Post on 04-Feb-2016
description
1. ALAT PENGOLAH LAHAN
1.1. DOZERTerdiri dari 3 bagian :
1.1.1. Prime Mover (Alat Pengerak)
Roda CrawlerJenis ini digunakan untuk mendorong beban berat serta mampu bekerja pada permukaan kasar atau berair.
Gambar 1.1 Dozer Beroda CrawlerSumber : http://energitoday.com/uploads//2014/12/15-Wheel-Loader.jpg
Roda Ban Jenis ini digunakan untuk permukaan yang agak datar
Gambar 1.2 Dozer Beroda BanSumber : http://3.bp.blogspot.com/-0tn76IW9aXk/T3KvvL0L9gI/AAAAAAAAAmE/ygrUCQjqYx8/s1600/wheel+loader.jpeg
1.1.2. Traktor
Gambar 1.3 Traktor
Sumber : http://www.kliksukucadang.com/assets/custom/img/unit/traktor.png
1.1.3. Pisau (blade)
Blade adalah salah satu bagian terpenting pada alat berat bulldozer, sebuah bagian utama yang berfungsi mendorong atau membersihkan material.
Blade terdiri dari dari 5 macam bagian :
1. UNIVERSAL BLADE ( U-BLADE).
Blade ini dilengkapi dengan sayap yang bertujuan meningkatkan produktivitas. Sayap ini akan membuat bulldozer mendorong/membawa muatan lebih banyak, karena memungkinkan kehilangan muatan lebih kecil.Kebanyakan blade tipe ini dipakai untuk pekerjaan reklamasi tanah, pekerjaan penyediaan bahan (stock pilling) dan lain-lain.
Gambar 1.4 UNIVERSAL BLADE ( U-BLADE).
Sumber : http://dunia-atas.blogspot.co.id/2012/10/6-jenis-blade-pada-bulldozer.html
2. STRAIGHT BLADE ( S –BLADE).Blade jenis ini sangat cocok untuk berbagai kondisi medan, blade ini merupakan modifikasi dari U-blade. Banyak digunakan untuk mendorong material cohesive, penggalian struktur dan penimbunan. Dengan memiringkan blade dapat berfungsi untuk menggali tanah
keras. Manuver blade jenis ini lebih mudah dan dapat menangani material dengan mudah.
Gambar 1.5 STRAIGHT BLADE ( S –BLADE) Sumber : http://image.slidesharecdn.com/tugasfix-140403081553-phpapp02/95/alat-berat-bulldozer-14-638.jpg?cb=1396515245
3. ANGLING BLADE ( A –BLADE).Blade dengan posisi lurus dan menyudut, juga dibuat untuk :
Pembuangan kesamping (side casting). Pembukaan jalan (pioneering roads). Penggalian saluran (cutting ditches).
Sangat effektif untuk pekerjaan side hill cut atau back filling. dan lain-lain pekerjaan yang sesuai.
Gambar 1.6 ANGLING BLADE ( A –BLADE).
Sumber : http://www.arrowwest.com/ATTACHMENT_LIST/Blades/Pictures/BA7976-01.JPG
4. CUSHION BLADE ( C –BLADE).
Blade tipe ini dilengkapi dengan rubber cushion (bantalan karet) untuk meredam tumbukan. Selain untuk push dozing, blade juga dipakai untuk pemeliharaan jalan dan pekerjaan dozing yang lain. Lebar C-blade memungkinkan peningkatan manuver.Selain perlengkapan standar Bulldozer ini juga memiliki beberapa option /Peralatan tambahan seperti : Pisau garuk, Garu batuan, Pembajak akar, Pemotong pohon jenis V, Kanopi pelindung operator, Roda pencacah, Kap pelindung untuk pekerjaan berat dsb.
Gambar 1.7 CUSHION BLADE ( C –BLADE).
Sumber : http://s7d2.scene7.com/is/image/Caterpillar/C000210?$Type2$
5. BOWL-DOZER
Blade ini dibuat untuk membawa /mendorong material dengan kehilangan sesedikit mungkin, karena adanya dinding besi pada sisi blade yang cukup lebar. Bentuknya seperti mangkuk, menyebabkan ia disebut bowl-dozer.
