Post on 01-Dec-2015
PENGELOLAAN B3PENGELOLAAN B3
miNIMISASI LIMBAH B3
MODUL 6
HIRARKI PENGELOLAAN LIMBAHHIRARKI PENGELOLAAN LIMBAH
PRODUKSI BERSIHPENCEGAHAN POLUSIMINIMISASI LIMBAH
DAUR ULAN
GPENGOLAHAN
LIMBAH
PEMBUANGAN LANGSUNG
PRIORITAS
REDUKSI DI SUMB
ER
Suatu konsep alternatif bagi sistem industri/produksi yang mencegah
terjadinya pencemaran, menghilangkan limbah dan produk
berbahaya, dan mengurangi penggunaan dan pembuangan bahan
mentah, air dan energi. Keseluruhan sistem industri “dari hulu ke
hilir” diyakinkan untuk tidak merusak lingkungan.
Mempertimbangkan perbaikan dalam hal:
1 Seleksi bahan mentah, ekstraksi dan pemrosesan.
2 Konseptualisasi produk, rancangan dan perakitan.
3 Transportasi materi pada setiap tahapan
4 Penggunaan dalam skala industri dan rumah tangga.
5 Pemasukan kembali produk ke dalam sistem industri atau ke
lingkungan bila tidak lagi digunakan.
Sifat teknologi: proaktif, preventif, terpadu dan kontinu (“dari hulu
ke hilir”).
Biaya eksternalitas di-internalisasi (dimasukkan ke dalam biaya
industri/ produksi).
IPTEK (PRODUKSI) BERSIH
Prinsip Pengelolaan Limbah B3
• Minimisasi Limbah
• Pengelolaan Limbah B3 dekat dengan
sumber (persyaratan Teknis opersional
• Pembangunan berkelanjutan yang
berwawasan Lingkungan
• “From Cradle to Grave” (mulai dihasilkan
sampai penimbunan
UP-THE-PIPE
REDUKSI PADASUMBERNYA
REUSE, RECYCLE, RECOVERY
REDUKSI LIMBAH
END-OF-PIPE
PENGOLAHANLIMBAH
Kondisi Saat Kondisi Saat IniIni
PENGELOLAAN LIMBAH B3 …PENGELOLAAN LIMBAH B3 …
End-of-Pipe Vs Up-the-End-of-Pipe Vs Up-the-PipePipe
Pendekatan ‘End-of-pipe Treatment’ Pendekatan ‘End-of-pipe Treatment’ – Penanganan dilakukan setelah Penanganan dilakukan setelah llimbah imbah tterbentukerbentuk– Pengolahan tPengolahan tererhhaaddapap llimbahimbah– Orientasi pada biayaOrientasi pada biaya– Implementasi praktisImplementasi praktis
Pendekatan ‘Up-the-pipe Treatment’Pendekatan ‘Up-the-pipe Treatment’– Penanganan dilakukan sebelum Penanganan dilakukan sebelum llimbah imbah
tterbentukerbentuk– Mencegah Mencegah tterbentuknya erbentuknya llimbah (Mengendalikan imbah (Mengendalikan
Pencemaran)Pencemaran)– Orientasi pada keuntunganOrientasi pada keuntungan (saving)(saving)– Implementasi relatif kompleks Implementasi relatif kompleks
BIAYA DALAM MINIMISASI BIAYA DALAM MINIMISASI LIMBAHLIMBAH
Rp
Saving
REUSE, RECYCLE, RECOVERY
UP-THE-PIPE END-OF-PIPE
REDUKSI PADASUMBERNYA
REDUKSI LIMBAH
PENGOLAHANLIMBAH
Rp
Biaya pengolahan
‘‘Lingkaran Setan’ Lingkaran Setan’ End-of-PipeEnd-of-Pipe
L U M P U R B3 Incinerator
(pembakaran)
LIMBAH CAIR B3
PENGOLAHAN LIMBAH CAIR
B3
EMISI GAS & PARTIKULAT B3
Dibuang ke lingkungan
Dibuang ke lingkungan
Proses Produksi
Pendekatan Up - Pendekatan Up - PipePipe
Limbah = Limbah = PemborosanPemborosan
SUPPLIER PURCHASING WAREHOUSE
Limbah
USER
Limbah
PROCESS
Limbah
PRODUCT
Limbah
Limbah LimbahLimbahLimbahLimbah
Jadi...? Lakukan Minimisasi Jadi...? Lakukan Minimisasi LimbahLimbah
DEFINISIDEFINISI MINIMISASI LIMBAHMINIMISASI LIMBAH
MINIMISASI LIMBAH adalah upaya MINIMISASI LIMBAH adalah upaya mengurangi volume, konsentrasi, mengurangi volume, konsentrasi, toksisitas dan tingkat bahaya limbah toksisitas dan tingkat bahaya limbah yang berasal dari proses produksi, yang berasal dari proses produksi, dengan jalan dengan jalan reduksi pada sumbernyareduksi pada sumbernya dan atau dan atau pemanfaatan limbah (3R)pemanfaatan limbah (3R)
[BAPEDAL,1992][BAPEDAL,1992]
KEUNTUNGANKEUNTUNGAN MINIMISASI MINIMISASI LIMBAHLIMBAH Peningkatan kualitas lingkungan secara Peningkatan kualitas lingkungan secara
