Trend capres ketua partai jan2014 rev

70
Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340 [email protected] | www.saifulmujani.com TREND DUKUNGAN PADA CALON PRESIDEN KETUA PARTAI Update Survei Nasional 19 – 27 Desember 2013

description

Survei, SMRC, Trend Dukungan Capres Ketua Partai 2014

Transcript of Trend capres ketua partai jan2014 rev

Page 1: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340 [email protected] | www.saifulmujani.com

TREND DUKUNGAN PADA

CALON PRESIDEN KETUA PARTAI

Update Survei Nasional 19 – 27 Desember 2013

Page 2: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Menurut konstitusi, presiden dicalonkan oleh partai.

}  Partai atau koalisi partai yang dapat mencalonkan adalah partai atau koalisinya yang punya kursi 20% atau lebih di DPR, atau suara pemilih nasional 25% atau lebih.

}  Karena itu kemungkinan besar hanya ada 3 pasangan calon presiden-wakil presiden.

}  Dari partai apa? Dan siapa mereka? }  Kalau menurut berbagai survei, yang paling sering

muncul sebagai partai 3 besar adalah PDIP, Golkar, dan Gerindra.

LATAR BELAKANG

Survei Nasional (Desember 2013) 2

Page 3: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Kemungkinan mereka akan menjadi magnet untuk koalisi.

}  Kebetulan Golkar dan Gerindra telah menetapkan calon presidennya.

}  PDIP sendiri belum memutuskan, kemungkinan Megawati sendiri, atau kadernya yang lain.

}  Karena itu menjadi legitimate kalau perhatian diberikan pada calon-calon dari 3 partai ini untuk pilpres 2014.

… lanjutan

Survei Nasional (Desember 2013) 3

Page 4: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Bagaimana trend dukungan pada tiga ketua partai ini untuk menjadi presiden?

}  Sudah seberapa besar rakyat memberikan mandat “secara sukarela” pada mereka untuk menjadi presiden?

}  Itulah beberapa pertanyaan yang ditelaah lewat serangkaian survei nasional yang kami lakukan.

}  Survei terakhir pada 19-27 Desember 2013. Survei ini merupakan CSR dari SMRC.

… lanjutan

Survei Nasional (Desember 2013) 4

Page 5: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Metodologi •  Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya

hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

•  Sampel: Jumlah sampel 1.220. Berdasar jumlah sampel ini, diperkirakan margin of error sebesar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.

•  Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Satu pewawancara bertugas untuk satu desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden

•  Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

•  Waktu wawancara lapangan 19 – 27 Desember 2013.

Survei Nasional (Desember 2013) 5

Page 6: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Populasi desa/kelurahan tingkat Nasional

Desa/kelurahan di tingkat Provinsi dipilih secara random dengan jumlah proporsional

Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK

Di KK terpilih dipilih secara random Satu orang yang punya hak pilih laki-laki/perempuan

Ds 1 … Ds n

Prov 1

Ds 1 … Ds m

Prov k

… …

RT1 RT2 RT3 …. RT5

KK1 KK2

Laki-laki Perempuan

Di setiap desa/kelurahan dipilih sebanyak 5 RT dengan cara random

Flow chat penarikan sampel

Survei Nasional (Desember 2013) 6

Page 7: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Temuan: Validasi Sampel

Page 8: Trend capres ketua partai jan2014 rev

PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN

KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI

Laki-laki 49.3 50.1 Islam 88.8 87.3Perempuan 50.7 49.9 Katolik/Protestan 8.9 9.8

Lainnya 2.3 3.0Pedesaan 50.8 50.2Perkotaa 49.2 49.8 Jawa 41.9 40.2

Sunda 16.6 15.5Melayu 3.3 2.3Madura 2.8 3.0Bugis 3.9 2.7Betawi 2.6 2.9Batak 2.2 3.6Minang 2.6 2.7Lainnya 24.0 27.1

ETNIS

AGAMAGENDER

DESA-KOTA

Survei Nasional (Desember 2013) 8

Page 9: Trend capres ketua partai jan2014 rev

DEMOGRAFI NASIONAL

KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI

NAD 1.6 1.8 BALI 1.6 1.6SUMUT 4.9 5.2 NTB 1.6 1.9SUMBAR 1.6 2.0 NTT 1.6 1.7RIAU 2.5 2.2 KALBAR 0.8 1.9JAMBI 1.6 1.3 KALTENG 0.8 1.0SUMSEL 3.3 3.1 KALSEL 1.6 1.5BENGKULU 0.8 0.7 KALTIM 1.6 1.5LAMPUNG 3.3 3.2 SULUT 0.8 1.0BABEL 0.8 0.5 SULTENG 0.8 1.0KEPRI 0.8 0.7 SULSEL 3.3 3.4DKI 3.3 3.8 SULTRA 0.8 1.0JABAR 17.2 17.5 GORONTALO 0.8 0.4JATENG 14.8 14.6 SULBAR 0.8 0.5DIY 1.6 1.5 MALUKU 0.8 0.6JATIM 16.4 16.4 MALUT 0.8 0.4BANTEN 4.1 4.2 PAPUA 1.6 1.7

