Post on 13-Aug-2015
9. SILABUS MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
SILABUS MATA PELAJARAN PRAKARYA (KERAJINAN)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK
Kelas : X KerajinanKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali informasi tentang keberagaman produk kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya.
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha.
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha.
3.1 Mengidentifikasi desain produk dan
Produk kerajinan tekstil dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi,
4 jam Contoh karya kerajinan tekstil
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengemasasan karya kerajinan tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.1 Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
pengemasannya, meliputi :
1. Pengertian desain produk dalam kerajinan tekstil dengan berbagai teknik konstruksi (jahit, jahit aplikasi, , makrame, tenun, tapestry, dll)
2. Aneka karya kerajinan tekstil
3. Fungsi karya kerajinan tekstil
4. Unsur estetika dan ergonomis karya kerajinan tekstil
5. Motif ragam hias pada kerajinan
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan tekstil, jenis bahan dasar, alat, teknik, prosedur pembuatan karya, dan penyajian/pengemasan produk kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
karya yang berkaitan dengan fungsi karya, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan tekstil dan usaha kerajinan tekstil yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan karya kerajinan tekstil serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan tekstil yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap
tentang:1. Aneka jenis bahan
tekstil yang dapat digunakan sebagai karya kerajinan tekstil
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis kerajinan tekstil di wilayah setempat dan langkah-langkah pembuatannya, menunjukkan standar produk kerajinan tekstil.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan
pelajaran dengan berbagai teknik konstruksi (jahit, jahit aplikasi, , makrame, tenun, tapestry, dll).
Aneka bahan untuk kerajinan tekstil.
Buku pelajaran, buku referensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan desain produksi dan pengemasan karya kerajinan tekstil dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tekstil6. Teknik
pembuatan benda kerajinan tekstil : jahit, jahit aplikasi, sulam, ikat celup, batik, makrame, tenun, tapestry, dll)
7. Pengemasan karya kerajinan tekstil
8. Desain dan pengemasan produk tekstil
santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan tekstil yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Merekonstruksi model karya kerajinan tekstil dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai karya dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan tekstil dan pengemasannya berdasarkan orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan kerajinan tekstil.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Mengevaluasi/menguji
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat karya kerajinan tekstil dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Mengkomunikasikan Melakukan konsultasi dalam berkarya
dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana karya yang akan dibuat.
Mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya kerajinan tekstil untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan tekstil yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
hasil karya kerajinan tekstil
3. Aspek yang dinilai:1. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja kerajinan tekstil berdasarkan prinsip kerja.
2. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
3. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk kerajinan tekstil
4. Keativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
5. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan tekstil
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan tekstil dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan tekstil yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Memahami proses produksi kerajinan tekstil di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.2 Mendesain proses produksi karya kerajinan tekstil berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
Mendesain proses produksi kerajinan tekstil meliputi :
1. Pengertian produksi dan proses produksi
2. Proses produksi dan sumber yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi kerajinan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi, pengetahuan sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pembuatan karya kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
karya yang berkaitan dengan proses produksi pembuatan kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis sumber
daya kerajinan tekstil yang dapat digunakan sebagai karya kerajinan tekstil
2. Pengetahuan proses produksi kerajinan tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses
4 jam pelajaran
Gambar atau film sumber daya kerajinan tekstil dan proses produksi karya kerajinan tekstil dengan berbagai teknik berkarya.
Aneka bahan untuk kerajinan tekstil.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tekstil.3. Proses
produksi pembuatan kerajinan tekstil dengan berbagai teknik pembuatan benda kerajinan tekstil : jahit, jahit aplikasi, sulam, ikat celup, batik, makrame, tenun, tapestry, dll)
4. Langkah keselamatan kerja
Tuhan. Menggali informasi yang berkaitan
dengan proses produksi kerajinan tekstil yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan sumber daya dan proses produksi pembuatan kerajinan tekstil yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan sumber daya dan proses produksi pembuatan karya dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan tesktil yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan sumber daya dan proses produksi yang digunakan
produksi kerajinan tekstil di wilayah setempat dan langkah-langkah pembuatannya, menunjukkan standar produk kerajinan tekstil.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan kerajinan tekstil.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan proses produksi pembuatan karya kerajinan tekstil dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pada pembuatan karya kerajinan tekstil yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan proses produksi berkarya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan tekstil dan pengemasannya berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya (cara/teknik) dengan pendekatan budaya setepat dan lainnya dengan.orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Melakukan konsultasi dalam berkarya
dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana karya yang akan dibuat.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan proses produksi berkarya untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan tekstil dan pengemasannya berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya (cara/teknik) untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuansumber daya
kerajinan tekstil dan proses produksi kerajinan tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuanc. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
karya kerajinan tesktil
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan tekstil dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan tesktil yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilai
a. Proses pembuatan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi
4.3 Membuat karya kerajinan tekstil yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumber daya usaha kerajinan tekstil, meliputi :1. Pengelolaan
sumber daya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha kerajinan tesktil
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan tesktil, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan karya kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
karya yang berkaitan dengan fungsi karya, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan tekstil dan usaha kerajinan tekstil yang berkembang di wilayah setempat.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis bahan
tekstil yang dapat digunakan sebagai karya kerajinan tekstil
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan tekstil
3. Aspek yang dinilai:
a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan,
4 jam pelajaran
Contoh karya kerajinan tekstil dengan berbagai teknik (ikat celup, batik, sulam, dll).
Aneka bahan untuk kerajinan tekstil.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sumber daya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3. Praktek pembuatan kerjainan tekstildengan berbagai teknik menghias permukaan kain (ikat celup, batik, sulam, dll)
4. Unsur estetika dan ergonomis karya kerajinan tekstil
5. Standar produk dan proses kerja kerajinan tekstil
6. Penerapan keselamatan kerja
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan karya kerajinan tekstil, keberhasilan dan kegagalan wirausaha, dan langkah keselamatan kerja pada pembuatan kerajinan tekstil yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja kerajinan tekstil
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan tekstil yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model karya kerajinan tekstil dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur
tentang:1. Pengetahuan, bahan, alat,
teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya kerajinan tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuanc. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan tekstil
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan tesktil dengan cara/teknik dan prosedur
produksi karya kerajinan tekstil dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekperimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai karya dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat karya kerajinan tekstil dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Merekonstruksi kinerja kerajinan tekstil berdasarkan standar kerja dan standar hasil.
Mengkomunikasikan Melakuk
an konsultasi dalam berkarya dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana karya yang akan dibuat.
Mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya kerajinan tekstil untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
yang tepat3. Laporan portofolio
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan tekstil yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan tekstil yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
Menyusun bahan presentasi hasil kerajinan dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang budidaya tanaman hias.
3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan sebuah wirausaha kerajinan tekstil.
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha kerajinan tekstil.
Konsep kewirausahaan, meliputi :
1. Dasar-dasar kewirausahaan bidang kerajinan tekstil
2. Stimulasi dan motivasi wirausaha berdasarkan sifat dan karakter isi,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan wirausaha dan kewirausahaan, tujuan, dan manfaat wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu.
Mengamati karakteristik wirausahawan berdasarkan buku teks dan sumber bacaan/media dengan cermat dan teliti serta penuh rasa ingin tahu.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Pemahaman konsep
wirausaha dalam menjalankan sebuah wirausaha kerajinan tekstil
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
8 jam pelajaran
Gambar/film/cerita tokoh wirausahawan yang bergerak di bidang kerajinan khususnya kerajinan tekstil
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bentuk dan kerja produksi.
3. Karakteristik wirausahawan yang meliputi : displin, komitmen tinggi, jujur, kreatif dan inovatif, mandiri dan realitis
4. Faktor-faktor penyebab kegagalan dan keberhasilan seseorang berdasarkan karakteristik wirausahawan
5. Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif
6. Perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju)
7. Prinsip cara
karya yang berkaitan dengan pengalaman menjalankan usaha kerajinan tekstil dan mengidentifikasi keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan wirausaha, keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan tekstil di lingkungan wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan wirausaha, keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan dalam bentuk tertulis/gambar skets untuk kegiatan pembuatan usaha kerajinan tekstil berdasarkan orisinalitas ide
b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan wirausaha
kerajinan tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan pengetahuan c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporane. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha kerajinan dari bahan buatan
2. Pembuatan usaha kerajinan tekstil dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk
koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan konsep wirausaha produksi pembuatan karya kerajinan tekstil di lingkungan setempat
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kerja prestatif
yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat usaha kerajinan tekstil dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan sikap bekerjasama, toleransi, disiplin, tanggung jawab dan peduli akan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Mengkomunikasikan Mengevaluasi/menguji hasil analisa
usaha kerajinan tekstil untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan wirausaha, keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan tesktil dengan tampilan menarik terhadap sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan dari bahan buatan yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya kerajinan limbah tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan
Mengenal produk kerajinan limbah tekstil dan desain pengemasannya,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan limbah tekstil, jenis bahan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis bahan
limbah tekstil yang
4 jam pelajaran
Contoh karya kerajinan limbah tekstil dengan berbagai teknik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan limbah tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
meliputi :
1. Pengertian kerajinan limbah tekstil dan desain dengan berbagai teknik konstruksi (jahit, jahit aplikasi, makrame, tenun, tapestry, dll)
2. Aneka karya kerajinan limbah tekstil
3. Fungsi karya kerajinan limbah tekstil
4. Unsur estetika dan ergonomis karya kerajinan limbah tekstil
5. Motif ragam hias pada kerajinan limbah tekstil
dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan karya kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
karya yang berkaitan dengan fungsi karya, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan limbah tekstil dan usaha kerajinan limbah tekstil yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan karya kerajinan limbah tekstil serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan limbah tekstil yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
dapat digunakan sebagai karya kerajinan limbah tekstil
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis kerajinan limbah tekstil di wilayah setempat dan langkah-langkah pembuatannya, menunjukkan standar produk kerajinan tekstil.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan
konstruksi (jahit, jahit aplikasi, makrame, tenun, tapestry, dll).
Aneka bahan untuk kerajinan limbah tekstil.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan desain produk dan pengemasan karya kerajinan limbah tekstil dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
6. Teknik pembuatan benda kerajinan limbah tekstil : jahit, jahit aplikasi, sulam, ikat celup, batik, makrame, tenun, tapestry, dll)
7. Pengemasan karya kerajinan limbah tekstil
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model karya kerajinan limbah tekstil dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai karya dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan limbah tekstil dan pengemasannya berdasarkan orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat karya kerajinan limbah tekstil dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
desain produk dan pengemasan kerajinan limbah tekstil.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:
1. Ketekunan menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya kerajinanlimbah tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya kerajinan tekstil
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Mengkomunikasikan Melakukan konsultasi dalam berkarya
dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana karya yang akan dibuat.
Mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya kerajinan limbah tekstil untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan limbah tekstil yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja kerajinan limbah tekstil berdasarkan prinsip kerja.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk kerajinanlimbah tekstil
d. Keativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan limbah tekstil
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan limbah tesktil dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan limbah tekstil yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Menganalisis proses produksi kerajinan limbah tekstil di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.6 Mendesain proses produksi karya kerajinan limbah tekstil berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
Proses produksi kerajinan tekstil berdasarkan standar isi dan standar kerja, meliputi :
1. Proses produksi dan sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi.
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pembuatan karya kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
karya yang berkaitan dengan proses produksi pembuatan kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis bahan
limbah yang dapat digunakan sebagai karya kerajinan limbah tekstil
2. Pengetahuan modifikasi, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
4 jam pelajaran
Gambar atau film proses produksi karya kerajinan limbah tekstil dengan berbagai teknik berkarya.
Aneka bahan untuk kerajinan limbah tekstil.
Buku pelajaran, buku refensi yang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
2. Menetapkan desain roses produksi pembuatan kerajinan limbah tekstil berdasarkan prosedur berkarya.
3. Langkah keselamatan kerja
dengan proses produksi kerajinan limbah tekstil yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan sumber daya dan proses produksi pembuatan kerajinan limbah tekstil yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan proses produksi berkarya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan limbah tekstil dan pengemasannya berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setepat
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan modifikasi,
bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan dari bahan alam yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya kerajinan limbah tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan pengetahuan c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan limbah tekstil
2. Pembuatan karya dan
relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan proses produksi pembuatan karya kerajinan limbah tekstil dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan lainnya dengan.orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan limbah tekstil yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
Mengkomunikasikan Melakukan konsultasi dalam berkarya
dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana karya yang akan dibuat.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan proses produksi pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
pengemasan karya kerajinan limbah tekstil dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan limbah tekstil yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi kerajinan limbah tekstil.
4.7 Membuat karya kerajinan limbah tekstil yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumber daya usaha kerajinan limbah tekstil, meliputi :1. Identifikasi
kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha (dikenal dengan istilah 6M) kerajinan limbah tekstil
2. Praktek kerajinan limbah tekstil berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan limbah tekstil, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan karya kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
karya yang berkaitan dengan fungsi karya, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan limbah tekstil dan usaha kerajinan limbah tekstil yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka bahan limbah
yang dapat digunakan sebagai karya kerajinan limbah tekstil
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan limbah tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Mengevaluasi/menguji
4 jam pelajaran
Contoh sumber daya kerajinan limbah tekstil dengan berbagai teknik (ikat celup, batik, sulam, dll).
Aneka bahan untuk kerajinan limbah tekstil.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sumber daya pembuatan karya kerajinan limbah tekstil dengan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
3. Penerapan keselamatan kerja
prosedur pembuatan karya kerajinan limbah tekstil serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan limbah tekstil yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja kerajinan limbah tekstil.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan limbah tekstil yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model karya kerajinan tekstil dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai karya dan menampilkan semua hasil temuan
hasil karya kerajinan limbah tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan pengetahuan c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:
1. Rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan buatan
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan buatan dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses
pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat karya kerajinan limbah tekstil dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan limbah tekstil yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Melakukan konsultasi dalam berkarya
dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana karya yang akan dibuat.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya kerajinan limbah tekstil untuk memperlihatkan
pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan limbah tekstil yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kejujuran dalam berkarya.
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha kerajinan limbah tekstil yang dapat mendukung keberhasilan dalam menjalankan sebuah usaha.
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha kerajinan limbah tekstil.
Sikap dan Perilaku Wirausaha, meliputi :
1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
3. Bagaimana menerapkan perilaku tepat waktu, tepat janji
4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
Mengamati: Menugaskan untuk
mengunjungi/melihat dari media rekam/buku tentang tokoh usahawan di wilayah setempat dan mengamati bagaimana pelaku usaha menerapkan waktu, janji, dan kepedulian terhadap mutu hasil kerja, serta komitmen tinggi terhadap pengendalian diri agar terbangun rasa ingin tahu, bangga akan produk tradisi setempat dan mensyukuri anugerah Tuhan agar terbangun rasa ingin tahu.
Mengamati dan mewawancarai wirausahawan/narasumber atau mencari informasi/referensi pada sumber bacaan atau media sosial tentang hal-hal yang mendukung keberhasilan usaha di daerah setempat dengan sikap santun dan melatih tanggung jawab, kemandirian dan bekerjasama.
Menanya: Menyebutkan berbagai sikap dalam
membangun semangat wirausaha Mengamati dan mengidentifikasi
faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi dalam berwirausaha berdasarkan buku teks dan sumber
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Analisa sikap dan
perilaku wirausaha kerajinan limbah tekstil
2. Pengetahuan perilaku wirausaha kerajinan limbah tekstil
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan perilaku
wirausaha dari tokoh wirausaha yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Menganalisa perilaku wirausaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan pengetahuan c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
4 jam pelajaran
Gambar/film/cerita tokoh wirausahawan yang bergerak di bidang kerajinan khususnya kerajinan limbah tekstil
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sikap, perilaku wirausaha produksi pembuatan karya kerajinan limbah tekstil di
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bacaan/media/contoh melalui diskusiagar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Mewawancarai wirausahawan/nara sumber atau mencari informasi/referensi pada sumber bacaan atau media sosial tentang hal-hal yang mendukung keberhasilan usaha di daerah setempat dengan sikap santun dan melatih tanggung jawab, kemandirian dan bekerjasama.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan wirausaha, keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan tekstil di lingkungan wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan sikap wirausaha dari tokoh wirausahawan kerajinan limbah tekstil yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
laporane. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan pentas/drama aplikasi perilaku wirausaha
2. Pembuatan skenario kegiatan pentas/drama
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan perilaku wirausaha dari tokoh wirausaha kerajinan limbah tekstil dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses rancangan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Presentasi/pementasan
lingkungan setempat
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengumpulkan dan menyiapkan sumber bahan dari surat kabar/ majalah yang ada di wilayah setempat yang diperlukan untuk membuat skenario pentas/drama tentang aktualisasi sikap dan perilaku wirausahawan
Mengkomunikasikan Mengevaluasi/menguji hasil analisa
usaha kerajinan limbah tekstildan sikap wirausahawan untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan sikap wirausaha kerajinan limbah tekstil dengan tampilan menarik terhadap sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (REKAYASA)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : X RekayasaKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.2 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk rekayasa di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menggali informasi tentang keberagaman produk rekayasa dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.4 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan melaksanakan rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana
Produk dan pengemasannya, meliputi:1. Pengertian alat
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan,
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan sumber arus listrik DC berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.1 Mendesain produk dan pengemasan karya karya rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan konsep dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.
2. Aneka jenis produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Manfaat alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
4. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
5. Teknik pengemasan hasil rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
6. Menetapkan desain dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat
jenis produk, manfaat dan pengemasan produk agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha rekayasa daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk di sentra usaha rekayasa atau penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di wilayah setempat dan langkah-langkah rekayasanya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai alat komunikasi
penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pengawasan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , meliputi:1. Pengertian alat
komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.
2. Aneka jenis produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Manfaat alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
4. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
5. Teknik pengemasan hasil
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk desain produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan
sederhana dengan sumber arus listrik DC .
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap
rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
6. Menetapkan desain dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha rekayasa di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Aspek yang dinilai:
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
a. Kerincian menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1. Laporan portofolio dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
desain produk dan kemasan rekayasa 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Memahami proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.2 Mendesain prosesproduksi karya rekayasa sebagai
Mendesain proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , meliputi:
1. Pengertian produksi dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:
1. Penggalian informasi dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain proses produksi rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DCberdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
proses produksi2. Proses produksi
pada sentra/perusahaan produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang berkembang di tempat produksi rekayasa setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap
DC di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat)rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di wilayah setempat dan langkah-langkah rekayasanya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .
b. Keruntutan berpikir
sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , meliputi:
1. Pengertian produksi
2. Proses produksi pada sentra/perusahaan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan kesimpulan
kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan
rekayasa, dan pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
DC berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35%
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Uji hasil desain proses produksi
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%
- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi karya rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.
4.3 Membuat karya rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , meliputi:
1. Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet),sentra usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC tentang sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Standar produk dan proses kerja
5. Penerapan keselamatan kerja
pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
2. Aspek yang dinilai:a.Apresiasi kemampuan
pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan pembenihan ikan konsumsi di wilayah setempat dan langkah-langkah rekayasanya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c.Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan rekayasa sebagai alat
DC , meliputi:
1. Pengertian sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan kebutuhan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Merekonstruksi kinerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana
komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e.Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat
sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa dan pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan sumber arus listrik DC berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Mengkomunikasikan Menyusun bahan presentasi hasil
rekayasa dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .
Memaparkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk
komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menumbuhkan jiwa kewirausahaan keselamatan kerjac. Mengutarakan
pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian produk rekayasa dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan rekayasa- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan sebuah wirausaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha produk rekayasa sebagai alat komunikasi dengan sumber arus listrik DC.
Konsep kewirausahaan, meliputi: 1.Dasar-dasar
kewirausahaan bidang rekayasa
2.Sytimulasi dan Motivasi wirausaha berdasarkan sifat dan karakter isi, bentuk dan kerja produiksi.
3.Karakter dan karakteristik (watak, nilai dan ciri) kewirausahaan
4.Faktor-faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausaha
5. Pengertian, tujuan, manfaat
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif di sentra penjualan alat komunikasi sederhana daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang faktor
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra rekayasa dan penjualan alat komunikasi sederhana daerah setempat tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan,
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang konsep kewirausahaan, meliputi: 1. Pengertian
kewirausahaan2. Manfaat
berwirausaha sebagai motivasi
3. Karakter dan karakteristik (watak, nilai dan ciri) kewirausahaan
4. Faktor-faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
perilaku kerja prestatif
6.Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju)
7.Prinsip cara kerja prestatif
penyebab keberhasilan dan kegagalan kewirausahaan dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif yang ada di tempat produksi rekayasa daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang
tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dikaitkan dengan keberhasilan dan kegagalan wirausaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/
5. Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif
6. Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju) meliputi:
- kerja ikhlas
- kerja mawas >< emosional
- kerja cerdas
- kerja keras
- kerja tuntas
7. Prinsip cara kerja prestatif
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
mendeskripsikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Laporan tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
3. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya
Mengenal produk hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dan Desain kemasan produk, meliputi:1. Dasar-dasar
merangkai alat dengan sumber arus listrik
2. Aneka jenis hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
3. Manfaat alat pengatur gerak sederhana dengan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasannya
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pengawasan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, meliputi:1. Dasar-dasar
merangkai alat dengan sumber arus listrik
2. Aneka jenis hasil rekayasa sebagai alat pengatur
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat dan lainnya. sumber arus listrik
4. Standar produk hasil alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
5. Teknik ngemasan hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
6. Menetapkan desain dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di sentra usaha alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik atau penjualan di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, di lingkungan
dengan sumber arus listrik di wilayah setempat dan langkah-langkah rekayasa nya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang
gerak sederhana dengan sumber arus listrik
3. Manfaat alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
4. Standar produk hasil alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
5. Teknik pengemasan hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
6. Menetapkan desain dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
wilayah setempat atau nusantara. Membuat rancangan gagasan
(desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pelaksananaan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil
sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rancangan gagasan (desain) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dan pengemasannya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan rekayasa 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Memahami proses produksi karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.6 Mendesain prosesproduksi
Proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan standar isi dan proses kerja,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkaryadengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di tempat produksi rekayasa setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah
dengan sumber arus listrik di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di wilayah setempat dan langkah-langkah rekayasa nya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja
Mendesain proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/ usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik pengolahan, dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang diperolehnya dengan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
proses produksi- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
4.7 Membuat karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha (dikenal dengan istilah 6M) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
2. Praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan kebutuhan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian
informasi dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan pengelolaan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha (dikenal dengan istilah 6M) rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
3. Pemeliharaan dan peningkatan program intensifikasi dan ekstensifikasi alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik sesuai dengan standar produk.