terus menerusterus menerus Peningkatan keuntungan ekonomiPeningkatan keuntungan ekonomi Peningkatan produktivitasPeningkatan produktivitas Mendapatkan keuntungan kompetisiMendapatkan keuntungan kompetisi Termasuk salah satu aspek penilaian properTermasuk salah satu aspek penilaian proper Hilangnya material dan energi yang Hilangnya material dan energi yang
berharga dapat dicegahberharga dapat dicegah Mengurangi biaya investasi peralatan Mengurangi biaya investasi peralatan
pengendali pencemarpengendali pencemar Peningkatan status di mata masyarakatPeningkatan status di mata masyarakat
EMAS
HIJAU
BIRU
MERAH
HITAM
SUDAH TAAT• limbah cair• emisi udara• limbah B3• AMDAL
DI ATAS TAAT• limbah cair & emisi < 50 % dari baku mutu• limbah B3: 50 % berkurang
cleaner production
public relation
ZERO DISCHARGE• limbah cair & emisi < 5 % dari baku mutu• limbah B3: 95 % berkurang
cleaner production
community development
PROGRAM PENILAIAN PERINGKAT KINERJA PERUSAHAANPROPER
Keuntungan Minimisasi Keuntungan Minimisasi LimbahLimbah
Better HousekeepingLess Toxic Materials
Reduce NegativeEnvironmental Impact
Better EnvironmentalQuality
Better Working Condition
Improve Productivity
ReduceLeaks and Spills
Reduce Risks ofSystem Failure
BetterHealth and
Safety
Higher Production Efficiency
Reduce Materials
Reduce Wastes
ReducePurchasing Cost
Reduce Waste Treatment Cost
Reduce Production Cost
Increase Profit Enhance Corporate Image
Enhance Corporate Competitiveness
Improve SystemPerformance
POLLUTION PREVENTION
KENDALAKENDALA MINIMISASI LIMBAH MINIMISASI LIMBAH
Internal pabrik/industri :Internal pabrik/industri :
Kurangnya informasi dan keahlianKurangnya informasi dan keahlian Rendahnya kepedulian lingkunganRendahnya kepedulian lingkungan Prioritas bisnis kompetisi, tekanan untuk Prioritas bisnis kompetisi, tekanan untuk
mendapatkan keuntungan jangka pendekmendapatkan keuntungan jangka pendek Hambatan keuanganHambatan keuangan Rendahnya komunikasi dalam pabrikRendahnya komunikasi dalam pabrik Hambatan tenaga kerjaHambatan tenaga kerja Lambatnya tindakan/gerakan “Lambatnya tindakan/gerakan “middle middle
management”management”
KENDALAKENDALA … … (Lanjutan…)(Lanjutan…)
Eksternal pabrik/industri :Eksternal pabrik/industri :
Kegagalan pendekatan peraturan yang Kegagalan pendekatan peraturan yang adaada
Kesulitan dalam Kesulitan dalam mengenalkan/memakai teknologi mengenalkan/memakai teknologi bersihbersih
Kesulitan dalam memasukkan Kesulitan dalam memasukkan keuangan dari luarkeuangan dari luar
Tahapan Tahapan MINIMISASI MINIMISASI LIMBAHLIMBAH
REDUKSI DI SUMBERREDUKSI DI SUMBER Prinsip …Prinsip … Hindari atau kurangi penggunaan bahan-Hindari atau kurangi penggunaan bahan-
bahan yang berbahaya sebelum bahan-bahan yang berbahaya sebelum bahan-bahan itu berkesempatan menjadi limbah. bahan itu berkesempatan menjadi limbah. (Kurangi limbah dari sejak awal proses (Kurangi limbah dari sejak awal proses produksi)produksi)
Kegiatan:Kegiatan: Praktek operasi yang baik (Good Operating Praktek operasi yang baik (Good Operating
Practices) Practices) Penggantian teknologiPenggantian teknologi Substitusi bahanSubstitusi bahan Reformulasi ProdukReformulasi Produk
Praktek Operasi yang baikPraktek Operasi yang baik
Komitmen manajemenKomitmen manajemen
Tingkatkan pelatihan untuk karyawanTingkatkan pelatihan untuk karyawan
Tingkatkan pemeliharaan peralatan produksiTingkatkan pemeliharaan peralatan produksi
Belilah hanya yang diperlukan untuk mengurangi limbah dari Belilah hanya yang diperlukan untuk mengurangi limbah dari
bahan yang disimpan atau dari kelebihan persediaan (FI-FO)bahan yang disimpan atau dari kelebihan persediaan (FI-FO)
Jagalah Kebersihan Lingkungan Pabrik (Jagalah Kebersihan Lingkungan Pabrik (Good House KeepingGood House Keeping) )
dengan mencegah ceceran, tumpahan atau kebocoran bahan.dengan mencegah ceceran, tumpahan atau kebocoran bahan.
