SAP kesling darurat

36
SAP Kesling Darurat – Halaman : 1 FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0 Satuan Acara Perkuliahan (SAP) 1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : 1. Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 1 (satu) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa memahami Pengertian darurat dan bencana b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat mengerti definisi darurat dari berbagai sumber / pendapat mengerti definisi bencana dari berbagai sumber / pendapat mengambarkan siklus penanganan bencana B. Pokok Bahasan : Pengertian darurat dan bencana, C. Sub Pokok Bahasan : definisi darurat dari berbagai sumber / pendapat definisi bencana dari berbagai sumber / pendapat siklus penanganan bencana D. Kegiatan Belajar Mengajar : Tahap Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa Media & Alat Pengajaran Pendahuluan Appersepsi – Kontrak belajar Mendengar, mencatat. Wakil mhs menanda tangani White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer Penyajian Menjelaskan Pengertian darurat dan bencana Memperagakan / demonstrasi Menugaskan Mendengar, mencatat Tanya jawab Diskusi Demonstrasi White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer Penutup Menyimpulkan materi, Menyampaikan pokok bahasan yang kan datang Mendengar, mencatat

description

Satuan Acara Perkuliahan Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana (Oleh : Sugeng Abdullah)

Transcript of SAP kesling darurat

Page 1: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 1

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP) 1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : 1. Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 1 (satu) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Pengertian darurat dan bencana b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

dapat − mengerti definisi darurat dari berbagai

sumber / pendapat − mengerti definisi bencana dari berbagai

sumber / pendapat − mengambarkan siklus penanganan bencana

B. Pokok Bahasan : Pengertian darurat dan bencana, C. Sub Pokok Bahasan : − definisi darurat dari berbagai sumber / pendapat

− definisi bencana dari berbagai sumber / pendapat − siklus penanganan bencana

D. Kegiatan Belajar Mengajar : Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan

mahasiswa Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi – Kontrak belajar − Mendengar, mencatat.

− Wakil mhs menanda tangani

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Pengertian darurat dan bencana

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

Page 2: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 2

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang diberikan

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental

Health In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 3: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 3

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 2 (dua) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional :

a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Peraturan perundang-undangan dan Manajemen bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat mengerti tentang : − UU Nomor24 Tahun 2007 − Kepres Bakornas PBP Nomor 2 tahun 2001 − Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 979/

Menkes/ SK/IX/2001 − Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1357 /

Menkes /SK / XII / 2001 − Manajemen pencegahan dan

penanggulangan bencana

B. Pokok Bahasan : − Peraturan perundang-undangan − Manajemen bencana

C. Sub Pokok Bahasan : − UU Nomor24 Tahun 2007 − Kepres Bakornas PBP Nomor 2 tahun 2001 − Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 979/ Menkes/

SK/IX/2001 − Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1357 /

Menkes /SK / XII / 2001 − Manajemen pencegahan dan penanggulangan

bencana

Page 4: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 4

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Peraturan perundang-undangan dan Manajemen bencana

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan dating

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang telah diberikan

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

Page 5: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 5

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 6: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 6

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 3 (tiga) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penilaian cepat aspek kesling dalam kondisi darurat dan bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat mengerti : − Tujuan penilaian cepat − Alat, bahan dan tenaga yang diperlukan

dalam penilaian cepat − Metode penilaian cepat − Penyajian / Pelaporan hasil penilaian cepat

B. Pokok Bahasan : Penilaian cepat aspek kesling dalam kondisi darurat dan bencana

C. Sub Pokok Bahasan : − Tujuan penilaian cepat − Alat, bahan dan tenaga yang diperlukan dalam

penilaian cepat − Metode penilaian cepat − Penyajian / Pelaporan hasil penilaian cepat

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Penilaian cepat aspek kesling dalam kondisi darurat dan bencana

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Page 7: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 7

Penutup − Menyimpulkan materi,

− Menyampaikan pokok bahasan yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang diberikan F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergencies and Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 8: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 8

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 4 (empat) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Pencegahan penularan penyakit sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa mengerti : − Macam –macam penyakit yang timbul

akibat bencana − Cara penularan penyakit yang timbul akibat

bencana − Metode pencegahan penyakit yang timbul

akibat bencana

B. Pokok Bahasan : Pencegahan penularan penyakit sesuai jenis bencana C. Sub Pokok Bahasan : − Macam –macam penyakit yang timbul akibat

bencana − Cara penularan penyakit yang timbul akibat bencana − Metode pencegahan penyakit yang timbul akibat

bencana D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Pencegahan penularan penyakit sesuai jenis bencana

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Page 9: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 9

− Diskusi

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang diberikan F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 10: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 10