PAPUA BARAT 0.8 0.4

PROVINSI PROVINSI

Survei Nasional (Desember 2013) 9

Page 10: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Trend Dukungan Pada Calon Presiden

Page 11: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Top of mind: Yang dipilih sebagai presiden bila pemilihan diadakan sekarang (%) (Desember 2013)

11

Pemilihan presiden pada 2014 masih cukup lama. Tapi kalau pemilihan presiden dilakukan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden kita? … (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Nama-nama lain, lebih dari 10 nama yang disebut, masing-masing di bawah 2%.

Page 12: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Trend Top of Mind (%)

12

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 13: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Trend Top Of Mind: Belum tahu memilih siapa (%)

13

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 14: Trend capres ketua partai jan2014 rev

1518 19 20 20

0

5

10

15

20

25

Des'2011 Des'2012 Apr'2013 Okt'2013 Des'2013

Trend total mandat rakyat yang diberikan “secara sukarela” pada calon presiden empat teratas yang

ketua umum partai untuk menjadi presiden (%)

14

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 15: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Semi Terbuka 27 nama: Yang dipilih sebagai presiden bila pemilihan diadakan sekarang (%)

15

Seandainya pemilihan langsung Presiden Indonesia dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden dari nama-nama berikut? … (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Nama-nama lain, 17 nama, masing-masing di bawah 2%.

Page 16: Trend capres ketua partai jan2014 rev

16

Trend Semi Terbuka (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Dalam pertanyaan semi-terbuka sebelum 2012 nama-nama calon berbeda, dan Jokowi belum disertakan sehingga tidak bisa dibandingkan langsung dengan data pada survei sesudahnya.

Page 17: Trend capres ketua partai jan2014 rev

37 36 37 35

0510152025303540

Des'12 Apr'13 Okt'13 Des'13

Trend total mandat yang diberikan rakyat secara “terpaksa” kepada 4 calon presiden teratas yang ketua-ketua partai (%)

17

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 18: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Dalam 2 tahun terakhir (Desember 2011-Desember 2013), dalam survei nasional dengan pertanyaan terbuka, secara umum tidak ada kemajuan dukungan secara signifikan pada ketua partai politik untuk menjadi presiden.

}  Trend dukungan pada ketua umum partai untuk menjadi presiden secara umum stagnan, atau bahkan ada yang mengalami penurunan.

}  Dengan pertanyaan semi-terbuka (ada daftar nama, dan ini teknik bertanya lebih baik karena di kotak suara nanti pemilih disuguhi daftar nama calon), kecenderungan stagnan itu semakin jelas dalam setahun terakhir ini.

TEMUAN

18

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 19: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Stagnasi itu terlihat pada calon presiden Partai Golkar, Aburizal. Pada Desember 2012, dukungan terhadapnya sekitar 9%, dan setahun kemudian (Desember 2013) tidak berubah secara signifikan, hanya 10%.

}  Calon Presiden Partai Gerindra, Prabowo, juga mengalami keadaan serupa. Pada Desember 2012, dukungan padanya 12%, dan pada Desember 2013 hanya 11%.

}  Stagnasi dan bahkan penurunan terlihat pada Megawati. Pada Desember 2012, dukungan pada Mega 13%, dan setahun kemudian menurun menjadi 8%.

… lanjutan

19

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 20: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Kecenderungan lebih baik terlihat pada Wiranto dalam beberapa bulan terakhir.

}  Pada Desember 2012, dukungan pada Wiranto hanya 3%, dan pada Desember 2013 naik menjadi 6%. Ini kenaikan berarti, tapi masih terbatas. Ia mengalami kenaikan tapi masih di bawah calon-calon papan atas lainnya.

}  Tapi setidaknya Wiranto masih punya peluang masuk 3 besar kalau melihat trend tersebut.