4. Penerapan keselamatan kerja
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekkan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana
sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di wilayah setempat dan langkah-langkah merangkainya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan
2. Praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik pengolahan, dan penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan sumber arus listrik yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Merekonstruksi kinerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Mengkomunikasikan Menyusun bahan presentasi hasil
rekayasa dan langkah kerja sesuai
kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan standar proses dan fasilitas penunjang rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
Memaparkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan prinsip proses produksi.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai alat
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian produk rekayasa dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan rekayasa- Kreativitas bentuk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang dapat mendukung keberhasilan dalam menjalankan sebuah usaha
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha produk rekayasa alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
3. Bagaimana menerapkan perilaku tepat waktu, tepat janji
4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi terhadap
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukkan komitmen tinggi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri untuk memahami
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan alat komunikasi sederhana daerah setempat tentang penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi: sikap
dan perilaku wirausaha
b. Keruntutan berpikir : melalui rekonstruksi ide penciptaan serta ,menunjukkan kelemahan dan kekurangannya
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
3. Bagaimana menerapkan perilaku tepat
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengendalian diri6. Langkah
keselamatan kerja
konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang sikap
yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam
c. Laporan Kegiatan; d. Perilaku;
kemampuan menjelaskan secara jujur, terbuka dan bertanggungjawab hasil pembelajaran.
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
waktu, tepat janji4. Penerapan
kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi
b. Ketepatan pengetahuan
c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual.
2. Laporan tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
3. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- kerjasama- Tanggung jawab
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (BUDIDAYA)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : X BudidayaKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.3 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk budidaya di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
informasi tentang keberagaman produk budidaya dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk budidaya di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan melaksanakan budidaya di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan hasil budidaya tanaman hias berdasarkan konsep berkarya dengan
Produk budidaya tananman hias dan pengemasannya, meliputi:1. Pengertian
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian
informasi dan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.1 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya tanaman hias berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
tanaman hias.2. Aneka jenis
produk budidaya tanaman hias
3. Manfaat tanaman hias
4. Eco-system budidaya tanaman hias
5. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
6. Teknik pengemasan hasil budidaya tanaman hias
7. Menetapkan desain dan pengemasan produk budidaya tanaman hias
pengemasan produk budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis tanaman hias, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha budidaya daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk budidaya tanaman hias untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk budidaya tanaman hias di sentra usaha budidaya atau penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
diskusi pada sentra usaha budidaya tanaman hias di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk budidaya tanaman hias
2. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis tanaman hias di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya tanaman hias.
a. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
b. Pilihan kata dalam mengutarakan
visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pengawasan budidaya tanaman hias, meliputi:1. Pengertian
tanaman hias.2. Aneka jenis
produk budidaya tanaman hias
3. Manfaat tanaman hias
4. Eco-system budidaya tanaman hias
5. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
6. Teknik pengemasan hasil budidaya tanaman hias
7. Menetapkan desain dan pengemasan produk budidaya tanaman hias
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya tanaman hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya tanaman hias di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk desain produk budidaya tanaman hias dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya tanaman hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk
pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan budidaya tanaman hias.
c. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
d. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
budidaya tanaman hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) budidaya tanaman hias untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil budidaya tanaman hias
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk budidaya tanaman hias.
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya tanaman hias berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk budidaya tanaman
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
hias
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk budidaya tanaman hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan budidaya tanaman hias dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilai
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
a. Proses kegiatan desain produk dan kemasan budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Memahami proses produksi budidaya tanaman hias di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
Mendesain proses produksi budidaya tanaman hias, meliputi:
1. Pengertian produksi dan proses produksi
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya tanaman hias di daerah
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
4.2 Mendesain proses produksi usaha budidaya tanaman hias berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
2. Proses produksi pada sentra/perusahaan produk budidaya tanaman hias(teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) dan langkah keselamatan kerja pada kegiatan budidaya tanaman hias yang berkembang di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman hias untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan langkah keselamatan kerja pada kegiatan budidaya tanaman hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi budidaya tanaman hias
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat)budidaya tanaman hias di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya tanaman hias.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan
desain proses produksi budidaya tanaman hias, meliputi:
1. Pengertian produksi
2. Proses produksi pada sentra/perusahaan budidaya tanaman hias(teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman hias yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) pada budidaya tanaman hias berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman hias yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang, pengertian produksi dan proses
kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi budidaya tanaman hias.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi budidaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi budidaya tanaman hias untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
tanaman hias2. Melakukan observasi
dan menyimpulkan proses produksi budidaya tanaman hias
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya tanaman hias berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk budidaya tanaman hias
Penilaian Kinerja/
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk budidaya tanaman hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi budidaya tanaman hias
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi budidaya 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35% - Uji hasil desain
proses produksi- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi budidaya tanaman hias
4.3 Mempraktikan budidaya tanaman hias yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya usaha budidaya tanaman hias, meliputi:
1. Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya tanaman hias di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman hias
2. Aspek yang dinilai:
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet),sentra usaha budidaya tanaman hias tentang sumberdaya usaha budidaya tanaman hias, meliputi:
1. Pengertian sumberdaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya tanaman hias
3. Praktek budidaya tanaman hias berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
4. Standar produk dan proses kerja
5. Penerapan keselamatan kerja
pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekan budidaya tanaman hias sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja budidaya tanaman hias
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
a. Apresiasi kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan pembenihan ikan konsumsi di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya tanaman hias.
b.Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan
usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha budidaya tanaman hias
3. Praktek budidaya tanaman hias berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya dan pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatan budidaya tanaman hias berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Merekonstruksi kinerja budidaya tanaman hias berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Menyusun bahan presentasi hasil
budidaya dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang budidaya tanaman hias.
Memaparkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian, dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan
kegiatan budidaya tanaman hias.
d.Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman hias
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek budidaya tanaman hias untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek budidaya tanaman hias dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman hias dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya tanaman hias berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan budidaya tanaman hias
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian produk budidaya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan budidaya tanaman hias
3. Aspek yang dinilai
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
a. Proses kegiatan budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji produk hasil kegiatan budidaya
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan sebuah wirausaha budidaya tanaman hias
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha budidaya tanaman hias
Konsep kewirausahaan, meliputi: 1. Dasar-dasar
kewirausahaan bidang budidaya
2. Sytimulasi dan Motivasi wirausaha berdasarkan sifat dan karakter isi,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya:
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra budidaya dan penjualan tanamn daerah setempat tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang konsep kewirausahaan, meliputi: 1. Pengertian
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bentuk dan kerja produiksi.
3. Karakter dan karakteristik (watak, nilai dan ciri) kewirausahaan
4. Faktor-faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausaha
5. Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif
6. Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju)
7. Prinsip cara kerja prestatif
Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif di sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan kewirausahaan dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif yang ada di tempat produksi pengolahan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari
kajian literatur/media tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dikaitkan
kewirausahaan2. Manfaat
berwirausaha sebagai motivasi
3. Karakter dan karakteristik (watak, nilai dan ciri) kewirausahaan
4. Faktor-faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausaha
5. Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif
6. Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju) meliputi:
- kerja ikhlas
- kerja mawas >< emosional
- kerja cerdas
- kerja keras
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya
dengan keberhasilan dan kegagalan wirausaha
3. Aspek yang dinilai:f. Kerincian a. Ketepatan
pengetahuan b. Pilihan kata c. Kreativitas bentuk
laporan d. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Laporan tentang
- kerja tuntas
8. Prinsip cara kerja prestatif
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
3. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan hasil budidaya tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya
Mengenal produk hasil budidaya tanaman pangan dan Desain kemasan produk, meliputi:1. Dasar-dasar
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk budidaya
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp)
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat dan lainnya
4.5 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
menanam tanaman pangan
2. Aneka jenis hasil budidaya tanaman pangan (umbi umbian, serealia dan kacang kacangan)
3. Manfaat tanaman pangan
4. Ekosistem budidaya tanaman pangan
5. Standar produk hasil tanaman pangan
6. Teknik ngemasan hasil budidaya tanaman pangan
7. Menetapkan desain dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan
tanaman pangan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis tanaman pangan, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha budidaya tanaman pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk budidaya tanaman pangan untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan di sentra usaha penanaman tanaman pangan atau penjualan di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
budidaya tanaman pangan di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasannya
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis budidaya tanaman pangan di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya tanaman pangan.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan
(internet) tentang desain produk dan pengawasan budidaya tanaman pangan, meliputi:1. Dasar-dasar
menanam tanaman pangan
2. Aneka jenis hasil budidaya tanaman pangan (umbi umbian, serealia dan kacang kacangan)
3. Manfaat tanaman pangan
4. Ekosistem budidaya tanaman pangan
5. Standar produk hasil tanaman pangan
6. Teknik ngemasan hasil budidaya tanaman pangan
7. Menetapkan desain dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pelaksananaan budidaya tanaman pangan dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan, di lingkungan wilayah setempat atau
diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan budidaya tanaman pangan.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
nusantara. Mempresentasikan dengan tujuan
untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) budidaya tanaman pangan untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
budidaya tanaman pangan
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk budidaya tanaman pangan
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya tanaman pangan berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk budidaya tanaman pangan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk budidaya tanaman pangan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan budidaya tanaman pangan dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan budidaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Memahami proses produksi budidaya tanaman pangan di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.6 Mendesain prosesproduksibudidaya tanaman pangan berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur
Proses produksi budidaya tanaman pangan berdasarkabn stndar isi dan proses kerja, meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya tanaman pangan (teknik pemilihan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman pangan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya:
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya tanaman pangan di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Mendesain proses produksi budidaya tanaman pangan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi budidaya tanaman pangan berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan langkah keselamatan kerja pada kegiatan budidaya tanaman pangan yang berkembang di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman pangan untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan langkah keselamatan kerja pada kegiatan budidaya tanaman pangan, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
budidaya tanamn pangan
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) budidaya tanaman pangan di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya tanaman pangan.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi budidaya tanaman pangan.
meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/ usaha budidaya tanaman pangan (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi tanaman pangan berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik pengolahan, dan pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan langkah keselamatan kerja pada kegiatan budidaya tanaman pangan yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman pangan berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman pangan yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang,
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi budidaya tanaman pangan
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi budidaya tanaman pangan dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya tanaman pangan, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi budidaya tanaman pangan untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
a. Kerincian menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya tanaman pangan berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk budidaya tanaman pangan
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk budidaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tanaman pangan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi budidaya tanaman pangan
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi budidaya 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain proses produksi
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi budidaya tanaman pangan
4.7 Mempraktikan budidaya tanaman pangan sesuai teknik dan prosedur.
Sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha (dikenal dengan istilah 6M) budidaya tanaman pangan
2. Praktek budidaya tanaman pangan berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekkan budidaya tanaman
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya tanaman pangan di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman pangan
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi kemampuan
pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanamn pangan di
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha (dikenal dengan istilah 6M) budidaya tanaman pangan
2. Praktek budidaya tanaman pangan berdasarkan kebutuhan sumberdaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
3. Pemeliharaan dan peningkatan program intensifikasi dan ekstensifikasi tanaman pangan sesuai dengan standar produk.
4. Penerapan keselamatan kerja
pangan sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja budidaya tanaman pangan
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatan budidaya tanaman pangan berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya tanaman pangan.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan budidaya tanaman pangan.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap
(bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik pengolahan, dan penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Merekonstruksi kinerja budidaya tanaman pangan berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Menyusun bahan presentasi hasil
budidaya dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang budidaya tanaman pangan.
Memaparkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman pangan di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek budidaya tanaman pangan untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek budidaya tanaman pangan dengan cara mempromosikan produknya atau
terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman pangan
5. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman pangan dikaitkan dengan peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:d. Kerincian
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya tanaman pangan berdasarkan prinsip proses produksi.
e. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
f. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan budidaya tanaman pangan
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:4. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya tanaman pangan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
5. Pembuatan dan pengujian produk budidaya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan budidaya tanaman pangan
6. Aspek yang dinilaid. Proses kegiatan
budidaya 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
e. Produk jadinya 35%
- Uji produk hasil kegiatan budidaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasif. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha budidaya tanaman pangan yang dapat mendukung keberhasilan dalam menjalankan sebuah usaha
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha budidaya tanaman pangan
1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
3. Bagaimana menerapkan perilaku tepat waktu, tepat janji
4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukkan komitmen tinggi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri untuk memahami konsep.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat tentang penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi: sikap dan
perilaku wirausahab. Keruntutan berpikir :
melalui rekonstruksi ide penciptaan serta ,menunjukkan kelemahan dan kekurangannya
c. Laporan Kegiatan; d. Perilaku; kemampuan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
3. Bagaimana menerapkan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
terhadap pengendalian diri Mengumpulkan Data
Melakukan wawancara tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang
menjelaskan secara jujur, terbuka dan bertanggungjawab hasil pembelajaran.
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari
kajian literatur/media tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
perilaku tepat waktu, tepat janji
4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
mendeskripsikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
usaha Melaporkan hasil pemasaran
berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual.
2. Laporan tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
3. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- kerjasama- Tanggung jawab
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (PENGOLAHAN)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : X PengolahanKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
informasi tentang keberagaman produk kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.5 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan konsep berkarya dengan
Desain produk dan pengawasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:1. Pengertian
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajian/pengemasan produk
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.1 Mendesain produk dan pengemasan pengawetan bahan nabati dan hewani yang diawetkan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Aneka jenis produk pengawet-an bahan nabati dan hewani
3. Manfaat dan kandungan bahan pada produk pengawetan bahan nabati dan hewani
4. Penyajian dan pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani
5. Menetapkan desain dan pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani
pengawetan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis produk, manfaat dan kandungan pada produk, serta penyajian ataupun pengemasan dari produk pengawetan bahan nabati dan hewani yang berkembang di sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dam terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk pengawetan bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di sentra penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap
pengolahan pangan daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan kandungan pada produk, serta penyajian ataupun pengemasan dari produk pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis kerajinan tekstil di wilayah setempat dan langkah-langkah pembuatannya, menunjukkan standar produk kerajinan tekstil.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata
media maya (internet) tentang desain produk dan pengawasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:1. Pengertian
pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Aneka jenis produk pengawet-an bahan nabati dan hewani
3. Manfaat dan kandungan bahan pada produk pengawetan bahan nabati dan hewani
4. Penyajian dan pengemasan produk pengawetan bahan nabati
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengawetan bahan nabati dan hewani dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan kerajinan tekstil.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:
dan hewani5. Menetapkan
desain dan pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) produk pengawetan bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
1. Menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajian/ pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan penyajian/pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani dikaitkan dengan keberhasilan dan kegagalan wirausaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja kerajinan tekstil berdasarkan prinsip kerja.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
c. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk kerajinan tekstil
d. Keativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengawetan bahan nabati dan hewani dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
b. Produk jadinya 35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Memahami proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.2 Mendesain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Mendesain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Manajemen umum (POAC)
2. Pengertian produksi dan proses produksi
3. Proses produksi pada sentra/perusahaan produk pengawetan bahan nabati dan hewani (teknik pemilihan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani yang berkembang di tempat produksi pengolahan pangan setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat dan diskusi tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Mendesain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Manajemen umum
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
4. Menetapkan desain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
5. Langkah keselamatan kerja
bangga/cinta pada tanah air. Melakukan konsultasi dengan guru
dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat)pengawetan bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani, dan tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat, serta langkah keselamatan kerja agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat atau nusantara.
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan
(POAC)2. Pengertian
produksi3. Proses
produksi pada sentra/perusahaan produk pengawetan bahan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
4. Menetapkan desain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat, faktor keberhasilan/ kegagalan,dan langkah keselamatan kerja saat proses produksi serta penyajian/ pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani dan langkah keselamatan kerja berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang pengetahuan manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani, dan tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi, serta
c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat, serta penyajian/pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan
dan penyajian/penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
langkah keselamatan kerja dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengawetan bahan nabati dan hewani dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses
Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produksi pengawetan bahan nabati dan hewani
4.3 Membuat karya pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Pengertian sumberdaya perusahaan dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an produk pengawetan bahan nabati dan hewani
3. Pembuatan karya/produk pengawetan
literatur/media tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya perusahaan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha produk pengawetan bahan nabati dan hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha pengawetan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat produk pengawetan bahan nabati dan hewani sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat, serta penerapan keselamatan kerja agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi
1. Penggalian informasi dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat dan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pengawetan bahan nabati dan hewani
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya perusahaan
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan
majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Pengertian sumberdaya perusahaan dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan),
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bahan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
4. Penerapan keselamatan kerja
internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha pengawetan bahan nabati dan hewani, yang ada di daerah setempat, dan penyajian/pengemasannya, serta keselamatan kerja dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat produk pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya perusahaan pengawetan bahan nabati dan hewani di daerah setempat
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya perusahaan pengawetan bahan nabati dan hewani, yang ada di daerah
Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an produk pengawetan bahan nabati dan hewani
3. Pembuatan karya/produk pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha pengawetan bahan nabati dan hewani di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk pengawetan bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan produk pengawetan bahan nabati dan hewani dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
setempat, serta penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani
3. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%
teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan sebuah wirausaha pengawetan bahan nabati dan hewani
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha pengawetan bahan nabati dan hewani.
Konsep kewirausahaan, meliputi: 1. Pengertian
kewirausahaan2. Manfaat
berwirausaha sebagai motivasi
3. Karakter dan karakteristik (watak, nilai dan ciri) kewirausahaan
4. Faktor-faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausaha
5. Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif
6. Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju)
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif di sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan kewirausahaan dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif untuk
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang pengertian,
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang konsep kewirausahaan, meliputi: 1. Pengertian
kewirausahaan
2. Manfaat berwirausaha sebagai motivasi
3. Karakter dan karakteristik (watak, nilai dan ciri) kewirausahaan
4. Faktor-faktor penyebab keberhasilan dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
7. Prinsip cara kerja prestatif
memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif yang ada di tempat produksi pengolahan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai
manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan, serta perilaku kerja prestatif
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dikaitkan dengan keberhasilan dan kegagalan wirausaha
3. Aspek yang dinilai:g. Kerincian a. Ketepatan
pengetahuan b. Pilihan kata c. Kreativitas bentuk
laporan d. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang
kegagalan wirausaha
5. Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif
6. Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif (selalu ingin maju) meliputi:
- kerja ikhlas
- kerja mawas >< emosional
- kerja cerdas
- kerja keras
- kerja tuntas
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
mendeskripsikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausahaan yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Laporan tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
3. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
4. Prinsip cara kerja prestatif
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Desain produk dan pengemasan karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih1. Pengertian
bahan pangan nabati dan hewani, serta produk pembersih
2. Beberapa jenis bahan pangan nabati dan hewani yang dapat dibuat produk pembersih (sabun,shampo,sabun lerak)
3. Manfaat dan kandungan bahan pangan nabati dan hewani sebagai produk
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajian/pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan jenis, manfaat dan kandungan, serta penyajian ataupun pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang aneka jenis, manfaat dan kandungan, serta penyajian ataupun pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat tentang jenis, manfaat dan kandungan, serta penyajian ataupun pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan,
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pengemasan karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih1. Pengertian
bahan pangan nabati dan hewani, serta produk pembersih
2. Beberapa jenis bahan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pembersih4. Pengemasan
produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani
5. Menetapkan desain dan pengemasan produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada
tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajian/pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan nabati dan hewani
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
pangan nabati dan hewani yang dapat dibuat produk pembersih (sabun,shampo,sabun lerak)
3. Manfaat dan kandungan bahan pangan nabati dan hewani sebagai produk pembersih
4. Pengemasan produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani
5. Menetapkan desain dan pengemasan produk pembersih dari bahan pangan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengawetan bahan nabati dan hewani dan
nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
nusantara. Mengevaluasi/menguji hasil
rancangan gagasan (desain) produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
pengemasannya 3. Aspek yang dinilai
a. Proses pembuatan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Memahami proses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.6 Mendesain proses produksi karya pengolahan bahan
Mendesain proses produksi produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani, meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/perusahaan produk bahan pangan nabati dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat dan diskusi tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat)
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Mendesain proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
dengan tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi didaerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan
produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani, meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/perusahaan produk bahan pangan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan manajemen umum proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih di daerah setempat serta penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) termasuk keselamatan kerja pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi didaerah setempat
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan manajemen umum proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi
hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan pengemasan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi dan langkah keselamatan kerja pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
produk pembersih di daerah setempat serta penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih
4.7 Membuat karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an (dikenal dengan istilah 6M) produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani
2. Pembuatan karya/produk
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang kebutuhan sumberdaya usaha produk pembersih agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan tentang kebutuhan sumberdaya usaha produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang kebutuhan sumberdaya usaha produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat dan diskusi tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:
3. Identifikasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
3. Penerapan keselamatan kerja
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang kebutuhan sumberdaya usaha produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di daerah setempat
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/
kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an (dikenal dengan istilah 6M) produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani
1. Pembuatan karya/produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkanny
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
percaya diri dan mandiri. Membuat laporan portofolio dalam
berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih bahan pangan nabati dan hewani, yang ada di tempat produksi pengolahan pangan, serta penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan
Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih bahan pangan nabati dan hewani, yang ada di tempat produksi pengolahan pangan, serta penyajian/ pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi produk pembersih dari pengolahan bahan
a (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
pangan nabati dan hewani
3. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih yang dapat mendukung keberhasilan dalam menjalankan sebuah usaha
4.8 Menyajikan hasil analisa
1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukkan komitmen tinggi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan penerapan kepedulian
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat tentang penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
2. Aspek yang dinilai:
4 jam pelajaran (
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
1. Berbagai
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sikap dan perilaku wirausaha karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih
komitmen tinggi3. Bagaimana
menerapkan perilaku tepat waktu, tepat janji (disiplin, etos kerja)
4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
terhadap mutu hasil kerja sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang sikap
yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri untuk melatih sikap
a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien)
2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi
3. Bagaimana menerapkan perilaku tepat waktu, tepat janji
4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja
5. Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
jujur, kerja keras, dan tanggung jawab Menganalisis kaitan penerapan
perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat
b. Ketepatan pengetahuan
c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
2. Laporan tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha
3. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya/rasa- Kemasan/penyajian- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
SILABUS MATA PELAJARAN PRAKARYA (KERAJINAN)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK
Kelas : XI KerajinanKompetensi Inti (KI) :
5. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya6. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
7. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
8. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.4 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
2.6 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali informasi tentang keberagaman produk kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya.
