARTAI PEMUDA INDONESIA - - - - - 132 - 132
P N I MARHAENISME - - - - - - - -
P D P 118 213 3,084 3,678 3,578 215 3,089 13,975
P K P 36 1,335 15 34 - - 46 1,466
P M B - - 41 - - - - 41
P P D I - - - 68 154 103 1,217 1,542
P D K 129 - 140 - - 45 - 314
PARTAI REPUBLIKAN 190 209 94 357 510 5,024 111 6,495
PARTAI PELOPOR - 5 13 21 - - 49 88
PARTAI GOLKAR 6,802 8,606 5,402 12,992 7,566 6,924 10,958 59,250
P P P 6,826 7,723 6,751 8,494 13,974 11,885 21,804 77,457
P D S - - - - - - - -
PNBKI - 68 - - - - - 68
P B B 427 127 238 798 999 2,653 466 5,708
PDI PERJUANGAN 18,715 8,103 9,989 14,391 13,190 3,048 6,726 74,162
P B R 120 920 185 130 622 - - 1,977
PARTAI PATRIOT 94 472 - - 15 - 324 905
PARTAI DEMOKRAT 5,162 3,146 3,115 3,979 5,194 3,811 1,927 26,334
P K D I - - - - - - - -
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
61
P I S 311 117 1,153 242 44 30 761 2,658
P K N U 1,741 4,747 5,056 4,053 2,640 8,489 3,468 30,194
PARTAI MERDEKA 75 396 39 - - - - 510
PPNUI
1,967 2,599 - 69 141 1,394 224 6,394
P S I - 9 - - - - - 9
PARTAI BURUH - - 971 - - - - 971
TABEL. 15
HASIL PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2009 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NO NAMA PASANGAN SUARA SAH
1 Hj. MEGAWATI SOEKARNO PUTRI & H. PRABOWO SUBIANTO 173.887
2 DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO & Prof. DR. BOEDIONO 274.828
3 HM. JUSUF KALLA & H. WIRANTO 67.531
5. PEMILUKADA KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN 2012
Pemilukada di Kabupaten Probolinggo dilaksanakan tanggal 8 Nopember 2012,
terdapat 3 (tiga) Pasangan Calon Peserta dalam Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2012. Dan
Hasil dari Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2012 adalah sebagai
berikut :
TABEL . 16
HASIL PEMILU PEMILUKADA KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN 2012
NO NAMA PASANGAN CALON PEROLEHAN SUARA
1 Hj. PUPUT TANTRIANA SARI dan Drs. H. A. TIMBUL PRIHANJOKO 250,892
2 SALIM QURAYS, S.Ag dan AGUS SETIAWAN, S.Hut 190,702
3 Drs. H. KUSNADI, M.Si dan Drs. H. WAHID NURAHMAN, M.Si 174,596
6. PEMILUKADA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013
Pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Tahun 2013,
dimeriahkan dengan adanya Pasangan Calon Independen, hal ini merupakan pengalaman
berdemokrasi yang baru, dimana mulai proses verifikasi calon independen sampai
diumumkannya para peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur
Tahun 2013. Berikut merupakan Hasil Perolehan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 :
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
62
TABEL. 17
HASIL PEMILU GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA TIMUR TAHUN 2013 DI KABUPATEN
PROBOLINGGO
NO NAMA PASANGAN CALON PEROLEHAN SUARA
1.
DR.H. SOEKARWO, SH, M.Hum
188,801 dan
Drs. H.M. SYAIFULLAH YUSUF
2.
DR. H. EGGI SUDJANA, SH, M.Si
12,413 dan
Drs. MOCH. SIHAT
3.
BAMBANG DH
37,943 dan
SAID ABDULLAH
4
Dra. KHOFIFAH INDAR PARAWANSA
211,281 dan
HERMAN SURJADI SUMAWIREDJA
7. PEMILU LEGISLATIF DAN PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2014
Pemilu Legislatif Tahun 2014 di Kabupaten Probolinggo penuh dengan kejutan.