… lanjutan

20

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 21: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Secara umum semua ketua partai itu belum mampu meyakinkan pemilih pada umumnya. Pemilih pada umumnya masih mengambang. Ini terlihat dari fakta bahwa mayoritas calon pemilih belum menentukan pilihan secara sukarela atau spontan (pertanyaan terbuka).

}  Dalam pertanyaan terbuka pada Desember 2011, total suara yang memilih Megawati, Prabowo, Aburizal, dan Wiranto, sebagai calon paling top selama ini hanya 15%. Pada Desember 2013, juga tidak mengalami kemajuan berarti, hanya 20%. Hanya naik 5% dalam dua tahun untuk keempat ketua partai itu. Artinya, hampir semua pemilih pada 2013 pada dasarnya tidak memberikan mandat secara sukarela (pertanyaan terbuka) pada salah satu dari keempat ketua partai itu untuk menjadi presiden.

… lanjutan

21

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 22: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Bahkan pada umumnya rakyat cenderung belum memberikan mandat kepada ketua umum partai itu untuk menjadi presiden ketika mereka “dipaksa” untuk memilih salah satu nama (pertanyaan dengan daftar nama).

}  Dalam survei terakhir yang memberikan mandat secara terpaksa kepada salah satu dari mereka untuk menjadi presiden hanya 35%.

… lanjutan

22

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 23: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Pemberian mandat itu baru terlihat membesar pada 2013. Jumlah yang mengambang menurun secara signifikan, dari 68% (Desember 2011) ke 51% (Desember 2013).

}  Naiknya total suara yang memberikan dukungan secara spontan pada tokoh-tokoh untuk menjadi presiden karena menguatnya dukungan pada Jokowi sepanjang tahun 2013.

}  Jokowi mampu memperkecil sura mengambang untuk memberikan mandat secara sukarela pada tokoh untuk menjadi presiden.

… lanjutan

23

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 24: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Dengan menambahkan Jokowi pada 4 tokoh paling top dalam berbagai survei, pemberian mandat rakyat membesar dari hanya 15% (2011) menjadi 40%. Memang belum mayoritas. Tapi ini sebuah perubahan besar dalam pemberian mandat pada tokoh untuk menjadi presiden.

}  Tanpa menyertakan Jokowi, 80% rakyat tidak memberikan mandat secara sukarela pada salah satu capres paling top itu.

… lanjutan

24

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 25: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Mengapa 3 nama ketua umum partai? }  Karena partai atau koalisi partai yang bisa mencalonkan

dalam Pilpres 2014 harus punya dukungan kursi di DPR 20% atau lebih, atau suara satu partai atau gabungan partai nasional 25% atau lebih. Ini akan membuat pasangan calon presiden-wakil presiden hanya 3 pasangan seperti pada Pilpres 2009.

}  Sulit mengatur koalisi hingga membentuk pasangan menjadi lebih dari 3 pasangan.

}  Mengapa 3 ketua umum partai yang mungkin? }  Karena alasan di atas, plus fakta bahwa ketua umum

partai yang dalam survei-survei nasional menduduki urutan 3 besar berasal dari 3 partai tiga besar juga.

TIGA KETUA UMUM PARTAI

25

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 26: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Bahkan 2 diantaranya telah menetapkan ketua umumnya sebagai calon presiden, yakni Partai Golkar dan Gerindra.

}  Golkar telah menetapkan calon presidennya Aburizal Bakrie, dan Gerinda calon presidennya Prabowo Subianto. Masing-masing partainya dalam berbagai survei masuk 3 besar di antara ketua umum partai.

}  Sementara itu PDIP menyerahkan kepada ketua umumnya untuk menentukan siapa calon presidennya. Mungkin Megawati sendiri, atau mungkin nama lain, Joko Widodo misalnya.

}  Karena pertimbangan-pertimbangan di atas, menjadi legitimate kalau nama-nama calon dikerucutkan ke tiga nama ketua umum partai itu, plus simulasi kalau Jokowi, bukan Megawati, yang menjadi capres PDIP.

… lanjutan

26

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 27: Trend capres ketua partai jan2014 rev

27

Seandainya pemilihan langsung Presiden Indonesia dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Ibu/Bpk pilih sebagai Presiden dari nama-nama berikut? … (%)

3 Nama: Yang dipilih sebagai presiden bila pemilihan diadakan sekarang (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 28: Trend capres ketua partai jan2014 rev

28

Trend Simulasi 3 Calon (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Sisanya menyatakan “belum tahu”

Page 29: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Ketika survei dilakukan calon yang bersaing Megawati, Aburizal, dan Prabowo, maka Pilpres cenderung dua putaran karena tidak ada di antara mereka yang mendapat suara mayoritas mutlak (50% lebih) sebagaimana disyaratkan konstitusi.