2.7 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha.
2.8 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam memahami
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kewirausahaan dan membuat karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha.
3.2 Memahami desain produk dan pengemasasan karya kerajinan dari bahan lunak berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.2 Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan dari bahan lunak
Produk kerajinan dari bahan lunak dan pengemasannya, meliputi:
1. Kerajinan dari bahan lunak (tanah liat, bubur koran, playdought, gips, dll)
2. Aneka karya kerajinan dari bahan lunak
3. Fungsi karya kerajinan dari bahan lunak
4. Unsur estetika dan
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan dari bahan lunak, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan
diskusi tentang aneka karya yang berkaitan dengan fungsi karya, bahan dasar, alat,
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis bahan lunak yang
dapat digunakan sebagai karya kerajinan dari bahan lunak
5. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak
6. Aspek yang dinilai:g. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis kerajinan dari bahan lunak di wilayah setempat dan langkah-langkah pembuatannya, menunjukkan standar produk kerajinan dari bahan lunak.
4 jam pelajaran
Contoh karya kerajinan dari bahan lunak (tanah liat, bubur koran, playdought, gips, dll)
Aneka bahan lunak untuk kerajinan.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan desain
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
ergonomis karya kerajinan
5. Motif ragam hias pada kerajinan dari bahan lunak
6. Teknik pembuatan benda kerajinan dari bahan lunak diantaranya : cetak, dengan tangan, putar, dll
7. Pengemasan karya kerajinan dari bahan lunak
teknik dan prosedur pembuatan kerajinan dari bahan lunak dan usaha kerajinan dari bahan lunak yang berkembang di wilayah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) kerajinan dari bahan lunak untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan dari bahan lunak yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur
h. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
i. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan kerajinan dari bahan lunak.
j. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
k. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan menyimak masalah
dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak yang ada di lingkungan wilayah
produk dan pengemasan karya kerajinan dari bahan lunak dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model karya kerajinan dari bahan lunak dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan eksperimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai karya kerajinan dari bahan lunak dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
setempat 5. Mengevaluasi/menguji hasil
karya kerajinan dari bahan lunak6. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja kerajinan dari bahan lunak berdasarkan prinsip kerja.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk kerajinan dari bahan lunak
d. Keativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dan pengemasannya berdasarkan orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan,alat, teknik bahan, dan proses pembuatan karya dan pengemasan kerajinan dari bahan lunak dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan,alat, teknik bahan, dan proses pembuatan karya dan pengemasan kerajinan dari bahan lunak, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pembuatan karya
untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan lunak dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan dari bahan lunak yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) karya kerajinan dari bahan lunak untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.3 Memahami proses produksi kerajinan dari bahan lunak di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.3 Mendesain proses produksi karya kerajinan dari bahan lunak berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setepat dan lainnya.
Mendesain proses produksi kerajinan dari bahan lunak, meliputi :
5. Standar proses produksi
6. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
7. Proses produksi pembuatan kerajinan dari
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualtas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang
dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis sumber daya
kerajinan dari bahan lunak yang dapat digunakan sebagai karya kerajinan tekstil
5. Pengetahuan proses produksi kerajinan dari bahan lunak
6. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:3. Pengetahuansumber daya
kerajinan dari bahan lunak dan
4 jam pelajaran
Gambar atau film sumber daya kerajinan dari bahan lunak dan proses produksi karya kerajinan dari bahan lunak dengan berbagai teknik berkarya.
Aneka bahan lunak untuk kerajinan.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bahan lunak dengan berbagai teknik.
8. Menetapkan desain proses produksi kerajinan dri bahan lunak berdasarkan prosedur berkarya
9. Langkah keselamatan kerja
produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan pembuatan kerajinan dari bahan lunak agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi kerajinan dari bahan lunak yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), keberhasilan dan kegagalan proses produksi dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan pembuatan kerajinan dari bahan lunak
proses produksi kerajinan dari bahan lunak yang ada di lingkungan wilayah setempat
4. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan pengetahuanh. Pilihan kata i. Keativitas bentuk laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan lunak dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan
visual, media maya (internet) dan produksi pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya kerajinan dari bahan lunak dan pengemasannya berdasarkan berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur dengan.orisinalitas ide yang
menarik terhadap karya kerajinan dari bahan lunak yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilai
d. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi kerajinan dari bahan lunak
4.4Membuat karya kerajinan dari bahan lunak yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumber daya kerajinan dari bahan lunak, meliputi :7. Identifikasi
kebutuhan sumberdaya pada usaha kerajinan dari bahan lunak
8. Praktek kerajinan dari bahan lunak berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan), Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan dari bahan lunak, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan menunjukkan motivasi internal untuk mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang
berkaitan dengan pembuatan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis bahan lunak yang
dapat digunakan sebagai karya kerajinan dari bahan lunak
5. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak Aspek yang dinilai:
e. Apresiasi f. Keruntutan berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Pengetahuan, bahan, alat, teknik,
dan proses pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak yang
4 jam pelajaran
Contoh karya kerajinan dari bahan lunak (tanah liat, bubur koran, playdought, gips, dll)
Aneka bahan lunak untuk kerajinan.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang sumber
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan penge-masan)
9. Menerapkan keselamatan kerja
dan kebutuhan sumberdaya perusahaan kerajinan dari bahan lunak yang berkembang di wilayah setempat, sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja pembuatan kerajinan dari bahan lunak agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat karya kerajinan dari bahan lunak dengan mempertimbangkan keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan
ada di lingkungan wilayah setempat
5. Mengevaluasi/menguji hasil karya kerajinan dari bahan lunak
6. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan pengetahuanh. Pilihan kata i. Keativitas bentuk laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan lunak dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan dari bahan lunak yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilai
dayadesain kerajinan dari bahan lunak dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dari bahan lunak yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang tentang kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model karya kerajinan dari bahan lunak dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan eksperimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan
d. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sebagai karya dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat karya kerajinan dari bahan lunak dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya dalam pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dan penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dan pengemasannya.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dengan cara mempromosikan karyanya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
3.4 Menganalisis peluang usaha kerajinan dari bahan lunak berdasarkan
Peluang usaha, meliputi: 1. Gambaran kondisi
ekonomi Indonesia dan peluang usaha
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Pemahaman peluang usaha dan
analisis peluang usaha kerajinan dari bahan lunak
8 jam pelajaran
Gambar/film/cerita tokoh wirausahawan yang bergerak di bidang kerajinan khususnya kerajinan dari bahan
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat.
4.5 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk kerajinan dari bahan lunak yang dihasilkan berdasarkan pengamatan pasar
2. Peluang dan gagasan/ide usaha
3. Resiko usaha4. Analisis
kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha
5. Pemetaan peluang usaha
6. Pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif
7. Langkah-langkah melakukan wirausaha
gambaarn kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang
berkaitan dengan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
5. Pengetahuan pemanfaatn peluang usaha kerajinan dari bahan lunak
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:3. Pengetahuan peluang
wirausaha kerajinan dari bahan lunak yang ada di lingkungan wilayah setempat
4. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan pengetahuan h. Pilihan kata i. Keativitas bentuk laporanj. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha kerajinan dari bahan lunak
6. Pembuatan usaha kerajinan dari bahan lunak dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam
lunak
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentangpeluang usaha produk kerajinan dari bahan lunak dan pengemasaan di daerah setempat
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Melakukan diskusi tentang peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara
tentang peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha yang ada di tempat produksi pengolahan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara
berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan dari bahan lunak yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang gambaran
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan karya kerajinan dari bahan keras berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.6 Mendesain produk dan pengemasan karya dari bahan keras berdasarkan konsep berkarya
Produk kerajinan dari bahan keras dan pengemasannya, meliputi :
1. Pengertian kerajinan dari bahan keras (kayu, bambu, rotan, logam, kaca, batu, dll)
2. Aneka karya kerajinan dari bahan keras
3. Fungsi karya kerajinan bahan keras
4. Unsur estetika dan
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan dari bahan keras, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan
diskusi tentang aneka karya yang berkaitan dengan fungsi karya, bahan dasar, alat, teknik dan prosedur
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis bahan keras yang
dapat digunakan sebagai karya kerajinan tekstil
5. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras
6. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis kerajinan dari bahan keras di wilayah setempat dan langkah-langkah pembuatannya, menunjukkan standar produk kerajinan dari bahan keras.
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp)
Contoh karya kerajinan dari bahan keras (kayu, bambu, rotan, logam, kaca, batu, dll)
Aneka bahan keras untuk kerajinan.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan produksi pembuatan karya
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan peluang usaha dengan dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
ergonomis karya kerajinan
5. Motif ragam hias pada kerajinan dari bahan keras
6. Teknik pembuatan benda kerajinan dari bahan keras seperti teknik patri, cor, etsa, grafir, bubut,las, ukir, raut,
7. Pengemasan karya kerajinan dari bahan keras
pembuatan kerajinan dari bahan keras dan usaha kerajinan dari bahan lunak yang berkembang di wilayah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) kerajinan dari bahan keras untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan karya kerajinan dari bahan keras serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan dari bahan lunak yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan kerajinan dari bahan keras.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak masalah
dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak yang ada di lingkungan wilayah
kerajinan dari bahan keras dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model karya kerajinan dari bahan keras dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai karya kerajinan dari bahan keras dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan gagasan
setempat 2. Mengevaluasi/menguji hasil
karya kerajinan dari bahan lunak3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja kerajinan dari bahankeras berdasarkan prinsip kerja.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk kerajinan dari bahan keras
d. Keativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan keras dan pengemasannya berdasarkan orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan,alat, teknik bahan, dan proses pembuatan karya dan pengemasan kerajinan dari bahan keras dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan,alat, teknik bahan, dan proses pembuatan karya dan pengemasan kerajinan dari bahan keras , serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pembuatan karya tersebut yang ada
untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan keras
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan keras dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan dari bahan keras yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) karya kerajinan dari bahan keras untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.7 Menganalisis proses produksi usaha kerajinan dari bahan keras di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.7 Mendesain proses produksi usaha karya kerajinan dari bahan keras berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya
Mendesain proses produksi kerajinan dari bahan keras, meliputi :
1. Pengelolaan persediaan produksi
2. Proses produksi pembuatan kerajinan dari bahan keras dengan berbagai teknik pembuatan benda kerajinan dari bahan keras.
3. Menetapkan desain proses produksi
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pembuatan karya kerajinan dari bahan keras agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi dalam
membuat rancangan gagasan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis bahan keras yang
dapat digunakan sebagai karya kerajinan dari bahan keras
5. Pengetahuan modifikasi, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Pengetahuan modifikasi,
bahan, alat, teknik, dan proses
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp)
Gambar atau film proses produksi karya kerajinan dari bahan keras dengan berbagai teknik berkarya.
Aneka bahan keras untuk kerajinan.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat dan lainnya.
kerajinan dari bahan keras berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
(desain) proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan pembuatan kerajinan dari bahan keras agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan cinta pada tanah air.
Menggali informasi yang berkaitan dengan proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi kerajinan dari bahan keras yang berkembang di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan keselamatan kerja yang berkaitan dengan pembuatan karya kerajinan dari bahan keras yang ada di wilayah
pembuatan karya kerajinan dari bahan keras yang ada di lingkungan wilayah setempat
5. Mengevaluasi/menguji hasil karya kerajinan dari bahan keras
6. Aspek yang dinilai:e. Kerincian f. Ketepatan pengetahuan g. Pilihan kata h. Keativitas bentuk laporan
Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan keras
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan keras dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan
(internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi pembuatan karya kerajinan dari bahan keras dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, motivasi internal, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan pembuatan karya kerajinan dari bahan keras yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya kerajinan dari bahan keras dan pengemasannya berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya
menarik terhadap karya kerajinan dari bahan keras yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setepat dan lainnya dengan orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat atau nusantara. Mempresentasikan dengan
tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi pembuatan karya kerajinan dari bahan keras untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi kerajinan dari bahan keras.
4.8 Menciptakan usaha karya kerajinan dari bahan keras yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumber daya kerajinan dari bahan keras, meliputi :1.Pengelolaan
sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2.Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha kerajinan dari bahan keras
3.Praktek pembuatan kerajinan dari bahan keras berdasarkan
Mengamati: Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pembuatan karya kerajinan dari bahan keras sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan pentingnya fakor komitmen timbul dari motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang
berkaitan dengan pembuatan dan kebutuhan sumberdaya usaha kerajinan dari bahan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka bahan keras yang dapat
digunakan sebagai karya kerajinan dari bahan keras
5. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Pengetahuan, bahan, alat,
teknik, dan proses pembuatan karya kerajinan dari bahan
4 jam pelajaran
Contoh karya kerajinan dari bahan keras (kayu, bambu, rotan, logam, kaca, batu, dll)
Aneka bahan keras untuk kerajinan.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan penge-masan)
4.Langkah keselamatan kerja
5.Perancangan promosi penjualan produk
keras yang berkembang di wilayah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan kegagalan usaha kerajinan dari bahan keras agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam pembuatan kerajinan dari bahan keras sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
keras yang ada di lingkungan wilayah setempat
5. Mengevaluasi/menguji hasil karya kerajinan dari bahan keras
6. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan pengetahuan h. Pilihan kata i. Keativitas bentuk laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya kerajinan dari bahan keras
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya kerajinan dari bahan keras dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya kerajinan dari bahan keras yang dibuatnya
usaha tentang sumberdaya kerjainan dari bahan keras
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha karya kerajinan dari bahan keras yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat karya kerajinan dari bahan keras dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, komitmen bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya usaha pembuatan karya kerajian dari bahan keras, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual standar kebutuhan
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi, teknik
dan prosedure. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya pada pembuatan karya kerajinan dari bahan keras didaerah setempat
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya kerajinan dari bahan keras daerah setempat untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan karya kerajinan dari bahan keras daerah setempat dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (REKAYASA)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : XI RekayasaKompetensi Inti (KI) :
5. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 6. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menenpatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
7. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
8. Mengolah, menalar dan menyaji berbagai hal dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.5 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk rekayasa di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.3 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menggali informasi tentang keberagaman produk rekayasa dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.4 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.9 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan melaksanakan kegiatan rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.3 Memahami desain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai pembangkit listrik
Produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dan pengemasannya,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:7. Penggalian
informasi dan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sederhana berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
meliputi:9. Pembangkit
listrik sederhana10. Aneka jenis
produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana (Air, Angin, Matahari, dll)
11. Manfaat pembangkit listrik sederhana
12. Teknik pengemasan hasil rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis pembangkit listrik sederhana, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha pembangkit listrik sederhana daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di sentra usaha pembenihan atau penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk pembangkit listrik sederhana
8. Aspek yang dinilai:l. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis pembangkit listrik sederhana di wilayah setempat dan langkah-langkah merangkainya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana.
m. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh
visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain produk dan pengemasaan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:1. Pembangkit
listrik sederhana2. Aneka jenis
produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana (Air, Angin, Matahari, dll)
3. Manfaat pembangkit listrik sederhana
4. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
5. Teknik pengemasan hasil rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk desain produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan
produk ungguln. Pilihan kata dalam
mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana.
o. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
p. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengemasan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha rekayasa di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Pengamatan, tentang:7. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
8. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dikaitkan denganpeluang usaha
9. Aspek yang dinilai:6. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan prinsip kemasan hasil.
7. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keselamatan kerja8. Mengutarakan
pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:9. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
10. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dan pengemasannya
11. Aspek yang dinilaig. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan rekayasa 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
h. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasii. Sikap 15%- Mandiri
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Memahami proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.7 Mendesain proses produksi karya rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Mendesain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:
1. Pengertian proses produksi
2. Standar proses produksi
3. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
4. Proses produksi pada sentra/usaha rekayasa sebagai pembangkit
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada rekayasa pembangkit listrik sederhana agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian produksi, proses produksi (teknik, bahan, alat), dan keselamatan kerja pada rekayasa pembangkit listrik sederhana yang berkembang di tempat produksi rekayasa setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja pada
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:
3. Penggalian informasi dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi pembangkit listrik sederhana
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) pembangkit listrik sederhana di wilayah setempat dan langkah-langkah merangkainya,
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:
1. Pengertian proses produksi
2. Proses produksi pada sentra/usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana(teknik pemilihan dan penyiapan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
listrik sederhana(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
5. Menetapkan desain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
6. Langkah keselamatan kerja
rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada rekayasa sebagai pembangkit listrik
menunjukkan standar produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana.
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
h. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana.
i. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang
sarana produksi, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Standar proses kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sederhana yang ada di daerah setempat, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentangproses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
5. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dikaitkan dengan peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:d. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan prinsip proses produksi.
e. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
f. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:4. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
5. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
6. Aspek yang dinilaid. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
e. Produk jadinya 35% - Uji hasil desain
proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasif. Sikap 15%
- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
4.8 Membuat karya rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai dengan teknik dan prosedur
Sumberdaya rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
2. Praktek rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pembuatan pembangkit listrik sederhana sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan menunjukkan motivasi internal untuk mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang kebutuhan sumberdaya usaha dan resiko
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:3. Penggalian
informasi dan diskusi pada sentra usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan pengelolaan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang sumberdaya rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana meliputi:
4. Pengertian sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang),
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Material/bahan), Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan penge-masan)
3. Resiko keberhasilan dan kegagalam dalam pengambilan keputusan
4. Dampak dari pengambilan keputusan (Alternatif perumusan solusi masalah berdasarkan hasil analisis)
5. Menerapkan keselamatan kerja
keberhasilan dan kegagalan dalam pengelolaan pembuatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi (survey
lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman keberhasilan dan kegagalan usaha pada pembuatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya dan pengalaman keberhasilan dan kegagalan usaha pada pembuatan
sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan pembangkit listrik sederhana di wilayah setempat dan langkah-langkah membuatnya, menunjukkan standar produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana.
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
h. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana.
i. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip
Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
5. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
6. Praktek rekayasa pembangkit listrik sederhana berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Merekonstruksi kinerja rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya dalam pembuatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha pada praktek rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
yang telah disepakati sebelumnya.
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
5. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya,
dan penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Memasarkan hasil praktek rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana dikaitkan dengan peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:d. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan prinsip proses produksi.
e. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
f. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:4. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
5. Pembuatan dan pengujian produk rekayasa dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sederhana 6. Aspek yang dinilai
d. Proses kegiatan rekayasa 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
e. Produk jadinya 35%
- Uji produk hasil kegiatan rekayasa
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasif. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.1 Menganalisis peluang usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat
Peluang usaha, meliputi: 1.Gambaran kondisi
ekonomi Indonesia dan peluang usaha
2.Peluang dan gagasan/ide usaha
3.Resiko usaha
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang gambaarn kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:3. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha pembangkit listrik sederhana di daerah setempat tentang
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang peluang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
4.9 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang dihasilkan berdasarkan pengamatan pasar
4.Analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha
5.Pemetaan peluang usaha
6.Pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif
7.Langkah-langkah melakukan wirausaha
menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang peluang
dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha yang ada di tempat produksi pengolahan daerah setempat
pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi g. Keruntutan
berpikir h. Pilihan kata i. Kreativitas bentuk
laporan j. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari
kajian literatur/media tentang pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
usaha, meliputi: 1. Pengertian
peluang 2. Asal peluang
usaha dan cara menemukannya
3. Menganalisis peluang untuk dijadikan usaha yang nyata
4. Faktor-faktor yang mengakibatkan kegagalan dan keberhasilan dalam memanfatkan peluang
5. Memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
5. Aspek yang dinilai:h. Kerincian i. Ketepatan
pengetahuan j. Pilihan kata k. Kreativitas bentuk
laporan l. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha yang diperolehnyaMempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
4. Aspek yang dinilaid. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
e. Produk jadinya 35%
- Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kerjasama - Tanggung jawab
a. Memahami desain produk dan pengemasan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.5. Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan konsep berkarya dan peluang usahadengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dan pengemasannya, meliputi:1. Karya inovatif
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
2. Aneka jenis produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar (Penjernihan minyak goreng, Pembangkit listrik alternatif, dll)
3. Manfaat karya rekayasa inovatif
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:3. Penggalian
informasi dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk pembangkit listrik sederhana
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di wilayah setempat dan langkah-langkah membuatnya,
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain produk dan pengemasaan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, meliputi:
1. Karya inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
2. Aneka jenis produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
4. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
5. Teknik pengemasan hasil karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
produk sekitar untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di sentra usaha pembenihan atau penjualan di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pelaksananaan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur,
menunjukkan standar produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar.