Pertama, melenggangnya Partai Nasdem sebagai Partai Pemenang Pemilu dengan
Perolehan Kursi sebanyak 14 (empat belas) kursi. Kedua, Perolehan Tertinggi suara Calon
Legislatif disandang oleh Caleg Perempuan dari Partai Nasdem. Ketiga, Meningkatnya Caleg
perempuan yang menjadi caleg terpilih anggota DPRD Kabupaten Probolinggo sebanyak 11
(sebelas) Caleg dari 45 (Empatpuluh lima) Caleg Terpilih atau sekitar 24 % (duapuluh empat
persen)
TABEL. 18
HASIL PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2014 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NO NAMA PARPOL PEROLEHAN SUARA
JUMLAH DP I DP II DP III DP IV DP V DP VI DP VII
1 NASDEM 23,162 17,691 21,832 36,436 23,326 28,906 20,570 171,923
2 PKB 12,279 21,381 24,030 21,326 22,527 8,952 14,852 125,347
3 PKS 3,519 3,019 3,478 3,263 5,978 5,345 3,096 27,698
4 PDI - P 8,458 7,498 13,177 9,059 2,704 6,098 10,623 57,617
5 GOLKAR 11,694 13,434 8,772 5,024 11,819 11,886 5,165 67,794
6 GERINDRA 7,816 5,556 3,718 9,870 9,861 10,478 11,517 58,816
7 DEMOKRAT 4,519 3,674 9,546 2,955 4,789 4,220 2,203 31,906
8 PAN 1,077 510 1,111 1,202 1,917 1,606 6,114 13,537
9 PPP 7,293 10,723 6,705 8,850 8,461 12,043 6,438 60,513
10 HANURA 5,704 8,063 6,608 472 1,044 6,844 1,061 29,796
14 PBB 575 324 115 156 611 2,063 1,626 5,470
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
63
Sementara itu , Hasil Rekapitulasi di Tingkat Kabupaten, Pasangan Jokowi-JK unggul
tipis atas Pasangan Prabowo Hatta. Keduanya hanya mempunyai selisih suara sebanyak
9.591 ( Sembilan ribu lima ratus Sembilan puluh satu) atau sekitar 1,7 % ( satu koma tujuh
persen).
TABEL. 19
HASIL PEMILU PRESIDEN TAHUN 2014 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NO NAMA PASANGAN CALON PEROLEHAN
SUARA
1 H. PRABOWO SUBIANTO & H.M. HATTA RAJASA 280.103
2 Ir. H. JOKO WIDODO & Drs. H.M. JUSUF KALLA 289. 694
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
64
LAMPIRAN IV : KECAMATAN DAN DESA DI KABUPATEN PROBOLINGGO
TABEL. 20
KECAMATAN DAN DESA DI KABUPATEN PROBOLINGGO
NO KECAMATAN NO DESA 1 SUKAPURA 1 NGADISARI
2 SARIWANI 3 KEDASIH 4 PAKEL
5 NGEPUNG 6 SUKAPURA
7 SAPIKEREP 8 WONOKERTO 9 NGADIREJO
10 NGADAS
11 JETAK
12 WONOTORO 2 SUMBER 1 LEDOKOMBO
2 PANDANSARI
3 SUMBERANOM
4 WONOKERSO
5 GEMITO 6 TUKUL