}  Dalam 2 tahun terakhir, ada kecenderungan Prabowo semakin kuat kalau melawan Megawati dan Aburizal.

}  Megawati sendiri menunjukkan gejala pemulihan, sementara Aburizal cenderung stagnan dalam 2 tahun terakhir.

}  Kemungkinan Prabowo dan Megawati masuk putaran kedua. Siapa kemungkinan akan unggul di putaran kedua? Prabowo atau Megawati?

TEMUAN

29

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 30: Trend capres ketua partai jan2014 rev

30

Seandainya pemilihan langsung Presiden Indonesia dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Ibu/Bpk pilih sebagai Presiden dari nama-nama berikut? … (%)

2 Nama: Yang dipilih sebagai Presiden bila pemilihan diadakan sekarang (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 31: Trend capres ketua partai jan2014 rev

31

Trend Simulasi 2 Calon (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 32: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Bila Prabowo vs. Megawati, survei cenderung tidak bisa memastikan siapa yang akan menang sebab belum ada yang mendapat suara mayoritas mutlak (50% plus). Masih cukup besar yang belum menentukan pilihan (23%).

}  Baik Prabowo maupun Megawati masih belum aman.

}  Namun demikian Prabowo cenderung makin menguat, dan Megawati stagnan.

}  Bagaimana kalau Jokowi, bukan Megawati, yang dicapreskan PDIP?

TEMUAN

32

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 33: Trend capres ketua partai jan2014 rev

33

Seandainya pemilihan langsung Presiden Indonesia dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Ibu/Bpk pilih sebagai Presiden dari nama-nama berikut? … (%)

3 Nama: Yang dipilih sebagai presiden bila pemilihan diadakan sekarang (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 34: Trend capres ketua partai jan2014 rev

34

Trend Simulasi 3 Calon (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Sisanya menyatakan “belum tahu”

Page 35: Trend capres ketua partai jan2014 rev

35

Seandainya pemilihan langsung Presiden Indonesia dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Ibu/Bpk pilih sebagai Presiden dari nama-nama berikut? … (%)

2 Nama: Yang dipilih sebagai Presiden bila pemilihan diadakan sekarang, Des’13 (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 36: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Kalau Pilpres calonnya Aburizal vs. Prabowo vs. Jokowi, maka Pilpres kemungkinan hanya satu putaran.

}  Jokowi kemungkinan mendapat suara mutlak (51%) walapun suara mutlak ini masih dalam error margin +/- 3%. Setidaknya ada peluang Pilpres satu putaran.

}  Bila dua putaran, Jokowi berhadapan dengan Prabowo, dan ketika survei dilakukan, Jokowi kemungkinan besar akan terpilih sebagai presiden dengan perolehan suara 62%.

}  Kalau bukan Jokowi, alternatif lainnya bagaimana?

TEMUAN

36

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 37: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  PDIP belum memutuskan siapa calon presidennya. }  Bila Megawati menjadi capres PDIP dengan

mengabaikan calon wakilnya, kemungkinan Megawati kalah oleh Prabowo.

}  Bagaimana kalau wakil dipertimbangkan, apakah Megawati menjadi lebih kompetitif melawan Prabowo kalau ia didampingi seorang calon wakil? Siapa calon wakil yang bisa membuat Megawati lebih kompetitif?

}  “Siapa” ini tidak mudah. Kami mempertimbangkan beberapa nama.

Simulasi pasangan untuk Megawati

37

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 38: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  1. Jokowi: ada peluang cukup besar PDIP bisa mencalonkan pasangan capres-wacapresnya dari kader PDIP sendiri karena kemungkinan partainya cukup memenuhi syarat untuk mencalonkan capres-cawapres semua dari kader PDIP sendiri.

}  Di antara kader PDIP yang kemungkinan bisa memperkuat Megawati adalah Jokowi karena dukungan pada Jokowi sudah sangat kuat. Juga ada perdebatan apakah Megawati atau Jokowi sebagai capres PDIP, atau keduanya dipasangkan.

}  2. Ketua-ketua partai menengah yang cenderung aman dari electoral treshold: PKB, Demokrat, PPP, Hanura, dan NasDem (NasDem menurut survei Kompas, tapi tidak menurut survei-survei yang lain).

}  A) Kalau PKB, mungkin ketua umumnya, Muhaimin Iskandar. }  B) Kalau PPP, mungkin ketua umumnya, Suryadarma Ali. }  C) Kalau Hanura, mungkin Hary Tanoesudibyo karena kesefahaman

di internal Hanura, bahwa untuk wacapres dalam sebuah koalisi Hary yang akan diusulkan, bukan Wiranto.