Gambar 1.8 BOWL-DOZER
Sumber : http://www.dymaxinc.com/attachments/5808/images/woodchip-bowldozer.jpg
1.2. Ripper (bajak)
Bulldozer sulit untuk menggusur dan meratakan tanah yang keras jika terdapat dilokasi proyek. Pelaksanaan pembersihan dengan Bulldozer akan menurunkan produksi Bulldozer bahkan akan mudah rusak. Untuk keadaan tersebut diper lukan alat bajak (ripper). Ripper adalah alat yang menyerupai cakar (shank) yangdipasangkan dibelakang traktor. Fungsi dari alat ini untuk menggemburkan tanahkeras, jumlah cakar ripper antara 1 - 5 buah. Bentuk shank ada yang lurus danlengkung, shank lurus dipakai untuk material padat dan batuan berlapis sedangyang lengkung dipakai untuk batuan yang retak.
Ripper terdiri 2 bagian yaitu :1. Single Shank
Gambar 1.9 Single Shank
Sumber :http://www.miniature-construction-world.co.uk/gallery/caterpillar/d8t/IMG_8562.jpg
2. Multi Shank
Gambar 1.9 Single Shank
Sumber : http://www.nzammachinery.co.nz/content/images/thumbs/0001316_dozer-cat-d6hrt-rippers-four-cylinder-heavy-duty.jpeg
1.3. Screper
Scrapers adalah alat berat yang berfungsi untuk mengeruk, mengangkutdan menabur tanah hasil pengerukan secara berlapis. Scrapers dapat digunakansebagai alat pengangkutan untuk jarak yang relative jauh (sampai dengan 2 km) pada tanah datar dengan alat penggerak roda ban.Pemilihan Scrapers untuk pekerjaan ini tergantung pada :a.karakteristik material yang dioperasikan b.panjang jarak tempuhc.kondisi jaland.alat bantu yang diperlukanScrapers umumnya digolongkan berdasarkan tipenya, Scrapers yang ditarik (towed scrapers), scraper bermotor (motorized scrapers) dan scraper yangmengisi sendiri (self loading scrapers).
Towed scraper umumnya ditarik crawler traktor dengan kekuatan mesin 300 HPatau lebih dan dapat menampung material antara 8 - 30 m³.Motorized scraper mempunyai kekuatan 500 HP atau lebih dan berdaya tampung15 - 30 m³ dengan kecepatan mencapai 60 km /jam karena menggunakan alat penggerak ban. Akan tetapi daya cengkeram ban terhadap tanah kurang sehinggascrapers tipe ini dalam operasinya memerlukan bantuan crawler traktor yang di-lengkapi blade atau scraper lain.
1. Towed Scrapers.
Gambar 1.10 Towed Scrapers.
Sumber : http://r2.forconstructionpros.com/files/base/FCP/image/2015/08/16x9/1280x720/K_Tec_1243ADT_scraper_action.55ce3605d4838.jpg
2. Motorized Scrapers
Gambar 1.11 Motorized Scrapers.
Sumber : http://heavyequipment.com/wp-content/uploads/06-01-8038.jpg
3. Self Loading Scrapers.
Gambar 1.12 Self Loading Scrapers.
Sumber : http://www.fhwa.dot.gov/engineering/geotech/pubs/05037/images/f138.gif
1.4. Motor Grader Motor Grader merupakan alat perata yang memiliki berbagai kegunaan,dan biasanya digunakan untuk meratakan tanah dan membentuk permukaan tanahGrader juga dapat dimanfaatkan untuk mencampurkan dan menebarkan tanah dancampuran aspal. Pada umumnya Motor Grader digunakan pada suatu proyek dan perawatan jalan. Dari kemampuannya bergerak Motor Grader ini juga sering digunakan dalam proyek lapangan terbang.Dalam pengoperasiannya, Motor Grader memnggunakan blade yang disemoldboard yang dapat digerakkan sesuai kebutuhan bentuk permukaan. Gerakanyang dilakukanoleh blade pada Motor Grader sama dengan blade pada Dozer yakini tilt, pitch dan angle dengan fleksibilitas yang lebih besar. Panjang blade biasanya berkisar antara 3 - 5 meter. Selain itu bagian depan Motor Grader dapat ber gerak fleksibel sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.Gerakan-gerakan bagian depan ini adalah seperti :