Hematlah air untuk meminimisasi aliran ke dalam proses Hematlah air untuk meminimisasi aliran ke dalam proses
produksiproduksi
Pisahkanlah berbagai jenis aliran limbah (Pisahkanlah berbagai jenis aliran limbah (Segregasi Aliran Segregasi Aliran
LimbahLimbah) menurut jenis,komponen, konsentrasi atau keadaannya.) menurut jenis,komponen, konsentrasi atau keadaannya.
Reduksi Di Sumber (Lanjutan…)Reduksi Di Sumber (Lanjutan…)
Penggantian TeknologiPenggantian Teknologi
Gunakan peralatan, sistem pipa yang lebih efisien agar lebih Gunakan peralatan, sistem pipa yang lebih efisien agar lebih banyak bahan baku yang dapat diubah menjadi produkbanyak bahan baku yang dapat diubah menjadi produk
Pemakaian alat otomatisPemakaian alat otomatis
Reduksi Di Sumber (Lanjutan…)Reduksi Di Sumber (Lanjutan…)
Substitusi BahanSubstitusi Bahan
Kurangi campuran dan pemekatan bahan kimia untuk Kurangi campuran dan pemekatan bahan kimia untuk meminimisasi penggunaannya dan meningkatkan meminimisasi penggunaannya dan meningkatkan kemungkinan daur ulangkemungkinan daur ulang
Tetapkan standar tertulis sehingga semua mengetahui Tetapkan standar tertulis sehingga semua mengetahui benar berapa banyak bahan kimia harus digunakanbenar berapa banyak bahan kimia harus digunakan
Mengganti bahan dengan yang ramah lingkunganMengganti bahan dengan yang ramah lingkungan Reformulasi produkReformulasi produk
Ubahlah rancangan produk agar dapat menggunakan Ubahlah rancangan produk agar dapat menggunakan bahan kimia yang tidak beracun dan untuk meminimisasi bahan kimia yang tidak beracun dan untuk meminimisasi dampak negatifdampak negatif
Tahapan Tahapan MINIMISASI MINIMISASI LIMBAHLIMBAH
DAUR ULANGDAUR ULANGDaur Ulang atau Pakai Ulang Limbah Daur Ulang atau Pakai Ulang Limbah untuk kepentingan yang sama atau untuk kepentingan yang sama atau kepentingan lain … (Konsep 3R)kepentingan lain … (Konsep 3R)
Kegiatan:Kegiatan: REUSEREUSE RECYCLERECYCLE RECOVERYRECOVERY
Penggunaan air pembilas beberapa Penggunaan air pembilas beberapa kalikali
((pengurangan air limbah proses pengurangan air limbah proses pencucian tekstilpencucian tekstil))
Penggunaan kembali kemasanPenggunaan kembali kemasan Pemanfaatan air bekas pendingin Pemanfaatan air bekas pendingin
(bila tidak terkontaminasi)(bila tidak terkontaminasi)
REUSE REUSE (PENGGUNAAN KEMBALI) (PENGGUNAAN KEMBALI) Penggunaan kembali limbah secara Penggunaan kembali limbah secara langsung untuk keperluan yang sama atau langsung untuk keperluan yang sama atau fungsinya samafungsinya sama
Daur Ulang (Lanjutan…)Daur Ulang (Lanjutan…)
RECYCLE RECYCLE ( DAUR ULANG ) ( DAUR ULANG ) Penggunaan kembali Limbah setelah melalui Penggunaan kembali Limbah setelah melalui suatu tahapan proses suatu tahapan proses
Pisah-pisahkan aliran limbah agar limbah itu Pisah-pisahkan aliran limbah agar limbah itu tidak saling mengotoritidak saling mengotori
Laksanakan daur ulang di dalam pabrik agar Laksanakan daur ulang di dalam pabrik agar masalah pengangkutan limbah dapat masalah pengangkutan limbah dapat dikurangidikurangi
Laksanakan daur ulang di luar pabrik apabila Laksanakan daur ulang di luar pabrik apabila kegiatan usaha lain dapat membantu kegiatan usaha lain dapat membantu memperoleh kembali bahan bakumemperoleh kembali bahan baku