… lanjutan

38

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 39: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  D) Kalau Demokrat, mungkin tidak ada calon yang meyakinkan dari hasil konvensi sehingga pemilihan dari Demokrat oleh Mega tidak didasarkan atas hasil konvensi, melainkan kedekatan Megawati dengan peserta konvensi. Pramono Edhie Wibowo mungkin pilihannya karena Pramono pernah bekerja di bawahnya.

}  E) Kalau NasDem, kemungkinan Surya Paloh akan mendampingi Megawati.

}  Mengapa tidak Hatta Rajasa? Menurut sejumlah berita, ada komunikasi antara Prabowo dan Hatta Rajasa, dan bisa dibuat dua tokoh partai ini sebagai pasangan melawan Megawati dengan beberapa kemungkinan calon cawapresnya di atas.

}  Sementara itu Aburizal cenderung mencari calon dari Pulau Jawa, dari Jateng atau Jatim.

}  Di antara tokoh dua daerah itu yang tertarik untuk menjadi capres, dan elektabilitasnya sudah lumayan adalah Mahfud MD. Maka kami jadikan pasangan Aburizal-Mahfud MD sebagai pasangan melawan Megawati dengan beberapa kemungkinan pasangannya di atas.

… lanjutan

39

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 40: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Untuk memperoleh hasil yang lebih baik untuk simulasi tersebut kami melakukan survei eksperimental.

}  Survei eksperimental diperlukan untuk mengetahui hubungan kausal antara independent dan dependent variabel, antara pilihan pada pasangan calon presiden bila calon wakil presiden Megawati diubah-ubah (ada treatment) sementara pasangan lawannya dibuat konstan (Prabowo-Hatta dan Aburizal-Mahfud).

}  Tentang metode survei eksperimenal untuk konteks Indonesia, lihat Pepinsky, Liddle, dan Mujani (2013).

SURVEI EKSPERIMENTAL

40

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 41: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Yang mau diuji adalah efek dari wakil calon untuk Megawati. }  “calon wakil” ini merupakan independent variabel yang kami rubah-

rubah. Apakah perubahan calon wakil ini menghasilkan pilihan atas pasangan capres-cawapres berbeda secara signifikan.

}  Kami melakukan beberapa treatment untuk calon wakil Megawati ini dengan mengganti-ganti calon wakilnya: Jokowi, Jusuf Kalla, Muhaimin Iskandar, Suryadharma Ali, Pramono Edhie Wibowo, Surya Paloh, dan Hary Tanoesudibyo.

}  Sampel yang berjumlah 1200 dibagi ke dalam jumlah treatment (7) secara random, dan masing-masing mendapat sampel 174. Dengan ukuran sampel itu error margin +/- 8% pada tingkat kepercayaan 95%.

}  Sampel di masing-masing tretatment kemudian dipilih menurut multistage random sampling seperti dijelaskan di awal survei ini.

}  Berikut hasilnya.

Teknik sampling eksperimental

SMRC: Survei Nasional Juni 2012 41

Page 42: Trend capres ketua partai jan2014 rev

42

TREATMENT 1: Pasangan yang dipilih bila Megawati berpasangan dengan JOKOWI (%) (n=174, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden dan berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari

nama-nama pasangan berikut seandainya pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 43: Trend capres ketua partai jan2014 rev

43

TREATMENT 2: Pasangan yang dipilih, bila Megawati berpasangan dengan JK (%) (n=174, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden tapi tidak berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), melainkan dengan M. JUSUF KALLA, siapa yang akan Ibu/Bapak

pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari nama-nama pasangan berikut seandainya pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 44: Trend capres ketua partai jan2014 rev

44

TREATMENT 3: Pasangan yang dipilih, bila Megawati berpasangan dengan Surya Paloh (%) (n=174, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden tapi tidak berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), melainkan dengan SURYA PALOH, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari nama-nama pasangan berikut seandainya

pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 45: Trend capres ketua partai jan2014 rev

45

TREATMENT 4: Pasangan yang dipilih bila Megawati berpasangan dengan PRAMONO (%) (n=174, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden tapi tidak berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), melainkan dengan PRAMONO EDHIE WIBOWO, siapa yang akan

Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari nama-nama pasangan berikut seandainya pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 46: Trend capres ketua partai jan2014 rev

