Atom Ion Molekul

Post on 21-Dec-2015

44 views 1 download

description

mm

Transcript of Atom Ion Molekul

ATOM ION MOLEKUL

Kelompok 9

 Fadhilah Rayafi Varselia 230110140012

Isnaeni Faizah 230110140006

Breagitta Dwi Yuniarto 230110140009Nendra Suhendra 230110140047Muhammad Faisal Abdillah 230110140064

ATOM

Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat unsur tersebut.

Democritus

“Setiap zat atau materi tersusun atas partikel-partikel kecil”

api

udara

air

tanah

JJ. Thomson

Ernest Rutherford

Radioaktif sinar

logam

Layar besi sulfida Lempengan emas

Niels Bhor

ELEKTRON DALAM ORBITALBohr’s Atom

nucleus

STRUKTUR ATOM

Jumlah proton

Jumlah proton dan neutron

He2

4 Nomor massa

Nomor atom

jumlah elektron = jumlah proton

Isotop• Atom dari unsur yang sama (sama Z) tetapi

berbeda nomor massa (A).

10B

11B

Contoh:Boron-10 (10B) 5 p and 5 nBoron-11 (11B) 5 p and 6 n Na

Isoton

Isoton ialah atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom berbeda),tetapi mempunyai jumlah neutron yang sama. Karena nomor atomnya berbeda maka sifat-sifatnya juga berbeda. 

Contoh:

Isobar

Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom berbeda) tetapi mempunyai jumlah nomor massa yang sama. Karena nomor atomnya berbeda maka sifat-sifatnya juga berbeda. 

Contoh:

ION

Atom yang bermuatan positif atau negatif disebut ion.

Ion bermuatan positif disebut kation Ion bermuatan negatif disebut anion

Contoh

Na+ Ca+2 I- O-2

Na Ca I O

Atom melepas 2 elektron.

Atom menerima 1 elektron

Mg --> Mg2+ + 2 e- F + e- --> F-

Kation dan Anion

(Mg) melepas elektron ---> kation

(F) menerima elektron ---> anion

Atom memiliki kulit K,L,M,N… Jumlah elektron tiap kulit 2n2, n adalah

nomor kulit.

N

Nitrogen

7

14

2 di kulit K

5 di kulit L

konfigurasi = 2 , 5

Konfigurasi Elektron

2 + 5 = 7

He Li

2 p+

2 n0

3 p+

4 n0

Elekron Valensi

MOLEKULMolekul adalah bagian yang lebih kecil dari suatu senyawa.

H H

OH2O

O OOxygen

Gula

Molekul

Dibagi menjadi

Molekul Unsur

Molekul Senyawa

Perbedaan meliputi

Jumlah Jenis Atom

Proses Pembentukan

Jenis Ikatan

CONTOH

F2

H2

O2

CONTOH

CO2

H2O

CH4

Molekul Unsur adalah molekul yang hanya terdiri atas satu jenis atom penyusun.

Contoh: H2, Cl2, N2, I2, dan F2.

Molekul Unsur

Molekul unsur terbagi menjadi: Molekul Diatomik

Molekul Polyatomik

Molekul ozon Molekul Posfor

(O3) (P4)

O

OO

P P

P P

Molekul Senyawa adalah molekul yang tersusun lebih dari satu jenis atom penyusun.

Molekul Senyawa

Contoh:

Pembentukan molekul Unsur

H HH H

Pembentukan molekul Senyawa

• Pada molekul unsur nonlogam hanya terjadi ikatan kovalencontoh: Metana (CH4)

• Pada molekul unsur logam, ikatan yang terbentuk adalah ikatan logam.

• Ikatan antara atom logam dan non logam disebut ikatan ionik.

Jenis Ikatan

Senyawa biner adalah senyawa kimia yang hanya terbentuk dari dua unsur. Unsur yang terbentuk tersebut dapat terdiri atas unsur logam dan bukan logam atau keduanya terdiri atas unsur bukan logam.

Senyawa biner ada 2 macam, yaitu terdiri atas atom:1.logam dan nonlogam2.nonlogam dan nonlogam.

Tata nama senyawa Biner

Jika senyawa biner terdiri atas atom logam dan nonlogam dengan logam yang hanya mempunyai satu macam muatan/bilangan oksidasi, maka namanya cukup dengan menyebut nama kation (logam) dan diikuti nama anionnya (nonlogam) dengan akhiran -ida.

Contoh-contoh tata nama senyawa binerdari logam yang mempunyai satu bilangan

oksidasi

Akan tetapi jika atom logam yang bertindak sebagai kation mempunyai lebih dari satu muatan/bilangan oksidasi, maka nama senyawa diberikan dengan menyebut nama logam + (bilangan oksidasi logam) + anionnya (nonlogam) dengan akhiran -ida.

Contoh-contoh tata nama senyawa binerdari logam yang mempunyai satu bilangan

oksidasi

Jika senyawa biner terdiri atas atom unsur nonlogam dan nonlogam, maka penamaan dimulai dari nonlogam pertama diikuti nonlogam kedua dengan diberi akhiran -ida.

Contoh-contoh tata nama senyawa biner(nonlogam-nonlogam)

Jika 2 jenis nonlogam dapat membentuk lebih dari satu macam senyawa, maka digunakan awalan Yunani. Jika 2 jenis nonlogam dapat membentuk lebih dari satu macam senyawa, maka digunakan awalan Yunani.

Contoh-contoh tata nama senyawa biner

dari unsur yang dapat membentuk lebih

dari satu macam senyawa

Senyawa yang memiliki nama umum boleh tidak menggunakan tata nama menurut IUPAC.

Contoh-contoh senyawa yang mempunyainama umum.

Terimakasih