((Daur ulang air pencucian dan di proses Daur ulang air pencucian dan di proses penapisan logampenapisan logam))
Daur Ulang (Lanjutan…)Daur Ulang (Lanjutan…)
Perolehan kembali komponen limbah yang Perolehan kembali komponen limbah yang berharga untuk dijual atau digunakan kembaliberharga untuk dijual atau digunakan kembali
Contoh : Recovery Logam dari limbahContoh : Recovery Logam dari limbah
Recovery panas dari limbahRecovery panas dari limbah
Recovery PVA dari proses desizing kainRecovery PVA dari proses desizing kain
Recovery NaOH dari proses Recovery NaOH dari proses mercerisasi mercerisasi kain kapaskain kapas
RECOVERY RECOVERY (PEROLEHAN KEMBALI ) (PEROLEHAN KEMBALI ) Penggunaan kembali limbah dengan Penggunaan kembali limbah dengan menangkap materi, bahan atau energi yang menangkap materi, bahan atau energi yang terkandung di dalamnyaterkandung di dalamnya
Daur Ulang (Lanjutan…)Daur Ulang (Lanjutan…)
1.1. Inventory management (Penanganan B3)Inventory management (Penanganan B3)
2.2. Production process modification Production process modification (Modifikasi Proses Produksi)(Modifikasi Proses Produksi)
3.3. Volume reduction (Pengurangan volume Volume reduction (Pengurangan volume limbah B3)limbah B3)
4.4. Recovery/ re-use (Daur ulang)Recovery/ re-use (Daur ulang)
Pelaksanaan Minimisasi Pelaksanaan Minimisasi Limbah B3:Limbah B3:
1. Inventory Management1. Inventory Management Mengurangi penggunaan B3 dengan Mengurangi penggunaan B3 dengan
prosedur pengkjian dan pengawasan prosedur pengkjian dan pengawasan pembelian materialpembelian material
Setiap pembelian materian harus Setiap pembelian materian harus disertai dengan Material Safety Data disertai dengan Material Safety Data Sheet (MSDS)Sheet (MSDS)
Jumlah material yang dibeli sesuai Jumlah material yang dibeli sesuai dengan kebutuhan optimumdengan kebutuhan optimum
Prosedur pengkajian sewaktu Prosedur pengkajian sewaktu pengembangan produksi barupengembangan produksi baru
2. Modifikasi Proses-2. Modifikasi Proses-ProduksiProduksi
Prosedur perawatan dan operasional:Prosedur perawatan dan operasional:
– Kebocoran pipa, tangki, kran, dan Kebocoran pipa, tangki, kran, dan
sambungansambungan
– Kesalahan prosedur sewaktu transfer Kesalahan prosedur sewaktu transfer
material/ bahanmaterial/ bahan
– Inspeksi & pelatihan regulerInspeksi & pelatihan reguler
Pengubahan material/ bahan bakuPengubahan material/ bahan baku
Modifikasi peralatan/ prosesModifikasi peralatan/ proses
Contoh Perubahan Material/ Bahan Contoh Perubahan Material/ Bahan BakuBaku
Jenis Industri Teknik Perubahan
Peralatan Rumah Tangga
Vapor degreaser: chlorinated solvent diganti alkaline
degreaser
Percetakan Tinta: solvent-based diganti water-based
Tekstil Bahan Kimia: fosfor diganti non–fosfor
Elektronika/PCB Adhesif: solvent-base diganti water-based
Pelapis Logam Elektrolit: sianida diganti non-sianida
Tinta Pigmen: Cadmium diganti non-Cadmium
Komponen Elektronika
Menara Pendingin: biosida organik diganti ozon
Farmasi Pelapisan Tablet: solvent-based diganti water-based
Contoh Modifikasi Peralatan / ProsesContoh Modifikasi Peralatan / Proses
Tahap Proses Teknik Perubahan
Reaksi Kimia • Optimalisasi kondisi operasi & metoda pencampuran
• Hilangkan penggunaaan katalis beracun.