46

TREATMENT 5: Pasangan yang dipilih bila Megawati berpasangan dengan HT (%) (n=174, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden tapi tidak berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), melainkan dengan HARY TANOESOEDIBJO, siapa yang akan Ibu/

Bapak pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari nama-nama pasangan berikut seandainya pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 47: Trend capres ketua partai jan2014 rev

47

TREATMENT 6: Pasangan yang dipilih bila Megawati berpasangan dengan MUHAIMIN (%) (n=175, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

26

35

1723

05

1015

2025

3035

4045

50

MEGAWATISUKARNOPUTRI -

MUHAIMINISKANDAR

PRABOWOSUBIANTO - HATTA

RAJASA

ABURIZAL BAKRIE -MAHFUD MD

Tidak tahu/Tidakjawab

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden tapi tidak berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), melainkan dengan MUHAIMIN ISKANDAR, siapa yang akan Ibu/

Bapak pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari nama-nama pasangan berikut seandainya pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 48: Trend capres ketua partai jan2014 rev

48

TREATMENT 7: Pasangan yang dipilih bila Megawati berpasangan dengan SDA (%) (n=175, moe ±8%)

Survei Nasional (Desember 2013)

23

36

14

26

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

MEGAWATISUKARNOPUTRI -

SURYADHARMA ALI

PRABOWOSUBIANTO - HATTA

RAJASA

ABURIZAL BAKRIE -MAHFUD MD

Tidak tahu/Tidakjawab

Bila Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden tapi tidak berpasangan dengan Joko Widodo (Jokowi), melainkan dengan SURYADHARMA ALI, siapa yang akan Ibu/

Bapak pilih sebagai Presiden-Wakil Presiden dari nama-nama pasangan berikut seandainya pemilihan dilakukan hari ini? … (%)

Page 49: Trend capres ketua partai jan2014 rev

49

Perbandingan Respons Masing-masing Treatment (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

49

18 17 16

28 29

14

28

23

29

20

28

21

40

14

25

20

38

2320

26

35

17

2323

36

14

26

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

MEGAWATI -...

PRABOWO -HATTA

ABURIZAL -MAHFUD

Tidaktahu/Tidak

jawab

MEGA-JOKOWI

MEGA-JK

MEGA-SP

MEGA-PRAMONO

MEGA-HT

MEGA-MUHAIMIN

MEGA-SDA

Page 50: Trend capres ketua partai jan2014 rev

50

Efek Wakil terhadap Elektabilitas Megawati

Treatment n Suara (%) Std. Error

1. Megawati – Jokowi 174 49% 4% 2. Megawati – Jusuf Kalla 174 28% 3% 3. Megawati – Surya Paloh 174 23% 3% 4. Megawati – Pramono Edhie 174 21% 3% 5. Megawati – Hary Tanoe 174 20% 3% 6. Megawati – Muhaimin Iskandar 175 26% 3% 7. Megawati – Suryadharma Ali 175 23% 3%

F=9.377, p-value=0.000

Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa perbedaan wakil presiden Megawati berpengaruh sangat signifikan terhadap elektabilitas Megawati.

Perbedaan besar ini dibuat oleh Jokowi.

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 51: Trend capres ketua partai jan2014 rev

51

Interval Elektabilitas Megawati Bila berpasangan dengan ...

Survei Nasional (Desember 2013)

•  Hanya Jokowi calon wakil yang dapat memberi perbedaan signifikan pada elektabilitas Megawati.

•  Dukungan kepada pasangan Megawati-Jokowi sekitar 49%, signifikan di atas dukungan kepada kombinasi pasangan untuk Megawati yang lain yang hanya berkisar antara 20-28%.

Page 52: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Tidak ada ketua atau tokoh partai yang bisa membantu Megawati membuka peluang menang melawan Prabowo kecuali Jokowi.

}  Jokowi punya efek sangat kuat untuk membuat Megawati mengalahkan Prabowo dan Aburizal.

}  Pasangan Megawati-Jokowi mengalahkan Prabowo-Hatta dan Aburizal-Mahfud MD secara signifikan ketika survei dilakukan.

}  Nama-nama lain untuk wakil Prabowo dan Aburizal bisa dicoba dan dites. Dapat dilakukan dalam survei mendatang.

Temuan

52

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 53: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Selisih Megawati-Jokowi versus pesaing terkuatnya, Prabowo-Hatta, sangat signifikan (31%).

}  Ada peluang Pilpres 1 putaran (dalam margin of error rata-rata +/- 8%)

}  Namun demikian, tetap lebih aman bagi PDIP kalau Jokowi menjadi capresnya, karena Jokowi sendiri vs. Prabowo unggul jauh di atasnya seperti di bawah ini.