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
h. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar.
i. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
teknologi tepat guna dan produk sekitar (Penjernihan minyak goreng, Pembangkit listrik alternatif, dll)
3. Manfaat Manfaat karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
4. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
5. Teknik pengemasan hasil karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sikap percaya diri dan mandiri. Membuat laporan portofolio dalam
berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
5. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dikaitkan dengan peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:d. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan prinsip kemasan hasil.
e. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
f. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan produk sekitar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:4. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
5. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
desain produk dan kemasan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dan pengemasannya
6. Aspek yang dinilaid. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan rekayasa 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
e. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasif. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.7 Menganalisis proses produksi usaha rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.6 Mendesain proses produksi usaha rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Mendesain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:
1.Pengelolaan persediaan produksi
2.Proses produksi pada sentra/usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
3.Menetapkan desain proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan prosedur berkarya
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian produksi, proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk rekayasa yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar untuk menemukan konsep proses produksi.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:3. Penggalian
informasi dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di wilayah setempat dan langkah-langkah
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:
1. Pengertian proses produksi
2. Proses produksi pada sentra/usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
(jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4.Langkah keselamatan kerja
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk rekayasa di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk rekayasa yang ada di daerah
membuatnya, menunjukkan standar produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar.
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
h. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar.
i. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati
pemrosesan)3. Menetapkan
desain proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Standar proses kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
sebelumnya. j. Perilaku
mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
5. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi karya rekayasa inovatif yang menggunakan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
teknologi tepat guna dan produk sekitar dikaitkan dengan peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:d. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan prinsip proses produksi.
e. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
f. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:4. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
5. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi karya rekayasa inovatif
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
6. Aspek yang dinilaid. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
e. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain proses produksi
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasif. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha rekayasa inovatif yang
Sumberdaya rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana, meliputi:
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pembuatan rekayasa inovatif yang menggunakan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:3. Penggalian
informasi dan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
4.7 Membuat karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai dengan teknik dan prosedur
1. Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
3. Praktek rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan kebutuhan sumberdaya
teknologi tepat guna dan produk sekitar agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan dan kebutuhan sumberdaya usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan kegagalan dalam pengelolaan pembuatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekkan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi (survey
lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi
diskusi pada sentra usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di wilayah setempat dan langkah-langkah
visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang sumberdaya karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar meliputi:
1. Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha rekayasa sebagai
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
(bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
5. Perancangan promosi penjualan produk
tepat guna dan produk sekitar yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, komitmen, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Merekonstruksi kinerja karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam
membuatnya, menunjukkan standar produk karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar.
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
h. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar.
i. Penyusunan laporan hasil kerja yang
pembangkit listrik sederhana
3. Praktek rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya usaha pembuatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual standar kebutuhan keterampilan.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya pada pembuatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar didaerah setempat
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Ketekunan
menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sekitar8. Melakukan
observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar dikaitkan dengan peluang usaha
9. Aspek yang dinilai:g. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan prinsip proses produksi.
h. Ketepatan pengetahuan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
terhadap teori dan keselamatan kerja
i. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:7. Laporan
portofolio dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
8. Pembuatan dan pengujian produk rekayasa dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
9. Aspek yang dinilaig. Proses kegiatan
rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
h. Produk jadinya 35%
- Uji produk hasil kegiatan rekayasa
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasii. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar berdasarkan pengamatan peluang usaha
4.8 Menyusun aspek perencanaan usaha rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar
Aspek-aspek perencanaan usaha rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar, meliputi:
1. Langkah-langkah melakukan wirausaha (tujuan dan sasaran usaha, menentukan jenis produk usaha/jasa dan kualitasnya,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian
informasi dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk sekitar di daerah setempat tentang pengertian dan kerangka perencanaan usaha
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
5 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang perencanaan usaha, meliputi: 1. Pengertian
perencanaan usaha
2. Kerangka perencanaan usaha:
- Nama
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menetapkan bentuk badan usaha, menyusun struktur organisasi, menyusun aliran proses produksi)
2. Memahami aliran usaha, melakukan perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP)
3. Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
4. Definisi dan contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi
berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang penerapan
b. Keruntutan berpikir
c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari
kajian literatur/media tentang pengertian dan kerangka perencanaan usaha
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang pengertian dan kerangka perencanaan usaha
3. Aspek yang dinilai:
a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas
- Lokasi- Komoditi - Konsumen yang
dituju- Pasar yang akan
dimasuki- Patner yang akan
diajak kerjasama- Personil yang
akan menjalankan
- Jumlah modal- Peralatan yang
disediakan- Penyebaran
promosi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing
5. Menghitung jasa dan produksi pembuatan
6. Menghitung kebutuhan (biaya produksi) dan persediaan bahan baku
aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing untuk melatih kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produkmelalui pengumpulan data
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya,
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:3. Laporan
portofolio dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kerangka perencanaan usaha dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
5. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
b. Produk jadinya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing dan perhitungan pulang pokok (BEP) yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mempresentasikan laporan perhitungan pulang pokok (BEP) maupun hasil pemasarans berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (BUDIDAYA)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : XI BudidayaKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, 219rocedural dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan 219roced dan alam serta dalam menenpatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan 219rocedu, konseptual, dan 219rocedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan 219rocedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji berbagai hal dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk budidaya di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
lingkungan dalam menggali informasi tentang keberagaman produk budidaya dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk budidaya di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan melaksanakan kegiatan budidaya di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan
Produk budidaya pembenihan ikan konsumsi dan pengemasannya, meliputi:
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.1 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
1. Pembenihan ikan konsumsi
2. Aneka jenis produk budidaya pembenihan ikan konsumsi (Gurame, Bawal, Bandeng, Lele, Belut, dll)
3. Manfaat ikan konsumsi
4. Eco-system budidaya pembenihan ikan konsummsi
5. Teknik pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan konsumsi
pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis pembenihan ikan konsumsi, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha pembenihan ikan konsumsi daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk budidaya pembenihan ikan konsumsi untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi di sentra usaha pembenihan atau penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
sentra usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk pembenihan ikan konsumsi
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis pembenihan ikan konsumsi di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya pembenihan ikan konsumsi.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain produk dan pengemasaan budidaya pembenihan ikan konsumsi, meliputi:1. Pembenihan
ikan konsumsi2. Aneka jenis
produk budidaya pembenihan ikan konsumsi (Gurame, Bawal, Bandeng, Lele, Belut, dll)
3. Manfaat ikan konsumsi
4. Eco-system budidaya pembenihan ikan konsummsi
5. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
6. Teknik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya pembenihan ikan konsumsi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk desain produk budidaya pembenihan ikan konsumsi dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan budidaya pembenihan ikan konsumsi.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:
pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan konsumsi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya ikan konsumsi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) budidaya pembenihan ikan konsumsi untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
1. Ketekunan menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan konsumsi
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi dikaitkan denganpeluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan budidaya pembenihan ikan konsumsi dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Menganalisis proses produksi budidaya
Mendesain proses produksi budidaya
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi,
4 jam Buku pelajaran, buku refensi yang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pembenihan ikan konsumsi di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.2 Mendesain proses produksi usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
pembenihan ikan konsumsi, meliputi:
1. Standar proses produksi
2. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
3. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
4. Menetapkan desain proses produksi
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembibitan ikan konsumsi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan proses produksi (teknik, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja budidaya pembibitan ikan konsumsi yang berkembang di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya pembenihan ikan konsumsi untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan
tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi pembenihan ikan konsumsi
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) pembenihan ikan konsumsi di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya pembenihan ikan konsumsi.
b. Keruntutan berpikir kemampuan
pelajaran relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi, meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
5. Langkah keselamatan kerja
keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan konsumsi, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada pada budidaya pembenihan ikan konsumsi yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi, proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan konsumsi yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural keselamatan kerja.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis
melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses
d.e.f.g.h.i.j.k.l.m.n.
produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip
berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
3. Standar proses kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan konsumsi, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi dikaitkan dengan peluang usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk budidaya pembenihan ikan konsumsi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk budidaya pembenihan ikan konsumsi yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%
- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.4 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi
4.3 Mempraktikan budidaya pembenihan ikan konsumsi yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya budidaya pembenihan ikan konsumsi, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi
2. Praktek budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang budidaya pembenihan ikan konsumsi sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan menunjukkan motivasi internal untuk mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan dengan pembuatan dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan kegagalan dalam
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang sumberdaya budidaya pembenihan ikan konsumsi meliputi:
7. Pengertian sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang),
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Material/bahan), Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan penge-masan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
pengelolaan budidaya pembenihan ikan konsumsi agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekan budidaya pembenihan ikan konsumsi sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya pada budidaya pembenihan ikan konsumsi yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempraktikkan budidaya pembenihan ikan konsumsi dengan
kebutuhan sumberdaya dan kegiatan pembenihan ikan konsumsi di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya pembenihan ikan konsumsi.
b.Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi.
d.Penyusunan laporan hasil kerja yang
Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
8. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi
9. Praktek budidaya ikan konsumsi berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya dan penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya..
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya dalam budidaya pembenihan ikan konsumsi yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya pada praktek budidaya pembenihan ikan konsumsi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek budidaya pembenihan ikan konsumsi untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek budidaya pembenihan ikan konsumsi dengan
sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian produk budidaya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
budidaya 50% - Ide gagasan- Kreativitas
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji produk hasil kegiatan budidaya
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.4 Menganalisis peluang usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat
4.4 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk budidaya pembenihan ikan konsumsi yang dihasilkan berdasarkan pengamatan pasar
Peluang usaha, meliputi: 1. Gambaran
kondisi ekonomi Indonesia dan peluang usaha
2. Peluang dan gagasan/ide usaha
3. Resiko usaha4. Analisis
kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha
5. Pemetaan peluang usaha
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang gambaarn kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha pembenihan ikan konsumsi di daerah setempat tentang pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang peluang usaha, meliputi: 1. Pengertian
peluang 2. Asal peluang
usaha dan cara menemukannya
3. Menganalisis
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
6. Pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif
7. Langkah-langkah melakukan wirausaha
usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha yang ada di tempat produksi pengolahan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
kreatif dan inovatif2. Aspek yang dinilai:
a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan
peluang untuk dijadikan usaha yang nyata
4. Faktor-faktor yang mengakibatkan kegagalan dan keberhasilan dalam memanfatkan peluang
5. Memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian, asal dan cara menemukan, mewujudkan usaha, faktor kegagalan dan keberhasilan serta memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif dengan tampilan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha
menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Produk budidaya pembenihan ikan hias dan pengemasannya, meliputi:1. Pembenihan
ikan hias
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias agar terbangun
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya pembenihan ikan hias
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
4.5 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
2. Aneka jenis produk budidaya pembenihan ikan hias (Cupang, Koki, Koi,Komet dll)
3. Manfaat ikan hias
4. Eco-system budidaya pembenihan ikan hias
5. Teknik pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan hias
rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis pembenihan ikan hias, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha pembenihan ikan hias daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk budidaya pembenihan ikan hias untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias di sentra usaha pembenihan atau penjualan di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk pembenihan ikan konsumsi
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis pembenihan ikan hias di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya pembenihan ikan hias.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan
sentra usaha tentang desain produk dan pengemasaan budidaya pembenihan ikan hias, meliputi:
1. Pembenihan ikan hias
2. Aneka jenis produk budidaya pembenihan ikan hias (Cupang, Koki, Koi,Komet dll)
3. Manfaat ikan hias
4. Eco-system budidaya pembenihan ikan hias
5. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
6. Teknik pengemasan hasil budidaya pembenihan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya ikan konsumsi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pelaksananaan budidaya pembenihan ikan hias dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias, serta tentang
diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan budidaya pembenihan ikan hias.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat
ikan hias
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya ikan hias di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) budidaya pembenihan ikan konsumsi untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan hias
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
budidaya pembenihan ikan hias
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk budidaya pembenihan ikan hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan budidaya pembenihan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
ikan hias dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
6.7 Menganalisis proses produksi usaha budidaya pembenihan ikan hias di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
Mendesain proses produksi budidaya pembenihan ikan hias, meliputi:
1. Pengelolaan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
4.6 Mendesain proses produksi usaha budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
persediaan produksi
2. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya pembenihan ikan hias(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
budidaya pembibitan ikan hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja budidaya pembibitan ikan hias yang berkembang di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya pembenihan ikan hias untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun,
pembenihan ikan hias di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi pembenihan ikan hias
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) pembenihan ikan hias di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya pembenihan ikan hias.
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan
maya (internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi budidaya pembenihan ikan konsumsi, meliputi:
1. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya pembenihan ikan hias(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan hias yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan hias yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur,
pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi budidaya pembenihan ikan hias.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media
pengemasan)3. Standar proses
kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sikap percaya diri dan mandiri.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang, proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya pembenihan ikan hias, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi budidaya pembenihan ikan hias untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
tentang proses produksi budidaya pembenihan ikan hias
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi budidaya pembenihan ikan hias dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk budidaya pembenihan ikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
hias
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk budidaya pembenihan ikan hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi budidaya pembenihan ikan hias
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
proses produksi budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
proses produksi- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha budidaya pembenihan ikan hias
4.7 Mempraktikan budidaya pembenihan ikan hias sesuai teknik dan prosedur.
Sumberdaya budidaya pembenihan ikan hias, meliputi:
1.Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang usaha budidaya pembenihan ikan hias sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan pentingnya fakor komitmen timbul dari motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian
informasi dan diskusi pada sentra usaha budidaya pembenihan ikan hias di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya,
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang sumberdaya budidaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
(bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2.Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya pembenihan ikan hias
3.Praktek budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
4.Penerapan keselamatan kerja
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya pembenihan ikan hias yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan kegagalan dalam usaha budidaya pembenihan ikan hias agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekkan budidaya pembenihan ikan hias sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan konsumsi
2. Aspek yang dinilai:Apresiasi kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan pembenihan ikan hias di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya pembenihan ikan hias. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggulPilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan
pembenihan ikan hias meliputi:
1. Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar).
2. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya pembenihan ikan konsumsi
3. Praktek budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha usaha budidaya pembenihan ikan hias yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat usaha budidaya pembenihan ikan hias dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, komitmen bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya pembenihan ikan hias, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi
kegiatan budidaya pembenihan ikan hias.Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan hias
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya,
peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan penge-masan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kebutuhan sumberdaya usaha budidaya pembenihan ikan hias di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek budidaya pembenihan ikan hias untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek budidaya pembenihan ikan hias dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan hias dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan budidaya pembenihan ikan hias
Penilaian Kinerja/
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya pembenihan ikan hias yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian produk budidaya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan budidaya pembenihan ikan hias
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
budidaya 50% - Ide gagasan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan budidaya- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan pengamatan peluang usaha
4.9 Menyusun aspek perencanaan usaha budidaya ikan hias
Aspek-aspek perencanaan usaha budidaya pembenihan ikan hias, meliputi:
1. Langkah-langkah melakukan wirausaha (tujuan dan sasaran usaha, menentukan jenis produk usaha/jasa dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan penerapan aliran usaha,
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha pembenihan ikan hias di daerah setempat tentang pengertian dan kerangka perencanaan usaha
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang perencanaan usaha, meliputi: 1. Langkah-
langkah melakukan wirausaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kualitasnya, menetapkan bentuk badan usaha, menyusun struktur organisasi, menyusun aliran proses produksi)
2. Memahami aliran usaha, melakukan perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP)
3. Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
4. Definisi dan contoh macam biaya, pendapatan,
perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang pengertian dan kerangka perencanaan usaha
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang pengertian dan kerangka perencanaan usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:
(tujuan dan sasaran usaha, menentukan jenis produk usaha/jasa dan kualitasnya, menetapkan bentuk badan usaha, menyusun struktur organisasi, menyusun aliran proses produksi)
2. Memahami aliran usaha, melakukan perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP)
3. Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing
5. Menghitung jasa dan produksi pembuatan
6. Menghitung kebutuhan (biaya produksi) dan persediaan bahan baku
terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing untuk melatih kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produkmelalui pengumpulan data
1. Laporan portofolio dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kerangka perencanaan usaha dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
produk4. Definisi dan
contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing
5. Menghitung jasa dan produksi pembuatan
6. Menghitung kebutuhan (biaya produksi) dan persediaan bahan baku
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing dan perhitungan pulang pokok (BEP) yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mempresentasikan laporan perhitungan pulang pokok (BEP) maupun hasil pemasarans berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab .
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (PENGOLAHAN)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : XI PengolahanKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menenpatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji berbagai hal dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menggali informasi tentang keberagaman produk pengolahan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.2 Memahami desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.3 Mendesain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah setempat, meliputi:1. Pengertian bahan
nabati dan bahan hewani
2. Aneka jenis produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani
3. Kandungan pada produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati hewani
4. Manfaat, kegunaan ataupun tradisi budaya yang terkandung pada produk pengolahan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, kandungan, manfaat,kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi
yang berkaitan dengan aneka jenis produk, kandungan, manfaat,kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani yang berkembang di sentra penjualan pengolahan pangan sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dam terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Studi dokumen, dan
menggali informasi/diskusi tentang pengertian, jenis produk, kandungan, manfaat, kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi pengetahuan
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja
c. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang diimplementasikan dalam pembuatan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pembuatan makanan khas daerah dari bahan nabati dan hewani, meliputi:6. Pengertian bahan
nabati dan hewani7. Aneka jenis bahan
nabati dan hewani8. Manfaat dan
kandungan bahan pada bahan nabati dan hewani
9. Penyajian dan pengemasan bahan nabati dan hewani
10. Menetapkan desain dan pengemasan produk bahan nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
makanan khas daerah setempat
5. Penyajian dan pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani
6. Menetapkan desain dan pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani
(desain) produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di sentra penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di lingkungan
desain produk/karya dan pengemasan.