7 SUMBER 8 CEPOKO 9 RAMBAAN
3 KURIPAN 1 WONOASRI 2 JATISARI
3 KEDAWUNG 4 KARANGREJO
5 RESONGO
6 WRINGINANOM 7 MENYONO
4 BANTARAN 1 KARANGANYAR 2 BANTARAN
3 GUNUNGTUGEL
4 KEDUNGREJO 5 BESUK
6 PATOKAN
7 LEGUNDI
8 TEMPURAN 9 KROPAK
10 KRAMATAGUNG
5 WONOMERTO 1 PATALAN 2 JREBENG
3 WONOREJO 4 TUNGGAKCERME 5 POHSANGIT TENGAH
6 KARENGKIDUL 7 KEDUNGSUPIT
8 POHSANGIT LOR 9 POHSANGIT NGISOR
10 SEPUHGEMBOL
11 SUMBERKARE 6 LUMBANG 1 SAPIH
2 NEGOROREJO 3 BRANGGAH 4 LAMBANGKUNING
5 PALANGBESI 6 BOTO
7 WONOGORO 8 LUMBANG
9 TANDONSENTUL
10 PURUT 7 SUMBERASIH
1 MUNENG KIDUL
2 POHSANGITLERES 3 LAWEYAN
4 MUNENG 5 JANGUR 6 SUMBERBENDO
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
65
7 MENTOR 8 SUMURMATI 9 PESISIR
10 LEMAHKEMBAR
11 AMBULU
12 BANJARSARI
13 GILIKETAPANG
8 TONGAS
1 PAMATAN 2 SUMBERKRAMAT 3 SUMBERREJO
4 SUMENDI 5 BAYEMAN
6 DUNGUN 7 CURAHDRINGU 8 WRINGINANOM
9 TONGAS WETAN 10 TONGAS KULON
11 CURAHTULIS 12 KLAMPOK
13 TANJUNGREJO
14 TAMBAKREJO 9 LECES
1 TIGASAN KULON
2 TIGASAN WETAN
3 MALASANKULON 4 LECES
5 PONDOKWULUH 6 KERPANGAN
7 SUMBERKEDAWUNG 8 CLARAK
9 JORONGAN
10 WARUJINGGO 10 TEGALSIWALAN
1 MALASAN WETAN
2 GUNUNGBEKEL 3 TEGALSONO
4 BULUJARAN KIDUL
5 BULUJARAN LOR 6 PARAS
7 TEGALSIWALAN 8 BANJARSAWAH
9 SUMBERBULU 10 SUMBERKLEDUNG 11 BLADOKULON
12 TEGALMOJO
11 BANYUANYAR
1 GUNUNGGENI
2 LIPRAK KIDUL
3 SENTULAN 4 GADING KULON
5 KLENANG KIDUL
6 KLENANG LOR
7 TAROKAN 8 LIPRAK WETAN
9 LIPRAK KULON 10 BANYUANYAR KIDUL
11 BLADOWETAN
12 BANYUANYAR TENGAH 13 PENDIL
14 ALASSAPI 12 DRINGU
1 NGEPOH 2 SUMBERAGUNG
3 SUMBERSUKO 4 WATUWUNGKUK
5 SEKARKARE 6 MRANGGONLAWANG
7 TEGALREJO
8 KALIREJO 9 KEDUNGDALEM
10 TAMANSARI 11 RANDUPUTIH
12 KALISALAM 13 DRINGU 14 PABEAN
13 GENDING 1 BANYUANYAR LOR 2 SUMBERKERANG
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
66
3 SEBAUNG 4 PIKATAN 5 BULANG
6 BRUMBUNGAN LOR
7 JATIADI
8 KLASEMAN
9 PESISIR
10 RANDUPITU 11 GENDING 12 PAJURANGAN
13 CURAHSAWO 14 PAJARAKAN
1 SELOGUDIG KULON
2 SELOGUDIG WETAN 3 KETOMPEN 4 KARANGBONG
5 KARANGPRANTI 6 GEJUGAN
7 KARANGGEGER 8 TANJUNG
9 PAJARAKAN KULON
10 SUKOKERTO 11 SUKOMULYO
12 PENAMBANGAN
15 KREJENGAN
1 OPO-OPO 2 RAWAN
3 SEBOROH 4 KARANGREN
5 KEDUNGCALUK 6 SOKAAN
7 DAWUHAN
8 GEBANGAN 9 WIDORO
10 SUMBERKATIMOHO 11 KREJENGAN
12 KAMALKUNING
13 TANJUNGSARI 14 PATEMON