… lanjutan

53

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 54: Trend capres ketua partai jan2014 rev

54

Seandainya pemilihan langsung Presiden Indonesia dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Ibu/Bpk pilih sebagai Presiden dari nama-nama berikut? … (%)

2 Nama: Yang dipilih sebagai Presiden bila pemilihan diadakan sekarang (%)

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 55: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Mengapa stagnasi dukungan pada Megawati, Prabowo, dan Aburizal terjadi?

}  Apakah karena mereka kurang sosialisasi dibanding tokoh-tokoh lain?

}  Salah satu indikasi apakah seorang tokoh sudah melakukan sosialisasi adalah dari trend awareness publik pada tokoh-tokoh itu.

}  Di samping itu, stagnasi juga bisa dilihat dari trend tingkat penerimaan publik pada tokoh-tokoh itu, apakah publik suka atau tidak dengan tokoh itu.

Mengapa stagnan?

55

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 56: Trend capres ketua partai jan2014 rev

56

TAHU DAN SUKA TOKOH

Survei Nasional (Desember 2013)

Tahu atau pernah dengar nama-nama tokoh berikut? Jika tahu atau pernah dengar, apakah suka?…(%)

Page 57: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Tren Tahu Tokoh (%)

57

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 58: Trend capres ketua partai jan2014 rev

Tren Suka Tokoh (%)

58

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 59: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Sosialisasi ketua partai tiga besar mengalami kemajuan kalau dilihat dari tingkat awareness pemilih pada para ketua itu, kecuali Megawati.

}  Awareness pemilih pada Megawati relatif stabil di puncak. Hampir semua pemilih sudah tahu Mega sejak cukup lama.

}  Yang mengalami kenaikan signifikan dalam tingkat awareness pemilih adalah Aburizal. Dari data yang tersedia, tingkat awareness pada Aburizal naik dari 59% pada Mei 2011 menjadi 82% pada Desember 2013.

}  Awareness publik pada Prabowo juga mengalami kenaikan signifikan.

Temuan

59

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 60: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Namun demikian, kualitas awareness publik pada Aburizal cenderung stagnan di bawah (di kisaran angka 60%). Ini diindikasikan dari tingkat kesukaan padanya. Dengan kata lain, tingkat penerimaan pada Aburizal paling rendah dibanding dua ketua partai tiga besar itu, dan trendnya tidak membaik. Itu pula yang menjelaskan mengapa Aburizal elektabilitasnya stagnan di bawah.

}  Lain dengan Prabowo. Awareness pada Prabowo naik, dan penerimaan padanya juga naik. Karena itu ia sekarang cenderung unggul dibanding kompetitor utamanya, kecuali Jokowi.

… lanjutan

60

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 61: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Sementara itu tingkat penerimaan pada Megawati dalam beberapa bulan terakhir mengalami kemajuan berarti, dari 68% pada Mei 2011 menjadi 74% pada Desember 2013. Tapi masih di bawah Prabowo.

}  Karena itu efektivitas awareness Mega belum sekuat awareness pada Prabowo.

}  Namun demikian, tingkat penerimaan pada Prabowo yang cukup tinggi dibanding pada Mega dan Aburizal menjadi tidak efektif sejak Jokowi muncul sebagai figur yang diidolakan pemilih.

}  Hampir semua orang yang tahu Jokowi suka terhadapnya.

… lanjutan

61

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 62: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Ini yang menjelaskan mengapa elektabilitas Jokowi jauh di atas figur manapun untuk sementara ini, dan bahkan ia bisa membantu Megawati menang melawan Prabowo bila ia menjadi cawapresnya.

}  Munculnya Jokowi sebagai figur yang tingkat kediterimaannya oleh pemilih dan elektabilitasnya sangat kuat sebenarnya tidak ada kaitannya dengan stagnannya kesukaan dan elektabilitas Aburizal.

}  Sebelum Jokowi muncul dan kuat, penerimaan dan elektabilitas Aburizal memang stabil atau stagnan di bawah Mega dan Prabowo. Ini mengindikasikan bahwa pemilih yang menerima dan memilih Aburizal tidak berhimpitan dengan pemilih Jokowi.

… lanjutan

62

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 63: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Aburizal sulit naik bukan karena faktor Jokowi, dan bukan pula karena kurang sosialisasi.

}  Aburizal menunjukan gejala kemajuan dalam sosialisasi, dilihat dari tingkat awareness publik padanya yang meningkat. Tapi sosialisasi itu tidak efektif.