d. Penyusunan laporan hasil kerja kelompok/individu.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
wilayah setempat atau nusantara. Melakukan ekperimen terhadap
berbagai bahan nabati dan hewani, serta teknik yang akan digunakan pada pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai
hasil rekonstruksi pembuatan karya berdasarkan prinsip kerja.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk
d. Kreativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
4. Aspek yang dinilaia.Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Menganalisis proses produksi pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.4 Mendesain proses produksi pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi menjadi makanan khas daerah berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Mendesain proses produksi makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Standar proses produksi
2. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
3. Proses produksi pada sentra/ perusahaan produk makanan khas daerah
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualtas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis sumber
daya 2. Pengetahuan proses
produksi 3. Aspek yang dinilai:
a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan sumber
daya yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Mendesain proses produksi makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Standar proses produksi
2. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
3. Proses produksi pada sentra/ perusahaan produk makanan khas
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
setempat dari bahan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
4. Menetapkan desain proses produksi makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
5. Langkah keselamatan kerja
hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) yang berkaitan pembuatan produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan
c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan terhadap karya yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
daerah setempat dari bahan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
4. Menetapkan desain proses produksi makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/pengemasan)
5. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan standar proses produksi (teknik,
b. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab-
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja pada produk pengolahan makanan khas daerah dari bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat, serta penyajian/ pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah
4.3 Membuat karya pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya perusahaan dan pembuatan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani
2. Pembuatan karya/produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan),
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengolahan bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan menunjukkan motivasi internal untuk mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha dan keselamatan kerja produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan, kegagalan, dan keselamatan kerja pembuatan produk makanan khas daerah setempat dari bahan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis bahan yang
dapat digunakan sebagai karya
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses pembuatan karya
8. Mengevaluasi/menguji hasil karya
9. Aspek yang dinilai:k. Kerincian l. Ketepatan
pengetahuanm. Pilihan kata n. Keativitas bentuk
laporan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku referensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani
2. Pembuatan karya/produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan),
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan penge-masan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
pada tanah air. Melakukan konsultasi dengan guru
dan sumber belajar lainnya dalam membuat makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani dengan mempertimbangkan keberhasihan, kegagalan dan keselamatan kerja pembuatan sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya
o. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
4. Aspek yang dinilaig. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurh. Produk jadinya 35%
Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan pengemasan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah setempat
Membuat makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani, serta penyajian/pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya dalam pembuatan produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani dan penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual standar kebutuhan keterampilan
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
i. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
3.4 Menganalisis peluang usaha pengolahan dari
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi,
4 jam Buku pelajaran, buku refensi yang relevan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat
4.4 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dihasilkan berdasarkan pengamatan pasar
Peluang usaha, meliputi: 1. Gambaran
kondisi ekonomi Indonesia dan peluang usaha
2. Peluang dan gagasan/ide usaha
3. Resiko usaha4. Analisis
kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha
5. Pemetaan peluang usaha
6. Pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif
7. Langkah-langkah melakukan wirausaha
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta
tentang:1. Pemahaman peluang
usaha dan analisis peluang usaha
2. Pengetahuan pemanfaatn peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan peluang
wirausaha di lingkungan wilayah setempat
2. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporane. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:
pelajaran majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang konsep peluang usaha, meliputi: 1. Gambaran kondisi
ekonomi Indonesia dan peluang usaha
2. Peluang dan gagasan/ide usaha
3. Resiko usaha4. Analisis kemungkinan
keberhasilan dan kegagalan usaha
5. Pemetaan peluang usaha
6. Pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif
7. Langkah-langkah melakukan wirausaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pada tanah air. Melakukan diskusi tentang
peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
peluang dan gagasan/ide usaha, analisis kemungkinan keberhasilan dan kegagalan usaha, dan pemetaan peluang usaha yang ada di tempat produksi pengolahan pangan khas daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat untuk
a. Rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha
b. Pembuatan usaha dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
c. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya
d. Aspek yang dinilai1. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur2. Produk jadinya 35%
- Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
3. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Mengaitkan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat melalui penggalian informasi
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan
- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
diskusi tentang gambaran kondisi Indonesia, pengertian peluang usaha, resiko usaha, pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif, dan langkah-langkah melakukan wirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat yang diperolehnya
Mempresentasikan laporan penggalian informasi tentang kaitan hasil analisis peluang usaha dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausaha pengolahan pangan khas daerah setempat
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik6. Pengertian bahan
pangan nabati dan hewani, serta produk kosmetik
7. Beberapa jenis bahan pangan nabati dan hewani yang
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajian/pengemasan produk kosmetik dari pengolahan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Studi dokumen, dan
menggali informasi/diskusi tentang pengertian, jenis produk, kandungan, manfaat, kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku referensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pengemasan karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik6. Pengertian bahan
pangan nabati dan hewani, serta produk kosmetik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
4.5 Mendesain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
dapat dibuat produk kosmetik
8. Manfaat dan kandungan bahan pangan nabati dan hewani sebagai produk kosmetik
9. Pengemasan produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani
10.Menetapkan desain dan pengemasan produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani
11.Kemasan produk pangan bahan nabati dan hewani
yang berkaitan dengan jenis, manfaat dan kandungan, serta penyajian ataupun pengemasan produk kosmetik dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta
kemampuan mengidentifikasi pengetahuan
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang diimplementasikan dalam pembuatan desain produk/karya dan pengemasan.
d. Penyusunan laporan hasil kerja kelompok/individu.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan,
7. Beberapa jenis bahan pangan nabati dan hewani yang dapat dibuat produk kosmetik
8. Manfaat dan kandungan bahan pangan nabati dan hewani sebagai produk kosmetik
9. Pengemasan produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani
10. Menetapkan desain dan pengemasan produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani
11. Kemasan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, proses pengolahan
tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi pembuatan karya berdasarkan prinsip kerja.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Pilihan kata Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk
d. Kreativitas bentuk laporan Kemampuan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan penyajian/pengemasan produk kosmetik dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
membuat bentuk laporan yang menarik
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
4. Aspek yang dinilaia.Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb.Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c.Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Memahami proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik di wilayah setempat melalui pengamatan dari
Mendesain proses produksi produk kosmetik dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani, meliputi:
1. Pengelolaan persediaan produksi
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis sumber
daya 2. Pengetahuan proses
produksi 3. Aspek yang dinilai:
a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Mendesain proses produksi produk kosmetik dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berbagai sumber
4.6 Mendesain proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
2. Proses produksi pada sentra/perusahaan produk bahan pangan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), pengelolaan persediaan produksi dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan
c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan sumber
daya yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuanc. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio
meliputi:
5. Pengelolaan persediaan produksi
1. Proses produksi pada sentra/perusahaan produk bahan pangan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
2. Menetapkan desain proses produksi produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi didaerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang proses produksi (teknik, bahan, alat), pengelolaan persediaan produksi dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur,
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan terhadap karya yang dibuatnya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan manajemen umum proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik di daerah setempat serta penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang manajemen umum dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
4.7 Membuat pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya usaha dan pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
4. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an (dikenal dengan istilah 6M) produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani
5. Pembuatan karya/produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengolahan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan pentingnya faktor komitmen timbul dari motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha, keselamatan kerja dan promosi pada pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan kegagalan dan keselamatan kerja pada pembuatan produk kosmetik dari bahan bahan nabati dan hewani agar terbangun
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Aneka jenis bahan yang
dapat digunakan sebagai karya
2. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses pembuatan karya
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya usaha dan pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusahaan (dikenal dengan istilah 6M) produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani
2. Pembuatan karya/produk kosmetik dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
(bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
6. Langkah keselamatan kerja
7. Perancangan promosi penjualan produk
rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja, dan promosi penjualan produk pada pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha,
pengetahuanc. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
2. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan
ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
4. Perancangan promosi penjualan produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keselamatan kerja, dan promosi penjualan produk kosmetik dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani, serta penyajian/ pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, komitmen, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan produk kosmetik bahan pangan nabati dan hewani, serta penyajian/ pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb.Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c.Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan pada pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani daerah setempat
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani daerah setempat untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani daerah setempat dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik berdasarkan pengamatan peluang usaha
4.8 Menyusun aspek perencanaan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
Aspek-aspek perencanaan usaha pengolahan bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, meliputi:
1. Langkah-langkah melakukan wirausaha (tujuan dan sasaran usaha, menentukan jenis produk usaha/jasa dan kualitasnya, menetapkan bentuk badan usaha, menyusun struktur organisasi, menyusun aliran proses produksi)
2. Memahami aliran usaha, melakukan perhitungan bunga dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan
cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Pemahaman peluang
usaha dan analisis peluang usaha
2. Pengetahuan pemanfaatn peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan peluang
wirausaha di lingkungan wilayah setempat
2. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
Aspek-aspek perencanaan usaha pengolahan bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik, meliputi:
1. Langkah-langkah melakukan wirausaha (tujuan dan sasaran usaha, menentukan jenis produk usaha/jasa dan kualitasnya, menetapkan bentuk badan usaha, menyusun struktur organisasi, menyusun aliran proses produksi)
2. Memahami aliran usaha, melakukan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
melakukan perhitungan pulang pokok (BEP)
3. Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
4. Definisi dan contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing
5. Menghitung jasa dan produksi pembuatan
6. Menghitung kebutuhan (biaya produksi) dan persediaan bahan baku
contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan
laporane. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha
2. Pembuatan usaha dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
9. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya
10. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35%
- Uji karya
perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP)
3. Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
4. Definisi dan contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing
5. Menghitung jasa dan produksi pembuatan
6. Menghitung kebutuhan (biaya produksi) dan persediaan bahan baku
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produk
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing untuk melatih kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan aliran usaha, perhitungan bunga dan melakukan perhitungan pulang pokok (BEP), serta melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual dan menghitung jasa dan produksi pembuatan produkmelalui pengumpulan data
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan langkah-
- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing dan perhitungan pulang pokok (BEP) yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang langkah-langkah melakukan wirausaha, dan definisi maupun contoh macam biaya, pendapatan, untung/rugi pasar, struktur dan kondisi persaingan, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mempresentasikan laporan perhitungan pulang pokok (BEP) maupun hasil pemasarans berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
SILABUS MATA PELAJARAN PRAPRODUK (KERAJINAN)
Satuan Pendidikan : SMA
Kelas : XII KerajinanKompetensi Inti (KI) :
9. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya10. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
11. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
12. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.6 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.10Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menggali informasi tentang keberagaman produk kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya.
2.11Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha.
2.12Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha.
3.3 Memahami desain produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan
Produk kerajinan fungsi hias dari bahn limbah dan pengemasannya,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan,
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:9. Aneka jenis peluang
usaha yang ditemukan
4 jam pelajaran
Contoh peluang usaha kerajinan dari bahan limbah sebagai hias
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
limbah berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.3 Mendesain produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
meliputi :1. Pengertian
kerajinan fungsi hias dari bahan limbah (kulit telur, batok kelapa, kerang, dll) sebagai hiasan (hiasan dinding, hiasan gantung, interior/eksterior ruang, dll)
2. Aneka produk kerajinan dari bahan limbah sebagai fungsi hias
3. Fungsi hias dari produk kerajinan bahan limbah
4. Unsur estetika dan ergonomis produk kerajinan
5. Motif ragam hias pada kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
6. Teknik
pengamatan benda-benda produk kerajinan unggulan dan potensi wilayah setempat dan kemungkinan pengembangan berbasis kerajinan fungsi hias dari bahan limbah, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
produk yang berkaitan dengan fungsi produk, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah, serta mengidentifikasi peluang usaha dan keberhasilan dan kegagalan usaha yang berkembang di sentra penjualan produk kerajinan, agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan usaha kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam
dari bahan limbah yang dapat digunakan sebagai kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
10. Pengetahuan, peluang usaha, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah.
11. Aspek yang dinilai:q. Apresiasi: menunjukkan
unsur ergonomis, keterjualan dan potensi pengembangan
r. Keruntutan berpikir : melalui rekonstruksi ide penciptaan serta ,menunjukkan kelemahan dan kekurangannya
s. Laporan Kegiatan; mempresentasikan secara oral maupun tulisan dan gambar pengembangan ide dasar penciptaan
t. Perilaku; kemampuan menjelaskan secara jujur, terbuka dan bertanggungjawab hasil
fungsional
Aneka bahan untuk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah(kulit telur, batok kelapa, kerang, dll).
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan desain produksi dan pengemasan produk kerajinan dari bahan limbah dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pembuatan benda kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
7. Pengemasan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
8. Desain produk aneka produk kerajinan dari bahan limbah sebagai fungsi hias
9. Unsur estetika dan ergonomis, praktis dan marketable desain produk kerajinan
10. Peluang usaha, pengembangan ide dan resiko usaha produk kerajinan
11. Menganalisis keberhasilan dan kegagalan peluang usaha dan memetakan peluang usaha
membuat rancangan gagasan (desain) produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan produk kerajinan fungsi hias dan nilai kesejarahan, nilai spiritual dan nilai keterjualan karya kerajinan dari bahan limbah, termasuk mengidentifikasi peluang usaha dan keberhasilan dan kegagalan usaha kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur dan peninggalan kerajinan potensi wilayahnya tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada
pembelajaran.
Penilaian Pengamatan, tentang:10. Pengetahuan peluang
usaha, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di lingkungan wilayah setempat
11. Mengevaluasi hasil penemuan peluang usaha kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
12. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan pengetahuanc. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:12. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produk kerajinan
12. Pemanfaatan peluang secara kreatif dan inovatif merancang kelayakan desain produk kerajinan
pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah, termasuk memetakan peluang usaha dan keberhasilan dan kegagalan wirausaha produk kerajinan tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan eksperimen terhadap berbagai bahan limbah yang ada dilingkungan sekitar dan mengembangkan teknik berdasarkan sifat dan bentuk bahan yang akan digunakan sebagai produk dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan pengemasannya berdasarkan orisinalitas ide yang
kegiatan pembuatan peluang usaha produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
13. Pembuatan usaha dan produk serta pengemasan produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
14. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dibuatnya
15. Aspek yang dinilaij. Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurk. Produk jadinya 35% - Uji produk- Kemasan- Kreativitas bentuk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, termasuk pemetaan peluang serta keberhasilan dan kegagalan wirausaha karya kerajinan tersebut di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan yang mempunyai nilai jual untuk
laporan- Presentasi
l. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.3 Menganalisis proses produksi usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.4 Mendesain proses produksi usaha kerajinan fungsi hias dari berb agai bahan limbah berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setepat dan lainnya.
Mendesain proses produksi kerajinan fungsi hias, meliputi :10. Pengertian
proses produksi kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di lingkungan sekitar
11. Proses produksi pada sentra/usaha kerajinan fungsi hias (teknik pemilihan dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media dan artefak kerajinan setempat tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan proses produksi (teknik,
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:7. Aneka jenis sumber daya
kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dapat digunakan sebagai produk kerajinan
8. Pengetahuan proses produksi kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi
4 jam pelajaran
Gambar atau film sumber daya kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan proses produksi produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dengan berbagai teknik berproduk.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
12. Menetapkan desain proses produksi kerajinan fungsi hias berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
13. Merancang aliran proses produksi
14. Langkah keselamatan kerja
bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang aneka produk yang berkaitan dengan proses produksi pembuatan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) yang berkaitan dengan pembuatan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah untuk menemukan konsep proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang pengetahuan sumber daya dan proses produksi
f. Keruntutan berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:5. Pengetahuansumber daya
kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan proses produksi kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di lingkungan wilayah setempat
6. Aspek yang dinilai:k. Kerincian l. Ketepatan
pengetahuanm. Pilihan kata n. Keativitas bentuk
laporan o. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:9. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan
Aneka bahan untuk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan proses produksi pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
yang mempunyai nilai keterjualan (marketable) pembuatan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknologi proses, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan proses produksi berproduk dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi hias fungsi dari bahan limbah dan pengemasannya berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berproduk dengan pendekatan budaya setepat dan lainnya dengan.orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan
produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
10. Pembuatan produk dan pengemasan produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
11. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dibuatnya
12. Aspek yang dinilaig. Proses pembuatan 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedur
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
mandiri. Membuat laporan portofolio dalam
berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan sumber daya dan proses produksi pembuatan produk dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja pada produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah di lingkungan wilayah setempat atau nusantara
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah untuk memperlihatkan kejujuran dalam berproduk.
- Ketepatan desain terhadap produk jadi
-h. Produk jadi: 35%
- Uji layak produk produksi
- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
i. Sikap 15%- Mandiri daloam
berproduk- Disiplin dalam
mengerjekan tugas sesuai denganm aturan dan keselamatan kerja
- Tanggung jawab terhadap proses kerja, menyiapkan alat dan memelihara peralatan, mampu ,mengutarakan kelemhan ciptaan produk serta menerima kritik dan saran
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
4.5 Mencipta karya kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumber daya kerajinan fungsi hias, meliputi :
10.Pengelelolaan sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja) dan Market (pasar) pada usaha kerajinan fungsi hias
11. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha kerajinan fungsi hias
12.Praktek pembuatan kerajinan fungsi hias berdasarkan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media, dan hasil temuan pengamatan terhadap pembuatan dan produksi kerajinan tentang pengetahuan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan produk kerajinan hias dari bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan kerajinan hias fungsional dari bahan limbah dan usaha kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja, aneka produk yang berkaitan dengan fungsi produk, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan fungsi hias serta potensi jual, dari bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan konsultasi dalam
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:6. Aneka jenis bahan tekstil
yang dapat digunakan sebagai produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
7. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
8. Aspek yang dinilai:a. Produk jadi: 35%
- Uji layak produk produksi
- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasib. Sikap 15%- Mandiri daloam
berproduk- Disiplin dalam
mengerjekan tugas sesuai denganm aturan dan keselamatan kerja
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp)
Contoh produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah (kulit telur, batok kelapa, kerang, dll) sebagai hias fungsional (hiasan dinding, hiasan gantung, interior/eksterior ruang, dll)
Aneka bahan untuk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan penge-masan)
13.Penerapan keselamatan kerja
berproduk dengan guru dan sumber belajar lainnya terhadap rencana pembuatan kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di wilayah setempat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Menyusun data visual tentang potensi kerajinan yang dapat dikembankan menjadi kerajinan produk masal, serta data ekonomi yang dapat diimplementadsikan ke dalam penciptaan produk desain kerajinan.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian
- Tanggung jawab terhadap proses kerja, menyiapkan alat dan memelihara peralatan, mampu ,mengutarakan kelemhan ciptaan produk serta menerima kritik dan saran
Penilaian Pengamatan, tentang:10. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses pembuatan produk kerajinan fungsi hias yang ada di lingkungan wilayah setempat
11. Mengevaluasi/menguji hasil produk kerajinan tekstil
12. Aspek yang dinilai:p. Kerincian q. Ketepatan pengetahuanr. Pilihan kata s. Keativitas bentuk
laporan t. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk,
maya (internet) dan sumber daya kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
literatur dan pengamatan terhadap kerajinan produk di lingkunghan sekitar untuk dikembangan, tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai produk dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan
tentang:9. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah
10. Pembuatan produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
11. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dibuatnya
12. Aspek yang dinilaij. Proses pembuatan 50%
adalah kemampuan mengolah bahan dasar menjadi produk kertajinan berdasarkan desain atau rancangan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan kerajinan fungsi hias dan bahan limbah.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari bahan limbah untuk memperlihatkan kejujuran dalam berproduk.
Menyusun bahan presentasi hasil kerajinan fungsi hias dari bahan
yang diajukan. Proses ini meliputi:
- Ide gagasan dalam bentuk tuloisan, gambar maupun presesntasi oral.
- Kreativitas kemampuan mngubah, memodifikadsi dan menciptakan hal yang baru
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur kemampuan melaksanakan gambar kerja berdasarkan desain yang diajukan
k. Produk jadinya 35% - Uji produk, kelayakan
produk, nilainjual produk
- Kemasan, kemenarikan, kepraktisan, proteksi dan kekuatan.
- Kreativitas penampilan akhi9r (finishing touch)
- Presentasi, ujud jadi yang mampu menarik minat
l. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
limbah sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang kerajinan fungsi hias.
3.4 Memahami pembuatan proposal usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah.
4.6 Membuat proposal dan mempraktekkan usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah.
Proposal usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah meliputi:
1. Pengertian proposal usaha
2. Sitematika penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Proposal usaha disusun berdasarkan :
a. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum Riwayat dan
dokumen Visi, misi dan
tujuan Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:7. Pemahaman aspek
pengelolaan usaha berdasarkan analisis prospek usaha
8. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:i. Apresiasi j. Keruntutan berpikir k. Laporan Kegiatanl. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:5. Pengetahuan prospek
usaha dan pengelolaan usaha serta aspek pembuatan proposal wirausaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah yang ada di lingkungan wilayah
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp
Gambar/film/cerita tentang prospek usaha yang bergerak di bidang kerajinan khususnya kerajinan kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan pedoman pembuatan proposal produksi kerajinan fungsi hias dari berbagai
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
b. Pasar dan pemasaran
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi penjualan)
c. Aspek produksi Analisa lokasi
usaha Fasilitas dan
peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan tenaga kerja
Proses produksi Kapasitas
kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang pembuatan proposal usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Melakukan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal
setempat
6. Aspek yang dinilai:k. Kerincian l. Ketepatan pengetahuan m. Pilihan kata n. Keativitas bentuk
laporano. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:11. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
12. Pembuatan usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
13. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan kerajinan fungsi hias dari
bahan limbah di lingkungan setempat
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produksi Struktur biaya
produksi
d. Aspek keuangan Tahapan
pelaksanaan Biaya pra
investasi Biaya investasi Biaya
pemasaran, administrasi dan umum
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi
Proyeksi aliran kas
Analisis manfaat financial usaha
usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural
Membuat laporan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha
berbagai bahan limbah yang dibuatnya
14. Aspek yang dinilaig. Proses pembuatan 50%
adalah kemampuan mengolah bahan dasar menjadi produk kertajinan berdasarkan desain atau rancangan yang diajukan. Proses ini meliputi:
- Ide gagasan dalam bentuk tuloisan, gambar maupun presesntasi oral.
- Kreativitas kemampuan mngubah, memodifikadsi dan menciptakan hal yang baru
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur kemampuan melaksanakan gambar kerja berdasarkan desain yang diajukan
m. Produk jadinya 35% - Uji produk, kelayakan
produk, nilainjual produk
- Kemasan, kemenarikan, kepraktisan, proteksi dan kekuatan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah yang diperolehnya
Memaparkan hasil penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha usaha kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah
- Kreativitas penampilan akhir (finishing touch)
- Presentasi, ujud jadi yangmampu menarik minat
h. Produk jadinya 35% i. Sikap 15%
- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan
Produk kerajinan fungsi pakai dari
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:
4 jam Contoh produk kerajinan fungsi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
karya kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.7 Mendesain produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
bahan limbah, meliputi :8. Pengertian
desain dalam kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan berbagai teknik konstruksi (jahit, jahit aplikasi, makrame, tenun, tapestry, dll)
9. Aneka produk kerajinan fungsi pakai
10. Fungsi produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
11. Unsur estetika dan ergonomis produk kerajinan fungsi pakai dari
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
produk yang berkaitan dengan fungsi produk, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dan usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat.
Melakukan konsultasi dalam berproduk dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana produk yang akan dibuat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
7. Aneka jenis bahan limbah tekstil yang dapat digunakan sebagai produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
8. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan berpikir c. Laporan Kegiatand. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan, bahan, alat,
teknik, dan proses pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada di lingkungan wilayah setempat
2. Mengevaluasi/menguji hasil produk fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
pelajaran pakai dari bahan limbah dengan berbagai teknik konstruksi (jahit, jahit aplikasi, makrame, tenun, tapestry, dll).