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 5 (lima) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Perumahan darurat sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat : − Menentukan bentuk bantuan untuk

pembangunan perumahan darurat secara mandiri oleh masyarakat terkena bencana

− Memilih dan menentukan area pembangunan rumah darurat

− Membuat tempat perlindungan sementara (rumah darurat) dengan sumber daya local

− Monitoring kondisi sanitasi rumah − Merencanakan tindak lanjut pembangunan

rumah permanen B. Pokok Bahasan : Perumahan darurat sesuai jenis bencana C. Sub Pokok Bahasan : − Menentukan bentuk bantuan untuk pembangunan

perumahan darurat secara mandiri oleh masyarakat terkena bencana

− Memilih dan menentukan area pembangunan rumah darurat

− Membuat tempat perlindungan sementara (rumah darurat) dengan sumber daya local

− Monitoring kondisi sanitasi rumah − Merencanakan tindak lanjut pembangunan rumah

permanen D. Kegiatan Belajar Mengajar :

Page 11: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 11

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan

mahasiswa Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Perumahan darurat sesuai jenis bencana

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan − memperagakan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang telah diberikan

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

Page 12: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 12

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 13: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 13

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 6 (enam) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penyediaan air bersih darurat sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat : − melakukan tindakan kesiapsiagaan

penyediaan air bersih (alat, bahan, tenaga) − menyusun strategi pemilihan sarana

penyediaan air bersih akibat bencana − melakukan pengolahan dan penyediaan air

bersih pada kondisi darurat / bencana − melakukan pengawasan kualitas air bersih − merencanakan tindak lanjut perbaikan sarana

penyediaan bersih B. Pokok Bahasan : Penyediaan air bersih darurat sesuai jenis bencana C. Sub Pokok Bahasan : − Kesiapsiagaan penyediaan air bersih (alat, bahan,

tenaga) − Strategi pemilihan sarana penyediaan air bersih

akibat bencana − Teknik pengolahan dan penyediaan air bersih pada

kondisi darurat / bencana − Operasi dan pemeliharaan sarana air bersih darurat − Pengawasan kualitas air bersih − Tindak lanjut perbaikan sarana penyediaan bersih

D. Kegiatan Belajar Mengajar : Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan

mahasiswa Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Page 14: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 14

Penyajian − Menjelaskan Penyediaan air bersih darurat sesuai jenis bencana

− Memperagakan / demonstrasi

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang diberikan F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si

NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 15: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 15

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 7 (tujuh) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Pembuangan tinja dan air limbah darurat sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat melakukan : − Pemilihan strategi pembuangan tinja dan air

limbah darurat − Teknik dan macam pembuangan tinja dan

air limbah darurat − Pengawasan sanitasi sarana pembuangan

tinja dan air limbah darurat − Tindak lanjut perbaikan / pemulihan

B. Pokok Bahasan : Pembuangan tinja dan air limbah darurat sesuai jenis bencana

C. Sub Pokok Bahasan : − Pemilihan strategi pembuangan tinja dan air limbah darurat

− Teknik dan macam pembuangan tinja dan air limbah darurat

− Pengawasan sanitasi sarana pembuangan tinja dan air limbah darurat

− Tindak lanjut perbaikan / pemulihan D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Page 16: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 16

Penyajian − Menjelaskan pembuangan tinja dan air limbah darurat sesuai jenis bencana

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang telah diberikan F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si

NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 17: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 17

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 9 (sembilan) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penanganan sampah darurat sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat − Melakukan penilaian atas masalah sampah

pada keadaan darurat – bencana − Menentukan strategi dan disain penanganan

sampah pada keadaan darurat – bencana (storage, collection& transport, treatment & disposal)

− menangani puing reruntuhan bangunan akibat bencana

− memperlakukan secara benar sampah medis darurat

B. Pokok Bahasan : Penanganan sampah darurat sesuai jenis bencana C. Sub Pokok Bahasan : − penilaian atas masalah sampah pada keadaan darurat

– bencana − strategi dan disain penanganan sampah pada

keadaan darurat – bencana (storage, collection& transport, treatment & disposal)

− menangani puing reruntuhan bangunan akibat bencana

− perlakuan secara benar sampah medis darurat

Page 18: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 18

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Penanganan sampah darurat sesuai jenis bencana

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang materi yang telah diberikan

Mahasiswa memperagakan F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

Page 19: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 19

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 20: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 20

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 10 (sepuluh) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Pengamanan makanan darurat sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat − Mengerti pentingnya pengamanan makanan − Melakukan pengawasan terhadap titik kritis

bahaya kontaminasi pengelolaan makanan pada kondisi darurat- bencana.