}  Mengapa sosialisasi Aburizal tidak efektif? Itu pertanyaan untuk tim kampanyenya.

… lanjutan

63

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 64: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Efek Jokowi paling terlihat pada tingkat elektabilitas Prabowo dan Megawati. Menguatnya elektabilitas Jokowi menggerus elektabilitas Prabowo dan juga Megawati.

}  Karena itu ketika Jokowi menyatu dengan Megawati, pemilih awal Megawati kembali kepadanya karena Jokowi ada di sampingnya.

}  Jokowi juga mampu menarik pemilih baru untuk pasangan ini. Karena itu kalau Mega-Jokowi dicalonkan, pasangan ini untuk sementara unggul di atas pasangan Prabowo, dalam percobaan Prabowo-Hatta.

… lanjutan

64

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 65: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Kalau mengikuti Konstitusi, pasangan capres 2014 kemungkinan besar hanya akan ada 3 pasangan.

}  Karena pasangan itu harus dicalonkan oleh partai atau koalisi partai maka kekuatan partai juga sangat menentukan.

}  Dari berbagai survei partai yang masuk 3 besar untuk sementara ini adalah PDIP, Golkar, dan Gerindra. Karena itu mungkin 3 partai ini akan menjadi magnit untuk koalisi mengusung pasangan capres-cawapres.

KESIMPULAN

65

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 66: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Kebetulan tiga ketua partai ini cenderung masuk tiga besar calon presiden menurut berbagai survei: Prabowo, Megawati, dan Aburizal.

}  Di samping itu, Prabowo dan Aburizal telah ditetapkan partainya untuk menjadi calon presiden.

}  PDIP memang belum menetapkan, mungkin Megawati atau Jokowi.

}  Bila Megawati, Prabowo, dan Aburizal bersaing, dengan mengabaikan wakil, kemungkinan Pilpres dua putaran. Yang masuk ke putaran kedua Prabowo vs. Megawati, dan kemungkinan Prabowo menjadi pemenangnya.

… lanjutan

66

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 67: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Tapi bila Jokowi, bukan Megawati, yang dicalonkan PDIP, untuk sementara kemungkinan pilpres hanya satu putaran dan Jokowi menjadi pemenangnya.

}  Bila Megawati menggandeng Jokowi sebagai cawapresnya, terbuka kemungkinan pilpres juga satu putaran, dan Megawati-Jokowi keluar sebagai pemenangnya.

}  Calon wakil Megawati, selain Jokowi, sulit membantunya mengalahkan Prabowo.

… lanjutan

67

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 68: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Lepas dari itu, survei juga menemukan fakta yang sangat penting: Ketua-ketua partai yang akan maju sebagai calon presiden cenderung tidak mendapat dukungan luas di masyarakat.

}  Prabowo Subianto sudah kampanye sebagai capres Gerindra sejak menjelang pilpres 2009, dan sampai hari ini belum mendapat dukungan luas. Dukungannya cenderung stagnan terutama sejak Jokowi banyak disebut sebagai calon presiden.

}  Megawati, yang sudah sangat dikenal luas pemilih, juga belum banyak yang mendukung, dan cenderung stagnan.

… lanjutan

68

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 69: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Aburizal juga demikian. Sejak menjadi ketua Golkar 4 tahun lalu, Aburizal mulai diberitakan akan menjadi calon presiden dari Golkar.

}  Setidaknya sejak 2 tahun lalu, Aburizal sudah melakukan kampanye sebagai capres lewat media massa, dan juga lewat atribut darat. Ini membuat kedikenalnnya mengalami kenaikan signifikan dalam 2 tahun terakhir.

}  Namun demikian, tingkat penerimaan publik terhadapnya tidak mengalami kemajuan, stabil di bawah kedua ketua partai itu. Akibatnya, tingkat elektabilitasnya juga stabil di bawah, dan jauh dari total pemilih nasional.

… lanjutan

69

Survei Nasional (Desember 2013)

Page 70: Trend capres ketua partai jan2014 rev

}  Kampanye ketua partai untuk menjadi presiden sejauh ini tidak efektif.

}  Tiga ketua partai tiga besar tidak mampu menarik pemilih (80%). Gabungan kekuatan ketiganya hanya mampu menarik pemilih sebesar 20%.

}  Rakyat pada umumnya cenderung tetap tidak memberikan mandat secara sukarela kepada ketiga ketua partai itu untuk menjadi presiden.

… lanjutan

70

Survei Nasional (Desember 2013)