15 TEMENGGUNGAN 16 JATIURIP
17 SENTONG 16 KRAKSAAN
1 KREGENAN 2 RONDOKUNING
3 SEMAMPIR
4 BULU
5 SIDOMUKTI
6 KRAKSAAN WETAN 7 RANGKANG
8 KANDANGJATI KULON
9 KANDANGJATI WETAN
10 ALASSUMUR KULON 11 SUMBERLELE
12 TAMANSARI 13 ASEMBAKOR
14 KEBONAGUNG
15 SIDOPEKSO 16 PATOKAN
17 ASEMBAGUS 18 KALIBUNTU
17 GADING
1 CONDONG
2 JURANGJERO 3 RANUWURUNG
4 GADING WETAN 5 BULUPANDAK
6 KEBEN
7 RENTENG 8 DUREN
9 BETEKTAMAN 10 BATUR
11 SENTUL 12 DANDANG 13 KERTOSONO
14 PRASI 15 NOGOSAREN
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
67
16 WANGKAL 17 MOJOLEGI 18 KALIACAR
19 SUMBERSECANG
18 BESUK
1 MATEKAN
2 KRAMPILAN
3 KLAMPOKAN
4 JAMBANGAN 5 KECIK 6 BAGO
7 ALASNYIUR 8 SINDETANYAR
9 SINDETLAMI 10 SUMURDALAM 11 BESUK KIDUL
12 BESUK AGUNG 13 RANDUJALAK
14 ALASTENGAH 15 ALASKANDANG
16 ALASSUMUR LOR
17 SUMBERAN 19 PAITON
1 JABUNGWETAN
2 KALIKAJAR KULON
3 KALIKAJAR WETAN 4 ALASTENGAH
5 PANDEAN 6 PETUNJUNGAN
7 TAMAN 8 PLAMPANG
9 SIDODADI
10 JABUNGCANDI 11 JABUNGSISIR
12 RANDUMERAK 13 RANDUTATAH
14 KARANGANYAR
15 PONDOKKELOR 16 SUKODADI
17 PAITON 18 SUMBERANYAR
19 SUMBEREJO 20 BHINOR
20 KOTAANYAR
1 SUMBERCENTENG
2 SAMBIRAMPAK KIDUL
3 SIDOMULYO
4 TAMBAKUKIR
5 CURAHTEMU 6 PASEMBON
7 SIDOREJO
8 SAMBIRAMPAK LOR
9 SUKOREJO 10 TALKANDANG
11 KEDUNGREJOSO 12 TRIWUNGAN
13 KOTAANYAR
21
PAKUNIRAN
1 RANON 2 KEDUNGSUMUR
3 GUNGGUNGAN KIDUL 4 KALIDANDAN 5 BLIMBING
6 GONDOSULI 7 KERTONEGORO
8 BIMO 9 PAKUNIRAN
10 PATEMON KULON
11 GUNGGUNGAN LOR 12 SOGAAN
13 SUMBERKEMBAR 14 ALASPANDAN
15 BUCOR WETAN
16 BUCOR KULON
17 GLAGAH
22 TIRIS 1 TLOGOSARI
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
68
2 ANDUNGSARI 3 TLOGOARGO 4 ANDUNGBIRU
5 TIRIS
6 RANUAGUNG
7 SEGARAN
8 RANUGEDANG
9 JANGKANG 10 WEDUSAN 11 RACEK
12 PESAWAHAN 13 PEDAGANGAN
14 REJING 15 TEGALWATU 16 TULUPARI
23 KRUCIL
1 SUMBERDUREN 2 ROTO
3 KERTOSUKO 4 TAMBELANG
5 KRUCIL
6 BERMI 7 KALIANAN
8 WATUPANJANG
9 GUYANGAN 10 BETEK
11 KROBUNGAN 12 SENENG
13 PANDANLARAS 14 PLAOSAN
24 MARON
1 SUMBERPOH
2 SUMBERDAWE 3 BRABE
4 MARON KIDUL 5 GERONGAN
6 SATREYAN
7 BRANI WETAN 8 BRANIKULON
9 MARON WETAN 10 MARON KULON
11 KEDUNGSARI 12 PEGALANGAN KIDUL 13 BRUMBUNGAN KIDUL
14 WONOREJO
15 PUSPAN
16 GANTING WETAN
17 GANTING KULON 18 SUKO
JUMLAH 330
Rencana Strategis KPU Kabupaten Probolinggo 2015-2019
69