Filtrasi/ Pencucian
• Guna-ulang air pencuci• Maksimalkan sludge dewatering
Surface Finishing • Perpanjang penggunaan Proses-bath• Flow-control valves untuk air pencuci
Surface Coating • Sistem electrostatic spray-coating• Gunakan high solid coatings• Pengaturan kekentalan coating dengan unit panas
Pembersihan Alat
• Gunakan sistem pencucian tekanan tinggi• Gunakan ulang air pencuci
Tumpahan/ Bocor
• Buat selokan/ penampungan tumbuhan/ ceceran • Gunakan sealless pump
Segregasi (Pemisahan limbah B3/ non B3 & Segregasi (Pemisahan limbah B3/ non B3 & dibuang/ didaur ulang)dibuang/ didaur ulang)– Segregasi air limbah domestik dgn limbah produksiSegregasi air limbah domestik dgn limbah produksi– Pengeringan Lumpur IPAL (filter press)Pengeringan Lumpur IPAL (filter press)– Pestisida: bag house tersendiri untuk tiap-tiap jenis Pestisida: bag house tersendiri untuk tiap-tiap jenis
produkproduk– Percetakan: segregasi/ wash solvent dan guna-Percetakan: segregasi/ wash solvent dan guna-
ulangulang Konsentrasi/ PemekatanKonsentrasi/ Pemekatan
– Vacuum filtrationVacuum filtration– Ultra filtrationUltra filtration– Reverse osmosisReverse osmosis
3. Pengurangan Volume (3. Pengurangan Volume (Volume Volume Reduction)Reduction)
Jenis Industri Teknik Perubahan
Percetakan Vapor-recovery untuk mengambilsolvent
Tekstil Ultra-filtrasi untuk mengambil ulang zat warna
Kimia Daur-ulang air pendingin
Fabrikasi Logam Recovery ulang cutting fluid dengan sentrifugasi
Meubel Distillation-batch untuk solvent recovery
Pelapisan Logam Recovery larutan khrom/ nikel dengan evaporasi
Fotografi Recovery perak, fixer, dan laruatan pemucat
Penyamakan Recovery logam khrom dari larutan penyamak
4. Recovery/ reuse4. Recovery/ reuse
CONTOH CONTOH KASUS…KASUS…
INDUSTRI TEKSTILINDUSTRI TEKSTILSumber Limbah Cair mengandung B3Sumber Limbah Cair mengandung B3::
Proses penganjian, proses penghilangan kanji, Proses penganjian, proses penghilangan kanji, proses pengelantangan, pemasakan, merserisasi, proses pengelantangan, pemasakan, merserisasi, pencelupan, pencapan, dan proses penyempunaan.pencelupan, pencapan, dan proses penyempunaan.
Pengendalian di dalam pabrik untukPengendalian di dalam pabrik untukmengurangi pencemaranmengurangi pencemaran
Pengukur dan pengatur laju aliranPengukur dan pengatur laju aliran Pengendalian permukaan cairan untuk Pengendalian permukaan cairan untuk
mengurangi tumpahanmengurangi tumpahan Pemeliharaan alat dan pengendalian Pemeliharaan alat dan pengendalian
kebocorankebocoran Pengurangan pemakaian air masing-masing Pengurangan pemakaian air masing-masing
prosesproses
Lanjutan Industri Tekstil…Lanjutan Industri Tekstil…
Otomatisasi proses atau pengendalian Otomatisasi proses atau pengendalian proses secara cermat proses secara cermat
Pengelolaan internal yang baik (Pengelolaan internal yang baik (good good house keepinghouse keeping ) )
Penggunaan kembali air limbah proses Penggunaan kembali air limbah proses yang satu untuk proses lain (misalnya yang satu untuk proses lain (misalnya limbah merserisasi untuk proses lebih limbah merserisasi untuk proses lebih lanjut pemasakan atau pengelantangan)lanjut pemasakan atau pengelantangan)
Pembilasan dengan aliran berlawananPembilasan dengan aliran berlawanan
INDUSTRI PELAPISAN LOGAMINDUSTRI PELAPISAN LOGAMSumber Limbah CairSumber Limbah Cair mengandung B3mengandung B3::