1. Straight mode,
2. Articulated mode,3. crab mode.
1. Straight mode
Gambar 1.13 Straight mode
Sumber : http://otmcivil.com.au/wp-content/uploads/2013/02/IMG_0359-Medium.jpg
2. Articulated mode.
Gambar 1.14 Articulated mode.
Sumber : http://www.volvoce.com/constructionequipment/corporate/en-gb/AboutUs/history/products/motor%20graders/motor%20grader%20volvo/Pages/Volvo%20G940B.aspx
3. Crab Mode.
Gambar 1.15 Crab Mode
Sumber : http://www.kelloggreport.com/photos/Trimble-GCS900-dual-antenna-grader.jpg
2. ALAT PENGGALIAN (EXCAVATOR)
Sesuai dengan namanya alat ini dibuat agar dapat berfungsi sebagai penggali, pengangkat maupun pemuat tanpa harus berpindah tempat menggunakan tenaga power take off dari mesin yang dimiliki.Secara anatomis bagian utama dari excavator adalah :
a) Bagian atas (dapat berputar) disebut “revolving unit”.b) Bagian bawah (untuk gerak maju, mundur dan jalan) disebut “travel unit”.c) Attachment unit adalah perlengkapan yang diganti sesuai kebutuhan.
Bagian traveling unit dari Excavator dapat berupa crawler (rantai) atau wheel mounted (roda karet) yang digunakan untuk berjalan. Khusus pada Exca-vator wheel mounted dimaksudkan agar memiliki kecepatan gerak atau berpindahdari satu tempat ketempat lain relative lebih cepat dibandingkan menggunakancrawler excavator, sehingga wheel excavator memiliki dua mesin penggerak, per-tama sebagai mesin penggerak traveling unit kendaraannya (truck) dan lainnyamerupakan mesin penggerak alat excavator seperti revolving unit maupun penggerak attachment unit dalam melakukan fungsinya sebagai alat penggali, pengang-kat maupun pemuat. Dan bagian revolving unit merupakan bagian untuk berputar mendatar.Pengendalian attachment unit excavator dapat dibedakan dua cara :
1. Pengendalian dengan Cable controlled.2. Pengendalian dengan Hydrualic controlled.
Prinsip kerja kedua system kontrol ini hampir sama, namun system hydraulik controllwd memiliki keterbatasan penggantian pada bagian attachment diban-dingkan system yang dikendalikan dengan cable controlled.Peralatan yang tergabung dalam jenis Excavator adalah :
1. Backhoe2. Power Shovel3. Dragline4. Clamshell5. Loader
2.1. Alat Penggali System Hidrolis
Terdiri dari 3 bagian :
2.1.1. Backhoe Roda Crawler
Jenis ini digunakan untuk mendorong beban berat serta mampu bekerja pada permukaan kasar atau berair.
Gambar 2.1 Backhoe Roda Crawler
Sumber : http://blogsdir.cms.rrcdn.com/3/files/2012/05/RO59-Case.jpg
Roda Ban
Jenis ini digunakan untuk permukaan yang agak datar
Gambar 2.2 Backhoe Roda Ban
2.1.2. Front Shovel
Gambar 2.3 Front Shovel
Sumber: http://www.nationwideequipment.com/show-picture.php?pictures_id=216&w=493&h=366
2.2. Alat Penggali sistem Kabel
2.2.1. Dragline
Gambar 2.4 Dragline
Sumber : http://www.miningglobal.com/public/uploads/large/large_dragline-40115-41246992.jpg
2.2.2. Clamshell
Gambar 2.5 Clamshell
Sumber : http://www3.epa.gov/hudson/images/01_websitephotos.JPG
3. ALAT PENGANGKUT MATERIAL
3.1. Crane
Dalam perkembangan teknologi pekerjaan konstruksi membutuhkan mobilitas yang tinggi serta pembatasan waktu dan tempat, maka alat angkat sangat memegang peranan penting. Misalnya untuk mengangkat/mengangkut alat, material dan tenaga kerja dari suatu tempat ke tempat lain pada gedung bertingkat. Alat pengangkat yang biasa digunakan pada proyek konstruksi ialah crane. Cara kerja crane ialah dengan mengangkat material yang akan dipindahkan kemudian memindahkan secara horizontal dan vertical, baru diturunkan di tempat yang diinginkan.