Aneka bahan untuk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan desain produksi dan pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berbagai bahan limbah
12. Motif ragam hias pada kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
13. Teknik pembuatan benda kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
14. Pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
15. Peluang usaha kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah
16. Mengembangkan ide dan peluang usaha kerajinan fungsi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang prospek pebgelolaan usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah berdasarkan pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi hias dari berbagai bahan limbah yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan menganalisa prfospek usaha dan pengelolaan usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah sesuai
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan pengetahuanc. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:9. Rancangan gagasan dalam
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
10. Pembuatan produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
11. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses
berbagai bahan limbah dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pakai dari bahan limbah
17. Menganalisis keberhasilan dan kegagalan peluang kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah
18. Memetakan peluang usaha kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah
dengan aturan yang telah ditetapkan Melakukan ekprerimen terhadap
berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan dalam penyusunan usaha dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan gagasan dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan proposal usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dan pengemasannya berdasarkan orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang
pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang dibuatnya
12. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan 50%
adalah kemampuan mengolah bahan dasar menjadi produk kertajinan berdasrkan desain atau rancangan yang diajukan. Proses ini meliputi:
- Ide gagasan dalam bentuk tuloisan, gambar maupun presesntasi oral.
- Kreativitas kemampuan mngubah, memodifikadsi dan menciptakan hal yang baru
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur kemampuan melaksanakan gambar kerja berdasarkan desain yang diajukan
b. Produk jadinya 35% - Uji produk, kelayakan
produk, nilainjual produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengelolaan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat), dan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah untuk memperlihatkan kejujuran dalam berproduk.
- Kemasan, kemenarikan, kepraktisan, proteksi dan kekuatan.
- Kreativitas penampilan akhi9r (finishing touch)
- Presentasi, ujud jadi yangmampu menarik minat
c. Produk jadinya 35% - Uji produk- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
d. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Menganalisis proses produksi usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.
4.8 Mendesain proses produksi usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
Mendesain proses produksi kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah, meliputi :4. Pengertian
proses produksi dan sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan keraj yang harus
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:7. Aneka jenis bahan limbah
yang dapat digunakan sebagai produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
8. Pengetahuan modifikasi, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi pakai
4 jam pelajaran
Gambar atau film proses produksi produk kerajinan limbah fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan berbagai teknik berproduk.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
proses produksi.5. Proses produksi
pembuatan kerajinan fungsi pakai bahan limbah dengan berbagai teknik pembuatan benda kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
6. Menetapkan desain proses produksi kerajinan fungsi pakai bahan limbah berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
5. Perancangan promosi penjualan produk
diperhatikan.
Menanya: Melakukan diskusi tentang aneka
produk yang berkaitan dengan proses produksi pembuatan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan sumber daya dukung dan proses produksi kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan konsultasi dalam berkarya dengan guru dan sumber belajar lainnya terhadap rencana produk yang akan dibuat.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan sumber daya dan proses produksi pembuatan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai
dari berbagai bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:i. Apresiasi j. Keruntutan berpikir k. Laporan Kegiatanl. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:
7. Pengetahuan teknik modifikasi, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk kerajinan dari bahan alam yang ada di lingkungan wilayah setempat dan pengembamngannya dalam penciptaan karya sen I monumental.
8. Mengevaluasi/menguji hasil produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:i. Kerincian j. Ketepatan pengetahuan k. Pilihan kata l. Keativitas bentuk
laporan Perilaku
Aneka bahan untuk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah.
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan proses produksi dan pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
warga bangsa.Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan proses produksi berproduk dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi pakai fungsi dari berbagai bahan limbah dan pengemasannya berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berproduk dengan pendekatan budaya setepat dan lainnya dengan.orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk dan pengemasannya dengan tampilan
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:9. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
10. Pembuatan produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
11. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang dibuatnya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menarik terhadap produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural, serta mempresentasikan di kelas.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan pada pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani daerah setempat
Mempresentasikan dengan tujuan unutk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah untuk memperlihatkan kejujuran dalam berproduk.
12. Aspek yang dinilaig. Proses pembuatan 50%
adalah kemampuan mengolah bahan dasar menjadi produk kertajinan berdasrkan desain atau rancangan yang diajukan. Proses ini meliputi:- Ide gagasan dalam
bentuk tuloisan, gambar maupun presesntasi oral.
- Kreativitas kemampuan mngubah, memodifikadsi dan menciptakan hal yang baru
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur kemampuan melaksanakan gambar kerja berdasarkan desain yang diajukan
n. Produk jadinya 35% - Uji produk, kelayakan
produk, nilai jual produk
- Kemasan, kemenarikan, kepraktisan, proteksi dan kekuatan.
- Kreativitas penampilan akhi9r (finishing touch)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Presentasi, ujud jadi yangmampu menarik minat
h.Produk jadinya 35% - Uji produk- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
i. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah.
4.9 Mencipta karya kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
Sumber daya kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah, meliputi :6. Pengelelolaan
sumberdaya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah, jenis bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya:
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:7. Aneka bahan limbah yang
dapat digunakan sebagai produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
8. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:i. Apresiasi
4 jam pelajaran
Contoh produk kerajinan tekstil dengan berbagai teknik (ikat celup, batik, sulam, dll).
Aneka bahan untuk kerajinan tekstil.
Buku pelajaran, buku refensi yang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kerja) dan Market (pasar) pada usaha kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah
7. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah
8. Praktek kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan
Melakukan diskusi tentang aneka produk yang berkaitan dengan fungsi produk, bahan dasar, alat, teknik, dan prosedur pembuatan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah agar terbangun rasa ingin tahu sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Menggali informasi yang berkaitan dengan kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dan usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang berkembang di wilayah setempat.
Melakukan konsultasi dalam berproduk dengan guru san sumber belajar lainnya terhadap rencana produk yang akan dibuat
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
dengan teknik wawancara tentang pengetahuan motif ragam hias daerah, bahan, alat , teknik dan prosedur pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap
j. Keruntutan berpikir k. Laporan Kegiatanl. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Pengetahuan, bahan, alat,
teknik, dan proses pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada di lingkungan wilayah setempat
8. Mengevaluasi/menguji hasil produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
9. Aspek yang dinilai:k. Kerincian l. Ketepatan pengetahuan m. Pilihan kata n. Keativitas bentuk
laporan o. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:
9. Rancangan gagasan dalam
relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sumber daya produk kerajinan limbah tekstil dengan pendekatan budaya setempat.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengemasan) santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerajinan fungsi pakai dari bahan limbah.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan membuat laporan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengetahuan, bahan, alat , teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mengamati dan merekonstruksi model produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dan mengidentifikasi bahan yang digunakannya untuk melatih rasa ingin tahu, ketelitian, dan rasa syukur terhadap anugerah kepandaian dari Tuhan yang diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen terhadap berbagai bahan dan teknik yang akan digunakan sebagai produk dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik,
bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
10. Pembuatan produk dan pengemasan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
11. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang dibuatnya
12. Aspek yang dinilaig. a. Proses pembuatan 50%
adalah kemampuan mengolah bahan dasar menjadi produk kertajinan berdasrkan desain atau rancangan yang diajukan. Proses ini meliputi:
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kawan, dan guru). Membuat produk kerajinan fungsi
pakai dari berbagai bahan limbah dan pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan produk dan pengemasannya dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah yang dibuatnya sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil
pengamatan/kajian literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan pada pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai
- Ide gagasan dalam bentuk tuloisan, gambar maupun presesntasi oral.
- Kreativitas kemampuan mngubah, memodifikadsi dan menciptakan hal yang baru
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur kemampuan melaksanakan gambar kerja berdasarkan desain yang diajukan
o. Produk jadinya 35% - Uji produk, kelayakan
produk, nilai jual produk
- Kemasan, kemenarikan, kepraktisan, proteksi dan kekuatan.
- Kreativitas penampilan akhi9r (finishing touch)
- Presentasi, ujud jadi yangmampu menarik minat
h. Produk jadinya 35% - Uji produk- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bahan limbah Mempresentasikan dengan tujuan
untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah untuk memperlihatkan kejujuran dalam berproduk.
Memasarkan hasil pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
i. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis hasil usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah berdasarkan kriteria keberhasilan usaha.
4.8 Menyajikan hasil evaluasi usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah berdasarkan kriteria keberhasilan usaha.
Analisa hasil usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah.
Kinerja usaha dievaluasi berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
1. Laporan keuangan
2. Penghitungan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan,
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Analisa hasil usaha
kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
5. Pengetahuan resiko menjalankan usaha dan kriteria pengembangan usaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan berpikir g. Laporan Kegiatan
6 jam pelajaran
Gambar/film/cerita tokoh wirausahawan yang bergerak di bidang kerajinan khususnya kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dalam menjalankan usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rasio keuangan : Rasio
Likuiditas Rasio
Rentabilitas Rasio
Solvabilitas3. Teknik dan
Rencana pengembangan usaha sesuai hasil evaluasi
laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi
h. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Pengetahuan resiko
usaha dan rencana pengembangan usaha dari tokoh wirausaha yang ada di lingkungan wilayah setempat
5. Menganalisa hasil usaha6. Aspek yang dinilai:
f. Kerincian g. Ketepatan pengetahuan h. Pilihan kata i. Keativitas bentuk
laporanj. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Produk, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan pertunjukkan wirausaha
6. Pembuatan skenario kegiatan pertunjukkan
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan analisa hasil usaha produksi pembuatan produk kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbahdi lingkungan setempat
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk melatih kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, melalui pengumpulan data
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang
gambar yang mendeskripsikan pengetahuan perilaku wirausaha dari tokoh wirausaha kerajinan fungsi pakai dari berbagai bahan limbah dengan tampilan menarik terhadap produk kerajinan yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses rancangan 50%
adalah kemampuan mengolah bahan dasar menjadi produk kertajinan berdasrkan desain atau rancangan yang diajukan. Proses ini meliputi:- Ide gagasan dalam
bentuk tuloisan, gambar maupun presesntasi oral.
- Kreativitas kemampuan mngubah, memodifikadsi dan menciptakan hal yang baru
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur kemampuan melaksanakan gambar kerja berdasarkan desain yang diajukan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
mendeskripsikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mempresentasikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab.
e. Produk jadinya 35% - Uji produk, kelayakan
produk, nilainjual produk
- Kemasan, kemenarikan, kepraktisan, proteksi dan kekuatan.
- Kreativitas penampilan akhi9r (finishing touch)
- Presentasi, ujud jadi yangmampu menarik minat
- teknik dan prosedurf. Presentasi/pementasan
35% - Uji produk- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
g. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (REKAYASA)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : XII RekayasaKompetensi Inti (KI) :
9. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 10. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
11. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
12. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.7 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk rekayasa di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.5 Menunjukkan motivasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
internal dan peduli lingkungan dalam menggali informasi tentang keberagaman produk rekayasa dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.6 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan karya rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dalam menerapkan wirausaha
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat karya rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha
Produk karya rekayasa elektronika praktis dan pengemasannya,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.10 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
meliputi:13. Karya rekayasa
elektronika praktis
14. Aneka jenis produk karya rekayasa elektronika praktis (rangkaian lampu berjalan otomatis, alarm, dll)
15. Manfaat karya rekayasa elektronika praktis
16. Teknik pengemasan hasil karya rekayasa elektronika praktis
17. Peluang usaha dan pengembangan ide peluang usaha alat elektronika praktis
18. Menganalisis keberhasilan dan
produk karya rekayasa elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis karya rekayasa elektronika praktis, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha karya rekayasa elektronika praktis di daerah setempat, serta mengidentifikasi keberhasilan dan kegagalan peluang usahanya sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk karya rekayasa elektronika praktis untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis di sentra usaha pembuatan atau penjualan daerah setempat, termasuk mengidentifikasi peluang usaha, dan keberhasilan dan kegagalan peluang usaha agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi
sentra usaha karya rekayasa elektronika praktis di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi kemampuan
mengidentifikasi jenis karya rekayasa elektronika praktis di wilayah setempat dan langkah-langkah merangkainya, menunjukkan standar produk karya rekayasa elektronika praktis .
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan
audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha/pembuatan tentang desain produk dan pengemasaan karya rekayasa elektronika praktis , meliputi:1. Karya
rekayasa elektronika praktis
2. Aneka jenis produk karya rekayasa elektronika praktis (rangkaian lampu berjalan otomatis, alarm, dll)
3. Manfaat karya rekayasa elektronika praktis
4. Teknik
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kegagalan peluang usaha dan pemetaan peluang usaha karya rekayasa elektronika praktis
internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis, termasuk memetakan peluang usaha, dan keberhasilan dan kegagalan peluang usaha karya rekayasa elektronika praktis di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk desain produk karya rekayasa elektronika praktis dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual dan
dalam pembuatan desain produk dan pengemasan karya rekayasa elektronika praktis .
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil karya rekayasa elektronika praktis
2. Melakukan observasi
pengemasan hasil karya rekayasa elektronika praktis
5. Peluang usaha dan pengembangan ide peluang usaha alat elektronika praktis
6. Menganalisis keberhasilan dan kegagalan peluang usaha dan pemetaan peluang usaha karya rekayasa elektronika praktis
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
prosedural.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis, termasuk pemetaan peluang, serta keberhasilan dan kegagalan wirausaha rekayasa di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) karya rekayasa elektronika praktis untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan produk karya rekayasa elektronika praktis
Penilaian Kinerja/
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan karya rekayasa elektronika praktis dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan - Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Menganalisis proses produksi usaha rekayasa elektronika praktis di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.11 Mendesain proses produksi karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan identifikasi kebutuhan
Mendesain proses produksi karya rekayasa elektronika praktis, meliputi:
5. Standar proses produksi
6. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (standar produk,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan karya rekayasa elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya:
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:
5. Penggalian informasi dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa elektronika praktis/pembuatan di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi karya rekayasa elektronika
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi karya rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sumber daya, teknologi, dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa)
7. Proses produksi pada sentra/ usaha karya rekayasa elektronika praktis (teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
8. Merancang aliran proses produksi
9. Menetapkan desain proses produksi karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan
Menggali informasi yang berkaitan dengan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat) karya rekayasa elektronika praktis yang berkembang di tempat produksi rekayasa setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) aliran proses produksi (teknik, bahan, alat) karya rekayasa elektronika praktis untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan karya rekayasa elektronika praktis, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
praktis 6. Aspek yang dinilai:k. Apresiasi kemampuan
mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) karya rekayasa elektronika praktis di wilayah setempat dan langkah-langkah merangkainya, menunjukkan standar produk karya rekayasa elektronika praktis .
l. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
m. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi karya rekayasa elektronika
elektronika praktis , meliputi:
1. Standar proses produksi
2. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (standar produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa)
3. Proses produksi pada sentra/ usaha karya rekayasa elektronika praktis (teknik pemilihan dan penyiapan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengemasan)10.Langkah
keselamatan kerja
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja yang berkaitan dengan karya rekayasa elektronika praktis yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika praktis yang ada di daerah setempat, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
praktis .n. Penyusunan laporan
hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
o. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi karya rekayasa elektronika praktis
8. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi karya rekayasa elektronika praktis dikaitkan dengan peluang usaha
sarana produksi, teknik pemrosesan)
4. Merancang aliran proses produksi
5. Menetapkan desain proses produksi karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
6. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika praktis, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi karya rekayasa elektronika praktis untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
9. Aspek yang dinilai:g. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan prinsip proses produksi.
h. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
i. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk karya rekayasa elektronika praktis
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:7. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produk karya rekayasa elektronika praktis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
8. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi karya rekayasa elektronika praktis
9. Aspek yang dinilaig. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurh. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain proses produksi
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
i. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha rekayasa elektronika praktis
4.12 Membuat karya rekayasa elektronika praktis yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai dengan teknik dan prosedur
Sumberdaya karya rekayasa elektronika praktis , meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha karya rekayasa elektronika praktis
2. Praktek karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/ manusia, Money/ uang, Material/ bahan, Machine/ peralatan, Method/cara
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang kebutuhan sumberdaya usaha karya rekayasa elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha dan keselamatan kerja usaha karya rekayasa elektronika praktis yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja pembuatan karya rekayasa elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:5. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa elektronika praktis di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis
6. Aspek yang dinilai:k. Apresiasi
kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis di wilayah
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang sumberdaya karya rekayasa elektronika praktis meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha karya rekayasa elektronika praktis
2. Praktek karya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
mempraktekan karya rekayasa elektronika praktis dengan mempertimbangkan keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja praktek sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi (survey
lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, dan keselamatan kerja pembuatan karya rekayasa elektronika praktis yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja karya rekayasa elektronika praktis
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, dan keselamatan kerja pembuatan karya rekayasa elektronika praktis yang ada di
setempat dan langkah-langkah merangkainya, menunjukkan standar produk karya rekayasa elektronika praktis .
l. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
m. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis .
n. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
o. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap
rekayasa elektronika praktis berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/ manusia, Money/ uang, Material/ bahan, Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Merekonstruksi kinerja karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha karya rekayasa elektronika praktis, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan karya rekayasa elektronika praktis di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek karya rekayasa elektronika praktis untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek karya
terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis
8. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis dikaitkan dengan peluang usaha
9. Aspek yang dinilai:g. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rekayasa elektronika praktis dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
elektronika praktis berdasarkan prinsip proses produksi.
h. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
i. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan karya rekayasa elektronika praktis
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:7. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis yang diperolehnya dengan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
8. Pembuatan dan pengujian produk rekayasa dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan karya rekayasa elektronika praktis
9. Aspek yang dinilaig. Proses kegiatan
rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurh. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan rekayasa- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasii. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.1 Memahami pembuatan proposal usaha rekayasa elektronika praktis
4.13 Membuat proposal dan mempraktikkan usaha rekayasa elektronika praktis
Usaha karya elektronika praktis
Proposal usaha karya rekayasa elektronika praktis meliputi: 1. Pengertian
proposal usaha2. Sitematika
penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Proposal usaha disusun berdasarkan :
a. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum Riwayat dan
dokumen Visi, misi dan
tujuan Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
b. Pasar dan pemasaran
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang pembuatan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:6. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa elektronika praktis/pembuatan di daerah setempat tentang isi dan sitematika proposal usaha
7. Aspek yang dinilai:k. Apresiasi l. Keruntutan
berpikir m. Pilihan kata n. Kreativitas bentuk
laporan o. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:3. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang sistematika isi proposal usaha karya rekayasa elektronika praktis
4. Melakukan wawancara
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha/pembuatan tentang
Proposal usaha karya rekayasa elektronika praktis meliputi: 1. Pengertian
proposal usaha
2. Sitematika penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Proposal usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi penjualan)
c. Aspek produksi Analisa lokasi
usaha Fasilitas dan
peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan tenaga kerja
Proses produksi Kapasitas
produksi Struktur biaya
produksi
proposal usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Melakukan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha usaha karya elektronika praktis
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha
dan menyimpulkan tentang sistematika isi proposal
6. Aspek yang dinilai:m. Kerincian n. Ketepatan
pengetahuan o. Pilihan kata p. Kreativitas bentuk
laporan q. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:6. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pembuatan proposal dan sistematika proposal dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
7. Aspek yang dinilaig. Proses pembuatan
50%
disusun berdasarkan :
a. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum
Riwayat dan dokumen
Visi, misi dan tujuan
Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
b. Pasar dan pemasaran
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
d. Aspek keuangan Tahapan
pelaksanaan Biaya pra
investasi Biaya investasi Biaya pemasaran,
administrasi dan umum
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi Proyeksi aliran
kas Analisis manfaat
financial usaha
(deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural
Membuat laporan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha karya elektronika praktis
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha karya elektronika praktis yang diperolehnya
Memaparkan hasil penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha karya elektronika praktis
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurh. Produk jadinya
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
i. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
penjualan)
c. Aspek produksi
Analisa lokasi usaha
Fasilitas dan peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan tenaga kerja
Proses produksi
Kapasitas produksi
Struktur biaya produksi
d. Aspek keuangan
Tahapan pelaksanaan
Biaya pra investasi
Biaya investasi
Biaya pemasaran, administrasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan umum Sumber
pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi
Proyeksi aliran kas
Analisis manfaat financial usaha
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.5 Mendesain produk dan
Desain produk dan pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dan pengemasannya, meliputi:1. Karya rekayasa
elektronika dengan kendali
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya:
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:5. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis/pembuatan di daerah setempat tentang aneka jenis
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp)
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang Desain produk dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
otomatis2. Aneka jenis
produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis (robot linefollower, pemadam api, dll)
3. Manfaat rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
4. Teknik pengemasan hasil karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
5. Menetapkan desain dan pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Menggali informasi dan diskusi yang berkaitan dengan aneka jenis pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis/pembuatan di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis di sentra usaha pembuatan atau penjualan di daerah setempat, serta tentang keberhasilan dan kegagalan usaha rekayasa tersebut agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
produk, manfaat dan pengemasan produk pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis
6. Aspek yang dinilai:k. Apresiasi kemampuan
mengidentifikasi jenis pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis di wilayah setempat dan langkah-langkah membuatnya, menunjukkan standar produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
l. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
m.Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan
pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dan pengemasannya, meliputi:1. Karya
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
2. Aneka jenis produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis (robot linefollower, pemadam api, dll)
3. Manfaat rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
4. Teknik pengemasan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan karya tersebut di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pelaksananaan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
desain produk dan pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
n. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
o. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
hasil karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
5. Menetapkan desain dan pengemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
8. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dikaitkan dengan peluang usaha
9. Aspek yang dinilai:g. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan prinsip kemasan hasil.
h. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
i. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:7. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
8. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengemasannya 9. Aspek yang dinilai
g. Proses kegiatan desain produk dan kemasan rekayasa 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurh. Produk jadinya 35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan - Kreativitas bentuk
laporan- Presentasii. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
9.7 Menganalisis proses produksi usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.6 Mendesain prosesproduksi
Mendesain proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis , meliputi:
1. Pengelolaan proses produksi
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) dan mengidentfikasi keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis agar terbangun rasa ingin tahu dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:5. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis/pembuatan
4 jam pelajaran (2 mgu x 2 jp)
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkaryadengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
(teknologi proses yang akan/dapat dipergunakan termasuk sarana daan prasarana)
2. Proses produksi pada sentra/usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan standar proses produksi (teknik, bahan, alat), pengelolaan proses produksi dan mengidentifkasi keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang berkembang di tempat produksi rekayasa /pembuatan setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja pada pembuatan karya rekayasa eletronika dengan kendali otomatis serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar
di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis
6. Aspek yang dinilai:k. Apresiasi kemampuan
mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis di wilayah setempat dan langkah-langkah membuatnya, menunjukkan standar produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
l. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
m.Pilihan kata dalam
sentra usaha tentang Mendesain proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis , meliputi:
1. Pengelolaan proses produksi (teknologi proses yang akan/dapat dipergunakan termasuk sarana daan prasarana)
2. Proses produksi pada sentra/usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis(teknik pemilihan dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada praktek rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika dengan
mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
n. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
o. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:7. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses
penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kendali otomatis yang ada di daerah setempat, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan keselamatan kerja pada karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
8. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dikaitkan dengan peluang usaha
9. Aspek yang dinilai:g. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan prinsip proses produksi.
h. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
i. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk karya rekayasa
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
elektronika dengan kendali otomatis
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:7. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
8. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
9. Aspek yang dinilaig. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurh. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
proses produksi- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasii. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
4.7 Membuat karya rekayasa
Sumberdaya karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis , meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan pentingnya faktor komitmen yang timbul dari motivasi
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:5. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis/pembuatan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
elektronika dengan kendali otomatis yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
pada usaha (dikenal dengan istilah 6M) karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
2. Praktek karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
4. Perencanaan promosi dan penjualan
internal, serta mencatat ketentuan keselamatan keraj yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha, keselamatan kerja dan promosi pada pembuatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko, keberhasilan dan kegagalan, dan keselamatan kerja pada pembuatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekkan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi (survey
lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya, pengalaman resiko
di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika praktis
6. Aspek yang dinilai:k. Apresiasi
kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis di wilayah setempat dan langkah-langkah membuatnya, menunjukkan standar produk karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
l. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja
sentra usaha/pembuatan tentang sumberdaya karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha (dikenal dengan istilah 6M) karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
2. Praktek karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan kebutuhan sumberdaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produk keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan produk pada pembuatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja, dan promosi penjualan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Merekonstruksi kinerja karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan
berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
m.Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
n. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
o. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:
(bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
4. Perencanaan promosi dan penjualan produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan pada pembuatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di
10. Ketekunan menyimak masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
11. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dikaitkan dengan peluang usaha
12. Aspek yang dinilai:j. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja karya rekayasa elektronika dengan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
kendali otomatis berdasarkan prinsip proses produksi.
k. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
l. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:10. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan karya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
11. Pembuatan dan pengujian produk rekayasa dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
12. Aspek yang dinilaij. Proses kegiatan
rekayasa 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurk. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan rekayasa- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
l. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis hasil usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
4.8 Menyajikan hasil evaluasi usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
Analisa hasil usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis berdasarkan keberhasilan usaha.
Kinerja usaha dievaluasi berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
1. Laporan keuangan
2. Penghitungan rasio keuangan : Rasio
Likuiditas Rasio
Rentabilitas Rasio
Solvabilitas3. Teknik dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha pembuatan alat elektronika dengan kendali otomatis/pembuatan di daerah setempat tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha Aspek yang dinilai:f. Apresiasi g. Keruntutan
berpikir h. Pilihan kata i. Kreativitas bentuk
laporan j. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha/pembuatan tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha:Analisa hasil usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
Kinerja usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Rencana pengembangan usaha sesuai hasil evaluasi
dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil
1. Menyimak dari kajian literatur/media tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha
Aspek yang dinilai:
f. Kerincian g. Ketepatan
pengetahuan h. Pilihan kata i. Kreativitas bentuk
laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan hasil analisis dan evaluasi keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan
dievaluasi berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
1. Laporan keuangan
2. Penghitungan rasio keuangan : Rasio
Likuiditas Rasio
Rentabilitas
Rasio Solvabilitas
3. Teknik dan Rencana pengembangan usaha sesuai hasil evaluasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk melatih kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, melalui pengumpulan data
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan,
usaha dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedure. Produk jadinya
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasif. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mempresentasikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab.
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (BUDIDAYA)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : XII BudidayaKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, serta bertindak secara efektif dan kreatif serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.8 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk budidaya di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
informasi tentang keberagaman produk budidaya dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk budidaya di wilayah setempat dan lainnya dalam menerapkan wirausaha
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan melaksanakan kegiatan budidaya di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.1 Memahami desain produk dan pengemasan hasil budidaya ternak unggas petelur berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha
Produk budidaya ternak unggas petelur dan pengemasannya, meliputi:
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.1 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya ternak unggas petelur berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
1. Budidaya ternak unggas petelur
2. Aneka jenis produk budidaya ternak unggas petelur (itik, bebek, ayam puyuh)
3. Manfaat unggas petelur
4. Teknik pengemasan hasil budidaya ternak unggas petelur
5. Peluang usaha dan pengembangan ide budidaya unggas petelur
6. Menganalisis keberhasilan dan kegagalan peluang usaha dan memetakan budidaya ternak unggas petelur
pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis ternak unggas petelur , manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha budidaya ternak unggas petelur di daerah setempat, serta mengidentifikasi keberhasilan dan kegagalan peluang usaha yang berkembang di sentra usaha peternakan sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk budidaya ternak unggas petelur untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur, termasuk mengidentifikasi peluang usaha dan ekberhasilan dan kegagalan wirausaha
sentra usaha budidaya ternak unggas petelur di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk ternak unggas petelur
2. Aspek yang dinilai:u. Apresiasi kemampuan
mengidentifikasi jenis ternak unggas petelur di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya ternak unggas petelur .
a. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
b. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan
visual, media maya (internet) dan sentra usaha/peternakan tentang desain produk dan pengemasaan budidaya ternak unggas petelur , meliputi:1. Ternak unggas
petelur 2. Aneka jenis
produk budidaya ternak unggas petelur (itik, bebek, ayam puyuh)
3. Manfaat ternak unggas petelur
4. Standar produk dan langkah keselamatan kerja
5. Teknik pengemasan hasil budidaya ternak unggas petelur
6. Peluang usaha budidaya unggas petelur
7. Mengembangka
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
di sentra usaha peternakan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur, termasuk memetakan peluang usaha dan keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya ternak di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk desain produk budidaya ternak unggas petelur dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai
pengemasan budidaya ternak unggas petelur .
c. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
d. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil budidaya ternak unggas petelur
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan
n ide dan peluang usaha budidaya ternak unggas petelur
8. Menganalisis keberhasilan dan kegagalan peluang usaha budidaya ternak unggas petelur
9. Memetakan peluang usaha budidaya ternak unggas petelur
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur, termasuk pemetaan peluang serta keberhasilan dan kegagalan wirausaha wirausaha budidaya ternak di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) budidaya ternak unggas petelur untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
dan pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya ternak unggas petelur berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan produk budidaya ternak unggas petelur
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk budidaya ternak unggas petelur yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan budidaya ternak unggas petelur dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kesesuaian materi, teknik dan prosedur
b. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Menganalisis proses produksi budidaya ternak unggas petelur di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
3 Mendesain proses produksi usaha budidaya ternak unggas petelur berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan
Mendesain proses produksi budidaya ternak unggas petelur, meliputi:
1. Standar proses produksi
2. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (standar produk, analisa teknik mulai dari pemilihan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan aliran proses produksi
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya ternak unggas petelur/peternakan di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi ternak unggas petelur
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang desain proses produksi budidaya ternak unggas petelur , meliputi:
1. Standar proses
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
budaya setempat dan lainnya bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa)
3. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya ternak unggas petelur (teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
4. Merancang aliran proses produksi
5. Menetapkan desain proses produksi budidaya ternak unggas petelur berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
6. Langkah keselamatan kerja
(teknik, bahan, alat) budidaya ternak unggas petelur yang berkembang di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) aliran proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya ternak unggas petelur untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat) dan mengidentifikasi keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung budidaya ternak unggas petelur, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) ternak unggas petelur di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya ternak unggas petelur .
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi budidaya ternak unggas petelur .
d. Penyusunan laporan
produksi2. Menentukan
jenis dan kualitas produk/jasa (standar produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa)
3. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya ternak unggas petelur (teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
4. Merancang aliran proses produksi
5. Menetapkan desain proses produksi budidaya ternak unggas petelur
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengamatan/kajian literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan hasil identfikasi keselamatan kerja budidaya ternak unggas petelur yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja budidaya ternak unggas petelur berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas petelur yang ada di daerah setempat, serta pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang standar dan aliran
hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi budidaya ternak unggas petelur
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi budidaya ternak unggas petelur dikaitkan dengan peluang usaha
berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
6. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas petelur, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi budidaya ternak unggas petelur untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya ternak unggas petelur berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk budidaya ternak unggas petelur
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk budidaya ternak unggas petelur yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi budidaya ternak unggas petelur
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35%
- Uji hasil desain proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%
- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha budidaya ternak unggas petelur
4.3 Mempraktikan usaha budidaya ternak unggas petelur yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya usaha budidaya ternak unggas petelur , meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya ternak unggas petelur
2. Praktek budidaya ternak unggas petelur berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan), Machine/
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengolahan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha dan keselamatan kerja budidaya ternak unggas petelur yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya ternak unggas petelur di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas petelur
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang Sumberdaya usaha budidaya ternak unggas petelur , meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya ternak unggas petelur
2. Praktek budidaya ternak
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan penge-masan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
tanah air. Melakukan konsultasi dengan guru
dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekan budidaya ternak unggas petelur dengan mempertimbangkan keberhasilan, kegagalan dan keselamatan kerja sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi (survey
lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja budidaya ternak unggas petelur yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja budidaya ternak unggas petelur
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan
kegiatan ternak unggas petelur di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya ternak unggas petelur .
b. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan budidaya ternak unggas petelur .
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
unggas petelur berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan), Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kegagalan usaha dan keselamatan kerja budidaya ternak unggas petelur yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Merekonstruksi kinerja budidaya ternak unggas petelur berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya dalam usaha budidaya ternak unggas petelur,yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja usaha budidaya ternak unggas petelur di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek budidaya ternak unggas petelur untuk memperlihatkan
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas petelur
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas petelur dikaitkan dengan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kejujuran dalam berkarya. Memasarkan hasil praktek budidaya
ternak unggas petelur dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
peluang usaha 3. Aspek yang dinilai:
a. Kerincian menyusun laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya ternak unggas petelur berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan budidaya ternak unggas petelur
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas petelur yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian produk budidaya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan budidaya ternak unggas petelur
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
budidaya 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan budidaya- Kreativitas bentuk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.4 Memahami pembuatan proposal usaha budidaya ternak unggas petelur
4.4 Mengevaluasi proposal usaha dan mempraktikkan usaha budidaya ternak unggas petelur
Proposal usaha budidaya ternak unggas petelur meliputi: 1. Pengertian
proposal usaha2. Sitematika
penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Proposal usaha disusun berdasarkan :
a. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum Riwayat dan
dokumen Visi, misi dan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha ternak unggas petelur/peternakan di daerah setempat tentang isi dan sitematika proposal usaha a. Aspek yang
dinilai:b. Apresiasi c. Keruntutan
berpikir d. Pilihan kata e. Kreativitas
bentuk laporan f. Perilaku
Penilaian Pengamatan,
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha/peternakan tentang
Proposal usaha budidaya ternak unggas petelur meliputi: 1. Pengertian
proposal usaha2. Sitematika
penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tujuan Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
b. Pasar dan pemasaran
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi penjualan)
c. Aspek produksi Analisa lokasi
usaha Fasilitas dan
peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan
usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang pembuatan proposal usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Melakukan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal
tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang sistematika isi proposal usaha budidaya ternak unggas petelur
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang sistematika isi proposal
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pembuatan proposal dan sistematika
Proposal usaha disusun berdasarkan :
a. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum Riwayat dan
dokumen Visi, misi dan
tujuan Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
b. Pasar dan pemasaran
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi penjualan)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tenaga kerja Proses produksi Kapasitas
produksi Struktur biaya
produksi
d. Aspek keuangan Tahapan
pelaksanaan Biaya pra
investasi Biaya investasi Biaya
pemasaran, administrasi dan umum
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi
Proyeksi aliran kas
Analisis manfaat financial usaha
usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural
Membuat laporan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha budidaya ternak unggas petelur
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada usaha budidaya ternak unggas petelur yang
proposal dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
c. Aspek produksi Analisa lokasi
usaha Fasilitas dan
peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan tenaga kerja
Proses produksi Kapasitas
produksi Struktur biaya
produksi
d. Aspek keuangan Tahapan
pelaksanaan Biaya pra
investasi Biaya investasi Biaya pemasaran,
administrasi dan umum
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
diperolehnya Memaparkan hasil penghitungan
permodalan dan pembiayaan usaha budidaya ternak unggas petelur
Proyeksi aliran kas
Analisis manfaat financial usaha
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan hasil budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.5 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Desain produk danProduk budidaya ternak unggas pedaging dan pengemasannya, meliputi:1. Pengertian
Ternak unggas pedaging
2. Aneka jenis produk budidaya ternak unggas pedaging (ayam. Mandalung/tiktok, bebek, itik)
3. Manfaat ikan hias
4. Teknik pengemasan hasil budidaya ternak unggas pedaging
5. Menetapkan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis ternak unggas pedaging, manfaat dan pengemasannya yang berkembang di sentra usaha budidaya ternak unggas pedaging/peternakan di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk budidaya ternak unggas pedaging untuk menemukan konsep.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya ternak unggas pedaging/peternakan di daerah setempat tentang aneka jenis produk, manfaat dan pengemasan produk ternak unggas pedaging
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi jenis ternak unggas pedaging di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya ternak
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang Desain produk danProduk budidaya ternak unggas pedaging dan pengemasannya, meliputi:1. Pengertian
Ternak unggas pedaging
2. Aneka jenis produk budidaya ternak unggas pedaging (ayam. Mandalung/tiktok, bebek, itik)
3. Manfaat ikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
desain dan pengemasan hasil budidaya ternak
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging di sentra usaha peternakan atau penjualan di daerah setempat, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha produk budidaya tersebut agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging, serta tentang keberhasilan dan kegagalan usaha produk budidaya tersebut yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pelaksananaan budidaya ternak unggas pedaging dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
unggas pedaging. b. Keruntutan berpikir
kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk dan pengemasan budidaya ternak unggas pedaging.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap
hias4. Teknik
pengemasan hasil budidaya ternak unggas pedaging
5. Menetapkan desain dan pengemasan hasil budidaya ternak
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha budidaya tersebut yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) budidaya ternak unggas pedaging untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan pengemasan hasil budidaya ternak unggas pedaging
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan tentang jenis, bahan dan pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan prinsip kemasan hasil.
b. Ketepatan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk budidaya ternak unggas pedaging
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, pengemasan produk budidaya ternak unggas pedaging yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dipresentasikan2. Pembuatan dan
pengujian rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk pembuatan desain produk dan kemasan budidaya ternak unggas pedaging dan pengemasannya
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
desain produk dan kemasan budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
produk dan kemasan
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Tanggung jawab
3.7 Menganalisis proses produksi usaha budidaya ternak unggas pedaging di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.6 Mendesain proses produksi usaha budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Mendesain proses produksi budidaya ternak unggas pedaging , meliputi:
1. Pengelolaan proses produksi (teknologi proses yang akan/dapat dipergunakan termasuk sarana dan prasarana)
2. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya ternak unggas pedaging(teknik pemilihan dan penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi budidaya ternak
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) dan mengidentifikasi keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas pedaging agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), pengelolaan proses produksi dan ketentuan keselaamtan kerja pada budidaya ternak unggas pedaging yang berkembang di tempat produksi budidaya/peternakan setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya ternak unggas pedaging untuk menemukan konsep proses
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
dan diskusi pada sentra usaha budidaya ternak unggas pedaging/peternakan di daerah setempat tentang pengertian produksi dan proses produksi ternak unggas pedaging
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi proses produksi(teknik, bahan, alat) ternak unggas pedaging di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya ternak unggas pedaging.
b. Keruntutan berpikir
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha tentang Mendesain proses produksi budidaya ternak unggas pedaging , meliputi:
1. Pengelolaan proses produksi (teknologi proses yang akan/dapat dipergunakan termasuk sarana dan prasarana)
2. Proses produksi pada sentra/usaha budidaya ternak unggas pedaging(teknik pemilihan dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
unggas pedaging berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas pedaging, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) budidaya ternak unggas pedaging yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian
kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi budidaya ternak unggas pedaging.
d. Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan
penyiapan sarana produksi, teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas pedaging yang ada di daerah setempat, serta pengemasan-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi (teknik, bahan, alat), dan keselamatan kerja pada budidaya ternak unggas pedaging, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi budidaya ternak unggas pedaging untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang proses produksi budidaya ternak unggas pedaging
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan proses produksi budidaya ternak unggas pedaging dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
c. Mengutarakan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain proses produksi produk budidaya ternak unggas pedaging
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan proses produksi produk budidaya ternak unggas pedaging yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Pembuatan dan pengujian rancangan gagasan (desain)
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk proses produksi budidaya ternak unggas pedaging
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
pembuatan desain proses produksi budidaya 50%
- Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji hasil desain
proses produksi- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
a. Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha budidaya
Sumberdaya usaha budidaya ternak unggas pedaging , meliputi:
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang usaha
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:1. Penggalian informasi
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
ternak unggas pedaging
4.7 Mempraktikan budidaya ternak unggas pedaging yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya ternak unggas pedaging (dikenal dengan istilah 6M)
2. Praktek budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
4. Perancangan promosi
budidaya ternak unggas pedaging sehingga dapt memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan pentingnya faktor komitmen yang timbul dari motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan keraj yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha, keselamatan kerja dan promosi pada budidaya ternak unggas pedaging yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan ekgagalan dan keselamatan kerja pada usaha budidaya ternak unggas pedaging agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktekkan budidaya ternak unggas pedaging sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi (survey
lapangan) dengan teknik wawancara
dan diskusi pada sentra usaha budidaya ternak unggas pedaging/peternakan di daerah setempat tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas petelur
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi
kemampuan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan ternak unggas pedaging di wilayah setempat dan langkah-langkah budidayanya, menunjukkan standar produk budidaya ternak unggas pedaging.
b.Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja berdasarkan standar
penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha/peternakan tentang Sumberdaya usaha budidaya ternak unggas pedaging , meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya ternak unggas pedaging (dikenal dengan istilah 6M)
2. Praktek budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
penjualan produk
tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan hasil budidaya ternak unggas petelur yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja budidaya ternak unggas pedaging
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan hasil budidaya ternak unggas pedaging yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Merekonstruksi kinerja budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan standar kerja dan standar hasil
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya usaha,
kerja untuk memperoleh produk unggul
c. Pilihan kata dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pelaksanaan kegiatan budidaya ternak unggas pedaging.
d.Penyusunan laporan hasil kerja yang sesuai dengan prinsip yang telah disepakati sebelumnya.
e. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan,
(jenis, manfaat, teknik budidaya, dan pengemasan)
3. Langkah keselamatan kerja
4. Perancangan promosi penjualan produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan budidaya ternak unggas pedaging, yang ada di daerah setempat, dan pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan pada budidaya ternak unggas pedaging di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil praktek budidaya ternak unggas pedaging untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil praktek budidaya ternak unggas pedaging dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
tentang:1. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas pedaging
2. Melakukan observasi dan menyimpulkan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas pedaging dikaitkan dengan peluang usaha
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian menyusun
laporan dan hasil rekonstruksi kerja budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan prinsip proses produksi.
b. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keselamatan kerjac. Mengutarakan
pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam kegiatan budidaya ternak unggas pedaging
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan sumberdaya, identifikasi kebutuhan sumberdaya dan kegiatan budidaya ternak unggas pedaging yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
2. Pembuatan dan pengujian produk budidaya dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk hasil kegiatan budidaya ternak unggas pedaging
3. Aspek yang dinilaia. Proses kegiatan
budidaya 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji produk hasil
kegiatan budidaya- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Tekun - Disiplin- Tanggung jawab
3.8 Menganalisis hasil usaha budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan kriteria
Analisa hasil usaha pengolahan produk kesehatan dari
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
keberhasilan usaha
4.8 Menyajikan hasil evaluasi usaha budidaya ternak unggas pedaging berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
bahan nabati dan hewani.