Larutan di dalam bejana atau air bilasan yang Larutan di dalam bejana atau air bilasan yang bersifat asam atau alkali yang mengandung bersifat asam atau alkali yang mengandung
sianida sianida beracun dan logamberacun dan logam
Pengendalian di dalam pabrik untukPengendalian di dalam pabrik untukmengurangi pencemaranmengurangi pencemaran : :
• Pembilasan dengan aliran berlawanan atau Pembilasan dengan aliran berlawanan atau penyemprotanpenyemprotan
• Penggunaan katup kendali aliran pada saluran Penggunaan katup kendali aliran pada saluran penyediaan airpenyediaan air
• Menuntaskan proses penirisan pada tangki Menuntaskan proses penirisan pada tangki pembilas sebelum melanjutkan pada proses pembilas sebelum melanjutkan pada proses lainnyalainnya
Pendekatan End - Pendekatan End - PipePipe
PENCEGAHAN PENCEGAHAN PENCEMARAN DENGAN PENCEMARAN DENGAN
PENGELOLAAN B3PENGELOLAAN B3
MANAJEMEN/PENGELOLAAN B3
P R O S E SINPUT OUTPUT
Bahan Baku B3 Limbah B3
• Pencegahan Limbah B3• Reduksi Limbah B3• Pemanfaatan Limbah B3
Pengolahan Limbah B3
B3 in Process
Pengelolaan LimbahPengelolaan Limbah B3 B3
Limbah B3 tidak berbahaya dan mudah
ditangani
Lumpur
Pengolahan lumpur
Sisa lumpur / limbah padat
Segregasi Aliran
Identifikasi & analisis sumber limbah B3
Mengukur volume dan konsentrasi limbah B3 dari setiap sumber
Analisa data hasil pengukuran untuk mencari peluang minimisasi limbah B3
Daur ulang B3
Pengolahan limbah B3
Daur ulang
Pengurangan volume, dan
konsentrasi limbah B3
Cara Pandang PerusahaanCara Pandang Perusahaan terhadapterhadap
Pengolahan Limbah B3Pengolahan Limbah B3
‘‘Hasil Hasil Sampingan’ Unit Sampingan’ Unit ProduksiProduksi
Bagian dari Unit Bagian dari Unit ProduksiProduksi
Suatu Unit Suatu Unit ProduksiProduksi
Sebagai Sebagai ManufakturManufaktur
Unit Produksi
Manufakture
Production Unit
WastewaterTreatment
Pengolahan Limbah B3 Pengolahan Limbah B3 sebagai Suatu Unit Produksisebagai Suatu Unit Produksi
PROSES PENGOLAHAN LIMBAH B3
merubah cara pandang… merubah cara pandang…
LIMBAH B3TIDAK BERBAHAYAMUDAH DITANGANI
Pengolahan Limbah B3 Pengolahan Limbah B3 sebagai Suatu Unit Produksisebagai Suatu Unit Produksi
•Peran & Tanggung jawab MPP B3
•Analisa Karakteristik Limbah B3
•Pengelolaan Limbah B3
PROSES PENGOLAHAN LIMBAH B3
–-Teknologi Pengolahan Limbah
B3
Sludge• Sludge treatment
• Environmental
regulation
Tanggap Kedaruratan (Emergency Response)
merubah cara pandang… merubah cara pandang…
LIMBAH B3TIDAK BERBAHAYAMUDAH DITANGANI
T E R I M A K A S I H T E R I M A K A S I H ….….
MATERI DISKUSI KELOMPOKMATERI DISKUSI KELOMPOK
KEL 1 KEL 1 Kertas Kertas KEL 2 KEL 2 Tekstil Tekstil
Identifikasi proses dalam industri Identifikasi proses dalam industri buatkan diagramnyabuatkan diagramnyaIdentifikasi input dan output pada Identifikasi input dan output pada masing-masing proses tersebut.masing-masing proses tersebut.
KEL 3 & 4 KEL 3 & 4 gabungan gabungan Identifikasi proses yang ada dalam Identifikasi proses yang ada dalam suatu Pengolahan Limbah B3 (cair, suatu Pengolahan Limbah B3 (cair, padat, gas) secara berurutan, buatkan padat, gas) secara berurutan, buatkan diagramnyadiagramnyaIdentifikasi input dan outputnya Identifikasi input dan outputnya secara detail dari setiap proses. secara detail dari setiap proses.