Crane mempunyai beberapa tipe pengoperasian yang dapat dipilih sesuai kondisi proyeknya.
Tipe crane yang umum dipakai adalah :
1. Crane beroda crawler (crawler crane).2. Truck crane.3. Wheel crane. 4. Tower crane.
3.1.1. Crane dengan penggerak
3.1.1.1. Crawler Crane
Gambar 3.1 Crawler Crane
Sumber : http://www.constructionweekonline.com/pictures/xcmg_4000t_crawler_crane.jpg
3.1.1.2. Truk crane
Gambar 3.2 Truk Crane
Sumber : http://noorentbd.com/wp-content/uploads/2015/04/mountain-truck-crane.jpg
3.1.1.3. Wheel Crane
Gambar 3.3 Wheel Crane
Sumber : http://www.jagdambacranes.com/images/crane_page4.jpg
3.1.1.4. Tower crane
Gambar 3.3 Tower Crane
Sumber : http://i01.i.aliimg.com/photo/v0/103292409/Second_Hand_Tower_Crane.jpg
3.2. Truk
3.2.1. Rear Dump
Gambar 3.4 Rear Dump
Sumber : http://s.hswstatic.com/gif/rearview-camera2.jpg
3.2.2. Side Dump
Gambar 3.5 Side Dump
Sumber : http://blogsdir.cms.rrcdn.com/8/files/2012/12/Clement-800x600.jpg
3.2.3. Bottom Dump
Gambar 3.6 Bottom Dump
Sumber : http://www.heavyequipmentforums.com/attachment.php?attachmentid=27699&stc=1&d=1227810501
4. ALAT PEMUAT DAN PEMADAT MATERIAL
4.1. Loader Loader adalah Loader adalah alat yang umum dipakai dalam proyek konstruksi
untuk pekerjaan pemuatan material hasil penggalian ke dalam truk atau membuat timbunan material. Jarak tempuh loader biasanya tidak terlalu jauh. Pada bagian depan loader terdapat bucket sehingga alat ini umumnya disebut ront-end loader.
Loader Alat penggerak loader dapat diklasifikasikan sebagai roda crawler atau ban. Loader beroda crawler atau crawler-tractor-mounted mempunyai roda yang mirip dengan dozer hanya dipasang lebih maju ke depan untuk menstabilkan alat pada saat mengangkut material. Loader beroda ban atau wheel-tractor-mounted terdiri atas 4-wheel-drive dan rear-wheel drive. Rear-wheel-drive bisa dipakai untuk menggali dan 4-wheel-drive cocok untuk membawa bucket bermuatan penuh.
4.1.1. Loader Beroda crawler
Gambar 4.1 Loader Beroda crawler
Sumber : http://energitoday.com/uploads//2014/12/15-Wheel-Loader.jpg
4.1.2. Loader Beroda Ban (wheel)
Gambar 4.2 Loader Beroda wheel
Sumber : http://www.bcerre.it/Wheel-Loaders1.jpg
5. ALAT PEMADAT
5.1. Tandem Roller
Gambar 5.1 Tandem Roller
Sumber : https://tracibuxton.files.wordpress.com/2014/04/road-roller.jpg
5.2. Tamping
Gambar 5.2 Sheep Foot Roller
Sumber : http://www.lincolncountynm.gov/roads/images/Sheepsfoot_Roller_2012.JPG