Kinerja usaha dievaluasi berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
1. Laporan keuangan
2. Penghitungan rasio keuangan : Rasio
Likuiditas Rasio
Rentabilitas Rasio
Solvabilitas3. Teknik dan
Rencana pengembangan usaha sesuai hasil evaluasi
literatur/media tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk
1. Penggalian informasi dan diskusi pada sentra usaha ternak unggas pedaging/peternakan di daerah setempat tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha
2. Aspek yang dinilai:a. Apresiasi b. Keruntutan
berpikir c. Pilihan kata d. Kreativitas
bentuk laporan e. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Menyimak dari kajian
literatur/media tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha
2. Melakukan wawancara dan menyimpulkan tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha
koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) dan sentra usaha/peternakan tentang keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha:1. Hasil usaha
budidaya ternak unggas pedaging
2. Kriteria keberhasilan usaha:
a. Mampu membuat rasio keuangan
Ratio neraca Ratio laporan
laba dan rugi Ratio antar
laporan Ratio likwiditas Ratio leverage Ratio aktivitas Ratio
profitibilitasb. Mampu
menyusun laporan
Laporan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk melatih kerja keras, dan tanggung
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuan c. Pilihan kata d. Kreativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Laporan portofolio
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan hasil analisis dan evaluasi keberhasilan usaha dan kriteria keberhasilan usaha dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual, serta dipresentasikan
2. Aspek yang dinilaia. Proses
pembuatan 50% - Ide gagasan
manajemen Laporan kinerja
perusahaan (keuangan)
c. Menyusun rencana pengembangan usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
jawab Menganalisis kaitan penerapan
bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, melalui pengumpulan data
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, sebagai pemahaman akan pengetahuan/
- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya - Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasic. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Kerjasama - Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
konseptual Mempresentasikan bagaimana pelaku
usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab.
SILABUS MATA PELAJARAN: PRAKARYA (PENGOLAHAN)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK/MA
Kelas : XII PengolahanKompetensi Inti (KI) :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
Keterangan:
Nilai-nilai spiritual dan sosial merupakan proses pembelajaran nilai secara tidak langsung (indirect values teaching). Dalam arti bahwa keterkaitan KI-1 dan KI-2 hanya akan terjadi dalam proses pembelajaran KI-3 dan KI-4
2.3 Menunjukkan motivasi internal dan peduli
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
lingkungan dalam menggali informasi tentang keberagaman produk pengolahan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya
2.4 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.1 Memahami desain produk Desain produk dan Mengamati: Penilaian Tugas 4 jam Buku pelajaran,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.1 Mendesain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi, meliputi:7. Pengertian
makanan khas daerah yang dimodifikasi
8. Aneka jenis produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani yang dimodifikasi
9. Kandungan pada produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati hewani
10.Manfaat, kegunaan ataupun tradisi budaya yang terkandung pada produk
Melakukan pengamatan dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, kandungan, manfaat,kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan aneka jenis produk, kandungan, manfaat,kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, serta mengidentifikasi keberhasilan dan kegagalan peluang usaha yang berkembang di sentra penjualan pengolahan pangan sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dam terbangun rasa ingin tahu, bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
Kelompok/Diskusi, tentang:3. Studi dokumen, dan
menggali informasi/diskusi tentang pengertian, jenis produk, kandungan, manfaat, kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi pengetahuan
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja
h. Pilihan katadalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang diimplementasikan dalam pembuatan desain produk/karya dan pengemasan.
pelajaran buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang desain produk dan pembuatan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, meliputi:1. Pengertian
makanan khas daerah yang dimodifikasi
2. Aneka jenis produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati dan hewani yang dimodifikasi
3. Kandungan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
11.Penyajian dan pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
12.Menetapkan desain dan pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
13.Peluang usaha dan pengembangan ide pengolahan
dari bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, termasuk mengidentifikasi peluang usaha dan keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di sentra penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, termasuk memetakan peluang usaha, dan keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di sentra penjualan di lingkungan
i. Penyusunan laporan hasil kerja kelompok/individu.
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan karya
5. Mengevaluasi/menguji hasil karya
6. Aspek yang dinilai:f. Kerincian
pada produk makanan khas daerah setempat dari bahan nabati hewani
4. Manfaat, kegunaan ataupun tradisi budaya yang terkandung pada produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
5. Penyajian dan pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
14.Menganalisis keberhasilan dan kegagalan peluang usaha dan memetakan peluang usaha pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
wilayah setempat atau nusantara. Melakukan ekperimen terhadap
berbagai bahan nabati dan hewani, serta teknik yang akan digunakan pada pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dan menampilkan semua hasil temuan dalam buku rancangan (ditempel dan diberi komentar, peserta didik, kawan, dan guru
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual.
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi pembuatan karya berdasarkan prinsip kerja.
g. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
h. Pilihan kataMengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk
i. Kreativitas bentuk laporanKemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap
6. Menetapkan desain dan pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
7. Peluang usaha dan pengembangan ide pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi7. Mengana
lisis keberhasilan dan kegagalan peluang usaha dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, termasuk pemetaan peluang, serta keberhasilan dan kegagalan wirausaha produk pengolahan di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
8. Aspek yang dinilaia.Proses pembuatan 50% - Ide gagasan
memetakan peluang usaha pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.3 Menganalisis proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
Mendesain proses produksi makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
6. Standar proses
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualtas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis sumber
daya 5. Pengetahuan proses
produksi 6. Aspek yang dinilai:
e. Apresiasi f. Keruntutan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
sumber
4.2 Mendesain prosesproduksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
produksi 7. Menentukan
jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
8. Proses produksi pada sentra/ perusahaan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
9. Merancang aliran proses produksi
bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan tentang proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) yang berkaitan pembuatan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang standar dan aliran
berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:3. Pengetahuan sumber
daya yang ada di lingkungan wilayah setempat
4. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan
pengetahuanh. Pilihan kata i. Keativitas bentuk
laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang
Mendesain proses produksi makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Standar proses produksi
2. Menentukan jenis dan kualitas produk/jasa (Standar Produk, analisa teknik mulai dari pemilihan bahan hingga penyiapan bahan, produk dan jasa
3. Proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
10.Menetapkan desain proses produksi makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
11.Langkah keselamatan kerja
proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan mengidentifikasi keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan hasil identifikasi keselamatan kerja yang berkaitan dengan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas
tepat7. Laporan portofolio
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan terhadap karya yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedure. Produk jadinya
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab-
pada sentra/ perusahaan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
4. Merancang aliran proses produksi
5. Menetapkan desain proses produksi makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa) dan ketentuan keselamatan kerja pada produk pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat, serta penyajian/ pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang standar dan aliran proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, serta
berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/pengemasan)
6. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
4.3 Mencipta pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
Sumberdaya perusahaan dan pembuatan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
4. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an produk makanan khas
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang kebutuhan sumberdaya usaha pengolahan bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan menunjukkan motivasi internal untuk mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha dan keselamatan
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis bahan
yang dapat digunakan sebagai karya
5. Pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan
berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku referensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya perusahaan dan pembuatan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
5. Pembuatan karya/produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan), Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan
kerja produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan, kegagalan, dan keselamatan kerja pembuatan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani dengan mempertimbangkan keberhasihan, kegagalan dan keselamatan kerja pembuatan sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi
(survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan produk pengolahan
Penilaian Pengamatan, tentang:1. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses pembuatan karya
2. Mengevaluasi/menguji hasil karya
3. Aspek yang dinilai:a. Kerincian b. Ketepatan
pengetahuanc. Pilihan kata d. Keativitas bentuk
laporan e. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio
dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
2. Pembuatan karya/produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
penge-masan)6. Menerapkan
keselamatan kerja
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah setempat
Membuat makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani, serta penyajian/pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
8. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
(6M yaitu Man/manusia, Money/uang, Material/bahan), Machine/ peralatan, Method/cara kerja dan Market/pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, teknik, dan pengemasan)
3. Menerapkan keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya dalam pembuatan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani dan penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya dan pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha dan keselamatan kerja pembuatan produk makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil pembuatan produk pengolahan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan makanan khas daerah setempat yang dimodifikasi dari bahan nabati dan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
hewani dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
3.4 Memahami pembuatan proposal usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
4.4 Mengevaluasi proposal dan mempraktikkan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
Proposal usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi meliputi: 1. Pengertian
proposal usaha2. Sitematika
penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Proposal usaha disusun berdasarkan :
a. Deskripsi
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi sehingga
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Pemahaman peluang
usaha dan analisis peluang usaha
5. Pengetahuan pemanfaatn peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan
berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:3. Pengetahuan peluang
wirausaha di lingkungan wilayah setempat
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang proposal usaha, meliputi: 1. Pengertian
proposal usaha
2. Sitematika penyusunan proposal usaha
3. Membuat proposal usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
perusahaan Deskripsi umum Riwayat dan
dokumen Visi, misi dan
tujuan Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
b. Pasar dan pemasaran
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi penjualan)
c. Aspek produksi Analisa lokasi
usaha Fasilitas dan
dapat mensyukuri anugerah Tuhan. Melakukan diskusi tentang pengertian
proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang pembuatan proposal usaha untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Melakukan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang
4. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan
pengetahuan h. Pilihan kata i. Keativitas bentuk
laporanj. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha
2. Pembuatan usaha dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap karya
4. Aspek yang dinilaia. Proses pembuatan
Proposal usaha disusun berdasarkan :
a. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum
Riwayat dan dokumen
Visi, misi dan tujuan
Jenis usaha Produk yang
dihasilkan
b. Pasar dan pemasaran
Gambaran lingkungan usaha
Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan tenaga kerja
Proses produksi Kapasitas
produksi Struktur biaya
produksi
d. Aspek keuangan Tahapan
pelaksanaan Biaya pra
investasi Biaya investasi Biaya pemasaran,
administrasi dan umum
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi
Proyeksi aliran kas
Analisis manfaat financial usaha
dimodifikasi
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural
Membuat laporan penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb. Produk jadinya
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin
- Tanggung jawab
pemasaran dan estimasi penjualan)
c. Aspek produksi
Analisa lokasi usaha
Fasilitas dan peralatan produksi
Kebutuhan bahan baku
Kebutuhan tenaga kerja
Proses produksi
Kapasitas produksi
Struktur biaya produksi
d. Aspek keuangan
Tahapan pelaksanaan
Biaya pra investasi
Biaya investasi
Biaya
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
yang dimodifikasi
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang pengertian proposal usaha, sistematika proposal usaha (deskripsi perusahaan, pasar dan pemasaran, aspek produksi dan aspek keuangan) pada pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi yang diperolehnya
Memaparkan hasil penghitungan permodalan dan pembiayaan usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
pemasaran, administrasi dan umum
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Proyeksi laba rugi
Proyeksi aliran kas
Analisis manfaat financial usaha
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
3.5 Memahami desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.5 Mendesain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan berdasarkan konsep berkarya dan peluang usahadengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan, meliputi12.Pengertian
bahan pangan nabati dan hewani, serta produk kesehatan
13.Beberapa jenis bahan pangan nabati dan hewani yang dapat dibuat produk kesehatan
14.Manfaat dan kandungan bahan pangan
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajian/pengemasan produk kesehatan dari pengolahan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi dan diskusi yang
berkaitan dengan jenis, manfaat dan kandungan, serta penyajian ataupun pengemasan produk kesehatan dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:3. Studi dokumen, dan
menggali informasi/diskusi tentang pengertian, jenis produk, kandungan, manfaat, kegunaan serta penyajian/pengemasan produk pengolahan
4. Aspek yang dinilai:f. Apresiasi
kemampuan mengidentifikasi pengetahuan
g. Keruntutan berpikir kemampuan melaksanakan kerja
h. Pilihan kata
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku referensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Desain produk dan pengemasan pengolahan dari bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan, meliputi1. Pengertian
bahan pangan nabati dan hewani, serta
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
nabati dan hewani sebagai produk kesehatan
15.Pengemasan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani
16.Menetapkan desain dan pengemasan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani
17.Kemasan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani
membuat rancangan gagasan (desain) produk pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan untuk menemukan konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk keseahatan dari bahan pangan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain)
dalam mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang diimplementasikan dalam pembuatan desain produk/karya dan pengemasan.
i. Penyusunan laporan hasil kerja kelompok/individu.
j. Perilaku mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Ketekunan menyimak
masalah dari kajian literatur/media tentang: Pengetahuan, pengertian, bahan,
produk kesehatan
2. Beberapa jenis bahan pangan nabati dan hewani yang dapat dibuat produk kesehatan
3. Manfaat dan kandungan bahan pangan nabati dan hewani sebagai produk kesehatan
4. Pengemasan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani
5. Menetapkan desain dan pengemasan produk kesehatan dari bahan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani dan pengemasannya berdasarkan kesimpulan pengamatan/kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, jenis, bahan, proses pengolahan dan penyajian/pengemasan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang jenis, bahan, dan penyajian/pengemasan produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani, serta tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha pengolahan produk tersebut yang ada dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil
alat, teknik, dan proses pembuatan karya
5. Mengevaluasi/menguji hasil karya
6. Aspek yang dinilai:f. Kerincian
menyusun laporan dan hasil rekonstruksi pembuatan karya berdasarkan prinsip kerja.
g. Ketepatan pengetahuan kerja terhadap teori dan keselamatan kerja
h. Pilihan kata Mengutarakan pendapat dan kualitas gagasan yang akan diimplementasikan dalam pembuatan desain produk
i. Kreativitas bentuk laporan Kemampuan membuat bentuk laporan yang menarik
j. Perilaku
pangan nabati dan hewani
6. Kemasan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
rancangan gagasan (desain) produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
mempunyai sikap jujur yang ditunjukkan oleh kelugasan mengutarakan pendapat, sikap terbuka dalam menerima masukan dan koreksi
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menarik 8. Aspek yang dinilai
a.Proses pembuatan 50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb.Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
c.Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
3.7 Memahami proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
4.6 Mendesain prosesproduksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan
Mendesain proses produksi produk kesehatan dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani, meliputi:
6. Pengelolaan proses produksi (teknologi proses yang akan/dapat
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengelolaan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat) dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis sumber
daya 5. Pengetahuan proses
produksi 6. Aspek yang dinilai:
e. Apresiasi f. Keruntutan
berpikir g. Laporan Kegiatan
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang Mendesain proses produksi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
dipergunakan termasuk sarana dan prasarana)
7. Proses produksi pada sentra/ perusahaan produk bahan pangan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan)
8. Menetapkan desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan pengemasan)
9. Langkah keselamatan
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), pengelolaan proses produksi dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan (desain) proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis) pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan untuk menemukan konsep proses produksi.
Mengumpulkan Data Melakukan kegiatan observasi dengan
teknik wawancara tentang standar proses produksi (teknik, bahan, alat, jenis dan kualitas produk/jasa), dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi didaerah setempat agar terbangun rasa ingin
h. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:3. Pengetahuan sumber
daya yang ada di lingkungan wilayah setempat
4. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan
pengetahuanh. Pilihan kata i. Keativitas bentuk
laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio
produk kesehatan dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani, meliputi:
1. Pengelolaan proses produksi (teknologi proses yang akan/dapat dipergunakan termasuk sarana dan prasarana)
2. Proses produksi pada sentra/ perusahaan produk bahan pangan nabati dan hewani (teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
kerja tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang pengelolaan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat rancangan gagasan (desain) dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan berdasarkan kesimpulan pengamatan/ kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengelolaan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat), dan ketentuan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan
dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan terhadap karya yang dibuatnya
8. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedure. Produk jadinya
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
teknik pemrosesan)
3. Menetapkan desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan prosedur berkarya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan pengemasan)
4. Langkah keselamatan kerja
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
hewani menjadi produk kesehatan di daerah setempat serta penyajian/pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang pengelolaan proses produksi (teknologi proses, bahan, alat), dan keselamatan kerja pada pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil rancangan gagasan (desain) proses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
Sumberdaya usaha dan pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani,
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang pengolahan produk kesehatan dari bahan nabati
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Aneka jenis bahan
yang dapat digunakan
6 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian,
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
menjadi produk kesehatan
4.7 Mencipta karya pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
meliputi:
8. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusaha-an (dikenal dengan istilah 6M) produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani
9. Pembuatan karya/produk kesehatan dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan,
dan hewani sehingga dapat memahami keterampilan sumberdaya yang diperlukan dan pentingnya faktor komitmen timbul dari motivasi internal, serta mencatat ketentuan keselamatan kerja yang harus diperhatikan.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan pembuatan, kebutuhan sumberdaya usaha, keselamatan kerja dan promosi pada pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang resiko keberhasilan dan kegagalan dan keselamatan kerja pada pembuatan produk kesehatan dari bahan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi
Mengumpulkan Data
sebagai karya 5. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses yang digunakan pada pembuatan karya
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan
berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:4. Pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses pembuatan karya
5. Mengevaluasi/menguji hasil karya
6. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan
pengetahuanh. Pilihan kata i. Keativitas bentuk
laporan j. Perilaku
Penilaian Kinerja/
audio-visual, media maya (internet) tentang Sumberdaya usaha dan pembuatan produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani, meliputi:
5. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/perusahaan (dikenal dengan istilah 6M) produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani
6. Pembuatan karya/produk pembersih
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan)
10.Langkah keselamatan kerja
11.Perancangan promosi penjualan produk
Melakukan kegiatan observasi (survey lapangan) dengan teknik wawancara tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja, dan promosi penjualan produk pada pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja, dan promosi penjualan produk kesehatan dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.
Membuat produk kosmetik dari bahan nabati dan hewani, serta penyajian/ pengemasannya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat dengan menunjukkan bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin,
Pembuatan Karya, tentang:5. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk kegiatan pembuatan karya
6. Pembuatan karya dan pengemasan karya dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
7. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik
8. Aspek yang dinilaib. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedurb.Produk jadinya 35% - Uji karya- Kemasan
dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajian/pengemasan)
7. Langkah keselamatan kerja
8. Perancangan promosi penjualan produk
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
komitmen, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta memperhatikan keselamatan kerja, kerapihan dan kebersihan lingkungannya.
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan produk kesehatan bahan pangan nabati dan hewani, serta penyajian/ pengemasannya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual standar kebutuhan keterampilan sumberdaya dan prosedural keselamatan kerja.
Mengkomunikasikan Memaparkan hasil pengamatan/kajian
literatur tentang identifikasi kebutuhan sumberdaya usaha, pengalaman resiko keberhasilan dan kegagalan usaha, keselamatan kerja dan promosi penjualan pada pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani daerah setempat
Mempresentasikan dengan tujuan untuk mengevaluasi/menguji hasil
- Kreativitas bentuk laporan
- Presentasic.Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani daerah setempat untuk memperlihatkan kejujuran dalam berkarya.
Memasarkan hasil pembuatan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani daerah setempat dengan cara mempromosikan produknya atau menjualnya di lingkungan/kegiatan sekolah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
3.8 Menganalisis hasil usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
4.8 Menyajikan hasil evaluasi usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kesehatan berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
Analisa hasil usaha pengolahan produk kesehatan dari bahan nabati dan hewani.
Kinerja usaha dievaluasi berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
1. Laporan keuangan
2. Penghitungan rasio keuangan : Rasio
Likuiditas
Mengamati: Melakukan pengamatan dengan cara
membaca dan menyimak dari kajian literatur/media tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal.
Menanya: Menggali informasi yang berkaitan
dengan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap
Penilaian Tugas Kelompok/Diskusi, tentang:4. Pemahaman peluang
usaha dan analisis peluang usaha
5. Pengetahuan pemanfaatn peluang usaha
6. Aspek yang dinilai:e. Apresiasi f. Keruntutan
berpikir g. Laporan Kegiatanh. Perilaku
Penilaian Pengamatan, tentang:
4 jam pelajaran
Buku pelajaran, buku refensi yang relevan, majalah, koran, hasil penelitian, audio-visual, media maya (internet) tentang
Analisa hasil usaha pengolahan produk kesehatan dari bahan nabati
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Rasio Rentabilitas
Rasio Solvabilitas
3. Teknik dan Rencana pengembangan usaha sesuai hasil evaluasi
mutu proses dan hasil kerja, agar dapat mensyukuri anugerah Tuhan.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu sehingga bangga/cinta pada tanah air.
Melakukan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk memahami konsep.
Mengumpulkan Data Melakukan wawancara tentang
bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa.
Mengumpulkan data tentang
3. Pengetahuan peluang wirausaha di lingkungan wilayah setempat
4. Aspek yang dinilai:f. Kerincian g. Ketepatan
pengetahuan h. Pilihan kata i. Keativitas bentuk
laporanj. Perilaku
Penilaian Kinerja/ Pembuatan Karya, tentang:1. Rancangan gagasan
dalam bentuk gambar skets/tertulis untuk usaha
2. Pembuatan usaha dengan cara/teknik dan prosedur yang tepat
3. Laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsikan pengetahuan, dan proses pembuatan
dan hewani.
Kinerja usaha dievaluasi berdasarkan kriteria keberhasilan usaha
1. Laporan keuangan
2. Penghitungan rasio keuangan : Rasio
Likuiditas Rasio
Rentabilitas
Rasio Solvabilitas
3. Teknik dan Rencana pengembangan usaha sesuai hasil evaluasi
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja
Mengasosiasi
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, untuk melatih kerja keras, dan tanggung jawab
Menganalisis kaitan penerapan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, melalui pengumpulan data
Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskripsikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik
dengan tampilan menarik terhadap karya
4. Aspek yang dinilaid. Proses pembuatan
50% - Ide gagasan- Kreativitas- Kesesuaian materi,
teknik dan prosedure. Produk jadinya
35% - Uji karya- Kemasan- Kreativitas bentuk
laporan- Presentasi
f. Sikap 15%- Mandiri- Disiplin- Tanggung jawab
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural.
Mengkomunikasikan Mempresentasikan hasil
pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja, sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual
Mempresentasikan bagaimana pelaku usaha melakukan analisa keuangan, laporan administrasi dan teknik pengembangan usaha, sebagai dampak dari kepedulian terhadap mutu proses dan hasil kerja untuk melatih sikap jujur, disiplin, dan tanggung jawab.