− Melakukan upaya pengamanan makanan khususnya pada dapur umum (mass feeding)

− Melakukan upaya pengamanan makanan pada kelompok rentan (sakit, anak-anak dan ibu menyusui)

B. Pokok Bahasan : Pengamanan makanan darurat sesuai jenis bencana C. Sub Pokok Bahasan : − pentingnya pengamanan makanan

− pengawasan terhadap titik kritis bahaya kontaminasi pengelolaan makanan pada kondisi darurat- bencana.

− Mupaya pengamanan makanan khususnya pada dapur umum (mass feeding)

− upaya pengamanan makanan pada kelompok rentan (sakit, anak-anak dan ibu menyusui

Page 21: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 21

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Pengamanan makanan darurat sesuai jenis bencana

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Pengamanan makanan darurat

sesuai jenis bencana

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

Page 22: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 22

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 23: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 23

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 11 (sebelas) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Pengendalian vector penyakit sesuai jenis bencana

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat − Mengerti penting pengendalian vector pada

lokasi / kondisi bencana − Melakukan penilaian awal tentang vector

dan binatang pengganggu lainnya − Melakukan Pengelolaan lingkungan untuk

pengendalian vector dan hama pengganggu lainnya

− Mengerti Hygiene dan perlindungan individu

B. Pokok Bahasan : Pengendalian vector penyakit sesuai jenis bencana C. Sub Pokok Bahasan : − penting pengendalian vector pada lokasi / kondisi

bencana − penilaian awal tentang vector dan binatang

pengganggu lainnya − Pengelolaan lingkungan untuk pengendalian vector

dan hama pengganggu lainnya − Hygiene dan perlindungan individu

:

Page 24: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 24

D. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Pengendalian vector penyakit sesuai jenis bencana

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Pengendalian vector penyakit sesuai

jenis bencana

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

Page 25: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 25

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan

Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 26: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 26

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : 1. Sugeng Abdullah, SST, MSi

2. Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 12 (dua belas) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penanganan kecelakaan fisik b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

dapat − mengerti macam-macam kecelakaan fisik − mengerti jenis bencana yang potensial

menimbulkan kecelakaan fisik − melakukan tindakan pertolongan pertama − melaksanakan kerjasama lintas

B. Pokok Bahasan : Penanganan kecelakaan fisik C. Sub Pokok Bahasan : − Macam-macam kecelakaan fisik

− Jenis bencana yang potensial menimbulkan kecelakaan fisik

− Tindakan pertolongan pertama − Kerjasama lintas sektor

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Penanganan kecelakaan fisik

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Page 27: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 27

Penutup − Menyimpulkan materi,

− Menyampaikan pokok bahasan yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Penanganan kecelakaan fisik

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 28: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 28

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : 1. Sugeng Abdullah, SST, MSi

2. Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 13 (tiga belas) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penanganan kecelakaan mekanik b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

dapat − mengerti macam-macam kecelakaan

mekanik − mengerti jenis bencana yang potensial

menimbulkan kecelakaan mekanik − melakukan tindakan pertolongan pertama − melaksanakan kerjasama lintas sektor

B. Pokok Bahasan : Penanganan kecelakaan mekanik C. Sub Pokok Bahasan : − Macam-macam kecelakaan mekanik

− Jenis bencana yang potensial menimbulkan kecelakaan mekanik

− Tindakan pertolongan pertama − Kerjasama lintas sektor

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Penanganan kecelakaan mekanik

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Page 29: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 29

Penutup − Menyimpulkan materi,

− Menyampaikan pokok bahasan yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Penanganan kecelakaan mekanik

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 30: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 30

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Sugeng Abdullah, SST, MSi 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 14 (empat belas) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penanganan kecelakaan kimia b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

dapat : − menyebutkan jenis bencana yang potensi

menimbulkan kecelakaan kimia − mengelompokkan jenis bahan kimia sesuai

dengan tingkat bahaya − mengerti MSDS (Material Safety Data

Sheet) − menggunakan MSDS (Material Safety Data

Sheet) dalam tindakan pertongan pertama − mengerti kerja sama lintas sector

penanganan kecelakaan kimia B. Pokok Bahasan : Penanganan kecelakaan kimia C. Sub Pokok Bahasan : − jenis bencana yang potensi menimbulkan

kecelakaan kimia − pengelompokkan jenis bahan kimia sesuai dengan

tingkat bahaya − pengenalan MSDS (Material Safety Data Sheet) − penggunakan MSDS (Material Safety Data Sheet)

dalam tindakan pertongan pertama − kerja sama lintas sector penanganan kecelakaan

kimia D. Kegiatan Belajar Mengajar :

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD

Page 31: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 31

proyektor, computer Penyajian − Menjelaskan Penanganan

kecelakaan kimia − Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Penanganan kecelakaan kimia F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si

NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si

NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP

NIP. : 140 157 365

Page 32: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 32

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : Djamaluddin Ramelan, SKM, MKes 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 15 (limabelas) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Aplikasi kedaruratan kesling pada berbagai bencana / kejadian darurat

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat − Menerapkan prinsip penyehatan tanah − Menerapkan prinsip penyehatan air &air

limbah − Menerapkan prinsip penyehatan udara − Menerapkan prinsip penyehatan makanan − Menerapkan prinsip pengelolaan sampah − Menerapkan prinsip pengendalian vector − Menerapkan prinsip K3 dalam keadaan darurat / bencana

B. Pokok Bahasan : Aplikasi kedaruratan kesling pada berbagai bencana / kejadian darurat

C. Sub Pokok Bahasan : − prinsip penyehatan tanah − prinsip penyehatan air &air limbah − prinsip penyehatan udara − prinsip penyehatan makanan − prinsip pengelolaan sampah − prinsip pengendalian vector − prinsip K3 dalam keadaan darurat / bencana

Page 33: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 33

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Aplikasi kedaruratan kesling pada berbagai bencana / kejadian darurat

− Memperagakan / demonstrasi − Menugaskan

− Mendengar, mencatat

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi, − Menyampaikan pokok bahasan

yang kan datang

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Aplikasi kedaruratan kesling pada

berbagai bencana / kejadian darurat

F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

Page 34: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 34

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan

Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

h dll

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Djamaluddin R, SKM, MKes NIP. : 140 097 092

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365

Page 35: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 35

FM-POLTEKKES-SMG-09-05/R0

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)

1. Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan Darurat & Bencana 2. Kode Mata Kuliah : KL.42512.02 3. Jumlah SKS : 2 SKS 4. Semester : V (lima) 5. Dosen Pengampu : 1. Sugeng Abdullah, SST, MSi

2. Dosen tamu (DKK) 6. Waktu Pertemuan : 08.00 – 09.40 7. Pertemuan Ke : 16 (enam belas) 8. Kompetensi : A.Tujuan Instruksional : a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa

memahami Penanganan korban dan penguburan korban tewas

b. Tujuan Instrusional Khusus : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat mengerti − Penanganan korban kecelakaan fisik − Penanganan korban kecelakaan mekanik − Penanganan korban kimia − Penguburan korban tewas − Kerjasama lintas sektor

B. Pokok Bahasan : Penanganan korban dan penguburan korban tewas

C. Sub Pokok Bahasan : − Penanganan korban kecelakaan fisik − Penanganan korban kecelakaan mekanik − Penanganan korban kimia − Penguburan korban tewas − Kerjasama lintas sektor

D. Kegiatan Belajar Mengajar

:

Tahap

Kegiatan Dosen Kegiatan mahasiswa

Media & Alat Pengajaran

Pendahuluan Appersepsi - Review materi yang lalu

− Mendengar, mencatat.

White board, spidol, OHP, LCD proyektor, computer

Penyajian − Menjelaskan Penanganan korban dan penguburan

− Mendengar, mencatat

White board, spidol, OHP, LCD

Page 36: SAP kesling darurat

SAP Kesling Darurat – Halaman : 36

korban tewas − Memperagakan / demonstrasi

− Tanya jawab − Diskusi − Demonstrasi

proyektor, computer

Penutup − Menyimpulkan materi − Review seluruh materi mata

kuliah − Menyampaikan kisi-kisi ujian

− Mendengar, mencatat

E. Evaluasi : Pertanyaan tentang Penanganan korban dan penguburan

korban tewas F. Referensi : a B. Wisner, J. Adams (2002), Environmental Health

In Emergenciesand Disasters, Who Library Cataloguing-In-Publication Data.

b Natural Disaster Mitigation In Drinking Water And Sewerage Systems

c Consortium. Charlotte Benson Dan John Twigg (2007)Perangkat Untuk Mengarusutamakan Pengurangan Risiko Bencana, The International Federation Of Red Cross And Red Crescent Societies / The Provention

d Panduan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (Pbbm), Dibuat Oleh Yayasan Idep Dengan Dukungan Dari Bakornas Pbp, Crs, Mpbi, Unesco, Usaid Dan Masyarakat Indonesia

e Pedoman Sistem Peringatan Dini Pada Daerah Potensi Bencana, Departemen Kesehatan Ri Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan Tahun 2002

f Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana Dan Penanganan Pengungsi Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan Tahun 2001

g Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Kedaruratan Kompleks, Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan (Ppmk) Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan 2001

G. Modul ( Terlampir)

Disiapkan oleh Dosen Pengampu

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Diperiksa oleh Ketua Program Studi

Sugeng Abdullah, SST, M.Si NIP. : 140 171 506

Disahkan oleh Ketua Jurusan

Marsum, BE, SPd, MHP NIP. : 140 157 365